Anda di halaman 1dari 12

TEKS CERAMAH

Secara umum, ceramah, khotbah, dan sambutan merupakan bagian dari pidato. Berarti
ketiganya sama-sama kegiatan berbicara di depan umum untuk menyampaikan pikiran, gagasan,
atau informasi kepada pendengar yang bersifat persuasif. Akan tetapi, topik yang disampaikan
berbeda.

Ceramah dan khotbah adalah pidato yang menyampaikan atau menyiarkan ajaran-ajaran
agama, sedangkan sambutan adalah pidato yang disampaikan sebagai pengantar atau pembuka
dari suatu kegiatan. Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, ceramah adalah pidato yang
menyampaikan pidato ajaran agama. Ajaran-ajaran tersebut dapat berupa nasihat, petuah,
petunjuk, ataupun kisah-kisah.

Unsur-unsur Ceramah
1. Penceramah
Penceramah adalah orang yang melakukan kegiatan ceramah. Untuk menjadi
penceramah, seseorang harus memiliki ilmu yang mumpuni terhadap materi yang
diberikan kepada pendengar.
2. Pendengar
Pendengar merupakan penerima nasihat-nasihat dari penceramah. Dalam hal ini,
pendengar bisa siapa saja tidak terbatas status sosial, umur, jenis kelamin, latar belakang,
dan lain-lain.
3. Materi
Materi dalam ceramah berasal dari ajaran-ajaran agama. Akan tetapi, ceramah yang
bagus adalah ceramah yang mampu membuat pendengar tergugah dan terdorong untuk
melakukan nasihat-nasihat yang disampaikan oleh penceramah. Selain itu, materi
hendaknya disusun secara sistematis sehingga materi yang disampaikan dapat diterima
dengan baik oleh pendengar.
4. Metode Ceramah
Metode ceramah adalah cara-cara yang digunakan seorang penceramah untuk
menyampaikan materi. Metode ceramah terbagi menjadi:
a. Impromptu, yakni metode ceramah tanpa persiapan. Biasanya penceramah yang
melakukan metode ini sudah memiliki jam terbang berceramah yang cukup tinggi.
b. Menghafal, yakni dilakukan dengan persiapan, kemudian menghafalnya.
c. Membaca naskah, yakni melakukan ceramah dengan naskah lengkap.
d. Ekstemporan, yakni metode ceramah yang menuliskan pokok-pokok pikiran sebagai
catatan pengingat.
5. Media Ceramah
Media ceramah adalah alat yang digunakan untuk menyampaikan materi kepada
pendengar. Ceramah di zaman sekarang tidak hanya dilakukan di rumah ibadah, tetapi
juga bisa di banyak tempat. Adapun kegiatan ceramah bisa dilakukan secara langsung
ataupun direkam sehingga pendengar bisa melihat dari internet atau televisi.
Struktur Teks Ceramah
1. Pendahuluan
a. Pembukan : bagian ini berisi salam pembuka,
ucapan penghormatan, dan ucapan
syukur.
b. Pengantar : bagian ini adalah paragraf pengantar
yang mengarah pada topik. Biasanya
pengantar berasal dari informasi atau
berita yang faktual yang masih terkait
dengan topik ceramah.
2. Isi Ceramah
a. Inti : berisi paparan dari penceramah, pandangan umum, ilustrasi dari materi
yang disampaikan.
b. Gagasan : berisi ide besar yang ingin disampaikan kepada pendengar. Ceramah
yang baik berisi satu gagasan besar yang kemudian dikembangkan
dalam subtopik.
3. Penutup
a. Simpulan
b. Ucapan permintaan maaf
c. Salam penutup

Contoh Soal
Soal 1
Berikut ini adalah unsur-unsur ceramah, kecuali…
A. Penceramah D. Metode
B. Pendengar E. Mekanisme
C. Materi

Jawaban : E
Pembahasan : Ada lima unsur ceramah, yaitu penceramah, pendengar, materi yang
disampaikan, metode atau cara penyampaian ceramah, dan media yang digunakan untuk
melakukan ceramah. Dengan demikian, jawaban yang tidak benar adalah E.

Soal 2
Ceramah dilakukan dengan maksud mengajak khalayak ramai melakukan ajakan, nasihat, atau
petuah yang disampaikan oleh penceramah, hal itu karena ceramah bersifat …
A. Persuasif D. Naratif
B. Kreatif E. Deskriptif
C. Rekreatif
Jawaban : A
Pembahasan : karena ceramah merupakan bagian dari pidato, ceramah juga bersifat persuasif.
Hal itu karena ceramah bertujuan untuk menyebarkan ajaran-ajaran agama dengan harapan
pendengar melakukan hal-hal yang disampaikan oleh penceramah. Oleh karena itu, jawaban
yang tepat adalah A.
Sumber: https://blog.ruangguru.com/unsur-unsur-dan-struktur-teks-ceramah
TEKS CERAMAH

Menurut para ahli, yang salah satunya kami kutip dari Winarno Surahmad, M.Ed menyatakan
bahwa: Ceramah adalah penuturan dan penerangan secara lisan oleh guru terhadap muridnya,
sedangkan peran dari murid hanya mendengarkan dengan teliti, sambil mencatat yang pokok dari
yang telah disampaikan oleh guru

Adapun jenis-jenis dari ceramah terdiri atas 2 jenis yaitu ceramah umum dan ceramah khusus.
Sedangkan unsur-unsur ceramah antara lain: penceramah, pendengar, materi, metode ceramah.
Struktur dari teks ceramah yaitu: pendahuluan, isi ceramah dan penutup.

Pengertian Ceramah
Ceramah adalah pidato yang bertujuan untuk menerangkan atau menyiarkan nasehat dan
petunjuk-petunjuk berkaitan dengan ajaran-ajaran agama. Secara umum, ceramah, khotbah, dan
sambutan merupakan bagian dari pidato. Berarti ketiganya sama-sama kegiatan berbicara di
muka umum untuk memaparkan gagasan, pikiran, atau informasi kepada pendengar yang
sifatnya persuasif.

Arti kata ceramah, menurut KBBI adalah pidato oleh seseorang di hadapan banyak pendengar,
mengenai suatu hal, pengetahuan, dan sebagainya.

Tujuan Ceramah
Adapun tujuan dari ceramah adalah seperti berikut ini:
1. Informatif/instruktif: artinya untuk memberikan informasi kepada pendengar mengenai
suatu hal sehingga pendengar dapat memahami atau mengerti isi informasi dengan jelas
dan benar.
2. Persuasif: artinya mengajak pendengar supaya mengikuti apa yang telah pembicara
sampaikan agar keyakinan pendengar semakin bertambah untuk melakukan sesuatu
kearah yang lebih baik lagi.
3. Argumentatif: artinya untuk meyakinkan pendengar mengenai suatu hal.
4. Deskriptif: artinya untuk menggambarkan atau melukiskan tentang suatu keadaan.
5. Rekreatif: artinya untuk menghibur atau menggembirakan pendengar agar merasa puas.
6. Naratif: artinya untuk menceritakan sesuatu hal kepada pendengar.

Ciri-ciri ceramah
Berikut ini adalah ciri-ciri teks ceramah:
1. Memiliki struktur yang lengkap, terdiri atas pendahuluan, isi, penutup.
2. Isi ceramah sesuai dengan kegiatan yang ada.
3. Isi ceramah harus objektif, jelas, dan benar.
4. Isi ceramah tidak akan menimbulkan pertentangan di masyarakat.
5. Bahasa yang digunakan penceramah mudah dipahami pendengar.
6. Bahasa yang digunakan penceramah harus santun dan rendah hati.
Ciri-ciri Pembicara yang Baik
1. Menjadi pembicara yang baik harus memandang sesuatu hal dari sudut pandang yang
baru atau tak terduga pada hal-hal umum.
2. Mempunyai cakrawala yang luas, memikirkan dan membicarakan isu-isu dari beragam
pengalaman di luar kehidupannya sehari-hari. 
3. Antusias, menunjukkan minat yang besar pada apa yang diperbuat dalam hidupnya.
4. Tidak pernah membicarakan diri sendiri.
5. Sangat ingin tahu.
6. Menunjukkan empati, berusaha menempatkan diri pada posisi untuk memahami apa yang
Anda katakan.
7. Mempunyai selera humor, dan tidak keberatan mengolok-olok diri sendiri.
8. Mempunyai gaya bicara sendiri.

Jenis-jenis Ceramah
Adapun jenis-jenis dari ceramah terdiri atas dua jenis yaitu ceramah umum dan ceramah khusus.
Penjabaran singkatnya seperti dibawah ini:
1. Ceramah Umum
Ceramah umum adalah pesan yang bertujuan untuk memberikan sebuah nasehat dan
petunjuk-petunjuk yang ditujukan kepada khalayak ramai, atau masyarakat luas. Di
dalam ceramah umum keseluruhannya bersifat menyeluruh, maksudnya tidak ada
batasan-batasan apapun baik dari audiens yang sudah tua ataupun yang masih muda,
materinya juga tidak ditentukan, sesuai dengan acara.
2. Ceramah Khusus
Ceramah khusus adalah ceramah yang bertujuan untuk memberikan nasehat dan
petunjuk-petunjuk kepada mad'u atau khalayak tertentu dan bersifat khusus baik itu
materinya maupun yang lainnya. Pada ceramah khusus ini, banyak batasan-batasan yang
dibuat misalkan materi yang menyesuaikan dengan keadaan. Contoh Peringatan Isra' dan
Mi'raj Nabi Muhammad SAW.

Unsur-unsur Ceramah
1. Penceramah
Unsur dari ceramah yang pertama adalah penceramah itu sendiri yaitu orang yang
melakukan kegiatan ceramah. Untuk menjadi seorang penceramah, wajib memiliki ilmu
yang mumpuni terhadap materi yang diberikan kepada pendengar.
2. Pendengar
Unsur ceramah yang kedua adalah pendengar. Pendengar merupakan orang yang
menerima nasehat dan petunjuk dari penceramah.
3. Materi
Materi yang diberikan dalam ceramah berasal dari ajaran-ajaran suatu agama. Namun,
ceramah yang baik adalah ceramah yang mampu dan sanggup membuat pendengar
terdorong dan tergugah untuk melakukan nasehat-nasehat yang telah diberikan oleh
penceramah. Selain itu, materi ceramah harus disusun secara sistematis agar materi
disampaikan dapat diterima dengan baik oleh pendengar.
4. Metode ceramah
Metode ceramah adalah cara-cara yang dipergunakan oleh seorang penceramah untuk
menjelaskan materi. Metode ceramah terbagi menjadi:
a. Impromptu: metode ceramah tanpa adanya persiapan.
b. Menghafal: metode ceramah sudah melakukan persiapan, lalu menghafalnya.
c. Membaca naskah: metode ceramah dengan membaca naskah lengkap.
d. Ekstemporan: metode ceramah yang menuliskan pokok-pokok pikiran sebagai catatan
pengingat.
5. Media ceramah
Media ceramah adalah alat yang digunakan untuk menyampaikan atau menjelaskan
materi kepada pendengar.

Struktur Teks Ceramah


1. Pendahuluan
a. Pembuka: bagian yang berisi salam pembuka, ucapan syukur, dan ucapan
penghormatan.
b. Pengantar: bagian yang berisi paragraf pengantar yang mengarah pada topik.
2. Isi Ceramah
a. Inti: bagian ini berisi paparan dari penceramah, pandangan umum penceramah,
ilustrasi dari materi yang disampaikan oleh penceramah.
b. Gagasan: bagian ini berisi tentang ide besar yang ingin disampaikan penceramah
kepada pendengar. Ceramah yang baik dan bagus berisi satu gagasan besar yang
kemudian dapat dikembangkan dalam subtopik.
3. Penutup
a. Simpulan
b. Ucapan permintaan maaf, dan
c. Salam penutup

Kaidah atau Ciri Kebahasaan Teks Ceramah


1. Menggunakan kalimat simpleks/tunggal dan kompleks/majemuk.
2. Menggunakan kata kerja mental, misalnya memprihatinkan.
3. Kalimatnya bersifat deklaratif dan imperatif (persuasif/ajakan).
4. Menggunakan kata-kata yang menunjukkan hubungan argumentasi (sebab-akibat) satu
dengan yang lainnya.
5. Menggunakan kata-kata teknis/peristilahan yang berkenaan dengan topik yang dibahas
penceramah.
6. Menggunakan kata sapaan orang kedua atau ketiga yang sesuai dengan bahasa adat
setempat, santun serta sesuai dengan kondisi/situasi.

Sumber: https://www.materibindo.com/2018/05/teks-ceramah.html
TEKS CERAMAH

Pengertian Ceramah adalah kegiatan menyampaikan informasi kepada orang lain bisa
dilakukan dengan berbagai cara, salah satunya dengan menggunakan metode ceramah.
Pengertian ceramah adalah suatu pidato yang bertujuan untuk menyampaikan dan
menerangkan atau menyiarkan petunjuk-petunjuk yang berkaitan dengan ajaran agama.

Pengertian Ceramah
Ceramah merupakan jenis keterampilan lisan atau yang lebih dikenal dengan istilah public
speaking. Secara umum, ceramah, khotbah, dan sambutan sama-sama berbicara di depan umum
untuk memaparkan, menjelaskan gagasan, pikiran, atau informasi kepada pendengar yang
bersifat persuasif.

Ceramah merupakan jenis keterampilan berkomunikasi lisan. Hal tersebut dapat dinyatakan
dengan keterbiasaan ceramah yang dilakukan dengan cara penyampaian lisan. Namun bukan
berarti informasi yang disampaikan dengan metode ceramah hanya bisa disampaikan dengan
lisan, terdapat juga ceramah yang dituangkan dalam bentuk tulisan atau disebut dengan teks
ceramah.

Pengertian Ceramah Menurut Para Ahli


Pengertian ceramah secara umum adalah suatu metode penyampaian informasi kepada khalayak.
Selain pengertian ceramah secara umum di atas, para ahli juga mengungkapkan definisi ceramah.
Adapun pengertian ceramah menurut para ahli ini adalah sebagai berikut.
1. Pengertian Ceramah Menurut Sumantri M. Dkk
Menurut Sumantri M, dkk, metode ceramah diartikan sebagai penyajian pelajaran oleh
seorang penceramah dengan cara memberikan penjelasan secara lisan kepada orang yang
mendengarkannya. Ceramah merupakan suatu metode yang paling populer dan paling
banyak digunakan oleh para pengajar atau guru di sekolah. Hal ini menunjukkan bahwa
dalam ceramah ini mudah digunakan dan efektif dalam menyampaikan informasi.
2. Pengertian Ceramah Menurut Dimyati Dkk
Menurut Dimyati metode ceramah adalah sebuah bentuk interaksi belajar mengajar yang
dilakukan melalui penuturan dan penjelasan secara lisan oleh seorang guru terhadap
sekelompok anak didiknya. Fakta bahwa ceramah itu sangat dipengaruhi oleh
kepribadian dan kemampuan guru yang didapatkan dari pengalaman-pengalaman
hidupnya serta bakat yang dimiliki dan penguasaan materi. Seorang guru atau
penceramah harus memiliki keterampilan yang baik dalam mengemas sebuah informasi
dalam sebuah ceramah lisan dengan menggunakan bahasa yang mudah dipahami.
Kualitas ceramah ini dipengaruhi oleh gaya bahasa, penampilan suara, prosedur,
kelancaran, dan sebagainya yang membuat para audiens lebih mudah menyerap informasi
yang disampaikan.
3. Pengertian Ceramah Menurut M. Basyiruddin Usman
Metode ceramah menurut M. Basyiruddin adalah sebuah teknik penyampaian pesan
dalam pelajaran yang sudah lazim disampaikan oleh seorang guru di sekolah. Ceramah
diartikan sebagai sebuah cara penyampaian dan penjelasan bahan secara lisan oleh
seorang guru bila mana diperlukan.
4. Pengertian Ceramah Menurut Muhibbin Syah
Menurut Muhibbin, metode ceramah diartikan sebagai satu-satunya metode yang paling
ekonomis untuk menyampaikan informasi. Selain itu, ceramah juga sangat efektif dalam
mengatasi kelangkaan literatur atau rujukan yang sesuai dengan jangkauan daya beli dan
daya paham siswa.
5. Pengertian Ceramah Menurut KBBI
Menurut KBBI atau Kamus Besar Bahasa Indonesia, yang disebut dengan metode
ceramah adalah salah satu cara belajar mengajar yang menekankan pada pemberitahuan
satu arah dari seorang pengajar kepada para pelajar.

Dari beberapa ahli di atas, dapat disimpulkan bahwa pengertian ceramah adalah suatu cara
penyampaian sebuah materi dan informasi. Dengan menggunakan penuturan atau sebuah
penjelasan dalam bentuk lisan kepada yang mendengarkannya.

Ciri-Ciri Ceramah
Sebuah ceramah juga memiliki beberapa ciri-ciri khusus yang harus ada. Setelah Anda
mengetahui pengertian ceramah, tentunya juga harus mengetahui ciri-cirinya. Adapun ciri-ciri
sebuah ceramah yang dimaksud adalah sebagai berikut:
1. Sebuah ceramah disampaikan oleh seseorang yang mempunyai sebuah keahlian dalam
bidang atau disiplin ilmu tertentu.
2. Ceramah memiliki struktur yang lengkap, yaitu terdiri atas pendahuluan, isi dan juga
penutup.
3. Dalam pemilihan tema atau inti dari penyampaian sebuah ceramah menggunakan tema
yang sesuai dengan keadaan atau kegiatan yang sedang diselenggarakan.
4. Isi ceramah bersifat objektif, jelas dan juga terbukti kebenarannya.
5. Bahasa yang digunakan dalam ceramah adalah bahasa yang sopan dan mudah dipahami.

Ciri-Ciri Pembicara yang Baik


Adapun ciri ciri menjadi pembicara yang baik adalah:
1. Menjadi pembicara yang baik harus memandang sesuatu hal dari sudut pandang yang
baru atau tak terduga pada hal-hal umum.
2. Mempunyai cakrawala yang luas, memikirkan dan membicarakan isu-isu dari beragam
pengalaman di luar kehidupannya sehari-hari.
3. Antusias, menunjukkan minat yang besar pada apa yang diperbuat dalam hidupnya.
4. Tidak pernah membicarakan diri sendiri.
5. Sangat ingin tahu.
6. Menunjukkan empati, berusaha menempatkan diri pada posisi untuk memahami apa yang
Anda katakan.
7. Mempunyai selera humor, dan tidak keberatan mengolok-olok diri sendiri.
8. Mempunyai gaya bicara sendiri.
Jenis-Jenis Ceramah
Jenis-jenis ceramah dibagi menjadi dua yaitu ceramah umum dan ceramah khusus. Penjelasan
lebih lengkapnya adalah sebagai berikut.
1. Ceramah Khusus
Pengertian ceramah khusus yaitu sebuah ceramah yang bertujuan untuk memberikan
sebuah nasihat atau petunjuk-petunjuk kepada khalayak tertentu dan bersifat khusus baik
itu dari segi materi ataupun lainnya.

2. Ceramah Umum
Pengertian ceramah umum yaitu sebuah ceramah yang berisi pesan yang bertujuan untuk
memberikan informasi yang ditujukan kepada khalayak ramai atau masyarakat luas.

Metode Ceramah
Metode ceramah adalah cara-cara yang dipergunakan oleh seorang penceramah untuk
menjelaskan materi. Metode ceramah terbagi menjadi:
1. Impromptu adalah metode ceramah tanpa adanya persiapan.
2. Menghafal adalah metode ceramah sudah melakukan persiapa, lalu menghafalnya.
3. Membaca naskah adalah metode ceramah dengan membaca naskah lengkap.
4. Ekstemporan adalah metode ceramah yang menuliskan pokok-pokok pikiran sebagai
catatan pengingat.

Tujuan Ceramah
Penyampaian sebuah ceramah memiliki tujuan, adapun tujuan dari ceramah tersebut adalah
sebagai berikut:
1. Informatif, yaitu ceramah bertujuan untuk memberikan informasi kepada pendengar agar
mengenal suatu hal dan mampu memahami dari apa yang disampaikan.
2. Persuasif, yaitu ceramah bertujuan untuk mengajak para pendengar supaya mengikuti
apa yang telah disampaikan dalam ceramah.
3. Argumentatif, yaitu ceramah bertujuan untuk meyakinkan para pendengar mengenai
suatu hal.
4. Rekreatif, yaitu ceramah bertujuan untuk menghibur atau membuat gembira para
pendengar agar merasa puas dan bahagia.
5. Naratif, yaitu ceramah bertujuan untuk menceritakan suatu hal kepada pendengar.

Unsur-Unsur Ceramah
Beberapa unsur-unsur dalam sebuah ceramah yaitu sebagai berikut:
1. Penceramah, yaitu orang yang menyampaikan isi sebuah ceramah.
2. Pendengar, yaitu orang yang mendengarkan isi sebuah ceramah yang disampaikan.
3. Materi, yaitu isis atau tema ceramah yang disampaikan sebagai informasi yang
disampaikan oleh penceramah kepada pendengar.

Struktur Ceramah
Ceramah memiliki struktur yang terdiri dari 3 bagian yaitu pendahuluan, isi dan penutup.
1. Pendahuluan
Yaitu bagian awal yang berisi salam pembuka, ungkapan syukur, penghormatan.
Terdapat juga kalimat pengantar yang mengarah pada topik pembahasan.
2. Isi Ceramah
Yaitu inti dari hal yang disampaikan atau dijelaskan oleh penceramah kepada pendengar.
Dalam isi sebuah ceramah terdapat sebuah gagasan yang merupakan bagian inti tentang
ide pokok yang ingin disampaikan oleh penceramah kepada orang yang mendengarnya.
Ceramah yang baik memuat satu gagasan besar yang kemudian dikembangkan dalam
beberapa subtopik.
3. Penutup
Yaitu bagian akhir yang berisi simpulan, ucapan permintaan maaf apabila banyak
kesalahan kata dan juga salam penutup.

Kaidah Kebahasaan Ceramah


Ada beberapa kaidah kebahasaan sebuah ceramah yaitu sebagai berikut:
1. Menggunakan kalimat tunggal dan majemuk
2. Menggunakan kata kerja mental
3. Kalimat yang digunakan bersifat deklaratif dan imperatif
4. Menggunakan kata-kata yang menunjukkan hubungan argumentasi
5. Menggunakan kata-kata teknis atau berkenaan dengan topik yang disampaikan
6. Menggunakan kalimat sapaan orang kedua, ketiga yang disesuaikan dengan keadaan
setempat, santun dan memahami kondisi.

Media Ceramah
Media adalah alat yang digunakan untuk menyampaikan materi ceramah kepada para audiens.
Dakwah pada jaman sekarang, tidak bisa dilakukan hanya para mubaligh di masjid, tetapi bisa
dilakukan dengan banyak cara dan tempat. Media ceramah jaman sekarang lebih modern , seperti
Youtube, instagram, whatsapp, televisi, buku, dan lainnya lebih bisa di terima oleh masyarakat
jaman sekarang.

Contoh Ceramah
Tema Sabar
Assalamualaiakum Wr.Wb
Puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah memberikan curahan nikmatnya kepada kita
semua hingga kita dapat berkumpul di hari bahagia ini.
Saya akan memberikan sebuah ceramah singkat mengenai perlunya kita bersabar.
Saudaraku, pertama adalah mengenai pengertian sabar.
Sabar berasal dari kata sobaro yasbiru yang artinya menahan. Apa maksud menahan itu
saudaraku? Maksudnya seperti menahan lapar dan nasfu sampai berbuka puasa.
Sabar jika dihujat, sabar menghadapi perilaku buruk. Tidak semua orang bisa menahan
rasa sabar, beruntunglah orang-orang yang sabar.
Untuk itu, hendaknya kita senantiasa berdoa dan mendekatkan diri kepada Allah SWT agar
selalu diberikan kesabaran melimpah.
Allah SWT berfirman dalam surat Al-Baqoroh ayat 153 yang artinya:
Hai orang-orang yang beriman, jadikanlah sabar dan sholat sebagai penolongmu,
sesungguhnya Allah beserta orang-orang yang sabar.
Dapat disimpulkan, ayat diatas menerangkan Allah SWT akan selalu memberikan
pertolongan kepada hamba-Nya.
Di dalam ayat tersebut juga menjelaskan keuntungan mengerjakan sholat wajib 5 waktu,
sholat sunah dan sebagainya. Sabar itu kuncinya, niscaya Allah SWT akan menepati janji-Nya.
Walaupun begitu, sabar memang tidak mudah ya saudaraku. Sabar itu ujian, karena sabar
ini berat itulah mengapa Allah menguji hamba-Nya.
Hendaknya kita semua berpikir positif dan bersabar terus ya. InsyaaAllah jalan menuju
Surga-Nya kan juga dengan sabar.
Demikian mengenai perintah sabar, yang sudah saya ceritakan singkat kepada saudara
sekalian. Semoga setelah mendengar ceramah ini lebih sabar lagi ya saudaraku.
Selalu mengamalkan kebaikan dalam kehidupan sehari-hari. Untuk itu, saya akhiri
ceramah singkat saya, apabila ada kesalahan itu murni dari saya, jika ada kelebihan datangnya
dari Allah SWT.
Wassalamualaikum Wr.Wb
Sumber: https://theinsidemag.com/pengertian-ceramah/

Anda mungkin juga menyukai