Anda di halaman 1dari 17

Panduan OSN 127

BAB XI
PENGANTAR AKUNTANSI
KOMPETENSI DASAR MATERI PEMBELAJARAN
1. Mendeskripsikan akuntansi sebagai system Sistem Informasi (Definisi akuntansi, Kualitas informasi
informasi akuntansi, Proses kegiatan akuntansi, Beberapa pemakai
informasi akuntansi, Karakteristik pemakai informasi
akuntansi, Kegunaan informasi akuntansi, Bidang-bidang
akuntansi,Profesi akuntan, dan Etika profesi akuntan
2. Menafsirkan persamaan akuntansi Persamaan Akuntansi

A. DEFINISI AKUNTANSI

Akuntansi sering disebut sebagai ”Bahasa Bisnis” atau ”Bahasa Pengambilan Keputusan” , karena semakin kita
dapat memahami dan menguasai ilmu akuntansi, maka akan semakin baik pula untuk menangani dunia usaha, dan
dapat menangani berbagai aspek keuangan suatu perusahaan
Menurut American Accounting Association (AAA) Lembaga yang paling bertanggung jawab atas pengembangan
akuntansi di Amerika Serikat, Accounting is the process of identifying, measuring, and communicating economic
information to permit information judgment and decision by users of the information. (Akuntansi adalah suatu proses
pengidentifikasian, pengukuran dan pelaporan informasi ekonomi, yang memungkinkan adanya penilaian dan
pengambilan keputusan yang jelas dan tegas oleh mereka yang menggunakan informasi keuangan tersebut).
Menurut American Institute of Certified Public Accountants (AICPA), Akuntansi sebagai suatu seni pencatatan,
pengklasifikasian, dan pengikhtisaran dengan cara tertentu, yang dinyatakan dalam uang, transaksi dan peristiwa
paling tidak mengenai karakter keuangan dan penafsiran hasilnya. Atau Akuntansi sebagai aktivitas jasa yang
berfungsi untuk menghasilkan informasi yang bersifat angka, terutama tentang finansial, dari suatu unit entitas
ekonomi, yang dimaksudkan untuk dapat berguna sebelum pengambilan keputusan ekonomi, dalam menentukan
pilihan yang dianggap memiliki dasar yang kuat dibandingkan jika mengambil pilihan yang lain.
Menurut Weygandt, Kimmel dan Kieso, Accounting is an information system that identifies, records, and
communicates the economic events of an organization to interested users.(Akuntansi adalah sebuah sistem informasi
yang meliputi identifikasi, pencatatan dan pengkomunikasian transaksi ekonomi dari sebuah organisasi yang
berguna untuk pemakai)
Dari pengertian akuntansi di atas dapat disimpulkan bahwa Akuntansi adalah sebagai suatu proses
pencatatan, penggolongan/pengklasifikasian, peringkasan, pelaporan, dan penganalisaan dari transaksi
keuangan suatu organisasi untuk pengambilan keputusan bagi para pemakai informasi keuangan tersebut.

B. KARAKTERISTIK KUALITAS INFORMASI AKUNTANSI

Karakteristik kualitas Informasi akuntansi merupakan ciri khas yang membuat informasi akuntansi berguna bagi
pengguna atau pemakai informasi tersebut. Informasi akuntansi yang berkualitas harus memenuhi syarat-syarat
berikut ini :
1. Dapat dipahami (Undertandability), artinya laporan keuangan dapat dengan mudah untuk segera dipahami oleh
pemakai
2. Relevan (Relevance), artinya laporan keuangan harus sesuai dengan tujuan operasi perusahaan dan memenuhi
kebutuhan pemakai dalam proses pengambilan keputusan.
3. Materialitas (Materiality), artinya Suatu laporan atau fakta dipandang material kalau kelalaian untuk
mencantumkan atau kesalahan dalam mencatat informasi dapat mempengaruhi keputusan ekonomi pemakai
dengan analisa keadaan lain sebagai bahan pertimbangan pelengkap.
4. Keandalan (Reliability), artinya informasi laporan keuangan harus bebas dari pengertian yang menyesatkan,
kesalahan material dan dapat diandalkan pemakainya sebagai penyajian yang tulus dan jujur (Faithful
Representation).
5. Penyajian Jujur (Faithful Representation), artinya informasi akuntansi harus menggambarkan dengan jujur
transaksi serta peristiwa lainnya yang seharusnya disajikan atau yang secara wajar dapat diharapkan untuk
disajikan.
6. Substansi Mengungguli Bentuk (Substance Over Form), artinya jika informasi dimaksudkan untuk menyajikan
dengan jujur, maka transaksi perlu dicatat dan disajikan sesuai dengan substansi dan realitas ekonomi dan bukan
hanya bentuk hukumnya.
Panduan OSN 128
7. Netralitas (Neutrality), artinya informasi akuntansi harus diarahkan pada kebutuhan umum pemakai, dan tidak
bergantung pada kebutuhan dan keinginan pihak tertentu.
8. Pertimbangan Sehat (Prudence), artinya Informasi yang disajikan mengandung unsur kehati-hatian pada saat
melakukan perkiraan dalam kondisi ketidakpastian.
9. Kelengkapan (Completeness), artinya informasi dalam laporan keuangan harus lengkap dalam batasan
materialitas dan biaya.
10. Dapat Dibandingkan (Comparability), artinya Informasi akuntansi harus dapat dibandingkan dengan laporan
periode sebelumnya dan dapat dibandingkan dengan perusahaan lain yang sejenis.

C. PROSES AKUNTANSI

Tahapan di dalam proses akuntansi meliputi sebagai berikut :


a. Tahap pencatatan dan penggolongan meliputi kegiatan :
1. Penyusunan atau pembuatan bukti – bukti pembukuan atau bukti transaksi, baik transakai internal maupun
transaksi eksternal.
2. Pencatatan ke dalam jurnal (Journal), baik ke dalam jurnal umum maupun ke dalam jurnal khusus
3. Posting atau pencatatan ke buku besar (Posting), baik ke buku besar utama maupun buku besar pembantu
b. Tahap pengikhtisaran / peringkasan meliputi kegiatan :
1. Penyusunan neraca saldo (Trial Balance), yang datanya bersumber dari saldo-saldo yang ada pada buku besar
2. Penyusunan jurnal penyesuaian (Adjustment Journal), untuk menyesuaikan dengan keadaan atau fakta yang
sebenarnya pada akhir periode, dan penyusunan kertas kerja/neraca lajur, yang bertujuan untuk
mempermudah penyusunan laporan keuangan
3. Pembuatan jurnal penutup (Closing Entry), dibuat untuk mengetahui besarnya laba atau rugi suatu
perusahaan dan sekaligus untuk menutup perkiraan atau akun yang bersifats sementara (Temporary
account)
4. Pembuatan necara saldo setelah penutupan (Post Closing Trial Balance), dipergunakan untuk mengecek
kembali pencatatan yang akan dilakukan pada periode berikutnya
5. Penyusunan jurnal pembalik (Reversing Entry), dipergunakan untuk mengantisipasi terjadinya kesalahan
pencatatan pada periode akuntansi berikutnya
c. Tahap pelaporan dan penganalisaan meliputi kegiatan :
1. Penyusunan laporan keuangan (Financial Statement), yang terdiri dari Laporan Laba/Rugi, Laporan
Perubahan Modal, Neraca dan Laporan Arus Kas
2. Pembuatan analisa laporan keuangan (Financial Statement Analysis), digunakan untuk pengambilan
keputusan ekonomi, baik untuk perkembangan usaha maupun untuk penambahan investasi.

D. KENGUNAAN INFORMASI AKUNTANSI BAGI PEMAKAI

Informasi akuntansi yang disajikan dalam bentuk laporan keuangan memiliki Kegunaan yaitu :
1. sebagai alat perencanaan, pengendalian kegiatan perusahaan dan dasar pembuatan keputusan bagi pimpinan
2. sebagai laporan yang dapat dipertanggungjawabkan kepada pihak di luar perusahaan.
Sedangkan Pihak-pihak yang memerlukan informasi akuntansi antara lain :
a. Pihak intern atau Pimpinan perusahaan (Manajer)
b. Pihak ekstern perusahaan, terdiri dari :
1. Investor atau calon investor
2. Karyawan
3. Pemberi Pinjaman (Bank)
4. Pemasok atau Kreditur lainnya
5. Pelanggan
6. Pemerintah
7. Masyarakat

E. BIDANG SPESIALISASI AKUNTANSI

Bidang-bidang akuntansi meliputi :


a. Akuntansi keuangan atau akuntansi umum (Financial Accounting) adalah akuntansi yang kegiatannya sejak dari
pencatatan transaksi sampai dengan penyusunan laporan keuangan untuk kepentingan pihak di luar perusahaan,
seperti investor, kreditur, pemerintahdan lain sebagainya.
Panduan OSN 129
b. Akuntansi manajemem (Management Accounting) adalah akuntansi yang meliputi segala kegiatan di dalam
perusahaan dan membantu manajemen perusahaan, untuk pertimbangan pengambilan keputusan
c. Akuntansi Biaya (Cost Accounting) adalah akuntansi yang kegiatan utamanya ditujukan untuk menghitung biaya-
biaya produksi yang dikeluarkan perusahaan (pabrik) atau perusahaan industri.
d. Akuntansi pemeriksaan (Auditing) adalah akuntansi yang berhubungan dengan pemeriksaan bebas atas
akuntansi umum, yang biasanya dikerjakan oleh akuntan public
e. Akuntansi perpajakan (Tax Accounting) adalah akuntansi yang berkaitan dengan masalah perpajakan, seperti
pengisian SPT, perhitungan PPh, PPN dan sebagainya. Dengan tujuan untuk memenuhi peraturan perpajakan
yang berlaku dan untuk menekan pajak seminimal mungkin.
f. Akuntansi Anggaran (Budgetting) adalah akuntansi yang menyajikan kegiatan keuangan untuk jangka waktu
tertentu dilengkapi sistem penganalisaan dan pengawasannya
g. Sistem akuntansi(Accounting System) adalah akuntansi yang berhubungan dengan prosedur akuntansi dan
peralatannya serta penentuan langkah dalam pengumpulan dan pelaporan data keuangan
h. Akluntansi Pemerintahan (Government Accounting) adalah akuntansi yang kegiatannya diarahkan pada transaksi-
transaksi yang dilakukan oleh lembaga pemerintahan.

F. BIDANG GARAPAN / PROFESI AKUNTANSI

Jabatan-jabatan dalam lapangan akuntansi dapat dikelompokkan dalam berbagai bidang. Berdasarkan lingkup
kegiatan dan bidang garapannya, profesi akuntansi terdiri dari :
1. Akuntan Publik adalah akuntan yang kegiatannya memberikan jasa untuk kepentingan perusahaan dengan
sejumlah pembayaran tertentu, yang juga disebut akuntan ekstern
2. Akuntan Pemerintah adalah akuntan yang bekerja sebagai pemeriksa atau auditor untuk pemerintah atau Negara
3. Akuntan Pendidik adalah akuntan yang bekerja sebagai pengajar atau dosen di perguruan tinggi
4. Akuntan Intern atau akuntan Perusahaan adalah akuntan yang bekerja dalam perusahaan dan bertugas khusus di
bidang akuntansi intern untuk membantu pengelola perusahaan.

G. DASAR HUKUM PELAKSANAAN AKUNTANSI

Penyelenggaraan pembukuan di Indonesia yang merupakan kewajiban bagi suatu perusahaan harus berpedoman
pada suatu dasar hukum atau kerangka dasar, yang disebut Standar Akuntansi Keuangan (SAK). Kerangka dasar ini
merumuskan konsep yang mendasari penyusunan dan penyajian laporan keuangan bagi para pemakai eksternal.
Kerangka dasar SAK yang mendasari laporan keuangan membahas antara lain :
1. Tujuan laporan keuangan
2. Karakteristik kualitatif yang menentukan manfaat informasi dalam laporan keuangan
3. Definisi, pengakuan dan pengkuruan unsure-unsur yang membentuk laporankeuangan, dan
4. konsep modal serta pemeliharaan modal.
Tujuan penyusunan kerangka dasar ini adalah untuk digunakan sebagai acuan bagi :
1. komite penyusunan SAK dalam pelaksanaan tugasnya
2. penyusunan laporan keuangan, untuk menanggulangi masalah akuntansi yang belum diatur dalam SAK
3. auditor, dalam memberikan pendapat mengenai apakah laporan keuangan disusun sesuai dengan prinsip
akuntansi yang berlaku umum, dan
4. para pemakai laopran keuangan, dalam menafsirkan informasi yang disajikan dalam laporan keuangan yang
disusun sesuai dengan SAK

H. KONSEP DASAR AKUNTANSI

Secara umum konsep dasar akuntansi yang digunakan sebagai acuan dalam menyusun laporan keuangan yang
ditujukan bagi para pemakai informasi akuntansi diantaranya sebagai berikut :
1. Konsep Kesatuan Usaha (Bussines Entity), artinya laporan keuangan digunakan baik, oleh suatu organisasi atau
bagian dari organisasi yang berdiri sendiri maupun terpisah dari organisasi lain atau individu lain.
2. Konsep Pengukuran Uang atau Uang sebagai Alat Ukur (Money Measurement Concept), artinya uang merupakan
alat ukur umum dan paling tepat dalam aktivitas ekonomi dan menjadi dasar yang tepat pula bagi pengukuran
analisis akuntansi.
3. Konsep Kelangsungan Usaha (Going Concern), artinya laporan keuangan dibuat oleh suatu unit ekonomi yang
diasumsikan akan terus-menerus melanjutkan usahanya dan tidak akan dibubarkan.
Panduan OSN 130
4. Konsep Dua Aspek Akuntansi / Berpasangan (Double entry Bookeeping), artinya aspek berhubungan dengan
penerimaan atas suatu manfaat tertentu dan aspek yang berhubungan dengan pemberian atas manfaat tersebut.
5. Konsep Harga Perolehan (Cost), artinya harta atau jasa yang dibeli atau diperoleh harus dicatat atas dasar biaya
yang sesungguhnya, yakni harga beli ditambah biaya-biaya yang dikeluarkan dalam pembelian harta tersebut
sampai harta tersebut siap untuk digunakan
6. Konsep Periode Akuntansi (Accounting Period), artinya Kegiatan atau akuntansi suatu perusahaan akan tetap ada
selama jangka waktu yang lama dan tidak ditentukan.
7. Konsep Pembandingan pengeluaran beban dengan penghasilan (Matching Concept), artinya Dalam laporan
keuangan, pengeluaran beban yang diakui dalam laporan laba rugi berlandaskan atas dasar hubungan langsung
antara biaya yang timbul dengan pos penghasilan tertentu yang diperoleh.
8. Konsep Upaya dan Hasil (Effort and Accomplishment), artinya Secara konseptual, pendapatan timbul karena biaya
bukan sebaliknya pendapatan menanggung biaya, artinya pendapatan sudah dapat diakui meskipun belum
terealisasi karena adanya pengeluaran atau upaya entitas dalam melakukan kegiatan produktifnya.

I. UNSUR-UNSUR NERACA DAN LAPORAN LABA-RUGI

1. Unsur Neraca.
Neraca adalah laporan yang meunjukkan posisi keuangan perusahaan pada akhir periode, posisi keuangan yang
dimaksud terdiri atas Aktiva (Harta), Kewajiban (Utang) dan Ekuitas (Modal). Pos-pos ini didefinisikan sebagai
berikut :
a. Aset atau Aktiva atau Harta adalah sumber daya yang dikuasai oleh perusahaan sebagai akibat dari peristiwa
masa lalu dan dari mana manfaat ekonomi di masa depan diharapkan akan diperoleh perusahaan.
b. Liabilitas atau Kewajiban atau Utang adalah utang perusahaan di masa kini yang timbul dari peristiwa masa
lalu, penyelesaiannya diharapkan mengakibatkan arus keluar dari sumber daya perusahaan yang
mengandung manfaat ekonomi
c. Ekuitas atau Modal adalah hak residual atas aktiva perusahaan setelah dikurangi semua kewajiban.
2. Unsur Laporan Laba – Rugi
Laporan Laba-Rugi adalah laporan yang menunjukkan kinerja perusahaan, yakni tentang besarnya pendapatan
(penghasilan) dan beban pada akhir periode akuntansi.
Unsur penghasilan dan beban didefinisikan sebagai berikut :
a. Penghasilan (income) adalah kenaikan manfaat ekonomi selama suatu periode akuntansi dalam bentuk
pemasukan atau penambahan aktiva atau penurunan kewajiban yang mengakibatkan kenaikan ekuitas
yang tidak berasal dari kontribusi penanaman modal.
b. Beban (expense) adalah penurunan manfaat ekonomi selama suatu periode akuntansi dalam bentuk
arus keluar atau berkurangnya aktiva atau terjadinya kewajiban yang mengakibatkan penurunan ekuitas
yang tidak menyangkut pembagian kepada penanam modal.

J. SUMBER PENCATATAN AKUNTANSI

Transaksi keuangan adalah kejadian-kejadian menyangkut organisasi yang diukur dengan sejumlah uang dan dicatat
dalam akuntansi. Transaksi keuangan merupakan sumber pencatatan akuntansi. Akibat dari suatu transaksi
langsung pengaruhnya dapat ditunjukkan dalam posisi keuangan (neraca) atau pencatatan ke dalam persamaan
akuntansi.
Dokumen sumber yang merupakan bukti pencatatan dapat dibedakan menjadi dua, yaitu:
1. bukti pencatatan intern atau transaksi internal, adalah bukti pencatatan yang dibuat perusahaan untuk
kepentingan perusahaan sendiri dan tidak berhubungan dengan pihak luar perusahaan, dan biasanya berbentuk
memo. Misalnya: penyusutan aktiva tetap, pemakaian perlengkapan, penggunaan bahan baku,
pengambilan barang, dan
2 . bukti pencatatan ekstern atau transaksi eksternal, adalah bukti pencatatan yang terjadi antara perusahaan
dengan pihak di luar perusahaan. Misalnya: faktur, nota, cek, kuitansi, dan sebagainya.

K. KLASIFIKASI AKUN ATAU REKENING ATAU PERKIRAAN

1. Pengertian Akun atau Rekening


Akun atau Rekening atau perkiraan (account) adalah daftar tempat mencatat perubahan aktiva, kewajiban, modal,
pendapatan dan beban dari transaksi keuangan. Jumlah akun yang perlu diadakan dalam pembukuan suatu
perusahaan tergantung pada kebutuhan, kumpulan akun yang digunakan suatu perusahaan disebut buku besar atau
Panduan OSN 131
ledger. Dan dalam akun buku besar disusun dengan urutan tertentu, yaitu akun neraca (akun harta, utang dan Modal)
disusun paling depan, kemudian akun nominal (pendapatan dan beban)

2. Klasifikasi Akun atau Rekening


Pada dasarnya akun atau rekening diklasifikasikan menjadi dua, yaitu akun riil (neraca) dan akun nominal (laba
rugi).
a. Akun riil (neraca) adalah akun yang pada akhir periode dilaporkan dalam laporan neraca. Akun ini
meliputi akun aktiva, kewajiban, dan ekuitas (modal).
1) Akun atau Rekening Aset atau aktiva atau harta (Assets)
Harta perusahaan yang terdapat dalam akun meliputi aktiva lancar atau harta lancar, investasi jangka
panjang, aktiva tetap atau harta tetap, dan aktiva/harta tidak berwujud.
a) Aset Lancar atau Aktiva lancar (current account) yaitu aktiva yang mudah dicairkan dan habis
dipakai dalam satu periode akuntansi.
Contoh nama akun aktiva lancar : kas, piutang usaha dikurangi cadangan kerugian piutang, piutang
wesel, surat- surat berharga, perlengkapan, asuransi dibayar di muka, sewa dibayar di muka, dan
sebagainya.
b) Investasi jangka panjang (long term investment) adalah investasi yang dilakukan perusahaan dalam
jangka waktu lebih dari satu tahun.
Contoh nama akun investasi jangka panjang : investasi saham dan investasi obligasi.
c) Aset tetap atau Aktiva tetap (fixed asset) adalah aktiva berwujud yang digunakan perusahaan dengan
maksud untuk tidak dijual dalam operasi normal perusahaan dan mempunyai manfaat lebih dari satu
tahun.
Contoh nama akun aktiva tetap : peralatan, tanah, gedung, kendaraan, mesin, dan sebagainya.
d) Aset tidak berwujud atau Aktiva tidak berwujud (intangible asset) adalah aktiva yang berupa hak-
hak istimewa yang dapat menguntungkan perusahaan.
Contoh nama akun aktiva tidak berujud : goodwill, hak paten, hak cipta, hak Frencihse, Merk dagang
dan sebagainya.
2) Akun Liabilitas atau kewajiban atau utang (Liability)
Akun kewajiban atau utang dikelompokkan menjadi utang lancar dan utang jangka panjang.
a) Liabilitas lancar atau Utang lancar (current liability) adalah kewajiban yang harus dilunasi dalam
jangka waktu kurang dari 1 tahun.
Contoh nama akun utang lancar : utang usaha, utang wesel, utang gaji, beban yang terutang,
pendapatan diterima di muka, dan sebagainya.
b) Liabilitas jangka panjang atau Utang jangka panjang (long term liability) adalah kewajiban kepada
pihak lain atau kreditur yang harus dilunasi dalam jangka waktu lebih dari satu tahun.
Contoh nama akun utang jangka panjang : utang obligasi, utang hipotik, KIK, dan KMKP.
3) Akun ekuitas (modal)
Ekuitas atau modal adalah bagian hak pemilik terhadap kekayaan perusahaan, yaitu selisih antara harta
dikurangi dengan utang.
Contoh nama akun modal : modal Ani, modal Tono, dan modal Budi.

b . Akun nominal (laba/rugi) adalah akun yang pada akhir periode dilaporkan dalam laporan laba/rugi.
Akun ini meliputi akun pendapatan dan beban.
1) Akun pendapatan atau penghasilan
Pendapatan adalah hasil bruto yang diterima perusahaan dalam melakukan operasionalnya. Pendapatan dapat
digolongkan ke dalam pendapatan usaha dan pendapatan di luar usaha. Contoh pendapatan usaha
adalah pendapatan jasa, penjualan barang dagangan, sedangkan pendapatan di luar usaha seperti pendapatan
bunga, pendapatan dari laba penjualan aktiva tetap dan sebagainya
2) Akun beban
Beban adalah biaya-biaya yang dikeluarkan perusahaan dan yang harus diakui selama usaha untuk
memperoleh pendapatan. Beban dapat digolongkan menjadi beban usaha contohnya beban gaji, beban
sewa, beban listrik, beban air, beban perlengkapan, beban penyusutan gedung, dan beban di luar usaha
contohnya beban bunga, Rugi Penjualan aktiva dan sebagainya.

3. Kode Akun/Rekening
Pemberian nomor kode akun/rekening dalam pencatatan transaksi keuangan sangat diperlukan. Adapun kegunaan
pemberian kode akun/rekening antara lain:
a. menyediakan identifikasi ringkas,
b . mempermudah pencarian rekening yang diinginkan,
Panduan OSN 132
c. mempermudah pencatatan dan penyimpanan data,
d. mempermudah untuk melakukan proses selanjutnya.

Penyusunan nomor kode akun/ rekening tersebut harus disesuaikan dengan kebutuhan unit usaha (perusahaan)
yang bersangkutan. Pemberian nomor kode akun/rekening dalam suatu perusahaan dapat dilakukan dengan empat
cara, yaitu sebagai berikut.
1) Sistem Numerial (Numerical)
Sistem numerial adalah pemberian nomor kode akun/rekening dengan menggunakan angka.
2) Sistem Desimal
Sistem decimal adalah pemberian kode akun/rekening dengan menggunakan dasar angka sepuluh digit, yaitu
angka 0 sampai dengan 9.
3) Sistem Mnemonic
Sistem mnemonic adalah pemberian kode akun/rekening dengan menggunakan huruf.
4) Sistem Kombinasi huruf dan angka
Pada system ini setiap rekening atau perkiraan diberi kode akun/rekening dengan menggunakan huruf dan
angka/nomor.

L. PERSAMAAN AKUNTANSI

1. Prinsip Keseimbangan antara Aktiva dan Pasiva.


Setiap transaksi yang terjadi dalam suatu perusahaan, dicatat dengan menggunakan sistem berpasangan dan
menggunakan prinsip keseimbangan antara aktiva dengan pasiva, artinya jumlah kekayaan harus sesuai dengan
hak atas kekayaan perusahaan tersebut, sehingga persamaan akuntansinya adalah :

AKTIVA = PASIVA
Pasiva dibagi menjadi dua, yaitu hak dari para kreditur (Kewajiban) dan Hak dari Pemilik perusahaan (Ekuitas),
sehingga harta bisa berasal dari pemilik perusahaan yang disebut modal dan bisa juga berasal dari pinjaman (dari
luar perusahaa) yang disebut Kewajiban / Utang. Jadi Persamaan akuntansinya berubah menjadi :

ASET/AKTIVA = LIABILITAS/KEWAJIBAN + EKUITAS atau HARTA = UTANG + MODAL

2. Pengaruh Transaksi Keuangan terhadap Persamaan Akuntansi.


Pencatatan transaksi ke dalam persamaan akuntansi dapat dilakukan sebagai berikut :
Pencatatan
Transaksi
Akun Harta Akun Utang Akun Modal
a. Adanya Investasi awal pemilik Bertambah - Bertambah
b. Pembelian aktiva secara tunai Bertambah/Berkurang - -
c. Pembelian aktiva secara kredit Bertambah Bertambah -
d. Penerimaan pendapatan tunai / kredit Bertambah - Bertambah
e. Pembayaran biaya atau beban Berkurang - Berkurang
f. Pengambilan uang tunai untuk pribadi Berkurang - Berkurang
g. Pembayaran / pelunasan utang Berkurang Berkurang
Sedangkan hal-hal yang dapat mempengaruhi besarnya modal suatu perusahaan dalam pencatatan persamaan
akuntansi, antara lain :
a. Adanya laba atau rugi perusahaan, Laba akan menambah modal dan Rugi akan mengurangi modal
b. Adanya pendapatan yang diterima perusahaan, pendapatan akan menambah modal
c. Adanya beban yang dikeluarkan perusahaan, beban akan mengurangi modal
d. Adanya pengambilan untuk keperluan pribadi (Prive), prive akan mengurangi modal
e. Adanya investasi tambahan dari pemilik atau dari sumbangan (donasi), investasi akan menambah modal

M. LAPORAN KEUANGAN (FINANCIAL STATEMENT)

Laporan keuangan adalah suatu penyajian terstruktur dari posisi keuangan dan kinerja keuangan suatu entitas
(usaha). Tujuan laporan keuangan adalah memberikan informasi mengenai posisi keuangan, kinerja keuangan dan
arus kas entitas yang bermanfaat bagi sebagian besar kalangan pengguna laporan keuangan dalam pembuatan
Panduan OSN 133
keputusan ekonomi. Dalam rangka mencapai tujuan tersebut laporan keuangan menyajikan informasi mengenai
entitas yang mepiluti : Aset (harta), Liabilitas (Utang), Ekuitas (Modal), Pendapatan dan Beban termasuk keuntungan
dan kerugian, Kontribusi dari dan Distribusi kepada pemilik dalam kegiatannya sebagai pemilik, dan arus kas.
Sedangkan asumsi dasar dalam penyusunan laporan keuangan, terdiri dari :
a. Asas Accrual Basic (Dasar Akrual)
Berdasarkan asas ini, perusahaan harus menyusun laporan keuangan atas dasar akrual, kecuali arus kas.
Menurut dasar ini, aktiva, kewajiban, ekuiti (modal), penghasilan, dan beban diakui pada saat kejadian.
Penyusunan laporan keuangan bukan didasarkan pada saat kas atau setara kas diterima atau dibayar, dan dicatat
serta disajikan dalam laporan keuangan pada periode terjadinya.
b. Asas Cash Basic (Dasar Tunai)
Dasar tunai mempunyai maksud bahwa pendapatan dan beban diakui pada saat penerimaan atau
pengeluaran uang kas. Pengggunaan dasar ini biasanya dimanfaatkan oleh perusahaan-perusahaan yang
menjual barang secara angsuran, artinya pengakuan terhadap perubahan kekayaan didasarkan pada
mutasi kas.

Dalam Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (PSAK 1) Per 1 Juni 2012, Laporan keuangan lengkap terdiri dari
komponen-komponen berikut ini :
1. Laporan posisi keuangan (Neraca atau Balance Sheet) pada akhir periode adalah laporan yang menunjukkan
keadaan keuangan atau possisi keuangan suatu perusahaan pada akhir periode. Posisi keuangan yang dimaksud
terdiri atas jumlah aktiva, kewajiban dan modal. Penyusunan neraca harus diurutkan sesuai dengan tingkat
likuiditasnya atau tingkat kelancarannya. Akun/Rekening yang lancar harus didahulukan penyusunannya dan
rekening yang kurang lancar disusun di bawahnya.
2. Laporan Laba-Rugi (Income Statement) komprehensip selama periode adalah laporan yang menunjukkan
pendapatan dan beban dari suatu perusahaan dalam satu periode akuntansi. Laporan laba-rugi perusahaan
disajikan sedemikian rupa yang menonjolkan berbagai unsur kinerja keuangan yang diperlukan bagi penyajian
secara wajar. Laba/Rugi = Jumlah Pendapatan – Jumlah Beban
3. Laporan Perubahan Ekuitas (Capital Statement) selama periode adalah laporan yang menunjukkan sebab-sebab
adanya perubahan modal, dari modal awal sampai dengan modal akhir periode. Modal akhir = Modal awal +
Laba (Rugi) – Prive.
4. Laporan Arus Kas (Cash Flow Statement) selama periode adalah laporan yang menunjukkan arus masuk dan arus
keluar tentang kas dan setara dengan kas. Kas merupakan uang tunai atau saldo kas dan rekening giro, sedangkan
setara kas merupakan investasi yang sifatnya sangat likuid, berjangka pendek dan dengan cepat dapat dijadikan
kas dalam jumlah yang dapat ditentukan dan memiliki risiko perubahan nilai yang tidak signifikan. Laporan arus
kas harus melaporkan arus kas selama periode tertentu dan diklasifikasi menurut aktivitas operasi, investasi dan
pendanaan, dengan cara yang paling sesuai dengan bisnis perusahaan tersebut
5. Catatan atas laporan keuangan, berisi ringkasan kebijakan akuntansi penting dan informasi penjelasan lain
6. Laporan posisi keuangan pada awal periode komprehensip, yang disajikan ketika entitas menerapkan kebijakan
akuntansi secara retrospektif atau membuat penyajian kembali pos-pos laporan keuangan, atau ketika entitas
mereklasifikasi pos-pos dalam laporan keuangannya

Dalam Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (PSAK 1) Per 1 Juli 2009, Laporan keuangan lengkap terdiri dari
komponen-komponen berikut ini :
1. Neraca (Balance Sheet)
2. Laporan Laba-Rugi (Income Statement)
3. Laporan Perubahan Ekuitas (Capital Statement)
4. Laporan Arus Kas (Cash Flow Statement)
5. Catatan atas laporan keuangan

Laporan arus kas harus menyajikan tiga aktivitas kas, yaitu :


a. Arus Kas dari Aktivitas Operasi adalah aktivitas penghasil utama pendapatan perusahaan (principal
revenue-producing activities) dan aktivitas lain yang bukan merupakan aktivitas investasi dan aktivitas
pendanaan.
ARUS KAS MASUK ARUS KAS KELUAR
- Penjualan barang dagangan - Pembayaran pembelian barang dagangan
- Pendapatan dari jasa - Pembayaran untuk beban operasi (gaji, sewa,
- Penerimaan kas dari royalty, fees, komisi dan asuransi, listrik, telepon, air dsb)
pendapatan lain - Pembayaran untuk pembelian kepada supplier di
- Pendapatan bunga asset yang menghasilkan luar persediaan
Panduan OSN 134
(bunga) - Pembayaran kepada pemberi pinjaman (bunga)
- Pendapatan ekuitas surat berharga (deviden) - Pembayaran untuk pajak

b. Arus Kas dari Aktivitas Investasi adalah perolehan dan pelepasan aktiva jangka panjang serta investasi lain
yang tidak termasuk setara kas
ARUS KAS MASUK ARUS KAS KELUAR
- Penjualan aktiiva jangka panjang (property, pabrik, - Pembelian aktiva jangka panjang (aktiva tetap,
tanah, bangunan, peralatan, aktiva tak berujud, aktiva tak berujud, dan aktiva jangka panjang lain
dan sebagainya) termasuk biaya pengembangan yang dikapitalisasi
- Penjualan surat utang atau ekuitas perusahaan lain dan aktiva tetap yang dibangun sendiri)
(kecuali surat berharga yang diperlakukan sebagai - Pembelian surat utang dan ekuitas perusahaan lain
setara kas) (kecuali trading securities)
- Pengembalian dari pokok pinjaman kepada pihak - Pinjaman kepada pihak lain
ketiga

c. Arus Kas dari Aktivitas Pendanaan (financing) adalah aktivitas yang mengakibatkan perubahan dalam
jumlah serta komposisi modal dan pinjaman perusahaan
ARUS KAS MASUK ARUS KAS KELUAR
- Hasil Dari pinjaman - Pelunasan pokok pinjaman
- Hasil dari penerbitan saham ekuitas sendiri - Pembelian kembali saham perusahaan sendiri
- Penerimaan kas dari emisi obligasi, pinjaman, - Pembayaran deviden
wesel, hipotik dan pinjaman lainnya

SOAL-SOAL LATIHAN

A. PILIHAN GANDA
1. OSN 2006 KABUPATEN/KOTA Di dalam Standar Akuntansi Keuangan (SAK) yang
Perusahaan Multi Guna bergerak dalam bidang dikeluarkan oleh Ikatan Akuntan Indonesia (IAI)
angkutan. Pada akhir periode memiliki data sebagai menyebutkan bahwa minimal ada 4 laporan keuangan
berikut : yang disajikan oleh suatu Perusahaan. Berikut ke 4
1. Modal awal Rp 575.000.000,00 jenis laporan keuangan tersebut, kecuali …
2. Modal akhir Rp 612.550.000,00 a. Laporan Neraca
3. Prive Rp 7.500.000,00 b. Laporan Laba / Rugi
4. Beban gaji Rp 21.350.000,00 c. Laporan Harga Pokok Produksi
5. Beban perlengkapan Rp 43.500.000,00 d. Laporan Perubahan Modal
6. Beban listrik, air & telp Rp 15.650.000,00 e. Laporan Arus Kas
Berdasarkan data di atas besarnya pendapatan
perusahaan Multi Guna adalah … 4. OSN 2006 PROVINSI
a. Rp 125.550.000,00 c. Rp 612.550.000,00 Berikut adalah saldo akun-akun pada percetakan
b. Rp 592.550.000,00 d.Rp 622.500.000,00 INDAH WARNA :
c. Rp 602.450.000,00 Kas Rp 800.000,-
Wesel tagih Rp 700.000,-
2. OSN 2006 PROVINSI Sewa dibayar dimuka Rp 1.000.000,-
MC. Donald menguasai dunia dengan menjual hak Bunga diterima dimuka Rp 500.000,-
franchise ke seluruh dunia. Pembayaran fee untuk Peralatan Rp 4.000.000,-
franchisor biasanya dibayarkan setahun sekali. Hak Hipotik Rp 2.000.000,-
franchise tersebut merupakan … Gedung Rp 10.000.000,-
a. Surat Berharga Berdasarkan data di atas, maka harta lancarnya
b. Penjualan sebesar …
c. Aktva tidak berwujud a. Rp 1.500.000,- d. Rp 2.500.000,-
d. Investasi jangka panjang b. Rp 1.800.000,- e. Rp 3.000.000,-
e. Pendapatan diterima di muka c. Rp 2.000.000,-

3. OSN 2006 PROVINSI 5. OSN 2006 NASIONAL


Panduan OSN 135

“Accounting is the process of identifying, measuring SEWA DIBAYAR DIMUKA Rp 12.000.000,00 dibayar
and communicating economic information, to permit pada 1 Maret 2006 untuk masa satu tahun. Modal
informed judgment and decisions by user of the sendiri per 31 Mei 2006 yang benar adalah
information” this is the definition from: a. Rp 192.000.000 d. Rp 34.000.000
a. AICPA (American Institute of Certified Public b. Rp 109.000.000 e. Rp 26.000.000
Accountant) c. Rp 75.000.000
b. AAA (American Accounting Association)
c. FASB (Financial Accounting Standard Board) 10. OSN 2007 KABUPATEN/KOTA
d. GAAP (Generally Accepted Accounting Principles) Akuntan yang menjalankan fungsi perencanaan secara
e. IASC (International Accounting Standard bebas (independen) terhadap laporan keuangan
Committee) perusahaan dan organisasi lain, dan hasil laporan
dinyatakan dalam laporan akuntansi yang berisi
6. OSN 2006 NASIONAL pendapat tentang kewajaran atau kelayakan laporan
Financial Statement that informs assets, liabilities and keuangan yang diperiksanya adalah akuntan .....
owner’s equity position of company at one point in a. Privat/intern/manajemen d. Pendidik
time is : b. Publik/ekstern e. Sosial
a. Balance Sheet c. Pemerintah
b. Trial Balance
c. Chas flow Statement 11. OSN 2007 KABUPATEN/KOTA
d. General Ledger Perhatikan matrik berikut ini :
e. Income Statement No A B C
1. Tanah Beban ymh Utang usaha
7. OSN 2006 NASIONAL dibayar
Postulant (asumsi dasar) akuntansi yang menyebutkan 2. Persediaan Mesin Modal
bahwa suatu perusahaan akan beroperasi terus barang dagangan
3. Goodwill Piutang wesel Beban dibayar di
menerus dan tidak akan dilikuidasi untuk jangka waktu
muka
yang tidak terbatas adalah :
4. Biaya pendirian Peralatan Saham dibeli
a. Economic entity assumption untuk dimiliki
b. Going concern assumption Berdasarkan matriks di atas, yang termasuk Harta
c. Monetary unit assumption Lancar adalah .....
d. Accrual accounting assumption a. A1, B1, C1 c. A2, B3, C3 e. A3, B4, C1
e. Accounting period assumption b. A2, B2, C3 d. A3, B3, C4

8. OSN 2006 NASIONAL 12. OSN 2007 KABUPATEN/KOTA


Pada tanggal 1 Juli 2006, Pak Summi membuka usaha The following is data ”Molex” beauty salon :
yang diberi nama “Bengkel Summi”. Sebagai modal ● Service Income Rp 10.000.000,00
usaha Pak Summi menginvestasikan uang Rp ● 1 st Jan 2006 Capital Rp 5.000.000,00
20.000.000,00 untuk menyewa sebuah bangunan. ● Edo Prive Rp 2.000.000,00
Selain itu Pak Summi juga memperoleh pinjaman ● 31 st Dec 2006 Capital Rp 7.000.000,00
berupa kredit usaha dari Bank ABC senilai Rp From the data above amount of expenses is …..
30.000.000,00. oleh Pak Summi uang pinjaman ini a. Rp 14.000.000,00 d. Rp 6.000.000,00
digunakan untuk membeli peralatan bengkel senilai Rp b. Rp 12.000.000,00 e. Rp 4.000.000,00
25.000.000,00, dan perlengkapan bengkel Rp c. Rp 8.000.000,00
2.000.000,00. Dari transaksi tersebut maka nilai harta
(aktiva) bengkel summi yang benar adalah 13. OSN 2007 KABUPATEN/KOTA
a. Rp 20.000.000,00 d. Rp 45.000.000,00 Data perusahaan angkutan “Selamat” sebagai berikut :
b. Rp 25.000.000,00 e. Rp 50.000.000,00 ● Beban Gaji Rp 30.000.000,00
c. Rp 30.000.000,00 ● Pendapatan komisi Rp 3.350.000,00
● Beban Listrik, air dan tel Rp 2.350.000,00
9. OSN 2006 NASIONAL ● Pendapatan Jasa Rp 45.000.000,00
Saldo-saldo persamaan dasar akuntansi per 31 Mei ● Beban Asuransi Rp 5.000.000,00
2006 dari “Cetho Copy Centre” sebagai berikut: ● Beban sewa Rp 10.000.000,00
Kas Rp 26.000.000,00 ● Pengambilan pribadi Rp 2.500.000,00
Piutang Rp 14.000.000,00 ● Beban lain-lain Rp 1.000.000,00
Sewa dibayar dimuka Rp 12.000.000,00 Dari data di atas besrnya laba / rugi adalah .....
Peralatan Rp 100.000.000,00 a. Laba Rp 2.500.000,00 d. Rugi Rp 1.000.000,00
Akum. Penyusutan peralatan Rp 40.000.000,00 b. Rugi Rp 2.500.000,00 e. Laba Rp 0,00
Utang usaha Rp 25.000.000,00 c. Laba Rp 1.000.000,00
Pinjaman Hipotek Rp 50.000.000,00
Panduan OSN 136

14. OSN 2007 KABUPATEN/KOTA The following is data “Boeing” transportation :


Step in accounting cycle cover handcap phase,  Service Income Rp 10.000.000,00
reporting phase and compendium phase. In the  Total Expenses Rp 15.000.000,00
following is compendium step elements in accounting  Hatta prive Rp 2.000.000,00
cycle .  31st Dec. 2006 Capital Rp 17.000.000,00
1. Trial Balance From the data above amount of 1st Jan 2006 Capital
2. Work sheet ….
3. Financial report a. Rp 10.000.000,00 d. Rp 22.000.000,00
4. Closing entriest b. Rp 14.000.000,00 e. Rp 24.000.000,00
5. Closing trial balance c. Rp 20.000.000,00
6. Revershing Entriest
From above element represent real correct sequence 19. OSN 2007 PROVINSI
from phase of compendium is ….. Paying attention statement in matrix following!
a. Trial balance, Work sheet, Closing entriest, Closing No A B C
trial balance, Revershing entriest, Financial report 1 Land Prepaid Rent Account
b. Trial balance, Work sheet, Financial report, Closing Payable
entriest, Closing trial balance, Revershing entriest 2 Merchandise Machinery Capital
c. Trial balance, Work sheet, Financial report, Closing Inventory
trial balance, Revershing entriest, Closing entriest 3 Goodwill Account Prepaid
Receivable Insurance
d. Trial balance, Work sheet, Financial report, Closing
4 Franchise Equipment Bond Payable
entriest, Revershing entriest, Closing trial balance
5 Cash in Bank Formula Building
e. Trial balance, Work sheet, Financial report,
From the data above current assets account is….
Revershing entriest, Closing trial balance, Closing
a. A1, B1, C1, C3
entriest
b. A2, B2, C3, C5
c. A3, B3, B5, C5
15. OSN 2008 KABUPATEN/KOTA
d. A4, B3, C2, C5
One of the qualitative characteristic of financial
e. A5, B1, B3, C3
statements states that information of the financial
statements must have quality to influence the
20. OSN 2007 NASIONAL
economic decision of the users by helping them
Untuk kegiatan pendirian toko, Tuan Dimara
evaluate past, present or future events or confirming,
melakukan transaksi dengan rincian sebagai berikut:
or correcting their past evaluations. This characteristic
1. Tanah dibeli tunai Rp. 25.000.000
is called …..
2. Bahan bangunan dibeli kredit Rp. 30.000.000
a. reliability
3. Upah TK yang dibayar Rp. 15.000.000
b. faithful representation
Apabila transaksi tersebut dicatat dalam satu ayat
c. Relevance
jurnal, jumlah debit adalah….
d. Completeness
a. Rp. 30.000.000
e. Matching concept
b. Rp. 40.000.000
c. Rp. 45.000.000
16. OSN 2007 PROVINSI
d. Rp. 55.000.000
Laporan keuangan bersifat kuantitatif, tetapi juga
e. Rp. 70.000.000
dapat dipergunakan untuk menelusuri data lainnya
(misalnya jumlah karyawan), sehingga dapat digunakan
21. OSN 2007 NASIONAL
untuk bahan bagi manajemen, yang akan dapat
PT Dunia Abadi telah menyelesaikan jasa perbaikan
digunakan untuk mengambil keputusan pada masa-
yang diminta oleh konsumen pada akhir bulan
masa yang akan datang. Pernyataan tersebut
Desember 2006. Pesanan diterima bulan November
merupakan kegunaan akuntansi sebagai….
2006, faktur dibuat pada bulan Januari 2007 dan
a. Perencanaan d. Analisis
pembayaran dilakukan pada bulan Februari 2007. Jasa
b. Pengendalian e. Penafsiran
tersebut akan diakui sebagai pendapatan pada bulan…
c. Pertanggungjawaban
a. November 2006
b. Desember 2006
17. OSN 2007 PROVINSI
c. Januari 2007
Assets owners have to be dissasosiated with assets
d. Februari 2007
company, this matter as accourding to principles ….
e. Sesuai dengan kebijakan perusahaan.
a. Set of measure d. Going Concern
b. Obyectivity e. Historical Cost
22. OSN 2007 NASIONAL
c. Business entity
Berikut ini adalah aktiva pada perusahaan Xina pada 31
Desember 2007:
18. OSN 2007 PROVINSI
Panduan OSN 137

- Kas Rp. 2.000.000 8. Pendapatan jasa


- Pabrik Rp.1.200.000.000 Akun yang dicatat pada sisi debit jika bertambah
- Paten Rp. 100.000.000 adalah ……
- Piutang Rp. 50.000.000 a. 1, 2, 3, dan 4
- Investasi Jangka Panjang Rp. 75.000.000 b. 1, 3, 6 dan 7
- Persediaan Barang Rp. 10.000.000 c. 2, 3, 4 dan 6
- Penyisihan Piut Tak Tertagih Rp. 2.000.000 d. 3, 6, 7 dan 8
- Penyusutan Rp. 300.000.000 e. 5, 6 , 7 dan 8
- Biaya Dibayar dimuka Rp. 10.000.000
- Pendapatan diterima dimuka Rp. 1.000.000 26. OSN 2008 KABUPATEN/KOTA
- Perlengkapan Rp. 2.000.000 Fa. Setia kawan mempunyai data keuangan berikut ini :
- Biaya yang masih harus dibayarRp. 5.000.000 Modal awal Rp. 100.000.000,00
- Pendapatan y m h diterima Rp. 20.000.000 Pendapatan Rp. 30.000.000,00
Berdasarkan data diatas maka jumlah aktiva lancar Beban usaha Rp. 28.000.000,00
perusahaan Xina adalah.... Pengambilan prive Rp. 5.000.000,00
a. Rp. 62.000.000 Berdasarkan data di atas maka besarnya modal akhir
b. Rp. 72.000.000 adalah …..
c. Rp. 92.000.000 a. Rp 93.000.000,00
d. Rp. 97.000.000 b. Rp 95.000.000,00
e. Rp. 98.000.000 c. Rp 97.000.000,00
d. Rp 98.000.000,00
23. OSN 2007 NASIONAL e. Rp 102.000.000,00
On December 31, Vidorca correctly made an adjusting
entry to recognize Rp. 2.000.000 of accrued salaries 27. OSN 2008 KABUPATEN/KOTA
payable. On January 8 of the next year, total salaries of The matrix bellows shows some accounts :
Rp. 3.400.000 were paid. Assuming the correct No A B C
reversing entry was made on January 1, the entry on 1 Bond payable Accumulation Franchise
January 8 will result in a credit to Cash Rp. 3.400.000 depreciation of
and the following debit(s)…. assets
a. Salaries Payable Rp. 1.400.000 and Salaries Expense 2 Merchandise Purchase return Bad debt
inventory and allowance expense
Rp. 2.000.000
3 Sales Marketable With drawl
b. Salaries Payable Rp. 2.000.000 and Salaries securities
Expense Rp. 1.400.000 4 Goodwill Supplies Property rights
c. Salaries Payable Rp. 2.000.000 and Retained 5 Account Prepaid rent Sales discount
Earning Rp. 1.400.000 receivable
d. Salaries Payable Rp. 3.400.000 The accounts categorized as nominal accounts are …..
e. Salaries Expense Rp. 3.400.000 a. A1, B1, B2, C1
b. A3, B2, C2, C5
24. OSN 2008 KABUPATEN/KOTA c. A2, B3, B4, C2
This cost principle states that …… d. A4, B5, C3, C4
a. Activity of an entity are to kept separate and e. A5, B5, C3, C5
distinct from its owner
b. Assets should be recorded at their cost 28. OSN 2008 KABUPATEN/KOTA
c. Only transaction data capable of being expressed At the beginning of the year, ABC Company had total
in terms of money be include in the accounting assets of Rp. 82.000.000 and total liabilities Rp.
records. 50.000.000. if the total assets increased Rp.
d. Assets should be recorded at their market value 15.000.000 during the year and total liabilities
e. Assets should be initially recorded at cost and decreased Rp. 8.000.000. How much is the increasing
adjusted when the market value changes amount of owner’s equity at the end of the year?
a. Rp. 55.000.000
25. OSN 2008 KABUPATEN/KOTA b. Rp. 47.000.000
Perhatikan daftar akun berikut ini : c. Rp. 39.000.000
1. Piutang d. Rp. 32.000.000
2. Beban sewa e. Rp. 23.000.000
3. Sewa dibayar dimuka
4. Beban gaji 29. OSN 2008 KABUPATEN/KOTA
5. Utang gaji Pay attention in the matrix below :
6. Modal No A B C
7. Peralatan 1 Bond payable Accumulation Franchise
Panduan OSN 138

depreciation of Which of the following is not a step in the accounting


assets process?
2 Merchandise Purchase return Bad debt expense a. identification
inventory and allowance b. verification
3 Sales Marketable With drawl c. recording
securities
d. communication
4 Goodwill Supplies Property rights
e. classifying
5 Account Prepaid rent Sales discount
receivable
The accounts categorized as intangible are……………… 35. OSN 2008 PROVINSI
a. A1, B2, C3 A revenue account….
b. A4, C1, C4 a. is increased by debits
c. A5, B3, C3 b. is decreased by credits
d. A3, B1, C2 c. has a normal balance of debit
e. A5, B4, C4 d. is increased by credits
e. none of above
30. OSN 2008 PROVINSI
Laporan laba rugi adalah…. 36. OSN 2008 PROVINSI
a. laporan yang menggambarkan hasil operasional Tangal 1 Juli 2008 Riska membayar uang kuliah untuk
perusahaan pada saat tertentu satu semester kedepan senilai Rp 3.500.000. Oleh
b. laporan yang menggambarkan posisi keuangan Universitas penerimaan ini diakui sebagai :
perusahaan pada periode tertentu a. Accrued Expense
c. laporan yang menggambarkan hasil operasional b. Accrued Revenue
perusahaan pada periode tertentu c. Deferred Expense
d. laporan yang menggambarkan saldo akhir buku d. Deferred Revenue
besar e. Accrued Receivable
e. laporan yang menggambarkan perubahan equitas
pada akhir periode 37. OSN 2008 PROVINSIINSI
Perhatikan Neraca sebagai berikut:
31. OSN 2008 PROVINSI Salon JELITA
Net income will result during a time period when…. Neraca per 31 Desember 2007
AKTIVA PASIVA
a. assets exceed liabilities
Gedung Rp20.000.000 Utang Hipotek Rp40.000.000
b. assets exceed revenues
Tanah Rp90.000.000 Utang Usaha Rp5.000.000
c. expenses exceed revenues Perlengkapan Rp20.000.000 Utang Pajak Rp2.000.000
d. revenues exceed expenses Kas Rp10.000.000
e. revenues equal expenses Surat Berharga Rp30.000.000 Modal Rp183.000.000

32. OSN 2008 PROVINSI Total Aktiva Rp230.000.000 Total Pasiva Rp230.000.000
On the last day of the period, a company buys a Rp. Penyajian Neraca diatas mengandung kelemahan
90.000.000 machine on credit. This transaction will karena :
affect the…. a. Jumlahnya tidak seimbang
a. income statements only b. Disusun dengan model skontro
b. balance sheet only c. Klasifikasi akun aktiva dan akun pasiva salah
c. income statement and owner’s equity only d. Susunan aktiva salah
d. income statement and balance sheet e. Susunan aktiva dan hutang tidak sesuai dengan
e. income statement, owner’s equity and balance prinsip penyusunan neraca
sheet
38. OSN 2008 NASIONAL
33. OSN 2008 PROVINSI Barbie Corp.'s trial balance reflected the following
Performing service on account will have the following account balances at December 31, 2007:
effects on the components of the basic accounting Accounts receivable (net) Rp24.000.000,00
equation…. Trading securitiesRp6.000.000,00
a. increase liability and decrease owner’s equity Accumulated depreciation on equipment and
b. increase assets and increase owner’s equity furnitureRp15.000.000,00
c. increase assets and increase liability CashRp11.000.000,00
d. increase liability and increase owner’s equity InventoryRp30.000.000,00
e. decrease liability and increase owner’s equity EquipmentRp25.000.000,00
PatentRp4.000.000,00
34. OSN 2008 PROVINSI Prepaid expensesRp2.000.000,00
Panduan OSN 139

Land held for future businesssiteRp18.000.000,00 - Office supplies expense Rp 200.000,00


In Barbie's December 31, 2007 balance sheet, the total - Rent expense Rp 1.500.000,00
current assets is….. - Prepaid rent Rp 750.000,00
a. Rp70.000.000,00 - Service revenue Rp 12.000.000,00
b. Rp73.000.000,00 - Fee revenue Rp 3.000.000,00
c. Rp77.000.000,00 - Interest expense Rp 250.000,00
d. Rp82.000.000,00 - Personal withdrawal Rp 600.000,00
e. Rp90.000.000,00 - Wages expense Rp 450.000,00
- Wages payable Rp 350.000,00
39. OSN 2008 NASIONAL Based on the data, Express transportation company
Equity or debt securities held to finance future has income before tax …..
construction of additional plants for next three years a. Rp 12.600.000,00
should be classified on a balance sheet as…. b. Rp 10.350.000,00
a. current assets c. Rp 9.850.000,00
b. property, plant, and equipment d. Rp 9.600.000,00
c. intangible assets e. Rp 9.400.000,00
d. long-term investments
e. short-term investments 44. OSN 2009 KABUPATEN/KOTA
Berikut adalah data per 31 Desember 2008,
40. OSN 2009 KABUPATEN/KOTA perusahaan jasa catering “Bundo” :
Akuntansi adalah seni dari pencatatan, penggolongan, - Modal awal Rp 3.500.000,00
dan peringkasan transaksi atau kejadian yang bersifat - Pendapatan Rp 12.350.000,00
keuangan dengan cara yang tepat (berdaya guna) dan - Pengambilan pribadi Rp 1.500.000,00
dalam bentuk satuan uang, serta penafsiran hasil - Beban-beban Rp 4.750.000,00
proses tersebut. Pengertian akuntansi tersebut adalah Jumlah modal akhir dari perusahaan jasa catering
menurut lembaga ….. “Bundo” adalah …..
a. ACIPA d. AAA a. Rp 6.100.000,00
b. AICPA e. APCAI b. Rp 9.600.000,00
c. APCIA c. Rp 11.100.000,00
d. Rp 14.350.000,00
41. OSN 2009 KABUPATEN/KOTA e. Rp 16.000.000,00
Bidang akuntansi yang khusus berhubungan dengan
penetapan prosedur akuntansi dan peralatannya 45. OSN 2009 PROVINSI
dalam suatu perusahaan disebut bidang akuntansi ….. Suatu usaha memiliki Kas sebesar Rp 6.000.000,00
a. Social accounting Wesel Bayar Rp 6.000.000,00 Utang Rp 8.600.000,00
b. Cost accounting Pendapatan Jasa Rp 14.000.000,00 dan Beban Sewa
c. Accounting system Rp 3.600.000,00. Berdasarkan data di atas jumlah
d. Auditing kewajiban totalnya adalah… .
e. Tax accounting A. Rp 11.000.000,00
B. Rp 14.600.000,00
42. OSN 2009 KABUPATEN/KOTA C. Rp 19.600.000,00
“Roni Kartawijaya” accountant’s office has general D. Rp 20.000.000,00
ledger accounts : E. Rp 27.600.000,00
Ending balance Rp 15.000.000,00
Service revenue Rp 5.000.000,00 46. OSN 2009 PROVINSI
Beginning balance Rp 10.000.000,00 Perusahaan milik Bapak Rafly memiliki saldo buku
Income after tax Rp 6.000.000,00 besar pada tanggal 31 Desember 2008 adalah
Rent expenses Rp 1.000.000,00 sebagai berikut:
Interest expense Rp 500.000,00 1) Pendapatan Rp 4.500.000,00
Based on data the personal withdrawal is ….. 2) Beban Operasi Rp 2.500.000,00
a. Rp 16.000.000,00 3) Pendapatan Diterima Dimuka Rp 1.000.000,00
b. Rp 5.000.000,00 4) Modal Bapak Rafly (awal) Rp 3.000.000,00
c. Rp 4.000.000,00 5) Penarikan Pribadi Rp 500.000,00
d. Rp 1.000.000,00 6) Utang Dagang Rp 2.000.000,00
e. Rp 500.000,00 Saldo Modal akhir tahun Bapak Rafly adalah… .
43. OSN 2009 KABUPATEN/KOTA A. Rp. 7.500.000,00
“Express” transportation services company has B. Rp. 6.000.000,00
financial data below : C. Rp. 5.500.000,00
- Office supplies Rp 500.000,00 D. Rp. 4.500.000,00
Panduan OSN 140

E. Rp. 4.000.000,00 D. Rp8.550.000,00


E. Rp11.540.000,00
47. OSN 2009 PROVINSI
Mr Biryu is the owner of Amura and he wants to 51. Diketahui data sebagai berikut:
calculate Amura’s net income. During 2008, Mr Biryu - modal akhir Rp25.000.000,00
has the following data: - Jumlah aset Rp100.000.000,00
1) Sales Revenue Rp 10.000.000 - jumlah laibilitas Rp75.000.000,00
2) Unearned Revenue Rp 2.000.000 - laba bersih Rp5.000.000,00
3) Account Receivables Rp 1.500.000 - modal awal Rp22.500.000,00
4) Operating Expenses Rp 5.000.000 Dari data di atas, jumlah pengambilan pribadi
5) Administration Expense Rp 1.000.000 sebesar….
6) Tax Expense Rp 500.000 A. Rp2.000.000,00
7) Accrued Expense Rp 500.000 B. Rp2.500.000,00
8) Loss on Sale of Equipment Rp 500.000 C. Rp2.700.000,00
9) Discount on Sales Revenue Rp 500.000 D. Rp3.000.000,00
Net Income for Amura for current year is… . E. Rp7.500.000,00
A. Rp. 6.000.000,00
B. Rp. 5.500.000,00 52. These are account balances as of December 31, 2008
C. Rp. 4.500.000,00 of C Sitohang, owner of a movie theater.
D. Rp. 2.500.000,00 - Accounts payable $ 11,400
E. Rp. 2.000.000,00 - Admissions income $ 34,200
- Capital, Januay1, 2008 $ 16,000
48. OSN 2010 KABUPATEN/KOTA - Cash $ 7,500
Business entity concept in accounting is …. - Drawing $ 5,400
A. A concept for commercializing - Equipment $ 18,500
B. A concept to obtains satisfaction of consumer - Film rental exp $ 6,000
C. A concept to obtains company confession - Miscellaneous exp $ 4,000
D. A concept about segregation between companies - Notes payable $ 1,000
and the owner of legal capital - Rent expense $ 10,000
E. All concepts in division of work and acquirement - Salaries expense $ 7,000
of gain - Supplies $ 4,200
The capital for the December 31, 2008 is....
49. Hotel Century berbintang lima selama bulan Mei 2009 A. $ 7,200 D. $ 17.800
menerima tamu sebanyak 20 orang masing-masing B. $ 12,400 E. $ 23.200
menginap selama 2 hari . Cara pembayaran beragam C. $ 16,000
sebagai berikut:
1) 10 orang membayar tunai 53. Berikut ini sebagian data yang dimiliki oleh CV
2) 4 orang menggunakan cek “Kencana Ungu” per 31 Desember 2008:
3) 6 orang membayar separuh tunai, dan sisanya - Kas Rp2.000.000,00
dilunasi bulan berikut - Piutang usaha Rp750.000,00
4) 2 orang memesan untuk bulan juni 2009 - Perlengkapan Rp250.000,00
5) Tarif menginap per hari Rp500.000,- per orang. - Pendapatan jasa Rp3.000.000,00
Pendapatan Hotel Century selama bulan Mei 2009 - Pengambilan pribadi Rp500.000,00
tersebut sebesar.... - Beban sewa Rp1.200.000,00
A. Rp20.000.000,00 - Beban gaji Rp400.000,00
B. Rp17.000.000,00 - Beban listrik Rp100.000,00
C. Rp14.000.000,00 Berdasarkan data di atas, laba/rugi perusahaan CV ”
D. Rp13.000.000,00 Kencana Ungu “ adalah….
E. Rp10.000.000,00 A. Rp1.300.000,00
B. Rp1.550,000,00
50. Jika diketahui hak cipta Rp5.200.000,00 investasi C. Rp2.050.000,00
saham adalah Rp10.000.000,00. Aset lancar D. Rp2.100.000,00
Rp10.645.00,00 aset tidak lancar Rp1.700.000,00 E. Rp3.300.000,00
modal awal Rp17.500.000,00 prive Rp 360.00,00 dan
laba bersih Rp1.855.000,00 maka kewajiban dalam 54. OSN 2010 PROVINSI
neraca sebesar .... An entity is organized according to state or federal
A. Rp4.485.000,00 statutes and in which ownership is divided into shares
B. Rp6.540.000,00 of stock is a …..
C. Rp7.830.000,00 a. proprietorship d. government unit
Panduan OSN 141

b. corporation e. private unit d. semua yang memberikan manfaat di masa lalu


c. partnership e. didanai oleh utang dan modal

55. OSN 2010 PROVINSI 59. OSN 2016 KAB


Berikut ini adalah saldo akun buku besar perusahaan If at the beginning of the period, assets are
“AMIN” yang disusun berdasarkan urutan alphabet. Rp 300.000.000,00 , debts are
Seluruh akun tersebut memiliki saldo normal dan Rp50.000.000.00 and after the company
dalam Rp.000 (ribu rupiuah): operated for a year, there is an increase of
Utang dagang 500 total asset of 30% and decrease of debts
Piutang dagang 800 20%, so there is ... at the finance of the
Investasi 1.000 company.
Kas 1.600 A. increasing capital of 10%
Prive 200 B. decreasing capital of 10%
pendapatan 2.000 C. increasing capital of 40%
Beban asuransi 300 D. decreasing capital of 40%
Tanah 2.000 E. increasing income of 10%
Biaya gaji 400
modal 1.800 60. OSN 2010 PROVINSI
Pada 1 April, saldo akun kas adalah Rp.67.880.000.
Jumlah total asset adalah …..
Selama bulan April, penerimaan kas sebesar
a. Rp. 5.700.000
Rp.345.600.00 dan saldo kas pada 30 April adalah
b. Rp. 5.300.000
Rp.95.230.000. Tentukan pengeluaran kas selama
c. Rp. 5.200.000
bulan April …..
d. Rp. 4.700.000
a. Rp. 27.350.000 d. Rp 372.950.000
e. Rp. 4.400.000
b. Rp. 318.250.000 e. Rp 95.230.000
c. Rp. 372.950.000
56. OSN 2010 PROVINSI
Laba bersih yang dilaporkan pada laporan keuangan
perusahaan “BUNDA” adalah Rp.90.000.000, tetapi 61. SOAL OSN 2014 NASIONAL
dari ayat jurnal penyesuaian yang belum dibuat pada Laporan keuangan yang menjelaskan kondisi
akhir tahun periode diketahui bahwa beban keuangan perusahaan untuk periode yang lebih
perlengkapan adalah Rp.2.700.000 dan utang gaji pendek dari satu tahun adalah....
Rp.1.300.000. sesuai dengan informasi tersebut maka a. Laporan Keuangan Konsolidasi
laba bersih setelah dikoresi nilainya adalah ….. b. Laporan Keuangan Gabungan
a. Rp. 86.000.000 c. Laporan Keuangan Interim
b. Rp. 87.300.000 d. Laporan Keuangan Periodik
c. Rp. 88.700.000 e. Laporan Keuangan Lengkap
d. Rp. 90.000.000
e. Rp. 92.700.000 62. SOAL OSN 2014 PROV
Services that have been provided to costumers but not
57. OSN 2010 PROVINSI yet paid for Rp 50.000,00 will have an influence on the
Equipment with an estimated market value of accounting equation as follows …..
Rp.45.000.000 is offered for sale at Rp.65.000.000. a. Asset and equity increased for Rp 50.000,00
The equipment is acquired for Rp 10.000.000 in cash b. Equity and liability increased for Rp 50.000,00
and a note payable of Rp.40.000.000 due in 30 days. c. Asset and liability increased for Rp 50.000,00
The amount used in the buyer’s accounting records to d. One type of Asset increased, while other types of
record this acquisition is ….. assets reduced respectively by Rp 50.000,00
a. Rp. 10.000.000 e. Liability increased and equity reduced byr Rp
b. Rp. 40.000.000 50.000,00
c. Rp. 45.000.000
d. Rp. 50.000.000 63. Perusahaan Andira membeli asset tetap senilai Rp
e. Rp. 65.000.000 22.000.000,00 (belum termasuk pajak 10%), biaya
asuransi Rp 5.000.000,00, biaya perawatan Rp
58. OSN 2010 PROVINSI 2.000.000,00, biaya ongkos angkut Rp 2.000.000,00.
Aset adalah ….. Harga perolehan asset tetap tersebut adalah
a. selalu lebih besar dari liabilitas a. Rp 22.000.000,00 d. Rp 31.200.000,00
b. terdiri dari kas dan piutang b. Rp 24.200.000,00 e. Rp 33.200.000,00
c. sama dengan beban karena untuk c. Rp 29.200.000,00
memperolehnya dibutuhkannya pengeluaran kas
Panduan OSN 142

64. Yang bukan merupakan bagian dari siklus akuntansi Jumlah pendapatan yang dapat diakui pada bulan
adalah ….. Desember 2012 adalah …..
a. Identifikasi transaksi a. Rp 9.000.000,00 d. Rp 32.750.000,00
b. Analisis laporan keuangan b. Rp 12.750.000,00 e. Rp 23.250.000,00
c. Pembuatan jurnal penutup c. Rp 25.250.000,00
d. Pembuatan jurnal penyesuaian
e. Penyusunan rencana saldo 67. Ibu Nina adalah pemilik dan pengelola Salon Cantik.
Pada tanggal 31 Desember 2011 Cantik memiliki asset
65. Yang menjadi penyebab para akuntan umumnya Rp 75.000.000,00 dan utang Rp 25.000.000,00. Selama
mempunyai penghasilan lebih besar dari sopir adalah tahun 2011 Ibu Nina menambah investasinya sebesar
….. Rp 20.000.000,00 dan menarik dana untuk keperluan
a. Akuntan lebih efisien dari sopir pribadinya sebesar Rp 10.000.000,00 dari Cantik.
b. Akuntan memberikan penayanan lebih Berapakah jumlah laba bersih selama 2011 jika
dibandingkan sopir diasumsikan pada 31 Desember 2012 aset Cantik
c. Jumlah akuntan lebih sedikit dari pada sopir sebesar Rp 90.000.000,00 dan utang sebesar Rp
d. Ketersediaan akuntan lebih langka dibandingkan 25.000.000,00?
dengan permintaan terhadap layanan mereka a. Rp 5.000.000,00 d. Rp 25.000.000,00
e. Jumlah jam kerja akuntan lebih lama dibandingkan b. Rp 10.000.000,00 e. Rp 35.000.000,00
dengan jumlah jam kerja sopir c. Rp 15.000.000,00

66. Berikut adalah transaksi yang terjadi pada perusahaan 68. Data perusahaan Bengkel Pasti Kuat mencakup:
PT Mawar selama bulan Desember 2012. 1) Pendapatan usaha Rp 1.500.000,00
(1) Menerima uang tunai atas jasa yang diselesaikan 2) Beban gaji Rp 600.000,00
selama bulan Desember senilai Rp 9.000.000,00 3) Beban sewa Rp 120.000,00
(2) Menerima pembayaran sebagian dari piutang 4) Beban listrik, air dan telepon Rp 50.000,00
kepada konsumen (berasal dari jasa bulan Juni) 5) Iklan yang masih harus dibayar Rp 150.000,00
sebesar Rp 3.750.000,00 6) Prive setor Rp 150.000,00
(3) Menerima investasi dari pemilik senilai Rp 7) Piutang pendapatan Rp 150.000,00
22.000.000,00 8) Pendapatan bunga Rp 150.000,00
(4) Memberikan jasa kepada konsumen namun belum Berdasarkan data di atas, Laba bersih Bengkel Pasti
dibayar senilai Rp 1.750.000,00 Kuat yang diperoleh sebesar …..
(5) Menerbitkan wesel tagih kepada bank senilai Rp a. Rp 580.000,00 d. Rp 1.030.000,00
60.000.000,00 b. Rp 730.000,00 e. Rp 1.180.000,00
(6) Menerima uang tunai sebesar Rp 12.500.000,00 c. Rp 880.000,00
untuk jasa akan diserahkan tahun depan
69. OSN 2006 PROVINSI
Berikut saldo yang terdapat pada salon kecantikan Titi pada per 1 Januari 2005 :
Kas Rp 5.000.000,- Peralatan Salon Rp 1.200.000,-
Piutang Usaha Rp 400.000,- Utang Bank Rp 2.700.000,-
Perlengkapan Salon Rp 1.000.000,- Modal Nn. Titi Rp 4.900.000,-
Transaksi terjadi pada bulan Januari 2005 sbb :
Tgl 3 Jan 2005 : Perlengkapan yang masih ada senilai Rp 600.000,-
Tgl 10 Jan 2005 : Membayar cicilan utang bank sebesar Rp 300.000,- Ditambah bunga Rp 15.000,-
Dari data di atas, persamaan akuntansi yang benar adalah …
a.
Piutang Perlengk. Peralatan
Tgl Kas (Rp) Utang Bank Modal
Usaha Salon Salon
Jan 1 5.000.000 400.000 1.000.000 1.200.000 2.700.000 4.900.000
3 (400.000) (400.000)
5.600.000 400.000 600.000 1.200.000 2.700.000 4.900.000
10 (315.000) (300.000) (15.000)
5.285.000 400.000 600.000 1.200.000 2.400.000 4.885.000
b.
Piutang Perlengk. Peralatan
Tgl Kas (Rp) Utang Bank Modal
Usaha Salon Salon
Jan 1 5.000.000 400.000 1.000.000 1.200.000 2.700.000 4.900.000
3 (400.000) (400.000)
5.000.000 400.000 600.000 1.200.000 2.700.000 4.500.000
Panduan OSN 143

10 (315.000) (300.000) (15.000)


4.685.000 400.000 600.000 1.200.000 2.400.000 4.485.000
c.
Piutang Perlengk. Peralatan
Tgl Kas (Rp) Utang Bank Modal
Usaha Salon Salon
Jan 1 5.000.000 400.000 1.000.000 1.200.000 2.700.000 4.900.000
3 (400.000) (400.000)
5.500.000 400.000 600.000 1.200.000 2.700.000 4.500.000
10 (315.000) (315.000)
4.685.000 400.000 600.000 1.200.000 2.385.000 4.500.000
d.
Piutang Perlengk. Peralatan
Tgl Kas (Rp) Utang Bank Modal
Usaha Salon Salon
Jan 1 5.000.000 400.000 1.000.000 1.200.000 2.700.000 4.900.000
3 (600.000) (600.000)
5.000.000 400.000 400.000 1.200.000 2.700.000 4.300.000
10 (315.000) (300.000) (15.000)
4.685.000 400.000 400.000 1.200.000 2.400.000 4.285.000
e.
Piutang Perlengk. Peralatan
Tgl Kas (Rp) Utang Bank Modal
Usaha Salon Salon
Jan 1 5.000.000 400.000 1.000.000 1.200.000 2.700.000 4.900.000
3 (600.000) (600.000)
4.400.000 400.000 400.000 1.200.000 2.700.000 4.900.000
10 (315.000) (315.000)
4.085.000 400.000 400.000 1.200.000 2.385.000 4.900.000

70. Data keuangan 2 perusahaan sebagai berikut:


Akun Bengkel Agung Bengkel Akbar
1 Modal awal Rp100.000.000,00 Rp120.000.000,00
2 Modal akhir Rp118.000.000,00 Rp128.000.000,00
3 Gaji karyawan Rp54.000.000,00 Rp60.000.000,00
4 Beban perlengkapan Rp12.000.000,00 Rp8.000.000,00
5 Beban listrik, air dan telepon Rp 6.000.000,00 Rp 4.000.000,00
Berdasarkan data di atas pada kedua perusahaan dapat disimpulkan ....
A. Bengkel Akbar memperoleh laba bersih lebih besar daripada Bengkel Agung
B. Bengkel Agung memperoleh pendapatan Rp90.000.000,00 dan Bengkel Akbar Rp80.000.000,00
C. Bengkel Agung memperoleh laba bersih lebih kecil daripada Bengkel Akbar
D. Bengkel Akbar memperoleh saldo laba Rp18.000.000,00 dan Bengkel Agung Rp8.000.000,00
E. Bengkel Agung menderita kerugian Rp18.000.000,00 dan Bengkel Akbar Rp8.000.000,00

Anda mungkin juga menyukai