1. Ruang Lingkup
Lingkup pengujian meliputi :
1. Cara pengujian boron dalam air ditentukan secara spektrofotometri pada panjang
gelombang antara 540 nm.
2. Cara pengujian boron dalam sampel uji memiliki konsentrasi minimal 0,2 µg B, dengan
pembacaan linear 0 – 1 µg B.
3. Cara Uji
3.1 Peralatan dan bahan penunjang
3.1.1 Peralatan
Peralatan yang digunakan terdiri atas:
1) Spektrofotometer.
2) Serat fotometer, dengan green filter.
3) Labu ukur 25 mL dan 50 mL.
4) Pipet volumetrik sesuai kebutuhan.
5) Cawan penguap kapasitas 100 hingga 150 mL.
6) Gelas silika, platinum, atau bahan lain yang sesuai.
7) Water bath.
8) Kolom ion-exchange panjang 50 cm dengan diameter 1,3 cm.
6) Dingikan hingga suhu ruang, tambahkan 10 mL etil alkohol 95% setiap cawan dan aduk
perlahan sampai warna merah.
7) Masukkan kedalam labu ukur 25 mL, tera dengan etil alkohol 95% dan homogenkan
8) Ukur larutan kerja masing-masing absorbansinya dengan spektrofotometer pada panjang
gelombang 540 nm, dengan reference (zero adjiustment) etil alkohol 95%.
9) Lakukan pembacaan dalam kurun waktu 1 jam setelah pengeringan.
2) Perbandingan visual
Metode fotometrik dapat disesuaikan dengan estimasi visual konsentrasi boron rendah,
dari 50 sampai 200 µg/L.
Total boron harus antara 0,05 dan 0,20 µg
3) Sampel air mengandung 0,10 hingga 1,00 mg B/L. Apabila hasil perhitungan kadar
boron lebih besar dari 1,00 mg B/L, buat pengenceran yang sesuai dengan air destilasi
bebas boron.
4) Sampel sintetis mengandung 240 µg B/L. 40 µg As/L, 250 µg Be/L, 20 µg Se/L dan 6
µg V/L dalam air destilasi dianalisis di 30 laboratorium dengan metode kurkumin
standar deviasi relatif 22,8% dan kesalahan relatif 0%.
3.8 Perhitumgan
A 2X C
Mg B/L =
A 1x S
Dimana:
A2 = Absorbansi sampel.
BORON – METODE KURKUMIN INSTRUKSI KERJA