Anda di halaman 1dari 16

PROFIL PERUMDA AIR MINUM

TIRTA JAYA MANDIRI


KABUPATEN SUKABUMI

 Latar Belakang

Dengan diawalinya pembangunan sarana air minum untuk melayani Kota


Palabuhanratu pada tahun 1981, dibentuklah Badan Pengelola Air Minum (BPAM)
Kabupaten Sukabumi yang berada dibawah tanggung jawab PPSAB Jawa Barat
sebagai salah satu kegiatan Direktorat Jenderal Cipta Karya, Departemen
Pekerjaan Umum (DPU).

Dalam perkembangannya sampai dengan akhir tahun 1989, BPAM telah menambah
wilayah pelayanan diantaranya Kecamatan Cibadak, Cicurug, Parungkuda, Jampang
Tengah, Sagaranten, Cisolok, dan Kalapanunggal.

Atas dasar penilaian perkembangan yang baik dan banyaknya rencana


pengembangan air minum, maka BPAM Kabupaten Sukabumi disiapkan dan
dialihstatuskan menjadi Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Kabupaten
Sukabumi.

Dengan Disahkannya Peraturan Daerah Tingkat II Kabupaten Sukabumi, Nomor 02


Tahun 1990 tanggal 29 Januari 1990 tentang pembentukan PDAM dan perubahan
Perda No. 11 Tahun 2013, dilaksanakan serah terima Pengelolaan Sarana Air
Minum Departemen Pekerjaan Umum kepada Departemen Dalam Negeri untuk
selanjutnya dilimpahkan kepada Pemerintah Kabupaten Sukabumi.

Setelah dialihstatuskan dari BPAM ke PDAM Kabupaten Sukabumi, pada bulan


Agustus tahun 1990 dibangun kembali sistem penyediaan air minum untuk
Kecamatan Nagrak, Cikembar/Warungkiara, dan pada awal tahun 2003 Pemerintah
Kabupaten Sukabumi menyerahkan Sistem Penyediaan Air Minum Kecamatan
Cikakak kepada PDAM untuk Pengelolaannya. Dalam rangka pengembangan
cakupan pelayanan, pada tahun 2005 PDAM Kabupaten Sukabumi mengoperasikan
wilayah pelayanan baru di Kecamatan Parakansalak, tahun 2006 di Kecamatan
Sukalarang yang dibangun oleh pengembang di Perum Sukamaju dan Bojong
Genteng, pada tahun 2007 di Kecamatan Jampang Kulon/Surade dan Kecamatan
Cisaat, sedangkan untuk tahun 2009 Kabupaten Sukabumi mendapat bantuan
sarana air minum di tiga Kecamatan yang meliputi : Kecamatan Sukalarang dengan
Kapasitas Debit 10 liter/detik, Kecamatan Pelabuhanratu dari Sungai Citarik dengan
kapasitas Debit 20 liter/detik dan Kecamatan Ciambar dari irigasi Cimunjul dengan
Kapasitas Debit 20 liter/detik, ditahun 2010 telah dibangun SPAM IKK
Kabandungan yang memanfaatkan sumber dari Sungai Citamiang dengan
Kapasitas Debit 20 liter/detik. Pada tahun 2011 dibangun SPAM IKK Bojong
Genteng Kapasitas Debit 20 liter/detik dari sumber mata air Cipadurenan
Kecamatan Kalapanunggal, di tahun 2012 pembangunan SPAM IKK Caringin
Kapasitas Debit 50 liter/detik, SPAM IKK Cikakak-Cisolok Kapasitas Debit 20
liter/detik dan SPAM IKK Sagaranten-Purabaya Kapasitas Debit 20 liter/detik dan di
tahun 2013 dibangun SPAM Bantargadung dengan Kapasitas Debit 40 liter/detik
dan di tahun 2014 rencananya dibangun SPAM IKK Sukaraja dengan Kapasitas
Debit 50 liter/detik yang rencananya untuk mengaliri 3 Kecamatan yaitu
Kecamatan Sukaraja, Cireunghas dan Kebon Pedes, SPAM tersebut saat ini baru
dapat mensuplai ±5 liter/detik dikarenakan debit air baku ada kendala dengan
masyarakat.

Pada tahun 2017 dibangun SPAM Cibuntu Kecamatan Cidahu dengan Kapasitas
Debit ±40 liter/detik untuk melayani Kecamatan Bojong Genteng, Parungkuda dan
Cidahu.

Atas dasar penilaian perkembangan yang baik dan banyaknya rencana


pengembangan optimalisasi sistem penyediaan air minum, maka pada awal tahun
2018 PDAM (Perusahaan Daerah Air Minum) Tirta Jaya Mandiri disiapkan dan
dialihstatuskan menjadi Perumda Air Minum Tirta Jaya Mandiri melalui disahkannya
Peraturan Daerah Kabupaten Sukabumi No. 5 Tahun 2018 tentang Perusahaan
Umum Daerah Air Minum.

Pada tahun 2018 dimulai dengan dibangunnya SPAM Cipanas Kecamatan Cidahu
dengan Kapasitas Debit ±40 liter/detik untuk melayani Kecamatan Cidahu dan
Cicurug. Untuk wilayah selatan sedang dibangun IKK Tenjo Laut, Kecamatan
Cikakak yang merupakan bantuan Pemerintah Hungaria melalui hibah dari
pemerintah pusat ke pemerintah Kabupaten Sukabumi dengan Kapasitas Debit 20
liter/detik.

 Visi dan Misi

Visi Perumda Air Minum Tirta Jaya Mandiri Kabupaten Sukabumi adalah
Terwujudnya Perumda Air Minum Tirta Jaya Mandiri Kabupaten Sukabumi
yang Handal dan Profesional.

Untuk mewujudkan Visi tersebut Perumda Air Minum Tirta Jaya Mandiri Kabupaten
Sukabumi mempunyai Misi sebagai berikut:

1. Meningkatkan mutu pelayanan.


2. Meningkatkan profesionalisme SDM.
3. Meningkatkan kinerja perusahaan.
4. Menjaga kelestarian sumber air baku melalui kerjasama dengan instansi terkait
dan antar daerah.

 Jumlah Sambungan Pelanggan dan Penjualan Air

Sampai dengan Bulan Desember 2019 jumlah pelanggan yang aktif terbaca
berjumlah 53.704 Unit, dengan komposisi pelanggan aktif sebagai berikut :

 Rumah Tangga A = 252 Unit


 Rumah Tangga B = 51.055 Unit
 Niaga Kecil = 859 Unit
 Niaga Besar = 114 Unit
 Sosial = 361 Unit
 Industri Kecil = - Unit
 Industri Besar = 29 Unit
 Kran Umum = 58 Unit
 Instansi Pemerintah = 243 Unit
 TNI/POLRI = 29 Unit
 Divisi Tangki = 3 Unit
 Tempat Ibadah = 701 Unit
Jumlah = 53.704 Unit
Pemakaian air per Pelanggan sampai dengan bulan Desember tahun 2019 adalah
berdasarkan jenis Pelanggan adalah sebagai berikut :

Jumlah (m3)
NO Golongan Pelanggan
2019
1 Rumah Tangga 1 32,932
2 Rumah Tangga 2 6,967,860
3 Instansi Pemerintah 159,399
4 Sosial 152,610
5 Niaga Besar 42.814
6 Niaga Kecil 176,196
7 Industri Besar 347,019
8 Kran Umum 30,598
9 Tempat Ibadah 206,102
10 TNI Polri 279,200
11 Tangki Air 82,297
  Jumlah 8,477,027
Sumber: Laporan Ikhtisar Perumda Air Minum Tahun 2019

 Tingkat Kehilangan Air dan Penyebabnya

Berdasarkan hasil Audit Kinerja BPKP Tahun Buku 2018 tingkat kehilangan air pada
jaringan Distribusi rata-rata sebesar 22,32 % diukur dari jumlah air yang terjual
dibanding dengan jumlah air yang didistribusi.

Tingkat kehilangan air sebagian besar disebabkan oleh Flushing Pipa untuk
membersihkan pipa setelah perbaikan kebocoran, pemakaian sendiri untuk
keperluan kantor yang tidak tercatat, serta administrasi/kesalahan catat meter,
Water Meter pelanggan yang rusak belum diganti, penutupan sambungan belum
dilakukan secara permanen sehingga masih bisa dimanfaatkan oleh pihak yang
tidak bertanggungjawab
 Cakupan Pelayanan Perumda Air Minum Tirta Jaya Mandiri
Kabupaten Sukabumi

Cakupan Pelayanan pada masing-masing wilayah/cabang adalah sebagai berikut:

Tabel Cakupan Pelayanan

JUMLAH SAMBUNGAN Jumlah


TERLAYANI Jumlah Jumlah
JUMLAH Penduduk
NO Penduduk Penduduk
KECAMATAN SL Daerah Keterangan
. Terlayani Administrasi
Non Fasilitas Fasilitas AKTIF Pelayanan
TNI (jiwa) (jiwa)
Niaga Umum Industri (jiwa)

Jumlah Penduduk
1 Palabuhan Ratu 6.876 121 2 - 6.999 57.356 81.238 107.666
Kab.
2 Cicurug /Kutaja 5.326 97 4 - 5.427 49.656 114.880 126.596 Sukabumi
3 Cibadak 5.671 118 5 - 5.794 55.826 87.246 110.420 2.182.159
4 Parung Kuda 3.029 63 9 - 3.101 42.474 52.995 71.274
Jampang
5 310 12 - - 322 3.060 10.355 66.919
Tengah
Cakupan
6 Kalapa Nunggal 2.676 99 - - 2.775 25.956 40.697 49.152
terhadap
7 Cisolok 2.093 65 - - 2.158 19.058 36.724 112.843 penduduk kab.
Sagaranten-
8 702 26 - - 728 6.812 38.979 95.433 22,40%
Purabaya
9 Nagrak 1.686 46 - - 1.732 14.716 58.164 84.625
10 Cikembar 7.939 113 5 2 8.059 72.534 80.374 147.579
11 Parakan Salak 3.233 59 1 - 3.293 27.298 28.958 42.594
12 Sukalarang 955 24 1 - 980 10.130 32.044 42.727 Asumsi :
Non Niaga x 6
13 Bojong Genteng 1.429 53 - - 1.482 13.874 25.935 39.439
jiwa
14 Babakan Cisaat 299 10 - - 309 2.794 16.827 170.851 Fasum x 100 jiwa
Fasilitas Industri x
15 Jampang Kulon 879 33 - - 912 8.574 71.847 123.341
2000 jiwa
16 Cidahu 4.209 35 2 - 4.246 32.754 39.356 66.893 TNI x 1800 jiwa
17 Ciambar 1.825 58 - - 1.883 16.750 30.991 41.698
18 Kabandungan 1.348 51 - - 1.399 13.188 25.525 42.555
19 Citarik 1.472 19 - - 1.491 10.732
20 Caringin 593 18 - - 611 5.358 50.081 104.226
JUMLAH 52.550 1.120 29 2 53.701 488.900 923.216 1.646.831

Sumber data :
BPS.go.id : Kecamatan ........ (Kabupaten Sukabumi) Dalam Angka 2019
Sambungan Langganan : Laporan Ikhtisar Rekening Air Desember 2019

 Permasalahan Utama/Hambatan Perumda Air Minum Tirta


Jaya Mandiri Kabupaten Sukabumi Dalam Upaya
Pengembangan
 Penurunan Kapasitas sumber akibat dari kondisi lingkungan yang semakin
rusak
 Tingginya tingkat kehilangan air akibat jaringan pipa transmisi/distribusi yang
berumur lama dan water meter pelanggan sebagian rusak
 Alat ukur yang akurat belum lengkap
 Letak geografis yang berbukit sehingga menyulitkan untuk pemerataan
pengaliran air
 Lokasi pengambilan air baku yang sangat jauh sehingga memerlukan biaya
investasi yang sangat besar untuk pembangunannya
 Beberapa sumber air baku telah dikuasai oleh pengusaha air kemasan
 Sulitnya mendapatkan persetujuan untuk memanfaatkan air baku khususnya
air permukaan dari pengguna lainnya (petani)

Sumber & Kapasitas Produksi yang ada saat ini

Kapasitas Produksi dari beberapa jenis sistem seperti pengolahan lengkap, sumber
mata air, dan sumur dalam yang terpasang saat ini telah mencapai 697 liter/detik,
dan baru dioperasikan (Dimanfaatkan) sebesar 526 liter/detik. Dengan rincian
sebagai berikut :

Kapasitas Terpasang Kapasitas Produksi


Kapasitas Terpasang Riil
No Cabang/Unit
(l/detik (l/detik
(M3/Tahun) (M3/Tahun) (M3/Tahun) (l/detik)
) )
1 PL. RATU 4,354,560 138.08 2,600,000 82 2,389,380 76
2 CIBADAK 2,799,360 88.77 1,600,000 51 1,522,503 48
3 CICURUG 2,954,880 93.70 1,250,000 40 1,156,448 37
4 WR. KIARA/CIKEMBAR 2,488,320 78.90 2,380,000 75 2,375,000 75
SAGARANTEN dan
5 622,080 19.73 200,000 6 186,680 6
PURABAYA

6 BOJONG LOPANG 74,664 2.37 74,000 2 70,114 2


7 PARUNGKUDA 684,288 21.70 660,000 21 656,728 21
8 KALAPANUNGGAL 933,120 29.59 540,000 17 537,445 17
9 CISOLOK/TJ. LAUT 1,244,160 39.45 605,000 19 604,095 19
10 NAGRAK 622,080 19.73 305,000 10 302,740 10
11 PARAKANSALAK 933,120 29.59 521,500 17 521,146 17
12 SUKALARANG 373,248 11.84 300,000 10 297,841 9
13 BOJONG GENTENG 373,248 11.84 372,000 12 371,000 12
14 KUTAJAYA 212,728 6.90 180,000 6 173,264 5
15 BABAKAN CISAAT 248,832 7.89 165,815 5 155,380 5
JAMPANG
16 559,872 17.75 270,000 9 269,752 9
KULON/SURADE
17 CIDAHU 466,560 14.79 416,500 13 416,204 13
18 CIAMBAR 559,872 17.75 330,000 10 328,510 10
19 KABANDUNGAN 466,560 14.79 465,000 15 464,000 15
20 CITARIK 559,872 17.75 300,000 10 299,080 9
21 CARINGIN/CICANTAYAN 622,080 19.73 200,000 6 135,875 4

JUMLAH 22,158,504 702.64 13,734,815 435.53 13,233,185 419.62


Sistem Distribusi

 Jaringan Pipa Distribusi dan Sistem Distribusi ke Daerah Pelayanan

Dari 47 Kecamatan, Sistem Penyediaan Air Minum Perumda Air Minum Tirta
Jaya Mandiri Kabupaten Sukabumi saat ini hanya dapat melayani 23
Kecamatan yang tersebar di 18 Cabang/Unit :

1. Cabang Palabuhanratu
2. Cabang Cisolok
3. Cabang Citarik
4. Cabang Cikembar & Warungkiara
5. Cabang Sagaranten & Purabaya
6. Cabang Jampang Tengah
7. Cabang Jampangkulon/Surade
8. Cabang Cisaat
9. Cabang Cibadak / Caringin
10. Cabang Nagrak
11. Cabang Parungkuda
12. Cabang Ciambar
13. Cabang Parakansalak
14. Cabang Kalapanunggal / Bojonggenteng
15. Cabang Kabandungan
16. Cabang Cicurug / Kutajaya
17. Cabang Sukalarang
18. Cabang Cidahu

Sistem jaringan perpipaan yang terpasang diwilayah Perumda Air Minum Tirta
Jaya Mandiri Kabupaten Sukabumi sampai saat ini sepanjang 1.614.211 Meter
dengan diameter antara 25 mm s/d 400 mm dari jenis pipa PVC, Steel,
Galvanis, dan HDPE. Ditinjau dari fungsinya jaringan perpipaan dapat dibagi
menjadi pipa Transmisi, Distribusi, dan Retikulasi.

Sistem pengaliran air baik di jaringan pipa transmisi, distribusi dan retikulasi,
menggunakan 2 (dua) sistem yaitu : Sistem Gravitasi dan Perpompaan.

 Kondisi Sistem Pipa Transmisi/Distribusi/Retikulasi

Kondisi sistem perpipaan di wilayah pelayanan Perumda Air Minum Tirta Jaya
Mandiri Kabupaten Sukabumi khususnya pipa distribusi kebanyakan posisinya
sudah berada di badan jalan termasuk katup-katup (Gate valve untuk
pengaturan dan pemerataan aliran air), sedangkan untuk pipa retikulasi
sejalan dengan perkembangan penduduk dan pendirian bangunan yang tidak
tertata sehingga banyak perpipaan retikulasi yang sudah tidak memadai
dengan kebutuhan debit yang diperlukan dan banyak perpipaan berada di
bawah bangunan perumahan, sehingga cenderung terjadinya
kebocoran/pencurian air.

Kualitas Air minum

Kualitas air minum dari air permukaan, mata air, dan sumur dalam yang dialirkan
ke pelanggan di daerah pelayanan Perumda Air Minum Tirta Jaya Mandiri
Kabupaten Sukabumi untuk kandungan Fe dan Mn cukup baik dibawah standart
air minum dan memenuhi standart dari Dinas Kesehatan dengan dilakukannya
pemeriksaan air secara berkala di Dinas kesehatan Kabupaten Sukabumi yang
mengacu PERMENKES Nomor : 492/MENKES/PER/IV/2010.

 Permasalahan dan Hambatan

Permasalahan yang dihadapi Perumda Air Minum Tirta Jaya Mandiri Kabupaten
Sukabumi dari aspek Teknis, Manajemen, dan Keuangan, adalah :

Aspek Teknis

 Jaringan dan Accessories pipa distribusi yang sebagian besar pipa berumur tua,
sudah berada diposisi tengah jalan dan belum ditunjang dengan peralatan yang
lengkapasitas
 Katup-katup (Gate Valve) pada jalur pipa distribusi kebanyakan sudah
tertimbun.
 Tingkat kehilangan air yang cukup tinggi.
 Kualitas, Kuantitas, dan Kontinueitas pelayanan masih perlu ditingkatkan
 Karena letak geografis yang berbukit sehingga menyulitkan untuk pemerataan
pengaliran air dan khusunya bagi yang menggunakan sistem perpompaan
biaya oprasional cukup tinggi

Aspek Manajemen

 Tarif rata-rata harga jual air Perumda Air Minum Tirta Jaya Mandiri Kabupaten
Sukabumi Rp. 8.484,60 per m3, dan harga pokok air 6.911,95 per m3, dalam
hal ini harga jual telah dapat menutupi biaya secara penuh (Full Cost
Recovery)
 Gambar Nyata Laksana atau Ass Built Drawing tidak lengkap dan up to date
sehingga tidak bisa mengetahui kondisi jaringan perpipaan.

 Gambar Skematik SPAM Perumda Air Minum Tirta Jaya


Mandiri Kabupaten Sukabumi

Gambar 1
Skematik Sistem Penyediaan Air Minum
IKK PelabuhanRatu

Gambar 2
Skematik Sistem Penyediaan Air Minum IKK Cicurug

Gambar 3
Skematik Sistem Penyediaan Air Minum IKK Cibadak
Gambar 4
Skematik Sistem Penyediaan Air Minum
IKK Parungkuda

Gambar 5
Skematik Sistem Penyediaan Air Minum
IKK Jampang Tengah

Gambar 6
Skematik Sistem Penyediaan Air Minum IKK Kalapanunggal

Gambar 7
Skematik Sistem Penyediaan Air Minum
IKK Cisolok

Gambar 8
Skematik Sistem Penyediaan Air Minum
IKK Sagaranten

Gambar 9
Skematik Sistem Penyediaan Air Minum
IKK Nagrak

Gambar 10
Skematik Sistem Penyediaan Air Minum
IKK Cikembar-Warungkiara
Gambar 11
Skematik Sistem Penyediaan Air Minum
IKK ParakanSalak

Gambar 12
Skematik Sistem Penyediaan Air Minum
IKK Sukalarang
Gambar 13
Skematik Sistem Penyediaan Air Minum
IKK Bojonggenteng

Gambar 14
Skematik Sistem Penyediaan Air Minum
IKK Cisaat
Gambar 15
Skematik Sistem Penyediaan Air Minum
IKK JampanKulon - Surade

Gambar 16
Skematik Sistem Penyediaan Air Minum
IKK Cidahu
Gambar 17
Skematik Sistem Penyediaan Air Minum
IKK Ciambar

Gambar 18
Skematik Sistem Penyediaan Air Minum
IKK Kabandungan

Anda mungkin juga menyukai