Akta Perjanjian Jual Beli Penggugat Dan Tergugat
Akta Perjanjian Jual Beli Penggugat Dan Tergugat
Nomor: 75/PJB/XI/2018
Pada hari ini Minggu, Tanggal 25 November 2018 pukul 10.00 WIB, menghadap kepada
saya, ENDAH SRI WAHYUNI, Sarjana Hukum, Notaris di Kantor Notaris dan PPAT Endah
Sri Wahyuni, S.H., M.Kn dengan dihadiri oleh saksi-saksi yang telah dikenal oleh saya,
Notaris dan akan disebutkan dalam bagian akhir akta ini.
Yang keduanya turut hadir dihadapan saya, Notaris serta saksi-saksi yang
sama dan menandatangani akta ini sebagai tanda persetujuannya;
II. Tuan HARYONO, swasta, bertempat tinggal di Jakarta, Jalan Cilandak Raya I No. 70,
Rukun Tetangga 005, Rukun Warga 009, Cilandak, Jakarta Selatan, pemegang Kartu
Tanda Penduduk Daerah Khusus Ibukota Jakarta Nomor 3177502305790002;
Selanjutnya disebut PIHAK KEDUA.
Para penghadap menjalani sebagaimana tersebut menerangkan bahwa Pihak Pertama dengan
ini bersedia untuk menjual:
- Satu unit rumah dengan type 110/200 yang terletak di Perumahan Bumi Depok
Raya, Jalan Raya Sawangan, Pancoran Mas-Kota Depok;
- Para penghadap menjalani sebagaimana tersebut menerangkan bahwa Perjanjian
Jual Beli tersebut dilangsungkan dan diterima dengan harga Rp
1.000.000.000,00.- (satu milyar rupiah);
Jumlah uang tersebut akan dibayarkan oleh Pihak Kedua, dengan ketentuan
pembayaran yang dibagi menjadi 3 (tiga tahap), dimana tahap pembayarannya
akan dijelaskan dalam ketentuan dibawah ini:
a. Pembayaran tahap pertama yang dilakukan pada saat penandatanganan akta ini
sebesar Rp 500.000.000,00.- (lima ratus juta rupiah);
b. Pembayaran tahap kedua yang dilakukan pada tanggal 15 Januari 2019 sebesar
Rp 300.000.000,00.- (tiga ratus juta rupiah);
c. Pembayaran tahap ketiga yang dilakukan setelah pembangunan rumah
dinyatakan selesai atau satu minggu sebelum diserahkannya kunci rumah atau
paling lambat tangal 20 Mei 2019 sebesar Rp 200.000.000,00.- (dua ratus juta
rupiah);
dan untuk penerimaan uang pembayaran tahap pertama itu dengan ini Pihak
Pertama memberikan tanda pelunasan pembayaran tahap pertama, sehingga akta
ini juga merupakan kwitansi untuk penerimaan uang sebesar Rp 500.000.000,00.-
(lima ratus juta rupiah).
Dan selanjutnya Perjanjian Jual Beli tersebut dilakukan dengan ketentuan-ketentuan dan
syarat-syarat sebagai berikut.
Pasal 1
Segala keuntungan yang didapat begitu pula kerugiannya mengenai bangunan rumah tersebut
terhitung mulai tanggal akta ini adalah untuk dan menjadi tanggungan Pihak Kedua.
Pasal 2
Pihak Kedua mengetahui dengan betul model bangunan tersebut, sehingga Pihak Kedua tidak
akan mengajukan tuntutan apapun juga baik mengenai luasnya maupun batas-batasnya atau
mengenai keadaannya.
Pasal 3
Pihak Pertama menjamin Pihak Kedua bahwa model bangunan beserta bangunan yang
terdapat diatasnya adalah hak Pihak Pertama, belum dijual kepada orang/badan lain dan
tentang hal itu baik sekarang maupun kemudian hari Pihak Kedua tidak akan mendapat
tuntutan apapun juga dari pihak lain yang mempunyai hak terlebih dahulu atau turut
mempunyai hak atas bangunan tersebut, dan oleh karenanya Pihak Kedua dibebaskan oleh
Pihak Pertama dari segala tuntutan apapun dari pihak lain mengenai hal-hal tersebut diatas.
Pasal 4
Segera setelah disepakatinya harga penjualan maka para pihak akan melaksanakan jual beli di
hadapan Notaris/pejabat yang berwenang.
Pasal 5
Berlaku syarat batal dalam perjanjian ini apabila salah satu pihak melakukan hal-hal sebagai
berikut:
Pasal 6
Biaya akta ini serta segala biaya-biaya lainnya untuk mendapat sesuatu hak yang sesuai
dengan penggunaan atas tanah tersebut dan segala sesuatu yang terdapat diatasnya atas nama
Pihak Kedua dipikul dan dibayar oleh Pihak Kedua.
Pasal 7
Apabila terjadi sengketa nantinya dalam perjanjian ini, maka gugatan akan diajukan ke
Pengadilan Negeri Depok sebagai sarana untuk menyelesaikan sengketa ini.
- Dibuat sebagai minuta dan dilangsungkan di Depok, pada hari dan tanggal tersebut
pada awal akta ini, dengan dihadiri oleh Tuan HUSIN dan Tuan SURYANTO, Sarjana
Hukum, keduanya pegawai Kantor Notaris, bertempat tinggal di Depok sebagai saksi-
saksi.
- Segera setelah akta ini, saya Notaris bacakan kepada para penghadap dan saksi-saksi,
maka akta ini ditandatangani oleh para penghadap, saksi-saksi, dan saya Notaris
- Dilangsungkan tanpa perubahan
Para Penghadap,
Notaris,