KRITERIA NILAI KRITIS RADIOLOGI

RUMAH SAKIT SUMBER WARAS

No Area Anatomi Jenis Pemeriksaan Kondisi Kritis

1 Sistem Saraf Pusat CT Scan Kepala Pendarahan Cerebral/Hematoma
RO. Kepala Tumor Otak (Efek Massa), Herniasi
RO. Spine (cervical) Fraktur depresi pada tengkorak
Fraktur Servical
Kompresi sumsum tulang belakang
2 Leher CT angiografi Diseksi arteri karotis
Carotis & cerebralis Critical Carotis Stenosis
3 Dada Ro. Thorax Tension Pnewmothorax
Edema paru
CT angiografi pulmonalis Emboli paru
MRI Brain Aneurima pecah atau impending rupture
4 Abdomen RO. Abdomen 3 posisi Udara bebas di abdomen
Ischemic bowel
Appendicitis
Emboli vena porta
Valvalus
Perlakukan organ dala traumatic
Pendarahan retroperitoenal
Obstruksi usus
5 Urologinetal USG Kandungan Abruption Plasenta
Kehamilan Ektopik
Placental previa menjelang patern
Torsia testis atau ovarium
6 Abdomen USG Kematian Fetus (IUPD)
7 Vasculer DVT atau oklusi vasculer
Fraktur atau patah tulang terbuka

Keterangan pelayanan Cito Pada Kriteria Nilai Kritis :

 Pelaporan nilai kritis dapat dilakukan oleh dokter spesialis radiologi atau radiografer.
Petugas melaporkan hasil nilai kritis secara verbal < 30 menit kepada petugas asal ruangan
pasien. Atau dokter jaga ruangan. Dan datang dengan membawa hasil ekpertise dan membuat
pelaporan.
 Kerangka waktu pelayanan cito/ nilai kritis
1. Radiodiagnostik
Tabel Kerangka waktu pelayanan radiodiagnostik
Standar waktu harapan (Menit)
No Pelayanan Administrasi Pemeriksaan Pembacaan Total lama
Hasil penyerahan
1 Konvensional tanpa 5 30 30 65
kontras
2 Konvensional dengan 5 60 30 95
kontras
3 CT scan non kontraas 5 30 30 65
4 CT scan dengan 5 90 30 125
kontras

2. Radiodiagnostik Imaging
Pelayanan Radiodiagnostik Imaging di Rumah Sakit Sumber Waras menyediakan
fasilitas peralatan USG umum dan USG Echocardiografi sehingga dapat melakukan
pemeriksaan cito sesuai kriteria nilai kritis. Pelayanan USG mobile dapat dilakukan
langsung ke ruangan di tempat tidur pasien sesuai prosedur yang ditetapkan.
Sedangkan untuk pemeriksaan MRI dikarenakan ketidaktersediaan fasilitas maka
akan dilakukan rujukan ke Luar Rumah Sakit sesuai dengan Prosedur yang
ditetapkan.

3. Radiodiagnostik Intervesional
Untuk pemeriksaan intervensional, yaitu C-arm atau Cath lab dilakukan sesuai
penjadwalan tindakan oleh Dokter penanggung Jawab Pasien (DPJP)