Anda di halaman 1dari 3

A.

Judul Proposal : Bakso Teuas

B. Ringkasan Eksekutif

1. Konsep Bisnis
“Bakso Teuas” merupakan produk makanan ringan yang berbahan dasar dari bakso sapi
dan bakso ikan yang digoreng garing dengan aneka rasa. Penjualan produk ini
rencananya akan berlokasi di kawasan FPTK UPI dengan jam operasi mulai dari pukul
10.00 – 17.00 WIB.

2. Tim Manajemen
Usaha “Bakso Teuas” ini adalah kolaborasi diantara empat orang mahasiswa. Keempat
mahasiswa ini menyetorkan modal dengan jumlah yang berbeda pada usaha ini. Jadi,
jumlah profit yang akandibagikan nantinya juga akan menyesuaikan banyaknya modal.
Selain berperan sebagai owner, keempat orang ini juga bertugas untuk melayani
pembeli.

C. Gambaran Usaha

1. Deskripsi Singkat Produk


“Bakso Teuas” merupakan makanan berbahan dasar bakso sapi dan bakso ikan asli. Ide
pembuatan produk ini dilatar belakangi karena begitu banyaknya makanan ringan yang
kita jumpai berbahan dasar yang tidak layak dikonsumsi contohnya berbau busuk dan
tengik. Agar terkesan lebih bervariasi dalam hal rasa, maka “bakso teuas “ ini memiliki 4
varian rasa yaitu, Pedes merah, Asin, Pedes Ijo, dan Keju.

2. Strategi Pemasaran
Strategi Produk
“ Bakso Teuas” memiliki keunggulan dibanding produk lainnya, yaitu menggunakan
bahan bahan berkualitas. Selain itu, dengan varian rasa memberikan nilai tambah bagi
penikmatnya.
Strategi Harga
Produk ini dijual dengan harga yang cukup murah dan dipastikan dapat dijangkau oleh
semua kalangan, yaitu Rp. 10.000,-
Strategi Promosi
Strategi untuk mempromosikan produk ini adalah secara online via sosial media dan
offline dengan menawarkan langsung kepada konsumen.
Target Pasar
Secara umum, target pasar dari produk ini adalah menjangkau semua kalangan.
Sementara itu, target pasar khusus produk ini adalah mahasiswa, anak sekolah.

3. Analisis Persaingan
Pesaing
Terdapat banyak pesaing yang juga menjual makan ringan sejenis ini. Oleh karena itu,
inovasi dilakukan terhadap produk ini dengan aneka rasa dan dalam pengemasan yang
sangat apik.
Posisi Dalam Persaingan
Produk makanan ringan “Bakso Teuas” memang memiliki banyak pesaing. Jadi, agar
menghindari ketatnya persaingan dan memperoleh profit optimal, usaha ini dibuka di
sekitar FPTK UPI ataupun di lingkungan kampus UPI. Alasan pemilihan lokasi ini adalah
belum terdapatnya pesaing penjual produk serupa.
Kelebihan Dibanding Pesaing
Aspek yang membuat cita rasa produk ini berbeda dibandingkan dengan pesaingnya
adalah rasanya yang lebih bervariasi dan rasa dari baksonya sendiri gurih, nikmat dan
kriuk ketika dimakan.

4. Rencana Desain dan Pengembangan


Tujuan Usaha Jangka Panjang
Menjadi produk makanan ringan yang diminati oleh semua orang dari berbagai kalangan
membuka caabang di tempat lain bahkan sampai kota lain.
Strategi
Melakukan promosi secara online maupun offline untuk memperkenalkan produk
kepada konsumen. Promosi via online dilakukan dengan memanfaatkan jejearing sosial
media yang ada salah satu contohnya via LINE, Instagram. Sementara itu, promosi secara
offline dilakukan dengan menawarkan langsung kepada konsumen.
Evaluasi Resiko
Produk makanan ringan ini dapat bertahan lama maksimal 4-5 hari.

5. Rencana Operasi dan Manajemen


Proses Produksi
- Penyediaan bahan bahan
- Pembuatan bumbu / rasa
- Memotong bakso menjadi beberapa bagian
- Menggoreng bakso
- Mencampurkan bakso dengan bumbu
- Membungkus

Pengendalian Persediaan

Kami menyediakan 20 bungkus perharinya untuk dijual kepada konsumen. Namun,


apabila terdapat sisa yang tidak terjual kami akan menurunkan persediaan sesuai
penjualan hari sebelumnya.

Kontrol Keuangan

- Harus selau tersedia uang tunai secukupnya ketika berjualan untuk kembalian
- Menyisihkan modal dan profit untuk disimpan antisipasi biaya tak terduga
- Tidak menggunakan uang modal atau hasil penjualan untuk kepentingan pribadi.
D. Analisis Rencana Keuangan

1. Perkiraan Pendapatan
Modal Awal
= biaya variabel
= (biaya bahan baku x 30 hari)
= (Rp. 100.000 x 30 har)
= Rp. 3.000.000,-
Hasil Penjualan perBulan
= target penjualan harian x harga jual per bungkus x 30 hari
= 20 x 10.000 x 30 hari
= Rp. 6.000.000,-
Laba
= hasil penjualan – modal awal
= Rp. 6.000.000 – Rp. 3.000.000
= Rp. 3.000.000

2. Perkiraan Pengeluaran perHari


Bahan Baku
1 bungkus isi 20 bakso sapi 40 000
1 bungkus isi 20 bakso ikan 50 000
1 bungkus Bumbu asin 7 000
1 bungkus Cabe merah kering giling 15 000
1 bungkus Cabe ijo kering giling 10 000
1 bungkus Bumbu keju 7 000
1 pak Kemasan ziper 25 000
1 liter minyak goreng 25 000
Jumlah Rp. 179 000
Peralatan
Wajan 45 000
Kompor dan gas 700 000
Pisau 20 000
Saringan 15 000
Timbangan 100 000
Baskom 45 000
Jumlah Rp. 925 000
Total Rp. 1.104.000,-

3. Sumber Modal dan Penggunaan


Modal “Baso Teuas” ini berasal dari iuran empat orang yang berperan sebagai owner
dengan jumlah berbeda. Jadi perolehan profit dari usaha ini akan dialokasikan kepada
setiap owner sesuai modal.

Anda mungkin juga menyukai