Setelah itu, lama kelamaan akan berkembang menjadi bagian dari suatu lembaga. Proses yang
dilewati nilai dan norma sosial baru untuk menjadi bagian dari salah satu lembaga sosial yang
dalam masyarakat disebut dengan proses pelembagaan (institusionalized).
Pedoman anggota masyarakat dalam bertingkah laku atau bersikap untuk menghadapi
masalah dalam masyarakat khususnya menyangkut mengenai kebutuhan manusia.
Sebagai penjaga akan keutuhan masyarakat
Menjadi pegangan untuk mengadakan sistem pengendalian sosial terhadap tingkah laku
anggota masyarakat
Berfungsi sebagai unit dalam sistem kebudayaan sebagai satu kesatuan bulat
Memiliki tujuan yang jelas
Relatif kokoh
Sering menggunakan hasil kebudayaan material dalam menjalankan fungsinya
Sifat karakteristik merupakan sebuah lambang
Umumnya sebagai tradisi tertulis atau lisan
5. Ciri-Ciri Lembaga Sosial
- Menurut Gillin dan Gillin, terdapat ciri-ciri utama lembaga sosial antara lain sebagai berikut...
Pola pemikiran dan perilaku terwujud dari dalam aktivitas masyarakat bersama dengan
hasil-hasilnya.
Memiliki suatu tingkat kekekalan khusus. Maksudnya, suatu nilai atau norma akan
menjadi lembaga yang setelah mengalami proses percobaan dalam waktu yang relatif
lama.
Memiliki satu atau beberapa tujuan tertentu.
Memiliki alat kelengkapan yang digunakan untuk mencapai tujuan lembaga tersebut.
Umumnya alat ini antara satu masyarakat dan masyarakat lainnya berbeda.
Mempunyai lambang sebagai simbol dalam menggambarkan tujuan dan fungsi lembaga
tersebut.
Merumuskan tujuan dan tata tertibnya, lembaga memiliki tradisi yang tertulis dan tidak
tertulis
Lembaga keluarga merupakan lembaga sosial yang terkencil yang terbentuk atas dasar
perkawinan dan hubungan darah. Macam-macam fungsi lembaga keluarga adalah sebagai
berikut..
Fungsi reproduksi : Dalam keluarga, keturunan merupakan inti dari terjadinya sebuah
pernikahan.
Fungsi ekonomi : Dalam keluarga, terdapat fungsi ekonomi yang dalam hal ini adalah
peran ayah, namun ibu juga berperan sebagai fungsi ekonomi dalam menghidupi keluarga
mereka termasuk mereka sendiri dan anak-anaknya.
Fungsi proteksi : Dalam keluarga, terdapat fungsi proteksi, artinya keluarga menciptakan
rasa ketentaraman dan keterlindungan baik secara psikologis maupun fisik.
Fungsi sosialisasi : Dalam keluarga, terdapat fungsi sosialisasi yang mengajarkan anak
segala hal baik berlatih dan diperkenalkan cara-cara hidup yang baik dan benar agar
dapat berperan dalam masyarakat.
Fungsi afeksi : Dalam keluarga, terdapat fungsi afeksi yang tidak lain adalah orang tua
dari anak tersebut dengan memberikan kehangantan dan kasih sayang.
Fungsi pengawasan sosial : Dalam keluarga, fungsi pengawasan sosial yang mengontrol
segala aktivitas dan tingkah laku dalam keluarga mereka, hal ini biasanya dipegang oleh
orang tua untuk mengawasi anaknya.
Fungsi pemberian status : Dalam keluarga, terdapat fungsi pemberian status melalui
lembaga perkawinan sebagai pasangan suami istri.
b. Lembaga Politik
Lembaga politik adalah proses pembentukan dan pembagian kekuasaan dalam masyarakat
sebagai proses pembuatan keputusan. Macam-macam fungsi lembaga politik adalah sebagai
berikut...
c. Lembaga Pendidikan
Lembaga pendidikan adalah lembaga atau tempat berlangsungnya proses pendidikan dengan
tujuan mengubah tingkah laku individu ke arah yang lebih baik. Macam-macam fungsi lembaga
pendidikan menurut horton dan hunt adalah sebagai berikut...
e. Lembaga Agama
Lembaga agama adalah lembaga yang mengatur mengenai kehidupan manusia dalam beragama.
Macam-macam fungsi lembaga agama menurut Bruce J. Cohen adalah sebagai berikut...
Katolik
Hindu
Khonghucu
f. Lembaga Budaya
Lembaga budaya adalah lembaga publik yang terdapat dalam suatu negara yang berfungsi
sebagai pengembangan budaya, ilmu pengetahuan, lingkungan, seni, dan pendidikan masyarakat.