RAIMUNDUS MILIANO PUTRA RIANG HEPAT

1801060032
EFISIENSI PROSES TERMAL

TUGAS KIMIA FISIKA 1

1. Entalpi pembakaran standar fenol padat (C 6H5OH) adalah -3054 kJ mol-1 pada temperatur 298 K
dan entropi molar standarnya 144,0 J K -1 mol-1 . Hitunglah fungsi gibbs pembentukan standar
fenol pada temperatus 298 K. !
Penyelesaian :
Fungsi Gibbs dirumuskan dengan G=H −TS , maka
G=−3054 kJ mo l−1−298 K .144 J K −1 mo l−1
G=−3054 kJ mo l−1−42,912 kJ mol −1
G=−3096.912kJ mol −1
2. Hitung kerja bukan pemuaian maksimum per mol yang dapat diperoleh dari sel bahan bakar,
yang reaksi kimianya adalah pembakaran metana pada 298 K. !
Penyelesaian :
Jika metana mengalami reaksi pembakaran (oksidasi) maka persamaan reaksinya menjadi :
C H 4 + O 2 → C O 2+ 2 H 2 O pada T =298 K
Maka untuk menentukan Kerja bukan pemuaianmaksimum per mol dapat diperoleh dengan
menggunakan rumus :
|Wmax|=|∆ U−T ∆ S|
∆ S C H 4 =186,25 J K −1 mo l−1 , dan ∆ U =35,69 J K −1 mo l−1 x 298 K ∆ U =10635,62 J mo l−1

|Wmax|=|10635,62 J mol−1 −298 x 186,25 J K −1 mo l−1|

|Wmax|=|10635,62 J mo l−1 −55502,5 J mo l−1|
|Wmax|=|−44866,88 J mol −1|
|Wmax|=|−44,86688 kJ mol−1|
|Wmax|=44 , 87 kJ mol−1
 RAIMUNDUS MILIANO PUTRA RIANG HEPAT
1801060032
EFISIENSI PROSES TERMAL

3. Hitunglah efisisensi carnot dari sebuah mesin uap primitif yang beroperasi dengan uap pada 100 o
C dan berhenti pada temperatus 600C. Ulangi perhitungan untuk turbin uap modern yang
beroperasi pada temperatur 300o C dan berhenti pada 80o C. !
Penyelesaian :
Tc
Efisiensi carnot dirumuskan dengan : ε =1− , efisiensi untuk mesin uap primitif pada 100o C
Th
dan berhenti pada temperatus 600C :
333 K
ε =1−
373 K
ε =0,11
turbin uap modern yang beroperasi pada temperatur 300o C dan berhenti pada 80o C :
353 K
ε =1−
573 K
ε =0,8

4. Berapa kerja yang harus dilakukan untuk mendinginkan udara dalam sebuah ruangan yang
berukuran 5,0 m x 5,0 m x 3,0 m dari temperatur 30 o C menjadi 22o C jika temperatur kamar
adalah a) 20oC, b) 30oC. (anggaplah co tetap pada jarak itu dan C p = 29 J K-1 mol-1 untuk udara
yang rapatan rata-rata 1,2 mg/cm3 dan massa molar 29 g/mol )
Penyelesaian :
Menentukan mol dari udara .
Vruangan= 75 m3
1,2 mg/cm3= 1,2 Kg/m3
Sehingga massa = 90 Kg
90000 g
¿ =3103,45 mol
Mol udara 29
g
mol
Tf Tf
Tf
| Ti T Ti
| |
|w|=C p T h∫ dT −∫ dT =C p T h ln
Ti |
−( T f −T i ) =C p ¿

Cp = 29 J K-1 mol-1 x 3103,45 mol

C p=90000,05 J K−1 , maka kerja pada suhu kamar 20oC adalah :
|w|=C p ¿
 RAIMUNDUS MILIANO PUTRA RIANG HEPAT
1801060032
EFISIENSI PROSES TERMAL

303 K
|
|w|=90000,05 J K −1 303 K ln
293
−303 K +293 K |
|w|=90000,05 J K −1|0,17 K|
|w|=15300,0085 J =15,3000085 J
Sedangkan tidak ada kerja yang dilakukan pada saat suhu ruangan sama dengan suhu
pendingin. Aritya |w|=0 J
5. Pendingin yang beroperasi secara reversible mengeluarkan 45 kJ energi sebagai kalor dari
sumber dingin dan memberikan 67 kJ pada wadah panas pada temperatur 300K. Hitung
temperatur sumber panas.
Penyelesaian :
qc qh
Pada kondisi reversible maka : = sehingga untuk menentukan temperatur sumber panas
Tc Th
dapat dicari dengan :
qc T h 45 kJ 300 K
T c= T c=
qh 67 kJ

T c =201,4925 K ,

6. Pendingin yang beroperasi secara reversible pada temperatur antara 80K dan 200 K. Hitung
kerja yang diperlukan untuk mengambil 2,10 kJ energi dari sumber dingin dan diberikan kepada
wadah panas.
Penyelesaian :
qc qh
Dengan menggunakan persamaan : T = T
c h

maka energi yang diperlukan adalah sebesar :

Th 200 K
q H =qc => q H =2,10 kJ
Tc 80 K
q H =5,25 kJ
 RAIMUNDUS MILIANO PUTRA RIANG HEPAT
1801060032
EFISIENSI PROSES TERMAL

7. Hitunglah koefisien kinerja pendingin sempurna yang beroperasi dalam kamar pada temperatur
20oC jika bagian suhu bagian dalam pendingin tersebut adalah a) 0 oC , b) -10oC.
Penyelesaian :
Koefisien kinerja pendingin sempurna dapat dirumuskan sebagai berikut :
o Tc
C =
T h −T c

o Tc
a. C = ,
T h −T c
273 K
C o= =13,65
293 K−273 K

o Tc
b. C =
T h −T c
263 K
C o= =8,767
293 K−263 K
8. Hitung kerja minimum yang diperlukan untuk membekukan 250 gr air dengan temperatur 0 oC
dalam ruangan 20oC. Berapa waktu minimum yang diperlukan dalam pendingin yang beroperasi
secara ideal pada 100 W?
Penyelesaian :
Berdasarkan persamaan yang ada diketahui :
|d q c| |C p dT |
|dw|=
c
=
Tc
=C p |Th−dT
Tc
dT |

T h−T c
Dengan mengintegralkan kedua ruas tersebut maka diperoleh
Tf
Tf
T
| dT
| |
|w|=C p T h∫ −∫ dT =C p T h ln f −( T f −T i ) =C p ¿
Ti T Ti Ti |
dan kapasita C p=4,18 J K g x 250 gr =1045 J K
−1 −1 −1
 RAIMUNDUS MILIANO PUTRA RIANG HEPAT
1801060032
EFISIENSI PROSES TERMAL

293 K
−1
maka |wcooling|=1045 J K 293 K ln| 273 K
−293 K +273 K=747,53 J |
|d q c| |∆ fusH| T h−T c
|wfreeze|= =
maka c T ,|w
c |=∆ fus H
freeze
Tc
T h −T c
gr 293 K −273 K
|wfreeze|=6.008 x 1 03 J mo l−1 x 250 −1
273 K
18 gr mo l
|wfreeze|=6113,15 J
maka total kerja yang terjadi adalah :
|W |=|wcooling|+|w freeze|
|W |=747,53 J +6113,15 J=6860,68 J atau 6,86068 kJ
Pada saat pendingin beroperasi dengan Daya = 100 W = 100 J s -1
6860,68 J
t= =68,6068 s
100 J s−1