RENCANA PEMBELAJARAN GERAKAN SENIMAN MASUK SEKOLAH

Bidang Seniman : Teater

Nama Seniman : Anggraini Agfar
Sekolah yang dituju untuk pembelajaran : SMP XAVERIUS KOTABUMI

Materi Seni Tujuan Pembelajaran Pertemuan Langkah-Langkah

Sejarah Teater Peserta didik diharapkan 1 Pendahuluan (15 menit)

1. Sejarah dan mampu: (120 menit) Menanyakan : Apakah siswa sudah pernah mendengar istilah
perkembangan - Memahami sejarah dan teater?
Teater di Indonesia perkembangan teater Apakah siswa pernah menonton pertunjukan.
2. Pentingnya teater - Mengetahui pentingnya teater teater/drama?
sebagai sebuah sebagai sebuah objek dan
objek dan kombinasi dari berbagai bentuk Kegiatan Inti (90 menit)
kombinasi dari seni. - Seniman menampilkan gambar/video pertunjukan
berbagai bentuk - Mengenal berbagai jenis dan teater/drama
seni. bentuk teater. - Membaca peta sejarah perkembangan teater dari
3. Jenis-jenis teater - Memahami perkembangan berbagai sumber
4. Sejarah teater lokal teater lokal yang ada di wilayah - Seniman menjelaskan berbagai jenis teater dan
di Lampung Lampung mengajak siswa berdiskusi.
- Seniman memberikan deskripsi perbedaan antara jenis
teater satu dan lainnya.
- Seniman menceritakan sejarah perkembangan teater di
Lampung

Penutup (15 menit)

Menyimpulkan hasil pembelajaran.
Olah tubuh 2 Pendahuluan. (25 menit)
1. Melatih kelenturan 1. Melatih kelenturan otot-otot (120 menit) Seniman meminta siswa berbaris api sebelum melakukan
otot-otot anggota anggota tubuh (baik anggota latihan pemanasan.
tubuh mencakup tubuh bagian dalam maupun Peregangan anggota tubuh dimulai dari kepala hingga kaki
leher, mata luar) agar siap diatas panggung. sesuai dengan gerakan instruktur (hitungan 1-8)
(ekspresi), mulut, 2. Melatih tubuh karena tubuh 1. Telapak kaki depan, jinjit, hitungan
perut. merupakan media bagi aktor 2. Sudut-sudut diluweskan hitungan
2. Tangan (jari-jari, untuok mengatakan segala 3. Jongkok/lutut
pergelangan, pikira, perasaan atau apa saja 4. Lengan kanan dan kiri
lengan, dan bahu) yang bersifat batiniah yang tak 5. Bahu kanan dan kiri
3. Kaki (pergelangan kasat mata dan tak dapat diaba. 6. 2 tangan di dada membuka
lutut, tungkai, 7. 2 tangan ditekuk kebelakang
langkah) 8. 2 tangan ke depan membuka dan menutup
9. 2 tangan diangkat ke atas membuka menutup.
10. Leher ke kiri dan ke kanan
11. Leher ke depan, dagu ke dada
12. Leher putar ke kanan dan ke kiri.
13. 2 tangan di pinggang
14. Badan ke kanan dan ke kiri
15. Membungkuk ke depan dan kebelakang
16. Badan membungkuk, tangan kanan ke kaki kiri dan
sebaliknya.
17. Badan membungkuk 2 telapak tangan menyentuh lantai
18. 2 tangan di ayun ke kanan dan sebaliknya
19. Meloncat
20. Melompat ke depan
21. Mundur selangkah kebelakang
22. Pasang kuda-kuda
 23. Seluruh anggota badan digerakkan dan kemudian teriak
bersama.
24. Lari

Kegiatan Inti : Olah tubuh dasar (80 menit0

1. Posisi duduk, kaki dilentangkan lurus ke depan, badan
membungkuk, mencium lutut
2. Membuka kaki, kemudian membungkuk, mencium
dengkul kanan, kemudian sebaliknya.
3. Kedua kaki dibuka lebar, badan membungkuk, mencium
lantai.
4. Kayang
5. Posisi kobra
6. Posisi badan menyerupaiperahu (mengangkat kepala dan
kaki, tumpuan di perut)

Penutup (15 menit)

Pendinginan
Olah pernafasan Melatih sistem pernafasan aktor, 3& 4 Pendahuluan. (25 menit)
1. Pernafasan dada agar ketika di panggung tidak (240 menit) Seniman meminta siswa berbaris rapi sebelum melakukan
2. Pernafasan perut kehabisan suara dan power. latihan pemanasan.
3. Pernafasan diafragma Peregangan anggota tubuh dimulai dari kepala hingga kaki
sesuai dengan gerakan instruktur (hitungan 1-8)
1. Telapak kaki depan, jinjit, hitungan
2. Sudut-sudut diluweskan hitungan
3. Jongkok/lutut
4. Lengan kanan dan kiri
5. Bahu kanan dan kiri
 6. 2 tangan di dada membuka
7. 2 tangan ditekuk kebelakang
8. 2 tangan ke depan membuka dan menutup
9. 2 tangan diangkat ke atas membuka menutup.
10. Leher ke kiri dan ke kanan
11. Leher ke depan, dagu ke dada
12. Leher putar ke kanan dan ke kiri
13. 2 tangan di pinggang
14. Badan ke kanan dan ke kiri
15. Membungkuk ke depan dan kebelakang
16. Badan membungkuk, tangan kanan ke kaki kiri dan
sebaliknya.
17. Badan membungkuk 2 telapak tangan menyentuh lantai
18. 2 tangan di ayun ke kanan dan sebaliknya
19. Meloncat
20. Melompat ke depan
21. Mundur selangkah kebelakang
22. Pasang kuda-kuda
23. Seluruh anggota badan digerakkan dan kemudian teriak
bersama.
24. Lari

Kegiatan Inti : Pernafasan (80 menit)

1. Tubuh berdiri tegap, mata fokus ke satu titik.
2. Menarik napas melalui hidung (posisi perut mengempis),
kemudian hembuskan perlahan melalui mulutulangi
sebanyak 5 kali
3. Kaki direntangkan, kedua siku diletakkan pada bagian
 diafragma lalu telapak tangan memegang lutut. Menarik
napas melaui hidung (posisi perut mengempis),
kemudian hembuskan perlahan melalui mulut ulangi
sebanyak 5 kali
4. Duduk jngkook, kaki dibuka selebar bahu. Telapak
tangan menempel pada lantai, siku menempel pada
bagian perut, kemudian cndngkan tubuh ke depan.
Menarik napas melaui hidung (posisi perut
mengembang), kemudian hembuskan perlahan melalui
mulut ulangi sebanyak 5 kali
5. Posisi duduk bersila, kedua tangan diletakkan pada lutut
(posisi yoga). Menarik napas melaui hidung (posisi perut
mengembang), kemudian hembuskan perlahan melalui
mulut ulangi sebanyak 5 kali
6. Posisi duduk, kaki dilentangkan lurus ke depan, badan
membungkuk, mencium lutut
7. Membuka kaki, kemudian membungkuk, mencium
dengkul kanan, kemudian sebaliknya.
8. Kedua kaki dibuka lebar, badan membungkuk, mencium
lantai.
9. Posisi tubuh kayang sambil menarik nafas dan
hembuskan.
10. Posisi badan menyerupai perahu (mengangkat kepala
dan kaki, tumpuan di perut) sambil bernyanyi, lagu
selesai kaki dan kepala diturunkan.

Penutup (15 menit)

 Menarik nafas perlahan lalu hembuskan secara perlahan.
Menyimpulkan hasil pembelajaran.

Olah Vokal - Melatih organ suara (pita 5 Pendahuluan (20 menit)

1. Melatih suara suara, mulout, tenggrokan (120 menit) Seniman bersama siswa melakukan peregangan otot seperti
(penguasaan alat - Memperjelas artikulasi yang dilakukan pada pertemuan 2 dan 3.
ucap eja, baca) - Mempertegas intonasi
2. Mengasah daya - Meningkatkan kontrol dan Kegiatan Inti (90 menit)
penyampaian frekuensi volume suara. 1. Mengucapkan huruf vokal dengan beragam intonasi
(artikulasi) - Mengatur tempo (naik turun, keras lemah
2. Menucapkan huruf vokal AIUEO dengan berbagai
frekuensi (dimulai berbisik hingga berteriak,
diulangi)
3. Mengucapkan huruf vokal AIUEO dengan beragam
tempo (lambat dan cepat)
4. Mengucapkan huruf konsonan
BCDFGHJKLOMNPQRSTVWXYZ dengan
beragam intonasi (naik turun, keras lemah
5. Mengucapkan huruf konsonan
BCDFGHJKLOMNPQRSTVWXYZdengan berbagai
frekuensi (dimulai berbisik hingga berteriak,
diulangi)
6. Mengucapkan huruf konsonan
BCDFGHJKLOMNPQRSTVWXYZberagam tempo
(lambat dan cepat).
7. Melatih resonansi suara dimulai dari suara perut,
dada, kerongkongan, hidung, dahi dan kepala.
Penutup (10 menit)
 Seniman meminta siswa menyimpulkan perbedaan
frekuesni, tempo, intonasi berdasarkan kegitan yang telah
dilakukan.

Kepekaan bunyi: - Mengasah Irama 6 Pendahuluan (10 menit)

1. Irama - Mengasah konsentrasi dan (120 menit) Seniman membagi siswa ke dalam beberapa kelompok
2. Ritme kerja sama
3. Tempoo Kegiatan Inti (100 menit)
4. Rasa 1. Siswa diminta menari, berdansa, menari mengikuti
Konsentrasi irama dan musik yang dimainkan oleh seniman.
2. Siswa dibagi dalam beberapa kelompok kemudian,
seniman bertugas sebagai konduktor,
a. setiap siswa diminta menyebutkan huruf vokal
AIUEO yang berbeda dalam waktu yang diatur
sesuai ritme tertentu hingga mengahsilkan sebuah
musik.
b. Siswa lainnya diminta membunyikan kata (satu,
dua, dan tiga) sesuai perintah konduktor sehingga
menghasilkan musik.
c. Tugas a dan b dilakukan secara bersamaan sesuai
dengan perintah konduktor agar mengahsilkan
musik.
3. Setiap anggota kelompok diminta menirukan suara
hewan secara bersamaan dengan kelompok lainnya.

Penutup (10 menit)

Siswa diminta menyimpulkan manfaat dari kegiatan yang
dilakukan pada pertemuan ini
Olah Imajinasi, Emosi, Mengasah etepatan daya khayal 7 Pendahuluan (25 menit)
fokus dengan tindakan (120 menit) Seniman meminta siswa membaca naskah terlebih dahulu.

Kegiatan Inti (90 menit)

1. Imajinasi:
- Siswa diminta berimajinasi bagaimana ketika
memakan buah, nasi, daging dan sebagainya.
- Siswa diminta berimajinasi bagaimana ekspresi ketika
mengecap rasa manis, pahit, pedas, hambar, dan
sebagainya.
- Siswa diminta berimajinasi menggunakan celana, baju,
topi, dan sebagainya.
- Siswa diminta berimajinasi seakan-akan berbicara
pada bagian tubuh tertentu sebagai lawan bicara.
- Siswa diminta berbicara pada benda mati disekitarnya
sebagai lawan bicara.
- Siswa diminta menirukan gerak binatang tertentu.

2. Emosi
- Siswa diminta membuat kotak-kotak emosi: senang,
bahagia, sedih, marah, cemas, takut, jijik, dan malu.
- Siswa menempati masing-masing ktak, dan
mengekspresikan emosi sesuai kotak yang ia tempati.
- Kemudian seniman memberikan komado secara cepat
kepada siswa untuk berpindah kotak emosi secara
acak.

3. Fokus/konosentrasi

Teknik membaca - Memperbaiki teknik membaca.
- Mengasah kemampuan
imajinatif untuk
memvisualisasikan alur cerita di
dalam naskah.
- Memberikan esensi atau warna
pada dialoog dengan
memberikan penekanan dan
intonasi.
- Mengasah insting dan tempo
(cepat dan lambat
- Siswa membentuk kelompok
- Kelompok satu menghafal dialog, kelompok lain
mengganggu
- Para pengganggu hanya boleh menganggu
menggunakan suara, sedangkan penghafal tidak boleh
menutup telinga.
- Latihan bercermin
- Latihan berpasangan dan bergantian pasangan dalam
dialog.
Penutup (5 menit)
Siswa diminta menyimpulkan hasil pembelajaran hari ini,
guru mengevaluasi.
8 Pendahuluan (5 menit)
Seniman membagikan naskah teater (telah ditentukan
(120 menit sebelumnya) kepada siswa.
Kegiatan Inti (110 menit)
1. Membaca naskah dalam hati
2. Membaca naskah dengan teknik bergumam sesuai
dengan komando pelatih/seniman.
3. Membaca dengan teknik terpenggal-penggal sesuai
ketukan pelatih/seniman.
4. Membaca naskah dengan nada datar.
Penutup (5 menit)
Senimam meminta siswa membaca naskah berulang-ulang
hingga hafal di rumah.
Manjemen produksi - Siswa memahami bagaimana
pertunjukkan teater suatu pertunjukkan memerlukan
- Setting beberapa aspek penting (artistik,
- Tata rias busana busana, rias, cahaya dan musik
- Tata cahaya - Siswa mampu mendesain tugas
- Musik mereka sebagai salah satu
bagian dari tim prduksi
pertunjukkan teater.
Bedah naskah - Memahami karakter/tokoh yang
terdapat dalam naskah
- Mengenal latar belakang tokoh.
- Memahami isi cerita naskah.
- Mengasah kemampuan
intepretasi aktor terhadap
naskah
9 Pendahuluan (10 menit)
120 menit Seniman meminta siswa untuk membuat 4 kelompok
Setiap kelompok membahas tema yang berbeda (setting, tata
rias dan busana, tata cahaya, musik)
Kegiatan inti (100 menit)
- Kelompok 1 mengumpulkan informasi mengenai tugas
utama penata setting.
- Kelompok 2 mengumpulkan informasi tentang tugas
utama penata rias dan busana
- Kelompok 3 mengumpulkan informasi mengenai tugas
utama penata cahaya
- Kelompok 4 mengumpulkan infrmasi mengenai tugas
utama penata musik
- Setiap kelompok diminta mendesain bagaimana tugas
mereka sebagai tim produksi berjalan maksimal.
Penutup (10 menit)
Guru memberikan masukan terhadap desain siswa.
10 Pendahuluan (20 menit)
(120 menit) Seniman meminta siswa membaca naskah
Kegiatan Inti (80 menit)
- Membuat skema latar belar belakang (pekerjaan,
pendidikan, keluarga) masing-masing tokoh.
- Mendeskripsikan secara rinci latar belakang naskah
(tahun, lokasi, pesan yang ingin disampaikan penulis)
- Mendeskripsikan pesan apa yang hendak disampaikan
 penulis kepada penonton sesuai isi naskah

Penutup (20 menit)

- Siswa diminta mendeskripsikan hasil intepretasi sesuai
dengan pemahaman siswa masing-masing.
- Seniman selaku sutradara menentukan para tokoh yang
akan bermain dalam peran di atas panggung.

Reading naskah Melatih emosi dan ekspresi para 11 Pendahuluan (20 menit)
tokoh 120 menit Membaca naskah secara utuh

Kegiatan Inti (95 menit)

- Para aktor diminta membaca naskah sesuai dengan
emosi yang tersirat.
- Para tokoh diminta membaca naskah dengan
mengikuti ketukan yang diberikan oleh sutradara
(lambat, biasa, dan cepat)

Penutup (5 menit)
Siswa diminta menghafal naskah di rumah

Pendalaman tokoh Melatih emosi dan ekspresi para 12-15 Pendahuluan (20 menit)
tokoh sesuai naskah (4x120 menit) - Membaca naskah secara utuhdengan menyiratkan
emosi dan ekspresi sesuai dengan intepretasi mereka.

Kegiatan Inti (95 menit)

- Para aktor diminta membaca naskah sesuai dengan
emosi yang tersirat.
 - Para tokoh diminta membaca naskah dengan berjalan
cepat tetapi tidak boleh saling bertabrakan.
- Para aktor duduk melingkar, membaca naskah
menggunakan emosi dengan aktor lainnya.
- Para aktor diminta menutup naskah dan mulai
berdialog dengan lawan main.

Penutup (5 menit)
- Siswa diminta menghafal naskah sesuai dengan emosi.
- Guru memberikan support kepada siswa agar terus
menggali isi naskah.

- Menentukan bloking set di atas 16-19 Pendahuluan (20 menit)

Bloking panggung 4x120 menit - Aktor diminta menyiapkan bloking sesuai adengan
- Mendesain tata panggung dalam naskah
- Memperhalus bloking sesuai
dialog Kegiatan Inti (95 menit)
- Para aktor diminta berdialog dan bergerak sesuai
dengan imajinasinya.
- Para tim musik mulai merancang musik latar untuk
memberi tekanan pada suasana tertentu (saat sedih,
gembira, tegang, dan bingung) serta memberikan
gambaran latar peristiwa.
- Para tim setting mulai merancang gambar atau
komposisi ruang sebagai penguatan latar tempat
- Para tim tata rias dan busana juga mulai merancang
kebutuhan kostum dan makeup karakter untuk para
aktor

Fiksasi Adegan - Memperhalus adegan per
adegan
- Memperhalus babak per babak
- Memperhalus keluar dan
masuk musik dalam adegan
tertentu.
- Fiksasi semua kostum aktor
untuk pementasan.
- Fiksasi setting dan properti
yang digunakan untuk hari
pementasan.
- Tim lighting merancang berapa lampu yang
dibutuhkan dan menyesuaikan dengan bloking adegan
- Sutradara dan para tim artistik mendiskusikan
rancangan yang telah dibuat.
Penutup (5 menit)
- Seluruh tim produksi di minta memperbaiki rancangan
yang telah dibuat.
- Aktor diminta untuk terus mendalami karakter tokoh
20-25 Pendahuluan (10 menit)
(6x120 menit) - Para aktor menyiapkan seluruh properti tangan
- Tim artistik mempersiapkan properti masing-masing
Kegiatan Inti (90 menit)
- Tim setting membuat latar panggung dan menyiapkan
segala kebutuhan panggung.
- Tim musik sudah menyiapkan alat musik yang akan
digunakan dalam mengisi musik latar.
- Tim kostum menyiapkan kostum yang digunakan
aktor. Tim makeup, merias setiap aktor sesuai dengan
karakter tokoh.
- Tim lighting memberikan pencahaan sesuai bloking
adegan.
Penutup (10 menit)
Sutradara memberikan masukan terhadap seluruh tim
produksi.
Gladi bersih Mengukur kestabilan emosi,
eksporesi, power, imajinasi,
konsentrasi aktor sebelum
pementasan.
26 Pendahuluan (10 menit)
120 menit Sutradara meminta seluruh tim melakukan persiapan.
Kegiatan Inti (100 menit)
Melakukan reka adegan dari awal hingga akhir dengan
menggunakan tata rias dan kostum yang sesuai, diiringi musik
dan dipertegas dengan pencahaan.

Penutup (10 menit)

Sutaradara memberikan masukan kepada seluruh tim untuk
pementasan.
Pementasan - Meningkatkan mental seorang 27 Pementasan
aktor di atas panggung. (120 menit) 120 menit
- Meningkatkan kemampuan
komunikasi siswa.

Mengetahui, Penyusun,
Kepala SMP XAVERIUS Kotabumi Seniman

Vincentius Sarwanto Anggraini Agfar

NIP