Anda di halaman 1dari 11

"Pertemuan sekejap tadi, cukupkah.?aku tidak.

Bahkan berselang detik kamu


berlalu, dadaku menjadi sesak."

- Rindu untukmu terlalu banyak :|

Aku Kangen Saat…

Aku Kangen Saat punya kesempatan untuk bicara lama denganmu. Walau tak
penting yang dibicarakan tapi aku bahagia karena ada di dekatmu…

Aku Kangen Saat kamu dan aku duduk bersama, makan bersama ,
membicarakan hal tentang Kita…

Aku Kangen Saat kamu berusaha membuatku yakin atas apa yang sebenarnya
aku ragu dan tak mampu. Kamu semangatku…

Aku Kangen Saat kamu ADA disini. Disampingku. Sangat dekat. Paling dekat
dan aku tau aku akan lemah jika jauh darimu…

Aku Kangen Saat menghabiskan waktu berdua bersamamu tanpa berpikir untuk
mengakhirinya…

Aku Kangen Saat Kamu menatapku dan itu membuatku jauh lebih tenang…

Aku Kangen Saat Kamu memelukku dengan erat…

Aku Kangen Saat kamu bilang I LOVE YOU..

"Apakah ada sesuatu yang lebih daripada rindu?. jika ada, itu adalah aku, aku
kepadamu."
hanya hujan yang setia kepada bumi, meski seringkali di maki, tapi dia selalu
datang lagi. pun terkadang dia memberikan cintanya terlalu berlebih, membanjiri
bumi dengan kasih. pun terkadang dia hanya mampir, mencium kening bumi dan
meninggalkan aroma tanah basah. tapi dia selalu datang lagi. meski kini tak
pernah bisa diprediksi. cintanya kepada bumi membuatnya sering memberikan
kejutan. hujan adalah kerinduan.

Saat gak ada umy, ia yg menemani aby. Ia jg pandai cerita, umy tahu kan? Tapi
umy gak perlu cemburu. Crtax pun sllu ttg umy. Namax rindu, umy dah kenal
kan?

Rindu ini tak berujung? Bukan. Ujung-ujungnya saya rindu kamu.

"Dia yang aku rindu.


Jaga diri.
Jaga hati.
Untuk aku."

Bolehkah menyatakan kerinduan?

Bolehkah menyatakan kerinduan? perasaan kepada seseorang? Tentu saja


boleh.

Tapi jika kita belum siap untuk mengikatkan diri dalam hubungan yang serius,
ikatan yang bahkan oleh negara pun diakui dan dilindungi, maka sampaikanlah
perasaan itu pada angin saat menerpa wajah, pada tetes air hujan saat menatap
keluar jendela, pada butir nasi saat menatap piring, pada cicak di langit-langit
kamar saat sendirian dan tak tahan lagi hingga boleh jadi menangis.
Dan jangan lupa, sampaikanlah perasaan itu pada yang maha menyayangi.
Semoga semua kehormatan perasaan kita dibalas dengan sesuatu yang lebih
baik.

Sederhana saja hari minggu kemarin, Hujan turun di pagi hari begitu lebatnya
hingga di siang hari ia masih turun meski tak sederas di pagi hari.. mungkin hujan
hanya rindu pada bumi. hanya terlalu rindu..

Jangan tanyakan pertanyaan yang tidak ingin kamu dengar jawabannya.

Jangan melihat sesuatu yang tidak ingin kamu lihat.

Jangan mencari tahu hal yang tidak ingin kamu ketahui.

3 hal yang sulit untuk dilakukan kan?

Tapi memang hanya itu cara agar kamu tidak didera cemburu yang membutakan.

rindu. harap. cemburu. rasa. cinta.

rindu yang paling mengenaskan adalah ketika pertemuan tidak sanggup


mengenyahkan sesak di hati, setelah sekian lama mendamba perjumpaan..

harap yang paling mematikan adalah ketika mengetahui tidak ada celah lagi
untuk memensiunkan asa dan menggantinya dengan nyata..
cemburu yang paling merana adalah ketika terpaksa tertawa bahagia melihatnya
merayakan kebersamaan dengan seseorang yang bukan kita..

rasa yang paling menyedihkan adalah ketika menyadari otak telah begitu riuh
olehnya, sementara otaknya penuh dengan senyum wanita lain..

dan cinta yang paling lara adalah ketika menyadari telah jatuh cinta pada orang
yang salah, namun tidak bisa sedikit pun berhenti dan menyerah..

Cemburu (aku)

Aku sedang cemburu.


Cemburu pada kesibukanmu, yang dengan mudahnya menenggelamkanmu dan
melupakanku.
Aku sedang cemburu.
Cemburu dengan segala hal yang dengan mudahnya menarik perhatianmu,
hingga aku bukanlah prioritas
Aku sedang cemburu.
Dan mungkin saja egoku sedang menguasaiku.
Ego untuk selalu menjadi yang utama bagimu.

Aku sedang cemburu.

“Aku gak cemburu, aku cuma gak suka ada orang lain yang bikin kamu ketawa
selain aku!”

Ketika rindu berubah jadi cemburu


Saat itu aq sadar benar2 menginginkanmu

ngkaran Rindu

Just Another Me..


Rindu, menyesak dada, menghimpit sepiSepi, menyeruak ruak, mendekati
hampaHampa, berteriak-teriak, dinginDingin, mengharap hadirmu di diriDiri,
merindu, seperti nyawa ikan, megap-megapMegap-megap, mencoba bernafas
dalam sesakSesak, berteriak ingin jumpa

"Rindu yang kusimpan untukmu, rasa-rasanya ia takkan pernah habis. Terus saja
bertambah tanpa bisa kukendalikan. Semoga saja kamu tidak bosan
menerimanya yaa."

“Harusnya sederhana saja; aku merindumu, kamu merinduku. Sederhana, yang


kemudian mendadak rumit karena kamu tak begitu.”

Cinta itu kotak, sama di setiap sisinya. Cemburu itu segitiga, tajam di setiap
sisinya. Rindu itu lingkaran, tak berujung.

"Rindu, tolong terbang dekat pada dia. Tolong hempap muka dia. Tolong katakan
aku ingin jumpa."

hanya hujan yang setia kepada bumi, meski seringkali di maki, tapi dia selalu
datang lagi. pun terkadang dia memberikan cintanya terlalu berlebih, membanjiri
bumi dengan kasih. pun terkadang dia hanya mampir, mencium kening bumi dan
meninggalkan aroma tanah basah. tapi dia selalu datang lagi. meski kini tak
pernah bisa diprediksi. cintanya kepada bumi membuatnya sering memberikan
kejutan. hujan adalah kerinduan.
Menjadi biasa, itu luar biasa. Aku terbiasa bersamamu lalu tidak, itu sungguh
menyiksa.

Tak mampu kutepikan. Nyatanya, rumah hatimu adalah tumpah rinduku.


Berkemah merangsak sumsum; mengibarkan bendera kegelisahan yang
membukitkan luka, juga bahagia.

Jika boleh memilih, aku membutuhkan rindu sebagai kata keramat yang ingin
kudengar dari bibirmu, setiap hari. Seperti berpuluh malam yang kita pahat
dengan napas surgawi. Seperti berpuluh mimpi yang kita hias dengan warna
pelangi.

tentu aku masih ingat . pada sebuah masa dimana rindunya belum separah ini .
tentu aku masih menunggu . pada sebuah masa dimana segumpal rindu bisa
diurai satu per satu

Kamu adalah jarak dan aku adalah waktu. Bersama kita saling tersiksa karena
rindu

RABU

Ada apa dengan Rabu?

Rabu tetap jadi Rabu sama seperti Sabtu atau Minggu

Lantas kenapa Rabu?

Bukan Rabu, mungkin aku atau kamu

Aku, ada apa dengan aku?

Apa pula denganmu?


Tapi kenapa Rabu?

Matahari terasa malu-malu menundukkan wajah sendu dibalik awan yang sedikit
kelabu

Rabu?

Bulan sudah menghilang bintang pun tak mampu kupengang

Hujan.. aku ingin hujan, yang bisa meneteskan rindu jatuh berguguran layaknya
dedaunan layu berjatuhan

Rabu atau rindu?

Mungkin rindu, yang bergemuruh

Riuh rindu paling gaduh yang nyerinya mengaduh tentang keluhmu yang ingin
kutulis menjadi syair yang membasuh luka hatimu

Rindu?

Kenapa harus rindu, bahkan dimatamu saja kutemukan teduh, menyejukkan


menghapus peluh

Rindu rindu yang menggebu saat tak kulihat wajahmu

Rindu yang ingin kupeluk saat kulihat punggungmu menjauh

Rindu… Merindumu Rabu………

Kamu tidak perlu tahu sekeras apa aku berusaha untuk menahan rinduku. Yang
perlu kamu tahu, aku baik-baik saja tanpamu.
"Barangkali sayang, rindu itu empedu dalam tubuh. Ia membantu cinta agar tak
diracuni cemburu yang tak perlu."

"Pernahkah kamu mencoba mengurangi rindu dengan memejamkan mata.?aku


pernah mencobanya, tapi ternyata rinduku malah berlipat ganda"

Kata Kerja Kita Sama, Hanya Beda Subjek dan Objek

Kamu sadar tidak, kalau sebenernya kita banyak sama.

Kita banyak melakukan pekerjaan yang sama

Bedanya, hanya subjek dan objek.


Ya, hanya itu.

Kalau
aku rindu kamu
Kamu rindu dia

Kalau
Aku peduli kamu
Kamu peduli dia

Kalau
Aku cinta kamu
Kamu cinta dia

Kalau
Aku ingin kamu
Kamu ingin dia

Tapi, kalau kamu mau lupakan dia


Aku tidak mau ikut-ikutan ah
Aku mau jadi negasinya saja

Aku tidak mau lupakan kamu

Kelak, kalo kita ketemu lagi.. Mudah-mudahan segala sesuatunya lebih baik
untuk kamu, untuk aku, meski mungkin tidak berarti 'kita". Aku percaya kalo jodoh
itu ga kemana, kalo memang kita berjodoh nantinya, semoga kita dimudahkan
yaa... Namun, seandainya memang tidak.. Semoga kita dipertemukan dengan
orang yang sama-sama bisa memuliakan masing-masing diri kita :)
♀: Take care, hey you..
♂: you're beautiful..!! kagum aku.. maafin aku kalo ga bisa selalu ada di deket
kamu.. aku merasa apa yang aku lakukan buat kamu selalu salah.. sehingga
membuat kamu sedih sendiri.. aku ingin membahagiakan seseorang.. tapi
seseorang yang aku ingin buat bahagia ternyata malah selalu sedih dengan apa
yg aku lakukan..
*hening*
♀: Kamu mengagumiku? Aku mencintaimu, kau tahu? :((

“Puncak kangen paling dahsyat ketika dua orang tak saling menelpon Tak saling
sms Bbm-an Dan lain-lain tak saling
Namun diam-diam keduanya saling mendoakan”

CINTA SEJATI
Ada seorang gadis yang sangat cantik, Adies namanya. Banyak pemuda yang
menaruh hati pada Adies itu, tetapi Adies itu tak pernah tertarik pada semua
pemuda itu. Hingga suatu saat Adies bertemu seorang pemuda di sebuah acara.
pemuda itu adalah Inung yang biasa-biasa saja. Tidak tampan juga tidak kaya.
Hari itu Inung mengumpulkan semua keberanian dirinya untuk menyapa Adies
itu. Mengajaknya sekedar menikmati secangkir kopi di sebuah rumah makan di
ujung kota. Tak terduga Adies mengiyakan ajakannya. Di tengah suasana yang
membisu, Inung memanggil pelayan di rumah makan tersebut, dan berkata “Pak,
bolehkah aku meminta sedikit garam untuk dimasukkan pada kopi ini?"
Semua orang yang ada di sekitar Inung dan Adies itu keheranan. Untuk apa
garam dimasukkan ke dalam secangkir kopi?
Hal tersebut berhasil menarik perhatian Adies itu. Untuk apa kau menaruh
garam di dalam kopimu?" tanya Adies itu.
Oh... ini hanya sebuah kebiasaan lama ayahku. Dulu aku tinggal di sebuah desa
dekat pesisir pantai. Di sana kami biasa menambah garam pada kopi agar tetap
ingat pada laut, tempat tinggal kami. Dan, hari ini aku rindu kampung halamanku.
Aku juga rindu pada orang tuaku yang sudah meninggal. Agar aku tak lupa akan
mereka, aku terbiasa menaruh garam di dalam kopiku," tutur Inung.
Adies itupun merasa tersentuh. Tak pernah ditemui pemuda semanis Inung.
Sejak saat itu, mereka selalu pergi berkencan dan bercerita panjang lebar.
Merekapun akhirnya menikah. Hidup bahagia, hingga punya banyak anak dan
cucu. Suatu kali, di ulang tahun pernikahan ke-50, Inung akhirnya
menghembuskan nafas terakhirnya.
Di sebuah kotak berisi perhiasan kado ulang tahun pernikahan, ditinggalkannya
secarik surat untuk Adies itu. Karena mata Adies itu sudah kurang awas untuk
membaca, maka ia memintaku untuk membacanya. Kira-kira beginilah isi surat
itu...

Adies yang terkasih,


Aku meminta maaf akan sebuah kesalahan yang sangat besar, yang pernah
kulakukan sepanjang hidupku. Aku menyimpan sebuah kebohongan besar
selama ini. Ingatkah saat aku mengajakmu ke rumah makan hari itu? Saat itu
aku sangat gugup sekali. Saking gugupnya aku ingin meminta tambahan gula
untuk kopiku. Namun, entah kenapa yang terucap adalah aku meminta garam.
Aku tak ingin terlihat konyol di depanmu.
Dan akhirnya aku mengarang cerita itu. Aku tak tahu lagi harus bagaimana. Kau
terlihat begitu cantik dan sempurna, hingga aku tak ingin melepaskanmu. Tetapi,
percayalah sayang... bahwa sepanjang hidupku aku sangat mencintaimu. Aku
tak ingin kehilangan diriku.
Sehingga sekalipun setiap pagi kau buatkan kopi asin itu, semua selalu terasa
manis karenamu.
Jujur saja, kau mungkin tak akan suka rasanya, karena sebenarnya rasanya
sungguh tidak enak.
Adies, aku hanya ingin kau tahu bahwa aku sangat mencintaimu.

Air mata Adies itupun turun membasahi pipinya. Ia sadar betapa besarnya cinta
Inung padanya. Sejak saat itupun ia selalu menambahkan garam di dalam
kopinya.

Setiap kali ada orang yang bertanya bagaimanakah rasa kopi bila ditambah
garam, ia akan menjawabnya "rasanya manis sekali :)"

Anda mungkin juga menyukai