(1)
1
AGAMA ISLAM
1) Perilaku yang sesuai dengan Q.S. Yunus/10: 40-41 atau Q.S. Al-Maidah/5: 32 tentang perilaku yang
mencerminkan sikap toleransi, rukun, dan menghindarkan diri dari tindak kekerasan?
Pembahasan:
Pembahasan:
Pembahasan:
2
Saling terkait. Allah sudah mentakdirkan sesuatu pada kita, namun kita tidak tahu takdir Allah pada kita itu
apa, karena takdir termasuk rahasia Ilahi, untuk mengetahui takdir itu, kita harus berikhtiar dan berdo'a,
hasilnya kita serahkan pada Allah itu namanya tawakkal, dengan berikhtiar dan berdo'a dan mengetahui
apa hasilnya itulah takdir Allah.
Pembahasan:
Pembahasan:
Dalam strategi dakwah yang dilakukan untuk menyebarkan ajaran Islam, ada 2 strategi, yaitu Strategi
Dakwah secara sembunyi-sembunyi dan secara terang-terangan.
a. Dakwah Secara Sembunyi-Sembunyi => strategi dakwah yg dilakukan dan hanya diketahui
oleh kerabat terdekatnya.
b. Dakwah Secara Terang-Terangan => strategi dakwah yg dilakukan dan akhirnya
diketahui oleh masyarakat luas.
Sedangkan dakwah yang digunakan oleh para mubalig Islam, antara lain sebagai berikut.
1. Perdagangan : Para pedagang dari Gujarat, Arab, dan Persia datang ke Indonesia sambil
berdagang berupaya mencari simpati dari masyarakat. Mereka bergaul akrab dengan penduduk yang
mendatanginya. Dari upaya itu, transaksi jual beli menjadi sangat menguntungkan. Setelah hubungan
sosial-ekonomi lancar, mereka sedikit demi sedikit memperkenalkan nilai Islam ke penduduk.
2. Perkawinan : Dari perkawinan yang terjadi antara putri raja atau anak bangsawan
lainnya, terbentuklah ikatan kekerabatan yg besar diantara kedua belah pihak. Islam mulai berkembang
dalam lingkungan tersebut.
3. Ajaran Tasawuf : Sebelum Islam masuk, sebagian masyarakat telah memiliki dasar ajaran
kebatinan. Kedatangan ahli tasawuf disambut dengan baik oleh masyarakat. Banyak diantara penduduk
yang tertarik dengan kesederhanaan dan kesaktian ahli tasawuf tersebut.
4. Pendidikan : Islam pun mulai disebarkan melalui pendidikan pesantren oleh para
mubalig. Para mubalig menyelenggarakan pesantren untuk membentuk kader yang kelak jadi ulama
atau guru agama. Dengan demikian, semakin banyaklah penganut Islam.
5. Sarana Kesenian : Cabang seni yang berpengaruh terhadap Islam adalah arsitektur, seni
pahat, dan lainnya. Sunan Kalijaga adalah salah satu figur wali yg sangat suka seni. Ia menggunakan
seni sebagai sarana dakwah. Dari sinilah masyarakat kemudian tertarik mempelajari Islam.
3
6. Politik : Di Maluku dan Sulawesi Selatan, kebanyakan rakyat masuk Islam setelah
rajanya masuk Islam. Jalur politik juga ditempuh ketika kerajaan Islam menaklukan kerajaan non-
Islam.
4
PPKN
1) Nilai-nilai yang terkandung dalam sila Pancasila terkait dengan praktik penyelenggaraan pemerintahan
Negara?
Pembahasan:
Pembahasan:
Pembahasan:
a. Faktor Pendorong
Rasa Senasib-Seperjuangan
Pemaknaan Ideologi Nasional
Keinginan Untuk Bersatu
Antisipasi Ancaman Dari Luar
b. Faktor Penghambat
Kurangnya penghargaan terhadap kemajemukan
Kurangnya Toleransi
Kurangnya Kesadaran Diri
4) Ciri-ciri negara kesatuan dan serikat?
Pembahasan:
6
Kepala negara memiliki hak veto yang diajukan oleh parlemen.
Masing – masing negara bagian memiliki kekuasaan tetapi tidak memiliki kedaulatan.
Setiap negara mempunyai wewenang untuk menyusun undang undangnya sendiri.
Pemerintah pusat memiliki kedaulatan baik di dalam maupun di luar.
5) Hubungan struktural dan fungsional pemerintahan pusat dan daerah menurut Undang-Undang Dasar
Negara Republik Indonesia?
Pembahasan:
Hubungan struktural di antara pemerintah pusat dan pemerintah daerah telah diatur di dalam salah satu
peraturan perundang-undangan yang berlaku di Indonesia, yaitu Peraturan Pemerintah No. 84 Tahun 2000
yang membahas mengenai materi pedoman organisasi perangkat daerah. Dengan berdasarkan peraturan
perundang-undangan tersebut, pemerintah daerah diberikan kewenangan untuk membentuk dan mengatur
lembaga-lembaga di daerahnya sesuai dengan kebutuhan. Dengan demikian, banyaknya lembaga atau
jenis-jenis lembaga di antara satu daerah dengan yang lainnya mungkin memiliki perbedaan.
7
SOSIOLOGI
a. Selo Soemardjan & Soelaiman Soemardi => Sosiologi adalah ilmu yang mempelajari struktur
sosial, proses sosial, & perubahan sosial.
b. Soerjono Soekanto => Sosiologi adalah ilmu yang memusatkan perhatian
pada segi-segi kemasyarakatan yang bersifat umum & berusaha untuk mendapatkan pola-pola umum
kehidupan masyarakat.
c. Stewart => Sosiologi merupakan studi ilmiah tentang
masyarakat yang meliputi kelompok ( groups), lembaga (institutions), organisasi, & interelasi
antaranggota masyarakat.
d. Roucek & Warren => Sosiologi adalah ilmu yang mempelajari hubungan
antara manusia & kelompok-kelompok.
e. Piritim A. Sorokin => Sosiologi adalah ilmu yang mempelajari hubungan
& pengaruh timbal balik antara gejala sosial & gejala nonsosial.
3) Peran/fungsi/objek kajian sosiologi.
Pembahasan:
a. Peran/Fungsi Sosiologi:
Bahan Perencanaan & Pembangunan Sosial
Solusi Pemecahan Masalah Sosial
Bahan Pembuatan Keputusan
Bahan Penelitian Sosial
b. Objek Sosiologi:
Masyarakat
Gejala Sosial yang Timbul dari Hubungan Sosial Masyarakat
c. Kajian Sosiologi:
Sosialisasi dalam Proses Pembentukan Kepribadian
Interaksi Sosial
Nilai & Norma
Kelompok Sosial
Lembaga Sosial
Penyimpangan Sosial
Mobilitas Sosial
Pengendalian Sosial
Perubahan Sosial
Struktur Sosial
4) Faktor yang mempengaruhi interaksi sosial.
9
Pembahasan:
a. Empati merupakan kemampuan merasakan keadaan orang lain & ikut merasakan situasi yang
dialami/dirasakan orang lain.
b. Imitasi merupakan proses meniru sikap, tindakan, tingkah laku, atau penampilan fisik orang lain di
lingkungan sekitarnya secara berlebihan.
c. Identifikasi merupakan kecenderungan/keinginan dalam diri seseorang menjadi sama (identik)
dengan pihak lain.
d. Motivasi merupakan dorongan, baik dari dalam diri seseorang maupun orang lain untuk melakukan
tindakan.
e. Simpati merupakan suatu proses ketika seseorang tertarik kepada pihak lain terkait
perilaku/penampilannya.
f. Sugesti merupakan proses menerima sikap, pandangan, & pendapat orang lain tanpa dipikir ulang.
5) Jenis-jenis nilai menurut Prof. Dr. Notonagoro.
Pembahasan:
a. Nilai Vital yaitu sesuatu baik benda maupun abstrak yang memiliki posisi sangat penting bagi manusia
dalam melakukan suatu aktivitas.
b. Nilai Material yaitu segala sesuatu yang dapat dimanfaatkan untuk memenuhi kebutuhan
fisik/jasmani manusia.
c. Nilai Rohani yaitu segala sesuatu yang berguna memenuhi kebutuhan rohani.
6) Fungsi/tujuan/cara atau sifat dari proses pengendalian sosial.
Pembahasan:
Pembahasan:
Keluarga merupakan kelompok primer yang memiliki intensitas tinggi untuk mengawasi perilaku anggota
keluarga. Sosialisasi dalam keluarga bertujuan membentuk ciri khas kepribadian anak.
Pembahasan:
Stratifikasi Sosial adalah pembedaan warga masyarakat ke dalam kelas-kelas sosial secara bertingkat
(bawah, tengah, atas). Sedangkan Diferensiasi Sosial adalah pembedaan/pengelompokan warga
masyarakat ke dalam kelompok-kelompok sosial secara sejajar/horizontal.
Pembahasan:
a. Ascribed Status yaitu kedudukan yang diperoleh seseorang melalui kelahiran/keturunan, bukan
serangkaian usaha.
b. Achieved Status yaitu kedudukan yang diperoleh melalui kerja keras atau usaha-usaha yang
dilakukan.
c. Assigned Status yaitu kedudukan yang diberikan.
10) Upaya pemecahan permasalahan sosial dalam masyarakat industry.
Pembahasan:
Pembahasan:
11
Perubahan Sosial
b. Faktor yang Mempengaruhi Gejala Sosial:
Faktor Kultural, berasal dari nilai-nilai yang tumbuh dan berkembang di dalam suatu lingkungan
masyarakat atau komunitas.
Faktor Struktural, suatu keadaan yang menimbulkan pengaruh terhadap struktur.
12) Jenis/bentuk perilaku menyimpang.
Pembahasan:
a. Berdasarkan Sifatnya:
Penyimpangan Positif yaitu perilaku yang bertentangan dengan norma dalam masyarakat, tetapi
berdampak positif bagi pelaku penyimpangan atau orang lain.
Penyimpangan Negatif yaitu seluruh perilaku yang bertentangan dengan nilai & norma dominan
dalam masyarakat.
b. Berdasarkan Jumlah Pelakunya:
Penyimpangan Individual yaitu penyimpangan yang dilakukan oleh seseorang yang melanggar
tatanan nilai & norma di lingkungan masyarakat.
Penyimpangan Kolektif yaitu penyimpangan terhadap nilai & norma yang dilakukan oleh
sekelompok orang secara terkoordinasi.
c. Berdasarkan Jenisnya:
Penyimpangan Primer yaitu penyimpangan yang dilakukan dalam kondisi terdesak/ketidak-
sengajaan.
Penyimpangan Sekunder yaitu penyimpangan yang dilakukan secara berulang-ulang & sudah
mengarah pada pelanggaran hukum.
13) Tugas aparat/lembaga yang berperan untuk mengendalikan penyimpangan sosial.
Pembahasan:
12
Keluarga = membentuk kepribadian
14) Konsekuensi hubungan yang terjadi dalam masyarakat.
Pembahasan:
Dalam lingkungan masyarakat, berbagai macam permasalahan sosial menjadi konsekuensi dari interaksi
dan hubungan antar individunya yang tidak selalu positif.
Pembahasan:
13
Tipe Oligarki yaitu sistem pelapisan sosial yang masih memiliki garis pemisah tegas.
Tipe Demokratis yaitu sistem pelapisan sosial dengan garis pemisah antar lapisan bersifat
fleksibel.
16) Pengaruh struktur sosial majemuk interseksi atau konsolidasi sosial terhadap dinamika masyarakat (proses
konflik/integrasi).
Pembahasan:
Pembahasan:
a. Konflik pribadi, yaitu konflik yang terjadi di antara individu yang disebabkan karena masalah pribadi.
b. Konflik politik, yaitu konflik yang terjadi akibat adanya kepentingan atau tujuan politis yang berbeda
antara seseorang atau kelompok.
14
c. Konflik rasial, yaitu konflik yang terjadi di antara kelompok ras yang berbeda karena adanya
kepentingan dan kebudayaan yang saling berbenturan.
d. Konflik antarkelas sosial, yaitu konflik yang muncul karena adanya perbedaan kepentingan di
antara kelas-kelas yang ada di masyarakat.
e. Konflik yang bersifat internasional, yaitu konflik yang melibatkan beberapa kelompok negara
karena perbedaan kepentingan masing-masing negara.
18) Faktor penyebab/proses penyelesaian konflik.
Pembahasan:
Pembahasan:
Akomodasi adalah suatu bentuk interaksi asosiatif yang dilakukan 2 atau lebih pihak dengan tujuan
untuk menyelesaikan pertentangan atau suatu konflik. Berikut macam-macam akomodasi.
1. Arbitrase adalah upaya menyelesaikan konflik dengan menggunakan pihak ketiga sebagai penengah
bersifat mengikat
2. Mediasi adalah upaya untuk menyelesaikan konflik dengan menunjuk pihak ketiga sebagai
penasehat/penengah saja bersifat tidak mengikat
3. Koersi adalah bentuk akomodasi yang dilakukan dengan pemaksaan fisik atau psikis dari pihak yang
menduduki posisi kuat ke pihak yang menduduki posisi lemah
4. Kompromi adalah bentuk akomodasi dimana masing-masing kedua belah pihak saring mengurangi
tuntutan yang saling bertentangan agar terjadi kesepakatan bersama
5. Toleransi adalah bentuk akomodasi dimana kedua belah pihak saling menghargai dan menghormati
agar terciptanya kedamaian
6. Konsiliasi adalah bentuk akomodasi yang dilakukan dengan mempertemukan pihak-pihak yang
sedang berselisih di dalam satu forum perundingan untuk mencapai kesepakatan dan perdamaian
bersama
7. Ajudikasi merupakan bentuk akomodasi yang dilakukan lewat jalur pengadilan
15
8. Stalemate adalah suatu masalah yang selesai tanpa ada kesepakatan, dikarenakan kesadaran dari
masing-masing pihak yang tidak menginginkan terjadinya resiko fatal jika masalah dilanjutkan
9. Segregasi adalah bentuk akomodasi yang dilakukan untuk mencegah terjadinya konflik dengan
menerapkan upaya saling memisahkan diri antara kedua pihak yang bertentangan
10. Eliminasi adalah bentuk penyelesaian konflik dengan salah satu pihak mengundurkan diri atas
perselisihan yang sedang terjadi
11. Majority rule adalah penyelesaian konflik dengan cara mengambil suara terbanyak atau biasa disebut
dengan voting
12. Subjugation adalah meminta pihak lemah untuk mentaati aturan pihak yang kuat
13. Minority consent adalah penyelesaian konflik yang terjadi karena golongan minoritas tidak merasa
dikalahkan karena mereka masih dapat melakukan hidup bersama-sama dengan kelompok mayoritas
14. Konversi adalah salah satu dari pihak yang berkonflik mengalah sehingga ia mau menuruti keinginan
pihak lawannya
15. Gencatan senjata adalah penangguhan permusuhan yang dilakukan pada jangka waktu tertentu
karena adanya kemungkinan jalan keluar yang baik dalam penyelesaian konflik
20) Bentuk/sifat/menghambat/mendorong laju mobilitas berdasarkan kriteria tertentu.
Pembahasan:
16
Faktor Perubahan Sosial
Faktor Situasi Politik > kondisi politik negara yang tidak menentu memengaruhi situasi
keamanan & menyebabkan terjadinya mobilitas untuk berpindah ke daerah yang lebih aman
Faktor Struktural
c. Faktor Penghambat Mobilitas Sosial:
Kemiskinan
Perbedaan Kepentingan
Sistem Pelapisan Sosial
Kebudayaan Masyarakat
21) Mobilitas sosial vertikal/horizontal.
Pembahasan:
a. Mobilitas Sosial Horizontal merupakan perpindahan status individu dari kelompok sosial satu
menuju kelompok sosial lain yang sederajat.
b. Mobilitas Sosial Vertikal merupakan perpindahan status individu dari satu kedudukan sosial menuju
kedudukan lain yang tidak sederajat. Dibedakan menjadi dua, seperti berikut.
Vertikal Naik > kedudukan rendah menuju lebih tinggi
Vertikal Turun > kedudukan tinggi menuju lebih rendah
22) Faktor pendorong disintegrasi.
Pembahasan:
Perbedaan pendapat
Adanya isu-isu yang mengandung SARA
Norma yang sudah tidak berfungsi dengan semestinya
23) Mengklasifikasi ke dalam kelompok masyarakat tertentu berdasarkan ciri-ciri masyarakat majemuk.
Pembahasan:
17
Pembahasan:
Dr. Nasikun menyatakan bahwa berdasarkan konfigurasinya, masyarakat majemuk dapat dibedakan ke
dalam empat kategori, yaitu:
Pembahasan:
a. Terintegrasinya masyarakat ke dalam kelompok-kelompok sosial yang memiliki ciri khas budaya yang
berbeda satu sama lain.
b. Adanya lembaga-lembaga sosial yang saling tergantung satu sama lain karena adanya tingkat
perbedaan budaya yang tinggi.
c. Kurang mengembangkan konsensus di antara para anggota masyarakat tentang nilai-nilai sosial yang
bersifat dasar.
d. Kecenderungan terjadinya konflik lebih besar di antara kelompok satu dengan yang lain.
e. Integrasi sosial tumbuh di antara kelompok sosial yang satu dengan yang lain.
f. Adanya kekuasaan politik oleh suatu kelompok atas kelompok yang lain.
26) Faktor penyebab terjadinya kemajemukan.
Pembahasan:
Adanya perbedaan atau keragaman sosial yang berdasarkan ras, suku bangsa dan agama, atau juga
berdasarkan letak geografis Indonesia, latar belakang individu yang berbeda dan juga perbedaan macam
macam adat istiadat setiap suku.
Pembahasan:
Pembahasan:
a. Teori Siklus > perubahan dalam masyarakat akan berputar ibarat sebuah peradaban.
b. Teori Evolusi > masyarakat mengalami perubahan dalam kehidupannya secara perlahan-
lahan sesuai arah tahapannya.
c. Teori Fungsionalis > perubahan terjadi ketika terdapat ketidakpuasan masyarakat karena
kondisi sosial yang memengaruhi pribadi mereka.
d. Teori Konflik > perubahan terjadi akibat adanya konflik, terutama konflik antar dua kelas
(kelas borjuis & proletar).
30) Bentuk/dampak perubahan sosial.
Pembahasan:
20
31) Dampak positif demokratisasi, globalisasi, atau industrialisasi bagi kemajuan masyarakat.
Pembahasan:
Pembahasan:
21
22
b. Tujuan Lembaga Sosial:
23
Memberikan pedoman pada anggota masyarakat bagaimana bertingkah laku atau bersikap dalam
menghadapi masalah-masalah dalam masyarakat, terutama yang menyangkut kebutuhan-
kebutuhan manusia.
Menjaga kebutuhan masyarakat.
Memberikan pegangan kepada masyarakat untuk mengadakan sistem pengendalian sosial terhadap
tingkah laku anggota-anggotanya.
c. Ciri-ciri Lembaga Sosial:
Lembaga sosial disebut juga pranata sosial atau institusi sosial. Lembaga sosial adalah seperangkat
aturan yang berkisar suatu kegiatan atau kebutuhan sosial tertentu.
Pembahasan:
Pembahasan:
24
a. Dapat diteliti/rasional
b. Menarik bagi peneliti
c. Sesuai bidang keahlian
d. Bermanfaat bagi masyarakat
e. Dapat dijangkau (tempat, waktu, tenaga, & dana)
f. Memiliki data-data pendukung/penelitian yang relevan
35) Jenis/ciri-ciri/fungsi bagian/penelitian.
Pembahasan:
25
26
27
28
36) Jenis data penelitian cara pengambilan data.
Pembahasan:
29
Wawancara adalah teknik pengumpulan data yang dilakukan melalui tatap muka dan tanya jawab
langsung antara peneliti dan narasumber.
Observasi adalah metode pengumpulan data yang kompleks karena melibatkan berbagai faktor
dalam pelaksanaannya.
Kuesioner merupakan metode pengumpulan data yang dilakukan dengan cara memberi
seperangkat pertanyaan atau pernyataan tertulis kepada responden untuk dijawab.
Studi dokumen adalah metode pengumpulan data yang tidak ditujukan langsung kepada subjek
penelitian.
37) Teknik sampling kegiatan pengambilan subjek penelitian dari populasi.
Pembahasan:
Pembahasan:
30
39) Fungsi pada bab sistematika penelitian.
Pembahasan:
Pembahasan:
Kegunaan penelitian ialah untuk menyelidiki keadaan dari, alasan untuk, dan konsekuensi terhadap
suatu set keadaan khusus.
31
41) Dampak globalisasi pada bidang kehidupan masyarakat.
Pembahasan:
32
33
34
42) Upaya mempertahankan budaya akibat pengaruh globalisasi.
Pembahasan:
Memperkuat jati diri bangsa (identitas nasional) dan memantapkan budaya nasional.
Memperkokoh ketahanan nasional sehingga mampu menangkal penetrasi budaya asing yang bernilai
negatif dan memfasilitasi adopsi budaya asing yang produktif dan bernilai positif.
Melestarikan adat istiadat dan budaya daerah.
Memelihara dan mengembangkan budaya nasional sebagai jati diri bangsa dengan cara mengirimkan
misi kebudayaan dan kesenian dari suatu daerah keluar negeri.
Menayangkan dan menyiarkan kebudayaan dan kebudayaan nasional melalui berbagai media,
mengadakan seminar membahas kebudayaan daerah sebagai budaya nasional, serta pelestarian dan
pewarisan dan pewarisan daerah yang dapat mendorong persatuan dan kesatuan bangsa.
35
43) Bentuk pemberdayaan yang terjadi di masyarakat.
Pembahasan:
Pembahasan:
36
a. Ketimpangan sosial adalah pembedaan kelas sosial akibat adanya ketidakseimbangan dalam
kehidupan masyarakat.
b. Dampak dari ketimpangan ini adalah kemiskinan, pengangguran, kecemburuan sosial, dan
meningkatnya kriminalitas.
c. Penyebab ketimpangan bisa berasal dari diskriminasi, primordialisme, dan sesksime.
d. Upaya untuk mengurangi ketimpangan sosial adalah dengan memberikan pendidikan gratis dan
memperbanyak lapangan pekerjaan.
45) Karakteristik pemberdayaan.
Pembahasan:
37