Oleh:
KELOMPOK 9A
Anggota:
1. Rima (1810931042)
2. Dinda Trifiana (1810932016)
3. Faturrahman Ananda M (1810933017)
Asisten:
Muhammad Abu Qory
DAFTAR ISI i
BAB I 1
1.3 Tujuan 2
BAB II 4
2.2 Perusahaan 5
BAB III 12
BAB IV 14
i
4.2 Desain Perusahaan 16
BAB V 21
BAB VI 25
DAFTAR PUSTAKA 22
ii
DAFTAR GAMBAR
iii
BAB I
PENDAHULUAN
1.3 Tujuan
Adapun tujuan yang ingin dicapai dalam pembuatan tugas ini sebagai
berikut:
1. Dapat menganalisis dan menjelaskan gambaran umum dan struktur
organisasi pada perusahaan PT Haluan Media Group
2. Dapat menganalisis dan menjelaskan job analysis berupa job description
dan job spesification pada perusahaan PT Haluan Media Group
2
1.5 Sistematika Penulisan
Adapun sistematika penulisan tugas ini adalah sebagai berikut:
BAB 1 PENDAHULUAN
Berisi tentang latar belakang, perumusan masalah, tujuan, batasan masalah
dan sistematika penulisan laporan.
BAB 5 ANALISIS
Berisi tentang analisis ide usaha dan analisis struktur organisasi dari PT
Haluan Media Group.
BAB 6 KESIMPULAN
Berisi tentang kesimpulan dari keseluruhan penelitian dan informasi dari PT
Haluan Media Group yang telah dijabarkan pada setiap sub bab.
3
BAB II
LANDASAN TEORI
Berikut ini merupakan bab II yang berisikan teori – teori yang berhubungan
dengan Manajemen Sumber Daya Manusia.
2.2 Perusahaan
Definisi atau pengertian perusahaan tidak dapat ditemukan dalam satu pasak
pun pada KUHD. Hal tersebut disengaja oleh pembentuk undang-undang agar
definisi atau pengertian perusahaan berkembang sesuai dengan perembangan
perusahaan itu sendiri. Artinya, pengertian perusahaan diserahkan pada pendapat-
pendapat ahli hokum yang apabila diikuti oleh ahli hukum lain akan menjadi
doktrin. Doktrin tersebut merupakan salah satu sumber hukum perusahaan. Salah
satu pendapat ahli hukum mengenai pengertian perusahaan adalah oleh Polka.
Polka memandang perusahaa dari sudut komersial, artinya baru dikatakan
perusahaan apabila diperlukan perhitungan laba dan rugi yang dapat diperkirakan
dan dicatat dala pembukuan. Unsur perusahaan menurut Polak, yaitu unsur adanya
perhitungan laba rugi dan unsur pembukuan.(Permana , 2009:2)
5
Pengertian perusahaan secara yuridis lainnya dapat ditemukan dalam
Undang-Undang N0. 8 Tahun 1997 tentang Dokumen Perusahaan. Pada Pasal 1
Angka (1) Undang-Undang No. 8 Tahun 1997, ditentukan bahwa “perusahaan
adalah setiap bentuk usaha yang melakukan kegiatan secara tetap dan terus-
menerus dengan memperoleh keuntungan dan atau laba, baik yang diselenggarakan
oleh orang perorangan maupun badan usaga yang membentuk badan hukum atau
bukan badan hukum, yang didirikan dan berkedudukan dalam wilayah negara
Republik Indonesia”(Permana, 2009:5)
3. Terus-menerus
6
4. Bersifat Tetap
Kegiatan itu tidak berubah atau berganti dalam waktu singkat, tetapi untuk
jangka waktu yang lama. Jangka waktu tersebut ditentukan dalam akta
pendirian perusahaan, atau surat izin usaha, misalnya kim atahun atau
sepuluh tahun.
5. Terang-terangan
7. Pembukuan
7
memperlihatkan hubungan fungsi dan aktivitas sampa batas-batas tertentu. Selain
itu, struktur organisasi memperlihatkan tingkat spesialisasi aktivitas tersebut.
Struktur organisasi juga menjelaskan hirarki dan susunan kewenangan,serta
hubungan pelaporan (siapa melapor pada siapa). Dengan adanya struktur
organisasi, maka stabilitas dan komunitas organisasi bias tetap bertahan. (Umar,
2003:66)
Ada empat elemen dalam struktur, yaitu:
1. Spesialisasi aktivitas, mengacu pada spesifikasi tugas-tugas perorangan dan
kelompok kerja di seluruh organisasi (pembagian kerja) serta penyatuan
tugas-tugas tersebut ke dalam unit kerja.
2. Standarisasi aktivitas, merupakan proseur yang digunakan organisasi untuk
menuju kelayakdugaan (predictability) aktivitas-aktivitasnya.
3. Koordinasi aktivitas, adalah prosedur dalam memadukan fungsi-fungsi sub-
unit dalam organisasi. Mekanisme standarisasi aktivitas akan memudahkan
pengkoordinasian aktivitas khususnya dalam organisasi yang tidak
memiliki pola rumit.
4. Besar unit kerja, berhubungan dengan jumlah pegawai yang berasa dalam
suatu kelompok kerja.
Seseorang yang mewakili perusahaan akan menyusun struktur organisasi
dan sub-unitnya sedemikian rupa agar sesuai dengan tujuan dan kemampuan
organisasi. Struktur organisasi ditentukan oleh beberapa factor. Berikut ini adalah
factor -factor utama yang diperhatikan dalam menentukan struktur organisasi, yaitu.
(Umar, 2003:67)
1. Strategi dan struktur organisasi. Strategi organisasi merupakan tindak-lanjut
dari visi, misi dan tujuan perusahaan akan enentukan bagaimana jalur
wewenang dan saluran komunikasi diatur antara para manajer dan bagian
dibawahnya. Strategi akan mempengaruhi informasi yang mengalir di
sepanjang jalur tersebut serta mekanisme perencanaan dan pengambilan
keputusannya.
2. Teknologi sebagai penentu struktur. Bentuk teknologi yang digunakan
organisasi akan mempengaruhi cara pengaturan organisasi.
8
3. Manusia sebagai penentu struktur. Orang-orang yang terlibat dalam
aktivitas suatu organisasi akan mempengaruhi struktur organisai, tetapi juga
orang-orang luar yang berhubungan dengan organisasi itu. Misalnya
kecakapan manajer dalam mengambil keputusan serta kemampuan dan
sikap karyawan dalam bekerja sama.
4. Ukuran dan struktur. Ukuran organisasi secara menyeluruh maupun sub-
unitnya akan mempengaruhi struktur. Organisasi yang lebih besar
cenderung memiliki spesialisasi aktivitas lebih luas dan prosedur lebih
formal.
Analisis jabatan merupakan suatu hal penting yang harus dilakukan oleh
HR. hal tersebut dikarenakan Analisa jabatan merupakan aktivitas kunci bagi fungsi
HR yang lainnya seperti seleksi, training, penilaian kerja dan kompensasi. Selain
itu analsia jabatan juga menyediakan informasi yang sangat diperlukan bagi
anejemen, dimana informasi digunakan sebagai dasar dalam pengambilan
keputusan. Hasil Analisa jabatan juga merupakan informasi yang sangat penting
bagi luaran HR yang lainnya seperti deskripsi jabatan, spesifikasi jabatan, dan
standar jabatan. (Sugijono , 2016:53)
9
2.4.1 Job Description
Deskripsi jabatan berisikan garis besar menegnai peran dan tanggung jawab
jabatan. Deskripsi jabatan adalah suatu pernyataan tertulis yang menunjukkan siapa
yang akan melakukan pekerjaan itu dan persyaratan yang diperlukan terutama
menyangkut ketrampilan, pengetahuan, dan kemampuan indivudu. Berikut ini
adalah uraian jabatan (Job Description), dengan sub dimensi: (Pattisahusiwa ,
2013:59-60)
10
2.4.2 Job Specification
11
BAB III
METODOLOGI PENELITIAN
Bab ini berisikan studi literatur, perumusan masalah, dan tahapan penelitian
yang berhubungan dengan tugas ini..
13
BAB IV
PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA
Bab ini berisikan tentang data yang telah dikumpulkan dan diperoleh
berdasarkan hasil pengambilan data di lapangan.
Harian Haluan adalah salah satu surat kabar di Sumatra Barat, Indonesia,
yang didirikan oleh H. Kasoana Bersama dengan Adaham Hasibuan dan Amarullah
Ombak Lubis. Harian ini terbit pertama kali pada 1 Mei 1948 di Bukittinggi. Pada
bulan April 1958 koran ini berhenti terbit hingga Mei 1969.
Nama perusahaan dari harian haluan adalah PT. Haluan Media Group
Sumbar. Perusahaan ini merupakan perusahaan yang dimana modalnya terbagi atas
saham – saham, dan tanggung jawab dari para pemegang saham sesuai dengan
jumlah saham dipunyai. Saat ini Haluan berada di bawah pemodal baru yaitu H.
Basrizal Koto ( Basko Group). Selain harian Haluan, Bazrial Koto juga punya dua
koran harian lain: Haluan Riau (Pekanbaru) dan Haluan Kepri (Batam). Surat kabar
ini pernah berjaya pada tahun1980-1990-an. Nama Haluan, kala itu, identic dengan
surat kabar.
Jenis usaha Haluan media group adalah media cetak dan siber, yaitu segala
bentuk media yang menggunakan wahana internet dan melaksanakan kegiatan
jurnalistik Haluan Media Group merupakan salah satu perusahaan yang berbentuk
perseroan Terbatas (PT). Perseroan Terbatas (PT) adalah perusahaan yang memiliki
modal tersendiri dari sham-saham, yang pemiliknya memiliki bagian saham
sebanyak saham yang diterimanya. Haluan Media Group saat ini sudah terbit di 19
Kabupaten/Kota di Sumatera Barat. Kabupaten/Kota Tersebut adalah Padang,
Mentawai, Limapuluhkota, Dhamasraya, Sijunjung, Pasaman Barat, Kota Solok,
Pasaman, Tanah Datar, Bukittinggi, Kota Pariaman, Pesisir Selatan, Agam,
Sawahlunto, Kabupaten Solok, Padang Pariaman, Solok Selatan dan Padang
Panjang.
Haluan juga mempunyai cabang di dua provinsi lainnya yaitu di Provinsi
Riau dan Provinsi Kepulauan Riau. Dua harian lain yaitu Haluan Riau (Pekanbaru)
dan Haluan Kepri (Batam). Artinya, dapat dikatakan bahwa perusahaan Haluan
merupakan perusahaan yang berskala nasional.
Haluan Media Group Sumatera Barat memiliki peluang bisnis yang sangat
menjanjikan. Hal ini didukung oleh fakta bahwa harian haluan masih menjadi
media cetak pilihan masyarakat Sumatera Barat dan tersebar di 19 Kabupaten/Kota.
Harian Haluan juga masih menguasai media cetak dan elektronik di beberapa
Provinsi yang berdekatan dengan Sumatera Barat seperti Riau, Kepulauan Riau dan
Sumatera Selatan.hal ini juga menjadi alasan bahwa saat ini belum ada ancaman
yang berarti bagi Haluan Media Group Sumatera Barat dalam persaingan pasar di
Sumatera Barat. Tetapi, hal tersebut tidak menutup kemungkinan bahwa dimasa
depan akan berpeluang muncul competitor untuk menyaingi Harian Haluan Group
15
Sumatera Barat. Hal tersebut dapat terjad jika Haluan Media Group Sumatera Barat
tidak dapat berinovasi dalam mengembangkan perusahaannya.
Setiap perusahaan pasti mempunyai ciri khas masing -masing. Ciri khas
perusahaan dapat dilihat melalui desain apa yang dipakai oleh perusahaan tersebut.
Desain perusahaan dicerminkan melaui visi, misi serta logo dari perusahaan.
Haluan Media Group mempunyai visi serta misi yang tentunya mencerminkan
perusahaan tersebut. Selain melaui visi dan misi, Haluan Media Group juga
16
mempunyai logo yang memiliki makna tersendiri, makna tersebut disampaikan
secara tersirat melalui pemilihan logo serta motto dari Haluan Media Group.
Berikut ini adaah gambar dari logo perusahaan PT. Haluan Media Group
Sumatera Barat.
17
Gambar 4. 2 Logo PT. Haluan Media Group
Pada logo dapat dilihat huruf H yang mengartikan inisial dari Haluan.
Lingkaran yang ada diluar huruf melambangkan bahwa Haluan Media Group
adalah media yang hanya memberikan informasi yang actual dan dapat terpercaya
serta melindungi hak cipta dari para jurnalisnya. Lingkaran ini juga melambangkan
tujuan dari perusahaan yaitu menjadi pusat informasi terpercaya oleh masyarakat
Indonesia khususnya masyarakat Sumatera Barat.
Pada logo juga dapat dilihat bahwa logo mengandung dua warna yaitu biru
dan putih. Warna putih melambangkan kesucian, artinya perusahaan berusaha dan
berkomitmen untuk memberikan informasi yang actual dan terpercaya. Warna bitu
melambangkan kepercayaan dan tanggung jawab, artinya perusahaan bertanggung
jawab penuh atas informasi yang disampaikan atau dipublikasikan.
Struktur perusahaan dari PT. Haluan Media Group Sumatera Barat dapat
dilihat pada Gambar L.2
18
4.4 Job Analysis
PT. Haluan Media Group memiliki redaksi yang kompleks. Setiap redaksi
ini memiliki tugas dan tanggung jawab masing-masing. Tugas dan tanggung jawab
tersebut diuraikan ke dalam Job Description dan Job Spesification.
1. General Manager
Job Description dari General Manager PT. Haluan Media Group Sumatera
Barat dapat dilihat di Tabel L.1.
3. Motion Graphic
Job Description dari Motion Graphic PT. Haluan Media Group Sumatera
Barat dapat dilihat di Tabel L.1.
4. Illustrator
Job Description dari Illustrator PT. Haluan Media Group Sumatera Barat
dapat dilihat di Tabel L.1.
5. Video Editor
Job Description dari Video Editor PT. Haluan Media Group Sumatera Barat
dapat dilihat di Tabel L.1.
6. Script Writer
19
Job Description dari Script Writer PT. Haluan Media Group Sumatera Barat
dapat dilihat di Tabel L.1.
7. News Reporter
Job Description dari News Reporter PT. Haluan Media Group Sumatera
Barat dapat dilihat di Tabel L.1.
8. Marketing
Job Description dari Marketig PT. Haluan Media Group Sumatera Barat
dapat dilihat di Tabel L.1.
1. General Manager
Job Specification dari general manager PT. Haluan Media Group Sumatera
Barat dapat dilihat di Tabel L.1.
3. Motion Graphic
Job Specification dari Motion Graphic PT. Haluan Media Group Sumatera
Barat dapat dilihat di Tabel L.1.
4. Illustrator
Job Specification dari Illustrator PT. Haluan Media Group Sumatera Barat
dapat dilihat di Tabel L.1
20
5. Video Editor
Job Specification dari Video Editor PT. Haluan Media Group Sumatera
Barat dapat dilihat di Tabel L.1
6. Script Writer
Job Specification dari Script Writer PT. Haluan Media Group Sumatera
Barat dapat dilihat di Tabel L.1
7. News Reporter
Job Specification dari News Reporter PT. Haluan Media Group Sumatera
Barat dapat dilihat di Tabel L.1
8. Marketing
Job Specification dari Marketig PT. Haluan Media Group Sumatera Barat
dapat dilihat di Tabel L.1.
21
BAB V
ANALISIS
Bab ini berisikan analisis yang telah dilakukan terhadap data yang
didapatkan di bab sebelumnya.
Namun distorsi pasti memang tidak akan bisa dielakkan, setiap ada
kelebihan pasti juga memiliki kelemahan. Analisis kelemahan perusahaan ini
seperti masih kurang banyaknya sumber daya manusia di wilayah Sumatera Barat
ini. Traffic pada website juga masih perlu banyak development agar terciptanya
sistem terintegrasi yang mudah dipantau dan dievaluasi.
Dua hal lagi mengenai analisis ide usaha ini mencakup opportunity dan
threat, opportunity dari perusahaan ini sendiri didukung oleh advancement in
technology, media online yang sangat mengandalkan kemampuan menggunakan
teknologi ini membuat tuntutan akan kemajuan teknologi semakin relatif besar.
Kemudian, dari wawancara bersama general manager PT Haluan Media Group
Padang, dia berpendapat kalau PT Haluan belum memiliki kompetitor yang
berpotensi di wilayah ini. Namun, threat juga harus selalu diperhatikan karena
walaupun belum ada media yang sebesar perusahaan ini, banyak media platform
baru yang sedang mencoba untuk berkembang dan siap bersaing di pasar
persaingan.
Namun, ada dua divisi rekomendasi yang akan diajukan kepada PT Haluan
Media Group ini, yang pertama adalah divisi finance yang akan bertanggungjawab
kepada seluruh persoalan keuangan, baik pemasukan maupun pengeluaran, agar
keadaan finansial lebih terstruktur dan tersusun secara sistematis. Divisi
rekomendasi kedua adalah Human Resource Development, yang akan
bertanggungjawab kepada seluruh persoalan sumber daya manusia, yang nantinya
22
akan berperan dalam proses kualifikasi karyawan baru, atau mengevaluasi
karyawan lama.
Uraian job description dan job specification yang terlampir pada makalah
ini memuat job description dan job specification aktual dan rekomendasi yang akan
diajukan kepada PT Haluan Media Group agar sistem berjalan lebih efektif dan
efisien. Mari kita ambil satu divisi sebagai contoh, seorang general manager
mempunyai job description sebagai berikut:
23
wewenang itu kepada general manager, yaitu untuk mengatur dan mengontrol
anggaran keuangan perusahaan. Tugas rekomendasi yang juga tak luput dari
strategic role seorang general manager juga akan diajukan kepada yang
bersangkutan, yaitu untuk membuat prosedur dan standard perusahaan Sementara
job specification seorang general manager adalah sebagai berikut:
Tidak dapat dipungkiri kalau skill decision making seorang leader sangat
menentukan nasib perusahaan kedepannya, good decision making akan berdampak
pada bagusnya kinerja perusahaan, begitu juga sebaliknya. Oleh karena itu, ini
menjadi salah satu kualifikasi rekomendasi untuk seorang general manager
24
BAB VI
KESIMPULAN
Bab ini beririsikan kesimpulan dan saran dari tugas manajemen sumber
daya manusia.
6.1 Kesimpulan
Adapun kesimpulan yang diperoleh adalah sebagai berikut:
1. PT Haluan Media Group merupakan perusahaan yang bergerak di bidang
produksi media massa.
2. PT Haluan Media Group memiliki logo, visi dan misi perusahaan sendiri
sesuai dengan tujuan perusahaan tersebut.
3. PT Haluan Media Group memiliki struktur organiasi yang kompleks dan
spesifik.
4. Setiap struktur organisasi dari PT Haluan Media Group memiliki job
analysis yang tepat.
25
DAFTAR PUSTAKA
23
Gambar L. 1 Dokumentasi PT. Haluan Media Group Sumatera Barat
24
25
Gambar L. 2 Flowchart Algoritma Prosedur Penelitian
26
Tabel L. 1 Job Analisis dari PT. Haluan Group Sumatera Barat