AKREDITASI
PROGRAM STUDI SARJANA KESEHATAN
MASYARAKAT
BORANG INSTITUSI
DAN UNIT PENGELOLA PROGRAM STUDI
FAKULTAS ILMU KESEHATAN
UNIVERSITAS RATU SAMBAN
2019
BORANG PROGRAM INSTITUSI PROGRAM STUDI KESEHATAN MASYARAKAT
Pejabat Penandatangan
SK Pendirian PS : Mendiknas
Pendidikan
Bidang Keahlian
Akademik, Vokasi
Nama Dosen NIDN** Tgl. Jabatan Gelar untuk Setiap
No. dan Profesi serta
Tetap Lahir Akademik Akademik Jenjang
Asal Perguruan
Pendidikan
Tinggi
NIDN : 0216128302
Tanda Tangan :
NIDN : 0202048602
Tanda Tangan :
NIDN : On progres
Jabatan : -
Tanda Tangan :
NIDN : On progres
Jabatan : -
Tanggal Pengisian : 20 – 03 - 2019
Tanda Tangan :
STANDAR 1. VISI, MISI, TUJUAN, SASARAN SERTA STRATEGI PENCAPAIAN
1.1 Visi, Misi, Tujuan , dan Sasaran serta Pencapaian Fakultas Ilmu Kesehatan
Universitas Ratu Samban
.1.1 Visi
1.1.3 Tujuan
Tujuan Fakultas Ilmu Kesehatan adalah :
Agar Visi, Misi, dan tujuan serta sasaran (VMTS) Fakultas Ilmu Kesehatan dapat dipahami
oleh pemangku kepentingan (Stakeholder) maka Fakultas Ilmu Kesehatan menetapkan Visi
dan Misi sesuai dengan SK dekan FIK serta mendokumentasi VTMS Fakultas Ilmu
Kesehatan Unras 2010 – 2014 melalui Buku Pedoman Akademik dan disebarkan melalui
Brosur – Brosur agar dapat dibaca setiap hari, selain itu secara konsisten juga di sosialisasikan
pada Orientasi Mahasiswa Baru pada setiap ajaran baru dimulai.
Visi Misi tujuan diwujudkan dengan jelas dan realistik yang ditempuh melalui pengembangan
akademik, rencana pengembangan sumber daya manusia, pengembangan penelitian, rencana
peningkatan sarana dan prasarana serta rencana peningkatan rencana keuangan.
VTMS ini kemudian dijadikan pedoman dalam menjalankan organisasi Fakultas Ilmu
Kesehatan, baik secara langsung yang menyangkut aspek akademik maupun aspek non
akademik. selain itu juga dijadikan acuan dalam merumuskan rencana kerja. Hal ini
dibuktikan dengan adanya komitmen dari pihak fakultas ilmu kesehatan untuk secara
konsisten mengambil keputusan dan melakukan aktivitas berdasarkan Visi, Misi, Tujuan dan
Sasaran yang telah disusun.
Agar Sivitas Akademik (Dosen dan Mahasiswa) dan Tenaga Kependidikan memahami
tentang VTMS maka perlu diterapkan nilai – nilai yang meengandung penerapan dan VTMS
tersebut, seperti untuk meningkatkan pemahaman VTMS pada Sivitas Akademik (Dosen dan
Mahasiswa) :
Sedangkan yang telah diuraiakan di atas, bahwa penyusunan Visi, Misi Fakultas Ilmu
Kesehatan Unras dilaksanakan dengan melibatkan Stakeholder yang terkait dan Civitas
Academik Fakultas. dengan demikian rumusan Visi, Misi yang terbentuk tentunya telah dapat
dipahami oleh pihak – pihak tersebut. pemahaman Visi, Misi Fakultas Ilmu Kesehatan dapat
di ukur melalui pelaksanan Kurikulum yang berbasis pada Visi, Misi, VTMS Fakultas Ilmu
Kesehatan Unras dipandang realitas dan Berorientasi Ke Masa Depan, serta konsisten dengan
Nilai – Nilai Pendidikan dalam Bidang Kesehatan.
Visi, Misi, tujuan dan sasaran telah diwujudkan dengan jelas dan Realistik yang ditempuh
melalui rencana Pengembangan Akademik rencana Pengembangan Sumberdaya Manusia,
Rencana Pengembangan Penelitian, Rencana Peningkatan Sarana Dan Prasarana, serta
Rencana Peningkatan Keuangan.
Transparansi
Pimpinan selalu mengupayakan tansparansi dalam penyelanggaraan Fakultas Ilmu Kesehatan.
bentuk transparansi seperti dalam kegiatan kegiatan rapat pimpinan mendengarkan masukan –
masukan dari Staf, maupun Dosen. baik masukan berupa Ide, Saran atau Kritikan yang nantinya
kedepan berguna untuk Kemajuan Fakultas Ilmu Kesehatan. Tidak hanya bersedia menerima
Saran, Pimpinan Fakultas juga mampu member saran yang berguna sebagai umpan balik.
Akuntabel
Pimpinan Fakultas selalu melakukan laporan terhadap kegiatan – kegiatan yang telah dilaksanakan
seperti penyampaian Laporan Akademik pada saat Yudisium. Laporan disampaikan dihadapan
Mahasiswa, Dosen, Orang Tua/Wali Siswa dan Undangan Lainnya. Laporan berisi antara lain
tentang Perkembangan Prodi – Prodi, Jumlah Mahasiswa, Fasilitas yang Bersedia, kegiatan Dosen
dan Mahasiswa yang telah dilakukan serta laporan pengunaan dana secara umum.
Tanggung Jawab
Pimpinan Fakultas mempunyai beban tanggung jawab yang diemban yang harus dilaksanakan
berdasarkan Statuta UNRAS. kegiatan yang dilakukan oleh Pimpinan Fakultas selalu berlandaskan
Norma – Norma yang berlaku sehingga apa yang dilakukan oleh pimpinan penuh dengan rasa
tanggung jawab. Tanggung Jawab pelaksana kegiatan secara Struktural berada pada pimpinan
pada Pimpinan Fakultas, namun dalam pelaksanaan kegiatan, tanggung jawab pelaksaan kegiatan
berada pada Ketua Pelaksanaan kegiatan yang berasal dari unsur Dosen.
Adil
Keadilan dalam penyelenggaraan kegiataan tata pamong dicerminkan antara lain oleh penerapan
Reward dan Punishment Acamedika baik Dosen, Mahasiswa maupun Tenaga Kependidikan tanpaa
dibedakan –bedakan. Sesuaikan SK dekan, bagi Dosen akan dikurangi jumlah SKS mengajarnya
jika telat menyerahkan nilai setelah pelaksanakan UAS. bagi Mahasiswa, diberikan sanksi jika
telat mengisi KRS. meskipun pada tahap awal Punishment yang diberikan berupa teguran, sebagai
bentuk pembinaan. sedang bagi staf akademik tingkat kehadiran diperhitungan dengan
pengurangan uang tansport yang dihitung oleh BAU.
UJM
KEPALA TATA
USAHA
BEM FAKULTAS
DOSEN
MAHASISWA/I
Bagan struktur organisasi diatas menunjukan, sebagai Pimpinan Fakultas Dekan membawahi Wakil
Dekan, Ketua Prodi, K. TU, serta Dosen.Pimpinan Fakultas juga mempunyai hubungan kerja
(Koordinasi) dengan senat merumuskan Kebijakan – Kebijakan yang berkaitan dengan Akademik
untuk selanjutnya dibahas bersama Dekan dan Wakil Dekan, dimana Keputusan Final akan
Diputuskan oleh Dekan sebagai Pimpinan Fakultas. Setelah mendapatkan keputusan barulah hasil
Rapat Senat tersebut disampaikan kepada Ketua Prodi dan K.TU.
Organisasi Mahasiswa di tingkat Fakultas terdiri atas DPM dan BEM FIK, yang bertanggung jawab
langsung kepada Dekan. sedang Ketua HIMAKEM berada di bawah Pengawasan BEM Fakultas dan
bertanggung jawab langsung kepada Dekan.
Uraian tugas unit fakultas ilmu kesehatan (berdasarkan statuta UNRAS 2011) :
2. Dekan
dekan mempunyai tugas :
a. memimpin penyelenggaraan pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat
b. membina tenaga kependidikan
c. membina tenaga administrasi fakultas
d. membina mahasiswa
3. Wakil Dekan\
4. Ketua Prodi
Ketua prodi mempunyai tugas :
a. menyusun rencana, perorganisasian dan pengendalian pelaksanaan kegiatan pendidikan
dan pengajaran, penelitian dan pengabdian masyarakat di lingkungan prodi
b. menyusun rencana, pengorganisasian dan pengendalian pengembangan prodi
8. himpunan mahasiswa
himpunan mahasiswa mempunyai tugas :
a. membuat program
b. melaksanakan program kerja
c. mengevaluasi dan melaporkan hasil program
.3 Kepemimpin
pola kepemimpinan fakultas ilmu kesehatan
kepemimpinan pada fakultas ilmu kesehatan didasarkan pada kebutuhan dan statuta universitas
tentang pimpinan fakultas. sifat kepimpinan di fakultas ilmu kesehatan bercirikan demokratis dan
partisipatif. melalui masukan dari rektorat dan rapat para dosen fakultas ilmu kesehatan diadakan
pemilihan pimpinan fakultas ilmu kesehatan universitas ratu samban dilaksanakan secara mufakat
melalui rapat senat fakultas. pimpinan fakultas ilmu kesehatan dipilih oleh dosen yang telah
memenuhi syarat sesuai dengan statuta universitas. dalam menjalankan tugasnya pimpinan
fakultas dibantu oleh staf akademik dan staf administrasi.
pemimpin mampu memprekdiksi masa depan, merumuskan dan mengartikulasi visi yang realistis,
kredibel, serta mengkomunikasikan visi kedepan, yang menekan pada keharmonisan hubungan
manusia dan mampu menstimulasikan secara intelektual dan arif bagi anggota untuk
mewujudkan visi organisasi, serta mampu memberikan arahan, tujuan, peran, dan tugas kepada
seluruh unsur dalam fakultas ilmu kesehatan.
dalam menjalankanan fungsi kepemimpinan dikenal kepemimpinan operasional, kepemimpinan
organisasi, dan kepemimpinan publik. kepemimpinan operasionla berkaitan dengan kemampuan
menjabarkan visi, misi kedalam operasional fakultas ilmu kesehatan. kepemimpinan organisasi
berkaitan dengan pemahaman tata kerja antar unit dalam organisasi perguruan tinggi.
kepemimpinan publik bekaitan dengan kemampuan menjalin kerja sama dengan publik.
pimpinan fakultas ilmu kesehatan sebagai penanggung jawab pengelolaan melaksanakan arahan
dan kebijakan serta penetapan peraturan, norma, dan tolak ukur penyelenggaraan tri dharma
perguruan tinggi berdasarkan keputusan senat fakultas.
dalam membahas kebijakan – bijakan di fakultas ilmu kesehatan, pimpinan selalu berkoordinasi
dengan semua unsur fakultas dan senat fakultas. pimpinan fakultas dalam melaksanakan fungs,
peran, dan tugasnya dibantu oleh wakil dekan, ketua prodi dan staf.
secara periodik pelaksanan kegiatan fakultas ilmu kesehatan universitas ratu samban dipantau dan
di eevaluasi. jika terdapat permasalahan – permasalahan yang di hadapi, maka permasalahan
tersebut akan diselesaikan berdasarkan prinsip musyawarah demokratis, transparan, akuntabel,
adil, bertanggung jawab, dan mengakomodasi kepentingan semua pihak.
fungsi kepemimpinan fakultas ilmu kesehatan universitas ratu samban dijalankan melalui
kepemimpinan operasional, kepemimpinan organisasi, dan kemimpinan publik sebagai berikut.
kepemimpinan publik ditujukan dengan prestasi yang dicapai oleh pimpinan fakultas maupun
dosen fakultas ilmu kesehatan dalam bidang birokasi maupun organisasi masyarakat di luar
universitas ratu samban, yaitu :
1. menjadi pembantu dekan I fakultas ilmu keguruan dan ilmu pendidikan (FKIP) universitas
bengkulu (DR. santoso, M. Kes.
2. menjadi kepala dinas kesehatan kabupaten bengkulu utara tahun 2006 – tahun 2011 (I putu
sura artika, S.K.M., M.M.)
3. menjadi ketua bappeda kabupaten bengkulu utara (agus haryanto. S.E., M.M.)
4. menjadi kepala bidang keperawatan dan logistik keperawatan RSUD arga makmur (milono.
S.Sos., S.K.M., M.M.)
5. menjadi sekretaris dinas kesehatan kabupaten bengkulu utara (erdan, S.K.M., M.Kes)
6. menjadi ketua umum persatuan perawat nasional indonesia (PPNI) kabupaten bengkulu
utara(milono, S.Sos., S.K.M.., M.M.)
7. menjadi tim peneliti evaluasi desa siaga kabupaten bengkulu utara merupakan kerja sama
antara RISBINKES kementerian kesehatan dengan fakultas ilmu kesehatan (milono, S.Sos.,
S.K.M., M.M.)
.4 sistem pengelolaan
sistem pengelolaan fungsional dan operasional fakultas ilmu kesehatan mengacu kepada pedoman
yang tersedia, yaitu statuta universitas ratu samban dan buku pedoman fakultas ilmu kesehatan.
fakultas ilmu kesehatan telah menjalankan fungsi mencakup perencanaan, pengorganisasian,
perstafan, pengarahan, dan penganggaran.
unsur fakultas ilmu kesehatan universitas ratu samban terdiri dari dekan, wakil dekan, senat
fakultas, program studi, laboratorium, unit penjamin mutu fakultas, kelompok dosen, fan bagian
administrasi. dekan merupakan pimpinan fakultas yang bertanggung jawab langsung kepada
rektor universitas ratu samban. tugasnya adalah memimpin penyelenggaraan pendidikan,
kemahasiswaan, dan tenaga kependidikan fakultas.
dalam sistem pengelolaan fungsional dan operasional fakultas ilmu kesehatan universitas ratu
samban mencakup perencanaan, perorganisasian, penstaf, pengawas, kepemimpinan dan
pengawasan sebagai berikut.
Planning
kegiatan dan program fakultas ilmu kesehatan universitas ratu samban disusun dalan rencana
jangka lima tahun dan satu tahun. rencana jangka panjang lima tahun disusun dalam renstra dan
rencana jangka pendek satu tahun disusun dalam renop. perencanaan jangka lima tahun dan satu
tahun disusun berdasarkan visi dan misi fakultas ilmu kesehatan didasarkan atas analisis situasi
untuk kemudian dirumuskan, disusun dan didokumentasikan dalam suatu dokumen rencana kerja.
rencana kerja yang disusun juga mengacu pada peraturan – peraturan antara lain UU No. 20 tahun
2003 tentang sistem pendidikan nasional, PP No. 19 tahun 2005 tentang standar nasional
pendidikan, dan PP No. 28 Tahun 2005 tentang badan akreditas nasional. renstra dan renop yang
disusun dan didokumentasikan meliputi penataan menuju organisasi yang baik fakultas ilmu
kesehatan, pengembangan dan peningkatan kualitas SDM, peningkatan mutu mahasiswa dan
lulusan, pengembangan prasarana dan sarana, pembiayaan, dan sistem infomasi, pengembangan
dan peningkatan penjamin mutu, pengembangan dan peningkatan penelitian, pengabdian kepada
masyarakat, dan kerja sama.
Organizing
perorganisasian kegiatan fakultas ilmu kesehatan dikelola dengan tata kelola yang baik oleh
pimpinan fakultas ilmu kesehatan sebagai penanggung jawab. prinsip pengorganisasi dilakukan
dengan pendelegasian dan penetapan pembagian kerja dalam tugas pokok dan fungsi setiap unsur
dan unit yang ada di fakultas ilmu kesehatan yang dijabarkan dalam prosedur standar operasional
setiap kegiatan. dalam pelaksanaan kegiatan, pimpinan fakultas ilmu kesehatan dibantu wakil
dekan, ketua prodi, ketua unit jaminan mutu, dan ketua laboratorium. dalam melaksanakan
tugasnya setiap unsur bekerjasama, bersinergi, dan saling mendukung untuk mencapai rencana
yang sudah tetapkan/
Staffing
pengelolaan staf pada fakultas ilmu kesehatan universitas ratu samban dilakukan dengan membagi
staf adminitrasi dan staf akademik. pengembangan staf akademik dilakukan dengan memberikan
kesempatan untuk mengikuti studi lanjut (S2), magang, pelatihan dan seminar. sedangkan
pengembangan staf adminitrasi diberi kesempatan untuk melanjutkan studi, serta pembinaan dan
arahan dari pimpinan fakultas. perekrutan staf baik administrasi maupun akademik dilakukan
sendiri oleh fakultas.
Leading
pengarahan dilakukan oleh pimpina fakultas ilmu kesehatan terhadap unsur – unsur dan unit –
unit penujang secara berkala melalui rapat fakultas. pengarahan unuk bidang akademik,
administrasi, dan kemahasiswaan dilakukan dalam rapat pimpinan fakultas ilmu kesehatan,
terutama untul informasi baru, mendesak, dan dangat penting.
Controling
pengawasan terhadap staf akademik dan tenaga pendidik, baik dari kehadiran kinerja, dan aktifitas
dilakukan dengan absensi kehadiran dan kuesioner. kehadiran dosen dapat dipantau melalui
kehadiran memberi kuliah dikelas atau laboratorium. aktivitas dosen dapat dipantau melalui
pemberitahuan atau izin melakukan kegiatan diluar kampus, baik untuk penelitian, pengabdian
kepada masyarakat maupun kerjasama atau kegiatan lain seperti seminar, lokakarya, kongres,
studi banding, magang, dan sebagainya. pimpinan fakultas ilmu kesehatan sebagai penanggung
jawab melakukan koordinasi dengan unsur – unsur dan unit – unit mengevaluasi secara berkala
kegiatan yang telah dilaksanakan. pengawasan dan penilaian kegiatan dalam pelaksanaan program
–program dilakukan dengan indikator kinerja yang sudah ditetapkan renstra dan renop.
sistem jaminan mutu, fakultas ilmu kesehatan universitas ratu samban dilakukan secara terpusat
oleh tim khusus ditingkat fakultas dengan membentuk unit jaminan mutu (LJM). unit penjaminan
mutu fakultas (UJM – F) dibentuk oleh dekan fakultas ilmu kesehatan melalui SK dekan. UJM –F
bertanggung jawab kepada dekan dan dalam kegiatannya berkoordinasi dengan lembaga jaminan
mutu universitas.
UJM beranggotakan wakil dekan, wakil – wakil dosen dari Prodi dan bagian yang tidak
menduduki jabatan structural di fakultas. UJM Bertugas
.1 Mahasiswa
.1.1 Sistem Rekruitmen dan Seleksi Calon Mahasiswa Baru dan Keefektifannya
Sesuai dengan statuta dan buku panduan Universitas Ratu Samban, kegiatan penerimaan mahasiswa
baru diselenggarakan oleh Universitas Ratu Samban, kegiatan penerimaan mahasiswa baru
dilaksanakan setiap tahunnya dilakukan sesuai dengan kalender akademik.
Sistem rekruitmen dan seeleksi calon mahasiswa baru dilakukan melalui 2 jalur yakni SPMB (Seleksi
Penerimaan Mahasiswa Baru) dan PSB (Penjaringan Siswa Berprestasi). kedua jalur tersebut
merupakan jalur regular. Seluruh proses penerimaan diselenggarakan oleh Universitas. Sedangkan
rekrutmen mahasiswa alih jenjang/program/perpindahan, seleksi dilakukan oleh PS yang hasilnya
oleh Universitas melalui SK penerimaan dari Rektor.
Sedangkan untuk calon mahasiswa baru yang berasal dari universitas lain dapat diterima sebagai
mahasiswa baru universitas ratu samban apabila telah memenuhi syarat-syarat yang ditentukan,
apakah sebagai mahasiswa pindahan ataukah sebagai mahasiswa alih program studi. Selanjutnya
dilakukan konversi nilai dari perguruan tinggi asal dikonversi ke fakultas ilmu kesehatan universitas
ratu samban. Pelaksanaan konversi nilai dilakukan oleh tim konversi akademik. Selanjutnya Dekan
menyampaikan kepada Rektor daftar nama mahasiswa pindahan yang diterima sebagai mahasiswa di
fakultas ilmu kesehatan universitas ratu samban. Calon mahasiswa yang dinyatakan lulus, baik dari
jalur SPMB, PSB dan piindahan terlebih dahulu harus melakukan daftar ulang sebelum menjadi
mahasiswa baru pada fakultas ilmu kesehatan.
Minat calon para peserta didik dan kebutuhan lulusan fakultas ilmu kesehatan universitas ratu samban
merupakan faktor penting dalam mempertimbangkan keberlanjutan penerimaan mahasiswa. Oleh
karenanya pengelolaan Fakultas Ilmu Kesehatan turut berpratisipasi aktif dalam meningkatkan jumlah
pelamar, dengan cara melakukan promosi kebagaian sekolah/tempat sebagai bagian dari tim promosi
universitas. Promosi juga dilakukan secara langsung melalui dosen, alumni, mahasiswa yang baru
lulusan dari SMS/SMK, pegawai yang ingin studi lanjut maupun pihak lainnya.
Minat calon peserta didik pada program studi yang ada di fakultas ilmu kesehatan Universitas Ratu
Samban). Efektifitas rekrutman calon mahasiswa baru Fakultas Ilmu Kesehatan saat ini di ukur
berdasarkan :
a. Jumlah peminat dalam tiga tahun terakhir rata – rata sebesar 80 orang.
b. Proposi pendaftar terhadap daya tampung sebesar 1:1.
c. Proposi mahasiswa yang diterima terhadap jumlah mahasiswa yang melakukan registrasi ulang
sebesar 100%.
.1.2 Data mahasiswa reguler dan mahasiswa transfer untuk tiap – tiap program studi S1 pada
TS (tahun akademik penuh yang terakhir) di fakultas ilmu kesehatan sesuai dengan
meengikuti format tabel berikut :
Catatan :
1. mahasiswa program reguler adalah mahasiswa yang mengikuti program pendidikan secara
penuh waktu (baik kelas pagi, siang, sore, malam, dan keseluruhan kampus.
2. mahasiswa program non-reguler adalah mahasiswa yang mengikuti program pendidikan secara
penuh.
3. mahasiswa transfer adalah mahasiswa yang masuk ke program studi dengan mentransfer mata
kuliah yang telah diperolehnya dari PS lain, baik dari dalam PT maupun luat PT.
.1.3 Alasan/pertimbangan Fakultas Ilmu Kesehatan dalam menerima mahasiswa transfer dan
transfer dan alasan Mahasiswa melakukan transfer.
Pertimbangan Fakultas Ilmu Kesehatan
Universitas Ratu Samban dalam menerima mahasiswa transfer adalah untuk menambah jumlah
mahasiswa dan sesuai dengan tujuan awal pendirian Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Ratu
Samban untuk meningkatkan kualitas pendidikan dan memberikan kesempatan kepada masyarakat
untuk mengikuti pendidikan perguruan tinggi. Adapun alasan mahasiswa melakukan transfer adalah :
1) untuk meningkatkan karier di tempat kerja, 1) melanjutkan pendidikan dari jenjang diploma, 3)
pindah karena urusan keluaraga.
dalam menerima mahasiswa transfer/pindahan untuk tetap menjamin mutu pendidikan Universitas
Ratu Samban menetapkan ketentuan antara lain :
1. Program studi yang berasal dari perguruan tinggi asal keberadaanya terdaftar dan diakui
keabsahannya oleh departemen pendidikan nasional.
2. Mahasiswa yang bersangkutan bukan meupakan mahasiswa drop out pada perguruan tinggi
asal.
3. Mempunyai IPK minimal 2.00.
4. Memenuhi syarat-syarat pendaftaraan dan membayar uang pendaftaraan serta biaya konversi.
5. Bersedia dan sanggup memenuhi ketentuan Universitas.
asal mahasiswa transfer yang ditransfer, yang diterima Fakultas Ilmu Kesehatan dari Universitas Ratu
Samban yang ada di provinsi seperti Universitas Bengkulu, Universitas Hazairin Bengkulu,
Universitas Muhammadiyah Bengkulu dan Universitas Dehasen Bengkulu.
.2 Lulusan
.2.1 Tuliskan rata – rata masa studi dan rata – rata IPK lulusan selama tiga tahun terakhir
dari mahasiswa reguler bukan transfer untuk tiap program studi S1 dan D3 yang
dikelola olehFakultas Ilmu Kesehatan dengan mengikuti format tabel berikut :
.2.2 Pandangan Fakultas Ilmu Kesehatan tentang rata – rata masa studi dan rata – rata IPK
lulusan, yang mencakup aspek : kewajaran, upaya pengembangan, dan upaya
peningkatan mutu serta kendala – kendala yang dihadapi.
Kewajaran : Rata – rata masa studi lulusan fakultas ilmu kesehatan empat tahun atau delapan
semester, berdasarkan kurikulum yang disusun selesai dalam empat tahun atau delapan tahun. dalam
menyelesaikan materi mata kuliah umumnya mahasiswa dapat menyelesaikan tepat waktu di semester
delapan bagi program S1 dan pada semester ke 5 pada program D3.
mahasiswa dapat menyelesaikan penulisan tugas akhir secara tepat waktu, sehingga mahasiswa dalam
pengerjaan skripsi atau tugas akhir walaupun berbarengan dengan kuliah pada semester delapan
namun dapat terselesaikan pada semester delapan walaupun mahasiswa masih mempunyai dua mata
kuliah yaitu PBL (pengalaman belajar lapangan) dan magang. Skripsi yang juga terdapat pada
semester delapan mnyeebabkan mahasiswa harus menyelesaikan dahulu PBL dan magang lalu
dilanjutkan penyusunan skripsi. sehingga hal ini yang menjadi wajar mengapa mahasiswa dapat
menyelesaikan skripsi pada semester delapan atau dapat menempuh selama empat tahun.
Upaya Pengembangan : proses belajar mengajar sudah berlangsung dengan baik hasil yang terukur.
Proses evaluasi dilakukan melalui presentasi tugas – tugas ujian tengah semester dan ujian akhir
semester dengan bobot yang ditetapkan pada saat perkuliahan awal. Kelemahan yang harus diperbaiki
adalah kemampuan belajar mandiri mahasiswa yang masih rendah dan belum dimanfaatkan media
informasi dalam proses pembelajaran. begitu juga dengan penulisan skripsi terkendala karena
mahasiswa kuliah sambil bekerja dengan penulisan skripsi cenderung terlambat, selain itu
keterlambatan ini berrkaitan dengan masalah biaya yang dialami oleh mahasiswa. upaya yang
dilakukan adalah dengan melakukan komunikasi yang baik dengan mahasiswa sehingga diharapkan
hal ini dapat mempengaruhi semangat mahasiswa untuk dapat menyelesaikan tepat waktu.
Upaya Peningkatan Mutu : dalam upaya peningkatan mutu lulusan, fakultas ilmu kesehatan
Universiitas Ratu Samban antara lain membekali mahasiswa dengan kemampuan softkill seperti
lembaga kemahasiswaan atau organisasi – organisasi yang berada di lingkungan Universitas.
disamping itu juga menjalin kerjasama dengan pihak terkait seperti kegiatan magang di rumah sakit,
puskesmas, PT, Dinas Kesehatan dan dunia usaha agar para mahasiswa mendapatkan informasi
tentang peluang karir.
fakultas ilmu kesehatan universitas ratu samban juga berupaya untuk meningkatkan kualitas tenaga
pengajar melalui studi lanjut maupun partisipasi dalam kegiatan seminar, pelatihan serta mengundang
pakar untuk meningkatkan motivasi dosen serta terus mendorong untuk meningkatkan kualitas
kegiatan penelitian dan pengabdian masyarakat. pada saat ini jumlah dosen tetap yang melakukan
studi lanjut (S2) sebanyak 1 orang di universitas gajah mada.
Kendala – Kendala yang dihadapi : seperti yang telah disampaikan di muka beberapa faktor yang
menjadikan rata – rata lama waktu studi adanya dua mata kuliah yang berbarengan dengan
penyusunan skripsi yaitu PBL dan Magang. kedepan diharapkan agar dapat dimajukan pada semester
6 begitu juga dengan magang, sehingga pada semester 7 mahasiswa sudah dapat menyusun proposal
dan semester delapan sudah dapat menyusun skripsi.
sumber daya manusia (SDM) merupakan faktor yang penting dalam menunjang keberhasilan suatu
kegiatan dalam dunia pendidikan sumber daya manusia cakup dosen, karyawan, mahasiswa dan
lulusan.
dosen mempunyai fungsi sebagai perencanan dan penyelenggaraan program pendidikan, pengajaran,
penelitian dan pengabdian pada masyarakat sesuai dengan keahkiannya. disamping itu dosen juga
mempunyai peran dalam kelancaran pelaksanan akademik, bimbingan dan konsultasi akademik
kepada mahasiswa dalam rangka kukerta (kuliah kerja nyata), penyelesaian tugas akhir skripsi, serta
memenuhi kebutuhan mahasiswa terkait dengan proses belajar mengajar. pada saat ini (2012) FIK
Unras memiliki 23 (dua puluh tiga) orang dosen tetap yang diangkat olehh yayasan, dan 36 (tiga
puluh enam) orang dosen tidak tetap.
.1 Dosen Tetap
dosen tetap FIK Unras terdiri atas tiga orang berpendidikan S2, tiga orang berpendidikan ners
(profesi), dan delapan orang berpendidikan S1. pada tahun 2012 terdapat satu orang orang dosen yang
seddang melaksanakan pendidikan lanjut ke jenjang S2, satu orang dosen yang sedang melaksanakan
pendidikan lanjut ke jenjang ners (profesi) dan dengan kulaifikasi jabatan dua orang tenaga pengajar
dan satu orang asisten ahli.
dosen tetap universitas yang bertugas pada prodi di FIK Unras sebanyak dua puluh tiga orang, dengan
kualifikasi pendidikan S2 sebanyak sepuluh orang, pendidikan ners sebanyak tiga orang dan S1
sebanyak sepuluh orang dengan kualifikasi jenjang jabatan akademik tenaga pengajar satu orang
asisten ahli. semenjak didirikann hingga tahun 2012, unras telah meelaksanakan tiga kali perekrutan
dosen tetap FIK Unras, yaitu 2001, 2002, dan 2010. namun dalam perkembangan sejumlah dosen
tetap FIK Unras, diterima bekerja ditempat lain sebagai karyawan tetap. sehingga status dosennya
menjadi tetap meenjadi dosen tidak tetap. namun demikian, jumlah dosen tetap FIK selalu
dipertahankan sesuai porsi minimal kecukupan dosen prodi, yaitu sepuluh dosen berpendidikan S2,
tiga dosen berpendidikan ners, dan sepuluh dosen berpendidikan S1 (sesuai kepmediknas
No.234/U/2000 tentang pedoman pendirian PT). disamping tentunya memperhatikan rasio 1:34
kecukupan dosen dan mahasiswa. pada FIK unras dosen tetap mempunyai tugas mengajar sebanyak
9-12 SKS.
1. Jumlah dosen tetap yang bidang keahliannya sesuai jabatan fungsional dan pendidikan
tertinggi, dengan mengikuti format tabel berikut:
.1.2 Bannyaknya pengantian dan perekrutan serta pengembangan dosen tetap FIK Unras
Dalam tiga tahun terakhir.
Kecukupan
berdasarkan data pada butir 4.1.1 dan 4.1.2 diatas, jumlah dosen tetap FIK Unras secara
kuantitas mencukupi jika dengan proposi dosen dengan mahasiswa yang pada saat ini sebesar
1:36 untuk mendukung PBM di FIK Unras terdapat pula dosen tidak tetap sebanyak 34 orang.
dosen tidak tetap, serta dosen honoer. sehingga jumlah dosen dilihat dari aspek kecukupan
sudah memenuhi.
Kualifikasi
dilihat dari kualifikasi pendidikan dan jenjang jabatan akademik dosen tetap yang bertugas
pada prodi di FIK Unras yang berpendidikan minimal S1 dan memiliki jenjang akademik
masih terbatas. dosen tetap saat ini yang memiliki jenjang jabatan akademik asisten ahli
sebanyak satu orang, dua belas orang dengan kualifikasi tenaga pengajar. sedang dosen tidak
tetap dengan kualifikasi tingkat pendidikan S3 sebanyak satu orang, S2 sebanyak tiga empat
orang dan S1 sebanyak dua orang. dosen tidak tetap (DTT) ini telah mempunyai jenjang
jabatan akademik asisten ahli, Lektor maupun Lektor kepala.
Pengembangan Karir
dosen tetap memiliki kesempatan untuk mengembangkan karir di FIK Unras, disamping
jabatan fungsional juga tersedia jabatan struktural yang bisa diisi jika syarat telah mencukupi.
adapun kendala yang dihadapi dalam pengembangan tenaga dosen tetap berupa tingginya
tingkat pergantian (turn over) dikarenakan diterima bekerja ditempat lain, terutama menjadi
pegawai negeri sipil (PNS), karena ada keyakinan di masyarakat bahwa pekerjaan yang
terbaik adalah menjadi PNS. hal tersebut menjadi kendala yang sangat besar dalam
pengembangan dosen, karena dosen yang sudah studi lanjut terpaksa meninggalkan Unras.
disamping peraturan kopertis yang nenyatakan dosen yang sudah lulus sebagai PNS tidak
dapat menjadi dosen tetap pada perguruan tinggi swassta.
hal ini menjadikan kesempatan yang seharusnya sudah bisa dicapai dalan kurun waktu
tertentu harus diulang dari titik nol terjadi pergantian personil. kedepan, terkait dengan
visinya, FIK Unras terwujudnya institusi pendidikan kesehatan yang beerkualitas dan
kompeten di provinsi bengkulu tahun tahun 2014 dan nasional 2004.
Kendala dalam pengembangan dosen tetap
permasalahan utama dalam pengembangan dosen tetap di FIK Unras adalah turn over yang
tinggi, setiap tahun selalu ada dosen tetap yang berhenti. akibatnya harus dilakukan
perekrutan lagi. sementara itu hasil yang dicapai pada setiap perekrutan menunjukan ketidak
samaan motivasi dan kemampuan personal yang dimiliki dosen tetap hasil rekrutmen.
sehingga harus dilakukan lagi pembinaan dari awal. di samping itu kemampuan Unras dalam
memberikan kesejahteraan bagi para dosen yang belum memadai, merupakan kuantitas antar
permasalahan ini.
dalam upaya untuk menjaga kecukupan dan kualifikasi serta pengembangan dosen tetap,
dekan FIK periode ini mengusulkan kepada rektor agar merekrut beberapa dosen yntuk
melengkapi beberapa kekurangan tenaga pengajar. teerutama lulusan S2 yang nantinya akan
mencukupi kualifikasi dosen tetap FIK Unras.
.2 Tenaga Kependidikan
data tenaga kependidikan yang ada di FIK Unras dengan mengikuti :
Tenaga Kependidikan yang ada di FIK Unras merupakan sumberdaya bersifat resourcessharing.
sebanyak 50 % tenaga kependidikan bergelar sarjana, 25 % berpendidikan akademi dan 25 % lainnya
berpendidikan SMA.
.2.1 pandangan fakultas tentang data pada tabel 4.2. diatas, yang mencakup aspek; kecukupan,
dan kualifikasi serta kendala yang ada dalam pengembangan tenaga kependidikan sebagai
berikut :
Aspek Kecukupan
berdasarkan data pada tabel 4.2 diatas, jumlah tenaga kependidikan sebanyak dua belas orang.
ini berarti jika dibandingankan dengan jumlah mahasiswa FIK unras yang harus dilayani
berada pada rasio 1:48 sedangkan rasio tenaga kependiddikan dengan dosen berbanding 1:3
orang. rasio tersebut dipandang cukup memadai dalam penyelenggaraan kegiatan pelayanan
kepada mahasiswa dan dosen. tenaga kependidikan FIK unras merupakan sumberdaya yang
bersifat resources sharing, karena pengelolanya dibawah naungan universitas.
Aspek kualifikasi
pada saat ini kualifikasi pendidikan tenaga kependidikan pada FIK unras terdiri atas : empat
orang berpendidikan S1, yaitu K.TU dan Kepala Lab komputer, dua orang berpendidikan D3
yaitu pustakawan di perpustakan, dan dua dua orang berpendidikan SMA merupakan staf
administrasi dan staf akademik fakultas. dengan kulaifikasi tingkat pendidikan tersebut,
mereka mampu untuk menjalankan tugas sesuai dengan poksi yang telah ditetapkan.
tenaga kependidikan diberi kesempatan untuk melanjutkan pendidikan dan meengikuti
pelatihan. semua tenaga kependidikan tersebut merupakan pengawai tetap unras. jenjang karir
dan kesejahteraan bagi staf di atur oleh universitas. kesempatan untuk pengembangan karir
bagi staf tersedia bagi yang telah memenuhi kualifikasi pendidikan dan masa kerja. misalnya
untuk menduduki jabatan struktural baik pada tingkat fakultas maupun universitas.
untuk melakukan hal tersebut, FIK unras menyediakan buku refik unrasrensi untuk tiap maa kuliah
yang tersedia di perpustakan unras dan difakultas. menyediakan sarana LCD proyektor. serta
mendorong dosen untuk melaksanakan penelitian dan pengabdian, meningkatkan kualifikasi
pendidikan dan jenjang akademik. selanjutnya pada setiap akhir semester dilakukan evaluasi kinerja
dosen dalam pelaksanaan pengajaran, pendidikan dan pengabdian pada masyarakat. kebijakan
fakultas juga diarahkan untuk pengembangan softskill yang dimiliki mahasiswa, dengan cara
memfasilitasi keikutan sertaan mahasiswa dalam berbagai even untuk mendukung kegiatan akademik
dan non akademik.
.3 Peran FIK Unras dalam Mendorong Suasana Akademik
peran FIK Unras dalam mendorong suasana akademik yang kondusif, terutama dalam :
a. kebijakan tentang suasana akademik
kebijakan tentang suasana akademik dilakukan berdasarkan rancangan kalender akademik
universitas yang diimplementasikan dalam rencana fakultas dan prodi. penetapan SK dekan
tentang pelaksanaan ujian tengah semester dan ujian akhir semester, ketentuan ujian dan nilai
akhir. penciptaan atmosfir akademik juga dilakukan pada mahasiswa yang mengajukan proposal
umtuk menyelesaikan tugas akhir (skripsi), maka proposal tersebut harus melalui seminar yang
dihadiri oleh minimal 3 orang dosen dan minimal 15 orang mahasiswa. hal ini dilakukan untu
meningkatkan kualitas dan kompetensi mahasiswa yang bersangkutan. sebelum seminar,
proposal tersebut harus disetujui terlebih dahulu oleh dosen pembimbing. sedangkan kegiatan
seminar dan lokarkarya lainnya biasanya diselenggarakan oleh universitas. untuk mendukung
terciptanya juga diadakan kegiatan interaksi antara:
1. dosen dengan dosen melalui :
kegiatan PBM saling berdiskusi tentang masalah – masalah mahasiswa
SAP, GBPP, nilai mahasiswa, rapat dosen, ujian skirpsi, seminar, kegiatan dasawarasa,
Lokarya dan lain sebagainya.
2. dosen dengan mahasiswa melalui :
kegiatan PBM : PBM sehari –hari UTS, UAS, PBL, Magang, diskusi mata kuliah,
bimbingan akademik, bimbingann skripsi, kegiatan dies natalis, kegiatan dasawarsa,
seminar proposal, seminar hasil dan lain sebagainya.
3. mahasiswa dengan mahasiswa melalui :
keegiatan organisasi BEM, HIMAKEM, Olahraga, Seni.
Kegiatan PBM, seminar proposal, seminar ilmiah, yudisium.
b. penyediaan prasarana dan sarana
peran fakultas dalam penyediaan prasarana dan sarana dilakukan dengan mengupayakan
penyediaan sarana yang memadai dan dapat meemelihara interaksi antara dosen dan
mahasiswa. sarana tersebut antara lain, perkuliahan dalam PBM, perwakilan akademik oleh
dosen PA, bimbingan kreativitas mahasiswa, penelitian dan pengabdian dosen, bimbingan
skripsi, seminar pproposal dan ujian skripsi mahasiswa. evaluasi PBM dosen dikelas yang
dilakukan oleh mahasiswa, transparansi nilai mahasiswa dan serahan. untuk menampung dan
menjembatani hasil karya tulisa dosen di FIK untas telah tersedia. majalah kesmas yang terbit
yang terbit setiap enam bulan sekali. bagi mahasiswa untuk menciptakan suasana akademik dan
meningkatkan soft kill juga telah ada HIMAKEM dan BEM FIK Unras, dan tersedia juga
lapangan Futsal. Organisasi kemahasiswaan ini cukup aktif.
c. Dukungan Dana
peran fakultas dalam menyediakan dukungan dana upayakan melalui usulan dekan kepada
rektor untuk mmembantu perdanaan kegiataan dosen dan mahasiswa baik kegiatan akademik
maupun non akademik, seperti : penelitian, pengabdian pada masyarakat, pelatihan, seminar
serta kegiatan ekstrakulikuler untuk mahasiswa dan organisasi kemahasiswaan.
.1 Kurikulum
peran FIK unras dalam penyusunan dan pengembangan kurikulum untuk program studi yang
dikelola. peran fakultas dalam penyusunan dan pengembangan kurikulum untuk program studi
yang dikelola berupa :
1. memfasilitasikan penyediaan narasumber ahli kurikulum
2. menyediakan informasi – informasi tentang kebijakan perkembangan kurikulum
pendidikan
3. membentuk perumusan kurikulum
peran aktif utamanya memfasilitasikan penyediaan anggaran untuk revisi dan pengembangan
kurikulum.
.2 Pembelajarann
peran dalam memonitor dan mengevaluasi pembelajaran. Fakultas berperan penting dalam
memantau proses pembelajaran berupa memantau prosen pembelajaran melalui lembar
monitoring yang diberikan kepada setiap dosen yang melakukan proses pembelajaran. peran
fakultas terhadap evaluasi proses pembelajaran berupa proses pembelajaran berupa penyebaran
angket, baik yang diberikan kepada mahasiswa maupun dosen tentang kualitas proses
pembelajaran yang telah di lakukan.
.3 Suasana Akademik
peran FIK dalam mendorong suasana akademik yang kondusif, terutama dalam :
1. kebijakan tentang suasana akademik
2. penyediaan prasarana dan sarana
3. dukungan dana
4. kegiatan akademik didalam dan di luar kelas
2 Penyediaan prasanana peran fakultas dalam penyediaan prasarana dan sarana dilakukan
dan sarana dengan mengupayakan penyediaan sarana yang memadai dan dapat
meemelihara interaksi antara dosen dan mahasiswa. sarana tersebut
antara lain, perkuliahan dalam PBM, perwakilan akademik oleh dosen
PA, bimbingan kreativitas mahasiswa, penelitian dan pengabdian
dosen, bimbingan skripsi, seminar pproposal dan ujian skripsi
mahasiswa. evaluasi PBM dosen dikelas yang dilakukan oleh
mahasiswa, transparansi nilai mahasiswa dan serahan. untuk
menampung dan menjembatani hasil karya tulisa dosen di FIK untas
telah tersedia. majalah kesmas yang terbit yang terbit setiap enam
bulan sekali. bagi mahasiswa untuk menciptakan suasana akademik
dan meningkatkan soft kill juga telah ada HIMAKEM dan BEM FIK
Unras, dan tersedia juga lapangan Futsal. Organisasi kemahasiswaan
ini cukup aktif
3 Dukungan Dana peran fakultas dalam menyediakan dukungan dana upayakan
melalui usulan dekan kepada rektor untuk mmembantu
perdanaan kegiataan dosen dan mahasiswa baik kegiatan
akademik maupun non akademik, seperti : penelitian,
pengabdian pada masyarakat, pelatihan, seminar serta kegiatan
ekstrakulikuler untuk mahasiswa dan organisasi
kemahasiswaan.
4 Kegiatan akademik di peran fakultas memfasiltasikan dalam kegiatan akademik baik
dalam dan di luar kelas di dalam maupun di luar kelas tercermin dari kegiatan
penelitian dan pengabdian yang dilakukan oleh dosen, baik
yang di danai oleh universitas maupun dari pihak luar. begitu
juga dengan kegiatan akademik mahasiswa di dalam dan di luar
kelas. kegiatan akademik didalam kelas berupa kegiatan
perkuliahan (tatap muka), praktikum mata kuliah komputer,
pelaksanaan ujian UTS, UAS, Seminar proposal dan ujian
skripsi. sedangkan kegiatan akademik yang dilakukan diluar
kelas berupa PBL, magang yang dilaksanakan dirumah sakit
umum, puskemas dan perusahaa, serta mengirim utusan
mahasiswa FIK untuk mengikuti beberapa perlombaan,
terutama kegiatan olahraga, seminar nasional PAMI
(perhimpunan anggota muda IAKMI).
STANDAR 6. PEMBIAYAAN, SARANA DAN PRASARANA SERTA SISTEM INFORMASI
.1 Pembiayaan
.1.1 jumlah dana termasuk gaji dan upah yang diterima di FIK unras selama tiga tahun terakhir
dengan format tabel
sumber dana FIK unras utama bersal dari penerimaan biaya juliah mahsiswa. semakin banyak jumlah
mahasiswa FIK, maka akan semakin meningkat jumlah penerimaan dari PT sendiri. ada bantuan dana
dari pemda yang dipergunakan untuk operasional didalam universitas, tetapi tidak spesifik untuk FIK
unras dan tidak diperuntukan kepada FIK unras secara khusus.
Pengunaan Dana
pengunaan dana terbesar ditujukan untuk pembayaran gaji dosen dan pegawai, serta untuk kegiatan
rutin lainnya seperti ATK, pembayaran listrik, air dan honor mengajar dosen. secara riil kebutuhan
untuk kegiatan rutin tersebut meningkat, namun secara relatif terjadi penurunan dan beralih kepada
pengeluaran untuk kegiatan lainnya seperti penelitian pengunaan dana untuk penyelenggaraan
kegiataan tri dharma program studi :
pengunaan dana pada fakultas kesehatan dalam kurun waktu tiga tahun ini mengalami peningkatan,
untuk pembayaran gaji dosen tetap prodi dan honor mengajar. jumlahnya tetap karena penghitungan
telah diprogramkan dibagian keuangan unras serta dalam tiga tahun ini belum ada kenaikan honor
mengajar. honor dosen didasarkan atas jumlah jam mengajar, kualifikasi tingkat pendidikan serta
jenjang akademik yang memiliki. peningkatan berasal dari kegiatan lainnya : penelitian dosen,
pemenuhan sarana dan kemahasiswaan.
.1.2 pendapat pimpinan FIK unras tentang perolehan dana pada butir :
6.1.1 (jumalah dana termasuk gaji dan upah yang diterima di FIK unras selama tiga tahun terakhir
format tabel) dapat di jabarkan sebagai berikut :
aspek kecukupan
sejak dirikan tahun 2001 sampai dengan sekarang, keuangan FIK UNRAS masih terpusat di unersitas.
bagian keuangan yang menerima dana, mengelola dan menyalurkan ke fakultas. secara umum ada
berapa sumber pendanaan di unras yaitu :
1. pendapatan sendiri yang bersumber dari mahaisiswa, dan
2. pendapatan dari luar berupa subsidi pemda bengkulu utara dan hibah
berdasarkan data pada butir 6.1.1 diatas, di lihat dari penerimaan dan pengunaan dana FIK,
penerimaan dan FIK cukup untuk membiayai pengguanaan dana untuk kegiatan – kegiatan yang
dilaksanakan oleh FIK. penerimaan dana FIK yang bersumber dari SPP mengalami peningkatan
dalam kurun tiga tahun ini. begitu juga dengan penerimaan yang bersumber dari dana penelitian juga
mengalami peningkatan. pendanaan yang ada ditujukan, terutama membiayai kegiatan – kegiatan
yang bersifat rutin seperti gaji dosen dan ATK fakultas. namun demikian fakultas melalui usulan ke
universitas tetap meberiakan bantuan dana untukk penelitian dan pengabdian serta kegiatan lainnya
untuk mendukung kegiatan dosen dan mahasiswa. meskipun jumlahnya beelum mencukupi untuk
membiayai semua kegiatan, namun pemberian dana dimaksudkan sebagai bentuk perhatian dan
dukungan fakultas kepada dosen dan mahasiswa. investasi pemenuhan kebutuhan sarana dan
prasarana pendidikan dilakukan langsung oleh bagian administrasi dan umum unras, FIK hanya
menerima dalam bentuk barang siap pakai. inestasi sarana misalnya berupa laptop, infous, komputer,
layar infokus. meja dan kursi. negitu juga dengan sarana pendidikan merupakan bagian dari investasi
unras secara lansung. investasi SDM diberikan unras kepada dosen atau mahasiswa yang akan
mengikuti kegiatan akademik dan non akademik. diberikan lansung kepada dosen atau mahasiswa
yang bersangkutan.
Upaya Pengembangan
upaya yang dilakukan pimpinan FIK untuk dapat menambah penerima dana fakultas dilakukan
dengan membangun kerjasama dengan instansi baik daerah maupun pussat untuk mendapatkan dana
penelitian. dana penelitian yang diperoleh disamping untuk melaksanakan penelitian juga untuk
memenuhi prasarana fakultas seperti pengadaan laptop dan buku – buku teks mata kuliah. disamping
itu, terdapat pula sumbangan alumni berupa uang untuk memenuhi kelengkapan fakultas seperti buku
– buku teks dan perangkat komputer.
.2 Sarana
.2.1 Penilaian fik tentang sarana untuk menjamin penyelenggaraan program tridrama pt
yang Mutu tinggi. Uraian ini mencakup aspek :
Kecukupan/ketersediaan/akses dan kewajaran serta rencana pengembangan dalam lima
tahun Mendatang serta kendala yang dihadapi dalam penambahan sarana.
Aspek kecukupan/ketersediaan/akses
sarana pendidikan yang tersedia di FIK hanya memiliki dalam jumlah minimal. seperti : laptop,
printer, infokus dan hotspot. peruntukan utama sarana tersebut untuk digunakan dalam pelayanan
administrasi akademik. sedang untuk kegiatan mengajar dosen mengunakan perangkat sarana yang
tersedia, dipersilahkan dengan tidak menganggu waktu pelayanan rutin. sampai dengan saat ini
kondisi yang ada tersebut dipandang baik. pengunaan hotspot yang tersedia dimanfaatkan untuk
menambah wadah pustaka belajar. dosen dan mahasiswa dapat mengakses dengan membawa
perangkat sendiri.
Aspek kewajaran
bila dilihat dari aspeek kewajaran, jumlah sarana yang dimiliki masih dapat melayani kebutuhan
dosen dan mahasiswa. di damping itu pengunaan dan kepemilikan perangkat teknologi seperti laptop
sudah membudaya dikalangan dosen dan mahasiswa.
Rencana Pengembangan dalam Lima Tahun Mendatang
FIK unras telah merencanakan upaya pengembangan upaya pengembangan sarana yang dapat dikelola
sendiri agar tridharma dapat ditingkatkan kualitasnya. rencana tersebut telah dituangkan kedalam
renstra 2011 -2015 dalam bidang penunjang penyelenggaraan, dimana salah satunya berrupa
peningkatan jumlah dan mutu sarana dan prasarana pendidikan.
1 2 3 4 5
1 Poliklinik
2
.3 Prasarana
Aspek kecukupan
sebagian besar prasarana yang dimiliki oleh FIK unras merupakan sumberdaya yang bersifat
resourse sharing, karena prasarana yang ada masih dikelola oleh universitas. fakultas dapat
memanfaatkan dengan terlebih dahulu menyampaikan jadwal pemakaian. sampai dengan saat ini,
sistem pengunaan prasarana yang ada dapat berjalan dengan baik. fakultas memiliki akses yang
baik dan tidak mengalami kesulitan untuk memanfaatkan prasarana yang dikelola oleh
universitas. prasarana – prasarana yang berupa resources sharing antara lain : ruang aula, ruang
rapat, ruang dosen bersama, ruang ujian skripsi, perpustakan, lab. komputer, lapangan olahraga,
mushola, tempat parker, dan ruang kegiatan mahasiswa. sedangkan prasarana yang ada di FIK
untuk pemakaian sendiri berupa : sembilan lokal ruang belajar, dan sekretariat. sampai saat ini
sarana yang tersedia mencukupi dalam pelaksanaan kegiatan.
Aspek kewajaran
masih dikelola prasarana secara resource sharing dipandang masih dalam batas kewajaran, karena
penggunanya masih terbatas pada waktu – waktu tertentu saja, misalnya pada saat ujian skripsi,
acara seminar. disamping itu prasarana – prasarana yang ada tentunya harus di jaga dan dirawat,
yang membutuhkan jumlah tenaga kebersihan dan biaya yang belum dapat ditanggung oleh
fakultas. sehingga masih sangat wajar untuk mengunakan prasarana secara resources sharing.
sedangkan jumlah kepemilikan ruang belajar sesuai dengan kebutuhan yang dilihat dari jumlah
mahasiswa.
.4.2 tanda v pada kolom yang sesuai dengan akseibilitasi tiap jenis data, dengan mengikuti format
mengikuti :
Sistem pengelolaan data
Dengan Dengan komputer Dengan komputer
Jenis data Secara
komputer tanpa melalui jaringan melalui jaringan
manual
jaringan lokal (LAN) luas (WAN)
1 2 3 4 5
Mahasiswa v
Kartu rencana studi v
Jadwal mata kuliah v
Nilai mata kuliah v
Tanskip akademik v
Lulusan v
Dosen v
Pegawai v
Keuangan v
Inventaris v
Pembayaran SPP v
Perpustakan v
Total 2 11
sistem pengelolaan data di FIK unras telah mengunakan komputer namun belum meelalui
jaringan. data yang berkaitan dengan kegiatan akademik mahasiswa, maupun dosen di susun
dalam folder – folder yang berisi yang file dalam komputer yang dikelola staf akademik.
sedangkan file – file folder yang ber kaitan dengan kegiatan non akademik baik dosen
maupun mahasiswa berada dalam komputer yang dikelola oleh staf umum. disamping itu
secara manual juga disiapkan berkas – kas tersebut dalam folder yang tersusun dilemari.
dokumen yang disusun di lemari sebagai back up data yang terdapat didalam computer
maupun laptop, karena biasanya terdapat gangguan yang menyebabkan data hilang, seperti
adanya virus.
.4.3 Upaya Penyebaran Informasi
.4.4 Rencana Pengembangan Sistem Informasi telah dilaksanakan oleh Universitas dari dua
Tahun
yang lalu, berupa jaringan (LAN) sistem keuangan, registrasi dan lain – lain. namun besarnya
investasi yang dibutuhkan menjadi kendala hal tersebut dapat segera dipenuhi. langkah yang
telah disiapkan berupa pemenuhan sarana komputer di ruang FIK Unras.
STANDAR 7. PENELITIAN, PELAYANAN/PENGABDIAN KEEPADA MASYARAKAT
.1 Penelitian
.1.1 jumlah dana pennelitian yang dilakukan oleh tiap – tiap PS di lingkungan fakultas ilmu
kesehatan dalam tiga tahun terakhir dengan mengikuti format tabel berikut :
.1.2 Penilaian pimpinan fakultas ilmu kesehatan terhadap mutu penelitian dosen tetap (data
Butir 7.1.1), dilihat dari konttribusinya terhadap perwujudan visi, pelaksanaan misi,
dan pencapaian tujuan fakultas ilmu kesehatan dan kendala – kendala dan upaya dalam
meningkatkan jumlah dan mutu penelitian.
jumlah penelitian dosen fakultas ilmu kesehatan Universitas Ratu Samban dalam kurun
waktu tiga tahun terakhir terus meningkat. besar dana yang berhasil diraih untuk kegiatan
penelitian yang berlangsung dalam kurun waktu tiga tahun adalah sebesar Rp. 33.345.187.
sumber dana diperoleh bersumber dati universitas.. hasil – hasil penelitian dari universitas
ratu samban sebagian telah dimanfaatkan sesuai dengan kategori diatas, yaitu untuk
mengembangkan iptek, penbangunan atau pemecahan masalah kesehatan.
kendala yang dihadapi dalam melakukan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat
adalah kemauan dosen untuk membuat proposal dan kesadaran dosen untuk melakukan
dengan dana mandiri masih sangat rendah. untuk mengatasi hal itu fakultas mengupayakan
untuk mengirim dosen mengikuti pelatihan dalam penyusunan proposal dan meenyediakan
dana pendamping.
untuk meningkatkan kuantitas dan kualitas penelitian dan pengabdian kepada masyarakat,
berapa dosen di fakultas telah melaksanakan pelatihan dengan berapa narasumber. disamping
itu, untuk mencapai target penelitian dan pengabdian kepada masyarakat, perlu di upayakan
pelatihan serta lokakarya pembuatan proposal hibah penelitian dan pengabdian kepada
masyarakat. tindak lanjut dari kegiatan pelatihan dilakukan dengan lokakarya penyusunan dan
penulisan proposal hibah penelitian dan pengabdian kepada masyarakat untuk merekrut dana
hibah. hal ini dilakukan dengan tujuan untuk pengembangan perguruan tinggi yang di
koordianasikan oleh dikti. pengembangan proposal ini juga ditujukan untuk mengembangkan
payung – payung penelitian pada bidang studi masing – masing sehingga arah pengembangan
penelitian dan pengabdian kepada masyarakat dapat disesuaikan dengan permintaan
perkembangan pendidikan dan masyarakat pada umumnya.
.2 pelayanan/pengabdian kepada masyarakat
.2.1 jumlah dana kegiatan pelayanan/pengabdian kepada masyarakat yang dilakukan oleh tiap -
tiap PS dilingkungan fakultas ilmu kesehatan dalam tiga tahun terakhir dengan mengikuti
format tabel berikut :
Total dana
Jumlah Judul pelayanan/pengabdian
pelayanan/pengabdian
kepada masyarakat
No Nama Program studi kepada masyarakat
201
2017 2018 2019 2018 2019
7
1 2 3 4 5 6 7 8
PS. kesehatan
1 1 - 4 - - -
masyarakat
2 PS. Keperawatan
catatan : kegiatan yang dilakkukan bersama oleh kedua PS atau lebih agar dicatat sebagai
PS yang relevansinya paling dekat.
.2.2 kegiatan kerjasama dengan instansi lain
.3.1 instansi dalam negeri yang menjalin kerjasama dengan fakultas ilmu kesehatan
univeritas ratu samban dalam tiga tahun terakhir
N Nama instansi Jenis kegiatan Kurum waktu kerja sama Manfaat yang
o Mulai Berakhir telah diperoleh
1 2 3 4 5 6
1 RSUD M. Yunus Praktikum dan
keterampilan
Pengabdian 14 maret 14 maret
mahasiswa di
& praktikum 2017 2017
bidang
keperawatan
2 RSJKO Suprapto Praktikum dan
bengkulu keterampilan
Pengabdian 14 maret 14 maret
mahasiswa di
& praktikum 2017 2017
bidang
keperawatan
3 RSUD Arga Makmur Praktikum dan
keterampilan
Pengadian &
2018 - mahasiswa di
praktikum
bidang
keperawatan
4 SLBN Praktikum dan
keterampilan
praktikum 2018 - mahasiswa di
bidang
keperawatan
5 TK (purwanida, Praktikum dan
bhayangkari, keterampilan
pembina dan model) praktikum 2018 - mahasiswa di
bidang
keperawatan
6 Puskesmas (kemumu, Praktikum dan
arga makmur, keterampilan
perumas, dusun praktikum 2018 - mahasiswa di-
curup, lais) bidang
keperawatan
7 Dinas kesehatan kab. Mahasiswa
bengkulu utara Penempatan dapat
mahasiswa mengaplikasikan
Dinas kesehatan magang 2018 2018 ilmu yang
lebong melaksanaka didapat di-
n praktek bangku bidang
keperawatan
8 Dinas kesehatan Mahasiswa
wilayah kabupaten dapat
bengkulu utara mengaplikasikan
Penempatan
ilmu yang
mahasiswa
Puskesmas wilayah didapat di
magang 2018 -
kerja kabupaten bangku
melaksanaka
muko – muko perkuliahan dan
n praktek
Mengabdikan
Puskesmas wilayah diri
kabupaten lebong
9 RSUD arga makmur Mahasiswa
dapat
RSUD M. Yunus Penempatan mengaplikasikan
mahasiswa ilmu yang
magang 2019 Sekarang didapat di
melaksanaka bangku
n praktek perkuliahan dan
Mengabdikan
diri
10 PT. Air Muring Mahasiswa
dapat
PT. Agricinal Penempatan mengaplikasikan
mahasiswa ilmu yang
PT. Sanabi magang 2019 Sekarang didapat di
melaksanaka bangku
PTPN VII n praktek perkuliahan dan
Mengabdikan
diri
11 Kameristekdikti Membantu
Bidik Misi mahasiswa prodi
yang prestasi
Beasiswa 2019 Sekarang
namun tidak
mampu secara
ekonomi
.3.2 instansi luar negeri yang menjalin kerjasama dengan fakultas ilmu kesehatan dalam
tiga tahun terakhir.
N Kurun waktu
Nama instansi Jenis kegiatan Manfaat yang telah diperoleh
o sama
1 2 3 4 5
LAMPIRAN I
FOTO COPY SK
PENDIRIAN
FAKULTAS ILMU
KESEHATAN
LAMPIRAN II
DOKUMEN
RENSTAR DAN RENOP
FAKULTAS ILMU
KESEHATAN
RENTRA
RENOP