Anda di halaman 1dari 25

1.

Suatu usaha menentukan kegiatan yang akan dilakukan dimasa mendatang guna
mencapai tujuan yang telah ditetapkan adalah
A. Perencanaan
B. Pelaksanaan
C. Controlling
D. Organisation
E. Modelling

2. Dibawah ini yang terkait dengan K3


A. Pencegahan
B. Perawatan
C. Perbaikan
D. Pemaran
E. A,B,C benar

3. Aktifitas yang mengusahakan agar pekerjaan-pekerjaan terlaksana sesuai dengan


rencana yang telah ditetapkan adalah
A. Perencanaan
B. Pelaksanaan
C. Controlling
D. Organisation
E. Modelling
4. Suatu sistem yang digunakan oleh suatu instansi, laboratorium, maupun perusahaan
yang digunakan untuk menilai dan mengukur kinerja penerapan Keselamatan dan
kesehatan kerja dalam sutu instansi, laboratoirum, maupun perusahaan tersebut
merupakan salah satu tujuan dari…
A. Sistem Keselamatan dan kesehatan kerja
B. Sistem manajemen Keselamatan dan kesehatan kerja
C. Pelaksanaan Keselamatan dan kesehatan kerja
D. Pengawasaan Keselamatan dan kesehatan kerja
E. Pelindungan terhadap pekerja

5. Berikut ini yang merupakan siklus proses sistem manajemen Keselamatan dan
kesehatan kerja adalah…
A. Perencanaan, Organisasi, Aksi, dan Evaluasi
B. Organisasi, Evaluasi, Perencanaan,dan Aksi
C. Pengembangan, Aksi, pengkajian, dan Evaluasi
D. Plaksanaan, pengkajian, perencanaan, dan Organisasi
E. Kebijakan, Pendidikan dan pelatihan, dan evaluasi

6. Orang yang memilii tugas dalam mengawasi jalannya sistem manajemen


Keselamatan dan kesehatan kerja dalam sebuah lab, perusahaan, atau instansi
termasuk ke dalam…
A. Planning
B. Organisasi
C. Action
D. Evaluasi
E. Pengkajian

7. Peraturan Pemerintah RI Nomor 50 Tahun 2012 tentang Penerapan Sistem


Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja (SMK3). Dalam pedoman penerapan
SMK3, setiap perusahaan wajib melaksanakan, kecuali...
A. Penetapan kebijakan K3
B. Perencanaan K3
C. Pelaksanaan rencana K3
D. Pembelajaran K3
E. Peninjauan dan peningkatan kinerja SMK3

8. suatu usaha menentukan kegiatan yang akan dilakukan di masa mendatang guna
mencapai tujuan yang telah ditetapkan merupakan fungsi dari...
A. Perencanaan
B. Organisasi
C. Pelaksanaan
D. Pengawasan
E. Evaluasi

9. perlu diperhatikan 2 prinsip pokok, yaitu :adanya rencanadan adanya instruksi-


instruksi dan pemberian wewenang kepada bawahan dalammenjalankan...
A. Perencanaan
B. Organisasi
C. Pelaksanaan
D. Pengawasan
E. Evaluasi

10. Salah satu risiko terbesar yang terkait dengan laboratorium hematologi adalah
A. Tumpahan zat kimia
B. Penyebaran gas beracun
C. Tumpahan spesimen bakteri
D. Tumpahan sampel darah
E. Penyebaran bakteri melalui udara

11. Patogen yang ditularkan melalui darah adalah, kecuali


A. HIV
B. Virus hepatitis C
C. Virus hepatitis B
D. DBD
E. Flu

12. Standar berikut ini berlaku di laboratorium hematologi dan harus ditegakkan, kecuali
A. Benda tajam yang terkontaminasi harus ditempatkan dalam wadah tahan
tusukan yang secara tepat dilabeli dengan simbol universal biohazard atau
wadah merah yang mematuhi standar.
B. Sarung tangan harus dipakai saat potensi kontak dengan darah atau cairan
tubuh
C. Tidak menggunakan label identitas pasien pada tabung sampel
D. Baki flebotomi harus diberi label dengan tepat untuk menunjukkan bahan
yang berpotensi menular.
E. Tangan harus dicuci dengan sabun dan air.

13. Suatu peristiwa yang tidak sengaja sepertu kejadian yang tidak diharapkan dan tidak
terkontrol yang dapat menyebabkan kerusakan peralatan, material bahkan kerusakan
pada alat kerja disebut...
A. Kerugian kerja
B. Fatal kerja
C. Kerusakan kerja
D. Kecelakaan kerja
E. Kesalahan kerja

14. Suatu usaha untuk menciptakan keadaan lingkungan kerja yang aman bebas dari
kecelakaan disebut...
A. Kesehatan kerja
B. Keselamatan kerja
C. Kesehatan dan kecelakaan kerja
D. Keselamatan dan keberhasilan kerja
E. Keamanan dan keselamatan kerja

15. Berikut ini tujuan dari keselamatan kerja adalah kecuali...


A. Menjamin tenaga kerja aman
B. Meningkatkan produktivitas kerja
C. Memenuhi standarisasi
D. Mencegah pemborosan
E. Meningkatkan kesalahan

16. Berikut fungsi dari system manajemen K3 adalah kecuali...


A. Sebagai alat manajemen
B. Sebagai penjaga kestablian
C. Sebagai penggerak
D. Sebagai pengkoordinir
E. Sebagai konsultan kerja

17. Berikut merupakan standar dari SMK3 yaitu :


A. OHSAS 18001:2007
B. OHSAS 18001:2008
C. OHSAS 18002: 2007
D. OHSAS 18002:2008
E. OHSAS 18003:2007

18. Berikut prinsip dasar system manajemen K3, kecuali :


A. Komitmen
B. Perencanaan
C. Implementasi
D. Pengukuran/Evaluasi
E. Perencanaan ulang

19. Actuating adalah ...


A. Pelaksanaan planning
B. Perencanaan
C. Organisasi
D. Evaluasi
E. Controlling

20. Pada laboratorium parasitologi, laboratoris harus meng-update pengetahuannya


tentang parasitologi. Hal ini mmerupakan SMK3 laboratorium bagian ...
A. Planning
B. Organizing
C. Perencanaan
D. Controlling
E. Actuating

21. SMK3 dibuat oleh organisasi dan dilaksanakan oleh ...


A. Manajer lab
B. Teknisi lab
C. Laboratoris
D. Semua pihak yang bekerja di lab
E. CS

22. Manajemen di laboratorium histopatologi harus berfokus pada tiga elemen yaitu fase
pra analitik, analitik, dan pasca analitik.
Yang termasuk fase pra analitik meliputi, kecuali...
A. Pengumpulan sampel
B. Pengiriman sampel
C. Aksesi dan pemrosesan jaringan
D. Penyimpanan spesimen yang dilaporkan
E. Aksesi dan pemrosesan jaringan

23. Organisasi yang bertanggung jawab dalam administrasi kesehatan dan keselamatan
Kerja (K3) yaitu...
A. OSHA
B. UK NEQAS
C. CAP
D. PerMenKes
E. PerMeNaKer

24. Salah satu bentuk pengawasan yang dilakukan di laboratorium histopatologi yaitu...
A. Pengakuan dan pemahaman bahaya
B. Memastikan kualitas laboratorium
C. Persiapan dan pengiriman laporan
D. Pembuangan spesimen yang Aman
E. Pengarsipan formulir permintaan

25. i. Melakukan checlist day to day.


ii. Memonitor penataan barang-barang laboratorium.
iii. Memonitor keutuhan fungsi dari barang-barang di laboratorium.
iv. Melakukan konseling dengan sesama pengelola laboratorium.
Yang merupakan kegiatan pengawasan yang dilakukan oleh pengelola laboratorium
toksikologi yaitu...
A. ii dan iii B. I dan iii C. i, ii dan iv D. iv saja E. Semua benar

26. Ada beberapa segi penting dalam perencanaan (planning) di laboratorium toksikologi
diantaranya...
A. Jenis perencanaan
B. Tujuan, target dan standart
C. Kredibilitas
D. Option a dan b benar
E. Option b dan c benar

27. Kemampuan manajer/atasan laboratorium untuk bisa mengarahkan staffnya ataupun


bawahannya meningkatkan pekerjaan/tugasnya masing-masing termasuk ke dalam...
A. Actuating
B. Organazing
C. Controlling
D. Planning
E. Semua option benar

28. Pada laboratorium toksikologi perlu dibentuk pengawasan laboratoriun yang tugasnya
antara lain,kecuali
A. Melakukan penyelidikan/penyusutan segala peristiwa berbahaya atau kecelakaan
B. Memantau dan mengarahkan secara berkala praktek-praktek laboratorium yang
baik,benar dan aman
C. Mengembangkan system pencatatan dan pelaoran tentang keamanan kerja
laboratorium
D. Melakukan tindakan darurat untuk mengatasi peristiwa berbahaya dan mencegah
meluasnya bahaya tersebut
E. Mengawasi toksik masuk ke dalam laboratorium

29. Yang tidak termasuk ke dalam organisasi internal di laboratorium toksikologi adalah
A. Direktur, atau kepala lab.
B. Wakil direktur atau asisten
C. Teknisi
D. Pasien
E. Analis

30. Tata letak laboratorium umum lainnya menempatkan tudung asap bertatap muka di
seberang lorong.  Jarak yang tepat untuk tudung asap yang ditempatkan
berdampingan adalah
A. Minimal 3'0 ”dan secara optimal 4'0” 
B. Minimal 3’0 ”dan secara optimal 4’5”
C. Minimal 4'0 ”dan secara optimal 4'0”
D. Minimal 4'0 ”dan secara optimal 3'0” 
E. Minimal 3'0 ”dan secara optimal 3'0”
 
31. Dibawah ini yang merupakan peraturan tentang penerapan SMK3 adalah...
A. PP No 10 tahun 2012
B. PP No 20 tahun 2012
C. PP No 30 tahun 2012
D. PP No 40 tahun 2012
E. PP No 50 tahun 2012

32. Pengidentifikasian resiko adanya paparan beracun di laboratorium toksikologi


merupakan bagian dari
A. Perencanaan
B. Organisasi
C. Pelaksanaan
D. Penjaminan mutu
E. Peninjauan ulang

33. Pada laboratorium toksikologi, biosafety level yang digunakan adalah...


A. BSL-1
B. BSL-2
C. BSL-3
D. BSL-4
34. Berikut adalah salah satu kebijakan Environmental Health & Safety Management,
kecuali
A. Mencegah atau mengurangi kerugian manusia dan ekonomi yang timbul dari
kecelakaan ataupun paparan yang merugikan
B. Membangun pertimbangan dalam fase operasi termasuk penemuan
laboratorium dan pengembangan
C. Meningkatkan kinerja EHS
D. Memproduksi suasana kerja yang kondusif
E. Mencapai dan memelihara kepatuhan terhadap hukum dan peraturan

35. Menurut EHS yang berdasarkan sumber NCBI, contoh perencanaan (planning) yang
merupakan bagian dari POAC adalah
A. Implementasi tindakan korektif
B. Sistem kontrol dokumen
C. Audit internal dan audit eksternal
D. Jaringan komunikasi ke manajemen
E. Jaringan komunikasi ke karyawan

36. Penerapan aktualisasi dalam safety di laboratorium toksikologi antara lain


A. Memperkirakan tingkat paparan yang diterima untuk perlindungan kesehatan
B. Tata letak seperti jumlah lemari asam dan biosafety cabinet yang diperlukan karena
lab. Toksikologi sangat intensif udara
C. Melakukan penilaian keamanan
D. Mengindentifikasi intervensi untuk pencegahan efek samping
E. Mengontrol mekanisme terpaan disfungsi/penyakit patologis

37. Menurut G.Terry pelaksanaan manajemen dikelompokkan menjadi


A. Perencanaan, organisasi, pelaksanaan, pengawasan
B. Perencanaan, pengawasan
C. Pengawasan, organisasi
D. Pelaksanaan, pengawasan, organisasi
E. Perencanaan, organisasi, pelaksanaan, dan pembuatan

38. Berikut ini fungsi dari pelaksanaan (actuating), kecuali


A. Mendorong semangat kerja bawahan
B. Mengerahkan aktivitas bawahan
C. Mengkoordinasikan berbagai aktivitas bawahan
D. Agar semua aktivitas bawahan sesuai rencana yang teah ditetapkan
E. Agar lab bersih sempurna

39. Fungsi perencanaan adalah usaha menentukan kegiatan yang akan dilakukan di masa
depan guna mencapai tujuan yang telah ditetapkan. Dalam perencaan kegiatan yang
ditentukan meliputi,
A. Apa yang dikerjakan
B. Kapan waktu istirahat
C. Bagimana mengerjakannya
D. Mengapa mengerjakan
E. Kapan harus dikerjakan

40. Perhatikan hal-hal di bawah ini:


A. Pemantauan dan evaluasi kinerja K3
B. Penetapan kebijakan K3
C. Pelaksanaan rencana K3
D. Peninjauan dan peningkatan kinerja SMK3
E. Perencanaan K3
41. Urutan penerapan SMK3 menurut Peraturan Pemerintah RI Nomor 50 Tahun 2012
tentang Penerapan Sistem Manajemen Kesalamatan dan Kesehatan Kerja (SMK3)
adalah…
A. a – b – c – d – e
B. b – c – a – e – d
C. b – e – c – a – d
D. e – a – d – a – b
E. e – b – c – b – a

42. Berikut adalah hal-hal yang termasuk kedalam tujuan diadakannya Sistem Manajemen
Kesalamatan dan Kesehatan Kerja (SMK3), kecuali…
A. Meningkatkan efektivitas perlindungan keselamatan dan kesehatan kerja yang
terencana, terukur, terstruktur, dan terintegrasi
B. Mencegah dan mengurangi kecelakaan kerja akibat kerja dengan melibatkan unsur
manajemen, pekerja/buruh, dan/atau serikat pekerja/serikat buruh
C. Menciptakan tempat kerja yang aman, nyaman, dan efisien untuk mendorong
produtivitas
D. Memberikan bimbingan, penyuluhan, pelatihan pelaksanaan keamanan kerja
laboratorium
E. Mencegah dan mengurangi penyakit akibat kerja pada pekerja dan/atau orang-orang
yang terlibat dalam pekerjaan tersebut

43. Controlling (Pengawasan) berfungsi untuk mengusahakan agar pekerjaan-pekerjaan


terlaksana sesuai dengan rencana yang ditetapkan atau hasil yang dikehendaki. Oleh
karena itu, dibutuhkan badan pengawas yang memiliki tugas sebagai berikut, kecuali…
A. Memantau dan mengarahkan secara berkala praktek-praktek laboratorium yang baik,
benar dan aman
B. Menentukan kegiatan yang akan dilakukan di masa mendatang guna mencapai tujuan
yang telah ditetapkan khususnya keselamatan dan kesehatan kerja di laboratorium
C. Memastikan semua petugas laboratorium memahami cara-cara menghindari risiko
bahaya dalam laboratorium
D. Melakukan penyelidikan/pengusutan segala peristiwa berbahaya atau kecelakaan
E. Mengembangkan sistem pencatatan dan pelaporan tentang keamanan kerja
laboratorium

44. Yang bukan merupakan komponen rencana keselamatan laboratorium kimia klinik
adalah?
A. Manual keselamatan laboratorium
B. Rencana kebersihan bahan kimia
C. Rencana pengendalian pajanan yang ditularkan melalui darah (BBP) Standar
komunikasi bahaya Manual kebijakan dan prosedur pengendalian infeksi Lembar
data keselamatan bahan
D. (MSDS) pada disk atau di notebook
E. perubahan atau modifikasi tugas
45. Setiap tahun, manajer keselamatan harus memastikan tempat kerja yang aman dan aman
dengan memperbarui hal hal berikut, kecuali…
A. karyawan
B. lokasi alat peadam api
C. fungsi alat pemadam api
D. Label
E. Peta rute pelarian

46. Kegiatan dan Prioritas Manajemen Keselamatan Laboratorium kimia klinik pada tahun
2001 adalah?
A. Identifikasi potensi paparan (misalnya, keselamatan konstruksi / kebisingan untuk
karyawan danpasien)
B. Penekanan pada pengganti untuk beracun / berbahaya bahan kimia
C. Penilaian risiko dan pendidikan pencegahan
D. Pergantian ramah lingkungan, bahan kimia yang aman untuk air tanah
E. Cara pengembilan spesimen darah vena

47. Tugas untuk harapan keselamatan pengawasan dan pertanggungjawaban harus jelas
dibuat, hal tersebut meliputi hal hal sebagai berikut, kecuali…
A. Implementasi program
B. Penyediaan persediaan seperti wadah biohazard, label, dan wadah benda tajam
C. Dokumentasi medis evaluasi, tindakan yang diambil, catatan kesehatan karyawan,
dan perawatan pasca pajanan
D. Pelatihan, dokumentasi pelatihan, dan ketersediaan ECP untuk karyawan, OSHA,
dan Nasional Institut untuk Keselamatan Kerja dan Kesehatan (NIOSH)
perwakilan
E. Pergantian ramah lingkungan, bahan kimia yang aman untuk air tanah

48. Bagan organisasi harus ada untuk yang berikut ini?


A. Rumah Sakit
B. Departemen Patologi
C. Setiap laboratorium klinis
D. Semua yang di atas
E. Bukan dari salah satu di atas

49. Laboratorium kerja yang baik membutuhkan keputusan untuk didasarkan pada informasi
yang mana dari yang berikut:
A. Direktur Laboratorium
B. Pengawas umum laboratorium
C. Personel penguji
D. Semua yang di atas
E. Bukan dari salah satu di atas

50. Pada tahun berapakah Program keselamatan di laboratorium klinis dimulai dengan
sungguh-sungguh?
A. 1980-an
B. 1970-an
C. 1960-an
D. 1990-an
E. 2000-an

51. Dibawah ini merupakan cakupan komponen rencana keselamatan laboratorium, kecuali
A. Manual keselamatan laboratorium
B. Rencana kebersihan bahan kimia
C. Rencana pengendalian pajanan yang ditularkan melalui darah (BBP) Standar
komunikasi bahaya Manual kebijakan dan prosedur pengendalian infeksi Lembar data
keselamatan bahan
D. Buku panduan
E. (MSDS) pada disk atau di notebook

52. Manajemen keselamatan laboratorium pada akhirnya bertanggung jawab dengan


A. proses merancang pekerjaan dengan aman dan berkomunikasi harapan kepada
karyawan
B. pematangan rencana manajemen
C. kemajuan suatu laboratorium
D. melakukan pengembangan terhadap suatu sistem di laboratorium
E. proses penyempurnaan suatu sistem di laboratorium

53. Inti dari Standar BBP OSHA, yang diimplementasikan pada tanggal?
A.12 November 1997
B. 28 Oktober 1999
C. 6 November 1999
D. 5 Januari 1994
E. 14 Februari 1998
54 . Tugas untuk harapan keselamatan pengawasan dan pertanggungjawaban harus jelas
dibuat untuk , kecuali...
A. Implementasi program
B. Penyediaan persediaan seperti wadah biohazard, label, dan wadah benda tajam
C. Dokumentasi medis evaluasi, tindakan yang diambil, catatan kesehatan karyawan,
dan perawatan pasca pajanan
D. Pelatihan, dokumentasi pelatihan, dan ketersediaan ECP untuk karyawan, OSHA, dan
Nasional Institut untuk Keselamatan Kerja dan Kesehatan (NIOSH) perwakilan
E. Terhindar dari kecelakaan yang dapat merugikan diri sendiri

55. Program pendidikan keselamatan wajib tahunan harus mencakup tinjauan topik dalam
kategori berikut..
A. Keamanan kimia
B. Keamanan jasmani
C. Keamanan BBP
D. Keamanan fisik
E. Keamanan pengendalian infeksi (misalnya, TBC)
56. Rencana yang dapat dilalukan di lab Mikrobiologi adalah, kecuali....
A. Pendidikan keselamatan
B. Kontrol teknik
C. Alat pelindung diri
D. Prosedur Prapajanan
E. Proaedur pascapajanan

57. Laboratorium Mikrobiologi harus mempunyai sejumlah alat yang dapat menunjang
proses praktikum diantaranya, kecuali...
A. Auotoclaf
B. Oven
C. Cawan Petridist
D. Spuit
E. Batang ose

58. Kontrol yang dapat dilakukan di lab Mikrobiologi adalah...


A. Petugas keamanan mengawasi pengembangan dan implementasi keselamatan kontrol
B. kewaspadaan universal
C. Pengembangan rencana
D. melakukan prosedur pascapajanan
E. Melengkapi Alat pelindung diri

59. Di bawah ini adalah perencanaan di laboratorium bakteriologi, kecuali...


A. Pendidikan keselamatan
B. Kontrol Teknik
C. Langsung melapor apabila terdapat kecelakaan di tempat kerja
D. Pembuangan limbah berbahaya
E. Pemakaian APD
60. Pernyataan di bawah ini yang termasuk keselamatan kimia di laboratorium bakteriologi
adalah..
A. Memastikan alat di laboratorium steril
B. Menjauhi bahan berbahaya
C. Menyimpan bahan kimia tanpa membedakan jenis
D. Memberi label terhadap bahan kimia yang berbahaya
E. Menggunakan APD masker saja saat di laboratorium

61. Pernyataan di bawah ini termasuk keselamatan kebakaran di laboratorium bakteriologi


kecuali...
A. Cairan mudah terbakar di simpan di tempat khusus
B. Alat pemadam kebakaran harus mudah di akses
C. Alat lab yang menggunakan listrik harus di cek setahun sekali
D. Transfer cairan mudah terbakar harus di lakukan di lemari asam
E. Menyimpan bahan peledak tidak secara khusus

62. Suatu usaha/industri menerapkan Sistem Manajemen Kesehatan dan Keselamatan Kerja
(SMK3) karena beberapa pertimbangan berikut, kecuali :
A. Untuk menjaga reputasi perusahaan
B. Karena dipaksa oleh undang-undang
C. Karena kelebihan keuntungan usaha
D. Membiarkan terjadinya kecelakaan kerja merupakan suatu tindakan yang tidak
manusiawi
E. Agar nama baik perusahaan terjaga

63. Berikut ini hal yang tidak termasuk dalam sasaran diterapkannya K3 di suatu
usaha/industri/laboratorium adalah ...
A. Menjamin keselamatan operator
B. Menjamin penggunaan peralatan aman dioperasikan
C. Menjamin proses produksi aman dan lancar
D. Menjamin terlaksananya UU K3
E. Menjamin keselamatan keluarga

64. Induk dari peraturan perundang-undangan K3 adalah ...


A. UU No. 1 Tahun 1970
B. UU No. 14 Tahun 1969
C. UU No. 13 Tahun 2003
D. Permenaker No. Per.05/MEN/1996
E. UU No. 15 Tahun 2005

65. Kontrol teknik pada safety laboratorium bakteriologi diperlukan untuk ...
A. Mengondisikan keamanan pada laboratorium bakteriologi
B. Mengontrol bakteri di laboratorium mikrobiologi
C. Melindungi karyawan dari bahaya yang mungkin terjadi selama kerja di laboratorium
bakteriologi
D. Memastikan karyawan bekerja dengan baik di laboratorium bakteriologi
E. Memastikan karyawan bekerja sesuai prosedur di laboratorium bakteriologi

66. Kabinet pada laboratorium bakteriologi diklasifikasikan sebagai kelas I,II atau III
berdasarkan...
A. Bedasarkan pengklasifikasian bakteri
B. Berdasarkan karakteristik bakteri berbahaya
C. Berdasarkan penggunaan alat di laboratorium bakteriologi
D. Berdasarkan karakteristik kinerja sehubungan dengan penahanan biologis
E. Berdasarkan penanganan terhadap bakteri

67. Autoclave pada laboratorium bakteriologi digunakan untuk...


A. Membunuh bakteri berbahaya
B. Membunuh virus berabahaya
C. Mendeteksi keberadaan bakteri di laboratorium bakteriologi
D. Mendeteksi virus di laboratorium bakteriologi
E. Mensterilkan alat laboratorium bakteriologi

68. Yang bukan termasuk organisasi di dalam safety laboratory bacteriology adalah…
A. Biological safety
B. Bactery safety
C. Chemical safety
D. Flebotomist safety
E. Mechanical safety

69. Urutan yang benar apabila terjadi penumpahan pada sampel bakteri adalah…
1) Tuang zat kimia
2) Membuat tanda pada tumpahan
3) Isolasi ruangan
4) Taruh lap atau kain yang dapat menyerap
A. 1,2,3,4
B. 4,3,1,2
C. 1,4,2,3
D. 2,3,1,4
E. 3,4,2,1

70. Urutan rencana yang benar pada lab bacteriology adalah…


1) membuat pintu batas
2) membuat organisasi
3) menvalidasi operasi penggunaan lab
4) mengkualivikasi dan pelatihan personel
A. 3,4,2,1
B. 1,2,3,4
C. 2,3,4,1
D. 4,2,1,3
E. 3,4,1,2

71. Sistem keamanan yang perlu diutamakan di laboratorium mikrobiologi adalah…


A. Biological safety
B. Chemical safety
C. Engineering safety
D. Blood safety
E. Mechanical safety

72. Aspek kontrol yang paling penting di laboratorium mikrobiologi adalah…


A. Imunisasi dan vaksinasi
B. Desinfeksi dan sterilisasi
C. Imunisasi dan desinfeksi
D. Sterilisasi dan surveilansi
E. Surveilansi dan desinfeksi
73. Alat keamanan yang dibutuhkan ketika bekerja dengan bahan biologi berbahaya seperti
bakteri adalah…
A. Lemari asam
B. Chemical safety cabinet
C. Hazardous safety cabinet
D. Bacteriology safety cabinet
E. Biological safety cabinet

74. Berikut ini merupakan proses manajemen risiko kecelakaan laboratorium mikrobiologi
yang terdiri dari lima langkah, kecuali...
A. Identifikasi bahaya.
B. Menilai bahaya untuk menentukan risiko.
C. Mengurangi langkah-langkah penanggulangan yang mungkin dapat membuat
risiko.
D. Menerapkan kontrol.
E. Mengawasi dan mengevaluasi.

75. Peristiwa di mana kegagalan fasilitas, peralatan, atau laboratorium prosedur yang sesuai
dengan tingkat potensi patogenisitas IAT dapat memungkinkan paparan potensial yang
tidak disengaja manusia atau lingkungan laboratorium untuk agen itu, merupakan definisi
...
A. Kecelakaan biologis
B. Kesalahan dalam prosedur
C. Inspeksi keselamatan
D. Kontrol keamanan fasilitas
E. Keselamatan biologis

76. Kegiatan mikrobiologis dan biomedis dilakukan oleh...


A. Angkatan Darat Korea Utara
B. Angkatan Udara Uni-Soviet
C. Angkatan Laut China
D. Angkatan Darat Amerika Serikat
E. Angkatan Darat Australia

77. Dalam mengelola laborstorium perlu iperhatikan sistem manajemen k3 nya. Salah
satunya laboratorium mikrobiologi. Mngapa SM K3 di laboratorium mikrobiologi itu
penting?
A. Karena untuk menaga keselamatan dan kesehatan kerja laboran di laboratorium
B. Karena di lab mikrobiologi terdapat banyak mikroba
C. Penting untuk keselamatan kerja laboran, juga menjaga agar laboratorium tetap
terjaga kebersihannya dan fasiitas yang baik dan aman bagi laboran
D. Untuk mengurangi risiko bahaya bagi laboran
E. Untuk menjaga fasilitas laboratium tetap aman dan nyaman.

78. Hal apa saja yang bisa menunjang sistem manajemen K3 di laboratorium mikrobiologi
1. Laboran memahami biosafety level di lab
2. Ketersediaannya APD di lab
3. Design laboratorium yang aman dan nyaman
4. Staff laboratorium yang kompeten
5. Peralatan yang terkalibrasi
A. 1,2,3
B. 1,3
C. 1,4,5
D. Semua benar
E. 2,4,5

79. Peralatan laboratorium harus terkalibrasi dengan baik. Peralatan apa saja yang harus
terkalibrasi di laboratorium mikrobiologi?
1. Autoclav
2. Laminar Air Flow
3. Oven
4. Inkubator
5. Neraca
6. Lemari asam
A. 1,3,4
B. 1,2,5
C. 4,5,6
D. Semua benar
E. 1,2,3,4,5

80. Yang termasuk ke dalam planning di bawah ini


A. Adanya perencanaan pelatihan untuk laboratoris atau teknisi (seperti seminar,workshop,
dll)
B. Adanya Sumber Daya Manusia (pekerja)
C. Adanya Sumber Daya Alam (lingkungan, alat alat) yang memadai
D. Mempunyai kebijakan (SOP)
E. Semua benar

81. Planning adalah


A. Dilakukan perencanaan
B. Perencanaan
C. Tindakan eveluasi
D. Pemecahan masalah
E. Kebutuhan

82. Dibawah ini urutan safety control


A. Planning, organizing, actuating, controlling
B. Organizing, planinng, controlling, actuating
C. Actuating, controlling,organizing,planning
D. Controlling, actuating, organizing, planning
E. Planning, actuating, controlling, organizing
83. Mengorganisir merupakan suatu wadah dalam sistem manajemen kesehatan dan
keselamatan kerja (SMK3) bahwa dasar untuk budaya kesehatan dan keselamatan kerja
diatur, ini dapat dibagi ke dalam empat K. Di bawah ini yang bukan termasuk empat K
adalah...
A. Kontrol
B. Ketepatan
C. Kerjasama
D. Kompetensi
E. Komunikasi

84. Komitmen terhadap keselamatan kesehatan dan kesejahteraan kerja (SMK3) berlaku
untuk...
A. Karyawan
B. Bos
C. Kontraktor
D. Semua stakeholder
E. Pengunjung dan masyarakat pada umumnya

85. Tinjauan ulang SMK3 mencakup.., kecuali..


A. Evaluasi terhadap penerapan kebijakan K3
B. Tinjauan ulang terhadap tujuan, sasaran, dan kinerja K3
C. Hasil temuan audit SMK3
D. Evaluasi efektivitas penerapan SMK3 dan kebutuhan untuk mengubah SMK3
sesuai perubahan-perubahan yang berlaku
E. Membuat dan memelihara prosedur

86. Berikut ini jenis laboratorium dengan tingkat biosafetynya yang sesuai, kecuali..
A. Laboratorium penelitian dengan Biology Safety level 1
B. Laboratorium publik kesehatan dengan Biology Safety level 3
C. Laboratorium diagnostik khusus dengan Biology Safety level 3
D. Laboratorium kerja dengan patogen berbahaya dengan Biology Safety level 4
E. Laboratorium pendidikan dasar dengan Biology Safety level 1

87. Salah satu tahapan SMK3 adalah organizing yang memiliki fungsi sebagai berikut,
kecuali....
A. Menyusun garis besar pedoman keamanan kerja laboratorium
B. Memberikan bimbingan, penyuluhan, pelatihan pelaksana-an keamanan kerja
laboratorium
C. Memantau pelaksanaan pedoman keamanan kerja laboratorium
D. Memberikan rekomendasi untuk bahan pertimbangan penerbitan izin laboratorium
E. Mengusahakan agar pekerjaan-pekerjaan terlaksana sesuai dengan rencana yang
ditetapkan atau hasil yang dikehendaki.

88. 1. Sebagai perlindungan karyawan


2. Sebagai alat manajemen
3. Sebagai agen pemenuhan persyaratan
4. Meningkatkan kepercayaan dan kepuasan pelanggan
5. Sebagai konsultan keselamatan
Dari pernyataan diatas, fungsi dari SMK3 adalah...
A. 1-2-3
B. 3-4-5
C. 2-3-4
D.1-4-5
E. 2-3-5
88. Berikut faktor penting untuk mengurangi resiko yang terkait dengan agen di laboratorium
parasitologi yaitu, kecuali...
A. Aplikasi dan teknik laboratorium
B. Biosafety equipment
C. Pembaruan informasi setahun sekali
D. Desain dan model laboratorium
E. Manager laboratorium

89. Penanganan limbah dan pembuangan bahan biologis sesuai jenisnya termasuk poin dalam
SMK3 di laboratorium parasitologi, yaitu...
A. Controlling
B. Actuating
C. Organization
D. Planning
E. Management

90. Syarat yang harus dimiliki personel laboratorium saat tahap planning(perencanaan) di
laboratorium parasitologi yaitu...
A. Rutin melaksanakan pelatihan yang memadai mulai dari penerimaan sampel hingga
pemrosesan sampel
B. Mampu mempertimbangkan pembagian tugas di laboratorium
C. Mengkonsep manajemen lab
D. Mengambil langkah-langkah yang diperlukan untuk mengatasi paparan
E. Mengatur pelatihan

91. Di bawah ini merupakan kegiatan controlling, kecuali…


A. Memantau dan mengarahkan secara berkala praktek-praktek laboratorium yang
baik, benar dan aman
B. Memastikan semua petugas laboratorium memahami cara-cara menghindari risiko
bahaya dalam laboratorium
C. Melakukan penyelidikan/pengusutan segala peristiwa berbahaya atau kecelakaan.
D. Mengembangkan sistem pencatatan dan pelaporan tentang keamanan kerja
laboratorium
E. Menyusun garis besar pedoman keamanan kerja laboratorium

91. Cacing Ancylostoma duodenale termasuk kelompok parasit yang termasuk kelompok
risiko mikrobiologis tingkat ke-...
A. 1
B. 2
C. 3
D. 4
E. 5

92. Yang termasuk jenis Laboratorium dasar Tingkat Keamanan Hayati 1 (BSL-1)
adalah…
A. Laboratorium Publik Kesehatan
B. Laboratorium Penelitian
C. Laboratorium Diagnostik Khusus
D. Laboratorium Publik Kesehatan
E. Laboratorium Pendidikan Dasar

93. Salah satu kunci elemen untuk pendirian laboratorium virologi dan layanan
diagnostik yaitu
A. Infrastruktur fisik
B. Sumber daya alam
C. Bahan pangan
D. Reagem
E. Keragaman hayati

94. Kelompok risiko 1 menurut klasifikasi mikroorganisme infektif adalah


A. Risiko individu dan masyarakat tinggi
B. Risiko individu tinggi, risiko masyarakat rendah
C. Risiko individu sedang, risiko masyarakat rendah
D. Risiko individu sedang, risiko masyarakat sedang
E. Tidak ada atau risiko individu dan masyarakat rendah

95. Laboratorium virologi diagnostik harus dirancang untuk biosafety level…


A. 1
B. 2
C. 3
D. 4
E. 5

96. Dibawah ini adalah Undang-undang Republik Indonesia tentang keselamatan kereja
adalah...
A. UU RI No. 3 tahun 1970
B. UU RI No. 1 tahun 1970
C. UU RI No. 3 tahun 1992
D. UU RI No. 1 tahun 1992
E. UU RI No. 4 tahun 1970

97. Faktor kunci untuk menekan tingginya angka kecelakaan kerja adalah...
A. Pengendalian kecelakaan kerja
B. Penganalisisan kecelakaan kerja
C. Pemberian santunan korban
D. Pemusatan kecelakaan
E. Pelaksaan kegiatan kerja

98. Unsafe Act/ tindakan tidak aman merupakan sebab utama yang biasa terjadi pada
kecelakaan kerja yang berasal dari...
A. Lingkungan kerja
B. Perlengkapan kerja
C. Operator kerja
D. Sarana kerja
E. Alat yang digunakan

99. Dibawah ini merupakan hal yang harus terkandung dalam prosedur kerja adalah …
A. Tujuan dan ruang lingkup aktivitas
B. Pencatatan dan evaluasi terhadap kegiatan
C. Siapa yang melaksanakan dan apa yang harus dikerjakan
D. Material, perlengkapan dan dokumen yang digunakan
E. Semua benar

100. Kemampuan yang kurang dan konsentrasi yang kurang termasuk penyebab
kecelakaan karena unsur …
A. Lingkungan
B. Manusia
C. Mesin
D. Tempat kerja
E. Teman kerja
101. Dibawah ini yang bukan tujuan K3 adalah ….
A. Menjamin tenaga kerja dalam meningkatkan produktivitas
B. Menjamin dan mengurangi kerugian yang diderita oleh semua pihak yang bekerja
C. Memberi pertolongan dini bagi pekerja bila terjadi kecelakaan
D. Mencegah kecelakaan di jalan raya
E. Melindungi tenaga kerja dari bahaya kecelakaan pada saat kerja
102. Rangkaian tata kerja yang berkaitan satu sama lain sehingga menunjukka adanya suatu
urutan demi tahap serta jalan yang harus ditempuh dalam rangka melaksanakan suatu bidang
pekerjaan merupakan pengertian dari…
A. Prosedur kerja
B. Keamanan
C. Keselamatan
D. Kesehatan
E. Pelindung diri
103. Hal dasar yang perlu diperhatikan di Laboratorium Hematologi berdasarkan OSCHA
adalah , kecuali…..

A. Mencuci tanggan sebelum dan sesudah melakukan praktikum.


B. Menganggap semua spesimen yang masuk ke laboratorium Hematologi adalah bahan
infeksius
C. Tidak menggunakan APD
D. Membuang sampah bekas jarum ke tempat BIOHAZARD
E. Tidak menggunakan Jas Lab saat keluar dari Laboratorium Hematologi .

104. Badan Pengatur di Laboratorium Hematologi bberfungsi sebagai ...


A. Planing
B. Organizing
C. Action
D. Controling
E. Evaluating

105. Pemberian vaksin HBV 10 hhari sebelum bekerja di Laboratorium Hematologi


merupakan contoh dari ..
A. Planing
B. Organizing
C. Action
D. Controling
E. Evaluating

106. Hal dasar yang perlu diperhatikan di Laboratorium Hematologi berdasarkan


OSCHA adalah , kecuali
A. Mencuci tanggan sebelum dan sesudah melakukan praktikum.
B. Menganggap semua spesimen yang masuk ke laboratorium Hematologi adalah
bahan infeksius
C. Tidak menggunakan APD
D. Membuang sampah bekas jarum ke tempat BIOHAZARD
E. Tidak menggunakan Jas Lab saat keluar dari Laboratorium Hematologi .

107. Badan Pengatur di Laboratorium Hematologi bberfungsi sebagai ...


A. Planing
B. Organizing
C. Action
D. Controling
E. Evaluating

108. Pemberian vaksin HBV 10 hhari sebelum bekerja di Laboratorium Hematologi


merupakan contoh dari ..
A. Planing
B. Organizing
C. Action
D. Controling
E. Evaluating

109. Dasar Hukum Sistem Manajemen Kesehatan & Keselamatan Kerja adalah...
a. Peraturan Pemerintah No 12 Tahun 2005
b. Peraturan Pemerintah Pasal 50 Tahun 2012
c. Peraturan Pemerintah No 50 Tahun 2002
d. Peraturan Pemerintah No 5 Tahun 2012
e. Peraturan Pemerintah No 50 Tahun 2012

110. Masa berlaku sertifikat SMK3 adalah...


a. 1 tahun
b. 2 tahun
c. 3 tahun
d. 4 tahun
e. 5 tahun

111. Dibawah ini yang mencakup sistem manajemen mutu diantarnya..


a. Quality of product, Quality of cost
b. Quality of control, Quality of delivery
c. Quality of moral, Quality name
d. Quality of service,Quality of safety
e. Quality of or moral, Quality of Design

112. Di dalam pelaksanaan keselamatan dan kesehatan kerja ditempat kerja, upaya
pengendalian resiko dilakukan dengan urutan sebagai berikut ….
A. Identifikasi, evaluasi, pengendalian dan monitoring
B. Monitoring, evaluasi, dan pengendalian
C. Idetifikasi, monitoring dan pengendalian
D. Identifikasi, monitoring, evaluasi dan pengendalian
E. Identifikasi, evaluasi dan pengendalian

113. Penerapan SMK3 di tempat kerja bersifat…..


A. Wajib bagi setiap perusahaan
B. Sukarela bagi perusahaan yang berorientasi export
C. Wajib bagi perusahaan besar dan beresiko berbahaya tinggi
D. Suka-suka
E. Tidak wajib karena sudah pasti aman

114. Audit SMK3 bertujuan untuk ….


A. Meneliti kejadian kecelakaan kerja
B. Menilai kelayakan semua peralatan dan mesin-mesin yang berbahaya
C. Mengukur kinerja penerapan SMK3
D. Memperhitungkan kecelakaan kerja
E. Menilai kelayakan sebuah tempat kerja

115. Pengertian keselamatan dan kesehatan kerja secara filosofis ialah…


A. Upaya untuk menjamin agar agar sumber produksi dapat digunakan secara
efisien
B. Upaya untuk mencegah dan mengurangi timbulnya kecelakaan dan penyakit
akibat kerja
C. Pemikiran dan upaya penerapan untuk menjamin keutuhan dan kesempurnaan
khususnya tenaga kerja baik jasmani maupun rohani, hasil karya dan budaya
menuju masyarakat adil makmur dan sejahtera.
D. Upaya agar menjadi lebih baik
E. Agar terlindung dari berbagai macam berbahaya kerja

116. Pengertian keselamatan dan kesehatan kerja secara etimologis ialah ….


A. Suatu upaya perlindungan kerja
B. Ilmu pengetahuan dan penerapannya dalam upaya mencegah dan mengurangi
kecelakaan dan penyakit akibat kerja
C. Suatu upaya agar tenaga kerja bekerja sehat dan selamat
D. Upaya agar produksi tidak terganggu
E. Upaya agar pekerja taat dan tamat

117. Batasan pengertian kecelakaan kerja adalah suatu kejadian yang berakibat….
A. Adanya korban yang cedera luka-luka atau meninggal dunia
B. Adanya kerusakan peralatan dan nyaris terjadi korban manusia
C. Terganggunya proses pekerjaan walaupun tidak terjadi korban yang cedera
maupun kerusakan peralatan
D. Jawaban a, b, dan c benar
E. Jawaban a dan c benar

118. Faktor penyebab kecelakaan kerja adalah ….


A. Perbuatan manusia yang tidak aman
B. Kondisi yang berbahaya
C. Kombinasi a dan b
D. Jawaban a, b, dan c benar
E. Jawaban a dan c benar

119. Kejadian kecelakaan yang disebakan perbuatan tidak aman dari pekerjaan
merupakan…
A. Sebab dasar
B. Sebab tidak langsung
C. Sebab langsung
D. Sebab berhubungan
E. Sebab tidak mungkin

120. Apa kepanjangan dari smk3 …..


A. Sekolah Menengah Kesehatan Keselamatan Kerja
B. Sistem Keselamatan Kerja Manajemen Kesehatan
C. Sistem Manajemen Kesehatan Keselamatan Kerja
D. Struktur Manajemen Keselamatan Kendaraan Konstruksi
E. Substansi Media Kesehatan Keselamatan Kerja

121. Sebutkan tahapan tahapan dalam smk3 …..


A. Pengawasan, pengamanan, perizinan, pengendalian
B. Pengawasan, pendahuluan, penerapan, kebijakan, perawatan
C. Pemanasan, penanggulangan, pencegahan, penutupan
D. Penetapan, perencanaan, pelaksanaan, pemantauan, peninjauan
E. Kebijakan, pemantapan, penekanan, pembahasan

122. Fungsi smk3 adalah, kecuali ……


A. Sebagai alat manajemen
B. Sebagai agen pemenuhan persyaratan
C. Sebagai konsultan keselamatan
D. Sebagai pengendali rugi
E. Sebagai perumit pekerjaan

123. Penerapan SMK3 di tempat kerja bersifat ……


A. Wajib bagi setiap perusahaan
B. Suka rela bagi perusahaan yang berorientasi export
C. Wajib bagi perusahaan besar dan beresiko bahaya tinggi
D. Tidak diwajibkan
E. Diterapkan pada perusahaan yang besar

124. Sebutkan hak dan kewajiban tenaga kerja yang diatur dalam UU No. 1 tahun
1970, kecuali …..
A. memberikan keterangan yang diminta secara benar
B. memakai APD
C. memenuhi dan menaati syarat” K3
D. meminta kepada pengurus agar dilaksanakan semua syarat” K3
E. Tidak boleh menyatakan keberatan kerja pada pekerjaan meskipun syarat K3
serta APD yang diwajibkan diragukan

125. Apa manfaat SMK3?


A. Membuat perusahaan
B. Pekerja bekerja dengan giat
C. Meningkatkan efektivitas K3
D. Meningkatkan pendapatan
E. Semua salah

126. Bagaimana penerapan SMK3 yang baik?


A. Dijalani saja
B. Dilakukan tanpa pengawasan
C. Tidak dilakukan
D. Hanya dilakukan saat ada pengawasan
E. Semua salah

127. Apa yang termasuk prinsip dasar SMK3, kecuali ?


A. Penetapan kebijakan
B. Pembiaran limbah
C. Perencanaan
D. Pelaksanaan
E. Peninjauan ulang
128. Seorang Ahli K3 bekerja sama dengan teknisi dan tenaga operator melakukan
aktifitas mengamati tahapan proses kerja peralatan dan menganalisa kemungkinan-
kemungkinan faktor penyebab kecelakaan untuk dijadikan sebagai pedoman
prosedur kerja. Aktivitas itu disebut ….
A. Job Safety Analisis
B. Job Safety Ovsevation
C. Analisa kecelakaan
D. Safety audit
E. Safety Car

129. P2K3 yang dibentuk di suatu perusahaan terdiri dari unsur ….


A. Bipartite
B. Tripartite
C. Organisasi pekerja
D. Organisasi independen
E. Organisasi Koalisi

Anda mungkin juga menyukai