I. LATAR BELAKANG
Kabupaten Gorontalo Utara merupakan Kabupaten Pemekaran termuda di
Propinsi Gorontalo yang terbentuk berdasarkan UU No. 11 Tahun 2007 sebagai
daerah mekaran baru tentunya masih jauh tertinggal dari daerah lain yang ada di
Indonesia. Untuk mengejar ketertinggalan tersebut Pemerintah daerah terus
berupaya berbenah diri dengan merancang berbagai program diantaranya
program pegembangan kawasan transmigrasi di bidang peternakan, yang sangat
didukung oleh kekayaan Sumber Daya Alam dan Sumber Daya Manusia yang ada
khususnya masyarakat transmigrasi di Kabupaten Gorontalo Utara, namun belum
dimanfaatkan lahan transmigrasi secara optimal oleh karena kurangnya modal
serta sarana dan prasarana pendukung.
Gambaran umum singkat tentang pekerjaan yang akan dilaksanakan,
permasalahan yang dihadapi terkait dengan kebutuhan pekerjaan pengadaan
bantuan Bibit Cengkeh Program transmigrasi merupakan bagian integral dari
program pembangunan nasional sebagai upaya mengurangi kesenjangan
pembangunan antar daerah atau wilayah dan sekaligus meningkatkan
keterkaitan antara pusat pertumbuhan dengan daerah belakang (hinterland).
Undang-Undang Nomor 15 Tahun 1997 tentang Ketransmigrasian sebagaimana
telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 29 Tahun 2009.
Keterbatasan ketersediaan lahan di kawasan transmigrasi dapat disiasati
dengan program transmigrasi yang diarahkan pada peningkatan usaha tani yang
tidak hanya berorientasi pada pola usaha tanaman musiman yang berbasis lahan
(land base) artinya usaha pokok yang dikembangkan tidak hanya menitik beratkan
pada usaha pokok pertanian tanaman Musiman dan hortikultura maupun
perkebunan. Pemberdayaan usaha ekonomi yang dilakukan dapat berupa bantuan
sarana dan prasarana usaha, pelatihan sosial ekonomi pembibitan berdasarkan
kebutuhan masyarakat dan pola usaha yang dikembangkan, pelayanan manajemen
usaha melalui penyuluhan/pendampingan teknis serta fasilitasi pembentukan
kelembagaan ekonomi. Oleh karena itu pengembangan pembibitan besar di
kawasan transmigrasi selain pemberian bantuan stimulan pengembangan
pembibitan Cengkeh sangat penting untuk dikembangakan oleh masyarakat
transmigrasi dalam rangka meningkatkan penghasilan usahanya.
Kegiatan Pendistribusian Bibit Cengkeh ke masyarakat transmigrasi UPT
Motihelumo yang dilaksanakan Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten
Gorontalo Utara dari data di lapangan bahwa saat ini Populasi Bibit Cengkeh di
tingkatan petani sudah mulai menunjukan kemajuan populasi dengan indikator
mulai tumbuhnya beberapa pohon tanaman Cengkeh di UPT. Motihelumo di
Kecamatan Sumalata Timur.
Mulai nampaknya keberhasilan Petani Cengkeh yang ada di cempaka Putih
desa dikawasan transmigrasi sumalata di kabupaten Gorontalo Utara yang menjadi
harapan dan target capaian dari Pemerintah Daerah yang kini mulai di rasakan
manfaatnya oleh petani Cengkeh, menjadikan acuan dasar Pemerintah Daerah
untuk selalu meningkatkan kegiatan pendistribusian bibit Cengkeh guna
mempercepat tercapainya penjualan hasil panen Skala Nasional yang merupakan
agenda nasional. Sehingga target capaian Gorontalo Utara sebagai Lumbung
penghasil Cengkeh unggul di Propinsi Gorontalo bisa tercapai mengingat buah
Cengkeh sangat terbuka dipasaran.
Dengan meningkatnya permintaan buah Cengkeh dipasaran pada tingkatan
konsumen terlebih di perkotaan, untuk itu Gorontalo Utara sebagai penopang atau
penyuplai buah Cengkeh yang saat ini masih menjadi andalan di Provinsi gorontalo
terus mengupayakan peningkatan hasil perkebunan Cengkeh pada tingkatan petani
dengan terus mengagendakan program Pendistribusian Bibit buah Cengkeh
Kepada Masyarakat.