Anda di halaman 1dari 2

Transkripsi

1 PROGRESS v 3.0 A. Pengantar Progress v 3.0 merupakan salah satu software yang umum
digunakan dalam proses pengolahan data Geofisika metode Geolistrik, dalam hal ini dibahas data
yang menggunakan konfigurasi Schlumberger. Dengan software Progress v 3.0 ini maka akan
diperoleh profil resistivitas yang menunjukan lapisan-lapisan di bawah permukaan secara
vertikal mencakup harga resistivitas dan kedalaman tiap lapisan sekaligus jumlah lapisan bawah
permukaan di titik sounding. Progress v 3.0 membutuhkan masukan berupa harga resistivitas
semu ( a ) serta nilai spacing (AB/2) atau jarak antar elektroda. Kedua variabel masukan ini akan
menampilkan sebuah kurva ( a ) vs (AB/2) yang harus dicocokkan sesuai dengan kurva Progress
v 3.0. Pencocokan kurva lapangan dengan kurva Progress v 3.0 dilakukan dengan memasukkan
harga resistivitas dan kedalaman pada tabel yang telah disediakan, harga-harga tersebut dapat
mengalami perubahan sampai pencocokkan telah diperoleh. B. Mengaktifkan Progress v 3.0
Untuk memulai software ini pertama-tama adalah membuka softwarenya dengan mengklik dua
kali pada icon Progress, setelah muncul tampilan product licensed, lalu klik sekali lagi. Maka
akan muncul tampilan layar seperti di bawah ini : Start Progress double klik product licensed
klik sekali lagi. Bahan Praktikum Lab. Geofisika UNPAD 1

2 Dalam tampilan tersebut terdapat beberapa komponen yang perlu diketahui, sebagai berikut :
Title Bar, menunjukan nama program aplikasi dan layar yang sedang aktif. Menu Bar, berisi
daftar menu perintah, untuk membukanya dapat dengan cara menekan tombol ALT dan huruf
yang bergaris bawah pada nama menu yang akan dibuka, atau dengan cara lain yaitu membawa
pointer mouse pada nama menu yang akan diaktifkan kemudian klik tombol kiri mouse. Bahan
Praktikum Lab. Geofisika UNPAD 2

3 Tool Bar, berisi icon-icon yang mewakili beberapa perintah, Iconicon ini dapat diaktifkan
dengan cara meletakkan pointer mouse pada icon yang akan diaktifkan kemudian klik tombol
kiri mouse. Layar Kerja, layar tempat bekerja memasukan dan mengolah data ditandai dengan
kursor aktif (OBSERVED DATA atau FORWARD MODELLING). C. Menggunakan Progress
v Menyalin Data (Observed Data) Seperti telah dijelaskan diatas bahwa terdapat dua variabel
data yang perlu dimasukan ke dalam program ini, yaitu harga resistivitas semu ( a ) dan nilai
spacing (AB/2). Klik tombol kiri mouse pada icon OBSERVED DATA, maka akan tampak pada
layar ini dua tabel yaitu Spacing dan Observed Data. Isilah pada tabel Spacing dengan jarak antar
elektroda (AB/2) sesuai form data lapangan. Lakukan hal yang sama dengan tabel Observed Data
dengan harga resistivitas semu ( a ) sesuai data pengukuran dilapangan. Bahan Praktikum Lab.
Geofisika UNPAD 3

4 2. Memilih Konfigurasi Sebelum melangkah ke proses selanjutnya, tentukan terlebih dahulu


konfigurasi yang dipakai selama pengambilan data di lapangan, misalnya : Untuk memilih
konfigurasi Schlumberger, maka pilih/klik nama menu Configuration, lalu klik Schlumberger.
Atau langsung klik icon Sc pada Tool Bar dengan mouse. 3. Menyimpan Data Simpan data
dengan nama titik sounding sesuai data di lapangan, lebih mudah dengan kode lokasi seperti GL.
01, dst Klik menu File, lalu pilih Save As Bahan Praktikum Lab. Geofisika UNPAD 4

5 Misalnya : My Document\Geolistrik\Jatinangor\GL.01 Klik Save. 4. Menampilkan Kurva


(Forward Modelling) Setelah tabel Spacing dan Observed Data diisi dengan data sesuai yang ada
pada form data pengukuran di lapangan, maka selanjutnya untuk menampilkan dan mengolah
kurva adalah sebagai berikut : Klik icon FORWARD MODELLING, maka akan muncul kotak
dialog Confirm, lalu klik yes. Pada layar FORWARD MODELLING kurva resistivitas telah di
plot secara otomatis berupa titik-titik berwarna biru. Di bagian Legend terdapat tabel Model
Parameters yang terdiri dari kolom Depth dan kolom Resistivity Bahan Praktikum Lab.
Geofisika UNPAD 5

6 Isilah kolom Depth dan kolom Resistivity dengan data hasil interpretasi dari kurva baku (data
lapangan) yang telah di smoothing terlebih dahulu dan telah melalui proses pencocokan dengan
kurva Matching. Masukkan data tersebut sesuai layer atau lapisan yang telah diinterpretasikan
sebelumnya. Setelah semua data kedalaman dan harga resistivitas hasil interpretasi dimasukkan,
selanjutnya klik icon atau modelling processing, maka akan dihasilkan tampilan seperti dibawah
ini. Bahan Praktikum Lab. Geofisika UNPAD 6

7 Pola Kurva (garis kuning) dan Model Parameter (garis biru muda) dapat dirubah sehingga
semakin berimpit atau mendekati Kurva Data (titik-titik biru tua) dengan meng-edit data Depth
dan Resistivity-nya, semakin halus bentuk kurva maka RMS-nya akan semakin kecil. 5.
Mengolah Kurva (Invers Modelling) Setelah proses Forward Modelling selesai maka kurva
diolah dengan proses selanjutnya yaitu Invers Modelling. Bahan Praktikum Lab. Geofisika
UNPAD 7

8 Klik icon Invers Modelling, maka akan muncul tampilan layar seperti di atas. Tentukan nilai
Max. Iteration dan RMS cut off nya, mulai dengan nilai terkecil, seperti terlihat pada gambar
diatas. Selanjutnya klik icon atau invers processing, dan kurva terolah akan berubah/bergeser
semakin mendekati kurva data serta nilai RMS-nya pun akan semakin mengecil. Silahkan
mengulangi proses ini dengan merubah nilai Max. Iteration dan lihat perbandingan masing-
masing kurvanya. Bahan Praktikum Lab. Geofisika UNPAD 8

9 6. Menampilkan Hasil Akhir (Interpreted Data) Selanjutnya klik icon Interpreted Data maka
kurva hasil interpretasi yang telah melalui proses Invers Modellling dapat ditampilkan dengan
lengkap yaitu ; Gambar Kurva, Tabel Data, Tabel Hasil Interpretasi dan Log Resistivitas, seperti
terlihat pada gambar dibawah ini. Bahan Praktikum Lab. Geofisika UNPAD 9

Anda mungkin juga menyukai