Anda di halaman 1dari 20

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Sekolah : SMK PGRI TANJUNG RAJA

Mata Pelajaran : Seni Budaya (Seni Tari)

Kelas/Semester : X/Satu

Materi Pokok : Teknik ragam gerak dasar tari

Alokasi Waktu : 9 JP/3 pertemuan

A. Kompetensi Inti

1. KI 1 : Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.

2. KI 2 : Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli, (gotong
royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan proaktif, dan menunjukkan sikap sebagai
bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan
sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.

3. KI 3 : Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual,


prosedural berdasarkan rasa keingintahuannya tentangilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya,
dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait
fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik
sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah.

4. KI 4 : Mengolah, menalar dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan
pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu menggunakan metoda
sesuai kaidah keilmuan.

B. Kompetensi Dasar dan Indikator

1. KD. 1.1 Menunjukkan sikap penghayatan dan pengamalan serta bangga terhadap karya seni tari
sebagai bentuk rasa syukur terhadap anugerah Tuhan

2. KD. 2.1 Menunjukkan sikap kerjasama, bertanggung jawab, toleran, dan disiplin melalui aktivitas
berkesenian

KD. 2.2 Menunjukkan sikap santun, jujur, cinta damai dalam mengapresiai seni dan pembuatnya

KD. 2.3 Menunjukkan sikap responsif dan pro- aktif, peduli terhadap lingkungan dan sesama, serta
menghargai karya seni dan pembuatnya

3. KD. 3.1 Teknik ragam gerak dasar tari


Indikator:

· Menjelaskan pengertian teknik ragam gerak dasar tari

C. Tujuan Pembelajaran

Melalui proses membaca, mendengarkan, mengamati, menanyakan dan berdiskusi siswa dapat:

· Menjelaskan pengertian teknik ragam gerak dasar tari

D. Materi Pembelajaran

Teknik ragam gerak dasar kepala pada tari tradisional beragam. Indonesia memiliki keragaman tari
yang berbeda-beda setiap daerahnya. Teknik ragam gerak dasar tari tradisional adalah dasar untuk
mengeksplorasi berapa banyak keanekaragaman gerak yang dapat dirangkai menjadi sebuah tarian.

Teknik ragam gerak dasar ini terdiri dari:

gerak kepala, gerak badan, gerak tangan dan gerak kaki. Dari keempat teknik inilah yang dapat
dikembangkan menjadi sebuah kesatuan tarian yang utuh.

Gerak dapat diperoleh melalui eksplorasi atau penjelajahan. Eksplorasi merupakan proses berpikir,
berimajinasi, merasakan dan merespon suatu objek yang diperoleh melalui panca indera. Objek ini
bentuknya bisa berupa benda, alam, suara dan rasa. Mengamati karya sastra seperti prosa dan puisi,
mendengarkan irama musik, mengamati aneka kegiatan manusia, perangai binatang, sampai benda
dan kejadian alam sekitar semua dapat menimbulkan imajinasi yang merangsang terjadinya respon
gerak spontan. Sedangkan penjelajahan rasa, seperti panas, dingin, marah, senang dan sedih akan
membantu pencarian gerak ekspresif. Gerak-gerak ini dapat kita himpun menjadi gerakan tari yang
indah. Untuk mempermudah mencari dan merespon gerak maka kita harus mengetahui tema dari
tari tersebut. Tema merupakan gambaran awal gerak-gerak yang diperagakan, contohnya:

a. Kepahlawanan, gerak yang muncul adalah gerak pencak silat, perang, gerak beladiri atau olah
kanuragan.

b. Kesedihan, gerak yang muncul adalah gerak permohonan.

c. Kegembiraan, gerak yang muncul adalah gerak suka cita, meloncat-loncat, melambai-lambai,
melenggang, bergoyang.

d. Binatang, gerak yang muncul adalah menirukan tingkah laku binatang tersebut.

C. MENYUSUN GERAK

Setelah gerak-gerak yang dimaksud telah terkumpul, barulah dirangkai menjadi tarian. Menyusun
gerak yang baik adalah memadukan gerak maknawi dengan gerak murni, dirangkai sesuai dengan
tema yang sudah ditentukan dan sudah mencakup arah gerak dan arah hadap.

Gerak maknawi adalah gerak-gerak yang memiliki maksud atau arti dan melambangkan suatu hal.
Misalnya, gerak yang melambangkan burung terbang atau kain melambai.
Gerak murni adalah gerak yang mengutamakan keindahan. Gerak ini tidak menyimbolkan sesuatu,
tetapi diuat agar tarian tampak estetis, misalnya gerak memutar pergelangan tangan atau
menggoyangkan pinggul.

Arah memberikan orientasi pada tarian. Ada dua macam arah dalam menari, yaitu:

1. Arah Hadap, menunjukkan kemana penari menghadap, ke kanan, ke kiri, ke depan, ke belakang,
menengadah atau menunduk.

2. Arah Gerak, menunjukkan kemana penari akan bergerak, membuat lingkaran, zig-zag, berjalan
maju dan mundur, serong diagonal, spiral dsb.

Dalam menata tari perlu diperhatikan level dan kepadatan.

1. Level

Tingkat jangkauan gerak atau tinggi rendahnya gerak.

Ada tiga level dalam menari, yaitu:

a. Level Tinggi : Meloncat

b. Level Sedang : Membungkuk

c. Level Rendah : Duduk

2. Kepadatan (density)

Penguasaan ruang oleh penari, ini penting untuk tari kelompok. Penempatan atau formasi penari di
atas pentas harus sedemikian rupa sehingga indah dan tidak tampak penuh.

Penata tari yang baik juga memperhatikan desain tari. Desain adalah garis yang terlihat oleh
penonton yang ditimbulkan oleh gerak penari. Garis yang dilalui di lantai oleh para penari disebut
desain bawah. Misalnya, garis diagonal, horizontal, zig-zag, spiral dll. Garis yang dilihat oleh
penonton sebagai gerakan penari di atas pentas adalah desain atas. Contohnya, loncatan, gerak
payung, pita dll.

Merangkai gerak agar indah dan menarik perlu ada harmoni. Harmoni dapat dicapai bila koreografer
memperhatikan atau memadukan gerak dengan hal-hal berikut ini:

1. Irama sebagai pengiring dan pemertegas gerak.

2. Penguasaan ruangan dengan desain atas, bawah dan medium.

3. Penataan komposisi penari untuk mengatasi kejenuhan sesuai dengan jumlah penari.

4. Penggunaan rias dan busana yang selaras dan mencerminkan tema.

teknik ragam gerak dasar tari

Beberapa istilah gerakan kaki pada tari tradisional, antara lain:


1. Nggroda

Adalah bentuk dasar gerakan kaki dimana posisi telapak kaki saling merapat bagian tumit sedang
bagian depan membuka 45 derajat (menghadap sudut)

2. Mendak

Adalah bentuk dasar kaki yang paling dominan, yaitu posisi lutut kaki ditekuk (merendah). Posisi ini
dilakukan selama menari.

bentuk telapak kaki nggroda

posisi kaki mendhak (lutut di tekuk)

3. Tanjak Kanan

Adalah posisi kaki dimana letak telapak kaki kanan agak di depan telapak kaki kiri dan kaki kiri
dibelakang kaki kanan. Pada tari putri, tidak ada jarak antara telapak kaki kanan dan kaki kiri. Sedang
pada tari putra alus berjarak satu telapak kaki, dan pada tari putra gagah lebih lebar lagi, dengan
ukuran lebar kurang lebih 2 x telapak kaki.

Tanjak kanan tari putri tanjak kanan tari putra

4. Tanjak Kiri

Kebalikan dari tanjak kanan.


5. Sila

Adalah posisi duduk bersila. Kaki kanan didepan kaki kiri.

6. Jengkeng

Adalah posisi duduk di atas kaki. Jengkeng pada ketigajenis tari sangat berbeda. Pada tari putri posisi
kaki kanan sebagai tumpuan duduk, sedang posisi kaki kiri didepan kaki kanan

Pada tari putra, posisi kaki kanan sebagai tumpuan duduk, sedang kaki kiri membuka kesamping kiri.

Jengkeng tari putri Jengkeng tari putra

7. Srisig

Srisig adalah posisi atau gerakan lari-lari kecil, dengan posisi kaki jinjit dan mendak (lutut ditekuk)

8. Jinjit

Berdiri dengan menggunakan ujung telapak kaki bagian depan.

9. Trecet

Trecet adalah gerakan seperti lari ditempat dengan posisi kaki membuka dan jinjit.

10. Kenser
kenser adalah gerakan kaki dengan berpindah posisi menggeserkan telapak kaki secara bersamaan

11. Lumaksana

Lumaksana dalam tari Jawa adalah gerakan berjalan. Baik itu berjalan kedepan (maju) maupun
berjalan ke arah belakang (mundur).

12. Enjeran

Lumaksana/jalan yang dilakukan seperti jalan kepiting/jalan miring. Jalan kesamping baik kekanan
maupun ke kiri.

13. Debeg

Debeg adalah menghentakkan telapak kaki bagian depan. Debeg kanan yang dihentakkan kaki
kanan, sedang debeg kiri yang dihentakkan kaki kiri. Setiap gerakan debeg selalu diikuti gejug. Debeg
dan gejug merupakan satu rangkaian, namun gejug tidak selalu diawali dengan debeg. Gejug dapat
berdiri sendiri

14. Gejug

Gejug adalah menghentakkan kaki bagian telapak kaki kebelakang kaki yang menjadi tumpuan. gejug
ada 2, yaitu gejug kanan dan gejug kiri

Masih banyak istilah gerak yang belum saya tulis. namun inilah gerakan-gerakan yang sering dipakai
pada pelajaran seni tari, baik praktek maupun teori seni tari. semoga bermanfaat.

15. Ukel

Gerakan tangan dengan memutar pergelangan tangan berlawanan arah jarum jam, dengan posisi
tangan ngithing.

16. Kebyok

Gerak kebyok adalah gerakan tangan dengan menggunakan selendang yang dihentakkan ke
pergelangan tangan dengan menggunakan selendang sehingga selendang menyangkut
dipergelangan tangan.

17. Kebyak

Adalah gerakan tangan dengan menggunakan selendang yang dihentakkan atau dibuang sehingga
selendang lepas dan tidak lagi menyangkut di pergelangan tangan. Gerak kebyak dilakukan setelah
kebyok.

18. Ulap-ulap

Posisi tangan seperti ngrayung, dengan posisi pergelangan tangan ditekuk dan posisi ibu jari berdiri,
terletak lurus pada dahi/kening (seperti hormat).

Ulap-ulap ada 2 yaitu ulap-ulap kanan dan ulap-ulap kiri.


a) Ulap-ulap kanan

Ulap-ulap kanan adalah gerakan tangan kanan menekuk di depan

kening, sedang tangan kiri menekuk dipinggang (malangkerik)

b) Ulap-ulap kiri

Ulap-ulap kiri adalah tangan kiri yang menekuk di depan kening, sedang tangan kanan menekuk di
pinggang (malangkerik)

19. Nayung

Digunakan pada tari putra alus. Posisi tangan kanan mbaya mangap yang letaknya di depan dada,
biasanya berpasangan dengan mingkis.

20. Mingkis

Pasangan nayung yang dilakukan tangan kiri, posisi dimana tangan kiri mbaya mangapdengan
telapak tangan menghadap atas, terletak di pinggang kiri (trap cethik).

21. Bapang

Posisi tangan pada tari putra gagah dengan telapak tangan mbaya mangap dimana tangan kiri posisi
membuka menghadap atas, lengan tangan membuka kesamping. Sedang tangan kanan lengan kanan
membuka lurus pundak dengan posisi telapak tangan mbaya mangap menghadap depan.

22. Kambeng

Posisi lengan tangan membuka didepan dada dengan kedua tangan mengepal.

23. Kengser :

Adalah bergerak kesamping kanan,kekiri atau berputar dengan kedua tekapak kaki
berhingsut,bergantian antara ujung telapak kaki dengan tumit,dengan sikap tubuh sedikit mendak.

Kengser kanan: didahului dengan debeg gejung kaki kanan ,tangan kanan nekuk, tangan kiri
menthang,dengan sikap telapak tangan ngruji.

Kengser kiri : didahului denagan debeg gejung kaki kiri ,tangan kiri nekuk, tangan kanan
menthang,dengan sikap telapak tangan ngruji.

Untuk kenser ini, biasa dilakukan untuk tari putri


24. Srisig ( trisig ) :

Berpindah tempat kekanan,kekiri,maju mundur atau berputar,dengan berlari kecil dan jinjit,tubuh
agak merendah. Srisig bisa dilakukan untuk tari, putrid,putra halus, dan putra gagah.

Pertemuan Kesatu:

Rincian Kegiatan Waktu

Pendahuluan/ Kegiatan Awal

· Merefleksi pengalaman siswa tentang karya-karya seni tari yang pernah


mereka lihat.

· Menjelaskan kaitannya dengan pengalaman mereka terhadap kompetensi


teknik yang akan dipelajari.

· Menyampaikan tujuan pembelajaran. 15 menit

· Bertanya secara lesan tentang macam-macam karya seni tari yang pernah
mereka lihat.

· Siswa mencari tahu dan saling menanyakan 
tentang teknik ragam gerak
dasar.

Kegiatan Inti

Mengamati

· Siswa membaca dari berbagai sumber belajar tentang teknik ragam gerak
dasar tari.

· Siswa melihat tayangan video tentang berbagai teknik ragam gerak dasar 60 menit
tari

· Guru mengamati dan menilai aktifitas siswa.

Menanyakan

· Siswa saling bertanya tentang teknik ragam gerak dasar tari


Rincian Kegiatan Waktu

Mengeksplorasi

· Siswa dibagi dalam 6 (enam) kelompok.

· Siswa dalam kelompok diminta untuk mengumpulkan informasi tentang


contoh teknik gerak dasar tari.

· Masing-masing kelompok diminta untuk menjelaskan ke depan kelas


tentang teknik gerak dasar tari.

· Guru menilai sikap siswa dalam kerja kelompok serta membimbing cara
teknik gerak mereka.

Mengasosiasi

· Masing-masing kelompok berdiskusi tentang teknik gerak dasar tari

· Guru membimbing dan menilai aktifitas siswa

Mengomunikasikan

· Masing-masing kelompok memperagakan hasil teknik gerak dasar tari


mereka secara bergantian

· Guru mengamati, menilai serta membimbing aktifitas siswa dalam teknik


gerak dasartari

Penutup :

· Guru bersama siswa menyimpulkan pengertian teknik ragam gerak dasar


tari 15 menit
· Guru bersama siswa menyimpulkan cara teknik ragam gerak dasar tari

Pertemuan Kedua:

Rincian Kegiatan Waktu

Pendahuluan/Kegiatan Awal

· Merefleksi pengalaman siswa tentang proses teknik ragam gerak dasar tari 15 menit

· Menjelaskan kaitannya dengan pengalaman mereka terhadap kompetensi


Rincian Kegiatan Waktu

teknik dasar yang akan dipelajari.

· Menyampaikan tujuan pembelajaran.

Kegiatan Inti

Mengamati

· Siswa mengamati proses teknik ragam gerak dasar melalui guru.

· siswa mengamati teknik ragam gerak dasar tari.

Menanyakan

· Siswa saling bertanya tentang langkah-langkah teknik ragam gerak dasar


tari.

· Guru mengamati, membimbing dan menilai aktifitas siswa.

Mengeksplorasi

· Siswa secara individu diminta untuk menentukan salah satu contoh teknik
gerak dasar tari

· Guru menilai proses dan sikap siswa dalam merangkai teknik ragam gerak
dasar tari serta memberikan bimbingan. 60 menit

Mengasosiasi

· Pada kelompoknya masing-masing siswa saling berdiskusi tentang gerak


dasar tari.

· Pada kelompoknya masing-masing siswa saling berdiskusi tentang


berbagai macam teknik dasar tari.

· Guru membimbing dan menilai aktifitas siswa dalam berdiskusi.

Mengomunikasikan

· Masing-masing siswa dalam kelompoknya menyampaikan hasil rangkaian


gerak dasar tari dan data-data informasi yang diperoleh

· Guru mengamati, menilai serta membimbing aktifitas siswa dalam


berdiskusi.
Rincian Kegiatan Waktu

Penutup

· Guru bersama siswa menyimpulkan proses penampilan teknik ragam gerak


dasar tari.

· Guru bersama siswa menyimpulkan langkah-langkah menampilan teknik


ragam gerak dasar tari. 15 menit

· Guru memberikan tugas kepada siswa untuk mempelajari berbagai macam


teknik ragam gerak dasar tari.

· Guru menugaskan kepada siswa untuk menentukan teknik ragam gerak


dasar tari.

Pertemuan Ketiga:

Rincian Kegiatan Waktu

Pendahuluan/Kegiatan Awal

· Merefleksi hasil pembelajaran pada pertemuan sebelumnya tentang ragam


gerak dasar tari.
10 menit
· Menyampaikan tujuan pembelajaran

· Menanyakan tentang macam-macam teknik ragam gerak dasar tari.

Kegiatan Inti

Mengamati

· Guru mengamati dan menilai aktifitas siswa.

Menanya

· Siswa saling menanya tentang teknik ragam gerak dasar tari yang mereka
tunjukan. 70 menit

· Guru mengamati, membimbing dan menilai aktifitas siswa.

Mengkomunikasikan

· Masing-masing siswa menampilkan rangkaian teknik gerak dasar tari


berdasarkan yang mereka ketahui

· Guru menilai keterampilan siswa dalam menampilkna rangkaian teknik


Rincian Kegiatan Waktu

ragam gerak dasar tari.

· Guru menilai ide/gagasan dalam cara teknik serta memberi bimbingan.

Penutup

· Memberikan tugas untuk membuat sinopsis teknik ragam gerak dasar tari
10 menit
sesuai dengan tari yang diperagakan secara sederhana.

H. Penilaian

1. Jenis/teknis penilaian

Penilaian dilakukan melalui penilaian proses dan penilaian hasil. Penilaian proses dilakukan melalui
observasi kerja kelompok dan kerja individu, presentasi, dan laporan/sinopsis. Sedangkan penilaian
hasil dilakukan melalui merangkai berbagai teknik gerak dasar tari sesuai dengan teknik, konsep, dan
prosedur sesuai iringan (sesuai pilihannya).

2. Bentuk Instrumen dan Instrumen

Instrumen kinerja presentasi menggunakan lembar pengamatan kinerja presentasi dengan fokus
penilaian pada: komunikasi, sistematikan penyajian, wawasan, keberanian, antusias dan
penampilan.

Instrumen penilaian praktek dengan menggunakan rubrik penilaian praktek dengan fokus utama
pada kesesuaian teknik, konsep, prosedur, penggunaan bahan dan alat, komposisi dan nilai estetika.

Instrumen observasi penilaian sikap kerja kelompok menggunakan lembar pengamatan dalam hal
sikap kerjasama, bertanggung jawab, toleran, dan disiplin.

Instrumen observasi penilaian sikap kerja individu menggunakan lembar pengamatan sikap santun,
jujur, cinta damai dalam mengapresiai seni dan pembuatnya.

Instrumen observasi penilaian sikap kinerja presentasi menggunakan lembar pengamatan sikap
responsif dan pro-aktif, peduli terhadap lingkungan dan sesama,menghargai karya seni dan
pembuatnya.
3. Pedoman peskoran

Pedoman penskoran terlampir.

I. Sumber/Referensi

· Buku Teks Pelajaran Seni Budaya Kelas X SMK

· Informasi melalui internet

· Informasi melalui media audio visual

· Video/gambar tentang cara-cara teknik ragam gerak dasar tari

Mengetahui, Tanjung Raja, Juli 2018

Kepala SMK PGRI Tanjung Raja Guru Mata Pelajaran

Abdul Rasyid, S.Pd Suhaimi Elhakim


Catatan Kepala Sekolah

LAMPIRAN :

a. Lembar Kinerja Presentasi

PENILAIAN KINERJA PRESENTASI

Mata Pelajaran : Seni Budaya (Seni Tari)

Materi Pokok : Teknik Ragam gerak dasar tari

Nama :

NIS :

Kelas :

No Aspek yang dinilai Penilaian

1 2 3

1 Komunikasi

2 Sistematika penyampaian

3 Wawasan

4 Keberanian

5 Antusias

6 Penampilan

Rubrik:

Aspek yang dinilai Penilaian

1 2 3

Komunikasi Tidak ada komunikasi Komunikasi sedang Komunikasi Lancar dan


baik

Sistematika Penyampain tidak Sistematika Sistematika


penyampaian sistematis penyampaian sedang penyampaian baik

Wawasan Wawasan kurang Wawasan sedang Wawasan luas


Keberanian Tidak ada keberanian Keberanian sedang Keberanian baik

Antusias Tidak antusias Antusias sedang Antusias dalam


kegiatan

Penampilan Penampilan kurang Penampilan sedang Penampilan baik

b. Lembar Penilaian Proyek

INSTRUMEN PENILAIAN PROYEK

Matapelajaran : Seni Budaya (Seni Tari)

Nama Proyek : Laporan

Alokasi Waktu :

Guru Pembimbing :

Nama :

NIS :

Kelas :

No ASPEK SKOR (1-5)

1 2 3 4 5

1 PERENCANAAN:

a. Latar belakang

b. Rumusan masalah

c. Tujuan penulisan

2 PELAKSANAAN

a. Ketepatan pemilihan gerak dasar tari

b. Orisinalitas laporan

c. Mendeskripsikan gerak dasar tari berdasarkan teknik,


konsep, dan prosedur

d. Mendeskripsikan tentang bahan dan alat, serta media dan


teknik dalam pertunjukan tari

e. Struktur/logika penulisan disusun dengan jelas sesuai


metode yang dipakai

f. Bahasa yang digunakan sesuai EYD dan komunikatif

g. Daftar pustaka yang dapat dipertanggungjawabkan (Ilmiah)

3 LAPORAN PROYEK:

a. Kesimpulan sesuai dengan rumusan masalah

b. Saran relevan dengan kajian, dan berisi pesan untuk


peningkatan kecintaan terhadap hasil karya seni tari Indonesia

c. Lembar Penilaian Praktek

FORMAT PENILAIAN PRAKTEK

Mata Pelajaran : Seni Budaya (Seni Tari)

Nama Produk : Teknik Ragam gerak dasar tari

Alokasi Waktu :

Nama Peserta didik :

Kelas/Semester : X/1

No Aspek Penilaian Skor ( 1 – 5 )*

1 Teknik

2 Konsep

3 Prosedur

4 Komposisi
5 Nilai Estetis

TOTAL SKOR

d. Lembar Observasi Penilaian Sikap Kerja Kelompok

LEMBAR OBSERVASI PENILAIAN SIKAP

KERJA KELOMPOK

Mata Pelajaran : Seni Budaya (Seni Tari)

Kelas/Semester : X/Satu

Peminatan :

Materi Pokok : Teknik Ragam gerak dasar tari

Observasi
Jml
No Nama Siswa kerjasama tanggungjawab toleran disiplin NilaI
Skor
(1) (2) (3) (4)

1. ………..

2.

3.

4.

5.

6. Dst.

Keterangan pengisian skor:

4. Sangat baik
3. Baik

2. Cukup

1. Kurang.

e. Lembar Observasi Penilaian Sikap Kerja Individu

LEMBAR OBSERVASI PENILAIAN SIKAP

KERJA INDIVIDU

Mata Pelajaran : Seni Budaya (Seni Tari)

Kelas/Semester : X/Satu

Peminatan :

Materi Pokok : Teknik Ragam gerak dasar tari

Observasi

Menghargai Jml
Nama Cinta Menghargai
No santun jujur karya orang NilaI
Siswa damai karya sendiri Skor
lain

(1) (2) (3) (4) (5)

7. ………..

8.

9.

10.

11.

12. Dst.

Keterangan pengisian skor:

4. Sangat baik
3. Baik

2. Cukup

1. Kurang.

f. Lembar Observasi Penilaian Sikap Kinerja Presentasi

LEMBAR OBSERVASI PENILAIAN SIKAP

KINERJA PRESENTASI

Mata Pelajaran : Seni Budaya (Seni Tari)

Kelas/Semester : X/Satu

Peminatan :

Materi Pokok : Teknik Ragam gerak dasar tari

Observasi

Nama Peduli Peduli Menghargai Jml


No responsif proaktif NilaI
Siswa lingkungan sesama karya seni Skor
(1) (2) (3) (4) (5)

13. ………..

14.

15.

16.

17.

18. Dst.

Keterangan pengisian skor:

4. Sangat baik

3. Baik
2. Cukup

1. Kurang.

g. Lembar Observasi Penilaian Sikap Kinerja Presentasi

FORMAT PENILAIAN PORTOFOLIO

Sekolah : smk pgri tanjung raja

Matapelajaran : Seni Budaya (Seni Tari)

Durasi Waktu :

Nama Peserta didik :

Kelas/Semester :

No KI/KD/PI Waktu Kriteria Ket.

1 Persiapan

2 Perencanaan

3 Pembuatan Karya

PI = Pencapaian Indikator

Anda mungkin juga menyukai