STEP 1

1. Hiperleukositosis :jumlah leukosit darah tepi yang melebihi 100.000U/l biasanya

ditemukan pada leukima limfosit akut dan leukimia non limfosit akut

2. Hepatosplenomegali :perbesaran pada organ hepar dan lien yang di sebabkan adanya
kelainan

3. LDH :enzim yang dimiliki hampir seluruh sel dalam tubuh biasanya ke sel
darah untuk mengetahui apakah ada krusakan dalam jarigan

STEP 2

leukosit

1. Apasaja klasifikasi dari leukositosis

2. Berapa jmlah normal leukosit dalam tubuh
3. Apa penyebab hhiperleukosistosis secara umum
4. Bagaimana hubungan meingkatnya jumlah leukosit dengan anemia
5. bagaimana interpretasi pemeriksaan dri hasil diatas
6. mengapa di jumpai tanda tanda seperti pada scenario

7. apa pemeriksaaan lab yang di lakukan untuk menetapkan leukemia dan kenapa?
8. Apakah bekerja sebagai petugas pombensin mempengaruhi kedehatanya

Hepatosplenomegali

9. Apa penebab dari hepatosplenomegali

10. Apa pengobatan yang bisa dilakukakan

STEP 3

leukosit

1. Apasaja klasifikasi dari leukositosis

Leukositosis ada 2 :
-leukositosis fisiologi(kerja fisik yang berat ,gangguan emosis,kejang takikardi paroksimal ,paras
haid
-leukositosis patologi :
a.leukosistosis polimorfonukleat
b.leukosistosis eusinofili
c.leukosistosis basophil
2. morfologi leukosit
granula =
eusinofilplasma bersifat asam,bersifaat fagosit dan jumlah akan meningkat jika tubuh terkena
infeksi,1-4%,granulanya kasar,homogen,berwarna merah
basophilplasma bersifat basa,akan berjumlah banyak jika terkena infeksi,0-1%,granulanya
kasar,heterogen(kukuran granula tidak sama besar),berwarna biru gelam
netrofilinti sel berjumlah banyak,plasma bersifat netral(paling banyak),granula halus dan
berwarna pink ke unguan
-netrofil stab=2-5%
-netrofil segmen=50-70%

agranulosit =
monositbergerak sperti amoeba,inti bulat dan panjang,2-8%
limfositberinti satu,ukuran ada yang besar dan kecil,20-40%

3. Berapa jmlah normal leukosit dalam tubuh

Julmah normal : 4.000-11.000
<4.000=leukopenia
>11.000=leukositosis
4. Apa penyebab leukosistosis secara umum
- Gangguan pengaturan pelepasel sel leukoasit dalam sumsum tulang sehingga sel leukosit
berlebihan expansi sel progenitor neutrofilik sumsumtulang
- Alergi(asma),infeksi,penyakit sumsum tulang dan juga kanker (di temukanya jumlah
leukoasitnya lebih dari 30.000 /mmk)
- Peningkatan neutrophil maupun limfosit tetapi terkadang jumlah eusinofil yang meningkat
dapat juga menyebabkan leukositosis
- Hiperleukosistosis semua granulosit dan agranulosit mengalami peningkatan
- Leukositosis yang mengalami peningkatan netrofl,limfosit dan eusinofil

5. Bagaimana hubungan meingkatnya jumlah leukosit dengan anemia

- Terjadi leukositosis menyebabkan turunya produksi eritrosit terjadi hepatomegali dan splenome
gali
- Terjadi infeksi,sitokinya naik dan menghambat pada produksi dari eritrosit berpengaruh pada
eritropoisis

6. bagaimana interpretasi pemeriksaan dri hasil diatas

 hb:anemia sedang karena berkisar 6-9gram/dl
MCV:mikrositik karena dibawah 82
MCH:normokrom karena 27-32 pg
Jumlah leukosit:jauh di atas nemal Karen normal 4-11 rb
Trombosit :diatas normal karena normalnya 150-450 rb
Kadar asam urat:normalnya 2-7,5(laki-laki) dan 2-6,5(perempuan).berarti pada kasus ini jauh di
atas normal
Kadar LDH:normalnya 100-190 unnit perliter di kasusini jauh di atas normal

7. mengapa di jumpai tanda tanda seperti pada scenario

-nafsu makan menurun:di karenakan hepatosplenomegali menyebabkan ruang di lambung
menjadi sempit
-badan terasa capek:di karena kurang oksigen akibat penurunan eritrosit dalam tubuh
8. apa pemeriksaaan lab yang di lakukan untuk menetapkan leukositosis dan kenapa?
9. Apakah bekerja sebagai petugas pombensin mempengaruhi kedehatanya

Hepatosplenomegali

10. Apa penebab dari hepatosplenomegali

11. Apa pengobatan yang bisa dilakukakan