Judul : Pendidikan Di Indonesia
Pendahuluan Isi / Pembahasan
Kualitas pendidikan di Indonesia saat ini masih
cukup memprihatinkan. Banyak dari masyarakat
Indonesia yang belum mendapatkan pendidikan
secara layak. Menuut survei Politic And
Economic Risk Consultan (Perc), kualitas
pendidikan di Indonesia berada pada urutan 12
dari 12 negara di Asia. Kualitas pendidikan yang
rendah itu juga ditunjukan data balitbang (2003),
bahwa dari 146.052 SD di indonesia ternyata
hanya 8 sekolah saja yang mendapatkan
pengakuan dunia dalam kategori The Primary
Years Program (PYP). Dari 20.918 SMP di
Indonesia ternyata juga hanya 8 sekolah yang
mendapatkan pengakuan dunia dalam kategori
The Middle Years Program (MYP), dan dari
8.036 SMA ternyata hanya 7 sekolah saja yang
mendapatkan pengakuan dunia dalam kategori
The Diploma Program (DP).
Kesimpulan / Penutup
Kualitas pendidikan yang memprihatinkan ini
sangat perpengaruh terhadap suatu negara.
Dengan kurangnya kualitas pendidikan di suatu
negara dapat berdampak pada jumlah Sumber
Daya Manusia (SDM) di negara tersebut. Jumlah
Sumber Daya Manusia (SDM) ini sangatlah
penting untuk membuat negara semakin
berkembang. Jika dalam suatu negara hanya
sedikit yang mendapatkan pendidikan yang baik,
akan mudah bagi bangsa asing untuk membodohi
masyarakat yang berpendidikan kurang. Seperti
yang kita ketahui, Indonesia kaya akan Sumber
Daya Alam (SDA), jika kualitas pendidikan di
Indonesia rendah, lama-kelamaan kondisi ini
akan dimanfaatkan oleh bangsa asing untuk
mengeruk Sumber Daya Alam, lahan, kekuasaan
dan lain sebagainya.
Oleh karena itu, kualitas pendidikan di
Indonesia harus cepat ditingkatkan. Jika
kita amati negara-negara maju seperti
Jerman, Inggris, dan Amerika memiliki
kualitas pendidikan yang cukup tinggi.
Salah satu yang harus diperbaiki dalam
suatu negara untuk menjadi negara maju
adalah pada kualitas pendidikannya.
Dengan banyaknya masyarakat yang
berpendidikan dalam suatu negara, bangsa
asing akan berfikir jika ingin berlaku
semena-mena dalam negara tersebut.