Anda di halaman 1dari 7

BAHAN AJAR

Sekolah : SMA Negeri 2 Tebo


Mata Pelajaran : Matematika Umum
Materi Pokok : Integral Tak Tak Tentu
Kelas/ Semester : XI/ Genap
Alokasi Waktu : 2 x 45 Menit (15 Mei 2020)

A. Menentukan Integral Tak tentu dengan Metode Substitusi


 Integral dari (ax +b)n
Perhatikan fungsi y=(3 x+ 1)4
dy
Turunan pertama yterhadap x, =4 (3 x+ 1)3 ∙3
dx
dy
=12(3 x+1)3
dx
Berdasarkan penurunan fungsi diatas, kita dapat membuat peta konsep penurunan
secara umum dari ( ax +b )n , untuk n ≥ 1, sebagaiberikut :

Proses penurunan ( ax +b )n

Input Kalikandenganpang Kurangkanpangkatdari


katdari dengan 1

Hasil Kalikandengan

Proses Kebalikan peta konsep diatas, di peroleh :

Input Bagidengan Tambahkanpangkatda


ri
dengan 1

Hasil Bagidenganpangkatdari
Data peta konsep diatas, di peroleh :
1
1. ∫ ( ax+b )n dx= a ( n+1 ) ( ax +b )n +1 ,n ≠−1dan a ≠ 0
dx 1
2. ∫ (ax +b)−1 dx=∫ (ax +b) dx= a ln|ax+ b|

Contoh

Carilah :
1. ∫ ( 2 x−1 )5 dx
Jawab :
1
∫ ( 2 x−1 )5 dx= 2(5+1) (2 x−1)6 + c
3
2. ∫ 3 x+1 dx
Jawab :
3 3
∫ 3 x+1 dx= 3 ln|3 x +1|+c=ln|3 x+1|+ c
3. ∫ 5 (1−3 x)4 dx
Jawab :
5 −1
∫ 5 (1−3 x)4 dx =−3 (4+ 1) (1−3 x)5 + c= 3
(1−3 x )5+ c

6
4. ∫ (3 x +1)3 dx
jawab :
6
∫ (3 x +1)3 dx= 6∫ ( 3 x +1 )−3 dx
1
¿6∙ (3 x+ 1)−3 +1+ c
3(−3+1)
¿−(3 x +1)−2+ c
6 −1
Jadi, ∫ 3
dx = +c
(3 x +1) (3 x+ 1)2
5. ∫ √3 x+ 7 dx
Jawab :
1
2
∫ √3 x+ 7 dx=∫ ( 3 x+7 ) dx
1 3
1 1+ 1
¿ ( 3 x+7 ) 2 +c= ( 3 x+7 ) 2 + c
1 3
( )
3 +1
2
3∙
2
2
Jadi, ∫ √ 3 x+ 7 dx= ( 3 x +7 ) √3 x +7 + c
9
6
6. ∫ 3 2 x +3 dx

−1
jawab : ∫ 3
6
√ 2 x +3
dx=6 {∫ ( 2 x +3 ) dx}
3

−1
1
¿6 {
2(+1)
(2 x +3) 3
+1
+c }
33
¿6∙
4
√(2 x +3)2+ c
6 93
∫ 3 2 x +3 dx= 2 √(2 x +3)2+ c

 Intregal dari g, (x) ∙ f (g ( x ))n


Pengintegralan dengan metode substitusi serupa dengan aturan rantai dari
turunan fungsi. Untuk memahami hal ini, perhatikan aturan rantai dari turunan fungsi
y=(x 2+ 3 x +5)9 , yaitu :
d 2 9 8
( x + 3 x +5 ) =9 ( x 2+ 3 x +5 ) ( 2 x+3 )
dx
8
Dengan demikian, antiturunan dari 9 ( x 2 +3 x+5 ) ( 2 x+ 3 ) adalah
8 9
∫ 9 ( x 2 +3 x+ 5 ) ( 2 x +3 ) dx=( x 2 +3 x+5 ) +c
8 du
Perhatikan bahwa 9 ( x 2 +3 x+5 ) ( 2 x+ 3 ) merupakan bentuk g(u) dengan g ( u )=9u 8
dx

du
dan u=x2 +3 x +5. Dari bentuk diatas kita dapat menuliskan bentuk perkalian g(u)
dx
dengan menghubungkan pada aturan rantai , seperti terlihat dalam teorema berikut
iniMisalkanf
. , g dan u merupakan fungsi yang diferensialnya ( dapat diturunkan)
terhadap
Teorema x dan memenuhi
: pengintegralan :
dengan metode substitusi
du
f ( x )=g (u)
dx
Dengandemikian ,
du
∫ f ( x ) dx=∫ g ( u ) dx dx=∫ g ( u ) du=G (u )+ c
Dengan G merupakanantiturunandarig.
Bukti :
Jika G sebagai antiturunan dari g, maka G’(u) = g’(u) dan berdasarkan aturan ranti di
peroleh :
du du d
f ( x )=g ( u ) =G ' ( x ) = G( u)
dx dx dx
integral kedua ruas ,di peroleh:
du d
∫ f ( x ) dx=∫ g ( u ) dx dx=∫ dx [ G(u)] dx=G ( u ) +c
Jadi, ∫ f ( x ) dx=G ( u ) +c (terbukti)
Contoh :

1. Menghitung integrasi tak tentu dengan metode substitusi , carilah


8
∫ 9 ( x 2 +3 x+ 5 ) ( 2 x +3 ) dx
Jawab :
Cara 1:
Misal, u=x2 +3 x +5
du
=2 x+3 ∫ 9 ( x 2 +3 x+ 5 )8 ( 2 x +3 ) dx=∫ 9 u8 du
dx
9 u9 9
¿ + c=u +c = ( x 2+ 3 x +5)9 +c
9

cara 2 :
misalkan :u=x 2 +3 x+5
du
=2 x+3
dx
du
dx=
2 x+3
9
du
∫ 9 ( x 2 +3 x+ 5 ) ( 2 x +3 ) dx=∫ 9 u8 ∙ ( 2 x +3 ) ∙ 2 x +3 ¿ ∫ 9 u8 du= 99u
8
+c=u +c
9

= ( x 2+ 3 x +5)9 +c
Cara 3: (metode substitusi tanpa menuliskan pemisahan)
8
∫ 9 ( x 2 +3 x+ 5 ) ( 2 x +3 ) dx
8 d ( x 2+ 3 x +5)
¿ ∫ 9 ( x 2+ 3 x +5 ) ( 2 x+3 )
2 x+3
8
¿ 9 ∫ ( x 2+ 3 x +5 ) d ( x 2+ 3 x +5 )
9
9 ( x2 +3 x +5 )
¿ +c
9
¿( x 2 +3 x+ 5)9 + c
x dx
2. Perubahan variabel dengan substitusi : carilah ∫
√ x2 +1
Jawab :
Misalkan :u=x2 +1
du
Maka :du=2 x dx atau dx=
2x
1 1

∫ √xu ∙ 2dux = 12 ∫ u 2 du¿ 12 ∙ 21 u 2 +c ¿ √ x2 +1+c


3
3. Substitusi dengan kelebihan unsur x, carilah : ∫ x ( 4 x−5) dx
Jawab :
Misalkan: u=4 x−5
1
x= (u +5)
4
dx 1 du
maka : = dx=
du 4 4
1 du
∫ x ( 4 x−5 )3 dx =∫ 4 ( u+5 ) ∙ u3 ∙ 4
1 4
¿∫ ( u +5 u3 ) du
16
1 5 5 4
¿ u + u +c
80 64
1 5
¿ ( 4 x−5)5 + (4 x−5)4 +c
80 64
dx
4. Substitusikan dengan pecahan eksponen , carilah ∫ 1 1
x +x2
3

1 1
Jawab : perhatikan pangkat dari variabel x, KPK dari penyebut ( , ¿adalah 6,
3 2
1
berarti kita misalkan u=x 6

x=u6
dx
=6 u5
du
dx=6u 5 du
Dengan proses substitusi, diperoleh :
dx 6 u5 5
6u ∙u 2 3
6
∫ 1 1
=∫ 1
¿¿
∫ u6u
2
+u 3
du¿ ∫ 2
u ( 1+u )
2
du¿ ∫ (6 u ¿−6 u+6−
u+1
)du ¿
x +x2
3 6 3
( u ) +¿ ¿
6 1
¿ 2 u3−3 u2 +6 u−∫ du=2u3−3u 2+ 6u−6 ln|u+ 1|+c ( karenau=x 6 )
u+1
¿2¿
1 1 1 1
jadi ,∫
dx
1 1
| |
=2 x 2 −3 x 3 + 6 x 6 −6 ln x 6 + 1 +c
x +x2
3

B. Rangkuman
1. Formula dasar Pengintegralan
a. ∫ dx=x+ c
b. ∫ af ( x ) dx=a ∫ f ( x ) dx , dengan a suatu konstanta
c. ∫ {f ( x ) ± g ( x ) }dx=∫ f ( x ) dx ±∫ g ( x ) dx
n+ 1
a
d. ∫ a x n dx= n+1 x + c, dengan n ≠ -1

a
e. ∫ x dx=a ln| x|+ c , dengan ln x = e
log x

2. Menentukan nilai konstanta integrasi (nilai c) dari suatu fungsi F’(x) dapat ditentukan

antiturunannya yaitu ∫ F ' ( x ) dx=F ( x ) +c. Nilai konstanta integrasi c ini dapat
ditentukan asalkan nilai dari variabel x dan y untuk fungsi y = F(x) telah diketahui.
Nilai c diperoleh dengan mensubstitusikan kedua nilai variabel x dan y yang tadi telah
diketahui ke dalam hasil pengintegralan fungsi F’(x).
3. Untuk dapat menentukan hasil dari sebuah integral maka kita harus mengubah bentuk
sebelumnya menjadi bentuk berpangkat atau eksponen
4. Menentukan integral tak tentu dengan metode substitusi
1
(i) ∫ ( ax+b )n dx= a(n+1) ( ax +b )n+1 ,n ≠−1 dan a≠ 0
dx 1
(ii) ∫ ( ax+b )−1 dx=∫ (ax +b) = a ln|ax+ b|
5. Teorema pengintegralan dengan metode substitusi.
Misalkan f, g, dan u merupakan fungsi yang diferensiabel (dapat diturunkan) terhadap
x dan memenuhi
du
f ( x )=g (u)
dx
dengan demikian
du
∫ f ( x ) dx=∫ g(u) dx dx=∫ g ( u ) du=G ( u ) +c
dengan G merupakan antiturunan g.

Anda mungkin juga menyukai