Anda di halaman 1dari 4

ARTIKEL SENI BUDAYA

TARI REMO
SMA NEGEI 3 SRAGEN

Du susun Oleh :
Nama : Ivi Yunitasari
No : 15
Kelas : X IPS 3
ARTIKEL SENI BUDAYA
TARI REMO
A. PENDAHULUAN
LATAR BELAKANG

Tari Remo Trisnawati merupakan tarian khas daerah Situbondo, yang


biasa ditampilkan sebagai tarian pembuka. Tarian ini menceritakan tentang seorang
wanita yang mandiri, mempunyai karakter yang tegas namun tetap lembut. Ragam
geraknya yang indah, lincah dan dinamis merupakan perpaduan dari ragam gerak
tari daerah Madura, Banyuwangi, dan Situbondo.
Istilah Remo Trisnawati muncul pada tahun 1981, saat Trisnawati
mengikuti lomba Tari Remo di Surabaya. Remo Trisnawati digunakan sebagai
bahan kajian beberapa mahasiswa seni tari, sebagai materi pengajaran di beberapa
sanggar tari, bahkan pernah ditampilkan di Istana Negara sampai luar negeri.
Selama ini, Trisnawati sebagai pencipta tarian khas Situbondo, belum mendapatkan
reward apapun dari Pemerintah Kabupaten Situbondo, hanya diberi janji-janji saja.

B. PEMBAHASAN
Tari Remo berasal dari Kabupaten Jombang, Jawa Timur. tarian ini diciptakan oleh
orang yang berprofesi sebagai penari jalanan di kala itu, kini Tarian ini pada
akhirnya merupakan tarian yang digunakan sebagai pengantar tarian ludruk.
Namun, pada awal pertengahanya tarian ini sering ditarikan secara terpisah sebagai
sambutan kepulangan atas tamu kedaerahan, ditarikan dalam upacara-upacara
kenegaraan, maupun dalam festival kesenian daerah. Tarian ini sebenarnya
menceritakan tentang perjuangan seorang pangeran dalam medan laga. Akan tetapi
dalam perkembangannya tarian ini menjadi lebih garang ditarikan oleh perempuan,
sehingga memunculkan gaya tarian yang lain: Remo Putri atau Tari Remo gaya
perempuan dan banci

Menurut sejarahnya, tari remo merupakan tari yang khusus dibawakan oleh penari
laki – laki. Ini berkaitan dengan lakon yang dibawakan dalam tarian ini.
Pertunjukan tari remo umumnya menampilkan kisah pangeran yang berjuang dalam
sebuah medan pertempuran. Sehingga sisi kemaskulinan penari sangat dibutuhkan
dalam menampilkan tarian ini.

Berdasarkan perkembangan sejarah tari remo, dulunya tari remo merupakan seni
tari yang digunakan sebagai pembuka dalam pertunjukan ludruk. Namun seiring
berjalannya waktu, fungsi dari tari remo pun mulai beralih dari pembuka
pertunjukan ludruk, menjadi tarian penyambutan tamu, khususnya tamu – tamu
kenegaraan. Selain itu tari remo juga sering ditampilkan dalam festival kesenian
daerah sebagai upaya untuk melestarikan budaya Jawa Timur. Oleh karena itulah
kini tari remo tidak hanya dibawakan oleh penari pria, tetapi juga oleh penari
wanita. Sehingga kini muncul jenis tari remo putri. Dalam pertunjukan tari remo
putri, umumnya para penari akan memakai kostum tari yang berbeda dengan
kostum tari remo asli yang dibawakan oleh penari pria.

Gerakannya didukung dengan adanya lonceng-lonceng yang dipasang di


pergelangan kaki. Lonceng ini berbunyi saat penari melangkah atau menghentak di
panggung. Selain itu, karakteristika yang lain yakni gerakan selendang atau
sampur, gerakan anggukan dan gelengan kepala, ekspresi wajah, dan kuda-kuda
penari membuat tarian ini semakin atraktif.
Busana dari penari Remo ada berbagai macam gaya, di antaranya: Gaya
Sawunggaling, Surabayan, Malangan, dan Jombangan. Selain itu terdapat pula
busana yang khas dipakai bagi Tari Remo gaya perempuan.

C. PENUTUP

Istilah Remo Trisnawati muncul pada tahun 1981, saat Trisnawati


mengikuti lomba Tari Remo di Surabaya. Perkembangan Tari Remo Trisnawati di
Situbondo sulit untuk dikembangkan, diantaranya karena Pemerintah daerah kurang
memfasilitasi, Pemerintah daerah kurang tertarik untuk mengembangkan seni
tradisi, dan Anak muda terutama para siswa belajar tari mulai dari tari kreasi, bukan
tari tradisi, sehingga sulit untuk belajar gerakan-gerakannyanya, karena banyak
sekali gerakan-gerakan pakem yang tidak bisa dirubah.
Tari Remo Trisnawati lebih terkenal di Perguruan Tinggi di wilayah lain,seperti
Malang dan Surabaya. Di Malang dan Surabaya tari ini lebih dikenal karena
menjadi mata kuliah wajib bagi jurusan tari di Unesa (Sendratasik), STKW, UM.
Jadi ketika para mahasiswa akan ujian, mereka melakukan survey dan
konsultasilangsung ke Situbondo, yaitu langsung ke penemunya, Trisnawati.
Untuk pelestariannya, Dinas Pariwisata Kabupaten Situbondo bekerja sama dengan
para seniman di Situbondo di tahun 2013 ini akan mengadakan pelatihan Tari
Remo Trisnawati untuk seluruh guru di berbagai jenjang sekolah di Situbondo.
Dilanjutkan dengan akan diadakannya lomba tari remo trisnawati antar sekolah se-
kabupaten Situbondo.

D. DAFTAR PUSTAKA

line]. http://id.wikipedia.org/wiki/Kabupaten_Situbondo. [22 April 2013].


line].http://www.situbondokab.go.id/?content=wisata&modem=080260
93a3251e7608475991d098c39e&mode=false&left=wisata. [22 April 2013].
line]. http://www.situbondokab.go.id. [22 April 2013].

Anda mungkin juga menyukai