PEMPROGRAMAN KOMPUTER

ETABS 2017 evaluation version

PERTEMUAN 2
TOPIK : JEPLY MURDIAMAN GUCI
STRUKTUR BALOK SEDERHANA

PEMPROGRAMAN KOMPUTER – ETABS 2017 1

MATERI PERKULIAHAN:
1. PENDEFINISIAN
- GRID
- MATERIAL
- FRAME SECTION
- BEBAN DAN KOMBINASI BEBAN
2. PENGGAMBARAN MODEL STRUKTUR DAN PERLETAKAN
3. INPUT PEMBEBANAN
4. PEMERIKSAAN HASIL RUNNING PROGRAM

PEMPROGRAMAN KOMPUTER – ETABS 2017 2

MODEL STRUKTUR BALOK SEDERHANA
Data - Data Struktur:
1. Dimensi Grid
x = 5m
2. Material & Section Property
fc’ : 25 Mpa
Balok – B1: 250 mm x 400 mm
3. Beban
Live Load : 200 kg/m (Beban Merata)
Live Load : 100 kg (Beban Terpusat)
DL : Beban Sendiri

PEMPROGRAMAN KOMPUTER – ETABS 2017 3

PENDEFINISIAN GRID

INPUT GRID X & Y

INPUT STORY

PEMPROGRAMAN KOMPUTER – ETABS 2017 4

HASIL INPUT GRID

PLAN VIEW : SUMBU X - Z

PEMPROGRAMAN KOMPUTER – ETABS 2017 5

PENDEFINISIAN MATERIAL

STEP: DEFINE – MATERIAL PROPERTIES – ADD NEW MATERIAL

MATERIAL TIPE (CONCRETE) - OK

INPUT MATERIAL

PEMPROGRAMAN KOMPUTER – ETABS 2017 6

PENDEFINISIAN SECTION PROPERTY

STEP: DEFINE – SECTION PROPERTIES – FRAME SECTIONS

ADD NEW PROPERTY – CONCRETE (RECTANGULAR SECTION)

INPUT PROPERTY (KOLOM & BALOK)

NOTE:
- Pastikan design type telah disesuaikan
dengan sectionnya:
1. Column untuk Kolom
2. Beam untuk Balok

PEMPROGRAMAN KOMPUTER – ETABS 2017 7

PENDEFINISIAN BEBAN DAN KOMBINASI PEMBEBANAN

STEP: DEFINE – LOAD PATTERNS

INPUT LOAD PATTERNS

PEMPROGRAMAN KOMPUTER – ETABS 2017 8

PENDEFINISIAN BEBAN DAN KOMBINASI PEMBEBANAN

STEP: DEFINE – LOAD COMBINATIONS – ADD NEW COMBO

INPUT LOAD COMBINATIONS

NOTE:
Kombinasi Beban
1 DL + 1 LL

PEMPROGRAMAN KOMPUTER – ETABS 2017 9

PENGGAMBARAN MODEL STRUKTUR (BALOK)

STEP: CARA 1 = DRAW – DRAW BEAM / COLUMN / BRACE OBJECT –DRAW BEAMS
CARA 2 = KLIK TOOL BAR ATAU

1. Pastikan window yang aktif adalah 2. Lakukan STEP di atas, dan pilih property balok
X-Z

3. Klik pada titik grid – grid balok / garis balok

PEMPROGRAMAN KOMPUTER – ETABS 2017 10

HASIL PENGGAMBARAN ELEMEN BALOK

PLAN VIEW : SUMBU X - Z 3D VIEW

PEMPROGRAMAN KOMPUTER – ETABS 2017 11

INPUT PERLETAKAN PADA BALOK

1. Pastikan window yang aktif adalah Tampilan 3. STEP:

Sumbu X - Z ASSIGN – JOINT – RESTRAINTS
2. Seleksi titik – titik perletakan pada balok

SENDI ROL

TAMPAK PERLETAKAN PADA BALOK

PEMPROGRAMAN KOMPUTER – ETABS 2017 12

INPUT PEMBEBANAN (FRAME LOAD)
HASIL INPUT BEBAN PADA FRAME
STEP:
1. BEBAN FRAME
SELEKSI FRAME - ASSIGN – FRAME LOADS –
DISTRIBUTED
LOAD PATTERN NAME (LL) – LOAD (200 KG/M)
OK Klik kanan pada joint tsb untuk
memunculkan
FRAME OBJECT INFORMATION

PEMPROGRAMAN KOMPUTER – ETABS 2017 13

INPUT PEMBEBANAN (JOINT LOAD)
HASIL INPUT BEBAN PADA JOINT
STEP:
2. BEBAN TITIK
SELEKSI TITIK - ASSIGN – JOINT LOADS – FORCE
LOAD PATTERN NAME (LIVE)
FORCE GLOBAL Z (-100 KG) – OK

Klik kanan pada joint tsb untuk

memunculkan
JOINT OBJECT INFORMATION

PEMPROGRAMAN KOMPUTER – ETABS 2017 14

RUNNING PROGRAM
STEP:
1. ANALYZE – Set Active Degrees of Freedom
XZ PLANE – OK

2. ANALYZE – RUN ANALYSIS

Setelah program dijalankan akan muncul
tampilan default pada window 3D View
yaitu Displacement akibat beban Dead

PEMPROGRAMAN KOMPUTER – ETABS 2017 15

PEMERIKSAAN HASIL RUNNING PROGRAM

1. SUPPORT REACTIONS (AKIBAT BEBAN HIDUP)

STEP: DISPLAY – FORCES / STRESS DIAGRAMS – SUPPORT / SPRING REACTIONS
PILIH LOAD CASE / LOAD COMBINATION / MODAL CASE - OK

PEMPROGRAMAN KOMPUTER – ETABS 2017 16

PEMERIKSAAN HASIL RUNNING PROGRAM

2. SUPPORT REACTIONS (AKIBAT KOMBINASI BEBAN 1)

STEP: DISPLAY – FORCES / STRESS DIAGRAMS – SUPPORT / SPRING REACTIONS
PILIH LOAD CASE / LOAD COMBINATION / MODAL CASE - OK

PEMPROGRAMAN KOMPUTER – ETABS 2017 17

PEMERIKSAAN HASIL RUNNING PROGRAM

3. INTERNAL FORCE (GAYA DALAM)

STEP: DISPLAY – FORCES / STRESS DIAGRAMS – FRAME / PIER / SPRANDEL / LINK FORCES
PILIH LOAD CASE / LOAD COMBINATION / MODAL CASE – COMPONENT - OK
MOMEN = MOMENT 3-3

GESER = SHEAR 2-2

NORMAL = AXIAL FORCE

PEMPROGRAMAN KOMPUTER – ETABS 2017 18

PEMERIKSAAN HASIL RUNNING PROGRAM

3. INTERNAL FORCE (GAYA DALAM)

KLIK KANAN PADA FRAME (BALOK ATAU KOLOM) UNTUK MELIHAT RESUME GAYA DALAM
PADA FRAME TERSEBUT.

DIAGRAM FOR BEAM

PEMPROGRAMAN KOMPUTER – ETABS 2017 19

 TUGAS 2
Buatlah struktur balok sederhana dengan program ETABS, dengan ketentuan-ketentuan berikut:
a. Dimensi grid X = 6,X m.
b. Dimensi penampang: Balok-B1 = 3X0 mm x 6Y0 mm; fc’=3X MPa
c. Definisikan dengan 2 tipe beban yaitu DL dan LL.
d. Buat Kombinasi Pembebanan; Komb 1= 1 DL + 1 LL.
e. Pada struktur tersebut, berikan beban-beban pada poin (d) dalam bentuk beban terpusat LL =
100 Kg, beban merata pada balok LL = 3Y0 Kg/m.
g. Tunjukan rekapitulasi reaksi perletakan dan gaya dalam serta gambar gaya dalam pada struktur
tersebut hasil output ETABS akibat beban LL dan kombinasi beban 1.
h. Buat perhitungan manual untuk mendapatkan reaksi perletakan dan gaya dalam akibat beban
LL dan kombinasi beban 1.
h. X dan Y adalah 2 angka terakhir dari NPM Mahasiswa.

PEMPROGRAMAN KOMPUTER – ETABS 2017 20