Anda di halaman 1dari 3

I.

PENDAHULUAN

Objek budaya lokal dan material serta teknik khas daerah merupakan potensi yang harus dikembangkan
sehingga lestari dan menjadi manfaat bagi daerah. Setiap daerah di Indonesia memiliki objek budaya lokal yang
berbeda-beda. Pengembangan dari setiap objek budaya lokal tersebut akan menjadi kekayaan bersama yang luar
biasa, yang akan memberikan warna bagi kemajuan bangsa Indonesia di masa depan. Salah satu kekayaan
pengembangan objek budaya lokal adalah melalui pengembangan kerajinan.
Setiap jenis budaya lokal baik nonbenda maupun artefak/objek budaya dapat menjadi sumber inspirasi
untuk dikembangkan menjadi produk kerajinan. Setiap daerah dapat mengembangkan kerajinan khas daerah yang
mengambil inspirasi dari budaya tradisi daerahnya masing-masing. Kekayaan budaya tradisi Indonesia adalah
kearifan lokal (lokal genius) yang dapat menjadi sumber inspirasi yang tidak ada habisnya.
Proses perancangan kerajinan diawali dengan pemilihan sumber inspirasi dan pencarian ide produk
kerajinan, pembuatan sketsa ide, pembuatan studi model kerajinan, dilanjutkan dengan pembuatan petunjuk
produksi. Ide kerajinan dengan inspirasi objek budaya lokal akan dikembangkan menjadi produk kerajinan yang
akan diproduksi dan siap dijual. Dengan demikian, produk yang dihasilkan harus memiliki nilai estetik dan inovasi
agar diminati pasar.
Objek budaya lokal dapat berupa objek 2 (dua) dimensi seperti relief dan motif, atau 3 (tiga) dimensi seperti
bangunan, alat musik dan senjata. Beberapa objek budaya seperti pakaian tradisional dan perhiasan dikenakan oleh
manusia. Kerajinan dengan inspirasi objek budaya lokal dapat berupa miniatur objek budaya, benda hiasan, atau
produk kerajinan dengan fungsi baru.
Selanjutnya dalam laporan kami ini secara khusus akan menguraikan tentang perancangan produksi
kerajinan dengan inspirasi objek budaya lokal yaitu berupa miniatur “Kapal Pinisi” yang merupakan salah satu objek
budaya lokal Suku Bugis Sulawesi Selatan.

II. PEMBAHASAN
Perancangan Produksi Kerajinan dengan Inspirasi Objek Budaya Lokal
1. Ide Produk
Hasil diskusi kelompok kami dalam rencana untuk rancangan produk kerajinan dengan inspirasi objek budaya
lokal adalah produk kerajinan berupa miniatur “Kapal Layar Pinisi” yang terbuat dari kayu dan bambu. Kapal
Layar Pinisi itu sendiri adalah salah satu kearifan lokal Bangsa Indonesia yang merupakan salah satu objek
budaya lokal Suku Bugis Provinsi Sulawesi Selatan.

2. Gambar atau Sketsa Ide


Berikut ini gambar dari Kapal Layar Pinisi tersebut.

3. Perencanaan Produksi
 Bahan dan alat:
(1) Kayu
(2) Gergaji
(3) Carter
(4) Benang
(5) Kain Putih
(6) Bambu
(7) Gunting
(8) Lem kayu
(9) Amplas
(10) Cat (Pelitur)
 Teknik yang digunakan:
Adapun teknik yang digunakan dalam pembuatan miniatur Kapal Layar Pinisi adalah dengan cara dipotong.
 Prosedur dan langkah-langkah kerja:
Adapun prosedur atau langkah-langkah kerja dari pembuatan miniatur Kapal Layar Pinisi ini adalah seperti
berikut.
(1) Potong bahan kayu dan buatlah seperti kerangka berikut. Dengan kerangka ini akan lebih mudah
membentuk kapal yang lengkung dan mirip dengan kapal aslinya.

(2) Untuk Bambu (yang digunakan pada dinding kapalnya), direndam terlebih dahulu. Ini berfungsi untuk
melenturkan bahan kayu tersebut sehingga mudah ketika dipasangkan pada kerangka yang dibuat
sebelumnya.

(3) Untuk pemasangan dinding, dimulai dengan memberikan lem kayu di bagian kerangka kemudian
dilekatkan di bambu yang telah direndam tadi. Pastikan telah dilekatkan dengan rapi.

(4) Setelah semua dinding kapal telah tertutup rapi, selanjutnya adalah proses pengamplasan. tujuannya agar
dinding kapal lebih halus dan pastinya lebih bagus dan rapi.

(5) Beri hiasan dengan cara memberi lubang pada bagian sisi dinding kapal. Jika dirasa tidak perlu tidak apa-
apa.

(6) Untuk warna yang lebih bagus, maka bisa diplitur atau dicat body kapal. Pengecatan dilakukan dengan
rapi dan dijemur agar segera kering.

(7) Selanjutnya menambah aksesoris kapal, agar kapal bisa sangat mirip dengan aslinya.
(8) Terakhir, merakit layar kapal menggunakan bahan kain putih yang sudah disediakan.

III. PENUTUP

1. Komentar Singkat
Kerajinan dengan inspirasi objek budaya lokal atau artefak adalah salah satu jenis kerajinan yang
memfokuskan pada kerajinan yang idenya berasal dari budaya-budaya tradisional dalam negeri seperti
pakaian daerah, wadah tradisional, senjata, alat musik tradisional, rumah adat, dan lain-lain. Jadi dari hal-hal
tersebut kita mendapatkan ide untuk menciptakan usaha sendiri.
Maka dari itu kami berusaha agar dapat menambah peluang usaha bagi banyak masyarakat dari
inspirasi objek budaya lokal yang utamanya berada di Buton. Selain itu juga melalui kerajinan dengan
inspirasi objek budaya lokal, dapat menjadi wadah untuk memperkenalkan kepada masyarakat umum
tentang pesona ragam budaya lokal yang ada di Buton.

2. Saran
Sebaiknya sebagai generasi penerus bangsa kita harus dapat memperkenalkan kembali budaya kita
dengan cara-cara yang kreatif dan inovatif salah satunya dengan membuat kerajinan dari inspirasi
kebudayaan-kebuadayaan khas daerah kita yang akan berdampak bagi kemajuan perekonomian Bangsa
Indonesia.
Mulai sekarang marilah kita hargai dan cintai produk-produk lokal terutama yang lebih
mengenalkan kebudayaan-kebudayaan yang ada di Indonesia.

Anda mungkin juga menyukai