Anda di halaman 1dari 3

Nama : Fara Dida Daniar

NIM : 11181150
Kelas : 11.4B.24
Matkul : PEMERIKSAAN AKUNTANSI TEORI DAN
KASUS

PERTEMUAN 11
INVENTORIES (PERSEDIAAN BARANG DAGANGAN)

A. Tujuan Audit atas Inventories:


1. (Existence): Menyakinkan bahwa semua persediaan yang dicatat benar-benar ada
pada tanggal neraca.
2. (Compléteness): Memastikan bahwa semua persediaan yang ada telah dihitung dan
dicantumkan dalam ikhtisar persediaan
3. (Ownership) Menyakinkan bahwa semua persediaan milik perusahaan.
4. (Valuation) : Persediaan dinilai sesuai dengan prinsip akuntansi yang berlakuumum
dan diterapkan secara konsisten.
5. (Classification): Pos-pos persediaan telah diklasifikasikan dengan tepat
6. (Cutt-Off): menyakinkan bahwa semua persediaan telah dicatat dengan pisabatas
pembelian dan penjualan pada akhir tahun dengan tepat.
7. (Disclouser): Semua persediaan yang dijadikan jaminan telah diungkapkandengan
lengkap dalam laporan keuangan.
8. (Mechanical Accuracy): Jumlah rincian persediaan dalam kartu persediaansesuai
dengan buku besar.

B. Dibawah ini adalah data-data tentang persediaan PT. Seroja per 31-12-
2011dan 31-12-2010.

31-12-2011 31-12-2010
Persediaan barang dagangan Rp 70.375.000  Rp 65.625.000
Persediaan barang dalam perjalana Rp 5.125.000 Rp 5.375.000
n  
Rp 75.500.000  Rp 71.000.000
 
Kesalahan-kesalahan berikut terdapat didalam pencatatan perusahaan yang
ditemukanoleh anda selaku auditor:
1. Sebuah inventaries toko dengan harga perolehan Rp 750.000 yang diterima
padatanggal 29-12-2011, karena kekhilafan dimasukan ke dalam persediaan
barangdagangan per 31-12-2011.
2. Sebuah faktur pembelian barang dagangan dengan harga Rp 300.000 bertanggal 29-
12-2011 telah diterima dan dicatat oleh perusahaan ke dalam rekening persediaan
barang dagangan per 31-12-2011, tetapi barang dagangan itu baru diterima pada
tanggal 04 Januari 2002.
3. Sebuah faktur pembelian barang dagangan dengan harga Rp 475.000 bertanggal 26-
12-2011 telah diterima oleh perusahaan pada tanggal 31-12-2011 berikut
barang dagangannya, tetapi oleh perusahaan belum dimasukkan ke dalam rekening
persediaan barang dagangan per 31-12-2011.
4. Sebuah faktur penjualan sebesar Rp 600.000 bertanggal 25 Desember 2011 belum
dicatat. Barang tersebut telah dikirim dan diterima oleh pembelinya pada tanggal 31-12-
2011. Harga Pokok Penjualan tersebut sebesar Rp 425.000

C. Berikut ini adalah buku besar Barang Dalam Perjalanan yang dimiliki oleh
PT.Seroja per 31 Desember 2011.

Barang Dalam Perjalanan  No. 104

Kebijakan perusahaan terhadap persediaannya sebagai berikut:


1. Persediaan dicatat dengan menggunakan metode perpetual
2. Syarat pengiriman & penerimaan barang menggunakan F.O.B Destination
3. Jurnal penyesuaian yang usulkan oleh auditor sudah disetujui oleh pihakperusahaan

Diminta:
Dari data-data diatas saudara diminta untuk membuat kertas kerja persediaan
beserta jurnal penyesuain yang diusulkan dan kertas kerja Barang Dalam
Perjalanan untuk PT.Seroja.
Jawaban :

PT. SEROJA
INVENTORIES (PERSEDIAAN BARANG DAGANG)
Periode 31 Desember 2011

JURNAL PENYESUAIAN

TANGGAL KETERANGAN DEBET KREDIT


31/12/2011 Invetaris Toko Rp. 750.000
Persediaan Rp. 750.000
31/12/2011 Persediaan Dalam Perjalanan Rp. 300.000
Persediaan Rp. 300.000
31/12/2011 Persediaan Rp. 475.000
Hutang Dagang Rp. 475.000
31/12/2011 Piutang Dagang Rp. 600.000
Penjualan Rp. 600.000
Harga Pokok Penjualan Rp. 425.000
Persediaan Rp. 425.000

BUKU BESAR

PENYESUAIAN
TANGGAL KETERANGAN PERBUKU SALDO
DEBET KREDIT
31/12/2010 Saldo Awal Rp 2.425.000
20/03/2011 Pembelian Rp 750.000 Rp 3.175.000
05/05/2011 Penjualan Rp 1.625.000 Rp 1.550.000
30/11/2011 Pembelian Rp 3.600.000 Rp 5.150.000
23/12/2011 Pembelian Rp 725.000 Rp 5.875.000
28/12/2011 Penjualan Rp 750.000 Rp 5.125.000

Anda mungkin juga menyukai