Anda di halaman 1dari 2

LAPORAN PENGANTAR REKAYASA DESAIN (PRD) FAKULTAS TEKNOLOGI

INDUSTRI (FTI)

Kelas 33 - Kelompok 6

Nama Anggota :

- Stanley Naranki Sitorus (16719360)


- Nadia Hanabila Makarima (16719367)
- M. Turjayus Purnama (16719374)
- Fransesco Thadeo (16719381)
- M. Luthfan Akbar K. (16719388)
- Najma Fadhia (16719395)
- M. Raffi Ramadhan T. (16719402)

Berikut adalah dimensi detail kapal

- LOA (Length Over All) :20 cm


- LWL (Length on designes Water Lines) :15 cm
- LPP (

Untuk mempermudah dalam perhitungan, asumsi yang digunakan adalah kapal


tercelup sedalam 3 cm dan badan perahu yang hitung diasumsikan berbentuk kotak dan
bagian depan berbentuk segitiga polos.

Fa = Wperahu

Fa = Vperahu x ρair

Vperahu x ρair x g= Wperahu

(Vsegitga + Vkotak) x ρair x g = Mperahu x g

((7,9429 x 3 x 4,0574 / 2) + (3 x 10,767 x 15)) x 1 g/cm3 = Mperahu

(48,3412 + 484,515) x 1 g/cm3 = Mperahu


532,8562 g = Mperahu

Dengan beban berupa 2 baterai D, yang bermassa total 273 gram ditambah dengan
beban 2 dinamo sebesar 34 gram, 2 propeler bermassa 2 gram dan beban baterai buatan
sebesar 200 gram, maka massa maksimal perahunya saja adalah 23,8562 gram. Hal ini masuk
akal karena bahan pembuatnya adalah Styrofoam tebal.

Karena total massa beban adalah 509 gram, maka volume kapal yang tercelup adalah sebesar
509 cm3.

Kembali asumsikan bahwa kecepatan kapal adalah 10 cm/s.

Selanjutnya, beberapa hitungan kasar yang penting, yaitu:

1) Bilangan Fraude (Fn)


V 0,1
(Fn) = = = 0,08247
g × L √ 9,8 × 0,15
2) Bilangan Reynold (Rn)
v = Koefisien Viskositas Kinematis = 1188.1 x 10-6
V×L 0,1 × 0,15
(Rn) = = = 12,7
v 1181,1× 10−6
3) Koefisien Tahanan Gesek (Cf)
0,075
Cf = = 0,09338
(log ( Rn )−2)2
4) Tahanan Sisa
CR atau tahanan sisa kapal dapat ditentukan dengan diagram Guldhammer-Harvald
5) Koefisien Tahanan Udara dan Tahana Kemudi
Koefisien Tahanan Udara (Caa) = 0,07 x 10-3
Koefisien Tahanan Kemudi (Cas) = 0.04 x 10-3

Anda mungkin juga menyukai