Anda di halaman 1dari 18

1 of 20

INSTRUKSI & KETENTUAN PELAKSANAAN PEMILIHAN (IKPP)


I. KETENTUAN UMUM

A. NAMA PEKERJAAN
Pekerjaan yang akan dilaksanakan adalah :
PENGADAAN MATERIAL PLATINUM CRUCIBLE
B. LOKASI PEKERJAAN
PT PERTAMINA (Persero) Refinery Unit III Plaju.
C. METODE PENGADAAN MATERIAL
Pengadaan Material ini dilakukan dengan metode Tender Terbatas mengacu kepada
PEDOMAN PENGADAAN BARANG/JASA No. A5-001/I00100/2019-S9 Revisi ke-0
tanggal 1 Agustus 2019.
D. PEMBERIAN PENJELASAN DOKUMEN (PRE-BID MEETING)
Tidak dipergunakan Pemberian Penjelasan Dokumen (Pre-Bid Meeting) untuk pekerjaan
ini. Seluruh pertanyaan diterima via email ke: mohamad.abdau@pertamina.com
E. METODE PENYAMPAIAN DOKUMEN PENAWARAN
Metode penyampaian dokumen penawaran : Satu Tahap – Satu Sampul.
Terdiri dari :
 Kelengkapan Dokumen Penawaran Administrasi, Teknis dan Komersial.

F. DOKUMEN PENAWARAN.
1. Dokumen Administrasi, Teknis dan Komersial
Kelengkapan Administrasi, Teknis dan Komersial berisi sebagai berikut :
a. Surat Penawaran Administrasi, Teknis & Komersial yang ditandatangani oleh
Direktur/Wakil Direktur di atas materai Rp. 6.000,- dan di cap Perusahaan.
(Lampiran 1).
b. Rincian Harga Penawaran dibuat di atas kop surat asli Perusahaan yang
ditandatangani oleh Direktur/Wakil Direktur dan di cap Perusahaan.
c. Surat Pernyataan ditandatangani di atas materai Rp.6.000,- oleh Direktur/Wakil
Direktur dan di cap perusahaan. (Lampiran 2).
d. Surat Pernyataan Pimpinan Penyedia ditandatangani oleh Direktur/Wakil Direktur
dan di cap perusahaan. (Lampiran 3).
e. Pakta Integritas di atas kertas berkop Perusahaan yang ditandatangani
Direktur/Wakil Direktur dan dibubuhi materai Rp. 6.000,-. (Lampiran 4)
f. Daftar Susunan Pengurus (Direksi & Komisaris) & Copy KTP yang ditandatangani
oleh Direktur / Wakil Direktur.
g. Bagi Agen / Agen Tunggal / Distributor / Distributor Tunggal, harus melampirkan
copy surat perjanjian dengan pabrikan/principal. Peserta juga dapat melampirkan
supporting letter serta guarantee letter untuk pertamina.
h. Copy Brosur/ gambar material yang ditawarkan. (dokumen pendukung yang
dibutuhkan).

1
2 of 20

G. PERSYARATAN DOKUMEN PENAWARAN


1. Surat Penawaran
a. Harga Penawaran dalam mata uang Indonesia Rupiah (IDR), Exclude PPN 10%.
b. Harus dibuat di atas kertas beridentitas perusahaan, bermaterai cukup, bertanggal
dan ditandatangani oleh pimpinan / Direktur Utama / Direktur / penerima kuasa dari
pimpinan / Direktur Utama yang namanya tercantum dalam Akta pendirian dan
perubahannya, atau kepala cabang Peserta Pemilihan yang diangkat oleh kantor
pusat, dan disampaikan dalam sampul tertutup;
c. Ditujukan kepada :
FUNGSI PROCUREMENT / TIM TENDER
PT PERTAMINA (PERSERO) RU III PLAJU
d. Kondisi penyerahan barang adalah DDP GUDANG/LAB PT. PERTAMINA RU III
PLAJU.
e. Delivery Time selama 180 (seratus delapan puluh) Hari Kalender ARO PO.
f. Harus disampaikan paling lambat pada waktu (hari, tanggal dan jam) yang telah
ditentukan;
g. Harus disampaikan kepada Fungsi Procurement/Tim Tender melalui Loket Kantor
Purchasing RU III Plaju.
h. Pada Surat Penawaran Komersial harus dicantumkan Nama Bank, Alamat Bank
dan Nomor Rekening Perusahaan yang telah tercantum di dalam system MySAP.

2. Penawaran Komersial
a. Harus ditulis dengan jelas dalam angka dan huruf. Jumlah yang tertera dalam
angka harus sesuai dengan jumlah yang tertera dalam huruf.
b. Apabila terdapat perbedaan antara angka dan huruf, maka harga penawaran yang
dipakai adalah harga dalam angka atau huruf yang sama dengan perincian
penawaran.
c. Apabila angka dan huruf sama namun perincian berbeda, maka harga penawaran
yang dipakai adalah harga dalam angka dan huruf.
d. Apabila penawaran dalam angka, huruf dan perincian ketiga-tiganya berbeda,
maka penawaran dinyatakan gugur.
e. Harga penawaran yang diajukan harus secara pasti dan tetap, serta tidak boleh
mengajukan lebih dari satu harga penawaran (alternatif harga penawaran).
f. Harga penawaran telah diperhitungkan masa berlakunya (Price Validity) selama
30 (sembilan puluh) hari kalender setelah tanggal pemasukan penawaran.
3. Peserta Pemilihan dilarang mencantumkan persyaratan tambahan yang tidak
termasuk dalam persyaratan dokumen pengadaan yang telah ditetapkan oleh Fungsi
Procurement/Tim Tender.

H. WAKTU PENYAMPAIAN DAN PEMBUKAAN DOKUMEN PENAWARAN


1. PENYAMPAIAN DOKUMEN PENAWARAN
Peserta Pemilihan menyusun dokumen penawaran dan menyampaikannya kepada
Fungsi Procurement/Tim Tender sesuai dengan sistem penyampaian dokumen
penawaran yang telah ditentukan dalam dokumen pengadaan.
a. Dokumen penawaran soft copy diserahkan via email.
b. Khusus untuk proses pengadaan melalui e-Procurement, dokumen penawaran
dalam bentuk soft copy harus diupload pada e-Procurement dan menyerahkan
dokumen penawaran hard copy di “LOKET KANTOR PURCHASING” sesuai jadwal
yang ditetapkan.

2
3 of 20

c. Pemasukan dokumen penawaran soft copy dilaksanakan paling lambat pada :


Hari/Tanggal : Selasa/ 19 Mei 2020
Pukul : 09.30 WIB
email : mohamad.abdau@pertamina.com
d. Dokumen penawaran yang diserahkan melebihi waktu pemasukan penawaran yang
telah ditentukan, tidak diikutsertakan dalam proses tender.
2 PEMBUKAAN DOKUMEN PENAWARAN
a. Pembukaan dokumen penawaran akan dilaksanakan pada :
Hari/Tanggal : Selasa/ 19 Mei 2020
Pukul : 09.30 WIB - selesai
Tempat : Tende Via e-mail

b. Pembukaan dokumen penawaran dapat dilakukan apabila :


1) Terdapat sekurang-kurangnya 2 (dua) Peserta Pemilihan yang memasukkan
penawaran.
2) Apabila tidak terdapat wakil peserta proses pengadaan yang hadir sampai
waktu yang ditentukan, maka acara pembukaan penawaran tetap
dilaksanakan.
c. Fungsi Procurement/Tim Tender membuka sampul dokumen penawaran di
hadapan para peserta (bila ada);
d. Semua dokumen penawaran dan surat keterangan yang berisi data administrasi,
teknis dan komersial dilampirkan pada berita acara pembukaan surat penawaran.
e. Dalam pembukaan dokumen penawaran, penawaran komersial tidak disampaikan /
diketahui oleh setiap peserta; hanya di sampaikan urutan rangking.
f. Penawaran dinyatakan gugur pada saat pembukaan sampul penawaran, apabila
syarat-syarat yang sudah ditentukan tidak dipenuhi seperti tertuang dalam bagian
sebelumnya.
g. Fungsi Procurement/Tim Tender menyatakan penawaran yang lengkap dan
penawaran yang tidak lengkap, termasuk kelainan dan kekurangan yang dijumpai
dalam pembukaan penawaran dan keterangan lainnya, dicantumkan dalam berita
acara yang ditandatangani oleh anggota Fungsi Procurement/Tim Tender yang
hadir.
h. Setelah pembukaan penawaran sampai dengan pengumuman hasil evaluasi,
Fungsi Procurement/Tim Tender berhak untuk tidak menanggapi surat
keberatan/usulan/dan lain-lain dari peserta kecuali saat masa sanggah dan atau
diminta oleh Panitia dalam rangka klarifikasi.

I. PENAWARAN DINYATAKAN TIDAK LULUS


Penawaran dinyatakan TIDAK LULUS pada saat pembukaan sampul penawaran
apabila :
1. Dokumen penawaran :
a. Surat Penawaran tidak dibuat di atas kertas beridentitas perusahaan, bermaterai
cukup (kecuali perusahaan asing), bertanggal dan ditandatangani oleh
pimpinan/Direktur Utama/penerima kuasa dari pimpinan/Direktur Utama yang
namanya tercantum dalam Akta pendirian atau perubahannya, atau kepala cabang
perusahaan yang diangkat oleh kantor pusat; dan/atau;
b. Surat Penawaran tidak mencantumkan atau tidak sesuai dengan persyaratan masa
pelaksanaan dan masa berlakunya penawaran sesuai yang diminta dalam
dokumen pengadaan; dan/atau
c. Tidak mencantumkan spesifikasi teknis/lingkup pekerjaan, harga termasuk
rinciannya dan waktu pengiriman/penyelesaian pekerjaan.

3
4 of 20

d. Tidak melakukan upload dokumen penawaran pada website e-Procurement


(khusus pengadaan melalui e-Procurement)
2. Harga penawaran :
Penawaran dalam angka, huruf dan perincian ketiga-tiganya berbeda.
3. Peserta Pemilihan mencantumkan persyaratan tambahan yang tidak termasuk dalam
persyaratan dokumen pengadaan yang telah ditetapkan oleh Fungsi Procurement/
Tim Tender.

J. EVALUASI DOKUMEN PENAWARAN


1. Penawaran yang memenuhi syarat dalam evaluasi adalah penawaran yang sesuai
dengan ketentuan, syarat-syarat dan spesifikasi yang ditetapkan dalam dokumen
pengadaan, tanpa ada penyimpangan yang bersifat penting/pokok atau penawaran
bersyarat.
Penyimpangan yang bersifat penting/pokok atau penawaran bersyarat adalah :
a. Jenis penyimpangan yang berpengaruh terhadap hal-hal yang sangat substantif
dan akan mempengaruhi lingkup, kualitas dan hasil/kinerja/performance
pekerjaan;
b. Substansi kegiatan tidak konsisten dengan dokumen pengadaan;
c. Adanya penawaran dari Peserta Pemilihan dengan persyaratan tambahan di luar
ketentuan dokumen pengadaan yang akan menimbulkan persaingan tidak sehat
dan/atau tidak adil di antara peserta lelang yang memenuhi syarat.
2. Evaluasi dilakukan terhadap unsur administrasi, unsur teknis, dan unsur komersial.
a. Evaluasi administrasi dan teknis yang meliputi kelengkapan dan keabsahan
dokumen dan kesanggupan yang di syaratkan pada IKPP serta Evaluasi terhadap
item yang ditawarkan.
b. Panitia pengadaan barang dapat melakukan klarifikasi teknis sepanjang tidak
mengubah substansi.
c. Evaluasi Penawaran Teknis berdasarkan atas item yang ditawarkan sesuai
dengan persyaratan pada IKPP. Perusahaan harus menawarkan All Item. Jika
ada salah satu item yang tidak ditawarkan oleh Perusahaan, maka Perusahaan
yang menawarkan tersebut di diskualifikasi, dan yang akan diproses adalah
yang menawarkan secara All Item.
d. Evaluasi penawaran komersial yang dipertimbangkan sebagai calon pemenang
adalah yang mempunyai harga terendah berdasarkan Total Item.
e. Jangka waktu pelaksanaan pekerjaan yang ditawarkan tidak melebihi jangka
waktu yang ditetapkan dalam dokumen pengadaan.
f. Dilakukan juga penelitian mengenai kemungkinan adanya afiliasi antar Peserta
Pemilihan, yang menyebabkan Proses pengadaan tidak kompetitif. Semua
penawaran dari peserta yang mempunyai afiliasi tersebut dinyatakan gugur.
g. Penawaran dinyatakan tidak lulus bila salah satu persyaratan administrasi yang
diminta dalam dokumen pengadaan tidak dipenuhi atau tidak memenuhi syarat;
h. Apabila terdapat perbedaan antara penulisan nilai dalam angka dan huruf maka
nilai penawaran yang diakui adalah sesuai ketentuan :
1. Harga penawaran yang dipakai adalah harga dalam angka atau huruf yang
sesuai dalam perincian penawaran.
2. Apabila penawaran dalam angka, huruf dan perincian ketiga-tiganya berbeda,
maka penawaran dinyatakan TIDAK LULUS.
i. Penawar tidak diperbolehkan menambah, mengurangi atau mengubah
penawarannya, setelah penawarannya dibuka.

4
5 of 20

K. NEGOSIASI HARGA PENAWARAN


1. Metode negosiasi yang digunakan adalah negosiasi secara manual via email.
2. Apabila dari hasil evaluasi penawaran telah terdapat harga penawaran yang sama
atau kurang dari HPS/OE, maka negosiasi hanya dilakukan kepada 1 (satu) peserta
dengan urutan penawar terbaik. Dalam hal terdapat lebih dari satu harga
penawaran terbaik yang sama, negosiasi dilakukan secara bersamaan.
3. Apabila dari hasil evaluasi penawaran semua harga penawaran di atas HPS/OE,
maka negosiasi dilakukan kepada 3 (tiga) Peserta Pemilihan terbaik yang telah
memenuhi persyaratan atau kurang bila Peserta Pemilihan yang memenuhi
persyaratan kurang dari 3 (tiga).
4. Berdasarkan hasil negosiasi manual, maka :
a) Apabila telah sepakat didapatkan 1 (satu) penawaran harga yang sama atau
dibawah HPS/OE, maka penawar dimaksud diusulkan sebagai calon pemenang.
b) Apabila terdapat lebih dari 1 (satu) penawaran harga yang sama serta sudah
dibawah HPS/OE, maka dilakukan negosiasi ulang kepada para peserta yang
memberikan penawaran yang sama sampai didapatkan 1 (satu) harga
penawaran terendah.
5. Harga penawaran hasil negosiasi merupakan harga penawaran akhir yang
dituangkan dalam Berita Acara Negosiasi.
6. Dalam hal Pengadaan Barang/Jasa dipersyaratkan Jaminan Pelaksanaan, namun
nilai penawaran ≤ 80% dari HPS/OE (yang dapat diterima setelah dilakukan
klarifikasi), maka besaran nilai jaminan pelaksanaan dapat disesuaikan berdasarkan
hasil Risk Assessment ulang.
7. Proses pengadaan dihentikan setelah melewati negosiasi secara maksimal namun
harga penawaran tetap masih di atas HPS/OE.

L. KEPUTUSAN PENETAPAN PEMENANG


Berdasarkan usulan Fungsi Procurement/Tim Tender, Pejabat Berwenang sesuai
pelimpahan otorisasi yang berlaku segera menetapkan pemenang proses pengadaan.
M. PENGUMUMAN PEMENANG
Fungsi Procurement/Tim Tender mengumumkan keputusan Pejabat Berwenang tentang
penetapan pemenang kepada para peserta pemilihan melalui papan pengumuman resmi
Perusahaan atau Facsimile atau Email.

N. SANGGAHAN PARA PESERTA


a. Pada saat pengumuman pemenang peserta yang kalah berhak untuk mengajukan
sanggahan namun terbatas hanya untuk hal-hal yang berkaitan dengan :
- Kesesuaian pelaksanaan proses pengadaan dengan prosedur dan ketentuan-
ketentuan yang ditetapkan dalam dokumen pengadaan;
- Adanya praktek atau unsur korupsi, kolusi dan nepotisme (KKN) diantara peserta
atau dengan anggota Fungsi Procurement/Tim Tender dan/atau dengan pejabat
yang lain.
b. Sanggahan dapat diterima apabila :
- Diajukan dalam waktu selambat-lambatnya 1 (satu) hari kerja sejak
diumumkannya pemenang;
- Disertakan dengan surat jaminan dari Bank Umum sebesar 0,2% (nol koma dua
persen) dari harga penawaran atau maksimal Rp. 50.000.000,- (lima puluh juta
rupiah);
- Disertai bukti otentik yang mendukung;

5
6 of 20

c. Proses Pengadaan dapat dilanjutkan setelah sanggahan dinyatakan tidak benar tanpa
menunggu reaksi terhadap tanggapan.
d. Apabila sanggahan ternyata benar, maka keputusan yang ada akan dianulir dan
jaminan sanggahan dikembalikan kepada penyanggah.
e. Apabila sanggahan ternyata tidak benar, maka jaminan sanggahan dicairkan dan
peserta tersebut akan dikenakan sanksi sesuai peraturan Perusahaan yang berlaku.

O. PENUNJUKAN PEMENANG
a. Pejabat Berwenang hanya dapat melakukan penunjukan pemenang setelah ternyata
tidak ada sanggahan atau sanggahan tidak benar berdasarkan surat jawaban
sanggahan atau sanggahan diterima melewati waktu masa sanggah atau sanggahan
tidak disampaikan kepada pajabat berwenang seperti tercantum dalam dokumen
pengadaan.
b. Peserta yang ditunjuk sebagai pemenang wajib menerima penunjukan tersebut dan
apabila mengundurkan diri, maka dikenakan sanksi sesuai peraturan Perusahaan
yang berlaku.
c. Dalam hal pemenang Tender yang ditunjuk mengundurkan diri atau karena sesuatu
hal tidak dapat ditunjuk, maka penetapan Peserta Pemilihan dapat dilakukan kepada
urutan berikutnya dengan ketentuan :
1). Dilakukan upaya negosiasi
2). Penetapan pemenang berdasarkan urutan berikutnya tersebut harus mendapat
persetujuan/penetapan dari Pejabat Berwenang yang menetapkan pemenang.
3). Masa penawaran calon pemenang urutan berikutnya masih berlaku atau sudah
diperpanjang masa berlakunya.
4). Apabila pemenang urutan berikutnya telah ditetapkan sesuai dengan harga
penawarannya atau hasil negosiasi lanjutannya namun kemudian
mengundurkan diri, maka akan dikenakan sanksi sesuai peraturan Perusahaan
yang berlaku.
d. Surat penunjukan pemenang, keputusan penetapan pemenang, berita acara
pembukaan dokumen penawaran, dan berita acara pemberian penjelasan serta
dokumen pengadaan lainnya merupakan dasar dan bagian tak terpisahkan dari
pejanjian/kontrak yang akan dibuat.

P. DENDA DAN SANKSI


Denda dan sanksi bilamana penyedia barang setelah ditunjuk sebagai pemenang
kemudian sebagai pelaksana pekerjaan tidak sanggup menyerahkan barang, maka
diberlakukan hal-hal sbb :
1. Denda keterlambatan supply barang yaitu sebesar 1%0 (satu per mil) per hari
sampai dengan denda maksimal 5% (lima persen) dari total barang yang harus
disupply, atau maximal 50 (lima puluh) hari keterlambatan.
2. TKO PELAKSANAAN PENILAIAN KINERJA DAN KOREKSI SANKSI KEPADA
PENYEDIA BARANG/JASA NO.B5-005/I00100/2019-S9 Revisi ke-0 tanggal 1
Agustus 2019.

Q. PENGADAAN MATERIAL DINYATAKAN GAGAL


Proses Pemilihan Penyedia Barang/Jasa dinyatakan gagal, apabila :
1. Peserta yang mengikuti proses Pemilihan Penyedia Barang/Jasa kurang dari yang
dipersyaratkan; atau
2. Penawaran yang masuk tidak ada satu pun yang sah; atau
3. Setelah dilakukan negosiasi, harga yang ditawarkan masih tetap melebihi HPS/OE
atau HPS/OE yang telah disesuaikan; atau
4. Pelaksanaan proses Pemilihan Penyedia Barang/Jasa tidak sesuai dengan ketentuan
Dokumen Tender atau prosedur yang berlaku; atau
6
7 of 20

5. Calon pemenang yang diusulkan tidak ada yang bersedia ditunjuk sebagai pelaksana
pekerjaan; atau
6. Sanggahan atas keputusan penetapan calon pemenang dinyatakan benar.
R. PENGADAAN MATERIAL DINYATAKAN BATAL
a. Pembatalan proses Pemilihan Penyedia Barang/Jasa sedapat mungkin dihindarkan.
Pembatalan proses tersebut hanya dapat dilakukan apabila salah satu kondisi
berikut terpenuhi:
1) Terjadi perubahan rencana kerja dan mengakibatkan perubahan kebutuhan
barang/jasa;
2) Anggaran tidak tersedia/tidak mencukupi;
3) Akibat adanya penetapan pengadilan;
4) Terbukti adanya indikasi kuat telah terjadi tindak KKN;
5) Terjadi kondisi kahar.
b. Pembatalan proses Pemilihan Penyedia Barang ini ditetapkan oleh Pejabat
Berwenang FPP.
S. JAMINAN PELAKSANAAN
1. Jaminan Pelaksanaan diberlakukan apabila nilai PO diatas Rp. 1.000.000.000,-.
2. Jaminan Pelaksanaan ditetapkan sebesar 5% dari dari nilai penawaran/kontrak.
3. Dalam hal Pengadaan Barang/Jasa dipersyaratkan Jaminan Pelaksanaan, namun
nilai penawaran ≤ 80% dari HPS/OE (yang dapat diterima setelah dilakukan
klarifikasi), maka besaran nilai jaminan pelaksanaan dapat disesuaikan berdasarkan
hasil Risk Assessment ulang.
4. Ketentuan Jaminan Pelaksanaan :
a. Jaminan Pelaksanaan (Performance Bond) diterbitkan oleh Bank BUMN, Bank
BUMD, Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia (LPEI) / Indonesian Eximbank,
Bank Umum Swasta Nasional (tidak termasuk Bank Perkreditan Rakyat / BPR)
atau Surety Bond yang diterbitkan oleh Perusahaan Penjamin berbentuk
Perusahaan Asuransi yang merupakan Anak Perusahaan Pertamina/Perusahaan
Terafiliasi Pertamina.
b. Jaminan pelaksanaan berlaku terhitung mulai tanggal terbit PO sampai dengan 50
Hari Kalender setelah delivery date pada PO;
c. Mata uang jaminan pelaksanaan harus sama dengan mata uang yang tercantum
dalam dokumen PO;
d. Batas akhir waktu pengajuan tuntutan pencairan surat jaminan pelaksanaan oleh
pengguna material kepada pihak penjamin, mengacu kepada KUH Perdata Pasal
1831 dan 1832;
e. Untuk amandemen PO, nilai jaminan pelaksanaan ditetapkan sebesar persentase
terhadap nilai akhir PO setelah dilakukan amandemen kontrak/PO;
f. Nama Penyedia Material yang ditunjuk sebagai pemenang harus tercantum dalam
surat jaminan pelaksanaan;
g. Surat jaminan pelaksanaan mencantumkan nilai jaminan dalam angka dan huruf;
h. Pernyataan pihak penjamin pelaksanaan dapat dicairkan segera sesuai dengan
ketentuan dalam jaminan pelaksanaan.
T. PEMBAYARAN
Kecuali kalau ditentukan lain dalam surat pesanan, pembayaran akan dilaksanakan
melalui Bank setelah barang diterima dengan baik dan lengkap ditempat penyerahan.
U. TAGIHAN
Setiap pengajuan tagihan pembayaran harus dilengkapi dengan :
1. Invoice.
2. Faktur pajak.
3. Faktur penjualan.
4. Kwitansi.
7
8 of 20

5. Surat jalan/Surat Pasok Barang (SPB)/Delivery Order (DO).


6. Copy PO dan memperlihatkan aslinya.

V. FORCE MAJEURE
1. Yang dimaksud dengan Force Majeure/ Keadaan Kahar adalah suatu keadaan yang
terjadi diluar kehendak Para Pihak dan tidak dapat diperkirakan sebelumnya,
sehingga kewajiban yang ditentukan dalam Kontrak menjadi tidak dapat dipenuhi.
Keadaan yang dapat digolongkan sebagai keadaan kahar dalam Kontrak Pengadaan
Barang/Jasa yaitu bencana alam, bencana non-alam, bencana sosial, pemogokan,
kebakaran dan/atau gangguan industri lainnya. Keadaan gangguan industri lainnya
dinyatakan melalui keputusan Menteri Teknis terkait.
2. Dalam hal terjadi force majeure / Keadaan Kahar yang menunda kewajiban rekanan
menyerahkan barang kepada PT PERTAMINA, rekanan wajib memberitahukan
Keadaan Kahar kepada PT PERTAMINA secara tertulis dilengkapi dengan bukti-bukti
tertulis dari instansi yang berwenang selambat-lambatnya 3 X 24 jam untuk mendapat
penyelesaian dan persetujuan PT PERTAMINA.
3. Dalam keadaan Force Majeure / Keadaan Kahar tidak dapat dibuktikan oleh rekanan
dan tidak disetujui PT PERTAMINA, maka rekanan dikenakan denda dalam butir 5.3
Point 1 dan 2 tersebut di atas.

8
9 of 20

II. SPESIFIKASI MATERIAL & PERSYARATAN BARANG

A. Spesifikasi Material

No Qty U/I Description


1 8 pcs PLATINUM CRUCIBLE CAP. 100 ML
Note :
Merk : Lavallab
Type : GCS150
Negara Asal : Canada
Purity Platinum min. : 99.95% , Diameter Approximately :
65mm, Height :
69mm Weight near to 100 grms, Supplied with Certificate of
Origin that
explain of Purity and Actual Weight, Prohibit contamination
at high
temperature upto 219°F (1200°C)
Supplied with Certificate of Origin (Canada) and Certificate
of
Comformity

1. Brand : Lavallab, Negara Asal : Canada


2. Material dinyatakan diterima jika barang dan dokumen lengkap dan dalam kondisi baik.

B. Penyerahan Barang
1. Melakukan koordinasi dengan Bagian Receiving/Warehousing 1 (satu) minggu sebelum
proses pengiriman material.
Bagian Receiving/Warehousing
Telp : 0711-596680 / 596442 / 596763 / 596712
(Pukul 07.00 WIB s/d 16.00 WIB)
2. Pada saat menyerahkan material, memberikan surat-surat sbb :
- Certificate of Origin (Canada);
- Certificate of Conformity / Certificate of Analysis that explain Purity and Actual Weight;
- Berita Acara Serah Terima Barang (BASTB).

Syarat tambahan untuk penyerahan material DDP Warehouse PT Pertamina (Persero) RU


III :
3. Pada Saat penyerahan material penyedia wajib menggunakan :
a. Coverall Warna Biru
b. Helm warna biru komplit dengan tali dagu
c. Safety Shoes
4. Syarat kendaraan yang diperbolehkan masuk ke dalam area kilang (guna proses
unloading material) :
a. Menggunakan bahan bakar Diesel/Solar.
b. Usia Kendaraan :
 Pickup 5 Tahun berjalan.
 Truck 10 Tahun berjalan.
 Trailers 15 Tahun berjalan.
c. Ban tidak boleh vulkanisir.
d. Tidak boleh menggunakan mobil box (kecuali untuk material Instrumen / chemical /
material yang tidak boleh terpapar panas dan hujan)
e. Kendaraan dilengkapi dengan Flame Arrester
Note :
1. Segala persyaratan akan diperiksa keaslian nya oleh PT PERTAMINA (Persero) RU III
Plaju, apabila terbukti tidak sesuai maka PT PERTAMINA (Persero) RU III berhak
melakukan pembatalan PO dan Vendor akan dikenai sanksi sesuai aturan yang berlaku di
PT PERTAMINA (Persero).
2. Persyaratan yang belum tercantum di IKPP, dapat mengacu pada berita acara Pre-Bid
Meeting (bila ada).
9
10 of 20

III. PENUTUP

Hal-hal yang belum diatur dalam Instruksi dan Ketentuan Pelaksanaan Pemilihan (IKPP) ini
maupun yang memerlukan tambahan, akan diatur dalam Amandemen Perjanjian yang
disepakati kedua belah pihak yang merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari IKPP ini.

Plaju, 12 Mei 2020

Fungsi Procurement/Tim Tender

Nova Pasaribu

10
11 of 20

Lampiran 1
( diketik di atas kop surat peserta )

SURAT PENAWARAN
NO.

Kepada Yth : Panitia Pengadaan


PT PERTAMINA (Persero) RU III
di – Plaju
Perihal : Persyaratan Administrasi, Teknis dan Harga.
RFQ No. : …………………..

Sesuai Collective No. …………….. PT Pertamina (Persero) Refinery Unit III Plaju perihal
Pengadaan :
” …………………………………………………………………………………………………. ”
Kami yang bertanda tangan di bawah ini :
- Nama :…………………………………………………………………………………………..
- Jabatan :…………………………………………………………………………………………..
Dalam hal ini bertindak untuk dan atas nama :
- Perusahaan :…………………………………………………………………………………………..
- Alamat :…………………………………………………………………………………………..
Setelah membaca dan mempelajari dengan teliti dan seksama :
- Rencana kerja dan syarat serta lampirannya
- Penjelasan maupun ketentuan-ketentuan yang berlaku
Dengan ini kami menyatakan sanggup untuk melaksanakan Pengadaan tersebut dengan harga sebesar
:
Rp. ……………..............….
Terbilang……………………………………………………………………………………………………….
Tidak Termasuk PPN Sebesar 10%
Untuk penawaran ini kami menyatakan hal sebagai berikut :
1. Kami sanggup melaksanakan Pengadaan tersebut dengan delivery Time ….. (…………………..…)
Hari Kalender ARO PO.
2. Kami sanggup melaksanakan Pengadaan tersebut sesuai dengan ketentuan dalam dokumen
Pengadaan, Penjelasan, dan menerima ketentuan tersebut.
3. Kami tunduk dan patuh pada PEDOMAN PENGADAAN BARANG/JASA No. A5-001/I00100/2019-S9
tanggal 1 Agustus 2019 serta ketentuan/peraturan yang ada hubungannya dengan pelaksanaan
pekerjaan tersebut.
4. Penawaran tersebut di atas berlaku selama ……. (…………………….) hari kalender, setelah tanggal
penawaran.
5. Payment Adress :
PT. ......
Bank ..............., Account No..............

Demikian penawaran ini kami ajukan dengan penuh tanggung jawab serta mengikat, sesuai dengan
ketentuan hukum yang berlaku.
PT.
Direktur,

Materai & Cap Perusahaan

Nama Jelas (sesuai Akte)

11
12 of 20

Lampiran 2
( diketik di atas kop surat peserta )

SURAT PERNYATAAN

Kepada Yth :
Fungsi Procurement/Tim Tender
[ ___Nama Unit Bisnis___ ]
PT PERTAMINA (PERSERO)

Dengan hormat,

Sehubungan dengan keikutsertaan kami, PT _______________ (”Perusahaan”) yang beralamat di


__________________, dalam proses Pemilihan Penyedia untuk Pekerjaan
__________________dengan nomor Pemilihan____________ , dengan ini kami menyatakan hal-hal
sebagaimana diuraikan berikut :

1. Bersedia untuk mematuhi ketentuan dalam Pedoman Tata Kerja, Petunjuk Pelaksanaan Pemilihan,
serta peraturan perundang-undangan yang berlaku
2. Tidak dalam pengawasan pengadilan, tidak dinyatakan pailit berdasarkan putusan pengadilan yang
berkekuatan hukum tetap atau kegiatan usahanya tidak sedang dihentikan
3. Pimpinan tertinggi atau pejabat/pekerja perusahaan yang memiliki kewenangan untuk mewakili
perusahaan dalam proses Pengadaan Barang/Jasa menurut akta pendirian perusahaan dan
perubahannya tidak sedang menjalani sanksi pidana.
4. Direksi yang berwenang menandatangani Kontrak atau kuasanya belum pernah dihukum
berdasarkan keputusan pengadilan atas tindakan yang berkaitan dengan kondite profesional
Perusahaan atau professional perorangan untuk bidang Pengadaan Barang/Jasa;
5. Tidak sedang dalam proses berperkara di peradilan atau bermediasi di arbitrase dengan Pertamina
/ Anak Perusahaan / Perusahaan Terafiliasi Pertamina baik sebagai tergugat maupun sebagai
penggugat;
6. Bahwa dokumen yang disampaikan dalam proses Pemilihan Penyedia yang sedang diikuti adalah
benar, dan apabila ditemukan penipuan/pemalsuan atas informasi yang disampaikan, bersedia
dinyatakan tidak lulus dari proses Pemilihan dan dikenakan sanksi kategori hitam.
7. Semua informasi yang disampaikan dalam proses kualifikasi adalah benar, dan apabila ditemukan
penipuan/pemalsuan atas informasi yang disampaikan, bersedia dinyatakan tidak lulus dari proses
Pemilihan dan dikenakan sanksi kategori hitam
8. Tidak termasuk dalam kelompok Penyedia Barang/Jasa yang terkena sanksi kategori merah
dan/atau sanksi kategori hitam di Lingkungan PT. PERTAMINA (PERSERO) atau Anak
perusahaan/ Perusahaan Afiliasi Pertamina;
9. Tidak memiliki Hubungan Istimewa dengan Calon Peserta/Peserta dalam proses Pemilihan
Penyedia yang sama
10. Bersedia untuk dilakukan pemeriksaan kepatuhan terhadap Undang- Undang Tindak Pidana
Korupsi, Foreign Corrupt Practices Act (FCPA), dan/atau Anti- Bribery and Corruption (ABC) oleh
auditor independen yang ditunjuk oleh Pertamina dan/atau Auditor Eksternal dan Internal
Pertamina, berdasarkan data hardcopy dan data digital;
11. Tidak akan melakukan praktek-praktek monopoli dan persaingan tidak sehat, menggunakan
barang-barang ilegal dan melanggar etika bisnis.

Demikian pernyataan ini kami buat untuk dapat dipergunakan sebagaimana mestinya guna memenuhi
salah satu syarat dalam proses pengadaan barang/jasa untuk pekerjaan tersebut di atas.

Hormat Kami,
Tempat, .................................. ,tahun

- TTD di atas Materai Rp. 6000,-


- Cap perusahaan

[_______Nama ______]
Jabatan : ___________

12
13 of 20

Lampiran 3

SURAT PERNYATAAN PIMPINAN PENYEDIA

Bertindak sebagai Pimpinan Penyedia yang terlibat dalam proses pengadaan barang/jasa
untuk pekerjaan............................., yang bertanda tangan di bawah ini :

Nama :
No. Identitas :
Jabatan :

Dengan ini menyatakan dengan sebenarnya, bahwa :


1. Saya dan manajemen PT _______________ tidak dalam pengawasan pengadilan, tidak
pailit, dan kegiatan usahanya tidak sedang dihentikan
2. Saya berikut pengurus badan usaha tidak sedang dikenakan sanksi daftar hitam;
3. Saya yang bertindak untuk dan atas nama badan usaha tidak sedang dalam menjalani
sanksi pidana;
4. Pimpinan dan pengurus badan usaha bukan sebagai pegawai Pertamina;
5. Data kualifikasi yang diisikan dan dokumen penawaran yang disampaikan benar, dan jika
dikemudian hari ditemukan bahwa data/dokumen yang disampaikan tidak benar dan ada
pemalsuan maka direktur utama/pimpinan perusahaan/pimpinan koperasi, atau kepala
cabang, dari seluruh anggota konsorsium/kerja sama operasi/kemitraan/bentuk
kerjasama lain bersedia dikenakan sanksi sesuai ketentun Pertamina, gugatan secara
perdata, dan/atau pelaporan secara pidana kepada pihak berwenang sesuai dengan
ketentuan peraturan perundang undangan.

Demikian, pernyataan ini kami sampaikan dengan sebenar-benarnya, tanpa


menyembunyikan fakta dan hal material apapun, dan dengan demikian kami akan
bertanggung jawab sepenuhnya atas kebenaran dari hal-hal yang kami nyatakan disini,
demikian pula akan bersedia bertanggungjawab baik secara perdata maupun pidana, apabila
laporan dan pernyataan ini tidak sesuai dengan keadaan sebenarnya.

Demikian pernyataan ini kami buat untuk digunakan sebagaimana mestinya.

(Tempat, tanggal-bulan-tahun)
Yang bersangkutan,

(…………………………………)

13
14 of 20

Lampiran 4

(Header / Kepala Surat Perusahaan)


PAKTA INTEGRITAS

Kepada Yth :
Fungsi Procurement/Tim Tender
[ ___Nama Unit Bisnis___ ]
PT PERTAMINA (PERSERO)

Dengan hormat,

Sehubungan dengan keikutsertaan kami, PT _______________ (”Perusahaan”) yang beralamat di


__________________, dalam proses pengadaan barang/jasa untuk Pekerjaan PENGADAAN
______________ atas RFQ No. ____________ , dengan ini kami menyatakan hal-hal sebagaimana
diuraikan berikut :
1. Bahwa semua informasi yang kami sampaikan adalah benar, sehingga apabila dikemudian hari
ditemukan adanya ketidaksesuaian atas informasi dimaksud, maka Perusahaan bersedia menerima
sanksi administratif sesuai ketentuan yang berlaku di PT Pertamina (Persero).
2. Jaminan Kewajaran Harga
a. Bahwa harga yang kami tawarkan sudah termasuk keuntungan dan semua pajak/keuntungan
yang berlaku serta semua unsur biaya yang telah ditetapkan dalam dokumen seleksi dan belum
termasuk Pajak Pertambahan Nilai (PPN 10%).
b. Bahwa harga yang kami sampaikan adalah wajar. Bila di kemudian hari diketahui bahwa harga
yang kami sampaikan menunjukkan/mengindikasikan adanya ketidakwajaran, maka kami
sanggup mempertanggungjawabkan dan mengembalikan kelebihan harga tersebut ke
PT.Pertamina (Persero) dan dikenai sanksi (berlaku untuk perusahaan, pemilik dan pengurusnya)
sesuai ketentuan yang berlaku di PT Pertamina (Persero).
3. Bahwa Perusahaan dan Karyawan Perusahaan tidak memiliki benturan kepentingan dengan PT
Pertamina (Persero) yang membuat Perusahaan menjadi tidak patut untuk bertindak selaku Mitra
Kerja PT Pertamina (Persero), termasuk :
a. Kepentingan ekonomi secara langsung, hubungan asosiasi atau hubungan lainnya (baik pribadi
ataupun keluarga) dengan Perusahaan Patungan PT Pertamina (Persero) atau Karyawan atau
Direksi atau Komisaris atau pemegang saham pengendali atau penjamin Perusahaan Patungan
dimaksud, atau kepentingan ekonomi tidak langsung yang bersifat material terhadap Perusahaan
Patungan dimaksud.
b. Selama berlangsungnya proses Pekerjaan dan sesudahnya tidak akan melakukan tindakan
secara sengaja atau tidak sengaja, termasuk tetapi tidak terbatas pada menerima pekerjaan dari
pihak manapun secara langsung atau tidak langsung, yang mempunyai atau mengakibatkan
timbulnya benturan kepentingan antara Perusahaan dengan PT Pertamina (Persero) atau
Perusahaan Patungan dimaksud.

Demikian pernyataan ini kami buat untuk dapat dipergunakan sebagaimana mestinya guna memenuhi
salah satu syarat dalam proses pengadaan barang/Jasa untuk pekerjaan tersebut di atas.

Hormat Kami,
Tempat, .................................. 2019

- TTD di atas Materai Rp. 6000,-


- Cap perusahaan

[_______Nama ______]
Jabatan : ___________

14
15 of 20

Lampiran 5 Penghargaan dan Sanksi

6.1. Sanksi akan dikenakan sesuai PEDOMAN PENGADAAN BARANG/JASA No. A5-
001/I00100/2019-S9 tanggal 1 Agustus 2019, TKO PELAKSANAAN PENILAIAN KINERJA
DAN KOREKSI SANKSI KEPADA PENYEDIA BARANG/JASA NO.B5-005/I00100/2019-
S9 Revisi ke-0 tanggal 1 Agustus 2019.

6.2. Penggolongan Penyedia Barang/Jasa Berdasarkan Kinerja sesuai TKO PELAKSANAAN


PENILAIAN KINERJA DAN KOREKSI SANKSI KEPADA PENYEDIA BARANG/JASA
NO.B5-005/I00100/2019-S9 Revisi ke-0 tanggal 1 Agustus 2019, Lampiran 3 TKO
Nomor B-005/I00100/2019-S9 Revisi ke 0 :
 HIJAU adalah penggolongan Penyedia Barang/Jasa dengan akumulasi dari poin
kinerja dengan poin ≥ -30 (lebih dari atau sama dengan minus tiga puluh). Kelompok
Penyedia barang/jasa ini dapat mengikuti pemilihan Penyedia di lingkungan
Pertamina Grup (selain cost recovery).
 KUNING adalah penggolongan Penyedia Barang/Jasa dengan akumulasi dari poin
kinerja -30 > x ≥ -90 (kurang dari poin minus tiga puluh, sampai dengan lebih dari
atau sama dengan poin minus sembilan puluh). Kelompok Penyedia barang/jasa ini
dapat mengikuti pemilihan Penyedia di lingkungan Pertamina Grup (selain cost
recovery).
 MERAH adalah penggolongan Penyedia Barang/Jasa dengan akumulasi dari poin
kinerja <-90 (kurang dari minus sembilan puluh). Kelompok Penyedia barang/jasa ini
tidak diperbolehkan mengikuti kegiatan Pengadaan Barang/Jasa selanjutnya selama
1 (satu) tahun sejak Sanksi dimasukkan ke dalam sistem (berlaku untuk Penyedia
Barang/Jasa).
 HITAM adalah kelompok Penyedia Barang/Jasa yang :
1. Tidak diperbolehkan mengikuti Kegiatan Pengadaan Barang/Jasa selanjutnya
selama 2 (dua) tahun dan dilanjutkan dengan masa percobaan selama 1 (satu)
tahun kepada Penyedia Barang/Jasa tersebut beserta pemilik dan/atau
pengurusnya.
2. Apabila dalam masa percobaan tersebut, Penyedia barang/Jasa yang dikenakan
sanksi Hitam karena Fraud terbukti melakukan kesalahan lain yang termasuk
dalam kategori Fraud, maka Penyedia Barang/Jasa tersebut akan dikenakan
Sanksi pencabutan Surat Keterangan Teregistrasi (SKT) selamanya di
lingkungan Pertamina Grup dan pencabutan dalam Daftar Penyedia Teregistrasi
(DPT).

6.3. TABEL PENILAIAN KINERJA

No. JENIS PRESTASI/ PELANGGARAN POINT


I. TAHAP PEMILIHAN PENYEDIA BARANG/ JASA
1. Mendaftar dalam Pemilihan Penyedia dan dinyatakan lulus tahap penilaian +3
kualifikasi umum dan khusus (jika ada).
(*) Hal ini berlaku untuk Pemilihan Penyedia dengan metode Tender Terbuka dan
Tender Terbatas
2. Mengajukan penawaran secara lengkap dan dinyatakan lulus evaluasi administrasi. +3
(*) Hal ini berlaku untuk Pemilihan Penyedia dengan metode Tender Terbuka dan
Tender Terbatas.
3. Mengajukan penawaran secara lengkap dan dinyatakan lulus evaluasi teknis dan +3
HSSE Plan.
(*) Hal ini berlaku untuk Pemilihan Penyedia dengan metode Tender Terbuka dan
Tender Terbatas.
15
16 of 20

4. Mengajukan penawaran secara lengkap dan dinyatakan lulus evaluasi komersial. +3


(*) Hal ini berlaku untuk pemilihan Penyedia dengan metode Tender Terbuka dan
Tender Terbatas.
5. Ditunjuk sebagai Pelaksana Kontrak dan telah menandatangani Kontrak. + 10

6. Mendaftar sebagai Calon Peserta Pemilihan/Peserta Pemilihan namun tidak - 10


menyampaikan Dokumen Penilaian Kualifikasi atau Dokumen Penawaran dengan
memberikan keterangan tertulis.
7. Terlambat menyampaikan Dokumen Penilaian Kualifikasi atau Dokumen - 10
Penawaran sehingga tidak dapat diterima oleh Fungsi Procurement
(Pengadaan)/Tim Tender/Pokja Pengadaan.
8. Mendaftar sebagai Calon Peserta Pemilihan/Peserta Pemilihan namun tidak - 20
menyampaikan Dokumen Penilaian Kualifikasi atau Dokumen Penawaran tanpa
memberikan keterangan tertulis.
9. Tidak menghadiri pembukaan Dokumen Penawaran. - 10
(*) Hal ini berlaku apabila Dokumen Tender mensyaratkan kehadiran dalam
pembukaan Dokumen Penawaran.
10. Tidak menghadiri undangan Rapat Pemilihan Penyedia (antara lain pre-bid - 15
meeting, klarifikasi, negosiasi, dll) tanpa penjelasan tertulis yang dapat diterima
oleh Fungsi Procurement (Pengadaan)/Tim Tender/Pokja Pengadaan.
(*) khusus pengenaan sanksi terkait kewajiban kehadiran saat pre- bid meeting
hanya dapat dilaksanakan dalam hal telah diatur tegas dalam Dokumen Tender.
11. Tidak menghadiri undangan Rapat Pemilihan Penyedia (antara lain pre-bid -5
meeting, klarifikasi, negosiasi, dll) dengan memberikan penjelasan tertulis yang
dapat diterima oleh Fungsi Procurement (Pengadaan)/Tim Tender/Pokja
Pengadaan.
12. Tidak memberikan penjelasan/tanggapan secara tertulis pada waktu yang - 10
ditetapkan oleh Fungsi Procurement (Pengadaan)/Tim Tender/Pokja Pengadaan
dalam rangka pelaksanaan pemilhan Penyedia.
13. Terlambat menghadiri pelaksanaan negosiasi manual. -5

14. Terlambat menyampaikan Dokumen Penegasan Penawaran setelah negosiasi - 10


beserta rincian (apabila dipersyaratkan) sesuai ketentuan yang diatur dalam
Dokumen Tender.
15. Terlambat menandatangani Kontrak sesuai jadwal yang ditentukan dalam - 15
Dokumen Tender tanpa pemberitahuan tertulis yang dapat diterima.

16. Peserta Pemilihan mengajukan sanggahan yang terbukti tidak benar. - 30

17. Peserta Pemilihan membatalkan penawaran yang telah diajukan. - 30

18. Calon Pemenang Pemilihan membatalkan penawaran yang telah diajukan sebelum - 30
penunjukan Pemenang.

19. Pemenang Pemilihan membatalkan penawaran yang telah diajukan setelah - 60


ditunjuk sebagai Pemenang.

II. TAHAP PEMILIHAN PENYEDIA BARANG/ JASA

1. Spesifikasi dan delivery time Barang/Jasa sesuai dengan yang dipersyaratkan +5


dalam Kontrak
Ketentuan perhitungan kinerja dilaksanakan sebagai berikut:
Untuk Pengadaan Barang:
1) Peniaian kinerja dilaksanakan saat pembuatan Goods Receipt (GR)
2) Dalam hal pengadaan barang dengan syarat penyerahan partial delivery atau
Call Of Order (COO) dan barang tersebut bukan merupakan kesatuan yang saling
terkait, maka Penilaian Kinerja dilaksanakan pada setiap pembuatan Goods
Receipt (GR) partial maupun Final GR
16
17 of 20

3) Dalam hal pengadaan dengan metode e-Purchasing melalui Sistem Catalog


maka Penilaian Kinerja dilaksanakan untuk setiap COO kepada Pelaksana OA
Catalog atau setiap Order kepada Pelaksana Kontak e-Catalog;

Untuk Pengadaan Jasa:


1) Peniaian kinerja dilaksanakan saat pembuatan Sevice Acceptance (SA) Final
2) Dalam hal pengadaan dengan metode e-Purchasing melalui Sistem Catalog
maka Penilaian Kinerja dilaksanakan untuk setiap COO kepada Pelaksana OA
Catalog atau setiap Order kepada Pelaksana Kontak e-Catalog;

2. Hasil Final Evaluation terkait HSSE Plan selama pelaksanaan Kontrak adalah ≥ + 10
90%.

3. Hasil Final Evaluation terkait HSSE Plan selama pelaksanaan Kontrak adalah < - 30
90%.

4. Terlambat menyelesaikan pekerjaan sebagaimana diatur dalam Kontrak, namun - 15


belum mencapai denda maksimal.
(*) Ketentuan perhitungan kinerja dilaksanakan dengan mengacu pada butir nomor
II. 1 di atas
5. Terlambat menyerahkan Jaminan terkait Pengadaan Barang/Jasa (apabila - 30
dipersyaratkan).

6. Terlambat menyampaikan penyesuaian atas Jaminan Pengadaan Barang/Jasa - 30


dalam hal terdapat perubahan Kontrak.

7. Terlambat menyelesaikan pekerjaan sebagaimana diatur dalam Kontrak dan telah - 30


mencapai denda maksimal.
(*) Ketentuan perhitungan kinerja dilaksanakan dengan mengacu pada butir nomor
II. 1 di atas.
8. Melaksanakan pekerjaan yang performance-nya tidak sesuai sebagaimana - 30
ditetapkan dalam Kontrak, namun Fungsi Peminta Pengadaan (FPP) masih
mentolerir pekerjaan tersebut.

9. Terbukti berdasarkan hasil investigasi menyebabkan kecelakaan yang berkaitan - 45


dengan pekerjaan (baik yang berada dalam tanggungjawabnya langsung/ yang di
subcontract-kan) dan yang berdampak terhadap salah satu kriteria berikut:
a. Luka/ cedera/ sakit yang berkaitan dengan pekerjaan yang mengakibatkan
penanganan dan perawatan korban melebihi P3K antara lain: Medical
Treatment Cases/ pembatasan kerja atau pemindahan tugas (restricted work
days atau transfer to another job).
b. Pencemaran lingkungan berupa tumpahan minyak ke sungai/ laut/ tanah dengan
jumlah: 1 ≤ tumpahan minyak < 5 Bbls.
c. Kerusakan dan/atau kehilangan properti Pertamina sehingga menyebabkan
kerugian langsung terhadap Pertamina sebesar: USD 10.000 ≤ Property
Damage < USD 100.000.

10. Tidak menyelesaikan pekerjaan baik sebagian atau seluruhnya sebagaimana - 60


ditetapkan dalam Kontrak.

11. Tidak melaksanakan kegiatan pemeliharaan selama masa pemeliharaan. - 60

12. Tidak melaksanakan pelayanan purna jual (after sales service) pada masa garansi. - 60

13. Terbukti berdasarkan hasil investigasi menyebabkan kecelakaan yang berkaitan - 60


dengan pekerjaan dan yang berdampak terhadap salah satu kriteria berikut:
a. Luka/ cedera/ sakit yang berkaitan dengan pekerjaan yang mengakibatkan
penanganan dan perawatan korban dengan kategori “Hari kerja hilang (Day
away from work)”.
b. Pencemaran lingkungan berupa tumpahan minyak ke sungai/ laut/ tanah dengan
jumlah: 5 ≤ tumpahan minyak < 15 Bbls.

17
18 of 20

c. Kerusakan dan/atau kehilangan properti Pertamina sehingga menyebabkan


kerugian langsung terhadap Pertamina sebesar USD 100.000 ≤ Property
Damage < USD 1.000.000.

III. JENIS PELANGGARAN YANG LANGSUNG DIKENAKAN SANKSI MERAH/


HITAM

1. Penyedia Barang/Jasa sedang berada dalam sengketa/perselisihan dengan Merah


Pertamina Grup (non-cost recovery) di Pengadilan / Badan Penyelesaian Sengketa
Lain (Arbitrase / Mediasi).

2. Pengurus/Pemilik Modal/Pemegang Saham dari Pelaksana Kontrak ditetapkan Merah


sebagai tersangka dalam suatu tindak pidana berkaitan dengan pelaksanaan
pekerjaannya.
3. Pelaksana Kontrak mempekerjakan pekerja Pertamina, kecuali terdapat Merah
pengaturan lain sesuai ketentuan yang berlaku di Pertamina

4. Pelaksana Kontrak mengalihkan pekerjaan utama kepada pihak lain. Merah

5. Pelaksana Kontrak wanprestasi sehingga Kontrak diputus secara sepihak. Merah

6. Pelaksana Kontrak terbukti melalui hasil investigasi menyebabkan terjadinya Hitam


fatality (meninggal dunia) / kebakaran yang berakibat kerugian ≥ US$ 1 juta /
pencemaran lingkungan melebihi 15 Bbl atau kerugian lain ≥ US$ 1 juta (baik yang
berada dalam tanggung jawabnya langsung maupun yang di subcontract-kan).

7. Berdasarkan keputusan Komite Sanksi, Penyedia Barang/Jasa secara nyata Hitam


melakukan kolusi, korupsi, suap dan gratifikasi dalam bentuk dan cara apapun
kepada Pekerja / Pejabat / Keluarga.

8. Berdasarkan keputusan Komite Sanksi, Penyedia Barang/Jasa secara nyata Hitam


melakukan persekongkolan dengan Peserta Pemilihan lain untuk mengatur harga
penawaran di luar prosedur pelaksanaan pemilihan Penyedia sehingga
mengurangi/menghambat/memperkecil dan/atau meniadakan persaingan yang
sehat dan/atau merugikan pihak lain.

9. Berdasarkan keputusan Komite Sanksi, Penyedia Barang/Jasa membuat dan/atau Hitam


memalsukan dan/atau mengubah dan/atau memanipulasi antara lain namun tidak
terbatas pada:
1) Data; dan/atau
2) Dokumen; dan/atau
3) Surat keterangan lain.

yang disampaikan kepada Pertamina maupun Anak Perusahaan Pertamina dan


Perusahaan Terafiliasi Pertamina yang non-cost recovery, dalam rangka
memenuhi persyaratan dalam pelaksanaan Pengadaan Barang/Jasa (tahap
Perencanaan /Registrasi/Update data/Pemiihan Penyedia/Pelaksanaan Kontrak,
dll)
10. Pengurus/Pemilik Modal yang telah diputus bersalah melakukan tindak pidana Hitam
yang telah memiliki kekuatan hukum yang tetap/inkracht yang berkaitan dengan
Penyedia Barang/Jasa dan/atau berkaitan dengan pelaksanaan pekerjaan yang
merugikan Pertamina

11. Dinyatakan bangkrut/pailit oleh badan peradilan yang berwenang, baik di Hitam
pengadilan tingkat pertama maupun tingkat Kasasi

12. Memasok barang/melaksanakan pekerjaan fiktif. Hitam


13. Memasok barang palsu/rekondisi. Hitam

18

Anda mungkin juga menyukai