Anda di halaman 1dari 13

MAKALAH EKONOMI INTERNASIONAL

PENGARUH EKONOMI INTERNASIONAL TERHADAP


KESEIMBANGAN EKONOMI
Dalam Rangka Memenuhi Tugas Kelompok Mata Kuliah Ekonomi Internasional
Dosen Pengampu : Yulia Fithriany Rahmah, S.P., M.E.

Disusun oleh :
1. Putri Saniyyah (1188020161)
2.

Kelompok 2
Manajemen 4 D

JURUSAN MANAJEMEN
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM
UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SUNAN GUNUNG DJATI
BANDUNG
2020
KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Ilahi Rabbi karena atas segala
karunia dan kebesaran-Nya akhirnya kami dapat menyelesaikan makalah ini
dengan judul “Bank Pemerintah”. Makalah ini dibuat untuk memenuhi salah satu
tugas mata kuliah Lembaga Keuangan yang diampu oleh Ibu Yulia Fithriany
Rahmah, S.P., M.E.
Kami menyadari meskipun penyusunan makalah ini telah kami upayakan
seoptimal mungkin tentu masih ada kekurangan maupun kekeliruan yang tidak
disengaja. Untuk itu bagi para pembaca, kami sangat mengharapkan kritik dan
saran demi perbaikan makalah ini. Semoga makalah ini bermanfaat bagi para
pembaca umumnya dan khususnya bagi kami selaku penulis.

2
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Dewasa ini kita berada dalam kegiatan ekonomi antar bangsa yang
bergerak menuju lesaling bergantungan ekonomi. Setiap negara tidak dapat hidup
sendiri. Hal ini disebabkan karena keterbatasan sumber daya yang dimiliki. Oleh
karena itu suatu negara akan membutuhkan negara lain. Dalam rangka pemenuhan
kebutuhan, setiap negara melakukan perdagangan antar negara atau perdagangan
internasional.
Hubungan ekonomi internasional ini memiliki pengaruh yang sangat erat
dengan keseimbangan ekonomi. Yang mana dapat mempengaruhi keseimbangan
suplay dan demand, pendapatan nasional, dan aspek mikro perusahaan.
Keseimbangan ekonomi yang menjadi dinamis sebagai pengaruh bisa keluar
masuk nya jaringan internasional dalam domestik negara. Dapat berdampak baik
jika dalam persaingan tersebut mampu membawa negara tersebut berpartisipasi
sebagai pelaku yang tangguh dalam perdagangan internasional denagn
menyediakan kebutuhan dan mampu bersaing dalam segala aspek. Namun
sebaliknya, ketika negara tersebut hanya terlibat sebagai konsumen saja akan
berdampak pada keruntuhan yang dimula dari jatuh nya mata uang negara
tersebut.

1.2 Rumusan Masalah


1. Bagaimana pengaruh ekonomi internasional terhadap keseimbangan
suplay dan demand?
2. Bagaimana pengaruh ekonomi internasioanl terhadap pendapatan
nasional?
3. Bagaimana pengaruh aspek ekonomi internasional terhadap aspek mikro
perusahaan?

1.3 Tujuan Penulisan

3
1. Untuk mengetahui bagaimana pengaruh ekonomi internasional terhadap
keseimbangan suplay dan demand
2. Untuk mengetahui bagaimana pengaruh ekonomi internasioanl terhadap
pendapatan nasional
3. Untuk mengetahui bagaimana pengaruh aspek ekonomi internasional
terhadap aspek mikro perusahaan

1.4 Manfaat Penulisan


Menambah wawasan penulis dan pembaca mengenai pengaruh ekonomi
internasional terhadap keseimbangan ekonomi.

4
BAB II
PEMBAHASAN

2.1 Pengaruh Ekonomi Internasional Terhadap Keseimbangan Ekonomi

Ekonomi Internasional adalah ilmu ekonomi yang membahas akibat saling


ketergantungan antara negara-negara di dunia, baik dari segi perdagangan
internasional maupun pasar kredit internasional. Dengan adanya perdagangan
antar dua atau lebih negara, tentunya berpengaruh terhadap perekonomian
internasional dan negara-negara yang terlibat secara langsung. Hal ini terlihat dari
keseimbangan ekonomi yang menjadi dinamis sebagai pengaruh bisa keluar
masuknya jaringan internasional dalam domestik negara.
Dapat berdampak baik apabila persaingan di pasar internasional mampu
membawa negara tersebut berpartisipasi sebagai pelaku yang tangguh dalam
perdagangan internasional dengan menyediakan kebutuhan yang mampu bersaing
dalam segala aspek. Namun sebaliknya, jika hanya membawa negara yang terlibat
menjadi bersifat konsumtif tanpa diiringi peningkatan perekonomian dan
pendapatan per kapita masyarakat negara tersebut, cepat atau lambat akan terjadi
keruntuhan ekonomi yang dimulai dari jatuhnya nilai mata uang negara tersebut.
Pengaruh ekonomi internasional terhadap ekonomi memiliki tiga aspek
penting yaitu pengaruh aspek internasional terhadap seeimbangan suplay dan
demand, pengaruh aspek internasional terhadap pendapatan internasional, dan
pengaruh aspek internasional terhadap aspek mikro perusahaan.

2.2 Pengaruh Ekonomi Internasional terhadap keseimbangan suplay dan


demand
Pengaruh aspek internasional dapat kita lihat pada harga, pendapatan nasional,
dan tingkat kesempatan kerja negara-negara yang terlibat dalam aspek
internasional tersebut. Ekspor akan meningkatkan permintaan masyarakat, yaitu

5
jumlah barang dan jasa yang diinginkan masyarakat didalam negeri. Sebaliknya,
impor akan menurunkan permintaan masyarakat didalam negeri.

Permintaan masyarakat akan mempengaruhi kesempatan kerja dan pendapatan


nasional, dan diantara lain akan tergantung pada besarnya ekspor neto, yaitu
selisih antara ekspor dan impor. Jika pada dasarnya, suatu negara seperti
Indonesia mampu memproduksi dan menyediakan kebutuhan yang memang
dibutuhkan dan secara tetap bersaing dalam perdagangan internasional, maka
dapat terlihat dalam keseimbangan supply dan demand di Indonesia. Jika
permintaan akan kebutuhan yang kita produksi semakin tinggi maka titik
keseimbangan supply dan demand akan semakin bergeser ke tingkat yang lebih
tinggi dan kemampuan aspek produksi akan meningkat seiring berjalannya
perubahan tingkat permintaan akan kebutuhan tersebut. Begitu juga sebaliknya,
apabila permintaan akan kebutuhan yang kita produksi semakin rendah, maka titik
keseimbangan akan semakin bergeser ke tingkat yang rendah dan berpengaruh
buruk pada aspek supply dan demand negara. Kualitas tingkat produksi dan segala
aspek dalam penyediaan kebutuhan tersebut menentukan akan dibawa kedalam
keadaan seperti apa supply dan demand suatu negara.

Secara teoritis, keseimbangan ekonomi nasional suatu negara dapat


dirumuskan sebagai suatu keseimbangan antara jumlah barang dan jasa yang
ditawarkan dengan jumlah barang dan jasa yang diminta (S = D). 

Hal ini dapat digambarkan dengan skema sebagai berikut: 

6
Keterangan:

 DN = Dalam Negeri
 LN = Luar Negeri
 M = Impor
 X = Ekspor
 Pd (Domestik Produk) = Pendapatan atas barang produksi dalam negeri
 Cd (Consumption Domestik) = Pengeluaran atas barang produksi dalam
negeri 

Dari uraian tersebut terbukti bahwa keseimbangan ekonomi nasional suatu


negara sangat dipengaruhi oleh ekonomi yaitu impor (M) sebagai supply dan
Ekspor (X) sebagai demand dari luar negeri.

Pengaruh tersebut dapat digambarkan dengan grafik sebagai berikut.

7
Keterangan:

1. Bila impor (M) naik, maka supply total (St) dalam negeri akan naik,
sehingga kurva supply total (St) bergeser ke kanan bawah (St1). Dalam hal
ini, jika demand tetap maka harga akan turun menjadi P1 dan Produksi
dalam negeri (Pd) akan turun menjadi Q1, sedangkan titik keseimbangan
bergeser dari E0 ke E1.
2. Bila ekspor (X) naik, maka kurva demand (Dt) akan bergeser ke kanan
atas (Dt1). Bila supply total (St) tetap, maka harga akan naik menjadi P2
dan produksi dalam negeri (Pd) akan naik menjadi Q2, dan titik
keseimbangan bergeser dari E0 ke E2.

Dengan demikian, terbukti bahwa dengan kegiatan ekonomi perdagangan


internasional (X dan M) berpengaruh terhadap ekonomi nasional melalui harga
dan produksi dalam negeri.

2.2.1 Berikut adalah faktor pemicu permintaan/penawaran dunia

1. Pertumbuhan ekonomi yang terus berlangsung.


2. Pergeseran permintaan dunia akibat adanya bantuan luar negeri.

8
3. Pembayaran rampasan perang.
4. Transfer pendapatan.
5. Penerapan tarif (pajak / cukai yang dikenakan untuk suatu komoditi yang
diperdagangkan lintas teritorial untuk produk impor / ekspor).
6. Pemberian subsidi ekspor.

Keenam faktor tersebut diatas adalah aspek-aspek yang dapat mempengaruhi


keseimbangan supply dan demand dunia.

2.3 Pengaruh Aspek Internasional terhadap Pendapatan Nasional

Pengaruh aspek internasional terhadap pendapatan nasional dapat ditinjau dari


2 sisi berikut :

2.3.1 Ditinjau dari sisi Permintaan dan Penawaran

Secara teoritis, keseimbangan ekonomi nasional suatu negara dapat


dirumuskan sebagai suatukeseimbangan antara jumlah barang dan jasa yang
ditawarkan dengan jumlah barang dan jasa yang diminta.

2.3.2 Ditinjau dari Perhitungan Pendapatan Nasional

Perhitungan pendapatan nasional berdasarkan pendekatan pengeluaran


(expenditure approach) dapat dirumuskan sebagai berikut:

GNP = Y = C + I + G + (X-M)

Keterangan:

GNP = Gross National Product

C = Konsumsi

I = Investasi

9
G = Pengeluaran Pemerintah

M = Impor

X = Ekspor  

 Bila X – M > 0 maka X > M


Berarti saldo X netto positif atau posisi neraca perdagangan luar negeri
surplus, sehingga Y akan naik dan berarti pula GNP akan naik.
 Bila X – M < 0 maka X < M
Berarti saldo X netto negatif atau posisi neraca perdagangan luar negeri
defisit, sehingga Y turun dan berarti pula GNP akan turun.

Berdasarkan rumusan tersebut dapat dikatakan bahwa semakin besar


perubahan (X-M), maka semakin besar pula pengaruh ekonomi internasional
terhadap ekonomi nasional suatu negara. Ini menunjukkan perekonomian negara
tersebut dikatakan memiliki ekonomi terbuka (Open Economy).

Suatu negara dikatakan memiliki ekonomi terbuka apabila ekspor (x) totalnya
> 10% GDP.

Contoh:

Berikut data ekspor impor indonesia tahun 1996 (dalam milliar rupiah)
sumber : BPS

 Ekspor total : 116.968,90 (28,22%)


 Impor total : 104.549,15 (25,23%)
 GDP : 414.418,90 (100%)

Dari data di atas dapat dilihat tingkat keterbukaan perekonomian Indonesia


yang ditunjukkan oleh besarnya pengaruh sektor luar negeri terhadap
keseimbangan permintaan dan penawaran agregat yaitu ekspor mencapai 28,22%
dan impor mencapai 25,23%.

10
hal inilah yang menyebabkan perekonomian Indonesia menjadi sangat
terpengaruh oleh situasi / kondisi perekonomian internasional, seperti krisis
moneter / operasi USD.

Pengaruh globalisasi, khususnya dibidang ekonomi juga berdampak terhadap


perusahaan / perorangan yang tidak melakukan kegiatan langsung dengan luar
negeri.

Contohnya, bila terjadi apresiasi valas maka harga impor kendaraan dan spare
partnya dari luar negeri akan menjadi lebih mahal. Hal ini tentu akan dapat
mengakibatkan kenaikan biaya transpor yang akan mempengaruhi pendapatan dan
pengeluaran perusahaan dan perorangan yang tidak melakukan kegiatan
perdagangan luar negeri (ekspor dan impor) secara langsung.

2.4 Pengaruh Aspek Ekonomi Internasioanal terhadap Aspek Mikro


Perusahaan

Suatu perusahaan memegang peranan penting sebagai pelaku dalam


perdagangan internasional. Hal ini tentunya membawa pengaruh terhadap
perusahaan itu sendiri dikarenakan kualitas dan kuantitas kebutuhan yang
diperdagangkan di pasar internasional tergantung pada perusahaan itu sendiri.

Perdagangan internasional bisa membawa suatu perusahaan yang


berkecimpung di dalam suatu negara menjadi perusahaan multinasional yang
memiliki jaringan perdagangan yang lebih luas karena adanya akses ke pasar luar
negara tempat dimana perusahaan itu berada. Campur tangan pemerintah dan
segala bentuk kebijakan perdagangan yang datang dari dalam atau luar negeri juga
mampu membuka bahkan menutup kemampuan perusahaan dalam berperan serta
di perdagangan internasional.

Ditinjau dari aspek mikro pengaruh ekonomi internasional khususnya


keuangan internasional dapat diuraikan sebagai berikut:

11
1. Perusahaan memerlukan input baik dari dalam maupun luar negeri,
variabel biaya input adalah P (price) dan Q (quantity), input yang
digerakkan secara langsung maupun tidak langsung akan dipangaruhi oleh
fluktuasi kurs valas (forex rate).
Fluktuasi forex rate : naik-turunnya harga suatu mata uang dibanding mata
uang lainnya.
2. Sebaliknya perusahaan akan memasarkan produknya di dalam maupun di
luar negeri, variabel yang menentukan besarnya revenue yang akan
diperoleh adalah P dan Q produk yang dihasilkan dan terjual. Inipun akan
dipengaruhi oleh fluktuasi kurs valas (forex rate).
3. Tingkat keuntungan atau profit perusahaan akan ditentukan oleh selisih
antara total revenue dan total cost maka secara makro ekonomi baik
langsung maupun tidak langsung, ekonomi dan keuangan internasional
berpengaruh terhadap perusahaan.

Pengaruh aspek internasional terhadap aspek mikro perusahaan adalah 


menganalisa pasar beserta mekanismenya yang membentuk harga relatif kepada
produk dan jasa, dan alokasi dari sumber terbatas diantara banyak penggunaan
alternatif. Aspek mikro perusahaan menganalisa kegagalan pasar, yaitu ketika
pasar gagal dalam memproduksi hasil yang efisien; serta menjelaskan berbagai
kondisi teoritis yang dibutuhkan bagi suatu pasar persaingan sempurna. Bidang-
bidang penelitian yang penting dalam ekonomi mikro, meliputi pembahasan
mengenai keseimbangan umum (general equilibrium), keadaan pasar dalam
informasi asimetris, pilihan dalam situasi ketidakpastian, serta berbagai aplikasi
ekonomi dari teori permainan. Juga mendapat perhatian ialah pembahasan
mengenai elastisitas produk dalam sistem pasar.

Referensi

adiprawiro. Pengaruh Ekonomi Internasional terhadap Keseimbangan Ekonomi.


Universitas Gunadarma. Pdf. 2013.

12
https://www.weare.id/pengaruh-ekonomi-internasional-terhadap-keseimbangan-
ekonomi/

http://halimramdhani.blogspot.com/2014/12/pengaruh-ekonomi-internasional-
terhadap.html?m=1

https://www.academia.edu/36460284/MAKALAH_KEL_1_EKONOMI_INTER
NASIONAL

13

Anda mungkin juga menyukai