Anda di halaman 1dari 6

Kasus perdarahan di kala 4 ( perdarahan post partum )

Etiologi

Atonia uteri Persalinan dengan tindakan Retensio plasenta Inversio uteri

Kegagalan miometrium (episiotomi), Plasenta tdk dapat terlepas Fundus uteri terbalik

u/ berkontraksi Robekan serviks, masih sisa plasenta dlm sebagian/seluruhnya

Uterus dlm keadaan robekan perineum rahim masuk ke dlm cavum uteri

relaksasi,melebar,lembek Terputusnya kontinuitas Menggagu kontraksi uterus Lingkaran kontriksi uterus

Pembuluh darah tak pembuluh darah Pembuluh darah tdk dapat akan mengecil

mampu berkontraksi menutup Uterus akan akan terisi darah

Pembuluh darah tetap

terbuka

Perdarahan Post Partum(Perdarahan Pasca Persalinan)

Penurunan jumlah Persalinan dg tindakan

cairan intravaskuler (episiotomi),

Jumlah hemoglobin Berlangsung secara robekan serviks,


dlm darah menurun terus-menerus robekan perineum

Suplai oksigen ke Penurunan jumlah cairan Prosedur invasif Terbentuknya porte de entre

jaringan menurun intravaskuler dlm jumlah Terputusnya kontinuitas (pintu masuknya virus dan

Hipoksia jaringan yang banyak jaringan bakteri patogen)

5L,mukosa pucat, Renjatan hipovolemik Nyeri Virus/bakteri dpt masuk dgn

akral dingin,konjungtiva mudah ke dlm tubuh dan


Resiko syok Nyeri Akut
anemis,nadi cepat tp lemah
Resiko infeksi

Ketidakseimbangan
perfusi jaringan perifer
Gadar dalam kehamilan muda (Mual yang berlebihan)

Faktor alergi Faktor predisposisi Peningkatan esterogen

Penurunan Pengosongan Lambung

Emesis gravidarum Peningkatan Tekanan Gaster

Penyesuaian Komplikasi

Hiperemisis Gravidium

Intake Nutrisi Menurun

Gangguan Nutrisi

Kebutuhan Tubuh Pengeluaran Nutrisi Berlebihan Kehilangan Cairan Berlebih

Dehidrasi

Cairan Extra Seluier Dan Plasma Hemokonsentrasi

Gangguan Nutrisi Aliran Darah ke Jaringan Menurun

Kebutuhan Tubuh

Metabolisme Intra Sel Menurun Perfusi Jaringan Otak

Otot Lemah

Kelemahan Tubuh Penurunan Kesadaran

Intoleransi Aktivitas

Anda mungkin juga menyukai