Anda di halaman 1dari 4

KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN

DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN TINGGI


Jalan Jenderal Sudirman, Senayan, Jakarta 10270
Telepon (021) 57946104, Pusat Panggilan ULT DIKTI 126
Laman www.dikti.kemdikbud.go.id

BERITA ACARA
KESEPAKATAN DITJEN PENDIDIKAN TINGGI KEMDIKBUD, BPPSDM KEMKES DAN
STAKEHOLDERS BIDANG KESEHATAN UNTUK PENANGANAN RETAKER UJI
KOMPETENSI BIDANG KESEHATAN

Pada hari ini, Senin tanggal Sebelas bulan Mei tahun Dua ribu dua puluh (11 Mei 2020) telah
diselenggarakan telemeeting antara Ditjen Pendidikan Tinggi Kemdikbud, BPPSDM Kemkes dan
stakeholders bidang kesehatan untuk menyepakati penanganan retaker uji kompetensi bidang kesehatan,
sebagai tindak lanjut dari kesepakatan awal tahun 2019 dan amanah Permendikbud No.2/2020 tentang
Tata Cara Uji Kompetensi Mahasiswa bidang Kesehatan.

Kesepakatan yang dicapai adalah sebagai berikut :

I. Penangangan retaker dibagi menjadi dua kategori sebagai berikut :

A. Retaker Kategori 1 : Lulusan program DIII keperawatan, DIII kebidanan dan profesi ners yang
yang belum memiliki sertifikat kompetensi atau sertifikat profesi setelah bulan Agustus Tahun 2013
hingga Permendikbud No.2/2020 terbit.
• Retaker ini dapat mengikuti uji kompetensi khusus yang dilaksanakan oleh Oganisasi Profesi,
bekerjasama dengan Asosiasi Institusi Pendidikan.
• Konsekuensi kebijakan uji kompetensi khusus (perlu konsensus OP dan AIP) :
− Pelaksanaan uji oleh OP bekerjasama dengan AIP (standardisasi uji)
− Pembiayaan uji oleh OP (tidak melebihi unit cost uji kompetensi nasional)
− Waktu pelaksanaan uji (secara khusus/tersendiri atau bersamaan dengan uji kompetensi nasional)

B. Retaker Kategori 2 : Mahasiswa program DIII keperawatan, DIII kebidanan dan profesi ners yang
belum lulus hingga Permendikbud No.2/2020 terbit.
• Retaker ini dapat mengikuti uji ulang hingga batas masa studi berakhir.
• Apabila hingga batas masa studi masih belum lulus, alternatif yang dapat dilakukan :
1. Untuk mahasiswa program profesi : mendapatkan ijazah sarjana dan surat keterangan telah
selesai proses pembelajaran program profesi (tidak praktik di bidang kesehatan); dapat
meneruskan studi lanjut ke program lain
2. Untuk mahasiswa program DIII : reschooling / pembinaan hingga batas masa studi dan akan
mendapatkan ijazah DIII (tidak praktik di bidang kesehatan) ; dimungkinkan alih jenjang.
3. Untuk mahasiswa program DIV : reschooling / pembinaan hingga batas masa studi dan akan
mendapatkan ijazah DIV (tidak praktik di bidang kesehatan); dimungkinkan alih jenjang.
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN TINGGI
Jalan Jenderal Sudirman, Senayan, Jakarta 10270
Telepon (021) 57946104, Pusat Panggilan ULT DIKTI 126
Laman www.dikti.kemdikbud.go.id

II. Rencana Tindak Lanjut

1. Pemetaan dan validasi data retaker kategori 1 (peserta telah berstatus lulusan sebelum Februari
2020) dan kategori 2 (peserta masih berstatus mahasiswa) :
• Retaker kategori 1 diutamakan untuk yang sudah praktik namun belum memiliki STR (perlu
bantuan dari OP)
• Retaker kategori 1 dapat melaksanakan uji khusus yang dilaksanakan oleh Organisasi
Profesi bekerjasama dengan Asosiasi Institusi Pendidikan ; Target uji khusus diselesaikan
pada akhir 2021.
• Retaker kategori 2 dapat melaksanakan uji kompetensi yang dilaksanakan oleh komite
nasional.
2. Untuk retaker kategori 2, perlu dipetakan sisa masa studi tiap retaker. Apabila telah melebihi
masa studi, berlaku alternatif 1 – 3.
3. Sertifikat kompetensi dan sertifikat profesi untuk retaker kategori 1 yang telah lulus uji khusus
terdata di PD-Dikti, sebagai dasar MTKI/KTKI menerbitkan STR.
4. Perlu kebijakan khusus dari Kemkes dan MTKI/KTKI untuk retaker kategori 1 yang telah lulus
uji khusus (kesetaraan STR yang akan didapatkan).
5. Perlu konsensus Organisasi Profesi dan Asosiasi Institusi Pendidikan tentang mekanisme uji
khusus untuk retaker kategori 1 (panduan uji, waktu pelaksanaan, dll)
6. Kemkes dan Kemdikbud menerbitkan pengumuman dan melakukan sosialisasi kebijakan
pelaksanaan uji khusus setelah didapatkan konsensus sesuai poin 5.
7. Uji kompetensi nasional sebagai exit exam dilaksanakan mulai tahun 2020 (perlu penegasan
kepada PT)
8. Khusus untuk periode Juli 2020, uji khusus untuk retaker kategori 1 dilaksanakan oleh Komite
Nasional (penetapan Nilai Batas Lulus oleh Organisasi Profesi dan Asosiasi Institusi Pendidikan)

Demikian Berita Acara ini dibuat dan ditandatangani untuk dipergunakan sebagaimana mestinya.
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN TINGGI
Jalan Jenderal Sudirman, Senayan, Jakarta 10270
Telepon (021) 57946104, Pusat Panggilan ULT DIKTI 126
Laman www.dikti.kemdikbud.go.id

Jakarta, 11 Mei 2020

No. Nama Institusi Tanda Tangan


1. Aris Junaidi Direktur Pembelajaran dan 1.
Kemahasiswaan

2. Oos Fatimah Rosyati Konsil Tenaga Kesehatan 2.


Indonesia

3. Trihono Majelis Tenaga Kesehatan 3.


Indonesia

4. Sugiyanto Kepala Pusat Pendidikan 4.


SDM Kesehatan

5. Harif Fadillah Persatuan Perawat Nasional 5.


Indonesia

6. Herlysa Ikatan Bidan Indonesia 6.

7. I Made Kariasa Universitas Muhammdiyah 7.


Jakarta/Ketua AIPNI

8. Yupi Supartini Poltekkes Kemenkes Jakarta 8.


III/Ketua AIPVIKI
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN TINGGI
Jalan Jenderal Sudirman, Senayan, Jakarta 10270
Telepon (021) 57946104, Pusat Panggilan ULT DIKTI 126
Laman www.dikti.kemdikbud.go.id

No. Nama Institusi Tanda Tangan


9. Jumiarni Ilyas Akademi Kebidanan 9.
Bandung/Ketua AIPKIND

10. Akemat BPPSDM Kemkes 10.

11. Rahayu Retno S Direktorat Pembelajaran dan 11.


Kemahasiswaan

Mengetahui,

(Aris Junaidi)
Direktur Pembelajaran dan Kemahasiswaan
Kemdikbud

(Sugiyanto)
Kepala Pusat Pendidikan SDM Kesehatan
Kemkes

Anda mungkin juga menyukai