Anda di halaman 1dari 25

MENGENAL BURUNG WALET

Burung Walet merupakan burung pemakan serangga yang bersifat aerial dan suka
meluncur. Burung ini berwarna gelap, terbangnya cepat dengan ukuran tubuh sedang/kecil,
dan memiliki sayap berbentuk sabit yang sempit dan runcing, kakinya sangat kecil begitu
juga paruhnya dan jenis burung ini tidak pernah hinggap di pohon. Burung walet mempunyai
kebiasaan berdiam di gua-gua atau rumah-rumah yang cukup lembab, remang-remang
sampai gelap dan menggunakan langit-langit untuk menempelkan sarang sebagai tempat
beristirahat dan berkembang biak (Tim Penulis PS,1994).

Perlu diketahui sifat burung ini liar, pemakan serangga, suka terbang, kakinya
lemah, tak kuat berdiri dan bertengger, sarangnya dibuat dari air liurnya, ukuran
panjang tubuhnya sekitar 10-16 cm, sayapnya panjang melengkung dan
tubuhnya ramping, bulunya berwarna coklat kehitaman, telurnya hanya dua
butir, mulai terbang jam 5 pagi dan pulang jam 5-7 sore.

Burung walet mempunyai sifat kecurigaan dan tingkat kehati-hatiannya sangat


tinggi, hal ini disebabkan karena burung tersebut tidak mempunyai alat bela diri
terhadap pemangsa lain seperti burung alap-alap, burung hantu, tokek, dan
tikus. Pada awalnya burung ini hidup di gua-gua yg gelap, lembab dan sejuk. dan
umumnya mereka hidup didataran rendah yg mendekati garis pantai dan
wilayah habitat mereka tidak jauh dari mereka mencari makan.

Walet memiliki perilaku umum sebagaimana jenis unggas terbang lain. Namun,
burung yang kini menjadi primadona bisnis ini juga memiliki perilaku khassesuai
dengan sifat-sifatnya. Mempelajari dan memahami perilaku serta sifat-sifat walet
dapat membantu peternak dalam upaya pencegahan walet ber-migrasi.

Dibawah ini, beberapa sifat dari burung walet yang patut dikenali :
1. Hidup Berkoloni
2. Home Behaviour
3. Hidup Di Daerah Tropis
4. Sensitif Terhadap Kondisi Lingkungan
5. Liar
6. Menyukai Tempat Yang Sejuk Dan Lembab
7. Membuat Sarang Secara Kontinyu

Budidaya burung wallet yang ditunggu-tunggu adalah sarang yang berasal dari
air liur burung wallet yang mempunyai keistimewaan selain hanya sebagai suatu
jenis makanan, ternyata sarang ini dapat bermanfaat untuk menyembuhkan
penyakit paru-paru, panas dalam melancarkan peredaran darah dan penambah
tenaga. ludah walet ini juga memiliki kandungan gizi yang tinggi dan berkhasiat
sebagai aphrodisiac. Banyak sinshe dan ahli pengobatan China tradisional yang
mencampurkan sarang burung walet ke dalam tonik penguat
(Nazaruddin,1998:2).

Kualitas sarang wallet antara lain ditentukan dari bentuk sarang, warna, ukuran,
keutuhan, serta kebersihan. Ada sarang yang berbentuk mangkok, ada yang
mangkok kecil, bentuk sampan, dan bentuk sudut, Dalam sebuah gedung, hasil
produksi sarang walet memiliki kualitas yang berbeda-beda. Ada yang 80 %
kualitas sarang waletnya bagus, sehingga nilai jualnya tinggi, namun sebaliknya
ada juga yang 80 % kualitas sarangnya kurang bagus, sehingga nilai jualnya
rendah. Sarang burung wallet dapat dikatakan baik dan mempunyai nilai jual
tinggi apabila ukurannya besar, warna putih-merah dan utuh.

CARA DAN TEKNIK PEMBUDIDAYAAN

Sehubungan dengan hal tersebut menurut Tengku Kelana(2008:1) yang sudah belasan tahun
menekuni bisnis walet, sarang putih harganya lebih mahal. Per kilogram bisa mencapai Rp16
juta. Sedangkan bungkus dengan berat 1 ons bisa djual 1,6 juta. Sarang yang kualitas terbaik
biasanya berbentuk sudut.
2.2 Cara budidaya burung wallet agar hasilnya bisa maksimal
Sarang burung wallet dapat menghasilkan kualitas yang baik dan nilai jual yang tinggi
apabila didukung dengan cara dan teknik dalam pembudidayaanya. Cara dan teknik
pembudidayaan yang baik untuk burung wallet yaitu:

Menentukan lokasi dan persyaratan kandang


1. Dataran rendah dengan ketinggian maksimum 1000 m dpl.
2. Daerah yang jauh dari jangkauan pengaruh kemajuan teknologi dan perkembangan
masyarakat.
3. Daerah yang jauh dari gangguan burung-burung buas pemakan daging.
4. Persawahan, padang rumput, hutan-hutan terbuka, pantai, danau, sungai,
5. rawa-rawa merupakan daerah yang paling tepat.

Penyiapan sarana dan peralatan


1. Suhu, kelembapan, dan penerangan. Gedung untuk kandang walet harus memiliki
suhu, kelembaban danpenerangan yang mirip dengan gua-gua alami. Suhu gua alami
berkisarantara 24-26 derajat C dan kelembaban ± 80-95 %.Pengaturan kondisi suhu
dan kelembaban dilakukan dengan: Melapisi plafon dengan sekam setebal 20 cmb.
Membuat saluran-saluran air atau kolam dalam gedung. Menggunakan ventilasi dari
pipa bentuk “L” yang berjaraknya 5 m satulubang, berdiameter 4 cm. Menutup rapat
pintu, jendela dan lubang yang tidak terpakai. Pada lubang keluar masuk diberi
penangkal sinar yang berbentuk corongdari goni atau kain berwarna hitam sehingga
keadaan dalam gedung akanlebih gelap. Suasana gelap lebih disenangi walet. Bentuk
dan konstruksi gedung umumnya, rumah walet seperti bangunan gedung besar,
luasnya bervariasidari 10×15 m2 sampai 10×20 m2. Makin tinggi wuwungan
(bubungan) dansemakin besar jarak antara wuwungan dan plafon, makin baik rumah
waletdan lebih disukai burung walet. Rumah tidak boleh tertutup oleh
pepohonantinggi.Tembok gedung dibuat dari dinding berplester sedangkan bagian
luar daricampuran semen. Bagian dalam tembok sebaiknya dibuat dari campuranpasir,
kapur dan semen dengan perbandingan 3:2:1 yang sangat baik untukmengendalikan
suhu dan kelembaban udara. Untuk mengurangi bau semendapat disiram air setiap
hari.Kerangka atap dan sekat tempat melekatnya sarang-sarang dibuat dari kayu-kayu
yang kuat, tua dan tahan lama, awet, tidak mudah dimakan rengat.Atapnya terbuat
dari genting.Gedung walet perlu dilengkapi dengan roving room sebagai tempat
berputarputardan resting room sebagai tempat untuk beristirahat dan
bersarang.Lubang tempat keluar masuk. Burung berukuran 20×20 atau 20×35
cm2dibuat di bagian atas. Jumlah lubang tergantung pada kebutuhan dan
kondisigedung. Letaknya lubang jangan menghadap ke timur dan dinding lubangdicat
hitam.
2. Pembibitan. Umumnya para peternak burung walet melakukan dengan tidak sengaja.
Banyaknya burung walet yang mengitari bangunan rumah dimanfaatkan oleh para
peternak tersebut. Untuk memancing burung agar lebih banyak lagi, pemilik rumah
menyiapkan tape recorder yang berisi rekaman suara burung wallet. Ada juga yang
melakukan penumpukan jerami yang menghasilkan serangga-serangga kecil sebagai
bahan makanan burung walet.
• Pemilihan Bibit dan Calon Induk Sebagai induk walet dipilih burung sriti yang
diusahakan agar mau bersarang di dalam gedung baru. Cara untuk memancing burung
sriti agar masuk dalam gedung baru tersebut dengan menggunaka kaset rekaman dari
wuara walet atau sriti. Pemutaran ini dilakukan pada jam 16.00–18.00, yaitu waktu
burung kembali mencari makan.
• Perawatan Bibit dan Calon IndukDi dalam usaha budidaya walet, perlu disiapkan telur
walet untuk ditetaskan pada sarang burung sriti. Telur dapat diperoleh dari pemilik
gedung walet yang sedang melakukan “panen cara buang telur”. Panen ini
dilaksanakan setelah burung walet membuat sarang dan bertelur dua butir. Telur walet
diambil dan dibuang kemudian sarangnya diambil. Telur yang dibuang dalam panen
ini dapat dimanfaatkan untuk memperbanyak populasi burung walet dengan
menetaskannya di dalam sarang sriti.
1. Memilih Telur Walet, Telur yang dipanen terdiri dari 3 macam warna, yaitu :
Merah muda, yang baru keluar dari kloaka induk berumur 0–5 hari.
Putih kemerahan, berumur 6–10 hari.
Putih pekat, mendekati waktu menetas berumur 10–15 hari.
1. Telur walet berbentuk bulat panjang, ukuran 2,014x1,353 cm dengan berat 1,97 gram.
Ciri telur yang baik harus kelihatan segar dan tidak boleh menginap kecuali dalam
mesin tetas. Telur tetas yang baik mempunyai kantung udara yang relatif kecil. Stabil
dan tidak bergeser dari tempatnya. Letak kuning telur harus ada ditengah dan tidak
bergerak-gerak, tidak ditemukan bintik darah. Penentuan kualitas telur di atas
dilakukan dengan peneropongan.
2. Membawa telur walet telur yang didapat dari tempat yang jaraknya dekat dapat
berupa telur yang masih muda atau setengah tua. Sedangkan telur dari jarak jauh,
sebaiknya berupa telur yang sudah mendekati menetas. Telur disusun dalam spon
yang berlubang dengan diameter 1 cm. Spon dimasukkan ke dalam keranjang plastik
berlubang kemudian ditutup. Guncangan kendaraan dan AC yang terlalu dingin dapat
mengakibatkan telur mati. Telur muda memiliki angka kematian hampir 80%
sedangkan telur tua lebih rendah.
3. Menetaskan telur walet pada mesin penetas Suhu mesin penetas sekitar 40 ° C dengan
kelembaban 70%. Untuk memperoleh kelembaban tersebut dilakukan dengan
menempatkan piring atau cawan berisi air di bagian bawah rak telur. Diusahakan agar
air didalam cawan tersebut tidak habis. Telur-telur dimasukan ke dalam rak telur
secara merata atau mendata dan jangan tumpang tindih. Dua kali sehari posisi telur-
telur dibalik dengan hati-hati untuk menghindari kerusakan embrio. Di hari ketiga
dilakukan peneropongan telur. Telur-telur yang kosong dan yang embrionya mati
dibuang. Embrio mati tandanya dapat terlihat pada bagian tengah telur terdapat
lingkaran darah yang gelap. Sedangkan telur yang embrionya hidup akan terlihat
seperti sarang laba-laba. Pembalikan telur dilakukan sampai hari ke-12. Selama
penetasan mesin tidak boleh dibuka kecuali untuk keperluan pembalikan atau mengisi
cawan pengatur kelembaban. Setelah 13–15 hari telur akan menetas.
4. Pemeliharaan
• Perawatan ternak anak burung walet yang baru menetas tidak berbulu dan sangat
lemah. Anak walet yang belum mampu makan sendir perlu disuapi dengan telur
semut (kroto segar) tiga kali sehari. Selama 2–3 hari anak walet ini masih
memerlukan pemanasan yang stabil dan intensif sehingga tidak perlu dikeluarkan dari
mesin tetas. Setelah itu, temperatur boleh diturunkan 1–2 derajat/hari dengan cara
membuka lubang udara mesin. Setelah berumur ± 10 hari saat bulu-bulu sudah
tumbuh anak walet dipindahkan ke dalam kotak khusus. Kotak ini dilengkapi dengan
alat pemanas yang diletakan ditengah atau pojok kotak. Setelah berumur 43 hari,
anak-anak walet yang sudah siap terbang dibawa ke gedung pada malam hari,
kemudian dletakan dalam rak untuk pelepasan. Tinggi rak minimal 2 m dari lantai.
Dengan ketinggian ini, anak waket akan dapat terbang pada keesokan harinya dan
mengikuti cara terbang walet dewasa.
• Sumber Pakan Burung walet merupakan burung liar yang mencari makan sendiri.
Makanannya adalah serangga-serangga kecil yang ada di daerah pesawahan, tanah
terbuka, hutan dan pantai/perairan. Untuk mendapatkan sarang walet yang
memuaskan, pengelola rumah walet harus menyediakan makanan tambahan terutama
untuk musim kemarau. Beberapa cara untuk mengasilkan serangga adalah:
a. Menanam tanaman dengan tumpang sari
b. Budidaya serangga yaitu kutu gaplek dan nyamuk
c. Membuat kolam di pekarangan rumah wallet
d. Menumpuk buah-buah busuk di pekarangan rumah
Diposkan oleh Budidaya Burung Walet di 08:18

Mesin ini dirancang khusus tidak seperti mesin walet pada umumnya,dan belum ada
dipasaran pada saat ini.Kenapa saya subut demikian karena pada umumnya mesin walet
dipasaran hanya bisa dua suara/bahasa yaitu suara luar dan suara dalam sedangkan mesin kita
rancang bisa mengola bahasa walet dengan 1o bahasa walet jadi coba dibayangkan? kalo kita
berada didalam ruang inap apa yang kita dengar ? ya walet lagi berkomunikasi dengan bahasa
masing-masing yang tidak kita mengerti. Tapi ada beberapa bahasa mungkin bisa kita ngerti
yaitu induk lagi ngasuh anaknya dan anaknya lagi minta makan ini bahasa yang paling
gampang kita pelajari terutama bagi orang yang sudah memiliki rumah walet yang sudah
berhasil. Jadi suara atau bahasa inilah saya injec kedalam mesin walet yang saya buat.
Konsep tata ruang rumah walet

Konsep tata ruang rumah walet ini sudah teruji keberhasilannya.


ini gambar saya tampilkan bagian lantai dasarnya saja jika ada yang berminat hubungi saya
No.Hp 08125619575
Email:Gunawan_techno@yahoo.com
Sedang dibangun .....
Rumah walet ini menggunakan mesin walet Miltiplaxer
Rumah walet ..

Menggunakan masin walet Multiplaxer 15-7-2010.


Ruko dimanfaatkan jadi rumah walet di
Ayani 2 meggunakan mesin walet 4 canal dua suara.
Dibunyikan 10-6-2010
Bahasa komunikasi walet sepanjang masa.

Sudah kesekian banyak pengunjung blog saya menanyakan mengenai mesin walet
Multiplaxer apa sudah diisi suara walet blon atau sudah diisi dengan suara apa?
Apakah suara tersebut akan bosan setelah dibunyikan beberapa bulan?
Jawabannya adalah:
Mesin walet Multiplaxer sudah diisi dengan bahasa walet yang tidak akan
kadaluarsa atau bosan istilah orang bahasa walet ini akan efektif sepanjang masa
walet tidak akan jemu mendengarnya sepanjang burung walet masih ada hidup
didunia ini.
Karena suara atau bahasa walet yang saya tanamkan kemesin Multiplaxer adalah
bahasa walet muda yang semenjak netas dari telur sampai menjelang dewasa dan
belajar terbang diluar gedung semua bahasanya ada terisi didalam mesin
multiplaxer.Perlu diketahui ada beberapa kosa kata yang sering dikeluarkan oleh
walet muda selama berada didalam gedung ia akan saling panggil jika induknya
pergi keluar gedung atau gedung walet lagi sepi inilah bahasa suara panggil walet
sepanjang masa.
Lalu kenapa bisa sepanjang masa dan tidak akan bosan dan jenuh?
Semenjak netas dari telur anak walet sudah mengeluarkan suara ciri khasnya
sebagai anak walet setelah akan menjelang dewasa ia akan berbahasa tersendiri
didalam gudung walet dan saling berkomunikasi dengan seumur walet menjelang
dewasa jadi yang sering berkomunikai adalah bahasanya sesama walet menjelang
dewasa.
Setelah keluar dari gedung walet pertama kali mengikuti induk walet pergi cari
makan dan pulang walet muda lebih dominan tertarik dengan bahasa dia yang
semenjak netas sampai menjelang dewasa.
Jadi selama gedung walet orang yang sudah berhasil setiap hari memproduksi anak
walet, gedung walet kita kebagian anak walet sepanjang masa.
JUAL: Sarang burung walet
Up date Tangal 17-6-2010
Stok ada 20kg
Harga Rp13.5 jt per kilogram.
Rumah walet di Katingan (Kalimantan Tengah)
Rumah walet di Katingan menggunakan
Mesin walet Multiplaxer
Diaktifkan pada Tanggal 1-5-2010.

Cara meningkatkan populasi Walet


Dari hari kehari tahun ketahun ini semakin sulit untuk meningkatkan populasi walet. Burung
walet sudah berkurang mau main - main dilubang masuk tidak seperti beberapa tahun yang
lalu selalu ramai main dilubang masuk. Saya telah menemukan satu cara untuk meningkatkan
populasi walet dengan catatan rumah walet tersebut sudah ada walet yang huni tapi tidak
berkembang atau sedang berkembang dengan temuan saya ini niscaya akan meningkatkan
populasi dunia perwaletan.

Perhatikan video ini dengan seksama Walet hanya berkeliling di lubang masuk saja dan
perhatikan gerakan walet - walet tersebut beda dengan gerakan garakan biasanya, walet tidak
masuk kelubang masuk makin lama makin ramai walet berdatangan setelah ramai dan tepat
waktunya baru kita suruh masuk kelubang masuk inilah caranya meningkatkan populasi
walet. dengan cara ini hanya boleh dilakukan seminggu sekali saja.
Saat video ini direkam Rumah walet ini baru 4 bulan aktif sudah ada 79 sarang.
Rumah walet di Sungai Slamat
Rumah walet ini menggunakan Mesin walet Multiplaxer.
Rumah walet tapi tidak ada walet
Sudah kesekian banyakkah rumah walet yang dibangun dengan biaya puluhan juta
sampai ratusan juta yang tidak mau dihuni oleh walet?Kalau sudah demikian apa
yang akan dilakukan oleh pemilik rumah walet.
Inikah yang sering dilakukan dan oleh pemilik rumah walet?
1.Selalu gonta ganti suara atau bahasa walet.
2.Buka lubang masuk didepan, kiri dan kanan.
3.Lubang ventilasi diperbanyak supaya tidak panas dan pengab.
4.Baskom diisi air atau bak air diperbanyak supaya dingin dan lembab,mesin
pembuat hujan buatan.
5.didalam ruang dioles dengan kotoran walet atau putih telor dan parfum walet
dilantai baskom diisi kulit nanas atau ubi kayu.
6.penyekatan lubang masuk agar sinar matahari tidak masuk keruang inap.
Tapi apa yang dilakukan semua ini hanya sia-sia walet tidak bergeming untuk
nginap.
Apakah anda juga termasuk orang yang melakukan hal diatas tersebut?
disini saya mau membagi pengalaman selama konsep bangunan dan tataruang itu
betul dijamin 100% berhasil.
tidak perlu dilakukan seperti hal diatas 1-6.
Cukup satu lubang masuk asal penempatannya benar.
Cukup 1 kolam diisi air saja dilantai dasar,lantai 2,3,4 tidak perlu air polos saja.
Ventilasi udara cukup 2m satu lubang ukuran pipi palalon 4inc.
Kep dinding harus di ban ini kesalahan fatal yang tidak disadari setiap pemilik rumah
walet dan inti permasalahannya kenapa walet tidak mau inap karena panas.
Tidak selalu gonta ganti suara atau bahasa walet.
Dengan bersabar pasti berhasil.
Rumah Walet di Ambawang km 20.5km
Rumah walet ini dibangun di Sei Ambawang Meggunakan Mesin Multiplaxer 6-4-2010
Salah Gunakan Bahasa Walet Memperpanjang Kegagalan.

Coba perhatikan video ini dan cermati suaranya dengan teliti, video walet ini saya
merekamnya pada tanggal 19 Novenber 2007 dengan jarak sekitar 2m walet ini tidak gubris
dengan kehadiran saya, Suara/bahasa walet yang saya bunyikan adalah suara/bahasa walet
dewasa jadi yang datang juga bapak dan ibunya walet habis yang diundang bapak ibunya
walet...Saya sering ditanyai olah temem-teman kenapa rumah walet saya setiap sore selalu
ramai didatangi walet tapi tidak ada yang nginap? Inilah jawabannya video diatas karena
Salah Menggunakan Bahasa Walet.
Perhatian: Suara Walet ini hanya untuk panggil burung walet datang bermain -main saja.
(Tidak bagus untuk digunakan.)

Coba perhatikan video dan suaranya,video yang pertama dan video yang kedua ini ada
perbedaan video yang pertama walet datang dan mendekati tweeter lalu pergi sedangkan
video yang kedua walet datang dan hinggap didinding. walet memiliki ratusan kosakata yang
tidak kita pahami kita hanya bisa belajar memahami body languagenya jadi jika kita salah
menggunakan suara atau bahasa walet ya akan mengalami kegagalan berkepanjangan.
Perhatian: Suara walet ini hanya untuk panggil walet datang bermain - main saja.(Tidak
bagus untuk digunakan.)
Video1 dan video2 adalah salah satu contoh Salah menggunakan bahasa walet. Banyak
pembaca kirim Email kirain bagus buat suara panggil.
Menentukan lokasi dan letak membangun Rumah Walet
Memilih lokasi yang tepat sangat menentukan tingkat keberhasilannya membudidaya Walet
Jika langkah memilih lokasi ini salah bisa dipastikan akan mengalami kegagalan.
Disini saya akan membagi pengalaman bagaimana menentukan lokasi untuk membangun
Rumah budidaya Walet.
1.Lokasi lintas walet pulang minimal 500 ekor.
2.Sumber pakan disekitar lokasi yang mau dibangun ada.
3.Lubang masuk harus menghadap arah Walet pulang dan menghindari sinar matahari
terbenam.
4.Munggunakan suara /bahasa anak walet yang baru tumbuh dewasa jangan menggunakan
suara / bahasa walet dewasa ini akan memperlambat keberhasilan.
5.Konsep atau tataruang bangunan yang mau dibangun harus yang benar.
Bangunan Rumah Walet berukuran 8x10m

Rumah Walet di Parit Pengeran Menggunakan Suara Multiplaxer

Desain Rumah Walet


Mungkin dianta pengunjung ada yang berminat membangun Rumah walet baru tapi tidak
memiliki data untuk membangun Rumah Walet atau konsep tata ruang yang akurat disatu sisi
takut gagal kalau gagal rumah walet tersebut mau dikemanakan jika bangunannya
dipedalaman atau dikebun persawahan mau dijual belum tentu ada orang yang mau
membelinya dengan pertimbangan ini lalu urungkan niat untuk membangun rumah walet
tersebut.
Hilangkan pemikiran seperti yang diatas saya punya konsep bangunan dan tataruang yang
sudah teruji keberhasilannya + rahasia cara pemasangan tweeter dan tata letak dengan
keberhasilan tinggi. Sudah banyak contoh - contoh rumah walet yang saya bangun dan
semuanya bisa dibuktikan keberhasilannya.
Ada yang berminat?
Cara pemasangan tweeter

Cara pemasangan Tweeter yang paling efektif untuk mempercepat walet membuat sarang.
Rumah walet sedang direnofasi

Direnofasi karena sudah 4 tahun hanya dihuni 1 pasang walet saja.


Dinding luar menggunakan gabus untuk meredam panas matahari
Menggunakan bantalan kayu bentuk V

Menggunakan bantalan kayu bentuk V lebih cepat bikin sarang dibanding sudut.
Suara Walet...?

Suara walet, bagi pemilik rumah walet baru adalah obat penenang sementara jika setiap pagi
dan sore lubang masuk dipenuhi burung walet keluar masuk sebagai contoh video diatas.
Mengapa..?
Rumah walet dibangun dengan biaya ratusan juta bahkan ada sampai miliaran tidak didatangi
dan dihuni oleh walet gemana mau tenang pasti selalu berpikir mengapa ya kok gak ada yang
nginap ya aneh selalu bertanya dalam hati atau pada teman yang sudah berhasil.
pada umumnya orang berpendapat kalau walet ramai datang bermain dilubang masuk atau
keluar masuk dilubang masuk dianggap rumah walet tersebut kedepan bakal berhasil.karena
sudah banyak walet yang singgah di rumah baru tersebut.Apa kenyataannya begitu? Mungkin
Pernah mendengar orang mengeluh atau posting diWab mengapa rumah walet saya setiap
sore selalu ramai didatangi walet tapi tidak ada yang nginap.
Saya mau membagi pengalaman pada pengunjung di Blog ini mungkin diantara pengunjung
pernah membeli rekaman suara walet dengan harga dari Rp300 sampai 2 jutaan per
1cd.Setelah dibunyikan beberapa bulan hasilnya juga tidak puas hanya beberapa ekor walet
aja yang nginap.Mengapa..?
Coba diperhatikan dan diteliti kotoran walet yang berada dibawah tweeter penarik apa itu
kotoran walet dewasa atau kotoran walet muda.jika walet dewasa berarti anda salah
menggunakan suara walet/bahasa walet.
Gunakanlah suara walet muda dan lihat hasilnya.
1 diantara 16 puntu Rumah walet saling bersaingan saya menggunakan suara walet muda dan
sedikit modifikasi ruang dalam. hasilnya cukup memuaskan dibandingkan yang lainnya.
Mesin Multiplaxer Pertama kali diujicobakan dirumah Walet ini.

Rumah Walet Saya inilah yang pertama kali saya mencoba mesin rancangan saya dan diberi
nama MULTIPLAXER Menggunakan Suara Multiplaxer.
Mengapa rumah walet identik harus memiliki Rumah Monyet ?
Kebanyakan orang berpikir Rumah walet identik harus ada rumah monyet
kalau tidak ada rumah monyet dianggap rumah walet ini kedepan bakal tidak akan berhasil
karena kurang tinggi atau kurang disukai burung walet. Apa benar ..? Apa dengan
membangun rumah monyet keberhasilan lebih besar dibanding dengan tidak membangun
rumah monyet?
Menurut pengalaman saya, Saya coba membagi pengalaman selama saya berkecimpung
didunia perwaletan.
Kita membangun rumah walet baru dengan berharap walet akan datang nginap dirumah baru
tersebut tapi apa walet yang datang nginap adalah walet dewasa ?
Tentu tidak walet dewasa sudah memiliki rumah tersendiri yang sudah ditinggalinya bertahun
- tahun dan bercucu cicit.
Yang kita harapkan adalah anak walet muda yang baru tumbuh dewasa dan baru keluar
rumah cari makan nengikuti induknya. Nah disinilah peran penting waktu walet sehabis
pulang cari makan walet dewasa terbangnya lebih laju dan gesit dibanding dengan walet yang
baru tumbuh dewasa kemungkinan walet muda akan kehilangan jejak induknya dan
ketemulah rumah walet baru.
disinilah apa perbedaan membangun rumah monyet dan tak membangun rumah monyet.walet
yang baru tumbuh dewasa terbangnya kurang lincah dan gesit ia akan terbang merata
kedepan jadi ketika walet muda tersebut sudah memasuki rumah monyet yang berukuran
2x2m atau 3x3m akan kesulitan terbang menurun mengikuti lorong panjang kebawah rumah
monyet tersebut.Sedangkan rumah walet yang tidak membangun rumah monyet walet muda
tersebut dengan gampang terbang kedepan dengan sedikit memiringkan badan kebawah
sudah memasuki ruang inap.
Rumah walet dua tingkat
Rumah walet ini menggunakan sound 2 chanal tanggal 15-5-2009
Cara memancing walet berkoloni didalam nesting room
Buatlah satu kamar dipojok nesting room lebar 4m panjang 1.3m nesting plank dipasang
selang - seling dengan jarak 35cm. Tweeter minimal 9 buah dipasang tidak beraturan
menggunakan suara atau bahasa anak berfariasi tidak monotone.Sudah diuji dan terbukti.
Benarkah Parfum dan Aroma bisa memikat walet....??
Mengapa burung walet tidak mau inap dirumah walet saya padahal saya sudah pakai Aroma
pemikat walet seperti kotoran walet, parfum walet..?
Sering kita mendengar ataupun membaca di iklan Wab atau blog yang membicarakan
aroma/parfum walet. sebenarnya apa kegunaan dari aroma tersebut dan benarkah bisa di
gunakan sebagai alat pemancing walet...?//%%##????
Biasanya buat pemilik rumah walet baru mereka sering di input dengan bahasa jual obat atau
ditakutin dengan mitos atau tahayul yg tidak ada penjelasannya. misalnya bau aroma ini bisa
membuat burung menempel dan tidak mau pergi dengan memberikan bukti gambar di blog
mereka tapi apakah itu benar ? ternyata setelah dibeli dan di pakai sesuai petunjuk, hasil yang
di dapatkan tidak sesuai dengan yg di gembar gemborkan padahal aroma tsb di jual dengan
harga mahal. dan ada lagi mengenai soal aroma lain seperti parfum manusia ,bau rokok ,bau
keringat manusia dll , jangan sampai bau tersebut masuk kedalam ruang inap walet bisa
membikin burung takut dan bisa kabur akan tetapi bau busuk obat pembasmi serangga dan
bangkai tikus yg sudah membusuk termakan racun tikus ada di dalam rumah walet yg
notabene lebih busuk 10 x lipat dari parfum Clive Christian's ,Calvin klein maupun bau badan
manusia tidak membikin burung takut dan kabur. kenapa hal itu bisa terjadi ? maukah mereka
memberi penjelasan ?? saya rasa mereka tidak akan menceritakannya. hal ini bisa terjadi
karena mereka sendiri juga tidak tau dan hanya mendengar cerita dongeng dari para senior
tanpa mau menggunakan logika atau juga mereka takut kehilangan income.
Rumah walet di Parit Tengkorak

Rumah walet ini berlokasi di Parit Tengkorak menggunakan mesin Multiplexer dan sudah
bersarang.
Terbukti teruji keberhasilannya menggunakan mesin Multiplexer berbeda dengan player yang
lain.
Setelah 11 bulan sudah bersarang 112 buah ini hasil rekaman kotorannya..
Membangun Rumah Walet Hemat Biaya
Buku ini dapat dibeli diToko Gramedia terdekat dikoto anda.
isi buku ini membahas tentang Membangun rumah walet hemat biaya.
Rumah walet di Sei Ambawang dekat 18.1 km
Rumah walet ini berada di sei Ambawang dekat km 18.1 km
Bangunan dan konsep ruang dari saya menggunakan sound Multiplekser
Rumah walet dekat bundaran di sei ambawang
Dilihat dari lubang masuk Rumah walet No 2 dari kiri Menggunakan Sound Multiplekser.
Bangunan rumah Walet di teluk pakedai
Rumah Walet ini sedang dibangun lokasi di Teluk Pakedai
Rumah walet berdinding Gabus
Rumah walet ini sudah bersarang 43 buah dalam waktu 7 bulan menggunakan mesin 4 chanal
2 suara / bahasa

Anda mungkin juga menyukai