Anda di halaman 1dari 20

BAB XI

MENU BAR PADA PROGRAM PLAXIS


A. Umum
PLAXIS adalah program elemen hingga untuk aplikasi
geoteknik model-model tanah untuk melakukan simulasi
terhadap perilaku dari tanah. Walaupun pengujian dan validasi
telah banyak dilakukan, tetap tidak dapat dijamin bahwa
program PLAXIS bebas dari kesalahan. Simulasi permasalahan
geoteknik dengan menggunakan metode elemen hingga
PLAXIS sendiri telah secara implicit melibatkan kesalahan
pemodelan

dan

kesalahan

numeric

yang

tidak

dapat

dihindarkan.
B. Menu

Gambar 11.1 Jendela Utama dari Program Masukan


(Pembuatan Geometri)
Menu masukan memuat seluruh pilihan masukan
masukan dan fasilitas operasional dari program masukan.

436

BAB XI | Menu Bar pada Program PLAXIS

Sebagian besar pilihan-pilihan tersebut disediakan dalam


bentuk tombol-tombol dalam Toolbar.
1. Toolbar (Geometri)
Toolbar ini memuat tombol-tombol untuk aktifitas
khusus yang berhubungan dengan pembuatan model
geometri. Tombol-tombol ini disusun secara berurutan,
sedemikian rupa sehingga pembuatan geometri dengan
mengikuti tombol-tombol tersebut dari kiri ke kanan akan
2.

menghasilkan suatu model yang lengkap.


Mistar
Pada sisi kiri dan sisi atas dari bidang gambar
terdapat mistar yang menunjukan koordinat x dan y dari
model geometri. Mistar ini secara langsung akan

3.

menunjukan dimensi dari geometri.


Bidang Gambar
Bidang gambar adalah area gambar dimana model
geometri dibuat dan dimodifikasi. Pembuatan dan
modifikasi model geometri umumnya dilakukan dengan
menggunakan bantuan mouse , tetapi untuk pilihan-pilhan
tertentu masukan langsung dengan menggunakan papan
ketik dapat dilakukan (lihat masukan manual di bawah).
Bidang gambar dapat digunakan sama seperti program
untuk menggambar lainnya. Barisan teratur/grid dari titiktitik kecil pada bidang gambar dapat digunakan sebagai
bantuan untuk menggambar dengan tepat pada posisi-

4.

posisi tertentu sesuai dengan grid tersebut.


Masukan Manual
Jika penggambaran dengan menggunakan mouse
tidak

dapat

memberikan

tingkat

ketepatan

yang

437

BAB XI | Menu Bar pada Program PLAXIS

diinginkan maka baris masukan manual dapat digunakan.


Nilai kedua koordinat x dan y dapat diketikan lansung
disini dengan memberikan spasi diantaranya (nilai-x
<spasi> nilai-y). Masukan koordinat secara manual dapat
dilakukan untuk seluruh obyek, kecuali untuk sendi dan
kekakuan rotasi. Selain memasukan nilai absolut dari
koordinat tertentu, peningkatan terhadap titik sebelumnya
dapat dilakukan dengan mengetik sebuah @langsung di
depan nilai yang dikehendaki (@nilai-x <spasi> @nilaiy). Selain itu titik geometri yang telah ada dapat langsung
dipilih dengan mengetikkan nomor titik yang dikehendaki
5.

pada baris masukan normal.


Indikator Posisi Kursor
Indikator posisi kursor menunjuakn posisi saat ini
dari kursor mouse baik dalam satuan fisik (koordinat x
dan y) maupun dalam satuan piksel layar tampilan.

a.

Sub-menu Berkas (File)

BAB XI438
| Menu Bar pada Program PLAXIS

Gambar 11.2 Menu File

New

untuk membuat sebuah proyek baru.

Jendela pengaturan akan ditampilkan.

Open

untuk membuka sebuah proyek yang

telah ada. Jendela pengaturan berkas akan


muncul.

Save dan Save as

digunakan untuk

menyimpan file yang telah dibuat/dibuka.

Print

untuk mencetak geometri pada mesin

cetak (printer).
Work Directory untuk menentukan direktori
mana yang akan dipilih untuk menyimpan hasil

proyek.
Pack Project untuk kompres komponen -

komponen yang digunakan pada proyek.


General Setting untuk penamaan proyek dan
metode analisa yang akan digunakan.

439

BAB XI | Menu Bar pada Program PLAXIS

Gambar 11.3 Tampilan General Setting


Exit untuk keluar dari program masukan.
b. Sub-menu Edit

Gambar 11.4 Menu Edit


Undo untuk mengembalikan ke keadaan model
geometri sebelumnya (setelah suatu kesalahan
input dilakukan).
Copy digunakan untuk mengcopy geometri
yang telah dipilih, kemudian dilakukan Paste
untuk menduplikasi obyek.
c.

Sub-menu View

BAB XI440
| Menu Bar pada Program PLAXIS

Gambar 11.5 Menu view


Zoom in memperbesar suatu area yang dipilih

dalam tampilan yang ebih detail.


Zoom out mengembalikan tampilan yang telah

di Zoom in ke tampilan sebelumnya.


Reset View mengulang tampilan sebelumnya.
Table menampilkan tabel koordinat titik.
Rulers menampilkan mistar.
Crosshair menampilkan crosshair.
Grid menampilkan grid.
Axes menampilkan sumbu x-y.
Snap to grid untuk mengatur panjang langkah

hentakan kursor pada layar gambar.


Point numbers mengaktifkan nomor titik sesuai

urutan.
Chain numbers menampilkan tabel koordinat

titik.
d. Sub-menu Geometri

441

BAB XI | Menu Bar pada Program PLAXIS

Gambar 11.6 Menu Geometry


Sub-menu Geometri memuat pilihan-pilihan
utama untuk membentuk model geometri.
Selain elemen garis yang umum digunakan,
pengguna dapat memilih elemen plat, geogrid,
elemen antarmuka, jangkar, terowongan, sendi

e.

atau pegas rotasi, drainase dan sumur.


Sub-menu Beban

Gambar 11.7 Menu Loads


Sub-menu beban memuat pilihan-pilihan untuk
menambahkan beban dan kondisi batas pada
model geometri.

BAB XI442
| Menu Bar pada Program PLAXIS

f.

Standard Fixities. Item ini digunakan untuk

membatasi daerah yang akan generate.


Sub-menu Material

Gambar 11.8 Menu Materials


Sub-menu
material
berfungsi

untuk

mengaktifkan basis data (data base engine)


untuk pembuatan dan modifikasi dari tiap set
data material untuk tanah dan antarmuka, pelat,
g.

geogrid dan jangkar.


Sub-menu Jaring Elemen

Gambar 11.9 Menu Mesh


Sub-menu jaring elemen memuat pilihan-pilihan
untuk mengatur jenis elemen dasar, untuk
membentuk

jaring

elemen

hingga

dan

melakukan penghalusan elemen secara setempat


maupun secara global.
h. Sub-menu Awal (Initial Condition)

443

BAB XI | Menu Bar pada Program PLAXIS

Sub-menu awal memuat pilihan untuk masuk ke


dalam modus kondisi awal dari program

i.

masukan.
Sub-menu Geometri dari Modus Kondisi Awal
(Initial Condition)
Sub-menu ini memuat pilihan-pilihan untuk
memasukan berat isi air, untuk menggambarkan
garis freatik atau untuk menentukan kondisi
batas tambahan yang digunakan dalam analisis

j.

aliran air dalam tanah atau analisis konsolidasi.


Sub-menu Hitung dari Modus Kondisi Awal
(Calculation)
Sub-menu ini memuat pilihan-pilihan untuk
perhitungan tekanan air awal serta tegangan
efektif awal.

General Setting
Jendela General Setting selalu muncul pada awal
proyek baru ataupun dapat dipilih kelak dari sub-menu
File. Jendela pengaturan global terdiri dari dua buah
lembar tab (tab sheet) yaitu proyek dan dimensi.
Lembar

tab

proyek

memuat

nama

proyek

serta

deskripsinya, jenis model dan data akselerasi. Lembar-tab


dimensi memuat satuan dasar untuk panjang, gaya dan
waktu serta domensi dari bidang gambar.
a. Model
Plaxis daoat digunakan untuk melakukan analisis
elemen hingga 2 dimensi. Model elemen hingga dapat
berupa Regangan bidag (Plain Strain) ataupun Axi-

BAB XI444
| Menu Bar pada Program PLAXIS

simetri

(Axisymmetry).

Program

PLAXIS

yang

terpisah telah tersedia untuk analisis 3D. Pengaturan


pra-pilih dari parameter Model adalah Regangan
bidang.
Model Plane Strain digunakan untuk model
geometri dengan penampang melintang yang kurang
lebih seragam dengan kondisi tegangan dan kondisi
pembebanan yang cukup panjang dalam arah tegak
lurus

terhadap

penampang

tersebut

(arah

z).

Perpindahan dan regangan dalam arah z diasumsikan


tidak terjadi atau bernilai nol. Walaupun demikian,
tegangan

normal

pada

arah

diperhitungkan

sepenuhnya dalam analisis.


Model Axisymmetry digunakan untuk struktur
berbentuk lingkaran dengan penampang melintang
radial yang kurang lebih seragam dan kondisi
pembebanan mengelilingi

sumbu axial, dimana

deformasi dan kondisi tegangan diasumsikan sama


disetiap arah radial. Perhatikan bahwa dalam model
Axisymmetry koordinat x menyatakan radius dan
koordinat y merupakan sumbu simetris dalam arah
axsial. Koordinat x negative tidak dapat digunakan.
Penggunaan Regangan bidang maupun Axisymmetry
akan menghasilkan model elemen hingga 2 dimensi
dengan hanya 2 buah derajat kebebasan translasi saja
pada tiap titik nodalnya (arah x dan y).
b. Elemen

445

BAB XI | Menu Bar pada Program PLAXIS

Elemen segitiga dengan 15 titik nodal adalah


elemen pra-pilih. Elemen ini menggunakan interpolasi
dengan ordo 4 untuk perpindahan dan integrasi
numerik melibatkan 12 titik Gauss (titik regangan).

Gambar 11.10 Jendela General Setting


Elemen segitiga dengan 15 titik merupakan
elemen yang sangat akurat yang telah memberikan
perhitungan tegangan dengan hasil yang sangat baik,
misalnya dalam perhitungan keruntuhan untuk tanahtanah yang tidak kompresibel. Pengguna elemen
segitiga dengan 15 titik nodal akan menyebabkan
penggunaan memori yang relatif tinggi serta kinerja
operasional dan perhitungan yang relatif lebih lambat,
karena itu jenis elemen yang lebih sederhana juga
disediakan.
Elemen segitiga dengan 6 titik nodal, ordo
interpretasi adalah dua dan integrasi numerik tiga
buah titik Gauss, jenis elemen untuk elemen structural
dan elemen antarmuka secara otomatis diatur agar

BAB XI446
| Menu Bar pada Program PLAXIS

kompatibel terhadap jenis elemen yang dipilih untuk


tanah.
Elemen segitiga dengan 6 titik nodal merupakan
elemen yang cukup akurat dan dapat memnerikan
hasil yang baik dalam analisis deformasi secara
umum, tetapi jika digunakan elemen dalam jumlah
yang cukup banyak. Walaupun demikian, perhatian
khusus perlu diberikan pada penggunaan model
Axisymmetry atau pada kondisi dimana keruntuhan
dapat memegang peranan yang penting, seperti pada
perhitungan daya dukung ataupun pada analisis
tingkat keamanan dengan menggunakan Reduksi phic. Beban runtuh maupun factor keamanan yang
diperoleh umumnya berlebihan pada penggunaan
elemen dengan 6 titik nodal. Dalam kasus-kasus
seperti ini lebih dipilih untuk menggunakan elemen
dengan 15 titik nodal. Sebuah elemen dengan 15 titik
nodal dapat dianalogikan sebagai empat buah elemen
c.

dengan 6 titik nodal yang digabungkan.


Gravitasi dan akselerasi
Secara pra-pilih, percepatan gravitasi dari bumi
(g) ditentukan sebesar 9,8 m/det2 dan arah gravitasi
sama dengan sumbu y negatif, yaitu pada orientasi
-900 dalam bidang x-y. gravitasi secara implicit telah
diikutsertakan, gravitasi diatur oleh factor pengali
beban total untuk berat dan material, Mweight.

447

BAB XI | Menu Bar pada Program PLAXIS

Disamping percepatan gravitasi, pengguna dapat


menentukan percepatan atau akselerasi independen
pada model beban dinamik secara pseudo-statis. Nilai
masukan dari komponen percepatan dalam arah x dan
y dinyatakan dalam satuan g dan dimasukan dalam
General Setting.
d. Satuan
Satuan-satuan untuk panjang, gaya dan waktu
yang digunakan dalam analisis didefinisikan saat data
masukan ditentukan oleh pengguna. Satuan-satuan
dasar ini dimasukan dalam lembab-tab Dimensi dalam
jendela Pengaturan global. Satuan-satuan pra-pilih,
seperti disarankan oleh program, adalah m (meter)
untuk panjang, KN (Kilo Newton) untuk gaya dan
hari untuk waktu. Satuan-satuan yang sesuai untuk
tegangan dan berat isi ditampilkan di bagian bawah
dari kotak isian untuk satuan dasar. Seluruh masukan
harus diberikan dalam satuan yang konsisten. Satuan
yang sesuai untuk nilai masukan tertentu umumnya
diberikan
e.

langsung

di

belakan

kotak

isian.

Berdasarkan satuan-satuan dasar yang digunakan.


Dimensi
Diawal suatu proyek baru, pengguna perlu
mengatur

dimensi-dimensi

dari

bidang

gambar

sedemikian rupa sehingga model geometri yang akan


dibuat

tercakup

dalam

dimensi

dari

jendela

Pengaturan global. Dimensi dari bidang gambar tidak

BAB XI448
| Menu Bar pada Program PLAXIS

mempengaruhi geometri dari model dan dapat diubah


saat memodifikasi proyek yang telah ada, hanya jika
geometri yang telah ada tetap berada dalam lingkup
dimensi telah diubah. Klik pada mistar dalam modus
pembuatan geometri juga berfungsi sebagai cara cepat
untu mengubah dimensi dalam jendela Pengaturan
f.

global.
Grid
Untuk membantu pembuatan model geometri,
pengguna dapat mendefinisikan suatu barisan titik
bantu yang teratur atau grid dalam bidang gambar.
Grid ini dapat digunakan agar penunjuk (pointer)
selalu tepat berada pada posisi-posisi tertentu sesuai
dengan grid yang ditentukan. Grid ini diatur oleh
parameter spasi dan jumlah interval. Spasi digunakan
untuk mengatur grid global yang ditunjukan oleh titiktitik kecil dalam bidang gambar. Grid sebenarnya
adalah grid global yang dibagi ke dalam jumlah
interval. Penentuan grid dilakukan dalam lembar-tab

dimensi dalam jendela pengaturan global.


Geometri
Pembuatan sebuah model elemen hingga dimulai
dengan pembuatan geometri dari model, yang merupakan
representasi dari masalah yang ingin dianalisis. Sebuah
model geometri terdiri dari titik-titik, garis-garis dam
klaster-klaster. Titik dan garis dimasukan oleh pengguna,
sedangkan klaster dibentuk oleh program.

449

BAB XI | Menu Bar pada Program PLAXIS

Selain komponen-komponen dasar tersebut, obyekobyek struktural atau kondisi khusus dapat diterapkan
pada model geometri untuk memodelkan dinding
terowongan, dinding, pelat, interaksi tanah struktur dan
pembebanan.

Disarankan

untuk

selalu

memulai

pembuatan model geometri dengan menggambarkan


kontur geometri secara menyeluruh.
Memilih komponen geometri:

saat pilih (tombol

dengan anak panah merah) aktif, sebuah komponen


geometri dapat dipilih dengan sebuah klik pada
komponen yang diinginkan dalm model geometri.
Beberapa

komponen

sejenis

dapat

dipilih

secara

bersamaan dengan tetap menekan tombol <shift> pada


papan ketik salt memilih beberapa komponen dengan
yang diinginkan. Properti komponen geometri:
a. Titik dan Garis
Masukan dasar dari suatu model geometri
adalah Garis Geometri. Jenis masukan ini dapat
dipilih dari sub-menu Geometri atau dari toolbar
kedua. Saat garis geometri dipilih, pengguna dapat
membentuk titik-titik dan garis-garis dalam bidang
gambar dengan menggunakan mouse (masukan
secara grafis) atau dengan mengetik koordinatkoordinat pada baris perintah atau baris masukan
manual (masukan dari papan ketik). Sebuah titik
baru akan segera terbentuk segera setelah pengguna

BAB XI450
| Menu Bar pada Program PLAXIS

meng-klik tombol utama mouse (tombol kiri) dalam


bidang gambar, hanya jika tidak dapat terdapat titik
lain

di

dekat

posisi

kursor

atau

petunjuk.

Penggambaran titik dan garis akan berlangsung


sambung menyambung hingga tombol sekunder
(tombol kanan) dari mouse ditekan pada posisi
sembarang atau hingga tombol <Esc> ditekan.
b. Pelat
Elemen Pelat merupakan obyek struktural
yang digunakan untuk memodelkan struktur yang
tipis dalam tanah dengan kekakuan lentur yang
signifikan serta kekakuan normal. Elemen pelat
dapat digunakan untuk memodelkan pengaruh dari
dinding, pelat, cangkang atau dinding terowongan
yang menerus dalam arah-z. Dalam model geometri,
elemen pelat akan ditampilkan sebagai garis biru.
Saat elemen pelat digambarkan, garis geometri juga
terbentuk secara bersamaan. Karena itu tidak
diperlukan untuk terlebih dahulu membuat garis
geometri pada posisi dari elemen pelat. Elemen pelat
dapat dihapus dengan memilihnya dari geometri dan
menekan tombol <Delete>.
c.

Geogrid
Geogrid merupakan elemen struktural
tipis yang memiliki kekakuan normal tetapi tanpa

451

BAB XI | Menu Bar pada Program PLAXIS

kekakuan lentur. Geogrid hanya dapat menahan


gaya tarik saja tanpa adanya kompresi. Obyekobyek ini umumnya digunakan untuk memodelkan
elemen

perkuatan

tanah

(soil

reinforcement).

Penggambaran geogrid dalam model geometri


adalah serupa dengan pembuatan garis geometri.
Satu satunya properti material dan geogrid adalah
kekakuan normal (aksial) elastic EA, yang dapat
ditentukan dalam basis data material. Geogrid dapat
diaktifkan

atau

perhitungan
d.

dinonaktifkan

dengan

dalam

menggunakan

tahapan
tahapan

konstruksi dalam kotak masukan pembebanan.


Interface
Setiap

interface

akan

memiliki

ketebalan virtual, yaitu suatu dimensi virtual yang


digunakan untuk mendefinisikan properti material
dari interface. Ketebalan virtual yang semakin tinggi
akan menghasilkan deformasi elastis yang semakin
besar. Umumnya penggunaan elemen interface.
Ketebalan

virtual

yang semakin

tinggi

akan

menghasilkan deformasi yang sangat kecil sehingga


ketebalan virtual juga seharusnya kecil. Namun
demikian ketebalan virtual yang terlalu kecil akan
menyebabkan

kesalahan

numerik

dalam

perhitungan. Ketebalan virtual kemudian dihitung

BAB XI452
| Menu Bar pada Program PLAXIS

sebagai factor ketebalan virtual dikalikan ukuran


rata-rata elemen.
Ukuran rata-rata elemen ditentukan oleh
pengaturan tingkat kekasaran elemen secara global
dalam penyusunan jarring elemen hingga. Aplikasi
tipikal dari penggunaan interface adalah untuk
memodelkan interaksi antar dinding turap dan tanah,
yang mempunyai kondisi permukaan antara licin
dan kasar.
e.

Kondisi Batas Standar


Saat memilih kondisi batas standar dari
sub-menu Beban atau dengan mengklik tombol yang
bersangkutan pada toolbar, PLAXIS secara otomatis
akan menerapkan kondisi batas umum pada model
geometri. Kondisi batas dibentuk berdasarkan

beberapa aturan berikut:


Setiap garis geometri vertikal dengan koordinat x sama
dengan nilai terendah atau tertinggi dari koordinat x dalam
model geometri akan menerima kondisi jepit horizontal (ux
= 0).
Setiap garis geometri horizontal dengan koordinat y sama
dengan nilai terendah dari koordinat y dalam model
geometri akan menerima jepit penuh (ux = uy = 0).
Elemen pada pelat yang menerus hingga berada pada batas
model geometri akan menerima kondisi jepit rotasi pada
titik yang berada tepat di batas model (z = 0) jika pada

453

BAB XI | Menu Bar pada Program PLAXIS

titik tersebut terdapat paling tidak sebuah arah perpindahan


yang terjepit. Kondisi batas standar dapat digunakn dengan
cepat dan mudah untuk berbagai aplikasi praktis yang
sering dijumpai.
f. Beban Merata
Penggambaran

beban

merata

dalam model geometri serupa dengan penggambaran


garis geometri. Tersedia dua buah sistem beban (A
dan B) untuk kombinasi berbagai beban merata
maupun beban terpusat. Sistem beban A dan B dapat
diaktifkan secara independen.
Beban merata untuk sistem A maupun B dapat
dipilih dari sub-menu beban atau dengan meng-klik
tombol yang bersangkutan dalam toolbar. Nilai
masukan dari suatu beban merata diberikan dalam
satuan gaya per satuan luas (misalnya KN/m2).
Beban merata dapat berdiri dari komponen x dan
atau

komponen

y.

secara

pra-pilih,

saat

mengaplikasikan beban dalam model geometri,


beban tersebut akan menjadi suatu satuan tegangan
g.

yang bekerja tegak lurus terhadap garis beban.


Beban Terpusat
Pilihan

ini

digunakan

untuk

membentuk beban-beban titik, yang sesungguhnya


merupakan beban garis dalam arah keluar dari
bidang gambar. Nilai masukan dari beban terpusat

BAB XI454
| Menu Bar pada Program PLAXIS

diberikan dalam satuan gaya per satuan panjang


(misalnya KN/m). Dalam model axi-simetri, beban
terpudat merupakan beban garis yang bekerja pada
busur lingkaran sebesar 1 radian.

Anda mungkin juga menyukai