Anda di halaman 1dari 13

Lambang Unsur dan Persamaan Reaksi

KOMPETENSI 2
LAMBANG UNSUR, RUMUS KIMIA dan PERSAMAAN REAKSI

A. Standar Kompetensi
1. Memahami konsep penulisan lambang unsur dan persamaan reaksi

B. Kompetensi Dasar
2.1. Memahami lambang unsur.
2.2. Memahami rumus kimia.
2.3. Menyetarakan persamaan reaksi

C. Tujuan Pembelajaran
1. Siswa dapat memahami lambang unsur
2. Siswa dapat memahami rumus kimia
3. Siswa dapat menyetarakan persamaan reaksi

D. Materi Pembelajaran
Nama unsur

Dilingkungan kita banyak terdapat unsur yang mudah dikenal dan didapatkan.
Arang yang berwarna hitam, biasanya digunakan pensil dan untuk elektroda baterai
merupakan unsur yang diberi nama karbon. Beberapa logam yang ada disekitar kita
merupakan unsur, seperti: emas, besi, perak, aluminium, seng, tembaga. Hingga saat
ini sudah ditemukan 110 buah unsur. Nama-nama unsur tersebut selengkapnya ada
pada table dihalaman sebelumnya.

Kalau kita perhatikan, nama-nama unsur tersebut sangat menarik. Nama unsur
diambil dari nama suatu daerah, seperti germanium (Jerman), polonium (Polandia),
Fransium (Perancis), europium (Eropa), amerisium (Amerika), kalifornium
(Kalifornia), stronsium (Strontia, Scotlandia). Beberapa nama diambil dari
nama ilmuan, seperti: einstenium (Eistein), curium (Marie dan Pierre Curie),
fermium (Enrico Fermi), nobelium (Alfred Nobel). Beberapa nama diambil dari
astronomi, seperti: uranium (Uranus), plutonium (Pluto), neptunium (Neptunus),
helium (helios= matahari).

LAMBANG UNSUR
Untuk memudahkan mengingat dan menulis nama unsur, maka dibuat lambang unsur.
Pada awalnya lambang unsur atau senyawa dibuat dengan mengambil lambang astronomi.

Lambang itu sulit untuk dimengerti apalagi untuk diketahui umum. Oleh karena itu
tahun 1801, John Dalton menggunakan lambang unsur yang telah sederhana dari bentuk
lingkaran yang diberi tanda khusus

Walaupun lambang unsur yang dibuat oleh Dalton sudah menunjukkan suatu
kemajuan, namun dirasakan masih kurang praktis terutama jika kita ingin menuliskan rumus
kimia dari suatu senyawa. Kemudian john Jacob Berzellius (1977-1884), seorang ahli kimia
bangsa Swedia membuat lambang unsur yang lebih sederhana dan praktis. Lambang yang
digunakan adalah huruf pertama nama latin unsur tersebut dan ditulis dalam huruf besar.
Contoh : - Oksigen diberi lambang O
- Nitrogen diberi lambang N

SMK Negeri 1 Madiun Halaman 18


Lambang Unsur dan Persamaan Reaksi

Karena banyaknya unsur yang sama pada huruf pertama nama latinnya, cara penulisan
lambang tersebut ditulis dengan huruf kecil.
Contoh : - Cobalt diberi lambang Co
- Natrium diberi lambang Na

Tabel Nama unsur dan Lambangnya menurut Berzellius


Nama unsur Nama Unsur Lambang Penurunan
(Nama Latin) Nama Indonesia Atom Nama
Argentium Perak Ag L, Argentum, perak
Alumionium Alumunium Al L, Alumen, rasa pahit
Argon Argon Ar Y, Argos, malas
Aurum Emas Au L, Aurum, fajar terang
Borium Boron B Ar, Burag, putih
Barium Barium Ba Y, Barys, berat
Bromium Brom Br Y, Bromos, busuk
Carbonium Karbon C L, Carbo, arang
Calsium Kalsium Ca L, Calx, kapur
Cobaltum Kobal Co Jer Kabold
Chromium Khrom Cr Y, Chromos, warna
Cuprum Tembaga Cu L, Cuprum, paku syprus
Fluorium Fluor F L, Pluere, mengair
Ferrum Besi Fe L, Ferum, besi
Hydrogenium Hidrogen H Y, Hydro : air,
Hydragyrum Raksa Hg Genes = pembentuk
Helium Helium He Y, Hydragyrum, perak cair
Iodium Iodium I Y, Helios, matahari
Kalium Kalium K Y, Lodes, ungu
Sulfur Belerang S L, Kalium, potas
Silicium Silikon Si L, Sulphurium
Stanum Timah SN L, Silex, batu api
Zincum Seng Zn L, Stanum, timah
Jer Zincum

Pemberian nama unsur dengan nomor lebih dari 100 telah diatur oleh komisi tata
nama kimia anorganik dari IUPAC. Hal ini terjadi karena pemberian nama ganda untuk unsur
ke 104 dan 105.
Rekombinasi komisi IUPAC (International Union of Pure and Appleid Chemistri) adalah
sebagai berikut :
1. Nama unsur harus singkat dan ada hubungannya dengan nomor atom.
2. Nama unsur berakhiran ium.
3. Lambang unsur terdiri dari tiga huruf.
4. Lambang unsur diturunkan langsung dari nomor atom dan jelas hubungannya dengan
nama unsur tersebut.

RUMUS KIMIA

1. Hukum Perbandingan Tetap (Hukum Proust)


Telah dijelaskan bahwa senyawa dibentuk dari dua jenis unsur atau lebih. Menurut
joseph Louis Proust (1754-1826), ahli kimia bangsa Perancis menyatakan bahwa dalam
penggabungan unsur-unsur menjadi senyawa, perbandingan massa unsur-unsur selalu
tetap.
Berdasarkan hasil-hasil penelitiannya terhadap senyawa yang lain, Proust juga
menemukan bahwa perbandingan massa unsur-unsur dalam tiap senyawa yang ditelitinya
selalu tetap. Atas dasar itu Proust mengemukakan bahwa perbandingan massa unsur-unsur

SMK Negeri 1 Madiun Halaman 19


Lambang Unsur dan Persamaan Reaksi

dalam senyawa adalah tetap. Hukum ini kemudian dikenal sebagai hukum Proust atau
Hukum Perbandingan Tetap.
Contoh Soal :
Perbandingan massa tembaga dengan belerang dalam senyawa tembaga (II) sulfida 4 : 1
a. Berapa gram tembaga harus tersedia agar bereaksi sempurna dengan 1,5 gram
belerang dan berapa gram senyawa tembaga (II) sulfida yang akan terbentuk ?
b. Bila terdapat masing-masing 2 gram tembaga dan 5 gram belerang, kemudian kedua
zat direaksikan, berapa gram senyawa tembaga (II) sulfida yang terbentuk? Adakah
zat yang tersisa ?
Jawab :
a. Perbandingan massa tembaga dengan belerang = 4 : 1
Bila tersedia 1,5 gram belerang maka massa tembaga yang harus tersedia agar
bereaksi sempurna dengan belerang adalah:
Masssa tembaga = massa belerang x Massa tembaga
Massa belerang
4
= 1,5 gram x 1
= 6 gram tembaga
Massa senyawa tembaga (II) sulfida yang terbentuk merupakan jumlah dari massa
tembaga dengan belerang, yaitu (6 + 1,5) = 7,5 gram.
b. Perbandingan massa tembaga dengan belerang = 4 : 1
Dengan demikian, jika terdapat 2 gram tembaga maka belerang yang akan bereaksi
sebanyak:
= 2 gram tembaga x Massa belerang
Massa tembaga
4
=2x 1 gram belerang
= 0,5 gram belerang
Jadi masa senyawa tembaga (II) sulfida yang terbentuk = 2 + 0,5 gram = 2,5 gram
karena belerang yang bereaksi hanya 0,5 gram sedangkan yabg tersedia 5 gram maka
belerang yang tidak bereaksi (sisa) sebanyak (5-0,5) gram = 4,5 gram.

Rangkuman
1. Unsur merupakan zat tunggal yang tidak dapat diuraikan lagi menjadi zat-zat lain yang
lebih sederhana dengan reaksi kimia biasa.

2. Nama ilmiah unsur mempunyai asal usul yang bermacam-macam, misalnya nama benua,
nama tokoh, nama negara dan sebagainya.

3. Lambang unsur ditetapkan oleh International Union of Pure and Applied Chemistry
(IUPAC).

Tugas 1
 Hapalkan nama dan lambang unsur-unsur yang sering anda dijumpai dalam kehidupan
sehari-hari. Buat tabel Pisahkan antara unsure logam dan unsur non logam

Catatan :
 Siswa wajib hapal nama dan lambang atom unsur yang ada dalam kehidupan sehari-hari
 Siswa wajib punya dan membawa daftar Sistem Periodik Unsur (SPU)

SMK Negeri 1 Madiun Halaman 20


Lambang Unsur dan Persamaan Reaksi

Formatif
1. Manakah zat-zat di bawah ini yang tergolong unsur
a. emas, b. perak, c. perunggu, d. aluminium e. udara f. air g. karbon h. karet
i. besi j. belerang

2. Tuliskan lambang dari unsur berikut


a. oksigen b. natrium c. nikel d. tembaga e. besi f. fosfor g. aluminium h. platina i. seng
j. timah

3. Apa nama unsur dengan lambang sebagai berikut


a. Al b. Au c. Ag d. C e. Cu f. Ca g. Na h. Ni i. Ne j. N

RUMUS KIMIA
2. Rumus Kimia
Partikel-Partikel Materi terdiri atas : atom, Molekul, Senyawa
Atom : Partikel terkecil dari suatu unsur yang masih mempunyai sifat-sifat yang
sama seperti unsur tersebut.
Contoh Unsur besi tersusun atas atom-atom besi, demikian juga Unsur
Emas tersusun atas atom-atom emas.
 Unsur emas dengan atom emas sifat dan karakteristiknya sama
 Atom Emas dan atom besi tidak sama sifat dan karakteristiknya

Molekul : Partikel terkecil dari suatu senyawa atau gabungan dari atom-atom unsur.
Molekul umumnya tersusun dari atom-atom yang berbeda, tetapi
beberapa molekul tersusun dari atom-atom yang sama. Molekul yang
tersusun dari atom-atom yang berbeda dinamakan molekul senyawa,
misalnya molekul air  H2O Tiap satu molekul air tersusun dari satu
atom oksigen dan dua atom hidrogen. Sedangkan molekul yang tersusun
dari atom yang sama dinamakan molekul unsur,
misalnya oksigen O2 Tiap satu molekul oksigen tersusun dari dua atom
oksigen.

Senyawa : Gabungan dari beberapa jenis unsur Yang berbeda


contoh : air (H2O) , gas karbondioksida (CO2), garam dapur (NaCl) dll

Ion : Atom atau kumpulan atom yang bermuatan listrik terdiri dari :
a. Ion Positif ( Kation )
Adalah atom atau kumpulan atom logam yang bermuatan positif.
Contoh : Na+, Mg2+, Al 3+
b. Ion Negatif ( Anion )
Adalah atom atau kumpulan atom non logam yang bermuatan negatif.
Contoh : F-, S2-, P3-
Contoh nama-nama ion yang dapat membentuk senyawa ion :
NH4+ : Amonium Cl - : Kalor
2-
Na+ : Natrium SO4 : Sulfat
3-
K+ : Kalium PO4 : Postpat
Mg2+ : Magnesium S2- : Sulfida
Ca2+ : Kalsium O 2-
: Oksida
Al 3+ : Aluminium OH- : Hidroksida
Fe2+ : Ferro (Besi I) CH3COO -
: Asetat, cuka
Fe3+ : Ferri (Besi II) H +
: Hidrogen

SMK Negeri 1 Madiun Halaman 21


Lambang Unsur dan Persamaan Reaksi

Rumus kimia suatu zat menyatakan jenis dan jumlah relatif atom-atom yang terdapat dalam
zat tersebut. Zat ditulis dalam bentuk rumus kimia. Unsur adalah zat kimia yang
tersusun oleh atom-atom tunggal (monoatonik). Rumus-rumus kimia unsur yang tersusun oleh
atom-atom tunggal sama dengan lambang atom tersebut.

Tabel Rumus Kimia Beberapa Unsur


Monoatomik / Molekul Unsur
Nama Unsur Rumus Kimia
Besi Fe
Emas Au
Perak Ag
Tembaga Cu
Alumunium Al
Karbon C
Natrium Na
Helim He
Neon Ne

a. Rumus molekul unsur (molekul yang tersusun atas dua atau lebih atom sejenis)
- Tujuh unsur yang terdiri dari dua atom (diatomik) beserta rumus kimianya.

Tabel Rumus Kimia Molekul Diatomik


Molekul Unsur Rumus Kimia Jumlah Atom
Hidrogen H2 2
Oksigen O2 2
Nitrogen N2 2
Fluorin F2 2
Klorin CI2 2
Bromin Br2 2
Iodin I2 2

- Molekul unsur yang lebih dari 2 atom disebut molekul poliatomik

Tabel Rumus kimia Beberapa Molekul Poliatomik


Rumus kimia Jumlah Atom
Molekul Unsur
Belerang S8 8
Oksigen (ozon) O3 3
Posfor P4 4

b. Rumus kimia senyawa


Sudah diuraikan bahwa senyawa merupakan gabungan dari dua jenis unsur atau
lebih. Gabungan itu dinyatakan dalam rumus kimia senyawa. Beberapa rumus kimia
molekul senyawa dapat dilihat pada tabel dibawah ini :

Tabel Rumus Kimia Molekul Senyawa


Jenis Jenis Masing-masing
Senyawa R. Kimia Jenis Atom
Molekul Atom
Air H2O Poliatomik 2 (H dan O) H=2; O=1
Gula C12H22O11 Poliatomik 3 (C, H dan O) C=12; H=22; O=11
Garam dapur Na CI Diatomik 2 (Na dan CI) Na=1; CI=1
Garam inggris MgSO4 Poliatomik 3 (Mg, S dan O) Mg=1; S=1; O=4
Metana CH4 Diatomik 2 (C dan H) C=1; H=4

SMK Negeri 1 Madiun Halaman 22


Lambang Unsur dan Persamaan Reaksi

Karbon CO Diatomik 2 (C dan O) C=1; O=1


monoksida CO(NH2)2 Poliatomik 4 (C, H, O dan N) C=1; O=1; N=2; H=4
Urea HCI Diatomik 2 (H dan CI) H=1; CI=1
Asam klorida CH3COOH Poliatomik 3 (C, H dan O) C=2; H=4; O=2
Asam cuka H2SO4 Poliatomik 3 (H, S dan O) H=2; S=1; O=4
Asam sufat

Angka yang menyatakan jumlah atom yang tepat terletak disebelah kirinya dalam rumus
kimia disebut indeks. Penulisan angka /bil. Index dalam rumus Kimia adalah kecil
menjorok kebawah
Contoh :
Rumus kimia Al2S3 angka indeks Al adalah 2 dan indeks S adalah 3 angka indeks tidak
boleh diubah, karena merubah angka indeks berarti merubah rumus kimia zatnya. Dalam
penulisan rumus kimia dikenal juga angka koefisien. Angka koefisien ditulis di depan
rumus kimia zat dan menyatakan jumlah unsur atau jumlah molekul.
Contoh : 4 Al2S3 dibaca 4 molekul senyawa Al2S3( angka 4 disebut angka Koefisien)
Perhatikan rumus Asam Sulfat H2SO4 berikut :

Lambang Unsur O = 4
Lambang Unsur H
\Angka index H =1
H2SO4 Angka index O = 4

Angka index S = 1 ( tidak perlu ditulis)

c. Pembentukan Senyawa Kimia


Suatu senyawa bisa dibentuk dari atom, molekul atau ion.
Contoh-contoh pembentukan senyawa :
a. Zn + 2KOH  Zn(OH)2 + 2K
b. Zn2+ + 2OH-  Zn(OH)2
c. 2H2 + O2  2H2O
d. 3H2 + N2  2NH3
e. 2C2H6 + 7O2  4CO2 + 6H2O
f. C2H5OH + 3O2  2CO2 + 3H2O

d. Arti Penulisan Rumus-rumus Kimia


Rumus Gambar / Model Arti

H 1 atom H bebas

2H 2 atom H bebas

1 molekul hidrogen
H2 yang terdiri atas 2
atom hidrogen.

SMK Negeri 1 Madiun Halaman 23


Lambang Unsur dan Persamaan Reaksi

3H2 3 molekul hidrogen


yang masing-masing
terdiri atas 2 atom
hidrogen.

H2O
1 molekul air terdiri
dari 2 atom hidrogen
dan 1 atom oksigen.

2 NH3
3 molekul amonia
yang masing-masing
terdiri dari 1 atom
nitrogen dan 3 atom
hidrogen.

Latihan
Jelaskan Apa perbedaan antara
1. O2 dan 2 O
2. P4 dan 4 P
e. Rumus Molekul dan Rumus Empiris
Rumus molekul adalah rumus kimia menyatakan jenis dan jumlah atom dalam suatu
senyawa. Rumus empiris adalah rumus kimia yang menyatakan perbandingan paling
sederhana dari atom-atom yang terdapat dalam satu molekul.

Tabel Rumus Molekul dan Rumus Empiris Beberapa Senyawa


Senyawa R. Molekul Perbandingan Atom R. Empiris
Air H2O H:O=2:1 [ H2O ]
Glukosa C6H12O6 C : H : O = 6 : 12 : 6 = 1 : 2 : 1 [ CH2O ]
Garam dapur NaCl Na : Cl = 1 : 1 NaCl
Garam Inggris MgSO4 Mg : S : O = 1 : 1 : 4 MgSO4
Metana CH4 C:H=1:4 CH4
Karbon Monoksida CO C:O=1:1 CO
Urea CO(NH2)2 C:O:N:H=1:1:2:4 CO(NH2)2
Asam Klorida HCL H : Cl = 1 : 1 HCl
Asam Cuka CH3COOH C:H:O=2:4:2=1:2:1 [ CH2O ]
Asam Sulfat H2SO4 H:S:O=2:1:4 H2SO4
Benzena C6H6 C:H=6:6 [ CH ]
Dapat dilihat bahwa rumus molekul bisa sama dengan rumus empiris, bisa juga berbeda.

f. Indikator :
Menyetarakan persamaan reaksi berdasarkan prinsip jumlah unsur di ruas kiri dan kanan
harus sama (sesuai Hukum Lavoisier) dilakukan dengan benar.

SMK Negeri 1 Madiun Halaman 24


Lambang Unsur dan Persamaan Reaksi

Hubungan rumus empiris dengan rumus molekul :


Jika rumus empiris dinyatakan sebagai RE dan molekul RM maka hubungan keduanya
ditulis sebagai

RM = ( RE ) n n = faktor pengali (1,2,3…)

Contoh soal :
Suatu senyawa x mempunyai rumus empiris CH2O dan Mr = 180.
Tentukan rumus molekul senyawa x tersebut
( Ar C = 12, H = 1, O = 16 )
Pembahasan :
( Mr CH2O )n = Mr RM
( 12 + 2 + 16 )n = 180
30 n = 180
n = 6
jadi rumus molekul / RM adalah (CH2O)6 = C6H12O6

PERSAMAAN REAKSI
3. Teori Atom Dalton
Menurut Democritus, atom adalah bagian terkecil dari materi yang tidak dapat
dibagi-bagi lagi. (Otomos artinya tidak dapat dibagi). Tahun 1766 – 1844, john dalton
mengemukakan teori atomya. Pokok-pokok penting dalam teori atom Dalton sebagai
berikut :
a. Setiap materi tersusun oleh bagian terkecil yang tidak dapat dibagi-bagi lagi dan
disebut atom.
b. Selama perubahan kimia, atom tidak dapat diciptakan atau dirumuskan.
c. Atom-atom dari insur yang sama memiliki sifat dan massa yang sama, sedangkan
atom-atom dari unsur yang berbeda memiliki sifat dan massa yang berbeda.
d. Senyawa kimia terbentuk dari gabungan atom-atom dengan perbandingan tertentu.
e. Reaksi kiia merupakan pemisahan dan penggabungan kembali atom-atom dari unsur
atau senyawa yag terlibat didalam reaksi kimia tersebut.

4. Hukum Kekekalan Massa (Hukum Lovoiser)


Pada tahun 1770 Antoine Laurent Lavoisier melakukan percobaan memanaskan
timah dalam wadah tertutup dengan penimbangan yang sangat teliti. Dia berhasil
membuktikan bahwa dalam reaksi kimia tidak terjadi perubahan massa walaupun timah
telah bereaksi dengan oksigen menghasilkan serbuk putih. Dari pengamatan ini, Lavoisier
menemukan keteraturan. Oleh sebab itu diperoleh hukum kekekalan massa yang
menyatakan bahwa pada reaksi kimia zat-zat yang bereaksi sama dengan massa zat-zat
setelah reaksi. Atau dengan kata lain Jumlah Zat Sebelum dan sesudah reaksi adalah
sama.

5. Persamaan Reaksi
Perubahan materi secara kimia disebut reaksi kimia. Reaksi kimia ditulis dalam bentuk
persamaan reaksi. Persamaan reaksi menggambarkan zat-zat yang bereaksi (Pereaksi)
dengan hasil reaksi (produk). Pada penulisan persamaan reaksi, antara pereaksi dengan
produk dipisahkan oleh tanda panah (), pereaksi ditulis sebelum tanda panah
(diruas kiri), sedangkan produk ditulis setelah tanda panah (ruas kanan).

Pereaksi  hasil reaksi Reaktan  Produk


atau

SMK Negeri 1 Madiun Halaman 25


Lambang Unsur dan Persamaan Reaksi

Dalam suatu persamaan reaksi, jumlah atom-atom dari zat yang bereaksi harus sama
dengan jumlah atom dari zat hasil reaksi.

Jumlah atom sebelum reaksi = jumlah atom setelah bereaksi


Atau
Jumlah atom-atom ruas kiri = jumlah atom-atom ruas kanan

Ada beberapa hal yangharus diperhatikan dalam menyetarakan jumlah atom-atom


pada suatu persamaan reaksi, yaitu :
a. Jangan sekali-kali mengganti angka indeks dari zat kimia yang bereaksi dan hasil
reaksi, karena ini berarti mengganti rumus kimianya.
b. Jangan menambahkan zat lain yang tidak ada dalam persamaan reaksi.
c. Setarakan jumlah atom dengan mengubah-ubah angka koefisiennya.
Contoh persamaan reaksi:
Besi  gas oksigen  besi (III) oksida persamaan reaksinya ditulis
Fe  O2  Fe2O3
Pada uraian terdahulu , kamu telah mempelajari angka indeks dan angka koefesien.
Untuk pemahaman mengenai jumlah atom dalam suatau molekul zat, perlu dikuasai dengan
baik lagi. Sekedar mengingatkan bahwa untuk satu molekul air, kamu cukup menuliskan: H 2O
saja, sedangkan lima molekul air kamu tuliskan 5 H2O. Angka 5 disebut angka koefesien,
sedangkan 2 disebut angka indeks. Dalam 5 molekul air terdapat 5 x 2 atom H dan 5 x 1 atom
O = 5 atom O.
Lakukanlah cara yang sama untuk reaksi:
H2 + O2  H2O
a. Setarakan jumlah atom O diruas kanan dengan menuliskan koefesien H2O = 2
Persamaan reaksinya menjadi:
H2 + O2  2H2O

b. Setarakan jumlah atom H, dengan menuliskan H2O = 2


Persamaan reaksinya menjadi:
2H2 + O2  2H2O (setara)
Cara ini dikenal penyetaraan Reaksi dengan cara langsung (langsung mengubah
bilangan Koefisiennya, cara ini dilakukan bila persamaan reaksinya mudah dan
sederhana tidak melibatkan jumlah zat yang banyak / komplek)

 Dalam menyetarakan Persamaan Reaksi Bilangan Koefisien tidak boleh /masih dalam
bentuk Bilangan Pecahan (1/2 , 1/3… dll)  bila masih dalam bentuk bilangan pecahan
harus kita kalikan dengan bilangan terkecil agar menjadi Bilangan bulat yang paling
sederhana.
Contoh setarakan Reaksi berikut :
Fe + Cl2  FeCl3
Lihat jumlah atom Cl ruas kiri 2 ruas kanan 3 agar jumlah atom Cl sama maka Bilangan
Koefisien Cl2 diubah menjadi 1 ½ sehingga persamaan reaksinya menjadi :
Fe + 1 ½ Cl2  FeCl3 lihat pers. Disamping sudah setara jumlah atom ruas kiri
dan kanan sudah sama tapi bilangan koefisienya masih dalam bentuk bilangan pecahan 1 ½
maka agar mejadi bilangan bulat yg paling sederhana harus kita kalikan 2 masing-
masing bil. Koefisiennya
Fe + 1 ½ Cl2  FeCl3 x 2  2 Fe + 3 Cl2  2 FeCl3 (setara)
Maka Perbandingan bilangan Koefisien masing-masing adalah : 2 : 3 :3

SMK Negeri 1 Madiun Halaman 26


Lambang Unsur dan Persamaan Reaksi

 WUJUD ZAT PADA PERSAMAAN REAKSI


Wujud zat bereaksi biasanya bermacam-macam, ada zat yang beraksi dengan zat lain dalam
wujudnya sebagai gas (g), padatan (s), larutan dalam air (aq), cairan (l) a
Contoh:
2 H2(g) + O2(g)  2H2O(l ) ( 2 molekul gas Hidrogen bereaksi dengan gas Oksigen
menghasilkan 2 molekul air )
2 Fe (s) + 3 Cl2(g)  2 FeCl3(g)
Latihan soal
 Setarakan persamaan-persamaan reaksi berikut dengan cara langsung
1. N2 + H2  NH3
2. CH4 + O2  CO2 + H2O
3. C2H6 + O2  CO2 + H2O
4. Al + HCl  AlCl3 + H2
5. Zn + H3PO4  Zn3(PO4)2 + H2

UJI KOMPETENSI

A. ESSAY
1. Tuliskan lambang unsur
a. karbon b. belerang c. nitrogen d. besi e.

SMK Negeri 1 Madiun Halaman 27


Lambang Unsur dan Persamaan Reaksi

tembaga f. nikel g. hidrogen h. emas


2. Tuliskan nama unsur dengan lambang unsur sebagai berikut:
a. Al b. Au c. Cr d. Fe
e. P f. Pb g. Sn h. Na
3. Apa yang dimaksud dengan rumus kimia?
4. Tentukan perbandingan atom penyusun dari rumus molekul berikut:
a. Asam sulfat, H2SO 4
b. Natrium oksalat, Na2C2O 4
c. Asam cuka, CH3COOH
5. Tentukan rumus empiris dari:
a. Asetilen, C2H2
b. Pentena, C5H10
c. Karbondioksida, CO 2

6. Apa yang kalian ketahui tentang sifat-sifat unsur logam, non logam dan metaloid?
Unsur Sifat Contoh
Logam
Non logam
Metaloid

7. Mengenal rumus kimia dan rumus empiris


Senyawa Rumus kimia Jenis Atom Perbandingan Rumus
Atom Empiris
Air H2O H dan O H:O = 2:1 H2O
Glukosa C6H12O6 C, H dan O C:H:O=6:12:6 CH2O
Garam dapur NaCI ................... .................... ..................
Amoniak NH3 ................... .................... ..................
Alkohol C2H5OH ................... .................... ..................
Asam cuka CH3COOH ................... .................... ..................
Benzena C6H6 ................... .................... ..................
Hidrazin H2H4 ................... .................... ..................

8. Setarakan persamaan reaksi berikut ini!


a. ....H2(g) + ....O2(g)  ....H2O( )
b. CH4(g) + ....O2(g)  ....CO2(g) + ....H2O( )
c. Fe(s) + ....O2(g)  ....Fe2O3
d. ....KC O3(s)  ....KC (s) + ....O2(g)

B. PILIHAN GANDA
Berilah tanda silang (x) pada salah satu huruf a, b, c, d dan e sebagai jawaban yang paling
benar!

1. Partikel dasar suatu materi dapat berupa ...


a. molekul atau ion d. atom atau molekul
b. molekul saja e. atom, molekul
c. atom atau ion

SMK Negeri 1 Madiun Halaman 28


Lambang Unsur dan Persamaan Reaksi

2. Penggunaan lambang atom yang berupa huruf-huruf, pertama kali diperkenalkan oleh ...
a. Lavoisier d. John Dalton
b. Robert Boyle e. Joseph Proust
c. Berzellius
3. Lambang unsur emas adalah ...
a. Ne d. Ag
b. Au e. Na
c. A
4. Partikel materi yang terdiri atom tunggal adalah ...
a. gas neon d. gas oksigen
b. gas karbondioksida e. gas hidrogen
c. gas nitrogen
5. Lambang atom belerang, timah, dan kalsium berturut-turut adalah ...
a. S, Sn, K d. S, Ti, K
b. S, Sn, Ca e. S, Ti, Ca
c. Be, Ti, K
6. Yang bukan unsur berbentuk molekul diatomik adalah ...
a. Natrium d. Hidrogen
b. Klorin e. Oksigen
c. Nitrogen
7. Unsur kimia dengan rumus kimia Ag adalah ...
a. Tembaga d. perak
b. Emas e. timah
c. Besi
8. Emas, timbel dan argon memiliki lambang unsur ...
a. Au, Pb, As d. Au, Pb, Ar
b. As, Pb, Ar e. Au, P, As
c. As, P, Ar
9. Tanda atom kalium, karbon, dan kalsium berturut-turut adalah ...
a. Ca, C, K d. Ca, K, C
b. K, C, Ca e. C, K, Ca
c. K, Ca, C
10. Dari zat-zat berikut :
1. Au 3. Fe
2. Hg 4. H2O
Yang menyatakan unsur adalah ...
a. 1 dan 3 d. 3 dan 4
b. 1 dan 3 e. hanya 4
c. 1,2 dan 4
11. Nama unsur yamg terdapat dalam senyawa N2SO4
a. natrium, sulfit, oksigen d. natrium dan oksigen
b. natrium, belerang dan air e. natrium, belerang dan oksigen
c. natrium dan sulfat

12. Jumlah atom H yang terdapat dalam rumus molekul (NH4)2SO4.6H2O adalah ...
a. 20 atom d. 4 atom
b. 18 atom e. 10 atom
c. 2 atom
13. Pasangan yang mempunyai rumus empiris sama adalah ...
a. C3H7OH dan CH3COOH d. MgC2, H2SO4, N2H2
b. C2H5OH dan C2H2(OH2)2 e. NaCl , NH3, C4H10
c. CH3COOH dan (CH3)2CHOH

SMK Negeri 1 Madiun Halaman 29


Lambang Unsur dan Persamaan Reaksi

14. Gula mempunyai rumus kimia C12H22O11 hal ini menyatakan bahwa setiap molekul gula
mengandung ...
a. 10 atom d. 35 atom
b. 15 atom e. 45 atom
c. 20 atom
15. Kelompok unsur berikut yang semuanya berupa logam adalah ...
a. Fe, Au, S d. Cu, Hg, Zn
b. P, As dan N e. K, Cl, Na
c. Mg, C, Ag
16. Dari rumus kimia berikut yang ketiganya merupakan rumus empiris adalah ...
a. MgC 2, H2SO4, N2H2 d. N2O5, CuSO4, NaCH3COO
b. NaC , NH3, C4H10 e. P4O10, C6H6, H2O2
c. C6H6, NH3 dan AC3
17. Dalam empat molekul air terdapat ...
a. 8 atom H dan 4 atom O d. 4 atom H dan 4 atom O
b. 4 atom H dan 8 atom O e. 8 atom H dan 2 atom O
c. 4 atom H dan 2 atom O
18. Menurut teori atom Dalton bahwa ...
a. atom-atom sejenis dapat bergabung satu sama lain membentuk molekul senyawa
b. atom yang satu dapat diubah menjadi atom lain melalui reaksi kimia
c. atom merupakan bagian terkecil dari suatu zat yang memilki reaksi kimia
d. materi dapat dibagi-bagi sampai bagian yang tak terhingga
e. atom merupakan bagian terkecil dari suatu zat yang tak dapat dibagi-bagi

19. Rumus molekul fosfor dalam wujud gas adalah ...


a. P8 d. P2
b. P6 e. P4
c. P

20. Diketahui reaksi sebagai berikut :


aAl(s) + bH2SO4(aq) cAl2(SO4)3 + dH2
a. 3, 2, 1, 3
b. 3, 2, 1, 2
c. 2, 3, 1, 3
d. 2, 3, 3, 1
e. 1, 2, 1, 3

SMK Negeri 1 Madiun Halaman 30

Anda mungkin juga menyukai