DISUSUN OLEH:
KA. UPT PUSKESMAS DAN STAF
i
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR...................................................................................................i
DAFTAR ISI...............................................................................................................ii
DAFTAR TABEL.......................................................................................................v
DAFTAR GRAFIK....................................................................................................vi
DAFTAR GAMBAR..................................................................................................ix
DAFTAR ISTILAH....................................................................................................x
BAB 1 : PENDAHULUAN.........................................................................................1
1.2 TUJUAN.............................................................................................................2
2.1 Geografis.............................................................................................................4
2.2 Demografi...........................................................................................................6
ii
3.1 Umur Harapan Hidup (UHH)...........................................................................10
iii
4.9 Jaminan Kesehatan............................................................................................43
BAB 6 : KESIMPULAN...........................................................................................51
LAMPIRAN
iv
DAFTAR TABEL
Tabel 4.3 Data Program Kesehatan Gigi dan Mulut UPT Puskesmas Sumanda
Tahun 2014-2018.....................................................................................41
v
DAFTAR GRAFIK
Grafik 3.1 Sepuluh (10) Penyakit Terbanyak Kunjungan Rawat Jalan UPT
Puskesmas Sumanda Tahun 2018.....................……………………….12
Grafik 3.2 Ditribusi Kasus Diare Berdasarkan Jenis Kelamin di Wilayah Kerja
Puskesmas Sumanda Tahun 2018 ……………………………………13
Grafik 3.6 Pola Maksimal dan Minimal Kasus Diare (2015-2017) dan Menurut
Tahun 2018 di Wilayah Kerja Puskesmas Sumanda…………………..15
Grafik 3.7 Pola Trend Kasus DBD di Wilayah Kerja Sumanda Pada Tahun
2014-2018..........................................................……………………….16
.
Grafik 3.8 Distribusi Kasus DBD Berdasarkan Kelompok Umur di Wilayah
Kerja Puskesmas Sumanda Tahun 2018...........……………………….16
.
vi
Grafik 3.9 Distribusi Kasus DBD Berdasarkan Tempat dan Jenis Kelamin di
Wilayah Kerja Puskesmas Sumanda Tahun 2018…………………......17
Grafik 3.12 Temuan Kasus TB Paru Positif dan Diobati di Wilayah UPT
Puskesmas Sumanda tahun 2013-2018...........……………………….19
Grafik 4.1 Cakupan PHBS di Wilayah Kerja Puskesmas Sumanda Tahun 2018
...........................................................................……………………….22
Tahun 2018........................................................……………………….27
Grafik 4.8 Jumlah Kasus BBLR di Wilayah Kerja Puskesmas Sumanda Tahun
2018..................................................................……………………….27
vii
Grafik 4.9 Cakupan Pelayanan Neonatal Resti Ditemukan Di Wilayah Kerja
Puskesmas Sumanda Tahun 2018...................……………………….28
Grafik 4.10 Cakupan Pelayanan Deteksi Dan Stimulasi Dini Tumbuh Kembang
(DDTK) Balita di Wilayah Kerja Puskesmas Sumanda Tahun 2018
………………………………………………………………………..29
Grafik 4.11 Cakupan Pelayanan Deteksi Dan Stimulasi Dini Tumbuh Kembang
(DDTK) Anak Pra Sekolah di Wilayah Kerja Puskesmas Sumanda
Tahun 2018......................................................……………………….29
Grafik 4.16 Status Gizi Balita menurut Gizi Buruk dan BGM Di Wilayah UPT
Puskesmas Sumanda Tahun 2018..................……………………….32
Grafik 4.17 Cakupan Imunisasi Dasar Bayi, Bumil, dan Anak Sekolah di Wilayah
Kerja Puskesmas Sumanda Tahun 2018………………………………35
Grafik 4.18 Cakupan Pemanfaatan Sarana Air Bersih di Wilayah Kerja Puskesmas
Sumanda Tahun 2018......................................……………………….36
Grafik 4.21 Pelayanan Kesehatan Gigi dan Menurut Puskesmas Tahun 2018……..
viii
DAFTAR GAMBAR
ix
DAFTAR ISTILAH
x
PDCA : Plan, Do, Check, Action
PHBS : Prilaku Hidup Bersih dan Sehat
PKPR : Penyuluhan Kesehatan Peduli Remaja
Polindes : Pos Persalinan Desa
Poskesdes : Pos Kesehatan Desa
Poskesri : Pos Kesehatan Nagari
PUS/WUS : Pasangan Usia Subur/Wanita Usia Subur
Pustu : Puskesmas Pembantu
RENSTRA : Rencana Strategis
SP2TP : Sistem Pencacatan dan Pelaporan Terpadu Puskesmas
SPAL : Sistem Pembuangan Air Limbah
STBM : Sanitasi Total Berbasis Masyarakat
TOGA : Tanaman Obat Keluarga
UCI : Universal Child Imunization
UKGM : Upaya Kesehatan Gigi Masyarakat
UKGS : Upaya Kesehatan Gigi Sekolah
UKS : Usaha Kesehatan Sekolah
UKS : Usaha Kesehatan Sekolah
USG : Urgency, Seriousness, Growth
WHO : World Health Organization
xi
xii
1
BAB 1 : PENDAHULUAN
1.2 TUJUAN
1. Tujuan Umum
a. Meningkatkan kualitas pelayanan dengan meningkatkan kemampuan
management yang efektif dan efisien
b. Mendapatkan gambaran tingkat perkembangan fungsi puskesmas secara
terus-menerus dalam rangka pembinaan dan pengembangan.
c. Perencanaan memudahkan pengawasan, pengendalian dan penilaian,
karena faktor-faktor dan indikator-indikator upaya yang disajikan berupa
sasaran yang sudah jelas digariskan dalam suatu produk perencanaan.
d. Perencanaan memungkinkan dapat dipertimbangkan situasi dimasa depan
yang ingin dicapai dengan lebih seksama, hal ini meliputi baik hambatan,
dorongan maupun potensi yang ada. Maka inti dari perencanaan pada
hakekatnya adalah menentukan prioritas masalah dan langkah-langkah
serta alokasi sumber daya yang mungkin dapat disediakan.
2. Tujuan Khusus
a. Sebagai dasar pelaksanaan program pokok puskesmas
b. Sebagai sarana pemantau dan evaluasi hasil kerja puskesmas
c. Sebagai dasar dalam mengatasi berbagai masalah yang akan dihadapi
d. Mendapat gambaran secara menyeluruh pengembangan puskesmas dalam
rangka mawas diri.
2. Misi
a. Memberdayakan SDM secaramaksimalsesuaidenganTupoksi
b. Mengembangkan pelayanan kesehatan berkualitas dan inovatif
c. Mengfungsikan UKBM secara maksimal
d. Mengembangkan sarana dan mutu pelayanan sesuai dengan kebutuhan
masyarakat.
3. Strategi
a. Status kesehatan dan gizi masyarakat melalui Perencanaan program
puskesmas dengan target program yang jelas dan yang dapat dicapai.
b. Pemantapan sistem management puskesmas yang akuntabel dengan
mengevaluasi program yang sudah dilaksanakan secara berkala dan
periodik serta mencari problem solving secara tepat dan cermat.
c. Peningkatan kerja sama lintas program dan lintas sektoral .
d. Meningkatkan peran serta masyarakat dan SDM yang ada dalam program
kesehatan.
4. Tata Nilai
SEHAT
S : Semangat
E : Empaty
H : Harmonis
A : Amanah
T : Terampil
4
2.1 Geografis
KETERANGAN
PUSKESMAS / PUSTU
POSYANDU TALANGPADANG Negararatu
Banjaragung Udik
BATAS DESA Sinar S emendo
Sinaragung
Rantau Tijang
JALAN ONDERLAK
Sukanegeri
Sukajadi
Sukabandung Binjaiwangi
Sukamernah
#
S
Campang
#
S Banjarnegeri #
S #
S
Gunungtiga
Banjarmanis Ciherang
Waymanak
#
S
Landbaw #
S #
S
Gunungkasih
GISTING Kotadalom #
S
Tanjungagung
Purwodadi
Gunung Terang
S #
TAMAN SARI S
Pematang Nebak
#
S
#
S
Napal
Jarak terjauh antara Pekon dan Puskesmas Induk yang terjauh adalah 22 km
yang dapat ditempuh dengan waktu kurang lebih satu jam setengah karena sulitnya
jalan. Sedangkan jarak Puskesmas induk ke Dinas Kesehatan di ibu Kota kabupaten
lebih kurang 42 Km dengan waktu tempuh dengan kendaraan umum kurang lebih 60
menit.
Secara administratif Puskesmas Sumanda termasuk dalam wilayah
Kecamatan Pugung. dengan batas batas sebagai berikut :
a. Batas Utara : Berbatasan dengan wilayah kerja puskesmas Rantau
Tijang Kec.Pugung dan Puskesmas Talang Padang
Kec.Talang Padang.
b. Batas timur : Berbatasan dengan wilayah kerja Puskesmas
Pagelaran dan Bulok Sukamara
c. Batas Selatan : Berbatasan dengan wilayah kerja UPT Puskesmas
Bulok Sukamara Kec.Bulok Sukamara dan UPT
Puskesmas Antar berak Kec.Limau.
d. Batas Barat : Berbatasan dengan wilayah kerja Puskesmas Talang
Padang Kec.Talang Padang dan Gunung Alip
Kec.Gunung Alip dan Puskesmas Gisting kecamatan
Gisting.
Wilayah kerja Puskesmas Sumanda 40% terdiri dari dataran rendah dan 60%
pegunungan serta daerah perbukitan yang belum dilengkapi dengan sarana jalan yang
6
belum memadai sehingga pada musim penghujan agak sulit untuk dilalui baik
kendaraan roda dua ataupun ke gardan, yang berakibat semakin parahnya kondisi
jalan.
Dari segi geologi wilayah puskesmas terdapat kandungan batu bara dan
mangan yang sampai saat ini belum dilakukan penambangan. Dari segi hidrologi
wilayah Puskesmas Sumanda mengalir sungai yang sangat penting bagi petani di
wilayah Kecamatan Pugung dan sekitarnya yaitu Way Tebu yang melintasi sebagian
wilayah, dan pada umumnya sungai tersebut dimanfaatkan untuk irigasi disamping
air untuk kebutuhan rumah tangga seperti mandi, cuci dan buang air besar.
Sumber daya alam di Wilayah Puskesmas Sumanda terdapat berbagai Sumber
Daya Alam antara lain :
a. Renewable Resources yang disebut juga Non Exhoustible atau Flow
Resources,yaitu Sumber Daya Alam yang dapat diperbaharui seperti Hutan,
Ikan dan air.
b. Non Renewable Resources yang disebut juga Exhoustible Resources atau Stock
Resources yaitu Sumber Daya Alam yang tidak dapat diperbaharui diantaranya
batu mangan dan batu bara.
2.2 Demografi
Penduduk di wilayah puskesmas Sumanda saat ini sebanyak 17.495 Jiwa
(Rekapitulasi Pendataan Keluarga Tingkat Kecamatan) dengan jumlah KK 4.558
dengan penduduk laki-laki 9.018 jiwa dan perempuan 8.477 jiwa, serta jumlah KK
Prasejahtra 2.724 KK (58.08%)
NO KLASIFIKASI
NAMA PEKON
. LAKI-LAKI PEREMPUAN JUMLAH
1. Sumanda 1.039 919 1.958
2. Pungkut 1.005 1.012 2.017
3. Sukamaju 922 883 1.805
4. Sukamulya 1.055 767 1.822
5. Kayu Hubi 793 684 1.477
6. Campang WH 765 942 1.707
7. Way Pring 761 773 1.534
8. Gading 742 546 1.288
9. Tamansari 1.917 1.925 3.842
Jumlah 8.999 8.451 17.450
Sumber : Tabulasi data dari masing-masing Pekon Desember Tahun 2018
4000
3415 3468
3500
3000 Laki-laki
2438 2302
2500 Perempuan
1946
2000
1500 1275
956
1000 801
511 504 422 401
500 201 243
0
0 - 1 th 1 - 5 th 5 - 6 th 7 - 15 th 16 - 21 th 22 - 59 th > 60 th
sebesar 787 KK (16%), tamat SLTA 738 KK (15 %), dan tamat Akademi/
Perguruan tinggi sebesar 49 KK (1%).
1%
16%
41%
Tidak Lulus
17% SD
SD
25%
SMP
SLTA
Akademi
2%Grafik
5% 2.6 Mata Pencaharian Penduduk
2% 6%
Di Wilayah Kerja UPT Puskesmas Sumanda Tahun 2018
10%
75%
JML PENDUDUK
NO. NAMA PEKON JML PENDUDUK
MISKIN
1. Sumanda 1.958 1.414
2. Pungkut 2.017 1.392
3. Sukamaju 1.805 1.255
4. Sukamulya 1.822 1.261
5. Kayu Hubi 1.477 1.012
6. Campang WH 1.707 1.189
7. Way Pring 1.534 1.057
8. Gading 1.288 870
9. Tamansari 3.842 2.790
Puskesmas 17.450 12.245
Sumber : Monografi Kecamatan Pugung desember 2018
Angka kematian bayi lahir di wilayah UPT Puskesmas Sumanda pada tahun
2018 sebanyak 3 orang, asing-masing terjadi karena BBLR, aspeksia dan oleh
faktor lainnya.
tahun 2016 dikarenakan penyakit kelainan jantung , sedangkan untuk tahun 2018
tidak ditemukan kematian Balita.
1) Diare
13
b. Variabel Tempat
14
c. Variabel Waktu
Grafik 3.11 Distribusi Kasus Diare Berasarkan Waktu
di Wilayah Kerja Puskesmas Sumanda Tahun 2018
15
a) Variabel Orang
b) Variabel Tempat
3) Malaria
Jumlah malaria klinis tahun tahun 2013 : 67 ks(3,54/ 1000 penduduk), dan
tahun 2014 : 217 ks (11,87/ 1000 Penduduk),tahun 2015 : 26 untuk secara
mikroskopis dari 26 pemeriksaan tidak ada yang menunjukkan positif),dan tahun
2016 ada 28, pada tahun 2017 terdapat 19 kasus pemeriksaan darah malaria
menunjukan hasil negatif. Pada tahun 2018 menunjukkan hasil negatif dari 308 kasus
pemeriksaan sedian darah malaria.
Tabel 3.5 Cakupan Program Pemberantasan Penyakit Malaria
UPT Puskesmas Sumanda Tahun 2018
Kesenjanga[[[
Target Pencapaian
NOKEGIATAN Sasaran n
Abs % Abs % Abs %
Penjar.Penderi
1. ta Malaria 17.450 873 5 308 35,28 859 0
Klinis
Pemeriksaan
2. 308 308 100 308 100 0 0
sediaan darah
Malaria dg
3. 873 0 0 0 0 0 0
mikroskopis
Pengobatan
4. Pend.Malaria 14 14 100 0 0 0 0
Klinis
Pengob.malari
5. a sesuai 14 14 100 0 0 0 0
standar
Screening
6. malaria ibu 331 331 100 294 88,82 37 11,18
hamil
19
4) Rabies
5) TB Paru
Grafik 3.18 Temuan Kasus TB Paru Positif dan Diobati
di Wilayah UPT Puskesmas Sumanda tahun 2013-2018
N
Target Pencapaian Kesenjangan
O KEGIATAN Sasaran
Abs % Abs % Abs %
Pemeriksaan
1. 720 720 100 74 10,27 646 89,7
Sputum/SUSPEK
Penemuan Penderita TB
2. 72 50 70 22 30,6 28 39,4
Paru
3. TB Paru BTA Positif 72 50 70 18 25 32 45
4. Pengobatan BTA (+) 18 18 100 18 100 0 0
5. Pengobatan BTA (-) Ro(+) 4 4 100 4 100 0 0
6. TB Extra Pulmoner 0 0 0 00 0 0 0
7. TB Kategori Anak 0 0 0 0 0 0 0
8. Penderita sembuh 12 12 100 12 100 0 0
Penderita pengobatan
9. 11 11 100 11 100 0 0
lengkap
10. Penderita meninggal 0 0 0 0 0 0 0
11. Penderita DO 0 0 0 0 0 0 0
6) Tetanus Neonatorum
Pada tahun 2018 di wilayah Puskesmas Sumanda tidak ditemukan kasus
Tetanus Neonatorum.
7) Polio
Polio adalah penyakit yang tidak ada obatnya yang disebabkan oleh virus
polio, namun virus polio bisa dicegah dengan pemberian imunisasi vaksin
polio pada bayi 0 – 11 bulan. Di Wilayah puskesmas Sumanda pada tahun
2005 ditemukan 9 kasus AFP yang telah dinyatakan dari hasil laboratorium
positip Virus Polio Liar. Kemudian untuk menghentikan perkembangan virus
tersebut telah dilakukan Pemberian Imunisasi masal yang dilakukan beberapa
kali secara berkala. Pada tahun 2006 hingga tahun 2018 tidak lagi ditemukan
kasus AFP.
21
8) Chikungunya
Chikungunya merupakan penyakit yang disebabkan oleh virus yang dibawa
nyamuk aides aigepty yang mempunyai gejala demam disertai ruam dan
ditandai dengan sendi dan tulang terasa pegal yang membuat masyarakat
resah, walau penyakit tersebut tidak mematikan seperti halnya demam
berdarah atau penyakit lain yang dapat menimbulkan
kematian.diwilayah UPT Puskesmas Sumanda baru kali ini mulai bulan
november 2009 terjadi wabah penyakit tersebut dan hingga kini masih
terjangkit walau angka kesakitannya sudah menurun. Jumlah penderita pada
tahun 2010 terdapat kasus chikungunya sebanyak 200 orang dan tahun 2012-
2018 tidak lagi ditemukan kasus chikungunya.
Sumand
1st Qtr
North
Sumanda Tahun 2018 yaitu 94,86% (326 ibu hamil) dari 331 ibu hamil yang ada di
Wilayah Kerja Puskesmas Sumanda. Tujuh (7) dari 9 Pekon memiliki cakupan K1
yaitu 100%. Sedangkan 2 pekon lagi memiliki cakupan K1 yaitu Pungkut (97,37%)
dan Suka Maju (87,88%).
Grafik 4.21 Cakupan Pemeriksaan Ibu Hamil K4 di Wilayah Kerja Puskesmas
Sumanda Tahun 2018
Setiap ibu yang bersalin harus mendapatkan pelayanan nifas sebanyak tiga
kali, yaitu pada masa 6 jam-2 hari pasca melahirkan (Kf1), 8-28 hari pasca
melahirkan (Kf2) dan 29-42 hari pasca melahirkan (Kf3). Pelayanan ini bisa
dilakukan bersamaan dengan kunjungan neonatus, sehingga ibu dan bayi
mendapatkan pelayanan yang optimal.
Salah satu pelayanan yang diberikan pada kunjungan nifas yaitu pemberian
Vitamin A. Cakupan pelayanan nifas di Wilayah Kerja Puskesmas Sumanda Tahun
2018 sudah mencapai 90.51% (286 bulin) dari 316 ibu yang bersalin. Pekon dengan
capaian tertinggi adalah Pekon Suka Mulya (96.77%). Gambaran lebih lengkap dapat
dilihat pada grafik 4.6.
Grafik 4.26 Jumlah Kasus BBLR di Wilayah Kerja Puskesmas Sumanda Tahun
2018
Grafik 4.7 didapatkan bahwa jumlah kasus Bayi Berat Badan Lahir Rendah
(BBLR) di Wilayah Kerja Puskesmas Sumanda Tahun 2018 yaitu 9 bayi, diantaranya
28
Pekon Sumanda (3), Suka Maju (3), Taman Sari 92) dan Kayu Hubi (1). Semua
kasus BBLR ditangani (100%).
Grafik 4.27 Cakupan Pelayanan Neonatal Resti Ditangani
Di Wilayah Kerja Puskesmas Sumanda Tahun 2018
Grafik 4.29 Cakupan Pelayanan Deteksi Dan Stimulasi Dini Tumbuh Kembang
(DDTK) Anak Pra Sekolah di Wilayah Kerja Puskesmas Sumanda Tahun 2018
b. Gizi Buruk
Grafik 4.34 Status Gizi Balita menurut Gizi Buruk dan BGM
Di Wilayah UPT Puskesmas Sumanda Tahun 2018
c. Balita Kurus
Balita kurus ditandai dengan kurangnya berat badan menurut
panjang/tinggi badan anak (BB/TB). Panjang badan digunakan untuk
anak berumur kurang dari 24 bulan dan tinggi badan digunakan untuk
anak berumur 24 bulan ke atas. Balita kurus disebabkan karena
kekurangan makan atau terkena penyakit infeksi yang terjadi dalam
waktu yang singkat. Karakteristik masalah gizi yang ditunjukkan oleh
balita kurus adalah masalah gizi akut. Jumlah balita kurus di Wilayah
Kerja Puskesmas Sumanda tahun 2018 berjumlah 21 orang.
h. ASI Ekslusif
Pemberian ASI eksklusif atau menyusui eksklusif adalah
memberikan hanya ASI pada bayi dan tidak memberi bayi makanan
atau minuman lain, termasuk air putih, kecuali obat-obatan dan
vitamin atau mineral tetes; ASI perah juga diperbolehkan, yang
dilakukan sampai bayi berumur 6 bulan (WHO, 2017). Cakupan
pemberian ASI Ekslusif di Wilayah Kerja Puskesmas Sumanda tahun
2018 yaitu 61,79%.
35
Grafik 4.35 Cakupan Imunisasi Dasar Bayi, Bumil, dan Anak Sekolah di
Wilayah Kerja Puskesmas Sumanda Tahun 2018
Jumlah Rumah yang diperiksa jentiknya tahun 2018 baru mencapai 2196
rumah (53.14) dan jumlah rumah yang bebas jentiknya sebesar 2136 rumah
(97.26 %).
5. Tempat-Tempat Umum Sehat
Terjadinya peristiwa keracunan dan penularan penyakit akut yang sering
membawa kematian dan kesakitan banyak bersumber dari Tempat
Pembuatan dan Penjualan Makanan (TP2M), Tempat Tempat Umum (TTU)
dan Tempat Pengelolaan Pestisida (TPP). TTU yang ada di wilayah
puskesmas Sumanda terdapat 20 sarana lokasi dan telah diperiksa (100%),
yang memenuhi syarat yaitu 14 sarana (70%).
JENIS
No
KEGIATAN
1.
2.
Cakupan SD /
2 2 2 15 100 14 14 100 14 14 100
MIN
3.
Cakupan
529 529 529 3 100 3 3 100 4 4 100
SLTP/MTs
4.
Penjaringan SD
0 0 0 388 100 426 426 100 419 419 100
Kelas I
5.
Penjaringan
0 0 0 307 100 232 232 100 259 259 100
SLTP Kelas 7
6.
Penjaringan
529 529 529 39 100 32 32 100 145 145 100
SMA Kelas 10
7.
Pemeriks kes
133 115 116
siswa SD/MI 470 13,0 1334 100 736 64 785 67
4 4 3
Kelas 1,2 dan 3
41
Tabel 4.9 Data Program Kesehatan Gigi dan Mulut UPT Puskesmas Sumanda
Tahun 2014-2018
Grafik 4.23 menunjukkan jumlah kasus gigi di Puskesmas Sumanda Tahun 2018
ada 452 kasus, diantaranya terdapat 32 pencabutan gigi tetap dan 172 kasus
pencabutan gigi susu.
43
Jml penderita
29 15,7 184 6 3,26 184 8 4,34 15 15 100 20 20 100
yang diobati
Jml gangguan
jiwa yang 10 333 6 6 100 6 8 100 15 15 100 10 5 50
dirujuk
Frekuensi
penyuluhan 0 0 4X 0 0 4x - - 15 15x 100 20 20 100
khusus Keswa
NO KEGIATAN
1. Pemeriksaan
Darah,
Urine, Tinja
1234 81 2200 1909 86,77 2200 1998 90,81 3000 2771 92,4
2. Pemeriksaan
dahak
3.. Pemeriksaan
specimen
lain
0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
4.
Spesimen
0 0 2 2 100 0 0 0 0 0 0
dirujuk
46
1. Puskesmas
Unit Kerja
No. Jenis Tenaga
Puskesmas Pustu Desa Jumlah Ket
1. Sarjana Sains Terapan
2 - - 2 -
2. Dokter Umum 1 - - 1 PTT
3. Dokter Gigi - - - - -
4. Bidan 4 1 6 11 PNS
Bidan - - 2 2 PTT
5. Perawat 6 1 - 7 PNS
6. Perawat Gigi 1 - - 1 PNS
Tenaga Kesehatan
2 - - 2 PNS
Masyarakat
7. Sanitarian 0 - - 0 -
8. Petugas Gizi 0 - - 0 -
9. Pekarya - - - - -
10. Farmasi 1 - - 1 PNS
11. Laboratorium 1 - 1 PNS
Tenaga Sukarela
- Perawat 6 - - 6
- Bidan 14 1 - 15
12 - Driver 1 - - 1
- Cleaning service 2 - - 2
- Penjaga kantor 1 1 - 2
- Juru masak/ Cuci 2 0 - 3
Jumlah 44 4 8 56
49
Keterangan :
Kapitasi 784.457.000 Jaspel 533.451.160
Silfa 76.352.466 OP 233.479.359
860.809.466 766.930.519
SILFA 2018 93.878.466 Di BPD Lampung
BAB 6 : KESIMPULAN