Alhamdullilah segala puji dan syukur kita panjatkan kehadirat Allah SWT,
Tuhan Yang Maha Esa, Karena atas rahmat dan hidayah-Nya, Dokumen
Pokok Pikiran Kebudayaan Daerah (PPKD) Provinsi Lampung Tahun 2018 ini
dapat disusun dan selesai tepat waktu. Penyusunan PPKD Provinsi Lampung
ini merupakan hasil kerja tim yang terdiri dari kalangan akademisi, budayawan
maupun pelaku seni budaya yang ada di Provinsi Lampung .
Sebagaimana tertuang dalam Peraturan Presiden Republik Indonesia
Nomor 65 Tahun 2018 tentang Tata Cara penyusunan PPKD dan Strategi
Kebudayaan bahwa PPKD adalah dokumen yang memuat kondisi faktual dan
permasalahan yang dihadapi daerah dalam upaya pemajuan kebudayaan
beserta usulan penyelesaiannya. Penyusunan PPKD ini tentunya menjadi
langkah kongkrit dari pemerintah pusat bersama dengan pemerintah provinsi
dan pemerintah daerah dalam pemajuan kebudayaan daerah dan nasional,
Setelah ditetapkannya Undang-Undang Nomor 05 tahun 2017 tentang
Pemajuan Kebudayaan yang merupakan amanat pemajuan kebudayaan
nasional Indonesia.
Atas nama Pemerintah Provinsi Lampung saya sangat menyambut baik
dan menyampaikan ucapan terima kasih serta memberikan penghargaan yang
setinggi-tingginya, baik kepada seluruh Tim Penyusun PPKD maupun kepada
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Lampung beserta
jajarannya, sehingga Dokumen PPKD Provinsi Lampung Tahun 2018 ini
dapat diselesaikan tepat waktu. Ucapan terima kasih juga saya sampaikan
kepada Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten/Kota dan para tokoh
adat, tokoh masyarakat, pelaku seni, budayawan dan seluruh komponen
masyarakat lainnya, atas peran sertanya dalam membantu memberikan
informasi dan mendukung proses penyusunan PPKD Provinsi Lampung.
Saya berharap dengan tersusunnya Dokumen PPKD ini, kita memiliki
referensi yang kuat untuk mewujudkan komitmen pemajuan kebudayaan
daerah di Provinsi Lampung. Semoga segala upaya kita untuk kemajuan
Provinsi Lampung sebagaimana motto kita , “ Gerakan Membangun Desa
Menuju Lampung Maju dan Sejahtera “ dapat terwujud.
GUBERNUR LAMPUNG
TTD
M. RIDHO FICARDO
KATA PENGANTAR
TTD
Drs. SULPAKAR. MM
Pembina Utama Madya
NIP. 19690205 198910 1 002
P P K D |1
Lampung
BAB I
RANGKUMAN UMUM
`
P P K D |2
Lampung
`
P P K D |3
Lampung
2. Kabupaten Tanggamus
`
P P K D |4
Lampung
`
P P K D |5
Lampung
9. Kabupaten Pesawaran
`
P P K D |6
Lampung
`
P P K D |7
Lampung
`
P P K D |8
Lampung
`
P P K D |9
Lampung
`
P P K D | 10
Lampung
BAB II
PROFIL DAERAH
`
P P K D | 11
Lampung
Pajajaran, and from which came bulk of the pepper sold in the
Sundanese region".[5]
Tatkala Banten di bawah pimpinan Sultan Ageng Tirtayasa
(1651–1683) Banten berhasil menjadi pusat perdagangan
yang dapat menyaingi VOC di perairan Jawa, Sumatra dan
Maluku. Sultan Ageng ini dalam upaya meluaskan wilayah
kekuasaan Banten mendapat hambatan karena dihalang-
halangi VOC yang bercokol di Batavia. Putra Sultan Ageng
Tirtayasa yang bernama Sultan Haji diserahi tugas untuk
menggantikan kedudukan mahkota kesultanan Banten.
Dengan kejayaan Sultan Banten pada saat itu tentu saja
tidak menyenangkan VOC, oleh karenanya VOC selalu
berusaha untuk menguasai kesultanan Banten. Usaha VOC
ini berhasil dengan jalan membujuk Sultan Haji sehingga
berselisih paham dengan ayahnya Sultan Agung Tirtayasa.
Dalam perlawanan menghadapi ayahnya sendiri, Sultan Haji
meminta bantuan VOC dan sebagai imbalannya Sultan Haji
akan menyerahkan penguasaan atas daerah Lampung
kepada VOC. Akhirnya pada tanggal 7 April 1682 Sultan
Ageng Tirtayasa disingkirkan dan Sultan Haji dinobatkan
menjadi Sultan Banten.
Dari perundingan-perundingan antara VOC dengan Sultan
Haji menghasilkan sebuah piagam dari Sultan Haji
tertanggal 27 Agustus 1682 yang isinya antara lain
menyebutkan bahwa sejak saat itu pengawasan
perdagangan rempah-rempah atas daerah Lampung
diserahkan oleh Sultan Banten kepada VOC yang sekaligus
memperoleh monopoli perdagangan di daerah Lampung.
Pada tanggal 29 Agustus 1682 iring-iringan armada VOC
dan Banten membuang sauh di Tanjung Tiram. Armada ini
dipimpin oleh Vander Schuur dengan membawa surat
`
P P K D | 12
Lampung
`
P P K D | 13
Lampung
`
P P K D | 14
Lampung
`
P P K D | 15
Lampung
2.2 Demografi
Lampung beribukotakan Bandar Lampung dan
memiliki penduduk sebanyak 9.627.107 jiwa dengan total
luas wilayah 35376,50 Km². Provinsi Lampung memiliki 13
Kabupaten dan 2 kota dengan tingkat populasi sebagai
berikut :
TABEL 2.2
Jumlah Penduduk
: 268.119
Tulang UURI No. 50 Tahun 2008, Luas Wilayah : 1.201,00
2 Kab. km²
Bawang Barat Tgl. 26-11-2008.
Jumlah Kecamatan : 9
Jumlah Desa/Kel. : 96
Jumlah Penduduk
: 419.427
Tulang UURI No. 2 Tahun 1997, Luas Wilayah : 3.466,32
3 Kab. km²
Bawang Tgl. 03-01-1997.
Jumlah Kecamatan : 15
Jumlah Desa/Kel. : 151
`
P P K D | 16
Lampung
Jumlah Penduduk
: 640.588
UURI No. 2 Tahun 1997, Luas Wilayah : 3.020,64
4 Kab. Tanggamus km²
Tgl. 03-01-1997.
Jumlah Kecamatan : 20
Jumlah Desa/Kel. : 302
Jumlah Penduduk
: 421.180
UURI No. 48 Tahun 2008,
5 Kab. Pringsewu Luas Wilayah : 625,00 km²
Tgl. 29-10-2008. Jumlah Kecamatan : 9
Jumlah Desa/Kel. : 131
Jumlah Penduduk
: 155.964
UURI No. 22 Tahun 2012, Luas Wilayah : 2.907,23
6 Kab. Pesisir Barat km²
Tgl. 17-11-2012.
Jumlah Kecamatan : 11
Jumlah Desa/Kel. : 118
Jumlah Penduduk
: 546.160
UURI No. 33 Tahun 2007, Luas Wilayah : 2.243,51
7 Kab. Pesawaran km²
Tgl. 10-08-2007.
Jumlah Kecamatan : 11
Jumlah Desa/Kel. : 144
UURI No. 12 Tahun 1999,
Tgl. 20-04-1999. Jumlah Penduduk
: 165.368
PPRI No. 34 Tahun 1986,
8 Kota Metro Luas Wilayah : 61,79 km²
Tgl. 14-08-1986. Jumlah Kecamatan : 5
Perpu No. 3 Tahun 1964, Jumlah Desa/Kel. : 22
Tgl. 13-02-1964.
Jumlah Penduduk
: 315.813
UURI No. 49 Tahun 2008, Luas Wilayah : 2.184,00
9 Kab. Mesuji km²
Tgl. 29-10-2008.
Jumlah Kecamatan : 7
Jumlah Desa/Kel. : 105
UURI No. 4/drt Tahun 1956,
Tgl. 14-11-1956. Jumlah Penduduk
UURI No. 28 Tahun 1959, : 885.591
Lampung Tgl. 26-06-1959. Luas Wilayah : 2.725,87
10 Kab. km²
Utara UURI No. 14 Tahun 1964,
Tgl. 23-09-1964. Jumlah Kecamatan : 23
Perpu No. 3 Tahun 1964, Jumlah Desa/Kel. : 247
Tgl. 13-02-1964.
Jumlah Penduduk
: 1.113.976
Lampung UURI No. 12 Tahun 1999, Luas Wilayah : 5.325,03
11 Kab. km²
Timur Tgl. 20-04-1999.
Jumlah Kecamatan : 24
Jumlah Desa/Kel. : 264
PPRI No. 46 Tahun 1999, Jumlah Penduduk
Tgl. 26-05-1999. : 1.468.875
Lampung UURI No. 4/drt Tahun 1956, Luas Wilayah : 3.802,68
12 Kab. km²
Tengah Tgl. 14-11-1956.
UURI No. 28 Tahun 1959, Jumlah Kecamatan : 28
Tgl. 26-06-1959. Jumlah Desa/Kel. : 311
`
P P K D | 17
Lampung
`
P P K D | 18
Lampung
TabeL 2.3.1
Susunan Tim Penyusun PPKD Provinsi Lampung
Tahun 2018
`
P P K D | 19
Lampung
`
P P K D | 20
Lampung
`
P P K D | 21
Lampung
`
P P K D | 22
Lampung
`
P P K D | 23
Lampung
`
P P K D | 24
Lampung
BAB III
LEMBAGA PENDIDIKAN
BIDANG KEBUDAYAAN
Tabel III.1
Lembaga pendidikan menengah bidang kebudayaan
1 2 3 4
Lampung
1 Selatan SMKS WIYATA KARYA NATAR WIYATA KARYA CITEREP
`
P P K D | 25
Lampung
JL. PANEMBAHAN
16 SMKS 2 AMAL BHAKTI SENOPATI
25 SMKN 1 KATIBUNG
Jl. Bachtiar Tegal Rejo
`
P P K D | 26
Lampung
JL. PERINTIS
SMKS YADITAMA KEMERDEKAAN NO.70 A
26 SIDOMULYO SIDOMULYO
JL. TRANSPOLRI,
28 SMK N 1 SIDOMULYO BUDIDAYA NO. 30
JL PEJUANG 45 MERBAU
33 SMKS BAKTI UTAMA MATARAM
SMKS DEWANTARA
36 CANDIPURO JL RAYA SIDOLUHUR
`
P P K D | 27
Lampung
SMKS MUHAMMADIYAH
46 WAY SULAM JALAN RAYA WAYSULAN
SMKS PEMBANGUNAN
49 KALIANDA JL. TJINDAR BUMI NO.266
JL. SOEKARNO-HATTA
50 SMKN 2 KALIANDA KM.52 KALIANDA
SMKS MUHAMMADIYAH 1
58 KALIREJO JL. SPG Muhammadiyah
`
P P K D | 28
Lampung
JL KH ADRONGI, SRIDADI
SMKS PESANTREN KALIREJO LAMPUNG
60 BUSTANUL ULUM KALIREJO TENGAH 34174
SMKS MUHAMMADIYAH
73 SEPUTIH RAMAN JL. RAYA SEPUTIH RAMAN
`
P P K D | 29
Lampung
`
P P K D | 30
Lampung
110
SMK MUHAMMADIYAH 1 JL LINTAS TIMUR KM 17
`
P P K D | 31
Lampung
SMKS MUHAMMADIYAH 1
116 PUBIAN JL. PRAMUKA NO. 99
Desa Purworejo,
123 SMK MAARIF 5 Kecamatan Kota Gajah
JL. PEMUDA NO 21
SMKS BUDI UTOMO SELAGAI NYUKANG HARJO
124 LINGGA SELAGAI LINGGA
`
P P K D | 32
Lampung
JL.raya subik RT 20 RW 02
kecamatan abung tengah
139 SMK TRI BHAKTI kabupen lampung Utara
`
P P K D | 33
Lampung
JL. SOEKARNO-HATTA
KM.1 KOTABUMI
145 SMKS NASIONAL KOTABUMI LAMPUNG UTARA
COEKOEL SOEBROTO
146 SMKS SEPTI JAYA NO.09
`
P P K D | 34
Lampung
`
P P K D | 35
Lampung
JLN. RAWAJITU
180 SMKS PLUS SEBELAS MEI SIDOHARJO
`
P P K D | 36
Lampung
YOSOMULYO
SMKS MUHAMMADIYAH 1
199 KOTAAGUNG Jl. BENDUNGAN KUSA
`
P P K D | 37
Lampung
Pekon Argomulyo
208 SMK DARUSSALAM Kecamatan Sumberrejo
SMKS MUHAMMADIYAH
216 GISTING JL.RAYA GISTING BAWAH
Lampung
222 Timur SMK IT MUTIARA BANGSA Jln. Raya Batanghari
223
SMK NURUL HUDA Komplek Masjid Nurul
`
P P K D | 38
Lampung
SMKS GANESA 1
225 SEKAMPUNG JL. RAYA SEKAMPUNG
SMKS MUHAMMADIYAH
228 SEKAMPUNG JL. RAYA SEKAMPUNG
JL.PON-PES AL IKHSAN
SMKS MAARIF NU 6 KARYAMUKTI
229 SEKAMPUNG SEKAMPUNG
237
SMKS AL-AZHAR PUGUNG JL. ATMOREJO NO.15
`
P P K D | 39
Lampung
SMK PERJUANGAN
240 SEKAMPUNG UDIK Jl. Purwo 4
`
P P K D | 40
Lampung
268
SMK NEGERI 1 BRAJA JL. BRAJA KENCANA NO. 2
`
P P K D | 41
Lampung
SMKS MAARIF NU 7
DEWANTARA GUNUNG JL. KIHAJAR DEWANTARA
280 PELINDUNG NO.217 PELINDUNG JAYA
SMKN 1 GUNUNG
281 PELINDUNG Jl. Pendidikan No. 14
`
P P K D | 42
Lampung
JL. PURWOSARI
SMKS BIMA SAKTI BATANGHARI NUBAN
289 BATANGHARI NUBAN BATANGHARI
`
P P K D | 43
Lampung
JENDRAL SUDIRMAN NO
310 SMKN 1 BESAR 02
`
P P K D | 44
Lampung
JL RAYA PENEGAHAN
SMKS MUHAMMADDIYAH GEDONG TATAAN
321 GEDONG TATAAN KAB.PESAWARAN
JL.VETERAN II DAM C
323 SMKN 1 GEDONG TATAAN DESA WIYONO G.TATAAN
JL RAYA CENDANASARI
327 SMKS MINHADLUL ULUM WONOREJO
JL.LINTAS SUMATERA
328 SMKN SPP LAMPUNG KM.37
Jl. Padangcermin-
330 SMK MAARIF 3 PESAWARAN Kedondong
`
P P K D | 45
Lampung
PONDOK PESANTREN -
340 SMKS TARUNA ADILUWIH
JL. KAUMAN NO : 01
342 SMKS MA ARIF BANYUMAS BANYUMAS
JL.KH.DEWANTARA
SMKS NURUL HUDA NO.42/55 PRINGSEWU
351 PRINGSEWU SELATAN
`
P P K D | 46
Lampung
Pringsewu
SMKS MUHAMMADIYAH
354 AMBARAWA JL. HM. GHARDI NO. 29
`
P P K D | 47
Lampung
JLN BRABASAN KM 2
375 SMKS PATRIOT BANGSA SIMPANG PEMATANG
Tulang
Bawang SMKS KESEHATAN PERSADA
381 Barat ABADI JL. MARGA KENCANA
`
P P K D | 48
Lampung
`
P P K D | 49
Lampung
JL. PERINTIS
SMKS KRISTEN BPK PENABUR KEMERDEKAAN NO.7
408 BANDAR LAMPUNG KOTABARU
JL PERINTIS
SMK ANALISIS KESEHATAN KEMERDEKAAN H. SAID
412 TRI JAYA No. 93
`
P P K D | 50
Lampung
`
P P K D | 51
Lampung
`
P P K D | 52
Lampung
`
P P K D | 53
Lampung
JL. PATIMURA 29
BANJARSARI METRO
473 SMKS MAARIF 1 METRO UTARA
SMKS KP GAJAHMADA 2
476 METRO JENDRAL SUDIRMAN
SMKS MUHAMMADIYAH 3
478 METRO JL. SOEKARNO-HATTA
PESANTREN MULYOJATI
480 SMKS DARUL AMAL 16 B
`
P P K D | 54
Lampung
SMKS KARTIKATAMA 2
491 METRO JL. Kapten P. Tendean
`
P P K D | 55
Lampung
`
P P K D | 56
Lampung
`
P P K D | 57
Lampung
BAB IV
DATA OBJEK PEMAJUAN KEBUDAYAAN (OPK)
4.1 Manuskrip
TABEL. 4.1
MANUSKRIP
NO KABUPATEN / URAIAN
KOTA
1 LAMPUNG UTARA a. Surat babak lalim
b. Kitab Kuning Raja Niti
c. Kitab Kuntara Brojo Aso
d. Kitab Pangkak Naga
e. Dudul Batu
2 LAMPUNG TIMUR a. Silsilah Keratuan
Malinting
b. Kitab Kuntara Rajaniti
c. Kitab Ketaro adat Lappung
3 LAMPUNG SELATAN a. Al-Quran Tulis Tangan
b. Kitab Kuntara Raja Niti
Jugul Muda
c. Dalung Kuripan ( perjanjian
Lampung – Banten
d. Aksara Lampung Kuno
e. Peta mekah
4 LAMPUNG BARAT Kha Ga Nga ( aksara lampung
5 TANGGAMUS Kha Ga Nga
6 PESISIR BARAT a. Tambo ( Silsilah
Kebandaran 16 Sai Batin
Marga di Pesisir Barat)
b. - Aksara
- Surat Perjanjian Tuha
c. - Gedung Dalom
d. - Rumah Adat
e. - Situs Peninggalan
- Pakaian Perang
f. - Pusaka-pusaka
`
P P K D | 58
Lampung
terapang, punduk,
Pemanohan, Payan, Keris,
Sula
g. - Pakaian Adat Raja
h. – Keramat
7 LAMPUNG TENGAH -
10 PRINGSEWU
12 TULANG BAWANG -
BARAT
15 TULANG BAWANG -
`
P P K D | 59
Lampung
Tabel 4.2.
TRADISI LISAN
5 TANGGAMUS a. Wakhakhan
`
P P K D | 60
Lampung
b. Netah Adok
c. Sesimbatan
d. Sagata
e. Batin Mangunang
6 PESISIR BARAT a. Netah Adok (Sastra lisan yang
digunakan pada saat
pemberian gelar adat)
b. Setekutan
c. Muwayak
d. Ngehahado
e. Hahiwang
f. Drusalamah
m. Sastra Bebandung
n. Sastra Pasa'an
8 WAY KANAN b. a. Pisaan
c. b. aruhan
9 PESAWARAN a. Segata/pattun
b. Bubandung
c. Wawachan/pepaccur/pepaccongh
d. Warahan (cerita rakyat)
e. Sesikun/Sekiman (peribahasa)
f. Memang (mantra)
g. Seganing/teteduhan (teka-teki)
h. Paghadini
10 PRINGSEWU -
`
P P K D | 61
Lampung
BARAT
13 METRO a. Legenda putri Nuban
b. Pepancor,
c. Pattun (pantun),
d. Pisaan,
e. Bebandung,
f. Dadi
g. Mantera.
14 MESUJI
15 TULANG BAWANG a. Cerita Onang
b. Cerita Menak Ngegulung
c. Cerita Menak Sengaji
d. Cerita Menak Ngegeccang
Bumi
e. Cerita Pulau daging Kapal
Cina
f. Cerita Putri Bulan
g. Cerita Kerajaan Tulang
Bawang
h. Cerita Sang Aghuk
i. Sastra Reringget
j. Sastra Ngediou
k. Sastra Besya’er
l. Sastra Bebandung
Sumber : Borang Kabupaten / Kota Provinsi Lampung
TABEL 4.3
ADAT ISTIADAT
Lampung Sungkai
a. Ruyang-Ruyang Mandi Pagi
Serak Sepi.
b. Kuruk Laju di Way
c. Ngini Puradu Bicara
d. Midang
e. Cangget Bara
f. Cangget Agung Muli meranai
g. Cangget Agung Sumbay
Perwatin
h. Cangget Ulang Sambay
i. Cangget Pumpung
j. Mupadun Cakak suntan
k. Hibah Serba Payu
l. Pepadun
m. Intar Padang
n. Intar terang (Bambang
Padang)
o. Intar Manum
p. Hibal Pungatu
q. Ngubali Bali
r. Silih Tegi (turun tahtah)
s. Nambak (adat kematian)
t. Sesumbahan
`
P P K D | 63
Lampung
`
P P K D | 64
Lampung
c. Metudau
d. Semanda
e. Bediom
f. Buharak
g. Budikekh
h. Hadra
5 TANGGAMUS a. Nayuh
b. Sakuraan
c. Metudau
d. Semanda
e. Bediom
f. Buarak
g. Budikeh
h. Butegi
6 PESISIR BARAT a. Nayuh
b. Sekuraan
c. Memandian
d. Kekicekhan
e. Ngejalang Kubukh
f. Ngejalang Balak
g. Ngejalang Kebun
h. Metudau
i. Semanda
j. Bediom
k. Buarak
l. Budikekh
`
P P K D | 65
Lampung
`
P P K D | 66
Lampung
10 PRINGSEWU
12 TULANG BAWANG
BARAT
13 METRO a. Kemuwaghiyan
b. Cuak Mengan
c. Begawi Adat
14 MESUJI
15 TULANG BAWANG ADAT LAMPUNG
1. Bumbang Aji
2. Sujut
3. Betonang
4. Ngettar Mulei
5. Manjau Balak
6. Turun Duway
7. Cangget Pilangan
8. Ngedio
9. Ringget
10. Peppacur
11. Bebandung
12. Nyubuk
13. Nigel
14. Merwatin
15. Tali Pengendur
16. Manjau sabay
17. Ngatak Salah
18. Begawei
19. Galang Silo
20. Ngantak Dau Pengadew Daw
21. Sesan
22. Sigeh
23. Kayuarou
24. Telui Bohou
`
P P K D | 67
Lampung
ADAT BALI
1. Ngaben
2. Nyepi
3. Kuningan
4. Galungan
ADAT JAWA
1. Tingkepan
2. Ruwatan
3. Punggahan
4. Puputan
4.4 Ritus
Di dalam suatu kelompok masyarakat tentu ada suatu
bentuk ritual. Suatu bentuk ritual bukanlah sesuatu yang
mandiri, melainkan terkait dengan aspek-aspek lain. Ritual
tersebut sebenarnya terkait dengan suatu sistem kepercayaan
dan/atau sistem religi.
`
P P K D | 68
Lampung
TABEL 4.4
RITUS
5 TANGGAMUS a. Ngememang
b. Niga Khani
c. Nujuh Khani
d. ngepak Puluh Khani
e. Nyekhatus Khani
6 PESISIR BARAT a. Ngejalang Kubukh
b. Ngejalang Balak
c. Ngejalang Kebun
`
P P K D | 69
Lampung
d. Ngelangekh
e. Pedamai
f. Ngememang (Mengobat
dengan baca matra)
g. Niga Khani
h. Nujuh Khani
i. Khua Kali Pitu Khani
j. Ngepak Puluh Khani
`
P P K D | 70
Lampung
10 PRINGSEWU
13 METRO -
14 MESUJI
`
P P K D | 71
Lampung
TABEL 4.5
PENGETAHUAN TRADISIONAL
`
P P K D | 72
Lampung
`
P P K D | 73
Lampung
Tinggi)
f. Bulung Jarak (Obat Panas
Dalam)
g. Bulung Cambai (Obat Mata)
h. Cacing Tanoh (Obat Tepes)
i. Cintawali (Obat Diabetes)
j. Kunjekh (Obat Mag/ Mah)
k. Mengkudu (Obat Jantung)
l. Oyong (Obat Asma)
m. Temulawak (Obat Kangker
Hati)
n. Undur-Undur (Obat Stroke)
2. Keterampilan:
a. Napis
b. Nganyam
c. Mahak
d. Celugam
5 TANGGAMUS Pengobatan tradisional
a. Bait Naymsan
b. Benalu Limau
c. Bias Kecokh
d. Bulung Jambu
e. Bulung Samalaki
f. Bulung Salam
g. Bulung Sirsak
h. Bulung Cambai
i. Cacing tanoh
j. Cintawali
k. Kinjekh
l. Pask Bumi
m. Mengkudu
n. Oyong
o. Temulawak
p. Tetap Lawas
q. Tetap wayet
r. Undur Undur
Ketrampilan
a. Napis
b. Nganyam
c. Ngitung Umbak
`
P P K D | 74
Lampung
Diare)
e.
Bulung Samalaki (Obat Cuci
Perut)
f. Kunjekh (Obat Mag/ Mah)
g. Bulung Sirsak (Obat Darah
Tinggi)
h. Bias Kecokh (Obat Keseleo)
i. Undur-Undur (Obat Stroke)
j. Cacing Tanoh (Obat Tepes)
k. Pask Bumi (Oabat Panas
Dalam dan Pegal)
l. Bulung Cambai (Oabat
Mata)
m. Benalu Limau (Oabat
Kangker)
n. Mengkudu (Obat Jantung)
o. Oyong (Obat Asma)
p. Temulawak (Obat Kangker
Hati)
q. Bulung Salam (Obat Bersih
Ginjal)
Keterampilan:
a. Ngitung Umbak
b. Napis
7 LAMPUNG TENGAH a. Mengurut
b. Pasang gandit
c. Kerokan
d. Bekuagh
e. Besulam
8 WAY KANAN a. Urut
b. Bekam
c. Kerokan
d. Sangkal Putung
e. Anyaman (brunang, tikar,
bubu, niu, tampah, bakul)
f. Cintung kayu
g. Menyulam
h. - Kreasi tapis
9 PESAWARAN a. Ngeberus (obat tradisional)
b. Arsistektur Rumah panggung
c. Ornamen khas Lampung
d. Kain tenun Tapis
e. Kain Sulam Usus
f. Kain Kebung
g. Sigekh wanita
h. Sual ciha
`
P P K D | 75
Lampung
10 PRINGSEWU
11 BANDAR LAMPUNG a. Tapis
b. Sulam Usus
c. Tumbung Manuk
12 TULANG BAWANG
BARAT
13 METRO
14 MESUJI
15 TULANG BAWANG a. Mengurut
b. Beserak Besonat
c. Kerokan
d. Bekuaw
e. Besolam
Sumber : Borang Kabupaten / Kota Provinsi Lampung
`
P P K D | 76
Lampung
TABEL 4.6
TEHNOLOGI TRADISIONAL
`
P P K D | 77
Lampung
42. Bayuk
43. Tangguk
44. Pantuk
45. Lakai
46. Pesian (Wadah Nasi)
47. Sumpit (dompet Lamung)
48. Haru
49. Sulan/Tikar
50. Cintung
51. Peti gresik
52. Peti besi
53. Talam
54. Talam bekukut
55. Gilingan Bekukut
56. Baja
57. Tiruk
58. Linggis Beruga Pulan
59. Pedang si Hawak
`
P P K D | 78
Lampung
n. Tukkus
o. Gubit
p. Kuppis
q. Akhit
r. Candang
s. Bubuan
t. Pacul
u. Jala (jakhing)
v. Cemetik tupai
`
P P K D | 79
Lampung
10 PRINGSEWU
11 BANDAR LAMPUNG a. Pakaian Perang
b. Kereta Kencana Olok
gading
12 TULANG BAWANG
BARAT
`
P P K D | 80
Lampung
13 METRO a. Tapis
b. Betufal
c. Tupai Meghem
14 MESUJI
4.7 Seni
`
P P K D | 81
Lampung
TABEL 4.7
SENI
NO KABUPATEN / URAIAN
KOTA
1 LAMPUNG UTARA Seni Tari
1. Tari Cangget
2. Tari Nigel/Tigel
3. Tari Sebambangan
4. Tari Bedayo Abung Siwo Miga
5. Tari Ngebekas
6. Tari Ngejuk Ngaku
7. Tari Mutil Lado/Musim Ka
Tigoh
8. Tari Cangget Pilangan
9. Tari Pepangen Tuho
10. Tari Tehamburno Geruda
11. Tari Nyejak
12. Tari Ngelajau
13. Tari Jung Sarat
14. Tari Siger Suhun
15. Tari Temeu Dilunjuk
16. Tari Pejarau
17. Tari Wawai Ngingek
18. Tari serano Ghebei
Seni Rupa
1. Motif Lawok Andak
2. Motif Jung Sarat
3. Motif Bidak Cukil
4. Motif Sulur-Sulur
5. Motif Bintang Perak
6. Motif Pucuk Rebung
7. Motif Hewan
8. Motif Manusia
9. Motif Bunga
10. Motif Mata Kibau
Seni Sastra
1. Ringget (Abung)
2. Dikir Lama (tabuahan)
3. Dikir Bakhu (tabuhan)
4. Cecogawi/Panggeh
5. Bebandung
6. Syair
7. Ngedio
8. Pisaan (8 dstnya Sungkai)
9. Warahan
10. Andi-Andi
11. Prakasih
12. Sekiman
13. Incang-Incang
`
P P K D | 82
Lampung
`
P P K D | 83
Lampung
r. Piul (biola)
s. Piccak silat
t. Tekhbang balak
4 LAMPUNG BARAT
1. Tari Adat:
a. Tari Batin
b. Tari Pacok
c. Tari Kenui
d. Tari Kipas
e. Tari Piring
2. Tari Kreasi:
a. Tari Nettah Adok
b. Tari Pangeran Siagul – agul
c. Tari Tuah Pesagi
d. Tari Marok
e. Tari Sembah Batin
f. Tari Celugam Agung
g. Tari Cangkon Hul
h. Tari Terakot Kekati
i. Tari Alau – Alau Kembahang
j. Tari keris Rakian Istinja
Darah
k. Tari Kelekkup Gangsa
l. Tari Mekhanai Jebus
m. Tari Sepadu Serungkuk
n. Tari angon sasakh
o. Tari undom - undoman
`
P P K D | 84
Lampung
3. Musik Tradisional:
a. Musik Hadra
b. Musik Budikekh
c. Musik Buarak
d. Musik Nyambai
e. Muwayak
f. Hahiwang
g. Gamolan
h. Gambus
i. Cetik (gamolah pekhing)
j. Gung
k. Gelittang
`
P P K D | 85
Lampung
h. Darusalamah
i. Gamelan
j. Gambus
k. Cetik
`
P P K D | 86
Lampung
7. Campur Sari
8. Hadroh
9. Wayang Kulit
10. Karawitan
11. Sesingaan
12. Sintreng
13. Barong drama
14. Drama Gong
15. Janger Banyuwangi
16. Janeng
17. Ketoprak
18. Janger Bali
19. Orkes
20. Tabuh Talo Balak
21. Albarjanji
22. Gamelan Bali
23. Jaipong
24. Tari Bali
25. Tari Legong
26. Angklung
27. Gong Kebyar
28. Tari Topeng
29. Tari Rejung Dewa
30. Tari Joged
31. Pesantian
32. Gitar Tunggal
33. Legong
34. Mawalan
35. Dzikir Baru
36. Dzikir Lama
37. Gajah gajahan
38. Marhabanan
39. Rudat
40. Barongsai
41. Tambur
42. Java Band
43. Orkes Keroncong
44. Orkes Melayau
45. Sholawatan.
46. Gambus
47. Tabuh Rebana
48. Kentrung
49. Gitar Klasik
50. Baliganjur
51. Joged Bumbung
52. Akrobat
53. Wayang Golek
54. Singo Depok
55. Tari Pendet
56. Gitar Modern
57. Tari Lampung
58. Tari Nusantara
59. Tari Padang
60. Seni Ukir
61. Seni Patung
62. Seni Pahat
63. Tatah Sungging
64. Tayub
65. Tari Palembang
66. Wayang Sekelik
`
P P K D | 87
Lampung
`
P P K D | 88
Lampung
10 PRINGSEWU
11 BANDAR LAMPUNG a. Bedana
b. Sekhai Serumpun
c. Ngigel
d. Muli Mekahani
e. Tari Sembah
f. Mupagha
12 TULANG BAWANG
BARAT
14 MESUJI
`
P P K D | 89
Lampung
5. Badrong
6. Orgen Tunggal
7. Campur Sari
8. Hadroh
9. Wayang Kulit
10. Karawitan
11. Sesingaan
12. Sintreng
13. Barong drama
14. Drama Gong
15. Janger Banyuwangi
16. Janeng
17. Ketoprak
18. Janger Bali
19. Orkes
20. Tabuh Talo Balak
21. Albarjanji
22. Gamelan Bali
23. Jaipong
24. Tari Bali
25. Tari Legong
26. Angklung
27. Gong Kebyar
28. Tari Topeng
29. Tari Rejung Dewa
30. Tari Joged
31. Pesantian
32. Gitar Tunggal
33. Legong
34. Mawalan
35. Dzikir Baru
36. Dzikir Lama
37. Gajah gajahan
38. Marhabanan
39. Rudat
40. Barongsai
41. Tambur
42. Java Band
43. Orkes Keroncong
44. Orkes Melayau
45. Sholawatan.
46. Gambus
47. Tabuh Rebana
4.8 Bahasa
`
P P K D | 90
Lampung
TABEL 4.8
BAHASA
NO KABUPATEN / URAIAN
KOTA
1 LAMPUNG UTARA a. Aksaro
b. Dialek
c. Bahasa Lampung Abung
d. Bahasa Lampung Sungkai
`
P P K D | 91
Lampung
4. Bahasa Jawa
5. Bahasa Batak / Medan
6. Bahasa Padang
7. Bahasa Palembang
8. Bahasa Komering
10 PRINGSEWU
11 BANDAR LAMPUNG a. Bahasa Lampung dialek
Nyow
b. Bahasa Lampung dialek Api
12 TULANG BAWANG
BARAT
13 METRO a. Bahasa Jawa
b. Bahasa Lampung
14 MESUJI
15 TULANG BAWANG 1. Bahasa Lampung Dialek O
2. Bahasa Lampung Dialek A
3. Bahasa Bali
4. Bahasa Jawa
5. Bahasa Sunda
6. Bahasa Batak / Medan
7. Bahasa Padang
8. Bahasa Palembang
9. Bahasa Komering
Sumber : Borang Kabupaten / Kota Provinsi Lampung
`
P P K D | 92
Lampung
TABEL 4.9
PERMAINAN RAKYAT
`
P P K D | 93
Lampung
e. Upih Ngisut
f. Bagan Kisikh
5 TANGGAMUS a. Permainan Sesegokan
b. Permainan Tikuk
c. Permainan Egrang
d. Permainan Peci ( kelereng)
e. Permainan
Ceplak/Engklek
f. Permainan Ngadu Kelapa
g. Permainan Perang Bebedil
h. Permainan Gobak Sorong
6 PESISIR BARAT a. Permainan Tikuk
b. Permainan Suk-suk
c. Permainan Patak Lilin
d. Permainan Sesegokan
e. Permainan Bulung Punti
f. Permainan Perang Bebebdil
g. Permainan Cucuk Mimin
h. Permainan Tekokan
7 LAMPUNG TENGAH a. Permainan Luncak Tali (karet)
b. Permainan Gangsing
c. Enggrang Geligi (Batok Kelapa)
8 WAY KANAN 1. Enggrang atau Kukut
Hantu
2. Gasing
3. Taplak Baju
4. Trompah
5. Betetan (Ketapel)
6. Layangan
7. Panjat Pinang
8. Tarik Pelepah Pinang
9. Yoyo
10. Bola bekel
11. Gobak Slodor
12. Panco
13. Luncak Tali
9 PESAWARAN a. Nyumput Sarung
b. Lempar Selop
c. Ngakuk wai / ambil air
d. Bledukan / dentuman
e. Kakhecekhan / tukar selendang
f. Sundung Khulah/menjepit lawan
dengan cepat.
g. Yeye/lompat tali.
h. Egkhang
i.
10 PRINGSEWU
`
P P K D | 94
Lampung
12 TULANG BAWANG
BARAT
13 METRO a. Presidenan
b. Miagh damar
c. Nediow
14 MESUJI
15 TULANG BAWANG a. Permainan Tali Karet
b. Permainan Gangsing
c. Musik Pung (Petak Umpet)
d. Musik Jasut (Kejar kejaran)
e. Musik Nangei (Berenang)
f. Musik Kubew (Rumah-
rumahan)
Sumber : Borang Kabupaten / Kota Provinsi Lampung
`
P P K D | 95
Lampung
TABEL 4.10
OLAH RAGA TRADISIONAL
NO KABUPATEN / URAIAN
KOTA
1 LAMPUNG UTARA a. Pincak Lampung
b. Kuntaw
c. Panca (panco)
d. Languy (berenang)
e. Selom Srusul (Nyelam tanpa
alat bantu)
`
P P K D | 96
Lampung
10 PRINGSEWU
11 BANDAR LAMPUNG Picchak Khakot
12 TULANG BAWANG
BARAT
13 METRO a. Pencak silat
b. Engrang
c. Tarik Tambang
d. Panjat pinang
14 MESUJI
15 TULANG BAWANG a. Perahu Jung
b. Nangoi
Sumber : Borang Kabupaten / Kota Provinsi Lampung
`
P P K D | 97
Lampung
TABEL 4.11
CAGAR BUDAYA
NO KABUPATEN / URAIAN
KOTA
1 LAMPUNG UTARA a. Situs Canguk Ghacak
b. Situs Minak Triodeso
c. Situs Keramat Teluk
d. Situs Benteng Majapahit
e. Makam Minak Semel Asem
f. Situs Talang Batu Kodok
g. Situs Keramat Banjar Masin
h. Situs Makam Minak Rio Begeduk
i. Situs Makam Ratu Ibu
j. Situs Keramat Tebabeng
k. Situs Makam Putri Tijang Buwok
l. Situs Makam Syeh Maulana
Hasanudin
`
P P K D | 98
Lampung
`
P P K D | 99
Lampung
`
P P K D | 100
Lampung
5. Makam/Keramat Reo
Mulo/Sutaan Selagai Tuho
6. Makam/Keramat Minak Ngediko
Pulun
7. Makam/Keramat Minak Ratu
Kejungan Bin Rajo Lilo Bin Minak
Sengaji Mentaneh
8. Makam/Keramat Minak Jangguk
Kawat
9. Makam/Keramat Siwo
Ruang,Suttan Keramat Agung dan
Makam Sutan Tali Kiang
10. Makam/Keramat Puyang Keramat
Agung
11. Makam/Keramat Syeh Muhamad
Ali
12. Makam/Keramat Minak Pati
Agung
13. Makam/Keramat Pengulu Syech
Sadatulloh
14. Benda Peninggalan Minak Reo
Lingga
- Payan/Tombak
- Cis/Tongkat
- Talo Tuho
- Pepadun Tuho Wo Tako
- Sandaran Pepadun/Patung
Manusia
- Stemple dari kuningan
- Bok Besi
- Buku/Buk dari kayu alim
- Bujuk/gong kecil
- Gong Besar / Gong Sakti
- Serumbung
15. Benda Peninggalan Suttan Kramat
Agung,Siwo Ruang,Suttan Tali
Kiang
- Gong
- Gujih
- Pepadun
- Kawai Balak
- Tameng
- Qur’an Tua (book)
- Keris
- Payan
16. Benda Peninggalan Minak Kimas
Batin bin Minak Brajo Kuttan
- Kopiah/Peci
- Baju Perang/Jubah
- Sabuk Azimat
`
P P K D | 101
Lampung
`
P P K D | 102
Lampung
10 PRINGSEWU
11 BANDAR LAMPUNG a. Rumah adat Kebandaran
Marga
b. Resevoir PDAM Way Rilau
c. Bunker Jepang
d. Goa Jajar
e. Goa Jepit
f. Sumur Putri
g. Gereja Marturia
h. Gereja Katedral
i. Bendungan Kali Akar
j. Kedatun Keagungan
k. Rumah Sakit Santa Ana
12 TULANG BAWANG
BARAT
`
P P K D | 103
Lampung
14 MESUJI
15 TULANG BAWANG 24. Makam/Keramat Menak sengaji
25. Makam/Keramat Menak
Ngegulung
26. Makam/Keramat Menak
Ngegeccang Bumi
27. Makam/Keramat Menak Dewa
Pengantin
28. Makam/Keramat Menak Rajawali
29. Makam/Keramat Menak Riou
`
P P K D | 104
Lampung
Kuaso
30. Asrama Polisi/Tanksi
31. BOOM
32. Dermaga Bugis
33. Pasar Lama
34. Bekas Benteng Petrus Albertus
35. Gedung SD 1 Menggala
36. Masjid Agung Menggala
37. Menara Masjid agung Menggala
38. Gudang Amunisi
39. Kantor Onder Afdeeling
40. LOJI
41. Gedung Joeang
42. Lapangan Miau
43. Ruang tahanan UGI
44. Kantor Pos dan Giro
45. Tanggo Rajo
`
P P K D | 105
Lampung
`
P P K D | 106
Lampung
`
P P K D | 107
Lampung
`
P P K D | 108
Lampung
`
P P K D | 109
Lampung
`
P P K D | 110
Lampung
`
P P K D | 111
Lampung
`
P P K D | 112
Lampung
`
P P K D | 113
Lampung
`
P P K D | 114
Lampung
TABEL 4.12
KARYA BUDAYA YANG TELAH DITETAPKAN
SEBAGAI WBTB INDONESIA
`
P P K D | 115
Lampung
Perayaan
052 Bediom
`
P P K D | 116
Lampung
Perayaan-perayaan
`
P P K D | 117
Lampung
BAB V
DATA SUMBER DAYA MANUSIA, KEBUDAYAAN,
DAN LEMBAGA KEBUDAYAAN
5.1 Manuskrip
`
P P K D | 118
Lampung
`
P P K D | 119
Lampung
5.4 Ritus
`
P P K D | 120
Lampung
`
P P K D | 121
Lampung
5.7 Seni
5.8 Bahasa
BAB VI
DATA SARANA DAN PRASARANA
KEBUDAYAAN
6.1 Manuskrip
Data Sarana Prasarana terkait data manuskrip ini berada di museum- museum
yang terdapat di Lampung serta perguruan tinggi dan badan arsip daerah, masyarakat
Data Sarana Prasarana terkait data tradisi lisan ini berada pada masing- masing
Data Sarana Prasarana terkait data adat istiadat berada pada masing-
6.4. Ritus
Data Sarana Prasarana terkait data berada pada masing-masing tempat yang
menjadi kegiatan.
Data Sarana Prasarana terkait data berada pada masing-masing tempat yang
menjadi kegiatan.
P P K D | 127
Lampung
Data Sarana Prasaran terkait data berada pada masing-masing tempat yang
menjadi kegiatan.
6.7. Seni
digunakan untuk mengekspreseikan rasa keindahan dari dalam jiwa manusia. Kesenian
norma untuk perilaku yang teratur serta meneruskan adat dan nilai – nilai kebudayaan.
yang diturunkan dari generasi ke generasi, dikembangkan dan dilestarikan dengan cara
pengetahuan yang sangat dasar, berasal dari pengalaman kehidupa sehari – hari dan
Pelestarian adalah suatu usaha atau kegiatan untuk merawat, melindungi dan
dimana peran setiap meraka adalah terus berusaha untuk mewarisi kesenian
daerah (tradisional) dan menjadi kekuatan budaya / kesenian tradisional itu unt uk
tetap ada.
P P K D | 128
Lampung
6.8. Bahasa
Data Sarana Prasaran terkait data berada pada masing-masing tempat yang
menjadi kegiatan.
lapangan terbuka milik publik, peralatan permainan yang tersedia di komunitas atau
klub sesuai dengan cabang olahraganya. Olahraga tradisional umumnya berkaitan erat
dengan hubungan antara gerak manusia dan wilayah pergerakannya. Paling tidak
fokusnya pada keterampilan anak, berupa keterampilan fisik dan motorik. Tentunya
untuk mengasah keterampilan fisik dibutuhkan ruang yang cukup, agar anak bisa
Semua itu tergantung pada penyediaan sarana dan prasarana yang memadai.
P P K D | 129
Lampung
lapangan terbuka milik publik, peralatan permainan yang tersedia di komunitas atau
7.1.1 Manuskrip
Tahapan Indikator Capaian
No Permasalahan Rekomendasi Tujuan Sasaran
Kerja 2024 2029 2034 2039
1. Kurangnya kesadaran masyarakat - Untuk -Meningkatnya - Sosialisasi 25% 40% 75% 100%
sumber daya
akan pentingnya manuskrip meningkatkan manusia yang - Perumusan
Pembinaan
(terutama naskah kuno) terhadap melalui mutu sumber memanfaatkan Kebijakan
pelatihan cara manuskrip
nilai-nilai penting yang daya manusia melalui - Evaluasi
pemanfaatan
terkandung di dalamnya. dalam pemajuan keterlibatan - Implementasi
manuskrip
instansi terkait
kebudayaan seperti d i n a s
Pendidikan
manuskrip
kab/kota
- Peningkatan dan
partisipasi
mutu tata kelola ma sya ra kat
pelajaran muatan
lokal.
2. Adanya kepercayaan bahwa - Peningkatan -Meningkat - 30% 35% 50% 90%
kan minat Sosialisasi
naskah kuno (lontaraq) dianggap ketahanan ma sya ra kat
terhadap - Perumusan
sebagai benda keramat lontara dalam
naskah kuno Kebijaka
(diperlakukan laiknya kalangan dan n
arajang/kalompoang/kalabbirang), Pemanfaatan remaja. memperluas
a k s e s d e n g a n - Evaluasi
sehingga tidak dapat diakses - Peningkatan melibatkan
Pemerintah,
kecuali pada hari-hari tertentu kecintaan akan Provinsi,
atau dengan pelaksanaan upacara- budaya lokal kabupaten kota
dan Swasta dan
upacara adat tertentu. Masyarakat
3. Kurangnya jumlah pembaca ahli - Penyebarluasan -M e n i n g k a t - Perumusan 45% 65% 70% 85%
kan ahli Kebijaka
naskah kuno dan belum adanya ahli naskah
naskah n
perekaman dan duplikasi terhadap kuno yang ada k u n o
melalui - Perekrutan
naskah kuno. di kabupaten
Pengembangan pelatihan tenaga
kota dan
pendidikan pembaca
- Kajian
ya ng
naskah
bahasa difasilitasi
Pemerintah kuno
daerah di
provinsi, - Kajian
kalangan Kabupaten/
Kota dan - Pelatihan
masyarkat
Masyarakat
7.1.2 Tradisi Lisan
Indikator Capaian
No Permasalahan Rekomendasi Tujuan Sasaran Tahapan Kerja
2024 2029 2034 2039
1. Belum tersedianya - Untuk meningkatkan Dinas Pendidikan - Sosialisasi 25% 40% 75% 100%
dan Kebudayaan
data mengenai tradisi mutu sumber daya Provinsi, Dinas - Perumusan
lisan secara manusia dalam Pendidikan dan Kebijakan
Kebudayaan
lengkap/detail dan pemajuan kebudayaan Kabupaten Kota dan - Evaluasi
menyeluruh di seluruh tradisi lisan Perguruan Tinggi - Implementasi
serta Masyarakat
wilayah Provinsi Pembinaan - Peningkatan mutu tata
Lampung kelola pelajaran
muatan lokal.
7.1.4 Ritus
Indikator Capaian
No Permasalahan Rekomendasi Tuj Sasaran Tahapan
uan Kerja 2024 2029 2034 2039
1. Belum tersedianya - inventerisisasi -M e n i n g k a t - Sosialiasi 40% 50% 70% 90%
data ritus secara - pemeliharaan nya data ritus - Perumusan
lengkap/detail dan - publikasi dan Kebijak
an
menyeluruh di Pelindungan diinventarisasi
- Implementasi
Provinsi Lampung o l e h Provinsi,
- Kajian
Pemerintah
- Evaluasi
Kabupaten/ Kota
2. Belum maksimalnya - Kajian -Meningkat - Sosialisasi 20% 40% 60% 80%
kegiatan penelitian - Pengayaan keragaman nya kegiatan - Implementasi
dan inventarisasi ritus - Penyebarluasan penelitian - Evaluasi
Pengembangan
di Provinsi Lampung /dan
inventarisasi
ritus
pelaksanaan kegiatan
adatnya).
7.1.5 Pengetahuan tradisional
Indikator Capaian
No Permasalahan Rekomendasi Tujuan Sasaran Tahapan Kerja
202 2029 2034 2039
4
1. Belum tersedianya - inventerasisasi -Meningkat - Sosialiasi 40% 50% 70% 90%
data mengenai - pemeliharaan nya data - Perumusan
pengetahuan - publikasi tentang Kebijakan
tradisional secara pengetahuan - Implementasi
lengkap/detail dan Pelindungan tradisional - Evaluasi
menyeluruh di secara
Provinsi Lampung me nye luruh
7.1.8 Bahasa
Indikator Capaian
No Permasalahan Rekomendasi Tujuan Sasaran Tahapan Kerja
2024 2029 2034 2039
1. Bahasa daerah belum - Untuk meningkatkan -Bahasa - Sosialisasi 25% 40% 75% 100%
merata dimasukkan mutu sumber daya daerah - Perumusan
dalam pelajaran manusia dalam Lampung Kebijakan
muatan lokal di pemajuan kebudayaan melalui perda - Evaluasi
Pembinaan
sekolah bahasa daerah dimasukkan - Implementasi
- Peningkatan mutu tata dalam
kelola pelajaran kurikulum
muatan lokal. muatan lokal
2. Adanya rasa malu Pemanfaatan - Peningkatan ketahanan - Pemerintah - Sosialisasi 30% 35% 50% 90%
menggunaakan bahasa bahasa daerah dalam -Bahasa daerah - Perumusan
daerah dalam kalangan remaja. Lampung Kebijakan
pergaulan dalam - Peningkatan pengaruh menjadi - Evaluasi
kalangan remaja budaya Indonesia di bahasa
dunia pergaulan dan
pupuler di
kalangan
remaja
3. Jumlah penutur - Penyebarluasan ahli -SDM penutur - Perumusan 45% 65% 70% 85%
bahasa daerah yang bahasa daerah yang bahasa Kebijakan
semakin berkurang, ada di kabupaten kota lampung - Perekrutan
Pengembangan
dan - Kajian bahasa daerah meningkat Guru Bahasa
Penutur hanya di di kalangan masyarkat dan digunakan Daerah
wilayah tertentu di ruang - Pelatihan
publik
7.1.9 Permainan Rakyat
Tahapan Indikator Capaian
No Permasalahan Rekomendasi Tujuan Sasaran
Kerja 2024 2029 2034 2039
1. Kurangnya - Kajian - Meningkat - Sosialisasi 4 7 8 9
sosialisasi mengenai nya informasi - Perumusan Kecamata Kecamatan Kecamatan Kecamatan
Pengembangan n
terhadap permainan secara luas Kebijakan
berbagai rakyat akan berbagai - Evaluasi
permainan - Penyebarluas variasi
rakyat, an informasi permainan
dan tidak mengenai rakyat
adanya permainan
sarana dan rakyat
prasarana -Pembanguna
permainan sarana dan
rakyat prasarana
permainan
rakyat
2. Jarang - Meningkatnya Mengadakan - Sosialisasi 90 1500 3000 8000
0
dibuatkan minat festival - Implementasi Orang Orang Orang
Oran
event masyarakat permainan - Evaluasi g
permainan terhadap rakyat secara
rakyat baik di Pengembangan permainan periodik
sekolah atau rakyat
masyarakat. - Kajian
terhadap
permainan
rakyat
3. permainan - Peningkatan Membuat - Perumusan 1000 3000 5000 7000
rakyat kurang ketahanan sarana kebijakan Orang Orang Orang Orang
diminati budaya permainan - Sosialisasi
masyarkat. Pemanfaatan - Peningkatan rakyat - Kajian
pengaruh tradisional - Implementasi
permainan
rakyat Sulsel
7.1.10 Olahraga Tradisional
Tahapan Indikator Capaian
No Permasalahan Rekomendasi Tujuan Sasaran
Kerja 2024 2029 2034 2039
1. Kurangnya - Kajian - Meningkat - Sosialisasi 4 7 8 9
Sosialisasi mengenai nya informasi - Perumusan Kecamatan Kecamatan Kecamatan Kecamatan
terhadap olahraga secara luas akan Kebijakan
berbagai Pengembangan tradisional berbagai - Evaluasi
olahraga - Penyebarluasa olahraga
tradisional, dan n informasi tradisional
tidak adanya mengenai -
sarana dan olahraga Pembanguna
prasarana tradisional n sarana dan
olahraga - prasarana
tradisional Pembanguna permainan
n sarana dan rakyat
prasarana
olahraga
tradisional
2. Jarang - Kajian - Minat akan - Sosialisasi 900 1500 3000 8000
dibuatkan event terhadap olahraga - Implementasi Orang Orang Orang Orang
olahraga olahraga tradisional - Evaluasi
tradisional tradisional meningkat
baik di sekolah
Pengembangan
atau
masyarkat.
Kabupaten Kota
- Masyarakat adat
2. Makna budaya, nilai - Peningkatan Provinsi - Sosialisasi 20% 40% 60% 80%
penting dan arti kesejahteraan para juru - Pemerintah - Implementasi
khusus pada cagar pelihara Kabupaten Kota - Evaluasi
budaya belum - Peningkatan ketahanan - Maestro seni
Pemanfaatan
terinternalisasi di budaya - Sanggar Seni
masyarakat - Peningkatan pengaruh
Cagar Budaya Sulsel di
Indonesia
3. Masih terbatasnya - Inventarisasi jenis cagar - Pemerintah - Sosialisasi 30% 50% 80% 100%
daerah yang telah budaya Kabupaten Kota - Perumusan
menetapkan warisan - Publikasi dan sosialisasi - Pangkalan data Kebijakan
budaya bendawinya cagar budaya kesenian - Kajian
sebagai cagar budaya - Pembentukan tim - Masyarakat - Evaluasi
Pelindungan
pendaftaran dan tim ahli
cagar budaya
- Pemeliharaan sarana dan
prasarana kesenian yang
ada
PPKD |
Lampung
7. 2 Upaya
sangatlah penting. Kedua belah pihak bertanggung jawab dalam memelihara dan
para mahasiswa.
petugas cagar budaya melalui kegiatan pemberian tugas untuk mengikuti sejumlah
7.3 Permasalahan
peraturan perundangan terkait. Oleh karena itu perlu ditingkatkan koordinasi antar
cagar budaya.
PPKD
Lampung
BAB VIII
PENUTUP
NOMOR :
TENTANG
GUBERNUR LAMPUNG
Menimbang
bahwa
: untuk melaksanakan ketentuan sebagaimana tercantum dalam
Pasal 11 ayat (4) Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2017 tentang
Pemajuan Kebudayaan, perlu menetapkan Keputusan Gubernur
Lampung tentang Pokok Pikiran Kebudayaan Daerah Provinsi
Lampung;
Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 14 Tahun 1964 tentang Penetapan
Peraturan Pemerintah pengganti Undang-Undang No. 3
tahun 1964 tentang Pembentukan Daerah Tingkat I
Lampung dengan mengubah Undang-Undang No. 25 Tahun
1959 tentang Pembentukan Daerah Tingkat 1 Sumatera
Selatan (lembaran negara Tahun 1964 No. 8) menjadi
Undang-Undang (Lembaran Negara Republik Indonesia
Tahun 1964 Nomor 65 );
GUBERNUR LAMPUNG,
M. RIDHO FICARDO
GUBERNUR LAMPUNG
GUBERNUR LAMPUNG
M. RIDHO FICARDO
LAMPIRAN
KEPUTUSAN GUBERNUR LAMPUNG
NOMOR :
TENTANG TIM PENYUSUN POKOK PIKIRAN KEBUDAYAAN
DAERAH PROVINSI LAMPUNG
SUSUNAN KEANGGOTAAN
TIM PENYUSUN POKOK PIKIRAN KEBUDAYAAN DAERAH
PROVINSI LAMPUNG
GUBERNUR LAMPUNG
M.RIDHO FICARDO
-