Nama : Jabatio Primizakaria

NIM : 18/428768/TK/47270

Mata Kuliah : Paleontologi Analisis

Kelas : B

1. Akibat nannofosil yang mati ketika diselubungi oleh fecal pellet dimana pellet
merupakan makanan nekton sehingga masih memungkinkan ditemui nannofosil pada
kedalaman yang dalam 500 – 5 km.
2. Bisa, nannofosil membutuhkan sampel yang sangat sedikit untuk preparasi dengan
sampel sangat sedikit maka dapat menganalisis dengan interval yang sangat rapat, dengan
kedetailan yang sangat baik sampai interval 25 tahun.
3. Oligotrophic merupakan kondisi stabil / memiliki kondisi hangat dimana produktivitas
nannoplankton sangat rendah dan ditemukan placolith dengan ukuran besar kemudian
reticulofenestra dengan ukuran besar yang berlimpah. Pada saat miocene – pleistosen
ditemukan kelimpahan discoaster dan fossil Florisphaera profunda untuk umur Recent
contoh nya formasi wungkal-gamping. Sedangkan pada eutrophic merupakan kondisi
mixing / memiliki suhu dingin akibat up welling dimana produktivitas nannoplankton
sangat tinggi dan ditemukan kelimpahan reticulofenestra dengan ukuran kecil yang
berlimpah dan kelimpahan discoaster yang sangat sedikit. Contohnya formasi upper
sentolo.
Scanned by TapScanner
Scanned by TapScanner