Anda di halaman 1dari 4

A.

Tahap Awal

 Tahap ini terjadi dimulai sejak klien menemui konselor hingga berjalan sampai
konselor dan klien menemukan masalah klien. Pada tahap ini beberapa hal
yang perlu dilakukan, diantaranya :

Membangun hubungan konseling yang melibatkan klien (rapport). Kuni


keberhasilan membangun hubungan terletak pada terpenuhinya asas!asas
bimbingan dan konseling, terutama asas kerahasiaan, kesukarelaan,
keterbukaan" dan kegiatan.

Memperjelas dan mende#nisikan masalah. $ika hubungan konseling


sudah terjalin dengan baik dan klien telah melibatkan diri, maka konselor
harus dapat membantu memperjelas masalah klien.

Membuat penaksiran dan perjajagan. Konselor berusaha menjajagi atau


menaksir kemungkinan masalah dan meranang bantuan yang mungkin
dilakukan, yaitu dengan membangkitkan semua potensi klien, dan menentukan
berbagai alternati% yang sesuai, untuk mengantisipasi masalah yang dihadapi
klien.

Menegosiasikan kontrak. Tahap awal berpindah ke pertengahan apabila telah


ada negosiasi kontrak dengan klien. Membangun perjanjian antara konselor
dengan klien, berisi:

(&) Kontrak waktu, yaitu berapa lama waktu pertemuan yang diinginkan oleh
klien dan konselor tidak berkebaratan"

(') Kontrak tugas, yaitu berbagi tugas antara konselor dan klien" dan

() Kontrak kerjasama dalam proses konseling, yaitu terbinanya peran


dan tanggung jawab bersama antara konselor dan konseling dalam seluruh
rangkaian kegiatan konseling.

ontoh:

*. +nti (Tahap Kerja)

etelah tahap Awal dilaksanakan dengan baik, proses konseling selanjutnya


adalah memasuki tahap inti atau tahap kerja.

Pada tahap ini terdapat beberapa hal yang harus dilakukan, diantaranya :

Menjelajahi dan mengeksplorasi masalah klien lebih dalam. Penjelajahan


masalah dimaksudkan agar klien mempunyai perspekti% dan alternati% baru
terhadap masalah yang sedang dialaminya.

Konselor melakukan reassessment (penilaian kembali), bersama!sama klien


meninjau kembali permasalahan yang dihadapi klien.
Menjaga agar hubungan konseling tetap terpelihara.

Klien merasa senang terlibat dalam pembiaraan atau waanara konseling, serta
menampakkan kebutuhan untuk mengembangkan diri dan memeahkan
masalah yang dihadapinya.

Konselor berupaya kreati% mengembangkan teknik!teknik konseling yang


ber-ariasi dan dapat menunjukkan pribadi yang jujur, ikhlas dan benar  benar
peduli terhadap klien.

Proses konseling agar berjalan sesuai kontrak. Kesepakatan yang telah dibangun
pada saat kontrak tetap dijaga, baik oleh pihak konselor maupun klien

. Akhir (Tahap Tindakan)

Pada tahap akhir ini terdapat beberapa hal yang perlu dilakukan, yaitu :

Konselor bersama klien membuat kesimpulan mengenai hasil proses konseling.

Menyusun renana tindakan yang akan dilakukan berdasarkan kesepakatan yang


telah terbangun dari proses konseling sebelumnya.

Menge-aluasi jalannya proses dan hasil konseling (penilaian segera).

Membuat perjanjian untuk pertemuan berikutnya

ontoh dialog

Konseling dilakukan berkelompok pada lansia untuk meningkatkan kepatuhan


minum obat, dengan dua perawat sebagai pemimpin kelompok dan satunya
sebagai asisten.

Perawat: elamat pagi, ibu!ibu/bapa!bapak. apa kabarnya hari ini0

Pasien : alkhamdulillah baik

Perawat: baik ibu!ibu/bapak!bapak, sekitar 1 menitan kedepan kita


akan membahas resiko! resiko yang akan timbul jika ketidakteraturan dalam
minum obat hipertensi, bagaimana apa sepakat0 Pasien : sepakat

Perawat: *aiklah kalau begitu, apakah ada yang ingin menyampaikan


permasalahan atau pengalaman selama minum obat antihipertensi0

Pasien: saya takut apakah dengan mengkonsumsi seara terus menerus obat ini
malah akan memperparah penyakit saya, makanya saya menghentikannya
ketika tekan darah saya dalam batas normal bu

Perawat: baiklah, saya akan menjelaskan kenapa penting minum obat anti
hipertensi seara terus menerus, 2ipertensi dapat dibagi menjadi dua, yaitu
primer dan skunder. 2ipertensi primer disebut juga hipertensi essentil yaitu
tidak diketahui dngan pasti apa penyebabnya, sedangkan hipertensi skunder
yaitu hipertensi yang penyebabnya adalah penyakit lain, ontohnya gagal
ginjal dan lain!lain. 3aktor resiko dari hipertensi diantarnya yaitu usia, ras, latar
belakang keluarga, merokok, pengkonsumsian garam sodium yang terlalu
banyak, kelebihan berat berat badan/obesitas, terlalu banyak mengkonsumsi
alkohol, stress dan lain!lain. Apabila keadaan hipertensi tidak di kendalikan
maka dapat menyebabkan komplikasi yang serius diantaranya yaitu gagal
ginjal, stroke, gagal jantung, dan kerusakan pada mata (kardio miopati). ara
yang paling baik dalam menghindari komplikasi hipertensi adalah dengan
mengatur diet / pola makan seperti rendah garam, rendah kolesterol dan
lemak jenuh, meningkatkan komsumsi buah dan sayuran, tidak mengkomsusi
alkohol dan rokok, juga dengan mengkonsumsi obat hipertensi seara teratur
sesuai anjuran dokter.

Pasien : jadi saya harus terus minum obat antihipertensi seara rutin0

Perawat: iya, supaya tidak terjadi komplikasi yang lebih parah, jadi walaupun
tekanan darah sudah normal bukan berarti tidak minum obat lagi

Pasien: Apa dengan minum obat saja tekanan darah saya akan teratur bu0

Perawat: ebaiknya ibu juga menegah komplikasinya selain minum obat dengan
mengatur diet / pola makan seperti rendah garam, rendah kolesterol dan lemak
 jenuh, meningkatkan komsumsi buah dan sayuran, tidak mengkomsusi alkohol
dan rokok

Pasien: 4,, jadi saya selain minum obat juga harus melakukan akti-itas untuk
menegah komplikasi yang akan terjadi walaupun tekanan darah saya sudah
normal

Perawat: *agaimana apa ibu sudah paham dan jelas dengan penjelasan saya0
Apa ada yang ingin ditanyakan lagi0

Pasien: Terimakasih bu atas penjelasanya

Perawat: ama!sama, jadi ibu harus rutin minum obat sesuai anjuran
dokter untuk menegah komplikasi dan menjaga tekanan darah pada batas
normal, walaupun sudah dalam batas normal bukan berarti harus mengakhiri
obat yang sudah diresepkan.

Pasien: *aiklah bu, saya akan melanjutkan terapi obat saya sesuai yang sudah
diresepkan walaupun tekanan darah saya sudah dalam batas normal, dan saya
 juga akan melakukan kegiatan yang mendukung penegahan biar tidak
terjadinya komplikasi lanjut

Perawat: iya, bagus, kalau ibu bisa melakukan hal seperti itu, hal itu juga akan
mengurangi biaya yang dikeluarkan untuk terapi lain yang diakibatkan
komplikasi dari hipertensi,

Pasien: iya saya mengerti, saya akan melakukan hal itu


Perawat: Terimakasih, tidak terasa sudah 1 menit kita bersama membahas hal
ini, kita sudahi pertemuan kali ini, jika keesokan hari masih ada yang masih
dirasa ragu untuk melakukan minum obat seara teratur bisa kita melakukan
pertemuan lagi, 5assalamualaikum

Pasien: 5aalaikumsalam

Anda mungkin juga menyukai