Anda di halaman 1dari 18

MAKALAH

Pengantar Baby SPA

“ Konsep Dasar SPA ”

Oleh :

Ulfa Yunita Sari

Nim : 1915401030

Dosen Pembimbing:

Triveni,S.ST.MKM

PROGRAM STUDI DIPLOMA III KEBIDANAN

STIKes PERINTIS PADANG

TA: 2020/2021

i
KATA PENGANTAR

Dengan menyebut nama Allah SWT yang maha pengasi lagi maha
penyayang, saya panjatkan puji syukur atas kehadiran-Nya, yang telah
melimpahkan rahmat, hidayah kepada saya, sehingga saya dapat menyelesaikan
makalah saya yang membahas tentang “Konsep Dasar SPA” Makalah ini telan
saya susun dengan maksimal dengan kerja saya, sehingga dapat memperlancar
pembuatan makalah ini. Untuk itu saya menyampaikan banyak ucapkan
terimakasi kepada Dosen Pembimbing atas bimbingan, dorongan dan
menyelesaikan makalah ini tepat pada waktunya.

Terlepas dari semua itu, saya menyadari sepenuhnya bahwa masih ada
kekurangan baik dari segi susunan kalimat maupun tata bahasanya. Oleh karena
itu dengan tangan terbuka saya menerima segala saran dan kritik dari pembaca
agar saya dapat memberikan manfaat dan inspirasi kepada pembaca.

Tugumulyo, 30 September 2020

Penulis

ii
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR ………………………………………………………………………i
DAFTAR ISI ………………………………………………………………………………..ii
BAB I PENDAHULUAN
1.1  Latar Belakang …………………………………………………………………..4
1.2   Rumusan Masalah ………………………………………………………………4
1.3   Rumusan Tujuan ………………………………………………………………..4

BAB II PEMBAHASAN
            2.1 Hasil dan Pembahasan ………………………………………………………….....6
2.1.1 Pengertian dan Sejarah SPA …………………………………………….............6
2.1.2 Sejarah Reflexology ………………………………………………………….....7
2.1.3 Fungsi Solus Per Aqua (SPA) dan Reflexology ………………………..............8
2.1.4 Tujuan Solus Per Aqua ( SPA ) ……………………………………...................9
2.1.5 Manfaat dasar SPA ……………………………………......................................9
2.1.6 Pengertian Facial …………………………………............................................11
2.1.7 Ruang Spa Ruang pada SPA …………………..................................................11
2.1.8 Kebutuhan ruang pengelola …………………....................................................12
2.1.9 Jenis-jenis Kulit
Wajah………………………....................................................12
2.2.0 Manfaat Facial Wajah……………….................................................................13
2.21 Macam-macam Facial Wajah…………...............................................................14

BAB III PENUTUP


            3.1 Kesimpulan ………………………………………………………….....….……17
            3.2 Saran ……………………………………………………………………......…...17

DAFTAR PUSTAKA

3
BAB I
PENDAHULUAN

1.1  Latar Belakang


Banyaknya para wanita yang mempunyai masalah dengan jerawat yang terhitung berat,
treatment kulit wajah menggunakan facial memang tak mutlak akan membuat jerawat Anda
hilang. Anda masih memerlukan seorang dokter kulit guna melakukan perawatan tersendiri.
Namun manfaat facial tetap bisa menjadikan kulit muka Anda menjadi sehat. Para wanita pun
bisa mengerjakan facial sendiri di rumah, namun memang kebanyakan wanita lebih senang
melakukan facial di salon kecantikan atau beauty spa. Saat menjalankan facial di tempat
kecantikan tadi, kulit wajah akan dirawat dengan penggunaan cream muka, serum, gel,
masker, dan losion yang berfungsi untuk membersihkan kemudian mengembalikan kesehatan
kulit wajah Anda.Itulah yang melatar belakangi saya untuk memilih Facial Spa dalam ujian
praktek ini.

1.2  Rumusan Masalah


1.  Apa pengertian SPA?
2.  Bagaimana sejarah SPA?
3.  Fungsi Solus Per Aqua (SPA)
4.  Tujuan Solus Per Aqua ( SPA )
5.  Manfaat dasar SPA
6. Pengertian Facial   
7.  Ruang Spa Ruang pada SPA   
8. Kebutuhan ruang pengelola
9. Jenis-jenis Kulit Wajah
10. Manfaat Facial Wajah
11. Macam-macam Facial Wajah

1.3  Rumusan Tujuan


1.      Untuk mengetahui pengertian SPA
2.      Untuk mengetahui sejarah SPA
3.      Untuk mengetahui fungsi solus per aqua (SPA)

4
4.   Untuk mengetahui tujuan solus per aqua ( SPA )
5.   Untuk mengetahui manfaat dasar SPA
6.   Untuk mengetahui pengertian facial   
7. Untuk mengetahui ruang spa ruang pada SPA   
8. Untuk mengetahui kebutuhan ruang pengelola
9. Untuk mengetahui jenis-jenis kulit wajah
10. Untuk mengetahui manfaat facial wajah
11. Untuk mengetahui macam-macam facial wajah

5
BAB II
PEMBAHASAN

2.1 Hasil dan Pembahasan


            2.1.1 Pengertian dan Sejarah SPA
                       SPA merupakan suatu singkatan kata yang berasal dari kata Solus per Aqua
( Solus = Pengobatan atau perawatan , Per = deangan dan Aqua = Air. SPA juga merupakan
sama sebuah kota kecil di Belgia yang memeiliki sumber mata air mineral yang berkhasiat
untuk perawatan dan kesehatan tubuh dengan cara mandi berendam. Berdasarkan arti tersebut
mada dapat dikatakan bahwa SPA adalah suatu sistem pengobatan atau perawatan dengan air
atau dalam bahasa Inggris dikenal sebagai Hydrotheraphy. Secara rinci SPA didefinisikan
sebagai suatau cara pelaksanaan kesehatan dengan menggunakan air dalam berbagai bentuk
untuk mengobati suatu penyakit atau untuk mempertahankan kesehatan individu. Dihampir
setiap peradaban dan belahan bumi pasti ada kebiasaan mandi berendam dan perawatan
menggunakan air. Kegiatan perawatan kebugaran tubuh dengan cara mandi berendam ini
sudah dimulai sejak ribuan tahun lalu . Yang sangat dikenal misalnya dari peradaban jaman
Mesir Kuno dengan adanya kebiasaan Raja dan Ratu mandi berendam di air bunga, rempah
hingga mandi susu ala Ratu Cleopatra. Di Eropa, Spa biasanya dihubungkan dengan
perawatan menggunakan air mineral dari sumber mata air alami. Di Eropa banyak yang
memilih pusat kebugaraan dan perawatan menggunakan air mineral dan dikenal dengan
Spa.Sebut saja misalnya di Turki terkenal dengan nama Turkish Bath. Di Jerman dikenal
dengan nama “Kurhaus. Di Asia berbagai bangsa dan budaya memilih ritual dan tata cara
mandi, mulai dari Cina, Jepang , hingga Indonesia . Di Jawa kaum bangsawan dan Raja serta
Ratu memiliki tradisi mandi berendam bunga dan rempah. Mereka percaya pada ungkapan
Jawa Kuno “ Rupa Sampat Wahya Bhiantara” yakni: Keseimbangan antara yang nampak
oleh mata yang terletak di dalam jiwa serta pikiran. Perawatan tradisional di Indonesia
bersifat holistik artinya perawatan menyeluruh yang memperhatikan keseimbangan jiwa raga
dan sukma. Untuk mencapai tujuan tersebut diperlukan usaha perawatan tubuh yang tidak
hanya terbatas pada fisik saja , namun jiwa, spiritual dan sosial. 13 Bukti sejarah Spa secara
fisik dapat dilihat sebagai berikut : 1. Pada relief Candi Borobudur yang didirikan pada tahun
824. Suatu relief dari candi tersebut menggambarkan kehidupan Budha, dimana
mempersiapkan mandi di kolam yang dipenuhi bunga-bunga serta berbagai macam ekstrak
tumbuh-tumbuhan. Pada relief yang lain menunjukan tubuh ratu Maya, tangan dan kaki sedah
dipijat oleh para dayang-dayang. 2. Candi Prambanan merupakan candi yang didirikan pada

6
tahun 781-872. Ada sketsa yang menunjukan upacara pemandian untuk penyucian, juga
pemijatan serta pemberian obat dari tubuhhan. 3. Raja Erlangga yang pada abad ke IX
membangun tempat pemandian di Jalatunda sebagai tempat berndam diri yang disebut “Tapa
ngambang “.guna membersihkan diri , meningkatkan keseimbangan jiwa dan raga. 4. Tempat
pemandian Keraton Majapahit terdapat candi tikus dan Kolam Segaran yang dibangun pada
abad ke XIV yang digunakan untuk membersihkan diri dan mencapai keseimbangan jiwa dan
raga. Tempat mandi laki – laki dan perempuan dipisahkan dalam dua bilik kecil. 5. Di Kota
Jogyakarta terdapat tempat pemandian Taman Sari, yang dibangun tahun 1789 oleh seorang
arsitek Portugis atas permintaan Sri Sultan Hamangku Buwono I dari Jogyakarta. Tempat
pemandian tersebut diperuntukkan bagi Raja dan kerabatnya yang berfungsi sebagai tempat
mensucikan diri, menyebabkan jiwa dan raga serta tempat taman berekreasi. 6. Langenhardjo
di Solo merupakan tempat pemandian keluarga kerajaan di Keraton Kasunaan Surakarta.
Tempat pemandian ini mengalir sejumlah mata air yang tanpa henti mengisis beberapa era
pemandian. Mata air tersebut mengandung belerang. Bukti – bukti sejarah tersebut diatas
membuktikan bahwa masyarakat Indonesia telah lama mengenal perawtan tubu dan
melakukan perawatan tubuh secara turun menurun. Perawatan tubuh telah merupakan bagian
tradisi dan kehidupan sosial budaya dan menjadi gaya hidup yang didasarkan pada kedekatan
dengan alam semesta. (Endy.2008 ) 14 Pengobatan tradisional perawatan tubuh dan
perawatan kecantikan telah dipraktekan oleh berbagai suku masyarakat di Indonesia sejak
jaman dulu yang didasarkan atas konsep sehan dan sakit, penyebab penyakit, dan
penyembuhan . Sebagai contoh perawatan tradisional untuk kecantikan , keseata dan relaksasi
dari berbagai suku bangsa yan telah terkenal terutama Batak Karo dan Minangkabau telah
terkenal melakukan perawatan tradisional kecantikan dan pengobatan tradisiona. Perawatan
yang berasal dari Batak Karo adalah Ungku ( body Steam ) berfungsi untuk menyegaran,
meningkatkan stamina tubuh dan meningkatkan nafsu makan, menyembuhkan varises ,iritasi
mata, dan sakit kepala. Selain itu Batak juga terkenal dengan body massage (kusuk)
bermanfaat untuk peningkatan sirkulasi darah, mengeluarkan racun da juga mengurangi
ketegangan otot. ( Endy ,2008 )

2.1.2 Sejarah Reflexology


Reflexology sudah ada semenjak ribuan tahun lalu dijaman peradaban Mesir kuno,
namun hingga abad 19 belum ada perkembangan yang berarti hingga seorang wanita bernama
Eunice Ingham mengembangkan ilmu ini. Eunice Ingham lahir di South Dakota pada tahun
1889, seorang fisioterapis yang bekerja pada Dr Joe Shelby Riley. Dr Riley merupakan

7
kolega Dr Fitzgerald salah seorang ilmuwan yang telah mengenalkan Zona Therapy, sebuah
teori yang menyatakan tubuh manusia terbagi beberapa zona dimana satu bagian tubuh
terhubung dengan bagian tubuh yang lain. Eunice Ingham meneliti dan mengembangkan
terapi Zona pada tahun 1930-an. Meluangkan waktu berjam-jam setiap harinya untuk mencari
hubungan Gambar 2.1 Eunice Ingham Sumber : https://sejarah.kompasiana.com 15 setiap
titik pada kaki dengan anatomi tubuh lainnya. Mulai mencoba pada kaki orang-orang lain
menggunakan jempol dan jari-jari untuk menekan seperti orang memijat.
Treatment yang telah dilakukannya ada manfaat yang didapat, oleh karena itu Eunice
berencana menulis sebuah buku dan akan keliling Amerika untuk mengenalkan hal ini lewat
seminar kesehatan. Lewat perjalanan penelitian yang panjang pada akhirnya terbitlah buku
pertama Eunice yang berjudul Stories The Feet Can Tell pada tahun 1938. Eunice Ingham
terus melakukan perjalanan dibelahan dunia lainnya untuk mengenalkan terapinya dalam
seminar-seminar kesehatan, kepada praktisi kesehatan lainnya hingga beberapa tahun
kemudian bergabung dengan saudaranya Dwight Byers dimana Dwight bertugas yang
melakukan seminar pelatihan dan mendirikan International of Reflexology untuk melindungi
hak tulisan original Eunice Ingham diseluruh dunia.
Eunice Ingham meninggal dunia pada usia 85 tahun pada Desember 1974. Seluruh hidupnya
didedikasikan untuk membantu orang lain dan punya komitmen kuat untuk mengenalkan
manfaat Reflexology. Sebenarnya ada ahli lain yang turut mengembangkan Reflexology,
namun Eunice memang paling fenomenal mengembangkan ilmu Reflexology modern seperti
yang dikenal saat ini. Jadi sudah selayaknya beliau mendapat gelar kehormatan “Mother of
Reflexology”.

2.1.3 Fungsi Solus Per Aqua (SPA) dan Reflexology


Fungsi dapat dilihat sebagai berikut:
a. Membantu untuk menenangkan pikiran dan jiwa.
b. Meningkatkan fungsi kulit
c. Melarutkan lemak.
d. Mengembalikan dan meningkatkan kesehatan .
e. Meningkatkan refleksi pada pencernaan.
f. Meningkatkan fungsi jaringan otot.
g. Meningkatkanya peredaran darah.
h. Meningkatkan fungsi jaringan syaraf.

8
2.1.4 Tujuan Solus Per Aqua ( SPA )
dan Reflexology SPA dan Reflexology dibagi menjadi tujuan secara umum dan tujuan secara
khusus: • Tujuan Secara Umum Solus Per Aqua berfungsi untuk kesehatan yang sudah diakui
oleh dunia medis. Pada dasarnya pijat ini bisa menyembuhkan hampir semua penyakit,
namun tujuan utama dari pemijatan bukanlah untuk penyembuhan, tetapi untuk kebugaran
tubuh sehingga secara tidak langsung dapat mencegah berbagai jenis penyakit. • Tujuan Secra
Khusus a) Membantu para konsumen untuk merasakan relaksasi pada pemikiran yang
terdapat pada otak, yang dimana otak menjadi pusat dari anggota tubuh yang berfungsi
mememrintahkan untuk beraktivitas sehingga otak sangat memerlukan relaksasi untuk
mengurangi tingkat stres yang berlebihan. 17 b) Membantu para konsumen untuk
mengembalikan fungsi kulit yang dimana Peredaran darah dalam tubuh yang meningkat akan
membantu proses untuk menghasilkan kelenjar minyak yang akan lebih efektif memproduksi
keringat, sehingga akan membuang zat yang tidak berguna. c) Membantu para konsumen
dalam pengurangan lemak yang berlebihan dengan metode Gerakan pengurutan yang sifatnya
menekan dan menghentak seperti meremas/ memijat, menepuk, memukul sehingga dapat
membantu melarutkan lemak dan terjadilah pembakaran tubuh. d) Membantu para konsumen
untuk meningkatkan fungsi jaringan otonya kembali, sehingga Meningkatnya sirkulasi
peredaran darah dapat meningkatkan nutrisi (sari makanan) ke dalam jaringan otot sehingga
kekenyalan dan elastisitas akan lebih bertahan. e) Membantu para konsumen yang dimana
dapat meningkatkan peredaran darah. Peredaran darah yang ditimbulkan oleh gerak
pengurutan akan meningkat pula nutrisi sehingga dapat memberi makanan pada sel-sel
tulang. Dengan demikian meningkat pula pertumbuhan gerak persendian. f) Membantu para
konsumen untuk meningkatkan fungsi jaringan syaraf. Dengan demikian gerakan vibrace dan
friction dapat merangsang pada fungsi syaraf yang terdapat pada palam tubuh.

2.1.5 Manfaat dasar SPA


Dasar manfaat terbagi atas 3 yaitu :
1. Hidroterapi Hidroterapi tidak hanya terbatas pada mandi air panas atau air mineral
saja tetapi meliputi berbagai cara penggunaan air untuk membersihkan badan, kebugaran,
memperbaiki dan mempertahankan kesehatan yang sudah tentu merupakan hal yang
berpengaruh pada kecantikan. Air dingin memberi efek stimulant yang membuat pembuluh
darah berkontraksi sehingga aliran darah dan reaksi kimia melambat. Hal tersebut
menghambat radang sedangkan aliran darah menuju organ bertambah yang menyebabkan

9
organ dapat berfungsi lebih baik. Air panas sebaliknya memberi efek relaksasi yang membuat
pembuluh darah melebar sehingga dapat menurunkan tekanan darah dan mengurangi kaku
otot yang dapat meningkatkan jumlah oksigen dan nutrisi pada jaringan dan memperbaiki
jaringan yang rusak. Penggunaan air panas dan dingin secara bergantian dapat merangsang
sistem hormonal untuk metabolisme tubuh yang lebih baik. Sedangkan terapung pada air
hangat memberikan efek hilangnya gravitasi bumi yang berkhasiat menenangkan. 25
2. Aromaterapi Aromaterapi adalah perawatan kecantikan dan penyembuhan penyakit
menggunakan minyak sari pati tumbuhan (essential oil) yang diekstraksi dari tumbuhan
aromatik yang berbau wangi. Aromaterapi merupakan salah satu cabang ilmu kedokteran
natural yang bertujuan untuk menyembuhkan berbagai kelainan di dalam tubuh dan jiwa
(body and mind). Bahan alami yang digunakan berupa minyak atsiri/esensial yang akan
meningkatkan immunitas alami dan sebagai sumber untuk melawan segala bentuk penyakit,
dapat menimbulkan relaksasi, meningkatkan energi, mengurangi stres dan menyeimbangkan
badan, jiwa dan sukma. Minyak esensial merupakan anti mikroba alami (anti bakteri, anti
virus, anti jamur). Penggunaan minyak essensial pada aromaterapi ini dapat dilakukan
melalui penciuman (inhalasi) dalam bentuk diffuser, oil burner, atau diteteskan pada bantal.
Selain itu juga bisa melalui penyerapan kulit (topikal) dalam bentuk minyak pijat, lotion,
kompres panas atau dingin, mandi, cologne. Sedangkan kalau melalui minum (ingestion) bisa
berupa herbal tea. Aromaterapi paling efektif apabila dilakukan melalui massage, karena kulit
merupakan organ terbesar yang menutup permukaan tubuh dan minyak esensial terbukti
dapat menembus hingga lapisan kulit paling dalam dimana terdapat pembuluh darah dan
getah bening (limfe), yang kemudian menyebar ke seluruh tubuh untuk menuju organ
sasaran, dimana minyak esensial tersebut akan berfungsi. Ketika dilakukan pijatan, molekul-
molekul minyak esensial di udara yang tercium akan merangsang reseptor pada atap rongga
hidung, kemudian melalui saraf penciuman menunju lymbic sistem di otak (merupakan pusat
emosi, suasana hati/mood, kreativitas, dan memori) sehingga akan disekresi berbagai macam
bahan kimia yang menimbulkan bebagai efek seperti penghilang rasa sakit, perasaan
sehat/sejahtera, perasaan gembira dan perasaan tenang.
3. Massage (terapi sentuhan) Pijat digunakan untuk meningkatkan kesehatan secara
umum, meningkatkan rasa percaya diri, meningkatkan sirkulasi dan sistem kekebalan tubuh
sehingga bermanfaat pada tekanan darah, kekencangan otot, dan sistem pencernaan. 26
Penelitian ilmiah memmbuktikan bahwa dengan sentuhan akan timbul respon fisiologis tubuh
berupa perubahan pada konsentrasi hormone yang mempengaruhi aktivitas sistem syaraf
pusat dan tepi serta perbaikan pada metabolisme tubuh.

10
2.1.6 Pengertian Facial
Facial adalah seputar kegiatan perawatan rutin yang dilakukan diseputar area wajah
yang melibatkan berbagai perawatan kulit , termasuk : penguapan, pengelupasan kulit,
ekstraksi, krim, lotion, masker wajah dan pijat. Kegiatan Facial biasanya dilakukan di salon
kecantikan, tetapi juga umum di perawatan spa.Facial biasanya menggunakan tehnik
pemijatan. Pemijatan membantu dalam melancarkan sirkulasi darah, membantu saluran air
getah bening dan membantu dalam relaksasi otot otot wajah yang dapat memperlambat
timbulnya kerutan di wajah. Sel sel kulit juga dapat diperbarui dengan menggunakan teknik
ini, yang juga dapat mengurangi bengkak dan kulit kendur.Efektivitas facial untuk jerawat
akan bergantung pada tingkat keparahan jerawat tersebut. Jerawat pada orang dewasa
biasanya ringan dan cenderung akan bersih sendiri. Namun jika jerawat itu besar dan tiba-tiba
muncul anda perlu mengunjungi ahli dermatologi atau dokter kulit.Facial juga memiliki
manfaat untuk sistem kekebalan, membantu detoksifikasi, mengurangi jumlah cairan yang
telah dibangun di dalam tubuh dan membantu menghilangkan stress pada saat perawatan
dengan aromaterapi. Selain itu, saluran pembuangan getah bening membantu melepaskan
racun dari tubuh.

2.1.7 Ruang Spa Ruang pada SPA


terbagi beberapa ruang yaitu :
1. Ruang konsultasi Untuk memberi saran atau masukan kepada pelanggan tentang
permasalahan yang dialami dengan perawatan yang cocok, membutuhkan ruang konsultasi.
Untuk ruang konsultasi dibutuhkan luas minimum 6m2. Ruang ini secara akustik dan optic
tertutup karena untuk fungsi konsultasi.
2. Ruang berendam Ruang spa terdiri dari beberapa macam refleksi perawatan dengan
media air hangat, panas, dingin atau air es, yaitu spa hydro adalah perawatan dengan air yang
disemprotkan pada tubuh sebagai pemijatan, spa mandi susu adalah perawatan bagi
peremajaan kulit, mandi rempah yaitu perawatan bagi tubuh dengan rempah alam. Dalam
suatu ruangan spa, besaran ruangan mengikuti ruang gerak dan besaran tempat berendam.
Untuk tempat berendam (hydrobath) biasanya digunakan untuk 1 orang, namun untuk
whirpool, tempat berendam ini dapat digunakan 2-5 orang. Kebutuhan didalam ruangan
meliputi fungsinya yaitu ruang gerak, ruang pemandian dan ruang bilas serta ruang ganti.
3. Ruang sauna Sauna adalah mandi uap didalam ruangan yang panas sebagai
pengeluaran racun dan pembakaran lemak pada tubuh. Kamar sauna memiliki suhu ruang 900

11
c dengan kelembapan udara sangat kecil (kurang dari 30%). Standar ruang yang diperlukan
yaitu 20.25 m 2 . 20 4. V-ratus V-ratus adalah perawatan pada organ penting wanita dengan
cara menguapkan bahan rempah. Kegiatan ini biasanya dilakukan di dalam ruangan yang
berkapasitas untuk 1 orang. Perabot yang diperlukan adalah kursi sauna sebagai alat
penguapan, ruang ganti dan meja untuk menaruh aromatheraphy.
5. Pijat relaksasi Perawatan ini dilakukan dengan memijat seluruh tubuh dengan
bantuan terapis, dengan obat rempah dan obat essensial, pemijatan menggunakan kekuatan
tangan dan jari terapis. Perawatan ini biasa dilakukan didalam. 6. Hand and foot care
Perawatan yang terdiri dari hand and food spa, menikur-pedikur dan refleksi kaki dan tangan.
Berbagai macam perawatan tersebut dapat dilakukan didalam suatu ruangan yang sama
dimana pelanggan dapat duduk dikursi yang nyaman. Perabot yang diperlukan adalah kursi
pijat, kursi dengan sudut 900 antara dudukan dan sandaran dnegan material yang empuk.

2.1.8 Kebutuhan ruang pengelola


Kebutuhan ruang bagi pengelolah yaitu : 1. Ruang kepala dan staff Terdiri dari ruang
kepala dan ruang staf. Ruang staf memilikistandar besaranuntuk tiap bilik kerja. Dengan
besaran ruang gerak pada bilik kerja ruang staf dan ruang kepala Penataan ruang pengelola
dapat dibuat ruang kepala pada suatu ruangan dan para staf berada dalam satu ruangan untuk
beberapa staff yang hanya dipisahkan oleh sekat dinding partisi. 2. Ruang resepsionis Ruang
resepsionis terdiri dari service dan pengunjung. Dengan kebutuhan meja dan kursi. Dengan
mengambil standar ukuran : Maka besaran ruang standar yang dibutuhkan untuk seorang
resepsionis dan pengunjung yaitu 1,53m2. 3. Ruang teknisi Ruang yang difungsikan sebagai
area berkumpul dan bekerja bagi parateknisi. Ruang teknisi terdiri dari gudang dan ruang
istirahat. Ruang gudang dapat digunakan standar 4m2 dan ruang istirahat staf 9m2. 4. Ruang
ahli terapis 21 Ruang ahli terapis berfungsi sebagai ruang konsultasi. Besaran standar
yangdapat digunakan yaitu 9m2. 5. Ruang terapis Ruang terapis berfungsi sebagai ruang
tunggu untuk mendapat tugasberikutnya. Besaran standar yang dapat digunakan yaitu 9m2. 6.
Ruang istirahat karyawan Ruang istirahat karyawan saat istirahat kerja. Ruang didalamnya
yaitu pantry 6m2 dan ruang duduk dengan besaran standar 9m2.

2.1.9 Jenis-jenis Kulit Wajah


1. KULIT NORMAL
Kulit normal cenderung mudah dirawat. Kelenjar minyak (sebaceous gland) pada kulit
normal biasanya ‘tidak bandel’, karena minyak (sebum) yang dikeluarkan seimbang,

12
tidak berlebihan ataupun kekurangan. Meski demikian, kulit normal tetap harus dirawat agar
senantiasa bersih, kencang, lembut dan segar.

2. KULIT BERMINYAK
Kulit berminyak banyak dialami oleh wanita di daerah tropis. Karena pengaruh hormonal,
kulit berminyak biasa dijumpai pada remaja puteri usia sekitar 20 tahunan, meski ada juga
pada wanita usia 30-40 tahun yang mengalaminya. Penyebab kulit berminyak adalah karena
kelenjar minyak (sebaceous gland) sangat produktif, hingga tidak mampu mengontrol jumlah
minyak (sebum) yang harus dikeluarkan.

3. KULIT KERING
Kulit kering memiliki karakteristik yang cukup merepotkan bagi pemiliknya, karena pada
umumnya kulit kering menimbulkan efek yang tidak segar pada kulit, dan kulitpun cenderung
terlihat berkeriput. Kulit kering memiliki kadar minyak atau sebum yang sangat rendah dan
cenderung sensitif, sehingga terlihat parched karena kulit tidak mampu mempertahankan
kelembabannya. Ciri dari kulit kering adalah kulit terasa kaku seperti tertarik setelah mencuci
muka dan akan mereda setelah dilapisi dengan krim pelembab.

5. KULIT KOMBINASI ATAU KULIT CAMPURAN


Faktor genetis menyebabkan kulit kombinasi banyak ditemukan di Asia. Banyak wanita timur
terutama di daerah tropis yang memiliki kulit kombinasi : kering berminyak atau normal-
berminyak. Pada kondisi tertentu kadang dijumpai kulit sensitif-berminyak. Kulit kombinasi
terjadi jika kadar minyak di wajah tidak merata. Pada bagian tertentu kelenjar keringat sangat
aktif sedangkan daerah lain tidak, karena itu perawatan kulit kombinasi memerlukan
perhatian khusus. Area kulit berminyak dirawat dengan perawatan untuk kulit berminyak dan
di area kulit kering atau normal dirawat sesuai dengan jenis kulit tersebut.

2.2.0 Manfaat Facial Wajah

1. Membuat kulit muka bersih Kulit muka tiap hari rentan terpapar polusi ataupun racun yang
tersebar di udara maupun melalui kosmetik yang digunakan. Membersihkan wajah
menggunakan cara yang biasa sebagaimana kita sering melakukannya setiap hari tidak akan
mampu mengeluarkan kotoran yang sudah menumpuk. Facial dapat menjadikan kulit muka
kembali bersih secara menyeluruh.

13
2. Mengetahui jenis kulit kita Lewat mengerjakan facial dengan rutin maka akan membantu
mengetahui jenis kulit kita. Pihak salon tentu akan menerangkan apa-apa saja yang jadi
masalah kulit kita secara rinci, dengan begitu kita dapat memastikan produk kecantikan apa
yang sesuai untuk kulit wajah kita.
 3. Mempercepat pengelupasan kulit muka Bagian dari prosedur facial ialah pengelupasan
kulit. Tindakan tersebut berguna untuk menghilangkan sel-sel kulit mati agar segera
tergantikan dengan sel kulit baru yang sehat.
4. Memberi nutrisi bagi kulit Ketika melakukan facial, pori-pori kulit muka akan terbuka dan
selanjutnya kulit akan diolesi krim perawatan. Hal tersebut akan menjadikan kulit lebih
gampang menyerap zat gizi yang terdapat pada krim perawatan tadi.
 5. Mampu membuat rileks kulit muka Ketika facial maka kulit muka akan dipijat dengan
lembut. Hal tersebut akan menjadikan otot pada muka menjadi kendur dan kulit akan rileks
dan terasa fresh.

2.2.1 Macam-macam Facial Wajah


            Facial aromaterapi
Facial aromaterapi dibuat dari campuran bahan-bahan herbal yang akan membuat kulit waja
anda menjadi segar. Diantaranya bahan yang digunakan adalah minyak essensial, the hijau
asli, minyak laverder dan masih banyak lainnya. Bahan-bahan alami tersebut memiliki fungsi
mencerahkan kulit anda agar terhindar dari radiasi negatif misalnya dari debu atau asap kotor.
  Facial dasar
Facial dasar pada umumnya dapat anda lakukan sendiri dirumah, namun jika anda terlalu
sibuk anda dapat mengunjungi salon sebagai solusi paling cepat dan baik. Proses yang
dilakukan oleh beauty therapist  untuk  facial dasar adalah melakukan pembersih/ deep
cleansing, penguapan/streaming,  ekstrasi komedo, penggunaan masker dan diakhiri dengan
pelembab. Dengan cara ini kulit wajah anda akan terawat dan terlihat bersih.
Anti aging facial
Dari kalimatnya anda pasti suudah tahu da faham, bahwa proses facial yang satu ini adalah
facial yang berfungsi untuk menjaga kulit wajah dari kerutan dan penuaan dini. Bagi anda
yang berusia 25 tahun keatas anda dapat memilih program facial tersebut. Produk perawatan
wajah yang digunakan biasanya adalah Alpha atau beta-hydroxy acids dan vitamin C. Yang
sangat baik untuk menjaga agar kulit selalu elastis dan segar.

SOP(Standar Operasional Prosedur) Facial SPA

14
Alat:

 Bowl (2 buah)
 Saucer(3 buah)
 Kapas pembersih wajah
 Hand towel (2 buah)
 Wash lap( 1 buah)
 Sisir rambut
 Shower cup
 Tree/inka

Bahan:

 Susu pembersih
 Kopi bubuk (1 sendok makan)
 Madu
 Air rendaman bunga (1 botol)
 Air
 Beberapa kuntum bunga

Langkah kerja
1.  Bersihkan wajah dengan wash lap
2.  Oleskan susu pembersih pada dahi, pipi, hidung, dagu, leher ratakan dengan gerakan
sebagai berikut;
a.  Masas dahi 3 kali
b.  Tarik alis 3 kali
c.  Slide tengah dahi 3 kali
d.  Pengangkatan tulang pipi 3 kali
e. Tarik dagu, masas pipi tekan dikening, mencepit bibir, slide dagu, tarik kepalkan di pipi
f.   Masas leher tepuk-tepuk, bersihkan dengan wash lap
3.  Oleskan madu dengan gerakan sebagai berikut;
a.  Masas dahi 3 kali
b.  Slide tengah dahi 3 kali
c.  Tarik alis 3 kali

15
d.  Pengangkatan tulang pipi, tarik hidung, gerakan 8: tarik dagu, masas pipi tekan di
kening, mencepit bibir, slide dagu tarik kepalkan di pipi
e.  Masas leher tepuk-tepuk
f.   Bersihkan dengan wash lap
4.  Pemberian masker tunggu 25 menit sampai kering bersihkan dengan wash lap, berikan
toner dengan air rendaman bunga menggunakan kapas.

16
BAB III
PENUTUP

3.1 Kesimpulan
Facial tetap bisa menjadikan kulit muka menjadi sehat. Para wanita pun bisa mengerjakan
facial sendiri di rumah, namun memang kebanyakan wanita lebih senang melakukan facial di
salon kecantikan atau beauty spa. Saat menjalankan facial di tempat kecantikan tadi, kulit
wajah akan dirawat dengan penggunaan cream muka, serum, gel, masker, dan losion yang
berfungsi untuk membersihkan kemudian mengembalikan kesehatan kulit wajah.

3.2 Saran
Perawatan kulit wajah sebaiknya dilakukan secara teratur, pagi dan malam serta setelah
berolahraga, tapi disarankan juga untuk tidak membersihkan wajah terlalu sering karena akan
mengurangi kelembapan kulit wajah.

17
DAFTAR PUSTAKA

Ayah bunda no.23, tanggal 7-20 September 1996. memijat bayi sentuhan kasih.

Ayah bunda no.3, tanggal 13-26 Pebruari 1996. cara tepat pijat bayi.

Roesti, Utami. 2004. Bayi segat berkat Asi Ekskisif. PT. Elex Media Komputindo, Keluarga
Gramedia, Jakarta

18

Anda mungkin juga menyukai