Kisi Kisi Penulisan Soal Soal Tes Dan Ku
Kisi Kisi Penulisan Soal Soal Tes Dan Ku
No. Tingkat
Kompetensi Dasar/ Ranah No.
Standar Kompetensi Materi Pokok Indikator Soal Bentuk Tes Kesukaran
Indikator Kognitif Soal
Soal
1. 1. Menghargai nilai- 1.1 Mendiskripsikan Nilai-nilai Siswa dapat
nilai juang dalam nilai-nilai juang Perjuangan membandingkan
proses perumusan dalam proses dalam nilai-nilai juang Pilihan
Sedang C2 1,11
Pancasila sebagai perumusan Pancasila Perumusan dalam proses Ganda
Dasar Negara sebagai Dasar Pancasila perumusan
Negara. Pancasila
2. Nilai-nilai Siswa dapat
Perjuangan memperkirakan cara
dalam mengatasi perbedaan Pilihan
Sulit C2 7
Perumusan pandangan dalam Ganda
Pancasila keanggotaan
BPUPKI
3. Nilai-nilai Siswa dapat
Perjuangan menyebutkan
Pilihan
dalam peran tokoh dalam Mudah C1 2, 12
Ganda
Perumusan proses perumusan
Pancasila Pancasila
Tingkat
Kompetensi Dasar/ Bentuk Ranah No.
No. Standar Kompetensi Materi Pokok Indikator Soal Kesukaran
Indikator Tes Kognitif Soal
Soal
1. Menghargai nilai- 1.1 Mendiskripsikan
Nilai-nilai Siswa dapat
nilai juang dalam nilai-nilai juang dalam
Perjuangan dalam menyebutkan Pilihan
4. proses perumusan proses perumusan Mudah C1 8
Perumusan tanggal sidang Ganda
Pancasila sebagai Pancasila sebagai Dasar
Pancasila BPUPKI.
Dasar Negara Negara.
Siswa dapat
Nilai-nilai menjelaskan
Perjuangan dalam kembali nilai juang Pilihan
5. Sedang C2 9
Perumusan yang dapat Ganda
Pancasila diteladani dari para
perumus Pancasila
Disajikan sebuah
cerita, siswa
Nilai-nilai dapat
Perjuangan menunjukkan
Pilihan
6. dalam hubungan Sedang C3 3, 13
Ganda
Perumusan perilaku sehari-
Pancasila hari dengan nilai-
nilai butir dalam
Pancasila
Siswa dapat
Nilai-nilai meyebutkan
Perjuangan dalam Isian
7. tanggal Sedang C1 3
Perumusan Singkat
Pancasila pengesahan
Pancasila.
Tingkat
Kompetensi Dasar/ Bentuk Ranah No.
No. Standar Kompetensi Materi Pokok Indikator Soal Kesukaran
Indikator Tes Kognitif Soal
Soal
1. Tidak ada anggota BPUPKI yang merasa kalah dalam musyawarah proses perumusan
Pancasila sebagai dasar negara meskipun pendapat di antara mereka tidak disetujui.
Hal tersebut mencerminkan sikap....
a. rendah hati.
b. kerja keras.
c. rela menolong.
d. berjiwa besar.
2. Dasar negara Indonesia hendaknya diberi nama Pancasila. Pendapat ini dikemukakan
oleh....
a. Moh. Hatta.
b. Moh. Yamin.
c. Soekarno.
d. Soepomo.
3. Sekolah Beni mengadakan kegiatan tutup tahun. Masing-masing kelas diwajibkan
menampilkan satu jenis pertunjukan. Sebagai ketua kelas VI, Beni memimpin teman-
temannya untuk berunding. Semua usul dari teman-teman baik yang sama maupun
yang berbeda ditampung dan dibicarakan dalam perundingan. Akhirnya diputuskan
bahwa kelas VI akan menampilkan pertunjukan drama musikal. Perbuatan yang
dilakukan Beni dan teman-teman mencerminkan pelaksanaan Pancasila terutama
sila....
a. I.
b. II.
c. III.
d. IV.
4. Menolong orang yang membutuhkan tanpa mengharapkan imbalan adalah contoh
sikap....
a. rela berkorban.
b. cinta tanah air.
c. rendah hati.
d. kerja keras.
5. Pak Jupri memberi tugas kepada anak anak. Tugas yang diberikan yaitu membuat
kliping tentang sumber-sumber energi di sekitar kita. Tugas diberikan secara
kelompok. Setiap kelompok terdiri lima anak. Sebelum mengerjakan tugas, setiap
kelompok bermusyawarah. Nisa sebagai ketua kelompok. Nisa dan kelompoknya
bermusyawarah. Dalam musyawarah diadakan pembagian tugas. Alifa menyiapkan
koran dan majalah bekas. Tika membawa gunting dan lem. Anwar membawa spidol.
Sedang Dewi bertugas membawa kertas. Semua menaati hasil musyawarah. Pada hari
yang ditentukan, tugas dikerjakan di rumah Alifa. Mereka asyik mengerjakan tugas
bersama sama. Kliping disusun dengan baik. Hasil pekerjaan mereka sangat
memuaskan. Berdasarkan cerita tersebut, manfaat dari musyawarah adalah....
a. Menjaga keutuhan dan kekompakan masing-masing anggota dalam kelompok.
b. Memudahkan pembagian tugas sehingga semua anggota mendapat tugas secara
merata.
c. Memudahkan guru menilai kinerja siswa sehingga siswa mendapat nilai secara
objektif.
d. Menumbuhkan sikap bekerja sama dalam diri siswa sehingga tugas dapat cepat
terselesaikan.
6. Tokoh Indonesia yang ditunjuk Jepang menjadi Ketua BPUPKI adalah....
a. Soekarno.
b. Moh. Yamin.
c. Radjiman Widyodiningrat.
d. R.P. Soeroso.
7. Mengapa perbedaan pandangan dalam keanggotaan BPUPKI dapat diatasi?
a. Karena BPUPKI dipimpin oleh tokoh yang memiliki pemikiran luas.
b. Karena setiap anggota mempunyai kepentingan dan urusan tak jelas.
c. Karena kebanyakan anggota BPUPKI berasal dari cendekia Jawa.
d. Karena semua anggota BPUPKI mempunyai satu cita-cita, Indonesia merdeka.
8. Sidang BPUPKI kedua dilaksanakan pada tanggal....
a. 29 Mei-1 Juni 1945.
b. 10 Juni-16 Juni 1945.
c. 10 Juli-16 Juli 1945.
d. 29 Juli-1 Agustus 1945.
9. Salah satu nilai juang yang dapat diteladani dari para perumus Pancasila adalah
musyawarah. Apa yang dimaksud dengan musyawarah?
a. Pembahasan bersama dengan maksud mencapai keputusan untuk menyelesaikan
masalah.
b. Menghargai pendapat yang berbeda atau bahkan bertentangan dengan pendapat
sendiri.
c. Meninggalkan pendapat sendiri demi mengharapkan pujian dari orang yang
berbeda pendapat.
d. Berjuang sekuat tenaga untuk memenangkan pendapat yang diyakini
kebenarannya.
10. Perhatikan nama-nama tokoh di bawah ini!
(1) Abdul Kahar Muzakir
(2) Ahmad Husein
(3) Ahmad Soebardjo
(4) Abikoesno Tjokrosoejoso.
Yang bukan anggota Panitia Sembilan adalah....
a. (1).
b. (2).
c. (3).
d. (4).
11. Berikut ini yang bukan merupakan nilai-nilai juang dalam proses perumusan
Pancasila adalah....
a. semangat persatuan dan kesatuan.
b. membela dan memperjuangkan hak asasi.
c. mengutamakan kepentingan kelompok.
d. pengabdian dan jiwa kepahlawanan.
12. Dasar negara Indonesia hendaknya diberi nama Pancasila. Pendapat ini dikemukakan
oleh....
a. Moh. Hatta.
b. Moh. Yamin.
c. Soekarno.
d. Soepomo.
13. Septi dan Defi sedang membeli jajan di dekat gerbang sekolah. Tak jauh dari tempat
mereka membeli jajan, ada seorang nenek yang kesulitan menyeberang jalan. Sebagai
pelajar yang baik, mereka berdua menolong nenek tersebut untuk menyeberang jalan.
Perbuatan yang dilakukan Septi dan Defi merupakan wujud pelaksanaan Pancasila
khususnya sila yang berbunyi....
a. Ketuhanan Yang Maha Esa.
b. Kemanusiaan yang adil dan beradab.
c. Persatuan Indonesia.
d. Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan
dan perwakilan.
14. Salah satu sikap tokoh perumus Pancasila yang patut diteladani adalah memiliki
semangat kerja keras. Perwujudan sikap kerja keras sebagai pelajar antara lain....
a. mengerjakan tugas yang diberikan guru dengan sungguh-sungguh.
b. membantu teman yang mendapat giliran piket harian.
c. mengikuti upacara bendera dengan khidmat dan sungguh-sungguh.
d. menerima dan menghargai pendapat teman-teman.
15. Dalam suatu kegiatan kebersihan di sekolah, siswa kelas VI diberi tugas membawa
alat kebersihan seperti sapu, sabit, ember dan kain pel. Siswa laki-laki membantu
penjaga sekolah membersihkan rumput-rumput liar di halaman dan kebun sekolah.
Sedangkan siswa perempuan membersihkan ruang kelas, menyapu dan mengepel
lantai. Semua siswa melakukannya dengan senang hati. Bukan hanya siswa, guru dan
para staf pun ikut membantu membersihkan lingkungan sekolah. Melihat semua
warga sekolah bergotong royong melaksanakan kegiatan kebersihan, Bapak Kepala
Sekolah merasa gembira. Tak kurang dari tiga jam pun, kegiatan tersebut sudah
terselesaikan. Sesuai dengan cerita tersebut, manfaat gotong royong antara lain....
a. Memudahkan pembagian tugas membersihkan lingkungan sekolah.
b. Meningkatkan rasa cinta kebersihan pada seluruh warga sekolah.
c. Meringankan pekerjaan sehingga kegiatan tersebut cepat selesai.
d. Meringankan beban penjaga sekolah agar tidak setiap hari membersihkan sekolah.
II. Isilah titik-titik di bawah ini!
I. Pilihan Ganda
1. d
2. c
3. d
4. a
5. b
6. c
7. d
8. c
9. a
10. b
11. c
12. a
13. b
14. a
15. c
III. Uraian
1. Perilaku di lingkungan sekolah:
a. Menghargai teman yang berbeda agama.
b. Menghargai pendapat teman saat musyawarah kelas.
c. Tidak memaksakan kehendak kepada orang lain.
2. Karena sila pertama dirasa terlalu memihak kepada masyarakat pemeluk agama
Islam sehingga ditakutkan menimbulkan diskriminasi. Hal itu dimaksudkan untuk
menjaga persatuan dan kesatuan bangsa.
3. Ketika sidang BPUPKI yang pertama yaitu tanggal 29 Mei 1945-1 Juni 1945, ketiga
tokoh mengusulkan rumusan dasar negara. Tokoh-tokoh tersebut yaitu Moh.
Yamin, Soepomo, dan Soekarno. Usul-usul tersebut ditampung dan
dimusyawarahkan bersama. Oleh karena itu, dibentuklah panitia khusus yang
disebut Panitia Sembilan. Tanggal 22 Juni 1945 Panitia Sembilan menetapkan hasil
sidang yang disebut Piagam Jakarta.
Penilaian
N=A+B+C
a). Jumlah skor A = 15, masing-masing item pilihan ganda memiliki skor 1.
b). Jumlah skor B = 25, masing-masing item isian memiliki skor 5.
c). Jumlah skor C = 60, jika jawaban sangat sesuai maka soal nomor 1 memiliki skor 15,
soal nomor 2 memiliki skor 20, soal nomor 3 memiliki skor 25.