Pendekatan Riset
Sosial-Humaniora di
Era Normal Baru
Peluang kecil membangun relasi calon informan • Informan dapat lebih fokus dalam wawancara karena
Keterbatasan mengobservasi ekspresi dan bahasa tubuh mengalokasikan waktu secara khusus .
informan sehingga fokus ke perilaku. • Menangkap informasi/ data diluar aspek lisan, misalnya
Resiko interaksi yang kaku berujung kelelahan responden interaksi dan intensitas dalam platform digital
• Mengamati perilaku dan praktek tanpa disadari informan
Mitigasi: Pengamatan aspek teknis: suara, rekaman, grafis,
koneksi internet dll; dan mendesain pertanyaan kunci.
WEB SURVEY
KEKUATAN KETERBATASAN
UNDUH DATA
• Dilakukan secara rutin
Penentuan PILOT STUDY untuk menghindari
populasi terukur pencurian pihak lain
• Dilakukan berjenjang (tim • Evaluasi rutin, karena
Memprediksi berapa populasi dan inti peneliti, quality control besifat passive bait and
memastikan memiliki askes internet dan team, dan masyarakat) wait technique.
sarana digital (computer, tablet, • Evaluasi dan perbaikan • Membuat back-up data -
smartphone) yang setara dan kontak yang dari setiap pilot study base (Harris & Derschm,
dapat dihubungi
1997)
B
101001101001000010101
IG DATA
0011110111011011011010
101000011100101011001
010100111010100010101
0001011010110110110100
010101110001010100010
1000101110101100010011
010011010010000101010
KONSEP 0111101110110110110101
010000111001010110010
Metode otomatisasi pengumpulan data dan pengolahan
101001110101000101010
data yang terintegrasi secara cepat dalam jumlah yang 0010110101101101101001
sangat besar melalui pemrograman khusus (misalnya R,
Phyton, Hadoop, Quoble, Apache Storm, dll) secara real-
time, berupa data numerik yang terstruktur dalam database.
Big Data mengkonversikan dokumen seperti teks, email,
video, audio, transaksi keuangan ke dalam kode numerik.
• Meminimalkan resiko kesalahan manusia Untuk memperkuat • Sulit dalam mengkonfirmasi validitas non-
yang jamak terjadi dalam entry data manual. kedalaman Analisa structured-data (non-institusional)
• Lebih efisien dibandingkan pengumpulan berbasis BIG DATA • Perbedaan format dan konsistensi data
data manual (yang berbasis insititusi). dibutuhkan kajian akibat pembaharuan data otomatis.
literatur yang robust • Bahasa coding bersifat terbuka dan dinamis
(penelitian sebelumnya) à membutuhkan modifikasi script code.
maupun publikasi data • Butuh waktu lebih lama dalam mengolah
kualitatif sebagai non-structured data.
justifikasi/ argumentasi
hasil analisis
Metode Institusi Judul Kegiatan/ Penelitian
Pemanfaatan Kajian PMB-LIPI Bukan Sekadar Penggaung (Buzzers): Media
media digital internet Sosial dan Transformasi Arena Politik, 2018
berbasis
dalam kualitatif Bridging Indonesia Digital Divide: Rural Urban
pengumpulan Linkage, 2018
TIM PENELITI
KEDEPUTIAN BIDANG IPSK-LIPI
Bahtiar Rifai
Gusti Ayu Ketut Surtiari
Ibnu Nadzir