Anda di halaman 1dari 8

Lembar

Kerja
Peserta Setelah mempelajari materi ini, Peserta

Didik
Didik dapat :
 Menjelaskan penyebab adanya
fenomena sifat koligatif larutan pada
Sifat tekanan osmotic larutan (π)
 Menghitung tekanan osmotic larutan
Koligatif (π)
KELAS :
Larutan
KELOMPOK :
Tekanan
ANGGOTA :
Osmotik
1.

2.

3.

4.

BAHAN AJAR
Tekanan Osmotik (π)
Ketika dua larutan dengan konsentrasi yang berbeda dipisahkan oleh suatu membran
semipermeabel — membran yang hanya dapat dilewati partikel pelarut namun tidak dapat
dilewati partikel zat terlarut—maka terjadilah fenomena osmosis. Osmosis adalah peristiwa
perpindahan selektif partikel-partikel pelarut melalui membran semipermeabel dari larutan
dengan konsentrasi zat terlarut yang lebih rendah ke larutan dengan konsentrasi zat terlarut
yang lebih tinggi.

Gambar 1. Ilustrasi peristiwa osmosis pada bejana U

Tekanan osmosis didefinisikan sebagai tekanan yang diberikan untuk menahan


perpindahan netto partikel pelarut dari larutan dengan konsentrasi pelarut tinggi menuju
larutan dengan konsentrasi pelarut rendah. Bila tekanan eksternal sebesar tekanan
osmosis diberikan pada sisi larutan, maka ketinggian pelarut dan larutan akan kembali
seperti semula. Tekanan osmotik (π) berbanding lurus terhadap jumlah partikel zat
terlarut (n) dalam suatu volume larutan tertentu (V) yang merupakan molaritas (M),
sebagaimana:

Keterangan :
M = Molaritas (M)
π=M RT
R = konstanta gas ideal (0,082 L.atm/mol.K)
T = temperatur (K)

Kegiatan 1
Menghitung Tekanan Osmotik (π)

Pemberian informasi tentang tekanan


untuk menumbuhkan keingintahuan
peserta didik.
Bacalah Informaasi Berikut

Pendahuluan
Apakah kalian pernah melihat pasien di rumah sakit? Adakalanya  
seorang pasien di rumah sakit harus diberi cairan infus. Sebenarnya apakah
cairan infus tersebut?
Larutan yang    dimasukkan ke dalam tubuh pasien melalui pembuluh
darah  haruslah memiliki tekanan yang sama dengan tekanan sel-sel  darah.
Apabila tekanan cairan infus lebih tinggi maka cairan  infus akan keluar dari sel
darah. Prinsip kerja infus ini pada dasarnya adalah tekanan osmotik (π).
Berdasarkan informasi di atas, bagaimana cara
menghitung :
Tekanan Osmotik (π)

PENGUMPULAN DATA
DAN MENGOLAH DATA
carilah tambahan informasi dari buku, majalah, dan Internet
untuk menyelesaikan permasalahan diatas dengan diskusi kelompok
yang untuk memecahkan masalah yang diajukan dan merumuskan
hasilnya.

Pengolahan Data
Dari diskusi yang telah Anda lakukan, jawablah pertanyaan berikut!
Pertanyaan Jawaban

1. Apa yang dimaksud dengan


osmosis?

2. Bagaimana cara menghentikan


proses osmosis?

3. Apa saja Fenomena dalam


kehidupan sehari-hari
mengenai osmosis dan
tekanan osmotik ?
4. Bila tekanan osmotik darah
manusia pada suhu 37 °C
adalah 7,7 atm, berapa gram
glukosa C6H12O6 yang
diperlukan untuk membuat
500 mL larutan cairan infus
yang isotonik dengan darah?
(Ar C = 12, H = 1, O = 16)
5. Suatu larutan nonelektrolit
pada suhu 25 °C memiliki
tekanan osmotik sebesar 0,246
atm. Berapakah kemolaran
larutan tersebut?

Verifikasi
Laporkan hasil kegiatan diskusi masing-masing kelompok melalui presentasi di
depan kelas. Melalui kegiatan ini, kalian akan melatih rasa ingin tahu dan kemampuan
dalam berkomunikasi. Sampaikan pendapat kelompokmu di depan kelas secara
bergantian, sehingga kelompok yang lain dapat memberi masukan dan pendapat.
Hargai pendapat temanmu dalam sesi tanya jawab.
Kesimpulan
...........................................................................................................................................
....................................................................................................................................
...........................................................................................................................................
.......................................................................................................................................
...........................................................................................................................................
......................................................................................................................................
...........................................................................................................................................
......................................................................................................................................
...........................................................................................................................................
......................................................................................................................................
...........................................................................................................................................
....................................................................................................................................
...........................................................................................................................................
.......................................................................................................................................
...........................................................................................................................................
......................................................................................................................................
...........................................................................................................................................
......................................................................................................................................

SEMAN
GAT
MENGE
RJAKA
N
KUNCI JAWABAN

1. Osmosis adalah perpindahan molekul pelarut melalui selaput semipermiabel dari bagian
yang konsentrasinya rendah (lebih encer) ke bagian yang konsentrasinya tinggi (lebih
pekat).
Tekanan osmotik adalah tekanan yang dibutuhkan untuk mempertahankan kesetimbangan
osmotik antara suatu larutan dan pelarut murninya
2. Untuk menghentikan proses osmosis dengan cara memberikan tekanan pada larutan
3. Seorang pasien di rumah sakit harus diberi cairan infus. Cairan infus tersebut merupakan
larutan yang    dimasukkan ke dalam tubuh pasien melalui pembuluh darah  haruslah
memiliki tekanan yang sama dengan tekanan sel-sel  darah. Apabila tekanan cairan infus
lebih tinggi maka cairan  infus akan keluar dari sel darah.
4. Dik :
T = 37 °C + 273 = 310 K
π = 7,7 atm
V = 500 mL = 0,5 L
Mr glukosa = 180 gr/mol
Ditanya : massa glukosa (g) ..... ?
Penyelesaian:
π = MRT
7,7 atm = M x (0,082 L atm/mol K) × 310 K
7,7 = 25,42 L/mol x M
M = 7,7/25,42 mol/L
M = 0,3 M

M = mol/Volume
0,3 M = mol/0,5 L
Mol = 0,15 mol

Mol = massa/Mr
Massa = mol x Mr
Massa = 0,15 mol x 180 gr/mol
Massa = 27 gr

5. Dik :
T = 25 °C + 273 = 298 K
π = 0,246 atm
Ditanya : Molaritas (M) ..... ?
Penyelesaian:
π=MRT
0,246 = M (0,082) (298)
0,246 = M 24,436
M = 0,246 / 24,436
M = 0,01 M
KESIMPULAN

Pada pembelajaran sifat koligatif larutan mengenai tekanan osmosis, disimpulkan


bahwa Osmosis adalah perpindahan molekul pelarut melalui selaput semipermiabel dari
bagian yang konsentrasinya rendah (lebih encer) ke bagian yang konsentrasinya tinggi (lebih
pekat). Tekanan osmotik adalah tekanan yang dibutuhkan untuk mempertahankan
kesetimbangan osmotik antara suatu larutan dan pelarut murninya. Contoh penerapan dalam
kehidupan sehari-hari adalah seorang pasien di rumah sakit harus diberi cairan infus. Cairan
infus tersebut merupakan larutan yang dimasukkan ke dalam tubuh pasien melalui pembuluh
darah  haruslah memiliki tekanan yang sama dengan tekanan sel-sel  darah. Apabila tekanan
cairan infus lebih tinggi maka cairan  infus akan keluar dari sel darah.

Anda mungkin juga menyukai