Anda di halaman 1dari 5

ANALISIS JURNAL

REVIEW JURNAL

Penurunan tekanan darah di antara masyarakat yang tinggal dewasa yang lebih tua
berikut relaksasi otot progresif dan terapi musik (RESIK)

Judul asli: Decreased blood pressure among community dwelling older adults
following progressive muscle relaxation and music therapy (RESIK)

Penulis : Niken Fitri Astuti, Etty Rekawati* and Dwi Nurviyandari Kusuma Wati

Dipublikasikan: Depok, Indonesia. 2-4 October 2017

Abstrak

Latar Belakang: Hipertensi merupakan faktor risiko utama yang terkait dengan penyebab
kematian utama di antara orang dewasa yang lebih tua. Berbagai upaya telah dilakukan namun
mereka masih tetap sub-optimal. Kondisi ini mendorong pengembangan terapi non-
farmakologis untuk terapi farmakologi, seperti relaksasi progresif otot dan terapi musik
(RESIK). Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh RESIK pada tekanan
darah di kalangan orang dewasa yang lebih tua dengan hipertensi di Depok Indonesia.

Metode: Penelitian ini menggunakan desain eksperimen kuasi dengan pre dan post test dengan
pendekatan kelompok kontrol. Seratus orang dewasa yang lebih tua dengan hipertensi dibagi
menjadi dua kelompok menggunakan stratified random sampling dan purposive sampling.

Hasil: Setelah 11 sesi terapi RESIK dalam 6 hari, uji-t berpasangan menunjukkan penurunan
tekanan darah sistolik 29,2 mmHg dan penurunan tekanan darah diastolik 16,2 mmHg.

Kesimpulan: Sebagai kesimpulan, RESIK penurunan tekanan darah sistolik p <0.001, tapi
tidak secara signifikan menurunkan diastolik tekanan darah p> 0,167. Disarankan bahwa
RESIK digunakan secara teratur untuk populasi orang dewasa yang lebih tua dengan
hipertensi.

Kata kunci: Tekanan darah, Hipertensi, Terapi musik, orang dewasa yang lebih tua, relaksasi otot
progresif
A. LATAR BELAKANG
1. Latar belakang pemilihan jurnal: Sebagai contoh untuk diterapkannya Penurunan tekanan
darah di antara masyarakat yang tinggal dewasa yang lebih tua berikut relaksasi otot
progresif dan terapi musik (RESIK).
2. Latar belakang penelitian dalam jurnal: Hipertensi adalah salah satu penyebab utama
kematian di seluruh dunia. Sebanyak 9,4 juta orang meninggal setiap tahun akibat
hipertensi, dan lebih dari 1 miliar orang hidup dengan tekanan darah tinggi, 40% dari
yang di atas usia 25.Diperkirakan 25,8% dari Indonesia's popula-tion di 2013 menderita
hipertensi. Di seluruh dunia, hipertensi merupakan faktor utama dalam penyebab
kematian di kalangan orang dewasa yang lebih tua karena kondisi, seperti penyakit
jantung iskemik dan stroke. Selain itu, tinggi preva-lence penyakit ini dapat
mempengaruhi negara's ekonomi.
B. TUJUAN
1. Tujuan review jurnal: Untuk memahami tindakan relakasi otot dengan terapi musik
2. Tujuan penelitian dalam jurnal: tidak mempunyai tujuan
C. METODE
Penelitian ini menggunakan desain quasi eksperimen dengan pre dan post test dengan
pendekatan kelompok kontrol. Dalam penelitian ini, sampel terdiri dari 100 orang dewasa
yang lebih tua dengan hipertensi di Depok, Indonesia. Para peserta dibagi menjadi kelompok
intervensi dan kelompok kontrol.
D. HASIL
Usia rata-rata responden pada kelompok intervensi adalah 66,54 (standar deviasi [SD] =
5,665). Pada kelompok kontrol, usia rata-rata responden adalah 67,48 (SD = 5,388) dengan
skor homogenitas 0,397. Semua variabel karakteristik diuji untuk homogen-eity
menggunakan uji chi-square untuk data kategorikal dan t-test independen untuk data
numerik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa responden karakteristik di antar-campur dan
kelompok kontrol yang homogeny
E. PEMBAHASAN
Berpartisipasi dalam relaksasi otot progresif sampai merasa santai, tenang dan sementara
sepenuhnya berkonsentrasi selama 30 menit dapat menurunkan seseorang's corticotrophin
releasing hormone (CRH) dan hormon adrenokortikotropik (ACTH) tingkat di hipotalamus.
Proses ini mengurangi aktivitas saraf sympa-sintetik, sehingga adrenalin dan non-adrenalin
tingkat juga bias menurun. Hal ini mengakibatkan denyut jantung menurun, pelebaran
pembuluh darah, penurunan pembuluh darah.
F. ANALISIS JURNAL
1. Kelebihan:
Tidak mempunyai batasan yang ketat terhadap randomisasi dan pada saat yang sama
dapat mengontrol validitas
2. Kekurangan
- Tidak adanya randomisasi yang berarti pengelompokkan anggota sampel pada
kelompok eksperimen dan kelompok kontrol todak dilakukan dengan random atau
acak
- Kontrol terhadap variabel-variabel yang berpengaruh terhadap eksperimen tidak
dilakukan , karna eksperimen hanya dilakukan pada masyarakat.
G. IMPLIKASI KEPERAWATAN
1. Sebagai pendidik untuk memberikan informasi berupa pengajaran mengenai pengetahuan
dan keterampilan dasar, menjelaskan apa yang kurang dimengerti oleh dari segi fasilitas
maupun lainnya.
2. Sebagai advokat tindakan perawat dalam mencapai suatu untuk kepentingan masyarakat
untuk mencegah kesalahan yang tidak diinginkan ketika pasien menjalankan pengobatan.
3. Sebagai peneliti yaitu peran perawat yang menerjemahkan temuan riset, bertanggung
jawab untuk melakukan penelitian, menganalisis data memecahkan masalah klinis
dengan menerapkan prinsip dan metode penelitian.
4. Sebagi konsultan yaitu yang bertugas sebagai tempat konsultasi pasien dan pemberi
informasi, dukungan atau ajaran tentang pelayanan keperawatan yang diberikan.
5. Sebagai pemberi perawatan yaitu dalam meberikan asuhan keperawatan secara langsung
kepada individu, keluarga dan kelompok dengan menggunakan energi dan waktu
semaksimal mungkin.
H. APLIKASI DI RUMAH SAKIT
Jurnal ini dapat diterapkan di rumah sakit atau keperawatn komunitas sangat membantu
tenaga kesehatan dalam memberikan tindakan keperawatan pada penderita hipertensi untuk
menurunkan tekanan darah.
I. HAMBATAN
Tidak ada hambatan dalam jurnal ini, karna dapat diterapkan secara langsung di rumah sakit
J. KESIMPULAN
Dalam penelitian ini, terapi RESIK signifikan de-berkerut tekanan darah, menjatuhkannya
dari kategori 1 hipertensi pra-hipertensi. Terapi RESIK harus diberikan sesuai dengan
protokol implementasi untuk mendapatkan efek terapi yang optimal.

Anda mungkin juga menyukai