OLEH
FITRIANI
F1B118052
JURUSAN FISIKA
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS HALU OLEO
KENDARI
2020
KATA PENGANTAR
Puji syukur saya panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Kuasa karena dengan rahmat,
karunia serta taufik dan hidayah-Nya, saya dapat menyusun makalah tentang “PERANAN
LOGIKA, ETIKA DAN ESTETIKA DALAM MENGUSULKAN (PROPOSAL),
MELAKSANAKAN PENELITIAN, DAN MELAPORKAN HASIL PENELITIAN
(SKRIPSI).”.
Terima kasih saya ucapkan kepada Bapak Dr. La Aba, S.Si.,M.Si. selaku dosen mata
kuliah Filsafat Sains dan Tenologi yang telah membantu kami secara moral maupun materi.
Harapan saya, makalah ini dapat berguna dalam rangka menambah wawasan serta
pengetahuan kepada pembaca dan yang terpenting yaitu kepada kami sendiri. Kami juga
menyadari bahwa makalah ini masih terdapat kekurangan dan jauh dari kata yang sempurna.
Oleh karena itu, kami mengharapkan adanya kritikan dan saran serta usulan demi perbaikan
makalah ini di masa yang akan datang, mengingat tidak ada sesuatu yang sempurna tanpa
saran yang membangun.
Semoga makalah sederhana ini dapat dipahami oleh siapapun yang membacanya.
Sebelumnya kami mohon maaf yang sebesar-besarnya apabila terdapat kesalahan kata-kata
yang kurang berkenan dan mohon kritikan dan sarannya yang membangun.
Penyusun
BAB 1
PENDAHULUAN
1.4 Manfaat
Manfaat dari penulisan makalah ini adalah mengetahui perenan logika,etika,
dan estetika dalam mengusulkan (proposal), melaksanakan penelitian, dan melaporkan
hasil penelitian (skripsi).
BAB II
PEMBAHASAN
2.2.3 Estetika
Estetika adalah bagian filsafat tentang nilai dan penilaian yang
memandang karya manusia dari sudut indah dan jelek. Secara umum estetika
disebut sebagai kajian filsafati mengenai pengindraan atau persepsi yang
menimbulkan rasa senang dan nyaman pada suatu pihak, rasa tidak senang dan
tidak nyaman pada pihak lainnya. Hal ini mengisyaratkan bahwa ada baiknya
bagi kita untuk menghargai pepatah “De gustibus non disputdum” yang artinya
meskipun tidak mutlak, tidak untuk segala hal. Secara fisual dan imajinasi
estetika disebut juga kajian mengenai keindahan atau teori tentang cita rasa, kritik
dalam kesenian kreatif serta pementasan. Tokoh paling terkenal dalam bidang ini
adalah Alexander Baumgarten (1714-1762) dalam disertasinya pada 1735 yang
justru dianggap awal diwacanakannya estetika
BAB 3
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Berdasarkan rumusan masalah dan pembahasan, kesimpulan yang di peroleh
dari penulisan makalah ini yakni sebagai berikut:
1. Karya ilmiah adalah laporan tertulis dan diterbitkan yang memaparkan hasil dari
penelitian atau pengkajian yang telah dilakukan oleh seseorang atau sebuah tim
dengan memenuhi kaidah dan etika keilmuan yang dikukuhkan dan ditaati oleh
masyarakat keilmuan.
2. Secara etimologis logika berasal dari bahasa Yunani logos yang berarti “kata atau
pikiran”. Namun pengertian dasarnya sering disebut sebagai ilmu berkata-kata atau
berpikir benar, bukan tepat melainkan benar.
3. Penyusunan proposan penelitian harus mencangkup tiga aspek yaitu logika ata u
rasioanal yang artinnya proposal yang dibuat harus rasional atau sesuai fakta, etika
artinya proposal yang di buat harus sesuai dengan pedoman hakikat pennelitian, dan
kedua hal tersebut tercermin melalui suatu proposal dan hasil penelitian melalui
pandangan estetika.
DAFTAR PUSTAKA