REVISI 2017
(Disusun Berdasarkan Permendikbud Nomor: 22 Tahun 2016)
C. Tujuan Pembelajaran
Setelah mengikuti kegiatan pembelajaran diharpakan siswa mampu:
1. Menyimak penjelasan tentang sikap rendah hati.
2. Mengamati gambar tentang sikap rendah hati.
3. Melalui motivasi dari guru mengajukan pertanyaan tentang sikap rendah hati.
4. Mengajukan pertanyaan tentang sikap rendah hati.
5. Secara kelompok kecil mendiskusikan tentang sikap rendah hati.
6. Membuat catatan hasil diskusi kelompok tentang sikap rendah hati.
7. Menguhubungkan pelajaran tentang sikap rendah hati dengan sikap dan perilaku warga
sekolah sehari-hari.
8. Menyampaikan hasil diskusi tentang sikap rendah hati.
9. Menyampaikan hasil pengamatan tentang sikap rendah hati.
10. Membuat kesimpulan dengan bimbingan guru.
D. Materi Pembelajaran.
Sikap rendah hati
Bagaimana sikapmu terhadap pengemis yang berdiri meminta-minta di depan
rumahmu?
Agama Islam melarang umatnya untuk menghina orang yang lebih miskin darinya.
Orang kaya tidak boleh memamerkan kekayaannnya di hadapan orang miskin. Orang
yang pintar tidak boleh menghina orang yang kurang pintar. Allah tidak menyukai
orang yang sombong. Oleh karena itu, kita harus memiliki sikap rendah hati karena
sikap ini terpuji dan disukai oleh Allah.
Contoh sikap rendah hati dalam kehidupan sehari-hari adalah sebagai berikut.
1. Menyapa dan mengucapkan salam terlebih dahulu jika bertemu dengan orang lain.
2. Menghargai orang lain dan tidak suka menghina.
3. Tidak memamerkan kepintaran atau kekayaan harta.
4. Suka menolong dan memberi kepada orang lain.
5. Tidak membeda-bedakan atau pilih kasih dalam berteman.
6. Bersikap tenang dan sederhana. Bagaimana sikapmu terhadap pengemis yang berdiri
meminta-minta di depan
rumahmu?
Agama Islam melarang umatnya untuk menghina orang yang lebih miskin darinya.
Orang kaya tidak boleh memamerkan kekayaannnya di hadapan orang miskin. Orang
yang pintar tidak boleh menghina orang yang kurang pintar. Allah tidak menyukai
orang yang sombong. Oleh karena itu, kita harus memiliki sikap rendah hati karena
sikap ini terpuji dan disukai oleh Allah.
Contoh sikap rendah hati dalam kehidupan sehari-hari adalah sebagai berikut.
1. Menyapa dan mengucapkan salam terlebih dahulu jika bertemu dengan orang lain.
2. Menghargai orang lain dan tidak suka menghina.
3. Tidak memamerkan kepintaran atau kekayaan harta.
4. Suka menolong dan memberi kepada orang lain.
5. Tidak membeda-bedakan atau pilih kasih dalam berteman.
6. Bersikap tenang dan sederhana.
E. Metode Pembelajaran
Metode Pembelajaran : Tanya jawab, diskusi, Cooperative Learning, demonstrasi.
Pendekatan Pembelajaran : Saintifik
G. Sumber Pembelajaran
Al-Qur’an dan Terjemahan
Buku Guru Pendidikan Agama Islam & Budi Pekerti Kelas IV, Kemendikbud, Revisi
2017.
Buku Siswa Pendidikan Agama Islam & Budi Pekerti Kelas IV, Kemendikbud, Revisi
2017.
Buku referensi lain yang relevan
Lingkungan setempat
H. Langkah-langkah Pembelajaran
Alokasi
Kegiatan Deskripsi
Waktu
Pendahuluan
Guru 30 menit
Orientasi
Kelas dibuka dengan salam, menanyakan kabar dan
mengecek kehadiran siswa.
Kelas dilanjutkan dengan doa dipimpin oleh salah
seorang siswa. Siswa yang diminta membaca doa
adalah siswa yang hari itu datang paling awal (
Menghargai kedisiplinan siswa )
Siswa diingatkan untuk selalu mengutamakan sikap
disiplin setiap saat dan manfaatnya bagi tercapainya
cita – cita.
Menyanyikan salah satu Lagu Wajib/Lagu Nasional.
Guru memberikan penguatan tentang pentingnya
menanamkan semangat Nasionalisme.
Siswa diminta untuk memeriksa kerapian diri dan
kebersihan kelas
Siswa memperhatikan penjelasan guru tentang tujuan,
manfaat dan aktivitas pembelajaran yang akan
dilakukan.
Siswa menyimak penjelasan guru tentang pentingnya
sikap disiplin, kerja sama, dan mandiri yang akan
dikembangkan dalam pembelajaran.
Aperpepsi
Mengaitkan materi/tema/kegiatan pembelajaran yang
akan dilakukan dengan pengalaman peserta didik
dengan materi/tema/kegiatan sebelumnya.
Mengingatkan kembali materi prasyarat dengan
bertanya.
Mengajukan pertanyaan yang ada keterkaitannya
dengan pelajaran yang akan dilakukan
Motivasi
Memberikan gambaran tentang manfaat mempelajari
pelajaran yang akan dipelajari dalam kehidupan sehari-
hari
Apabila materi tema/projek ini kerjakan dengan baik
dan sungguh-sungguh ini dikuasai dengan baik, maka
peserta didik diharapkan dapat menjelaskan tentang
materi sesuai tema
Menyampaikan tujuan pembelajaran pada pertemuan
yang berlangsung
Mengajukan pertanyaan
Pemberian Acuan
Memberitahukan materi pelajaran yang akan dibahas
pada pertemuan saat itu.
Memberitahukan tentang kompetensi inti, kompetensi
dasar, indikator, dan KKM pada pertemuan yang
berlangsung
Pembagian kelompok belajar
Menjelaskan mekanisme pelaksanaan pengalaman
belajar sesuai dengan langkah-langkah pembelajaran
COLLABORATION (KERJASAMA)
Peserta didik dibentuk dalam beberapa kelompok untuk:
Mendiskusikan
Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas
contoh dalam buku paket mengenai materi : Sikap
rendah hati
Mengumpulkan informasi
Mencatat semua informasi tentang materi : Sikap
rendah hati yang telah diperoleh pada buku catatan
dengan tulisan yang rapi dan menggunakan bahasa
Indonesia yang baik dan benar
Mempresentasikan ulang
Peserta didik mengkomunikasikan secara lisan atau
mempresentasikan materi dengan rasa percaya diri sub
tema : Sikap rendah hati sesuai dengan pemahamannya
Saling tukar informasi tentang materi:
: Sikap rendah hati
dengan ditanggapi aktif oleh peserta didik dari kelompok
lainnya sehingga diperoleh sebuah pengetahuan baru yang
dapat dijadikan sebagai bahan diskusi kelompok kemudian,
dengan menggunakan metode ilmiah yang terdapat pada buku
pegangan peserta didik atau pada lembar kerja yang disediakan
dengan cermat untuk mengembangkan sikap teliti, jujur, sopan,
menghargai pendapat orang lain, kemampuan berkomunikasi,
menerapkan kemampuan mengumpulkan informasi melalui
berbagai cara yang dipelajari, mengembangkan kebiasaan
belajar dan belajar sepanjang hayat
Data COLLABORATION (KERJASAMA) dan CRITICAL
processing THINKING (BERPIKIR KRITIK)
(pengolahan Peserta didik dalam kelompoknya berdiskusi mengolah data
Data) hasil pengamatan dengan cara :
Berdiskusi tentang data dari Materi :
: Sikap rendah hati
mengolah informasi dari materi : Sikap rendah hati yang sudah
dikumpulkan dari hasil kegiatan/pertemuan sebelumnya mau
pun hasil dari kegiatan mengamati dan kegiatan
mengumpulkan informasi yang sedang berlangsung dengan
bantuan pertanyaan-pertanyaan pada lembar kerja.
peserta didik mengerjakan beberapa soal mengenai materi :
Sikap rendah hati
Keterangan :
• BS : Bekerja Sama
• JJ : Jujur
• TJ : Tanggun Jawab
• DS : Disiplin
Catatan :
1. Aspek perilaku dinilai dengan kriteria:
100 = Sangat Baik
75 = Baik
50 = Cukup
25 = Kurang
2. Skor maksimal = jumlah sikap yang dinilai dikalikan jumlah kriteria = 100 x 4 =
400
3. Skor sikap = jumlah skor dibagi jumlah sikap yang dinilai = 275 : 4 = 68,75
4. Kode nilai / predikat :
75,01 – 100,00 = Sangat Baik (SB)
50,01 – 75,00 = Baik (B)
25,01 – 50,00 = Cukup (C)
00,00 – 25,00 = Kurang (K)
5. Format di atas dapat diubah sesuai dengan aspek perilaku yang ingin dinilai
- Penilaian Diri
Seiring dengan bergesernya pusat pembelajaran dari guru kepada peserta didik, maka
peserta didik diberikan kesempatan untuk menilai kemampuan dirinya sendiri. Namun
agar penilaian tetap bersifat objektif, maka guru hendaknya menjelaskan terlebih
dahulu tujuan dari penilaian diri ini, menentukan kompetensi yang akan dinilai,
kemudian menentukan kriteria penilaian yang akan digunakan, dan merumuskan
format penilaiannya Jadi, singkatnya format penilaiannya disiapkan oleh guru terlebih
dahulu. Berikut Contoh format penilaian :
Tida Jumlah Skor Kode
No Pernyataan Ya
k Skor Sikap Nilai
Selama diskusi, saya ikut
1 serta mengusulkan 50
ide/gagasan.
Ketika kami berdiskusi, setiap
2 anggota mendapatkan 50
250 62,50 C
kesempatan untuk berbicara.
Saya ikut serta dalam
3 membuat kesimpulan hasil 50
diskusi kelompok.
4 ... 100
Catatan :
1. Skor penilaian Ya = 100 dan Tidak = 50
2. Skor maksimal = jumlah pernyataan dikalikan jumlah kriteria = 4 x 100 = 400
3. Skor sikap = (jumlah skor dibagi skor maksimal dikali 100) = (250 : 400) x 100 =
62,50
4. Kode nilai / predikat :
75,01 – 100,00 = Sangat Baik (SB)
50,01 – 75,00 = Baik (B)
25,01 – 50,00 = Cukup (C)
00,00 – 25,00 = Kurang (K)
5. Format di atas dapat juga digunakan untuk menilai kompetensi pengetahuan dan
keterampilan
Catatan :
1. Skor penilaian Ya = 100 dan Tidak = 50 untuk pernyataan yang positif, sedangkan
untuk pernyataan yang negatif, Ya = 50 dan Tidak = 100
2. Skor maksimal = jumlah pernyataan dikalikan jumlah kriteria = 5 x 100 = 500
3. Skor sikap = (jumlah skor dibagi skor maksimal dikali 100) = (450 : 500) x 100 =
90,00
4. Kode nilai / predikat :
75,01 – 100,00 = Sangat Baik (SB)
50,01 – 75,00 = Baik (B)
25,01 – 50,00 = Cukup (C)
00,00 – 25,00 = Kurang (K)
2. Pengetahuan
- Tertulis Pilihan Ganda (lihat lampiran)
- Tertulis Uraian(lihat lampiran)
- Tes Lisan / Observasi terhadap Diskusi Tanya Jawab dan Percakapan
1 Intonasi
2 Pelafalan
3 Kelancaran
4 Ekspresi
5 Penampilan
6 Gestur
- Penugasan(lihat lampiran)
Tugas Rumah
a) Peserta didik menjawab pertanyaan yang terdapat pada buku peserta didik
b) Peserta didik memnta tanda tangan orangtua sebagai bukti bahwa mereka telah
mengerjakan tugas rumah dengan baik
c) Peserta didik mengumpulkan jawaban dari tugas rumah yang telah dikerjakan
untuk mendapatkan penilaian
3. Keterampilan
- Penilaian Unjuk Kerja
Contoh instrumen penilaian unjuk kerja dapat dilihat pada instrumen penilaian ujian
keterampilan berbicara sebagai berikut:
Instrumen Penilaian
Sangat Bai Kurang Tidak
No Aspek yang Dinilai Baik k Baik Baik
(100) (75) (50) (25)
4 Pelafalan
Kemampuan menyelesaikan
4
masalah
Keterangan :
100 = Sangat Baik 50 = Kurang Baik
75 = Baik 25 = Tidak Baik
Kumpulan semua tugas yang sudah dikerjakan peserta didik, seperti catatan, PR, dll
Instrumen Penilain
No Aspek yang Dinilai 100 75 50 25
4. Pembelajaran Remedial
Aktivitas kegiatan pembelajaran remedial dapat berupa: pembelajaran ulang, bimbingan
perorangan, belajar kelompok atau tutor sebaya dengan merumuskan kegiatan
pembelajaran yang sesuai dengan karakteristik peserta didik, alokasi waktu, sarana dan
media pembelajaran.
5. PembelajaranPengayaan
Kegiatan pembelajaran pengayaan dirumuskan sesuai dengan karakteristik peserta didik,
alokasi waktu, sarana dan media pembelajaran.
……………………………. ……………………………….
NIP. 19700709 200212 1 006 NIP. 19740828 199003 2 007
Catatan Kepala Sekolah
............................................................................................................................................................
............................................................................................................................................................
............................................................................................................................................................
...................................................................................................................................................