Laporan Light Fastness
Laporan Light Fastness
KELAS : GR 4 A
2018/2019
I. ALAT DAN BAHAN
Bahan:
Alat :
1. Lampu
2. Sinar matahari
3. Kuas atau cotton bud
3. Taruh sampel nomor 1 didalam laci agar tidak terkena cahaya (untuk acuan
perbandingan warna).
4. Taruh sampel nomor 2 dibawah paparan sinar lampu untuk beberapa jam.
6. Bandingkan hasil warna dari ketiga sampel dengan bahan pewarna liptint dan
perisa makanan.
yang mana semakin besar ukuran patikel, maka semakin besar pula lapisan yang
menghambat efek photochemical yang dapat menyebabkan warna memudar.
Pemudaran pada waktu yang pendek tidak mudah dilihat pada warna gelap, tetapi
akan lebih mudah dilihat pada warna terang karena persentase partikel warna terang
yang hancur akibat paparan sinar lebih tinggi dibandingkan dengan warna gelap
(Giles et.al., 1997).
Hasil uji sampel 3 yang lebih pudar/ terang dibandingkan sampel 2, menunjukan
bahwa efek lightfastness sinar matahari lebih besar dari pada sinar lampu. Hal ini juga
dipengaruhi oleh temperatur, yang mana semakin tinggi temperature, semakin cepat
waktu yang dibutuhkan untuk pudar, karena temperature dari paparan sinar dalam
waktu yang lama dapat menyebabkan photo-oxidation yang mana mengurangi kadar
oksigen dalam bahan pewarna. (Clark, 2011). Panjang gelombang cahaya dari sumber
sinar juga mempengaruhi hasil uji. Gelombang cahaya yang lebih pendek
menghasilkan energi yang lebih besar yang dapat meningkatkan pemudaran bahan
pewarna lebih cepat (Clark, 2011). Panjang gelombang cahaya lampu berwarna
kuning biasanya berkisar 570-590 nm, sementara panjang gelombang pada cahaya
matahari bermacam- macam, karena matahari mengandung semua gelombang cahaya,
namun pada sinar matahari terdapat sinar UV yang panjang gelombangnya berkisar
200- 480nm yang dapat memberikan efek pemudaran pada bahan pewarna.
V. KESIMPULAN
Sumber cahaya mempengaruhi fastlightness sebuah bahan pewarna. Yang
mempengaruhi fastlightness antara lain temperature dan panjang gelombang sumber
cahaya tersebut. Semakin tinggi temperature dan semakin pendek panjang
gelombang cahaya, semakin cepat bahan pewarna untuk memudar. Lightfastness
juga dipengaruhi oleh ukuran partikel dan terang/ gelapnya suatu bahan pewarna.
Semakin kecil ukuran partikel, semakin mudah ikatan kimia pada partikelnya hancur
karena paparan sumber cahaya. Sementara itu, semakin terang warna dari bahan
pewarna, semakin mudah pula untuk memudar.