Anda di halaman 1dari 8

PRESENTASI KEBUNGHATTAAN

KONTRIBUSI BUNG HATTA DALAM PEMBANGUNAN


KOPERASI DI INDONESIA

KELOMPOK 6

OLEH:

AFDHOL ZAKI DAEM (20-160)

NOFREZKI RAMADHAN (20-159)

RINO HARIADI (20-161)

CHAIRANI ADRITA (20-162)

FADHILLAH FITRI ADNY (20-163)

ASYA NURINA LISTY (20-260)

DOSEN:

SURYADIMAL S.T., M.T.

UNIVERSITAS BUNG HATTA

PADANG

2020
DAFTAR ISI

DAFTAR ISI.............................................................................................................1

KATA PENGANTAR...............................................................................................2

PEMBAHASAN........................................................................................................3

KESIMPULAN.....................................................................................................7

DAFTAR PUSTAKA.............................................................................................8
KATA PENGANTAR

Puji syukur kami ucapkan ke hadirat Allah Subhanahu wata’ala, karena nerkat
rahmat-Nya kami dapat menyelesaikan makalah yang berjudul “KONTRIBUSI BUNG
HATTA DALAM PEMBANGUNAN KOPERASI DI INDONESIA”. Makalah ini
diajukan guna memenuhi tugas mata kuliah Ke-BungHatta-an.

Kami mengucapkan terimakasi kepada semua pihak yang telah membantu.


Sehingga, makalah ini dapat diselesaikan tepat waktu. Kami menyadari bahwa makalah
ini masih jauh dari kata sempurna, oleh karena itu kami mengharapkan kritik dan saran
yang bersifat membangun demi kesempurnaan makalah ini.

Semoga makalah ini memberikan informasi bagi masyarakat dan bermanfaat untuk
mengembangkan ilmu pengetahuan bagi kita semua.

Padang, 4 Oktober 2020


PEMBAHASAN

A. BIOGRAFI SINGKAT BUNG HATTA

Siapa yang tak mengenal Mohammad Hatta? Seorang tokoh nasional yang dikenal
sebagai pahlawan, negarawan, ekonom sekaligus proklamator kemerdekaan Indonesia. 
Lelaki yang lahir di Bukittinggi pada tanggal 12 Agustus 1902 tersebut pernah menjabat
sebagai Wakil Presiden Indonesia yang pertama. Proklamator yang memainkan peran 
sentral pada saat 17 Agustus 1945 ini dikenal juga mendorong kemajuan koperasi di
Indonesia sehingga Bung Hatta sebagai Bapak Koperasi Indonesia.

B. BUNG HATTA SEBAGAI BAPAK KOPERASI INDONESIA 

Dengan rasa peduli Hatta kepada rakyat dan ekonomi Indonesia, Hatta mendorong
gerakan ekonomi kerakyatan melalui koperasi. Menurut Hatta, tujuan negara yaitu
memakmurkan rakyat dengan berlandaskan atas asas kekeluargaan dan bentuk
perekonomian yang paling cocok bagi Indonesia adalah ‘usaha bersama’ secara
kekeluargaan.

Pada 12 Juli 1951, Hatta mengucapkan pidato radio dalam memperingati Hari
Koperasi di Indonesia. Gagasannya mengenai koperasi terdapat dalam
bukunya Membangun Koperasi dan Koperasi Membangun (1971). Atas kontribusi Hatta
terhadap perekonomian Indonesia, Hatta diangkat sebagai Bapak Koperasi Indonesia
pada tahun 1953 saat kongres II di Bandung.

C. MEMBANGUN KOPERASI DAN KOPERASI MEMBANGUN

Pada gahun 1971, Hatta membuat buku yang berjudul “Membangun Koperasi &
Koperasi Membangun”, dalam bukunya Hatta mengkatagorikan social kapital ke dalam 7
nilai semangat koperasi.
1. Kebenaran untuk menggerakkan kepercayaan.
2. Keadilan dalam usaha bersama.
3. Kebaikan dan kejujuran mencapaiperbaikan.
4. Tanggung jawab dalam individualisme dan solidaritas.
5. Paham yang sehat, cerdas, dan tegas.
6. Kemauan menolong diri sendiri serta menggerakan keswasembadaan dan
otoaktiva.
7. Kesetiaan dalam kekeluargaan.

D. PRINSIP KOPERASI HATTA

Dalam mengembangkan koperasi indonesia, Hatta membuat tujuh prinsip


operasional secara internal dan eksternal seperti keanggotaan sukarela dan terbuka,
pengendalian oleh anggota secara demokratis, partisipasi ekonomis anggota, otonomi
kebebasan, pendidikan, pelatihan, dan informasi, kerjasama antar koperasi, serta
kepedulian terhadap komunitas. Prinsip inilah yang membuat bung Hatta mendirikan
koperasi di indonesia.

E. TUJUAN KOPERASI

Memajukan kesejahteraan anggota dan masyarakat, serta membangun ekonomi


nasional adalah tujuan dibangunnya sebuah koperasi. Dengan adanya koperasi,
kebutuhan anggotanya dapat diperoleh dengan mudah sehingga membuat kesejahteraan
anggota meningkat yang secara langsung dapat memajukan kesejahteraan masyarakat dan
perekonomian indonesia.
F. KONSEP KOPERASI BUNG HATTA

Koperasi merupakan usaha bersama berdasar atas asas kekeluargaan. Semangat


kolektivisme indonesia itu yanng akan dihidupkan kembali dengan koperasi,
mengutamakan kerjasama dalam suasana kekeluargaan antara manusia pribadi, bebas dari
penindasan dan paksaan (Hatta,1967: 35 dan 37). Disini tak ada pertentangan antara
majikan dan buruh;antara pemimpin dan pekerja. Segala yang bekerja adalah anggota
daripada koperasinya, sama-sama bertanggung jawab atas keselamatan rumah tangganya.
Demikian pula para anggota koperasi, sama-sama bertanggungjawab atas koperasi
mereka (Hatta, 1954: 203).

Koperasi tujuannya yang utama bukanlah mencari keuntunga, tetapi mencapai


keperluan hidup bersama. Keuntungan hanya terbawa dalam melaksanakan usaha. Usaha
yang terutama untuk memperkuat sendi perusahaan ialah menyimpan. Uang yang
disimpan itu, dijadikan pokok tolong menolong bagi koperasi kredit. Dengan pinjaman
bergiliran, masing-masing perusahaan koperasi dapat memperkuat modal usahanya
(Hatta. 1967: 36). Koperasi artinya bekerja bersama membela keperluan bersama, dalam
waktu baik, maupun waktu buruk.

Laba sama dipungut, rugi sama dipikul. Peraturan seperti itu menjadi suatu didikan
kepada anggota-anggota kopeasi. Peraturan itu saja dapat mencegah orang yang setengah
hati masuk menjadi anggota (Hatta, 1954: 191). Wujud koperasi ialah memnuhi
keperluan bersama, bukan mencari keuntungan, maka perlu dinyatakan dasarnya.
Koperasi, jika mau subur hidupnya, mestilah berdiri atas dua tiang, yaitu solidaritet (setia
bersekutu) dan individualitet (kesadaran akan harga diri sendiri) (Hatta, 1954: 126).
KESIMPULAN

Bung Hatta sangat peduli dengan sesama sehingga dia melihat penderitaan rakyat
kecil atau kalangan ekonomi lemah. Yang membuat dirinya terdorong untuk medirikan
koperasi sehingga dia dinobatkan sebagai Bapak Koperasi Indonesia. Koperasi yang
didirkan Bung Hatta berlandaskan asas kekeluargaan sehingga anggota koperasi tersebut
terbantu dengan adanya koperasi.
DAFTAR PUSTAKA

Gusti, N. (2019, September 19). Kontribusi Bung Hatta Dalam Pembangunan Koperasi Di Indonesia.
Dipetik Oktober 4, 2020, dari id.scribd.com:
https://id.scribd.com/presentation/426559587/Kontribusi-Bung-Hatta-Dalam-Pembangunan-
Koperasi-Di-Indonesia-1

Kurniawan, G. (2012, November 28). Makalah Pemikiran Bung Hatta. Retrieved Oktober 4, 2020, from
gilangkurniawanbustami.blogspot.com:
http://gilangkurniawanbustami.blogspot.com/2012/11/makalah-pemikiran-bung-hatta.html?
m=1

putra, w. (2017). Makalah Kebunghattaan. Retrieved Oktober 4, 2020, from academia.edu:


https://www.academia.edu/38004043/MAKALAH_KEBUNGHATTAAN

Utami, N. W. (2020, Januari 2). Mengenal Bung Hatta sebagai Bapak Koperasi Indonesia. Retrieved
Oktober 4, 2020, from jurnal.id: https://www.jurnal.id/id/blog/mengenal-bung-hatta-sebagai-
bapak-koperasi/#:~:text=Lelaki%20yang

Anda mungkin juga menyukai