Anda di halaman 1dari 4

Teks Diskusi Tentang Lingkungan

Pertama adalah contoh teks diskusi tentang lingkungan. Pokok permasalahan


yang dibahas adalah tentang cara menanggulangi sampah dengan dibakar (isu).
Nanti di dalam teks diskusi ini akan berisi 2 pendapat pro dan kontra seputar isu
tersebut. Berikut ulasan selengkapnya :

Sudah sedari dulu semua beranggapan jika sampah memang sangat


mengganggu. Hal tersebut karena sampah sendiri dapat mengakibatkan dampak
buruk. Misalnya banjir atau menyebabkan timbulnya penyakit. Di beberapa daerah
masalah cara penanggulangan sampah menjadi bahasan terpenting. Hal ini juga
cukup banyak menjadi perdebatan sejak dulu.

Menurut banyak orang, sampah adalah sesuatu yang sudah tidak dibutuhkan lagi.
Oleh karena itu sudah sewajarnya jika sampah harus segera dimusnahkan dengan
cara dibakar. Namun berbeda dengan mereka pecinta alam. Membakar sampah
hanya akan menimbulkan masalah baru. Asap hasil pembakaran justru akan
membuat polusi udara, bahkan menipiskan lapisan ozon.

Bagi para penggiat lingkungan, penanggulangan sampah lebih baik dilakukan


dengan dekomposting atau bisa dengan sistem daur ulang. Caranya mungkin
untuk sampah organic (daun, ranting, sisa buah, dan lain-lain) bisa dimanfaatkan
ulang menjadi kompos. Kemudian pada sampah non organic seperti bungkus
plastik, dapat dilakukan daur ulang misalnya disulap menjadi kerajinan.

Masalah penanggulangan sampah memang harus diambil jalan yang tepat.


Maksudnya harus disesuaikan dengan permasalahan sampah itu sendiri. Namun
yang harus diingat, sebenarnya beberapa jenis sampah bisa dimanfaatkan
kembali. Hal ini bisa menjadi salah satu pilihan alternatif pemecahan masalah
sampah.
Teks Diskusi Tentang Kesehatan

Ada lagi contoh teks diskusi yang membahas tentang topik kesehatan. Pada
contoh kali ini dibahas tentang kebiasaan minum teh itu termasuk baik atau malah
buruk. Argumen pro dan kontra tentang isi tersebut akan turut dijelaskan pada
teks diskusi ini. Berikut ulasan teks diskusi tentang kesehatan selengkapnya :

Bagi banyak orang minum teh merupakan  kebiasaan sehari-hari. Minuman teh
umumnya disajikan saat sarapan atau ketika bersantai. Sejak diperkenalkan kira-
kira 5000 tahun yang lalu, teh sudah dikenal punya beberapa manfaat. Salah
satunya adalah meningkatkan kekebalan tubuh. Namun, yang tidak banyak
diketahui, ternyata minum teh berlebihan juga bisa berdampak buruk.

  Contoh Teks Rekaman Percobaan

Kandungan teh diduga sangat baik untuk kesehatan tubuh. Misalnya kandungan
polyfenol yang dikenal ampuh sebagai antioksidan. Ada lagi kandungan vitamin C
dan vitamin E dalam teh yang dipercaya mampu menjaga kesehatan jantung.
Selain itu kandungan betakaroten, kafein, serta fluornya dapat menjadi solusi
untuk mencegah timbulnya karies pada gigi.

Walaupun banyak manfaatnya, namun jika dikonsumsi berlebihan sebetulnya teh


juga dapat berdampak tidak baik untuk kesehatan. Kafein pada teh diduga dapat
menghambat penyerapan makanan oleh tubuh. Zat tersebut juga sering dikaitkan
dengan masalah ketergantungan, yaitu tubuh menjadi kurang berstamina jika
tidak meminumnya.

Apalagi kafein juga tidak baik untuk ibu yang sedang menyusui. Diduga, zat
tersebut berdampak pada menurunnya kualitas ASI. Ibu yang terlalu over
mengkonsumsi kafein juga tidak baik untuk usus bayi yaitu bisa menjadi kejang.
Banyak yang belum tahu juga bila kafein punya kandungan mineral yang bisa
berpotensi mengakibatkan batu ginjal.

Oleh karena itu, mengkonsumsi teh memang perlu ada takarannya. Sehari
sebaiknya minum maksimal 5 cangkir ukuran 200 ml. Untuk dapat merasakan
manfaat dari teh, sebaiknya tidak diseduh dengan air yang terlalu banyak serta
hindari penambahan gula. Usahakan jangan minum teh saat perut sedang kosong
karena dapat memicu naiknya asam lambung.

Teks Diskusi Tentang Anak-anak

Selanjutnya ada contoh teks diskusi yang membahas tentang anak-anak. Topik
yang menjadi isi untuk diskusi ini adalah pro kontra penggunaan smartphone bagi
anak-anak. Memang ada sisi positif namun juga ada dampak yang kurang baik
saat anak-anak bebas menggunakan smartphone. Untuk lebih jelasnya simak
contoh penjelasannya berikut ini :

Keberadaan smartphone memang seakan sudah menjadi kebutuhan pada semua


kalangan. Melalui alat ini setiap orang dapat berkomunikasi dengan sesamanya
menjadi lebih mudah. Kini pengguna smartphone bahkan tidak cuma terbatas
hanya orang dewasa saja, tapi juga anak-anak. Namun sebetulnya hal tersebut
masih menjadi perdebatan di kalangan masyarakat.

Beberapa orang yang merasa kurang setuju dengan penggunaan smartphone


untuk anak-anak menilai jika teknologi ini akan berdampak buruk. Salah satunya
konten dan fitur smartphone yang kurang berkualitas dapat merenggut masa
bermain anak-anak. Mereka akan cenderung pasif dan kurang mau bersosialisasi.
Hingga saat dewasa akan timbul rasa ketergantungan pada smartphone.

Berbeda dengan yang justru menganggap smartphone punya dampak positif bagi
perkembangan anak-anak. Misalnya mereka akan lebih terpacu untuk berkreasi.
Selain itu, bagi orang tua juga dapat mengurangi rasa cemas. Karena anak-anak
dapat sewaktu-waktu dihubungi kapan dan dimanapun. Fitur-fitur pada
smartphone juga syarat akan metode pembelajaran yang mendukung kreativitas
anak.

Jika melihat penjelasan di atas, dapat ditarik kesimpulan jika penggunaan


smartphone untuk anak-anak memang masih diperdebatkan. Tentunya oleh
kalangan orang tua. Agar lebih aman, sebaiknya orang tua lebih pandai memilah-
milah. Misalnya lebih ketat mengawasi anaknya ketika mempergunakan
smartphone. Tuntun untuk memilih fitur dan konten hanya yang berkualitas.

Anda mungkin juga menyukai