Disusun Oleh :
Rika Ariyandini
XI Akuntansi 1
Guru Pembimbing :
Puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat dan
hidayah-Nya sehingga saya dapat menyelesaikan tugas makalah ini tepat pada
waktunya.Adapun tujuan dari penulisan dari makalah ini adalah untuk memenuhi
tugas Dra. LISNELI, M.pd pada pelajaran Bahasa Indonesia. Selain itu, makalah
ini juga bertujuan untuk menambah wawasan bagi para pembaca dan juga bagi
penulis.
Saya mengucapkan terima kasih kepada Dra. LISNELI, M.pd
, selaku guru pembimbing pelajaran Bahasa Indonesia, yang telah memberikan
tugas ini sehingga dapat menambah pengetahuan dan wawasan sesuai dengan
pelajaran yang dipelajari.
Saya juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membagi
sebagian pengetahuannya sehingga saya dapat menyelesaikan makalah ini.
Saya menyadari, makalah yang saya tulis ini masih jauh dari kata sempurna. Oleh
karena itu, kritik dan saran yang membangun akan saya nantikan demi
kesempurnaan makalah ini.
Rika Ariyandini
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR................................................................2
BAB II PEMBAHASAN...........................................................
2.1 Pariwisata.........................................................................
Pembelajaran 1: Pembangunan Teks dan Pemodelan. .
A. Menganalisis Informasi Teks Prosedur....................
B. Menganalisis Struktur dan Kebahasaan Teks
Prosedur....................................................................
Pembelajaran 2: Pembangunan Teks Bersama.............
A. Merancang Pernyataan Umum dan Tahapan-tahapan
Teks Prosedur...........................................................
B. Mengembangkan Teks Prosedur Berdasarkan Isi,
Struktur, dan Kebahasaan.........................................
Uji Kompetensi..................................................................
2.2 Fenomena Alam...............................................................
Pembelajaran 1: Pembangunan Teks dan Pemodelan. .
A. Menganalisis Informasi Teks Eksplanasi.................
B. Menganalisis Struktur dan Kebahasaan Teks
Eksplanasi.................................................................
Pembelajaran 2: Pembangunan Teks Bersama.............
A. Mengonstruksi Informasi Teks Eksplanasi...............
B. Memproduksi Teks Eksplanasi Berdasarkan Struktur
dan Kebahasaan .......................................................
______Uji Kompetensi..................................................................
2.3 Nasionalisme.....................................................................
Pembelajaran 1: Pembangunan Teks dan Pemodelan. .
A. Menganalisis Informasi dalam Ceramah..................
B. Menganalisis Isi, Struktur, dan Kebahasaan dalam
Ceramah....................................................................
Pembelajaran 2: Pembangunan Teks Bersama.............
A. Menyusun Bagian-bagian Penting dalam Ceramah..
B. Megonstruksi Ceramah tentang Permasalahan Aktual
Berdasarkan Aspek Kebahasaan dan Struktur..........
Uji Kompetensi..................................................................
DAFTAR PUSTAKA..................................................................
BAB I
PENDAHULUAN
PEMBAHASAAN
2.1 Pariwisata
Langkah yang terdapat pada prosedur ini dapat berupa langkah yang
mudah direspon secara langsung, adayang berupa langkah yang harus direspons
secara tidak langsung (membutuhkan interpretasi). Langkah yang dapat direspons
secara langsung berisi informasi yang mudah dipahami, ada kaitannya dengan
prisedur pada umumnya. Langkah-langkah ini seperti proses pembelian tiket yang
prosedurnyasecara jelas dapat dilakukan.
Jika bagian-bagian uraian dalam teks yang terperinci selesai, teks diakhiri
dengan penutup. Bagian penutup ini berisi informasi mengenai penegasan teks
prosedur dalam kegiatan tersebut.
Teks prosedur yang hendak diproduksi disini dapat berupa petunjuk penggunaan
produk, petunjuk kerja, perintah kerja, serta semua kegiatan yang membutuhkan
perincian lagkah-langkah kerja.
1. Bahasa yng digunakan dalam teks harus mudah dipahami oleh pembaca
(pengguna) produk yang dimaksud.
2. Langkah-langkah (kegiatan) atau tahapan yang harus dilakukan harus jelas
sehingga tujuan kegiatan dapat tercapai.
A. c,d,e,f,g,h,i,j D. a,c,f,g,h,i,j,
B. a,b,c,d,e,f,g,h E. b,c,d,e,f,g,j,
C. a,b,c,d,f,g,i,j
A. a,b,c D. a,d,g
B. d,f,g E. e,h
C. g,i,j
A. 1 D. 4
B. 2 E. 5
C. 3
A. Membaca D. Mengingat
B. Memilah E. Mengidentifikasi
C. Menulis informasi
A. 4 D. 7
B. 6 E. 3
C. 5
A. 2 D. 5
B. 3 E. 6
C. 4
A. 2 D. 1
B. 3 E. 5
C. 4
A. i,ii,iii,iv,v D. iii,iv,v,vi,vii
B. i,iii,v,vi,vii E. ii,iii,v,vi,vii
C. i,ii,iv,v,vii
A. i,ii,iii D. v,vi,vii
B. iii,vi E. I,ii,vi
C. iv,v,vii
A. 3 D. 6
B. 2 E. 5
C. 1
A. 1 D. 4
B. 2 E. 5
C. 3
1. Ceramah Umum
Merupakan ceramah yang bertujuan memberikan nasihat kepada khalayak
umum atau masyarakat luas. Materinya juga tidak ditentukan, tidak harus
sesuai dengan acara.
2. Ceramah Khusus
Merupakan ceramah ynag bertujuan untuk memberikan nasihat-nasihat
kepada khalayak tertentu dan bersifat khusus, baik materi maupun yang
lainnya.
1. Harus jelas.
2. Harus lengkap.
3. Harus lugas.
4. Harus logis.
5. Mudah dipahami.
Struktur Ceramah
Bagian Penjelasan
Pendahuluan - Salam pembuka
- Ucapan terimakasih
- Pengenalan topic
Isi - Materi yang dibahas
- Pendapat pembicara
- Alur pembicaraan (runtut)
- Referens dari pendapat yang disampaikan
Penutup - Simpulan
- Ungkapan penutup
- Salam
Isi ceramah
Ada delapan hal yang harus diperhatikan saat berceramah, yaitu sebagi berikut.
1. Kuasailah Materi
2. Tunjukan Penampilan yang Menarik
3. Berbicaralah dengan Singkat, Jelas, dan Padat
4. Gunakan Intonasi dan Mimik Wajah Yang Tepat
5. Gunakan Gerak Tubuh yang Wajar
6. Kendalikan Ketegangan
7. Gunakan Bahasa yang Baik dan Benar
8. Jangan Terpaku pada Teks
Untuk menjadi pembicara yang baik dan sukses dalam ceramah harus memiliki
hal-hal berikut.
Hal-hal penting yang perlu disiapkan apabila hendak melakukan ceramah adalah
sebagai berikut.
a. Penanggulangan narkoika.
b. Pendidikan berkarakter.
c. Pentingnya wawasan kebangsaan.
d. Bahaya merokok.
A. khusus D. ganda
B. umum E. pribadi
C. biasa
A. khusus D. ganda
B. umum E. pribadi
C. biasa
A. D.
B. E.
C. Ceramah
Pembelajaran 1
Sedangkan persamaan antara buku fiksi dan nonfiksi adalah kedua jenis
buk u itu dapat memperkaya wawasan dan pengetahuan, menjadi sumber
inspirasi, serta membentuk kepribadian pembacanya.
1. Memiliki ide yang ditulis dengan secara jelas, logis, dan sistematis.
2. Mengandung informasi yang sesuai dengan fakta/data.
3. Menyajikan temuan baru atau merupakan penyempurnaan atas temuan
yang sudah ada.
4. Memuat motivasi, rancangan, dan pelaksaan penelitian yang tertian jelas.
5. Penulis menyajikan analisis dari data yang dipaparkan dalam tulisanya.
6. Pemilihan kata dan gaya penulisan sangat baku/formal.
1. Identitas buku.
Contoh penulisan identitas buku nonfiksi.
Judul : 4 Hari Mahir Menulis Artikel, Cerpen, Novel, Skripsi
ISBN : 978-602-7608-72-6
Penulis : Agustina Soebachman
Penerbit : Syura Media Utama
Terbit : Februari 2014
Isi : 102 halaman
2. Manfaat materi/isi buku.
3. Format buku.
4. Penyajian materi/isi buku.
5. Bahasa yang digunakan.
6. Kelebihan buku.
Beberapa hal penting yang harus dicatat dalam buku pengayaan adalah
sebagai berikut.
1. Isi laporan mencakup kelengkapan fakta, data yang akurat, dan objektif.
2. Penyajian lapran menggunakan bahasa yang baik, jelas, tepat, sistematis,
serta menarik.
3. Pengucapab, lafal, dan intonasi dalam penyajian lisan harus disampaikan
degan jelas. Selain itu, penyajian lisan perlu menggunakan gaya ekspresif
yang sesuai.
Jenis-jenis laporan
Terdapat empat jenis buku yang digunakan dalam bidang pendidikan, yaitu
(1) buku teks pelajaran; (2) buku pengayaan; (3)buku referensi; dan (4)
buku panduan pendidik.
1. Identifikasi oleh guru atau peserta didik akann kebutuhan untuk memenuhi
atau masalah untuk dipecahkan dengan pengadaan buku.
2. Eksplorasi area kebutuhan dalam hal bahasa apa, makna apa, fungsi apa,
dan keterampilan apa.
3. Realisasi konteks dari materi baru yang diajukan dengan cara menemukan
ide-ide yang cocok, konteks dan teks yang akan dibahas.
4. Realisasi pendidikan dari materi dengan menemukan latihan-latihan san
aktivitas-aktivitas dan menulis pembelajaran yang cocok untuk digunakan.
5. Produksi fisik dari materi ajar termasuk pertimbangan akan tata letak,
ukuran, visualisasi, dan reproduksi.
UJI KOMPETENSI BAB 4
A. pengayaan D. biografi
B. autobiografi E. pelajaran
C. ensiklopedia
5. Buku ini dilengkapi dua contoh karya ilmiah, dan ratusan judul karya
imuah remaja hasil karya peserta didik penulis, SMK Boureno. Meskipun
bukunya bisa dikatakan lengkap, karena penyajiannya begitu ringkas.
Hal yang digambarkan dari teks tersebut adalah…
A. wajib D. fiksi
B. pelajaran E. pengayaan
C. nonfiksi
A. 2 D. 4
B. 3 E. 5
C. 1
II. Jawablah soal-soal berikut dengan jawaban yang benar.
1. Sebutkan struktur laporan formal
2. Sebutkan struktur laporan informal
3. Sebutkan isi dalam prapendahuluan, pendahuluan dan bagian
4. Tuliskan perbedaan buku fiksi dan buku non fiksi
5. Sebutkan butir butir penting buku nonfiksi
6. Tuliskan contoh identitas buku nonfiksi
7. Sebutkan jenis-jenis laporan
8. Tuliskan hal penting yang perlu dicatat dalam buku pengayaan
9. Sebutkan fungsi laporan
10. Sebutkan empat jenis buku yang digunakan dalam bidang pendidikan
11. Sebutkan karakteristik buku pengayaan
12. Sebutkan kriteria penyampaian laporan
13. Tuliskan pengertian dari laporan berbentuk naskah
14. Tuliskan pengertian dari laporan berbentuk buku
15. Sebutkan contoh laporan formal
BAB 5 PENGETAHUAN
Pembelajaran 1
Buku fiksi adalah buku yang dibuat atas dasar imajinasi atau fiksi. Contoh buku
fiksi adalah novel, cerpen, dan puisi. Dalam buku-buku fiksi itu, terkandung pesan
yang disampaikan oleh penulis.
Amanat adalah pesan moral yang ingin disampaikan penulis kepada pembaca
berupa nilai-nilai luhur yang dapat dijadikan contoh atau teladan. Amanat tersurat
adalah amanat yang dijelaskan pada kata-kata debuah tulisan. Amanat tersirat
adlah amanat yang dijelaskan tidak secara tertulis.
Pembelajaran 2
1. Membaca teks
2. Mengidenifikasi jenis teks
3. Menentukan amanat yang disampaikan
UJI KOMPETENSI BAB 5
A. Saran D. Simpulan
B. Kritik E. Akhiran
C. Amanat
A. 5 D. 2
B. 4 E. 1
C. 3
Cermati kutipan teks berikut untuk menjawab soal nomor 5,6, dan 7
…
“cumi makin susah, ikan juga makin jarang,” terdengar suara Mardi
menggerutu pelan membuyarkan lamunanku. Kapten sekaligus
pemilik kapal kayu tua yang biasanya irit bicara, mengeluhkan
buruknya kualitas air laut penyebab berkurangnya ikan. Menurut dia,
ikan seperti manusia memerlukan air bersih untuk bernafas dan
berkembang biak. Air laut yang keruh berkecokelatan sampai 2 km
dari daratan membuat ikan sulit berkembang.
Dulu orang ramai-ramai membuat rumpon dari
becakyang tenggelam ke laut agar ikan bisa berkembang biak.
“sekarang jangankan rumpon, semua orang malah menjadikan
laut sebagai tempat sampah. Tidak ada lagi yang peduli
dengan laut dan kehidupannya,” tandas Mardi.
“kalau begini terus kita mungkin harus mincing di
tengah, bahkan harus ke Pabelokan. Drngan kapal kayu tua ini
sangat sulit melawa grlombang, sehari penuh baru bia sampai
ke Pabelokan,” tambahnnya
1) Membaca teks
2) Mengidentifikasi jenis teks
3) Menentukan amanat yang disampaikan
Pembelajaran 1
1. Proposal Formal
2. Proposal Semiformal/Nonformal
Hal-hal yang harus diperhatikan dalam membuat proposal adalah sebagai berikut.
Struktur/Sistematika Proposal
1. Nama Kegiatan.
2. Pengantar/pendahuluan, yang berisi tentang latar belakang atau alasan
kegiatan dilaksanakan.
3. Tujuan
4. Bentuk/jenis/macam kegiatan.
5. Pelaksanaan/waktu dan tempat pelaksanaan (dilengkapi jadwal dan denah
tempat/ruang terlampir.
6. Susunan panitia/tim pelaksana
7. Peserta
8. Biaya/dana
- Jumlah dana yang dibutuhkan
- Perincian/pemerolehan dana
- Rencana alokasi dana
9. Harapan yang diinginkan
10. Lampiran
Hal-hal yang perlu dilampirkan:
- Surat keputusan/penunjuk
- Susunan panitia
- Perincian biaya
- Jadwal kegiatan
- Peta/denah tempat kegiatan dilaksanakan
- Gambar/foto/bukti tertulis yang berkaitan dengan kegiatan
- Formulir sumbangan
Kaidah Proposal
Pembelajaran 2
Secara spesifik, kita mengenal dua jenis proposal, yaitu proposal penelitian dan
proposal kegiatan. Skripsi, tesis, dan disertasi termasuk dalam kategori proposal
penelitian. Proposal penelitian adalah rancangan penelitian dari peneliti yang
mengadakan penulisan karya ilmiah. Informasi-informasi yang terdapat dalam
proposal itu dapat dipertanggungjawaban kebenarannya. Jadi, informasi yang
lengkap didapatkan dari berbagai pustaka, seperti buku.
Kerangka atau draf penulisan karya ilmiah secara umum adalah sebagai
berikut.
A. 5 D. 2
B. 4 E. 1
C. 3
A. formal D. penelitian
B. informal E. kedokteran
C. umum
F.
5. Perhatikan kriteria berikut.
A. Formal D. penelitian
B. informal E. kedokteran
C. umum
Seni adalah salah satu kreatifitas siswa yang patut dikembangkan. Salah
satu cara perkembangannya adalah dengan melalui Pentas Seni.
A. Pendahuluan D. Tema
B. Tujuan kegiatan E. Jenis kegiatan
C. Dasar kegiatan
A. 1-2-3-4-5-6-7-8-9-10 D. 10-9-8-7-6-5-4-3-2-1
B. 1-3-2-4-5-7-6-8-10-9 E. 3-2-1-4-5-6-10-9-8-7
C. 2-3-4-5-6-1-7-8-9-10
Karya ilmiah adalah tulisan atau laporan tertulis, biasanya diterbitkan, yang
memaparkan hasil penelitian atau pengkajian suatu masalah oleh seseorang atau
sebuah tim dengan memenuhi kaidah dan etika keilmuan yang telah dikukuhkan
dan ditaati oleh masyarakat keilmuan.
Berikut ini beberapa pengertian karya ilmiah.
1) Robert Day dan Barbara Gastel (2012:18), menyatakan karya ilmiah yang
disebut juga dengan scientific paper/tulisan akademik adalah laporan yang
ditulis dan dipublikasikan untuk menggambarkan hasil temuan yang
sebenarnya.
2) Zaenal Arifin (2008:1-2), menyatakan bahwa karya ilmiah adalah
oenyajian fakta yang ditulis sesuai metodologi penulisan yang baik dan
benar.
3) Suhardjono (2010:2), menyatakan bahwa karya ilmiah merupaka laporan
tertulis tentang hasil kegiatan ilmiah.
Bagian Awal :
1. Halaman judul
2. Kata pengantar atau ucapan terimakasih
3. Daftar isi
4. Daftar lampiran
Bagian Isi :
1. Bab Pendahuluan
- Latar Belakang
- Batasan Masalah
- Rumusan Masalah
- Tujuan
- Manfaat
2. Bab Pembahasan
- Kajian Teoris
- Pembahasan
3. Bab Penutup
- Simpulan
- Saran
Bagian Penutupan:
1. Daftar Pustaka
2. Lampiran
Pembelajaran 2
A.Merancang Informasi, Tujuan, dan Esensi Karya Ilmiah
1. Memilih tema
2. Menulis dengan kerangka
3. Membuat paragraf pembuka
4. Menuliskan gagasan
5. Memberi ilustrasi
6. Menggunakan gaya Penulisan
7. Menyimpulkan
8. Menyunting
UJI KOMPETENSI BAB 7
A. Saran D. Lempiran
B. Latar belakang E. Simpulan
C. Kajian teoris
A. Saran D. Lempiran
B. Latar belakang E. Simpulan
C. Kajian teoris
A. Ciri-ciri D. Tujuan
B. Kebahasaan E. Syarat
C. Struktur
A. bernalar D. relevan
B. ekonomis E. berdasarkan landasan
C. komunikatif teori yang kuat.
A. Reproduktif D. Denotatif
B. Tidak ambigu E. Rasional
C. Ambigu
F.
II. Jawablah soal-soal berikut dengan jawaban yang tepat.
1. Jelaskan pengertian karya ilmiah?
2. Jelaskan pengertian karya ilmiah menurut Suhardjono!
3. Sebutkan ciri-ciri karya ilmiah?
4. Sebutkan hal yang termasuk bagian awal sistematika/struktur penulisan
karya ilmiah?
5. Pada bagian isi struktur penulisan karya ilmiah terdapat bab pendahuluan.
6. Sebutkan hal yang termsuk pada bab pendahuluan?
7. Sebutkan hal yang meliputi bagian isi?
8. Apa saja yang dicantumkan pada daftar lampiran?
9. Jelaskan mengenai daftar pustaka pada bagian penutup!
10. Jelaskan arti reproduktif pada ciri-ciri bahasa sebagai media karya ilmiah?
11. Jelaskan arti tidak ambigu pada ciri-ciri bahasa sebagai media karya
ilmiah?
12. Jelaskan arti tidak emotif pada ciri-ciri bahasa sebagai media karya
ilmiah?
13. Jelaskan arti denotatif pada ciri-ciri bahasa sebagai media karya ilmiah?
14. Jelaskan arti rasional pada ciri-ciri bahasa sebagai media karya ilmiah?
15. Jelaskan arti tidak salah tafsir pada ciri-ciri bahasa sebagai media karya
ilmiah?
BAB 8
AGROWISATA
Pembelajaran 1
Istilah resensi berasal dari basa beanda resentie atau bahasa Latin recensio
(recensere), yang berarti memeriksa kembali. Menurut KBBI, resensi adalah
memeprtimbangkan, mengulas, dan meniai suatu uku.
Kaidah Resensi
Pembelajaran 2
1. Identitas buku
2. Pembukaan
3. Isi
4. Penutup
UJI KOMPETENSI BAB 8
A. Novel D. Analisis
B. Puisi E. pantomim
C. Resensi
F.
7. Buku tersebut tergolog karya sastra yang berjenis….
A. Puisi D. Cerpen
B. Novel E. Esai
C. Drama
Cerita dalam novel ini sangat menarik, penuh semangat, kebersamaan, dan
petualangan. Penulis menggunakan bahasa yang mudah dimengerti dan
alur ceritanya tidak membosankan sehingga pembaca sangat tertarik untuk
membacca novel ini sampai halaman terakhir. Akhir cerita pada novel ini
berakhir dengan happy ending, tetapi masih sedikit menggantung dan
terasa begitu dipaksakan. Bisa dilihat dengan pembenetukan keluarga
mereka ditambah keturunan mereka yang umurnya sebaya.
PERSAHABATAN
Pembelajaran 1
Drama berasal dari bahasa yunani draomai, yang berarti berbuat, bertindak,
bereaksi dan sebagainya. Jadi kata “drama” dapat diartikan sebagai perbuatan atau
tindkan..
Secara umum, drama adalah karya sastra yang ditulis dalam bentuk dialog dengan
maksud dipertunjukan oleh aktor dan aktirs. Dalam arti luas, drama adalah semua
bentuk tontonan yang mengandung cerita yang dipertunjukkakn di diepan orang
banyak. Dalam arti sempit, drama adalah kisah hidup manusia dalam masyarakat
yang diproyeksikan ke atas panggung.
Berdasarkan penyajian lakon, drama dapat dibedakan menjadi sepuluh jenis, yatu
sebagai berikut.
1. Tragedy, yaitu jenis teks yang bercerita tentang kisah yang penuh
kesedihan.
2. Komedi,yaitu jensi teks yang bersiafat menghibur.
3. Tragikomedi,yaitu jenis teks yang engadu unsur-unsur antara tragedy dan
komedi
4. Melodrama,yaitu jenis teks yang menampilkan lakon tokoh sentimental,
mendebarkan, dan mengharukan.
5. Dagelan,yaitu jenis teks yang memiliki lakon lawakan atau jenaka.
6. Opera, yaitu bentuk drama yang seluruhnya atau sebagina dinyanyikan
denganiringan oerkes atau music instrumental.
7. Tablo, yaitu bentuk drama yang mengutamakan gerak. Para pemain tidak
berdialog.
8. Sendratari,yaitu bentuk drama gabungan anatra seni drama dan seni tari.
9. Pantomime, yaitu bentuk drama yang mengutamkan perpaduan ekspresi
gerak-gerik tubuh untuk menunjukan emosi yang didalami pemain.
10. Monolog, yaitu bentuk drama percakapan seorang pemain dengan dirinya
sendiri.
Berdasarkan sarana pertunjukan, drama dibagi menjadi lima jenis, yaotu sebagai
berikut.
Berdasarkan ada tau tidaknya teks, drama dibagi menjadi dua jenis yaitu sebagai
berikut.
Unsur-unsur drama .
Struktur Drama
1. Pemaparan, yaitu babak yang menjelaskan situasi awal dan belum ada
konflik.
2. Komplikasi, yaitu babak munculnya konflik.
3. Klimaks, yaitu babak puncak konflik.
4. Peleraian, yaitu babak peleraian konflik.
5. Penyelesaian, yaitu babak akhir sebuah drama yang pada umumnya berupa
salah satu dari bentuk cerita, entah sedih (sad ending) atau senang (happy
ending).
Dalam tiap babak peristiwa terdapat bagian, awal, bagian tengah, dan bagian
akhir. Bagian ini menyatu dalam cerita secara keseluruhan.
Bagian awal
Bagain tengah
Bagian akhir
Kaidah Drama
Pembelajran 2
Dalam naskah ditentukan juga dimensi-dimensi sang tokoh. Biasanya ada tiga
dimensi yang ditentukan, yaitu sebagai berikut.
1. Dimensi fisiologis (ciri-ciri badani), misalnya usia, jenis kelamin, dan ciri-
ciri muka.
2. Dimensi sosiologis (latar belakang kemasyarakatan), misalny status social,
pendidikan, pekerjaan, peranan dalam masyarakat, kehidupan pribadi,
pandangan hidup, dan agama.
3. Dimensi psikologis (latar belakang kejiwaan), misalnya temperamental,
mentalis, sifat, sikap dan kelakuan, tingkat kecerdasan, keahlian dalam
bidang tertentu, dan kecakapan.
4. Menciptakan Peran
Hal-hal berikut dapat membantu untuk mencciptakan peran.
a. Kumpulkan tindakan-tindakan pokok yang haraus dilakukan oleh
pemeran dalam pementasan.
b. Kumpulkan sifat-sifat tokoh, termasuk sifat yang paling menonjol.
c. Carilah ucapan atau dialog tokoh yang memperkuat karakternya.
d. Ciptakan gerakan mimic atau estur yang mampu mengekspresikan
watak tokoh.
e. Ciptakan intonasi yang sesuai dengan karakter tokoh.
UJI KOMPETENSI BAB 9
A. Tragedy D. Opera
B. Komedi E. sendratari
C. Dagelan
2. Bentuk drama gabungan antara seni drama dan seni tari disebut…
A. Sendratari D. Melodrama
B. Pantomime E. Monolog
C. Tablo
5. Babak yang menjelaska situasi awal dan belum ada konflik disebut…
A. Komplikasi D. Penyelesaian
B. Peleraian E. Pemaparan
C. Klimaks
A. Protagonist D. Antagonis
B. Figuran E. statis
C. Berkembang
A. Mimik D. Pengucapan
B. Gerakan E. Monolog
C. Gesture
Pembelajaran 1
Analisi puisi biasanya menggunakan kriteria struktur fisik dan struktur batin unsur
pembangunnya. Struktur fisik puisi mencakup perwajahan/tipografi, diksi,
imajinasi, kata konkret, dan bahasa figurative. Struktur batinnya meliputi tema,
rasa, nada, dan amanat.
Pembelajaran 2
A. tipografi D. A dan C
B. budaya E. rasa
C. kata konkret
A. tema D. rasa
B. nada E. amanat
C. diksi
Pilihan Ganda
1. A 5. A 9. D
2. C 6. E 10. A
3. E 7. D
4. C 8. B
Esai
1.
Berupa judul atau penjelasan judul
Pengantar yang mengarahkan pada perincian petunjuk/prosedur
yang hendak dilakukan kegiatannya.
Tujuan yang heendak dicapai apabila melakukan langkah-langkah
sebagaimana pada bagian uraian/langkah-langkah.
Isi mengandung pernyataan umum yang memberi gambaran aluee
kegiatan itu akan diperinci.
Informasi berupa generalisasi umum yang memuat kegiatan besar
dilakukan yang nantinya dijbarka pada bagian langkah setiap
bagian
2.
teks prosedur sederhana,
teks prosedur kompleks, dan
protocol
3.
Teks prosedur sederhana dibangun dari dua atau tiga langkah saja
seperti prosedur mengoperasikan setrika.
teks prodsedur kompleks mencakup banyak hal seperti prosedur
tentang tilang.
protocol merupakan prosedur yang langkah-langkahnya tidak
terlalu ketat dan mudah dipahami.
4.
Tujuan
Langkah 1.
Langkah 2.
Langkah 3.
Langkah 4.
Penutup.
5.
membaca
memilah
menulis
mengidentifikasikan informasi
menghubungkan informasi
memberikan penilaian
6.
Menggunakan kalimat imperatif, deklarati, dan interogatif.
Menggunakan urutan/langkah. Langkah
Menggunakan nomina dan partisipan.
Menggunakan verba/kata kerja.
Menggnakan konjungsi.
7.
Kalimat imperatif (kalimat perintah). Kalimat ini berfungsi untuk
memerintah..
Kalimat deklaratif (kalimat pernyataan). Kalimat ini berfungsi
untuk menyatakan informasi atau berita.
Kalimat interogatif (kalimat pertanyaan). Kalimat ini berfungsi
untuk bertanya.
8.
Kalimat perintah bermanfaat untuk menyusun langkah-langkah
dalam teks prosedur
Kalimat deklaratif bermanfaat untuk menyusun teks prosedur pada
bagian pengantar
Kalimat interogatof bermanfaat untuk menyusun teks prosedur
pada bagian menuju langkah-langkah. Kalimat ini menghubungkan
pengantar dengan langkah-langkah.
9. Kata kerja dalam teks prosedur biasanya berupa verba tingkah laku (verba
yang mengacu pada ungkapan verbal) atau verba material (verba yang
mengacu pada tindakan fisik).
10. Nomina adalah kata yang mengacu pada benda, atau hal-hal yang
konseptual, misalnya kursi, bangunan, keputusan.
11. Partisipan pada teks prosedur biasanya manusia secara umum, seperti
pengendara, anda, kita yang disesuaikan dengan konteks kalimat.
12. Konjungsi yang digunakan dalam teks prosedur biasanya beruoa konjungsi
temporal, seperti pertama, kedua, ketika, selajutnya, sesudah itu,
kemudian.
13.
Bahasa yng digunakan dalam teks harus mudah dipahami oleh
pembaca (pengguna) produk yang dimaksud.
Langkah-langkah (kegiatan) atau tahapan yang harus dilakukan
harus jelas sehingga tujuan kegiatan dapat tercapai.
14.
Gunakan kalimat perintah kugas.
Gunakan bahsa yang singkat, jelas, padat, dan informatif.
Gunakan bahasa yang logis dan sistematis.
Gunakan kalimat yang langsung tertuju kepada partisipan
15.
Tentukan tema/jenis teks yang hendak dibuat
Tentukan jumlah langkah yang dibutuhkan
Perhatikan urutan langkah/kegiatan secara urut.
periksa kembali apakah ada langkah yang harus direvisi
UJI KOMPETENSI BAB 2
Pilihan Ganda
1. B 5. B 9. E
2. A 6. C 10. D
3. E 7. C
4. E 8. A
ESAI
3.
- Fungsi teks eksplanasi
- Kelengkapan struktur teks eksplanasi
4.
ESAI:
Bagian Penjelasan
Pendahuluan - Salam pembuka
- Ucapan terimakasih
- Pengenalan topic
Isi - Materi yang dibahas
- Pendapat pembicara
- Alur pembicaraan (runtut)
- Referens dari pendapat yang disampaikan
Penutup - Simpulan
- Ungkapan penutup
- Salam
3. A. Ceramah Umum
Merupakan ceramah yang bertujuan memberikan nasihat kepada khalayak
umum atau masyarakat luas
B. Ceramah Khusus
Merupakan ceramah ynag bertujuan untuk memberikan nasihat-nasihat
kepada khalayak tertentu dan bersifat khusus, baik materi maupun yang
lainnya.
4. Harus jelas, lengkap, lugas, logis, dan mudah dipahami.
5. Peringatann hari besar Islam, seperti Isra Mikraj, Maulis Nabi Muhammad
saw.
6. Fenomena ponsel di sekolah-sekolah, semakin kendurnya kedisiplinan
siswa
7. Teks ceramah, pembicara ceramah, dan pendengar ceramah.
8. Dari segi pembicara:
- Melatih keterampilan berpikir,
- Melatih mental, dan
- Meningkatkan keterampilan berbicara.
9. Dari segi pendengar:
- Memberi wawasan luas berkaitan dengan infomasi yang
disampaikan oleh pembicara , dan
- Memberi gambaran kepada pendengar mengenai luasnya suatu
persoalan serta jalan keluarnya.
10.
- Bersifat khusus (misalnya menyinggung tentang masalah
narkotika).
- Berupa persoalan aktual yang sedang hangat diperbincangkan
11.
1) Kuasailah Materi
2) Tunjukan Penampilan yang Menarik
3) Berbicaralah dengan Singkat, Jelas, dan Padat
4) Gunakan Intonasi dan Mimik Wajah Yang Tepat
5) Gunakan Gerak Tubuh yang Wajar
6) Kendalikan Ketegangan
7) Gunakan Bahasa yang Baik dan Benar
8) Jangan Terpaku pada Teks
12.
- Tema yang hendak disampaikan dalam ceramah.
- Analisis pendengar dan suasana.
- Kerangka teks/catatan penting.
- Latihan yang secukupnya
13.
14.
- Karakter yang kuat.
- Pengendalian diri.
- Keikhlasan dan kesungguhan hati.
- Kepekaan dalam oendengar.
- Supel dan menaruh rasa hormat terhadap orang lain.
- Kejujuran dan lemah lembut dalam mempersuasi
penderngar/audiensi.
- Bijaksana.
15.
1) Menentukan tema ceramah.
2) Mencari/mengumpulkan teks ceramah.
3) Menyusun draf teks ceramah.
4) Menulis teks
5) Mengembangkan teks dengan menyunting
Pilihan Ganda
1. B 5. D 9. E
2. A 6. E 10. A
3. C 7. D
4. B 8. B
Essai
1.
1) Struktur penulisan lebih sederhana.
2) Memiliki sistematika sendiri.
3) Tidak bersifat standar.
4) Cenderung memenuhi kebutuhan informasi.
5) Bertujuan mendapatkan data lapangan.
2.
1) Prapendahuluan, 3) Bagian.
2) Pendahuluan,
3.
a. Prapendahuluan, yang terdiri atas:
4.
5.
6. Judul : 4 Hari Mahir Menulis Artikel, Cerpen, Novel, Skripsi
ISBN : 978-602-7608-72-6
Penulis: Agustina Soebachman
Penerbit : Syura Media Utama
Terbit : Februari 2014
Isi : 102 halaman
7.
8.
9.
1) Alat pertanggungjawaban secara tertulis serta pendokumentasian
data.
2) Bukti seseorang telah melakukan kegiatan, baik ilmiah maupun
nonilmiah
10.
11.
1) Materi dapat bersifat kenyataan atau relaan.
2) Pengembangan materi menunjang pengetahuan dalam kurikulum.
3) Materi disajikan secara populer atau dengan teknik lain yang
inovatif.
4) Penyajian materi dapat berbentuk deskripsi, eksposisi, argumentasi,
narasi, puisi, dan/atau menggunakan alat bantu gambar.
5) Adanya penggunaan media yang inovatif dan kreatif.
12.
1) Isi laporan mencakup kelengkapan fakta, data yang akurat, dan
objektif.
2) Penyajian lapran menggunakan bahasa yang baik, jelas, tepat,
sistematis, serta menarik.
3) Pengucapab, lafal, dan intonasi dalam penyajian lisan harus
disampaikan degan jelas. Selain itu, penyajian lisan perlu
menggunakan gaya ekspresif yang sesuai.
13. Laporan berbentuk naskah, yaitu laporan panjang yang biasanya disusun
seperti makalah.
14. Laporan berbentuk buku, yaitu laporan yang disusun dalam bentuk buku
dengan menggunakan teks yang panjang dan lengkap.
15. Laporan tentang keadaan dan pengembangan proyek yang sedang
dilaksanakan, laporan percobaan, dan laporan peneletian ilmiah.
Pilihan Ganda
1. B
2. A
3. C
4. D
5. A
6. D
7. A
8. E
9. C
10. B
Esai
1. Buku fiksi adalah buku yang dibuat atas dasar imajinasi atau fiksi.
2. Fiksi merupakan rekaan, kahaylan, tidak berdasarkan kenyataan.
3. Contoh buku fiksi adalah novel, cerpen, dan puisi Apa pengertian amanat?
4. Tersurat dan tersirat
5. Amanat tersurat adalah amanat yang dijelaskan pada kata-kata debuah
tulisan.
6. Amanat tersirat adalah amanat yang dijelaskan tidak secara tertulis
7.
1) Membaca buku dengan teliti dan tuntas
2) Mencari nilai-nilai kehidupan dalam buku
3) Menghubungkan nilai-nilai kehidupan dengan perilaku sehari-hari
4) Menyimpulkan hasil analisis
8.
1) Membaca teks
2) Mengidenifikasi jenis teks
3) Menentukan amanat yang disampaikan
9. Bawang merah bawang putih,
10. Sebutkan tokoh yang kamu ketahu dalam cerpen bawang merah bawang
putih?
11. Sebutkan tokoh yang kamu ketahui dalam cerpen kancil dan buaya?
12. Siapa tokoh protagonis pada cerpen bawang merah bawang putih?
13. Siapa tokoh antagonis pada cerpen bawang merah bawang putih?
14. Sebutkan novel yang kamu ketahui minimal 5
UJIA KOMPETENSI BAB 6
Pilihan Ganda
1. A 5. D 9. D
2. D 6. A 10. E
3. B 7. C
4. C 8. B
Essai
13.
- Surat keputusan/penunjuk
- Susunan panitia
- Perincian biaya
- Jadwal kegiatan
- Peta/denah tempat kegiatan dilaksanakan
- Gambar/foto/bukti tertulis yang berkaitan dengan kegiatan
- Formulir sumbangan
14. Sebutka struktur/sistematika proposal penelitian?
Pilihan Ganda
1. A 5. E 9. B
2. C 6. A 10. C
3. E 7. C
4. A 8. E
Esai
1. Karya ilmiah adalah tulisan atau laporan tertulis, biasanya diterbitkan,
yang memaparkan hasil penelitian atau pengkajian suatu masalah oleh
seseorang atau sebuah tim dengan memenuhi kaidah dan etika keilmuan
yang telah dikukuhkan dan ditaati oleh masyarakat keilmuan.
2. Suhardjono (2010:2), menyatakan bahwa karya ilmiah merupaka laporan
tertulis tentang hasil kegiatan ilmiah.
3.
4.
5.
Pilihan Ganda
1. C 5. C 9. A
2. A 6. B 10. B
3. D 7. D
4. E 8. E
Esai
Pilihan Ganda
1. C 5. E 9. E
2. A 6. D 10. E
3. C 7. B
4. A 8. A
ESAI
1. drama adalah karya sastra yang ditulis dalam bentuk dialog dengan
maksud dipertunjukan oleh aktor dan aktirs
2.
- Komedi - Opera
- Tragikomedi - Tablo
- Melodrama - Sendratari
- Dagelan - Pantomime
- Monolog,
3. Tragedy, yaitu jenis teks yang bercerita tentang kisah yang penuh
kesedihan.
4. Monolog, yaitu bentuk drama percakapan seorang pemain dengan dirinya
sendiri.
5.
14.
Pilihan Ganda
1. A 5. B 9. C
2. E 6. A 10. D
3. D 7. E
4. C 8. B
Esaai