MASA PERADABAN MESIR KUNO

1. KONDISI GEOGRAFIS DAN LINGKUNGAN

ALAM
Mesir Kuno adalah suatu peradaban yang berkembang di bagian Timur laut
Afrika. Peradaban ini terpusat di sepanjang hilir Sungai Nil yang penjangnya
6.400 km. Peradaban ini dimulai dengan penyatuan Mesir Hulu dan Hilir
sekitar 3150SM.
Secara ilmiah, air sungai tersebut berasal dari Gletser yang mencair dari
Pegunungan Kilimanjaro di Afrika Timur dan bermuara di Laut Tengah.
Ada empat Negara yang dilalui sungai ini, yaitu Uganda, Sudan, Etiopia, dan
Mesir.

Lembah Sungai Nil yang subur mendorong masyarakatnya untuk bertani.

Air Sungai Nil dimanfaatkan untuk irigasi dengan membangun saluran air,
terusan, dan waduk. Hasil pertanian Mesir adalah gandum, sekoi atau
jawawut, dan jelai-padi-padian yang biji atau buahnya keras seperti jagung.

2. KONDISI SOSIAL - POLITIK

Sejarah politik di Mesir berawal dari terbentuknya komunitas di desa-desa
sebagai kerajaan-kerajaan kecil dengan pemerintahan desa. Desa itu disebut
nomen. Desa-desa kecil itu berkembang menjadi kota-kota, dan berkembang
lagi menjadi dua kerajaan kecil, yaitu Kerajaan Mesir Hilir dan Kerajaan
Mesir Hulu sekitar tahun 4000SM. Pada tahun 3050 SM seorang penguasa
bernama Menes memprsatukan dua kerajaan tersebut menjadi satu kerajaan
Mesir besar.

Mesir merupakan sebuah kerajaan yang diperintah oleh raja yang bergelar
Firaun. Firaun dianggap dewa dan dipercaya sebagai putra Dewa Osiris.. Ia
mengklaim hak atas seluruh tanah kerajaan. Rakyat yang tinggal di wilayah
kerajaan harus membayar pajak.

3. KONDISI SOSIAL - EKONOMI

Kuil menjadi tulang punggung Utama dalam perekonomian yg berperan
untuk mengumpulkan dan menyimpan kekayaan negara dalam sebuah
sistem lumbung dan pembendaharaan dengan meredistribusi biji-bijian Dan
barang barang lainnya.

4. KEHIDUPAN SOSIAL DAN STRUKTUR

MASYARAKAT MESIR KUNO
Masyarakat mesir kuno dikelompokkan ke dalam sistem hierarki dengan
firaun berada di posisi puncak dan budak di posisi paling bawah.
A.Firaun (Pharaoh)
. Firaun berwenang menjaga ketertiban, membuat hukum, dan menjaga
mesir dari serangan bangsa lain.
B. Wazir (Vizier)
. Wazir berwenang mengawasi jalannya pemerintahan, memastikan
tersedianya bahan makanan, dan menengahi perselisihan yang terjadi
C. Bangsawan (Nobles)
Bangsawan berwenang membuat kebijakan dan memelihara ketertiban di
wilayah mereka.
D. Imam (Priests)
Imam berwenang melaksanakan ritual-ritual bagi para dewa di kuil.
E. Juru tulis
Juru tulis bertugas mendokumentasikan peristiwa penting melalui catatan
tertulis.
F. Tentara
Tentara bertanggung jawab mempertahankan kerajaan dari serangan musuh.
G. Tukang
Tukang adalah tenaga kerja terampil yang berperan penting dalam proses
mempercantik kuil dan bangunan lain
H. Petani (F
Mereka bekerja di tanah milik firaun dan bangsawan.
I . Budak (Slaves)
Budak bertugas melayani firaun dan bangsawan , bekerja di pertambangan
kerajaan membersihkan kuil.

5. SISTEM KASTA MESIR KUNO

 Kasta Brahmana terdiri dari kaum pendeta
 Kasta Ksatria terdiri dari kaum bangsawan & prajurit
 Kasta Waisya terdiri dari para tukang, pedagang, dan sebagainya

6. SISTEM KEPERCAYAN DAN RELIGI

Kepercayaan terhadap kekuatan gaib dan adanya kehidupan setelah
kematian merupakan kepercayaan yang dipegang teguh secara turun
temurun. Mereka menganut Politeisme atau peraya dan menyembah
banyak dewa.
 Pada saat pemerintahan Amenhotep IV, kepercayaan politeisme ini
diganti dengan Monoteisme, yaitu menyembah satu dewa, yaitu dewa
matahari (Aten).

7. HASIL-HASIL BUDAYA DAN PERADABAN

MESIR KUNO
A. Tulisan Hieroglif
Masyarakat Mesir Kuno mengenal bentuk tulisan bergambar yang
disebut Hieroglif. Hieroglif ditemukan tertulis di dinding piramida,
tugu oblesik maupun daun papyrus.

B. Piramida Mesir
Piramida  dibangun sebagai makam para Firaun yang sudah
meninggal dan akan memasuki kehidupan setelah meninggal
(afterlife). 

C. Makam Tutankhamun (The Tomb of Tutankhamun)

Peninggalan Mesir Kuno selanjutnya yaitu makam tutankhamun.
Tutankhamun lebih dikenal dengan Ramses II, salah satu raja terbesar
di Mesir kuno. Berkuasa dari tahun 1347 hingga 1339 SM.
D. Mumi (The Mummy)
Mumi merupakan mayat yang diawetkan.

E. Batu Rosetta
 ditemukan tahun 1799. Batu Rosetta merupakan artefak kuno yg
berasal dari zaman Raja Firaun Ptolemeus V yang mulai memerintah
pada usia yang sangat dini. 

F. Sphinx
Sphinx dapat ditemukan dekat dengan makam para Firaun, karena
dianggap sebagai penjaga makam Firaun