Anda di halaman 1dari 3

1.

Karakteristik yang dimiliki oleh pendiri brownies kukus Amanda

Pendiri brownies kukus Amanda memiliki karakteristik entrepreneur yaitu tingkat

energy tinggi karena mereka awalnya kue ini diberi nama bolu cokelat yang dijajakan

dengan sepeda ke rumah-rumah tetangga, kerabat, dan langganan oleh Joko Ervianto yang

merupakan putra sulung Ibu Sumi Wiludjeng. Mereka juga memiliki kepercayaan diri

yang tinggi karena mereka berani untuk membuka took yang pertama di kawasan jalan

metro Bandung. Berorientasi pada aksi karena setelah took nya terbakar dan mengalami

kerugian mereka menyelesaikan tugas mereka secepat mungkin dengan membuka kembali

took sehingga tidak menghamburkan waktu yang berharga. Lokus Pengendalian Internal

dimana ia mampu mengendalikan nasibnya sendiri yang awalnya hanya seorang pensiunan ia

berusaha membuat usaha agar dapat tetap mendapatkan penghasilan untuk menyekolahkan

anak anakanya. Dalam menghadapi persaingan bisnis, Amanda menggencarkan inovasi

hingga kini sudah memiliki 50 jenis produk. Salah satu produk terbarunya yaitu Green Tea

Mint dan Bolu Pandan dengan kemasan yang besar seperti brownies original dengan harga

yang lebih murah.

2. Karakteristik yang dimiliki oleh pendiri Yogy-Griya-Yomart


Pendiri Yogya-Griya_Yomart memiliki karakteristik Lokus pengendali internal

Karena mereka pada awalnya toserba yogya berawal dari sebuah toko batik di daerah

Kosambi Bandung dengan nama djocja yang didirikan tahun 1948 dan dikelola oleh

Bapak Gondosasmito bersama keluarga. Dengan luas toko hanya 100 m2 dan 8 orang

karyawan, Toko djocja berusaha dan selalu setia melayani konsumennya. Pekerja keras,

Keuletan, Pandangan jauh kedepan maka toko yang semula merupakan toko batik ini

memperluas bidang usahanya dengan menjual barang-barang kebutuhan sehari-hari. Saat

itu nama djocja yang merupakan nama asli toko batik itu tetap dipertahankan namun

penulisannya di ubah menjadi yogya. Yogya 1982 YOGYA berdiri pada tanggal 28

Oktober 1982 dengan cabang pertama toko yogya di Jl. Sunda No. 60, Bandung. Griya

dan yomart merupakan cabang yang sama namun beda tempat penyebarannya.

3. Karakteristik yang dimiliki oleh pendiri apotek K24

Pendiri apotek K24 merupakan seorang dokter mata dia sejak kecil sudah

memiliki karakteristik entrepreneurship karena dia sudah memiliki jiwa Pantang

menyerah yang dibuktikan dengan berusaha keras untuk menjadi dokter walaupun

berasal dari keluarga yang tidak berada. Awalnya ia memulai entrepreneur menjadi

seorang fotographer dengan membuka studio. Tingkat energy tinggi dia memulai

membuka apotek dengan tujuan awalnya untuk kebutuhan masyarakat. Bisnis keduanya

adalah bagaimana mendapat obat jadi lebih murah. Kemudian berkembang tepikirkan

bagaimana lebih maju. Gideon lantas juga mengamati satu kesulitan lagi yang jarang

terpikirkan. Sulitnya mendapatkan obat di Sabtu atau Minggu ada dalam teropong bisnis

keduanya. Ia pun mulai mengkonsep sistem bisnis apotik 24 jam. Ide bisnis ini tanpa ada
perencanaan khusus; mengalir apa adanya. Dia juga memiliki karakteristik Toleran

terhadap kemajemukan dicirikan dengan ia tidak pernah menyerah dan mengambil

resiko walaupun ketidakpastian apotek nya laku sangat terbatas. Dia juga memiliki ciri

Berorientasi pada aksi karena fokus membangun brand image. Sementara itu ia aktif

dalam promosi dan marketingnya langsung. Dia Tidak pantang menyerah. Berbulan-

bulan dilalui hingga orang- orang mulai sadar satu hal; apotik miliknya itu tidak pernah

tutup. Dalam tiga bulan itu orang sudah sadar bahwa apoteknya tidak pernah tutup dan

orang-orang mulai banyak membeli diapotek tersebut.

Anda mungkin juga menyukai